Unsur mana yang memiliki potensial ionisasi yang paling besar

Diantara unsur-unsur ₄Be, ₁₂Mg, ₂₀Ca, ₃₈Sr, dan ₅₆Ba yang memiliki potensial ionisasi paling besar adalah unsur Be

Pembahasan

Energi ionisasi

Energi ionisasi adalah energi yang diperlukan untuk melepaskan elektron terluarnya. Kecenderungan energi ionisasi dalam satu golongan (dari atas ke bawah) adalah dengan semakin bertambahnya nomor atom, maka energi ionisasi akan semakin kecil. Kecenderungan energi ionisasi jika dalam satu periode (dari kiri ke kanan) adalah dengan semakin bertambahnya nomor atom, maka energi ionisasi akan semakin besar.

[tex]\boxed{\boxed{\bold{\blue{Jawab}}}}[/tex]  

Menentukan konfigurasi elektron masing-masing

₄Be = 2. 2

₁₂Mg = 2. 8. 2

₂₀Ca = 2. 8. 8. 2

₃₈Sr = 2. 8. 18. 8. 2

₅₆Ba = 2. 8. 18. 18. 8. 2

Berdasarkan konfigurasi elektron diatas, dapat disimpulkan bahwa semua unsur berada dalam satu golongan yaitu golongan IIA. Kecenderungan energi ionisasi dalam satu golongan (dari atas ke bawah) adalah dengan semakin bertambahnya nomor atom, maka energi ionisasi akan semakin kecil. Hal ini karena semakin besar jari-jari atom dari atas ke bawah. Sehingga gaya tarik inti terhadap elektron terluar semakin lemah maka atom akan semakin mudah untuk melepas elektron.

[tex]\boxed{\boxed{\bold{\pink{Kesimpulan}}}}[/tex]  

Ba = energi ionisasi paling kecil

Be = energi ionisasi paling besar

[tex]\mathbf{Pelajari~Lebih~Lanjut }[/tex]  

  • Jari-jari atom https://brainly.co.id/tugas/3883415, https://brainly.co.id/tugas/31941056
  • Energi ionisasi brainly.co.id/tugas/17996025, https://brainly.co.id/tugas/1594929, https://brainly.co.id/tugas/7593848
  • Afinitas elektron https://brainly.co.id/tugas/9817966#

              [tex]\boxed{\spadesuit}\boxed{\bold{\green{Semoga~Membantu}}}\boxed{\spadesuit}[/tex]              

            [tex]\boxed{\spadesuit}\boxed{\bold{\green{Chemistry~ionkovalen}}}\boxed{\spadesuit}[/tex]

[tex]\mathbf{Detil~Jawaban }[/tex]  

Mapel : Kimia

Bab : Perkembangan Sistem Periodik Unsur

Kelas : X

Semester : 1

Kode : 10.7.4

#AyoBelajar

Energi ionisasi (IE) adalah energi yang diperlukan untuk mengeluarkan elektron dari tiap mol spesies dalam keadaan gas. Energi untuk mengeluarkan satu elektron pertama (dari atom netralnya) disebut sebagai energi ionisasi pertama dan untuk mengeluarkan satu elektron ke dua disebut energi ionisasi kedua, dan begitu seterusnya untuk pengeluaran satu elektron berikutnya. Mudah dipahami bahwa mengeluarkan satu elektron pertama dari atom netralnya akan lebih mudah daripada mengeluarkan satu elektron kedua dan seterusnya dari kation yang bersangkutan karena pengaruh muatan inti menjadi semakin lebih efektif terhadap elektron yang semakin berkurang jumlahnya.

Unsur mana yang memiliki potensial ionisasi yang paling besar

Betapapun lemahnya, pasti ada interaksi ikatan antara elektron valensi dengan inti atom, sehingga untuk mengeluarkan selalu diperlukan energi ; dengan demikian, energi ionisasi selalu berharga positif. Energi ionisasi ini dapat ditentukan secara eksperimen dengan menempatkan spesies gas di dalam tabung. Kemudian tegangan (voltase) dalam tabung dinaikkan secara perlahan, praktis tidak ada arus listrik sampai dengan harga voltase tertentu pada saat sebuah elektron dilepas oleh spesies yang bersangkutan. Harga voltase pada saat mulai terjadinya arus listrik inilah yang didefinisikan sebagai energi ionisasi; oleh karena itu, energi ionisasi biasanya dinyatakan dalam satuan SI, elektron volt, eV (1 eV = 1,60 × 10–19 J = 96,485 kJ.mol–1, dan sering pula disebut sebagai potensial ionisasi.

Dengan batasan tersebut berarti bahwa energi ionisasi bergantung pada seberapa kuat elektron terikat oleh atomnya atau seberapa kuat muatan inti efektif Zef berpengaruh terhadap elektron terluar yang akan dikeluarkan. Dengan demikian, energi ionisasi bervariasi seiring dengan bervariasinya gaya tarik elektrostatik Coulomb, yaitu mempunyai harga terendah untuk Zef terkecil dan r (jari-jari atom) terbesar.

Kecenderungan perubahan sifat unsur segolongan dan seperiode mengenai

Untuk unsur-unsur dalam satu golongan dalam tabel sistem periodik unsur, pengaruh muatan inti efektif terhadap elektron valensi relatif konstan atau naik sangat sedikit dengan naiknya nomor atom karena bertambahnya muatan inti diimbangi pula dengan bertambahnya fungsi perisai elektron (screening / shielding effect) sedangkan jari-jari atom bertambah secara tajam dengan bertambahnya kulit elektron utama. Dengan demikian dapat dipahami bahwa secara umum energi ionisasi menurun dengan bertambahnya nomor atom.

Untuk unsur-unsur dalam satu periode dalam tabel periodik unsur, dengan naiknya nomor muatan inti efektif semakin membesar secara kontinu, yaitu naik kira-kira sebesar 0,65 satuan untuk setiap tambahan satu elektron, yang berakibat jari-jari atom semakin mengecil. Dengan demikian, elekton terluar semakin sukar dikeluarkan yang berarti energi ionisasi semakin besar. Jadi, unsur-unsur alkali mempunyai energi ionisasi terendah sedangkan unsur-unsur gas mulia mempunyai energi ionisasi tertinggi. Namun demikian, terdapat beberapa kekecualian yaitu naiknya energi ionisasi unsur-unsur dalam satu periode ternyata tidak menunjukkan alur yang mulus.

  • Energi Ionisasi | Ilmu Kimia

Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Energi_ionisasi&oldid=18655122"

Derajat hidrolisis MCI adalah 1/30%. Jika Kb MOH adalah 1,2 x 10 -⁵, maka pH larutan MCI adalah ​

Derajat hidrolisis MCI adalah 1/30%. Jika Kb MOH adalah 1,2 x 10 -⁵, maka pH larutan MCI adalah ​

konfigurasi elektron K2SO4​

persamaan reaksi : 2H20 + O2 = 2H2Ojika 10 mol H2 tepat bereaksi dengan sejumlah O2 menghasilkan 10 mol H2O.Hitunglah jumlah molekul O2 yang bereaksi! … (Bilangan Avogadro = NA = L = 6,02 x 10^23 partikel/mol)​

100 ml CH3COOK 0,1 M dicampurkan dengan 100 ml CH3COOH 0,2 M. Hitunglah pH campuran tersebut, Ka = 10^-5​

manfaat apa yang di dapat kimia organik dan anorganik dalam matakuliah biokimia?

Ada yg bisa bantu?? ​

Tolong bantu jawab!Berapa jumlah mol dari jenis atom penyusun C, H dan O​

Tolong bantu kerjakan ya​

5. Sebanyak 1,26 g kristal H,C,04:2H,0 (M. = 126 g mol-1) dilarutkan dalam 200 ml air. Selanjutnya, larutan tersebut digunakan untuk menstandardisasi … larutan NaOH. Ternyata, dalam proses standardisasi 10 mL larutan NaOH diperlukan 20 mL larutan asam oksalat. Jika 30 mL larutan NaOH yang sama dapat digunakan untuk mengubah 20 mL H,PO, menjadi ion HPOZ konsentrasi larutan H2PO4 sebesar .... ​

Derajat hidrolisis MCI adalah 1/30%. Jika Kb MOH adalah 1,2 x 10 -⁵, maka pH larutan MCI adalah ​

Derajat hidrolisis MCI adalah 1/30%. Jika Kb MOH adalah 1,2 x 10 -⁵, maka pH larutan MCI adalah ​

konfigurasi elektron K2SO4​

persamaan reaksi : 2H20 + O2 = 2H2Ojika 10 mol H2 tepat bereaksi dengan sejumlah O2 menghasilkan 10 mol H2O.Hitunglah jumlah molekul O2 yang bereaksi! … (Bilangan Avogadro = NA = L = 6,02 x 10^23 partikel/mol)​

100 ml CH3COOK 0,1 M dicampurkan dengan 100 ml CH3COOH 0,2 M. Hitunglah pH campuran tersebut, Ka = 10^-5​

manfaat apa yang di dapat kimia organik dan anorganik dalam matakuliah biokimia?

Ada yg bisa bantu?? ​

Tolong bantu jawab!Berapa jumlah mol dari jenis atom penyusun C, H dan O​

Tolong bantu kerjakan ya​

5. Sebanyak 1,26 g kristal H,C,04:2H,0 (M. = 126 g mol-1) dilarutkan dalam 200 ml air. Selanjutnya, larutan tersebut digunakan untuk menstandardisasi … larutan NaOH. Ternyata, dalam proses standardisasi 10 mL larutan NaOH diperlukan 20 mL larutan asam oksalat. Jika 30 mL larutan NaOH yang sama dapat digunakan untuk mengubah 20 mL H,PO, menjadi ion HPOZ konsentrasi larutan H2PO4 sebesar .... ​