SEMARANG SELATAN, AYOSEMARANG.COM -- Saat Iduladha, masakan berbahan dasar daging pasti akan memenuhi meja makan, mulai dari sate, rendang, hingga semur.
Jika Anda berencana memasak 3 menu itu saat Iduladha pasti sudah terbayangkan akan menghabiskan gas. Mungkin Anda bisa coba teknik memasak 5-30-7 yang sempat viral di media sosial beberapa waktu lalu.
Teknik itu bisa digunakan untuk memasak daging sapi atau kambing. Caranya dengan didihkan daging atau bahan makanan selama 5 menit, kemudian matikan api dan diamkan selama 30 menit. Setelah itu masak kembali dengan air yang sama selama 7 menit.
Cara itu ternyata juga sering dilakukan para koki saat memasak. Chef Chandra Yudasswara mengatakan, dalam bidang masak teknik itu dinamakan simmering.
AYO BACA : 3 Cara Tepat Bersihkan Daging Sapi Kurban Iduladha
"Itu sih sudah biasa kita lakukan sebetulnya. Karena tanpa disadari kita chef sering melakukan itu. Itu namanya simmering, menggunakan api sangat kecil sekali gak boleh ketemu titik didih," kata Chandra, dilansir Suara.com.
Meski begitu, ada beberapa faktor yang bisa membuat daging matang sempurna dengan dimasak teknik itu. Salah satunya yang paling berpengaruh, kata Chandra, kuantitas dan ukuran daging yang dimasak.
Semakin sedikit daging yang dimasak dan dipotong dengan ukuran tipis tentu akan lebih mudah menggunakan metode 5-30-7. Selain itu massa air yang digunakan juga akan berpengaruh.
"Misal satu ayam utuh dimasukan ke dalam 50 liter air mendidih. Massa air itu akan terus panas sampai ayamnya matang. Jadi itu ditentukan jumlah massa air mediatornya. Kalau volume air besar 50 liter dimasak mendidih 5 menit. Terus didiemin 30 menit mateng itu ayamnya pasti. Apalagi ditambah 7 menit lagi. Pasti matang," tuturnya.
Terkini
-
Okta Mailani
“Kalo daging keluar dari frezer apa tetep sama tanpa di cuci dulu”
-
Tabita Ika Damayanti 1
“7 menit itu sejak nyala kompor ato sejak mendidih??”
-
Merpati15 3
“Langkah no.1 itu setelah daging dimasukkan apinya tetap keadaan menyala atau sdh mati Bun?”
-
Tatik Nur Khotijah 2
“Steep pertama kira2 brp menit bun”
-
yosie lucky 3
“Mba.. daging nya di potongin dulu kecil2.. atau bisa besar2 setelah matang baru potong... 🙏🙏🙏🙏”
-
Pecandu Buku 3
Tentang Kami
Misi kami di Cookpad adalah untuk membuat masak sehari-hari makin menyenangkan, karena kami percaya bahwa memasak adalah kunci menuju kehidupan yang lebih bahagia dan lebih sehat bagi manusia, komunitas, dan planet ini. Kami mendukung komunitas Cookpad di seluruh dunia untuk membantu satu sama lain dengan berbagi resep dan tips memasak.
Langganan Premium untuk menikmati fitur & manfaat eksklusif!
Bisnis.com, JAKARTA – Hari Raya Iduladha identik dengan pembagian daging kurban, baik daging sapi maupun kambing. Biasanya, untuk mendapat hasil daging yang empuk dibutuhkan panci presto.
Namun, bagaimana jika tidak memiliki panci presto? Ternyata, Anda masih bisa mendapatkan olahan daging kurban empuk dengan menggunakan teknik merebus 5-30-7. Selain menggunakan panci biasa, Anda juga bisa menghemat gas dengan menerapkan teknik ini.
Mengutip dari kanal YouTube Fun Cooking Channel pada Rabu (21/7/2021), simak tips merebus daging kurban agar empuk dengan menggunakan teknik 5-30-7:
1. Rendam dan Cuci Daging
Keluarkan daging sapi beku
yang disimpan di pendingin atau freezer. Rendam daging yang masih terbungkus plastik dengan air biasa. Setelah daging sudah direndam, cuci daging hingga bersih.
2. Didihkan Air
Berikutnya, siapkan panci yang sudah diisi air, kemudian didihkan. Untuk ukuran, air yang dibutuhkan harus merendam daging.
3. Rebus 5 Menit
Setelah air di panci sudah mendidih, masukan daging sapi yang sudah dicuci bersih. Rebus hingga daging berubah warna dan
tunggu 5 menit. Setelah itu, matikan api.
4. Diamkan 30 Menit
Setelah kompor dimatikan, biarkan daging sapi yang sudah direbus di dalam panci selama 30 menit dengan keadaan tertutup. Anda bisa menggunakan waktu 30 menit ini untuk melakukan kegiatan lain.
5. Rebus 7 Menit
Kemudian, nyalakan kompor dan rebus kembali daging selama 7 menit. Lalu, matikan api dan tunggu beberapa saat. Daging sapi yang sudah empuk siap diolah sesuai selera Anda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak Video Pilihan di Bawah Ini :
Editor : Feni Freycinetia Fitriani
Konten Premium Nikmati Konten Premium Untuk Informasi Yang Lebih Dalam