10 anjing terburuk untuk keluarga 2022

5. Golden Retriever

Seperti halnya anjing Labrador, Golden Retriever juga sangat populer di kalangan keluarga sehingga mereka sering digambarkan sebagai Anjing keluarga di banyak acara TV dan film. Dengan temperamen yang baik dan sikap ramah, Anda akan segera mengetahui kenapa mereka cocok sebagai anjing keluarga. Mereka memiliki banyak energi dan suka bermain dengan anak-anak, dan bahkan dikenal mau mengikuti anak-anak dengan sabar.

6. Cavalier King Charles Spaniel

Cavalier King Charles Spaniel adalah anjing yang hangat dan penyayang yang umumnya mudah bergaul dengan anak-anak dan hewan peliharaan lainnya. Ras anjing kecil ini sangat senang akan perhatian dan selalu siap untuk sesi bermain yang menyenangkan dengan anggota keluarganya. Selain itu, mereka anjing yang cukup santai dan tenang, yang juga sangat pemaaf dengan anak-anak. Ditambah lagi, sangat jarang seorang Cavalier King Charles Spaniel menunjukkan agresi dalam bentuk apa pun.

7. Staffordshire Bull Terrier

Yang ini mungkin mengejutkan Anda, tetapi Staffordshire Bull Terrier sebenarnya dianggap sebagai salah satu ras anjing terbaik untuk anak-anak dan bahkan mendapatkan nama sebutan anjing pengasuh. Apabila disosialisasikan dengan baik, mereka memiliki sifat manis dan sangat mencintai kehidupan, orang-orang dan bermain dengan keluarga mereka. Sayangnya, karena stereotip negatif yang dimiliki ras ini, Blue Cross sendiri menerima lebih dari 400 Staffordshire Bull Terrier setahun, jadi jika Anda mencari anjing yang luar biasa ini, kami sarankan untuk memeriksanya di pusat penyelamatan.

Akhir kata tentang ras anjing terbaik untuk keluarga

Ras di atas hanyalah yang umumnya memiliki sifat yang direkomendasikan untuk dapat menghadapi kehidupan dalam sebuah keluarga, tetapi Anda juga harus memainkan peran Anda. Pertama, selalu beli anjing dari pembiak yang memiliki reputasi baik (atau adopsi anjing dari pusat penyelamatan), kemudian sosialisasi dan pelatihan akan sangat membantu untuk memastikan Anda memiliki anjing keluarga yang luar biasa.

Jika Anda bertanya-tanya bagaimana cara memastikan anjing Anda tersosialisasi dengan baik, The Kennel Club merekomendasikan The Puppy Plan, panduan langkah demi langkah yang dibuat untuk mengurangi masalah perilaku dan mencegah banyaknya anjing yang diserahkan ke pusat penyelamatan setiap tahun.

Penting juga untuk dicatat bahwa bukan hanya anjing Anda yang memerlukan pelatihan, tetapi juga anak-anak Anda. Mereka perlu diajari cara bersikap baik dan sopan serta mengenali tanda-tanda perilaku anjing, sehingga anak Anda akan tahu saat anak anjing Anda membutuhkan ruang. Untuk tips lebih lanjut, bacalah panduan kami untuk memperkenalkan anak anjing kepada anak-anak.

Berpikir untuk mendapatkan anjing? Kemungkinan Anda telah diberikan setidaknya beberapa pemikiran untuk jenis spesifik yang Anda inginkan. Apakah Anda menginginkan yang merupakan teman lari yang baik? Bagaimana dengan anjing besar & nbsp; yang akan siap untuk gaya hidup petualang? Apakah Anda ingin & nbsp; anjing dengan temperamen tertentu? Atau yang bisa bergaul dengan seluruh keluarga Anda, termasuk anak kecil?

Banyak anjing hebat dengan anak -anak. Tetapi yang lain tidak beradaptasi dengan baik dengan rumah tangga dengan anak -anak muda. Bagaimanapun, manusia kecil sering menunjukkan bakat alami & nbsp; untuk & nbsp; anjing yang menakutkan dan menjengkelkan. Mereka menatap, bergerak cepat, dan sering berbicara (atau berteriak) dengan suara bernada tinggi. Sebagian besar anjing berpikir anak -anak adalah teman bermain dan bukan tokoh otoritas dengan cara yang sama seperti orang dewasa. & Nbsp; untuk kepentingan memastikan koeksistensi yang aman dan damai untuk semua orang, Anda membutuhkan & nbsp; untuk mengetahui ras mana yang harus dihindari & nbsp; ketika Anda menuju ke masyarakat manusiawi setempat. Beberapa ras lebih baik daripada yang lain untuk keluarga dengan anak kecil.

Mari kita perjelas. Memilih jenis "benar" - atau menghindari jenis "yang salah" - tidak membiarkan Anda lolos dalam mengajar anak -anak Anda bagaimana berinteraksi dengan aman dan hormat dengan seekor anjing. Itu masih merupakan bagian penting dari membawa anjing ke rumah Anda. Tetapi Anda dapat meningkatkan peluang Anda memulai dengan kaki kanan - atau kaki - dengan menghindari ras anjing yang tidak sering hidup berdampingan dengan anak -anak kecil. Seekor anjing individu mungkin merupakan pengecualian. Tetapi ras di depan biasanya lebih nyaman dengan orang dewasa atau anak yang lebih tua.

1. Akita

Akitas dikenal sebagai teman keluarga yang hebat. Tetapi mereka adalah anjing penjaga, yang berarti mereka memiliki generasi naluri untuk melayani sebagai pelindung keluarga mereka. Akita akan bereaksi terhadap apa pun atau siapa pun yang dianggap sebagai ancaman. Akitas tidak suka digoda dan tidak bereaksi dengan baik terhadap anak -anak di luar keluarga. Itu bisa bermasalah ketika anak -anak Anda bermain kencan dengan teman -teman mereka. & Nbsp; jika Anda siap mendapatkan akita, perlu diingat, yang terbaik adalah mendapatkan anak anjing yang akan dibesarkan di sekitar anak -anak, alih -alih mengharapkan anjing dewasa tiba -tiba tiba -tiba melakukannya secara tiba -tiba untuk tiba -tiba tiba -tiba untuk tiba -tiba tiba -tiba untuk tiba -tiba untuk tiba -tiba tiba -tiba untuk tiba -tiba tiba -tiba tiba -tiba tiba -tiba tiba -tiba tiba -tiba tiba -tiba tiba -tiba tiba -tiba tiba -tiba tiba -tiba tiba -tiba tiba -tiba tiba -tiba tiba tiba -tiba mentolerir perilaku dan tingkat kebisingan anak -anak. Dan perlu diingat beberapa Akitas yang tumbuh tanpa kontak dengan anak -anak tidak dengan mudah menerimanya. & NBSP;

2. Alaska Malamute

Alaska Malamutes adalah anjing hebat untuk orang yang mencintai alam bebas. Tetapi mereka bisa sulit & nbsp; baik untuk berlatih dan hidup bersama. Mereka menjadi ribut dan bosan tanpa latihan fisik yang cukup atau & nbsp; kegiatan yang menantang. Bahkan anak anjing Malamute Alaska besar dan kuat. Dan mereka memiliki kecenderungan untuk bermain sangat kasar, yang kurang ideal jika Anda memiliki anak kecil di rumah. Selain itu, Malamutes Alaska sangat posesif dengan makanan mereka, yang dapat menyebabkan beberapa situasi berbahaya jika anak Anda mendekat saat anjing makan. Mereka juga dikenal karena menarik dan bahkan mematahkan tali pengacau. Jadi, jika Anda ingin anjing, anak Anda dapat berjalan bersama Anda, seorang Malamute Alaska seharusnya tidak menjadi pilihan pertama Anda. & NBSP;

3. Gembala Australia

Gembala Australia menggembalakan anjing. Itu bagus jika Anda memiliki domba - tetapi tidak terlalu banyak jika Anda memiliki anak kecil. Anjing -anjing ini bisa baik dengan anak -anak jika mereka dibesarkan dengan anak -anak. Tetapi karena naluri penggembalaan mereka, banyak yang mencoba menggigit tumit anak -anak ketika mereka berlari. Sebagian besar gembala Australia dapat dilatih untuk menghentikan perilaku ini. Tetapi beberapa tidak tumbuh dari kecenderungan dan perlu diawasi dengan hati -hati ketika mereka berada di area yang sama dengan berlari, bermain anak -anak. Anjing penggembala, termasuk gembala Australia, seringkali sulit dilatih dan ditangani. Mereka perlu aktif secara fisik dan ditantang secara mental, dan jika Anda tidak membahas perilaku naluriah, perilaku itu bisa di luar kendali.

4. Bullmastiff

Bullmastiff adalah anjing raksasa, yang merupakan alasan yang cukup bagus dengan sendirinya bahwa mereka tidak ideal untuk keluarga dengan anak -anak kecil. Mereka secara mengejutkan gesit mengingat ukurannya. Tetapi mereka masih dapat menyakiti anak -anak kecil yang tidak sengaja yang menghalangi mereka. Bullmastiff juga sulit bahkan bagi orang dewasa untuk dikendalikan, jadi mereka bukan pilihan yang baik jika anak Anda ingin membantu berjalan anjing. Mereka suka menyenangkan dan mendambakan perhatian, tetapi mereka sangat besar sehingga bahkan dorongan yang bermaksud baik dapat berakhir menyakiti anak-anak kecil. & Nbsp;

5. Chihuahua

Chihuahuas are notoriously feisty and can even get aggressive. That means if you have small children, a Chihuahua might not be the right dog for you. If you get a puppy, a Chihuahua can be trained to coexist with children. But kids also need to be taught the correct way to interact with the dog. Chihuahuas are small and easy to injure if you handle them incorrectly. Even petting such a small dog with too much force can cause injuries. Many Chihuahuas don’t tolerate rambunctious children, and some will even get agitated simply when children are running around in their vicinity. 

6. Chow chow

Chow chows are sturdy dogs, which might be appealing if you have an active young family. But they aren’t the best dogs for children. They are naturally reserved and aloof, which means they aren’t as cuddly and playful as their appearance might imply. Typical kid behaviors, such as yelling, running around, and trying to manhandle the dog, can trigger aggression in chow chows. As with any dog, a chow needs to be adequately socialized to get along with your family. But they’re more difficult to train than most breeds. And many aren’t equipped with the skills to cope appropriately with children. 

7. English toy spaniel

English toy spaniels are smaller and quieter than many other spaniels, which might make them sound like an attractive choice. Although it’s true these dogs are generally good-tempered and amenable to cuddling, they are also easily overwhelmed by children and the stressful situations they create. English toy spaniels don’t tolerate rough handling. And even though they need a great deal of companionship — which might sound good if there’s almost always somebody at home in your household — they just aren’t very child-friendly dogs.

8. Greyhound

Greyhounds are calm, quiet, and slender dogs. They’re known for being the fastest dog breed in the world. But they aren’t always a good match for families with small children. These dogs prefer peace and quiet and might not do well in a loud household. Most freeze when challenged or threatened. But sometimes, they become defensive and protective of their space. They also have a strong instinct to chase anything else that runs (which sometimes might include your child). Greyhounds are emotionally sensitive to stress and changes in their schedule. So a hectic household might not be the best fit. And greyhounds have skin that tears easily, so accidental run-ins with active children or falling toddlers could hurt both parties involved. 

9. Jack Russell terrier

Another small dog that’s less toddler-friendly than you might assume? The Jack Russell terrier. These terriers are small and adorable, but they typically do better in families with older children than those with infants or toddlers. That’s because a Jack Russell’s rambunctious temperament can easily overwhelm young children. Fortunately, older kids will find this terrier a great playmate. So if you have your heart set on a Jack Russell, you can just wait until your children are old enough to understand the dog’s behavior and appreciate his companionship. They make great family dogs when raised alongside your kids. Just wait until your children are firmly out of the toddler stage before bringing one home.

10. Pekingese

The Pekingese is a small dog that might look fascinating to small kids. But this dog isn’t a good companion for a young child. That’s because toddlers can unintentionally treat this small dog roughly, and the dog isn’t going to tolerate such behavior for long. In fact, a Pekingese who’s poked or prodded by even a well-meaning child will quickly defend himself. These dogs are also possessive of their toys and food. And they want a lot of attention. That means they can become resentful of small children who take the focus away from them. 

11. Rottweiler

Rottweilers are extremely protective dogs. That sounds great, but it might backfire if you have small children in your household. A child who is laughing and screaming while playing, for instance, might seem to be in danger to a Rottweiler. That means Rottweilers might take unnecessary measures to protect the child from a friend or family member, and that won’t end well. They’re large dogs and can be clumsy in their adolescence. They also have a tendency to lean against people in an attempt to herd them. Plus, Rottweilers can become defensive in the presence of energetic children and might even attack a child who’s screaming and running away from the dog. 

12. Saint Bernard

Jika Anda tahu sesuatu tentang Saint Bernards, Anda mungkin sadar bahwa mereka adalah anjing raksasa (yang sering ngiler). Mereka biasanya & nbsp; hewan yang tenang dan sabar. Tetapi mereka sering tidak menyadari ukurannya. Berkat perawakan raksasa mereka, mereka tidak cocok untuk keluarga dengan anak -anak kecil. Anjing besar mana pun dapat secara tidak sengaja & nbsp; menjatuhkan anak - masalah yang tidak akan Anda miliki dengan anjing yang lebih kecil. Saint Bernard Puppies & NBSP; dapat diajarkan sebagai bagian yang penuh hormat dari keluarga manusia. Saint Bernard yang lebih tua yang tidak terbiasa ditangani tidak akan ramah atau cocok untuk anak -anak. Tetapi jika Anda memilih anak anjing Saint Bernard, & nbsp; penting untuk memulai pelatihan ketika anjing itu kecil dan mudah dikendalikan.

13. Shih Tzu

Shih Tzus kecil dan imut, jadi mereka mungkin tampak seperti pilihan yang tepat untuk keluarga dengan anak kecil. Tapi tidak semua orang setuju. Beberapa peternak Shih Tzu menolak untuk menjual anak anjing kepada keluarga dengan anak-anak usia prasekolah. Itu karena ketika Shih Tzus menyukai anak -anak, mereka terkenal karena melesat, mengunyah tali sepatu, dan & nbsp; tersandung bahkan orang dewasa yang lincah yang mengerti mengapa anak -anak anjing berperilaku seperti yang mereka lakukan.

Jika seorang anak tersandung anak anjing, baik anak dan anjing dapat terluka. Bahkan, itulah sebabnya & nbsp; Shih Tzu Boumer yang menjual anak anjing kepada keluarga dengan anak -anak kecil menyarankan agar anak -anak itu duduk di lantai ketika bermain dengan anak anjing. Temperamen Young Shih Tzus dapat dipengaruhi secara negatif oleh cara anak kecil bermain. Jadi, jika Anda siap mendapatkan shih tzu untuk keluarga Anda, mungkin bijaksana mendapatkan anjing yang lebih tua (atau jenis yang lebih besar). & Nbsp;

14. Siberian Husky

Siberian Huskies adalah anjing kasar dan cantik yang merupakan teman hebat & nbsp; untuk orang aktif yang mencintai alam bebas. Tapi seperti Alaska Malamute, Husky Siberia tidak cocok untuk keluarga dengan anak -anak kecil. Anjing -anjing ini bermain kasar, bahkan ketika mereka masih muda. Jika diizinkan ke Roughhouse, Husky dapat secara tidak sengaja menggigit atau bahkan menggigit saat bermain dengan anak Anda. Mereka dapat menyakiti bayi secara tidak sengaja. Jadi terlepas dari temperamen mereka, Huskies bukan teman yang hebat untuk anak -anak kecil atau kecil. & Nbsp;

15. Weimaraner

Weimaraners adalah anjing yang terkenal cerdas. Mereka membutuhkan pelatihan yang ketat dan pemilik yang dapat mengambil alih. Dan mereka bisa menjadi teman setia untuk semua orang di keluarga Anda. Tanpa latihan fisik yang cukup, mereka bisa menjadi terlalu ribut untuk bermain dengan aman dengan anak -anak kecil. Faktanya, Weimaraners Young & NBSP; umumnya tidak direkomendasikan untuk rumah tangga dengan anak -anak kecil karena kecenderungan mereka untuk bangkit dan bermain terlalu kasar. Jika Anda ingin anjing & nbsp; bergaul dengan anak -anak, seorang Weimaraner perlu dibesarkan dengan anak -anak Anda atau perlahan -lahan (dan aman) yang disesuaikan dengan mereka.