Teknik memasak dengan cara “steaming” yaitu teknik memasak dengan cara

Memasak merupakan keterampilan yang penting untuk dimiliki oleh setiap manusia. Manusia sebagai makhluk hidup tentu membutuhkan makan bukan? Walaupun sekarang membeli makanan dapat dilakukan dengan mudah, memasak makanan sendiri tetap menjadi pilihan yang baik untuk menjaga kesehatan tubuh dan kesehatan kantong, hehehe. Supaya bisa membuat makanan yang enak dan tetap hemat, yuk simak 4 teknik-teknik memasak berikut ini!

4 Teknik-teknik Memasak bagi Pemula

Anak kos atau pasangan muda memang perlu menerapkan hidup hemat. Hal ini penting dilakukan untuk mengalokasikan dana penghasilan untuk tabungan masa depan atau anggaran membeli properti. Salah satu cara untuk hidup hemat adalah dengan memasak sendiri. Nah, untuk kamu yang belum pernah memasak atau masih pemula, empat teknik-teknik memasak ini bisa banget untuk mulai dicoba!

Boiling merupakan salah satu teknik memasak yang cukup mudah untuk dicoba oleh pemula. Teknik memasak ini dilakukan dengan cara merebus atau memasak mkanan dalam air mendidih. Melalui teknik ini, kamu dapat membuat beragam menu makanan mulai dari makanan pembuka hingga makanan penutup. Contohnya adalah kentang rebus, sup, sayur bening, sayur asem, bahkan kolak.

Noviani (2021: 50) dalam bukunya yang berjudul Ilmu Boga Dasar Pengolahan Makanan Metode Dasar Memasak menjelaskan bahwa steaming adalah mengolah bahan makanan menggunakan uap air mendidih dalam suatu tempat tertutup. Teknik steaming juga sering disebut dengan teknik mengukus. Melalui teknik ini, kamu dapat membuat aneka makanan sehat seperti kukusan sayuran, ubi, dan sebagainya. Bahkan, kamu juga dapat membuat kue bolu dengan teknik steaming, lho!

Sauteing adalah sebutan untuk teknik menumis. Teknik ini cocok sekali untuk mulai belajar masak tanpa takut terpercik minyak. Teknik sauteing dilakukan dengan menggunakan sedikit minyak. Tujuannya adalah supaya makanan tidak lengket, mempertahankan warna makanan, dan menjaga nilai gizi pada makanan. Teknik ini dapat digunakan untuk memasak tumis kangkung, tumis jamur, bahkan mematangkan sosis atau lembaran daging.

Grilling atau teknik memanggang adalah teknik memasak yang dapat dipelajari setelah memahami ketiga teknik di atas. Teknik memanggang menjadi teknik yang penting dipelajari karena ada banyak makanan enak yang dihasilkan melalui proses grilling. Contohnya adalah ikan/ayam panggang, sate, dan sebagainya.

Jadi, kapan mau belajar teknik-teknik memasak? Semangat! Siapa tahu nanti kamu bisa membuat resto sendiri yang menambah penghasilan. (AA)

Page 2

Selain bahan baku dan bumbu pendukung, teknik memasak juga menjadi hal yang perlu diperhatikan dalam mengolah bahan makanan. Teknik memasak sangat memengaruhi tekstur serta cita rasa makanan yang kamu buat.

Oleh karena itu, kamu perlu menerapkan teknik memasak secara tepat. Salah satu teknik memasak yang kerap digunakan adalah teknik memasak basah. Teknik ini dinilai lebih sehat karena tidak menggunakan minyak dalam proses pengolahannya. Sayangnya, kebanyakan masyarakat mengira teknik memasak basah sama dengan merebus. Padahal Sebenarnya ada 7 macam teknik memasak basah, berikut ulasannya.

Boiling ialah metode memasak bahan makanan menggunakan zat cair yang telah mendidih. Zat cair di sini tidak harus air lho. Melainkan bisa menggunakan susu cair maupun santan. Teknik ini biasanya digunakan untuk mengolah sayur, daging, dan umbi-umbian seperti kentang.

Simmering merupakan teknik mengolah makanan menggunakan air dalam jumlah relatif sedikit dan api kecil. Karena api yang digunakan kecil, maka pastinya memasak dengan teknik ini membutuhkan waktu yang cukup lama hingga masakan benar-benar matang. Teknik ini cocok dipakai untuk memasak soto, rawon, daging, hingga merebus tulang.

Baca Juga: Ternyata, Ini Beda 7 Teknik Memasak dalam Bahasa Inggris yang Sering Kita Dengar!

Poaching yaitu teknik merebus bahan masakan di bawah titik didih. Pada teknik poaching, air yang digunakan cukup sampai semua bahan tercelup dengan sempurna. Api yang digunakan pun tidak boleh terlalu besar, sehingga untuk memasak dengan teknik poaching membutuhkan waktu yang lebih lama daripada boiling. Teknik Ini cocok digunakan untuk mengolah bahan masakan yang lunak dan mudah hancur seperti ikan, daging, otak-otak, dan telur.

Tujuan blanching sebenarnya adalah membersihkan kotoran yang menempel pada permukaan bahan makanan. Atau terkadang juga digunakan untuk memasak makanan setengah matang.

Caranya pun cukup unik, kamu perlu merebus air hingga mendidih, tambahkan sedikit garam, lalu masukkan bahan makanan yang hendak kamu masak dalam waktu singkat, kemudian segera angkat dan siram dengan air dingin untuk menghentikan proses pemanasan pada bahan makanan. Blanching cocok digunakan untuk membersihkan sayur, buah, daging, serta membuat telur setengah matang.

Stewing merupakan teknik mengolah makanan dengan suatu cairan dalam jumlah yang sedikit. Cairan yang digunakan pada stewing di antaranya santan, susu, kaldu, dan bumbu. Teknik ini berguna agar aroma masakan menjadi lebih wangi, bumbu meresap sempurna, dan bahan masakan menjadi lebih empuk. Teknik ini cocok digunakan untuk memasak opor dan gulai.

Memasak dengan teknik ini membutuhkan 2 buah panci, 1 panci berukuran besar dan panci lain yang berukuran kecil. Panci yang berukuran besar digunakan untuk merebus air, sedangkan panci yang kecil diletakkan di atas panci besar. Teknik ini biasanya digunakan untuk membuat nasi tim seperti yang biasa dimakan anak-anak serta orang yang sedang sakit.

Baca Juga: 6 Trik Memasak Telur Rawis yang Kuning Cerah dan Tak Kering

Baca Artikel Selengkapnya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.