Apa fungsi hormon testosteron pada pria

Apa fungsi hormon testosteron pada pria
Ilustrasi hormon pada pria. ©2016 Merdeka.com

JABAR | 6 Juli 2022 20:40 Reporter : Novi Fuji Astuti

Merdeka.com - Fungsi hormon testosteron berpengaruh bagi tubuh.Fungsi hormon testosteron memiliki peranan penting bagi pria dan wanita.

Testosteron merupakan salah satu jenis hormon androgenik. Laki-laki memproduksi testosteron sebagian besar dalam sel leydig dari testis, perempuan juga memproduksi testosteron, namun dalam jumlah yang lebih kecil melalui konversi DHEA (dehydroepiandrosterone) yang diproduksi di kelenjar adrenal dan ovarium.

Di mana selama masa kanak-kanak kadar testosteron rendah pada laki-laki dan perempuan. Selama masa remaja maka produksi testosteron meningkat, dengan jumlah 10 kali lipat pada laki-laki dan 2-3 kali lipat pada perempuan. Kadar testosteron mencapai puncak pada usia dewasa muda yaitu usia 20-40 tahun, dan akan mencapai 50 % dari kadar normal pada usia diatas 40 tahun, namun kadarnya akan tetap pada saat setelah menopause.

Pengaruh testosteron juga terdapat pada perilaku, yaitu adanya perilaku yang bersifat agresif dan dominan pada suatu individu. Berikut informasi mengenai fungsi hormon testosteron yang wajib diketahui, lengkap dengan penjelasannya telah dirangkum merdeka.com melalui repositori.usu.ac.id dan berbagai sumber lainnya.

2 dari 3 halaman


1. Fungsi Hormon Testosteron pada Laki-laki
Fungsi hormon testosteron berperan dalam diferensiasi seks, spermatogenesis, pengembangan organ seks sekunder dan struktur kelengkapannya, metabolisme anabolik serta regulasi gen dan perilaku kejantanan.

Pada laki-laki fungsi hormon testosteron memegang peranan penting dalam diferensiasi sistem organ genital laki-laki pada saat pertumbuhan fetus, pertumbuhan dan fungsi organ yang dipengaruhi oleh hormon testosteron adalah skrotum, epididimis, vas deferens, vesika seminalis, prostat, dan penis.

Fungsi hormon testosteron juga berperan dalam pertumbuhan organ skeletal, laring yang berperan dalam pembentukkan suara pada laki-laki dan kartilago epifisial serta mempengaruhi pertumbuhan rambut pada daerah pubis, aksila, janggut, jambang, dada, abdomen, dan daerah punggung, aktivitas kelenjar sebasea, dan perubahan tingkah laku.

2. Fungsi Hormon Testosteron pada Perempuan
Sementara fungsi hormon testosteron pada perempuan adalah mendukung pertumbuhan rambut selama masa pubertas.

Selain itu fungsi hormon testosteron juga dapat membentuk hasrat seksual aktif yakni merangsang hubungan seksual dan masturbasi. Namun, hal itu tak hanya berlaku pada perempuan, tetapi juga pada laki-laki. Meskipun, perempuan memproduksi jumlah hormon testosteron jauh lebih kecil dibandingkan laki-laki.

3 dari 3 halaman


Menurut beberapa penelitian, baik laki-laki maupun perempuan harus memastikan bahwa mereka memiliki tingkat testosteron yang sehat. Terlebih sering bertambahnya usia. Sebab, kadar testosteron yang rendah dipercaya dapat mempengaruhi komposisi tubuh secara tidak baik.

Tak hanya itu, bagi laki-laki kadar testosteron rendah dipercaya dapat mempengaruhi fungsi seksual yang menyebabkan mulai berkurangnya gairah seks, ereksi jadi lebih sedikit bahkan dapat menyebabkan mandul.

Berikut ini adalah cara meningkatkan hormon testosteron secara alami yaitu:

1. Melakukan diet seimbang
Cara meningkatkan hormon testosteron secara alami yang pertama adalah dengan melakukan diet yang seimbang. Pastikan kamu mengonsumsi makanan yang sehat untuk menjaga kadar testosteron dalam tubuh.

Makanan sehat tersebut memiliki nilai keseimbangan lemak, karbohidrat dan protein yang cukup. Hindari pula mengonsumsi makanan cepat saji, karena dapat memperlambat produksi hormon testosteron.

2. Rajin Bergerak
Cara meningkatkan hormon testosteron secara alami berikutnya adalah dengan rajin bergerak. Di mana sebuah studi di European Journal of Applied Physiology, menemukan bahwa semakin aktif seseorang, semakin banyak testosteron yang mereka miliki. Apalagi bagi kamu yang tak suka berolahraga. Pastikan untuk memperbanyak aktivitas fisik lainnya.

3. Meminimalisir Stres
Stres yang berkelanjutan dipercaya dapat meningkatkan kadar hormon kortisol. Di mana peningkatan kortisol yang tidak wajar dapat dengan cepat menurunkan testosteron. Selain itu, stres dan kortisol yang tinggi juga dapat meningkatkan penambahan berat badan dan penyimpanan lemak tubuh yang berbahaya di sekitar organ dalam.

Untuk kesehatan dan tingkat hormon yang optimal, kamu harus mencoba mengurangi stres yang berulang dalam hidup. Cara ini dipercaya ampuh dapat meningkatkan produksi hormon testosteron dalam tubuhmu.

4. Tidur yang Cukup
Tak hanya rajin bergerak, cara meningkatkan hormon testosteron juga perlu dilakukan dengan memenuhi kebutuhan tidur yang cukup. Sebab, kurang tidur dapat berdampak buruk pada kadar hormon dan fungsi tubuh dengan benar.

Merujuk pada sebuah studi dari University of Chicago, menemukan bahwa kadar testosteron bisa turun pada pria yang kurang tidur. Menjadikan tidur sebagai prioritas dapat membantu menjaga kadar testosteron. Orang dewasa membutuhkan tidur setidaknya 7 sampai 8 jam setiap malam.

5. Hindari Penyalahgunaan Obat-Obatan Terlarang dan Minum Alkohol
Bukan hal baru jika ada pernyataan yang mengemukakan bahwa penyalahgunaan obat-obatan terlarang dan minum alkohol merupakan salah satu kebiasaan buruk yang memiliki banyak resiko terutama untuk kesehatan tubuh.

Di mana salah satu resiko tersebut adalah menurunnya produksi hormon testosteron dalam tubuh. Menurut National Institute of Alcohol Abuse and Alcoholism, mengonsumsi alkohol akan memengaruhi kelenjar dan hormon yang terlibat dalam kesehatan reproduksi pria.

Lebih lanjut, alkohol dapat menyebabkan kadar testosteron rendah. Karena efeknya pada tubuh, termasuk menyebabkan reaksi hormonal dan kerusakan sel-sel tubuh.

(mdk/nof)

Hormon testosteron bertanggung jawab mulai dari kinerja seksual hingga kesehatan tulang dan otot. Pada pria, hormon inilah yang memunculkan karakteristik fisik pada masa pubertas.

Ditinjau olehdr. Reni Utari

Fungsi hormon testosteron pada pria sangat penting, salah satunya terkait dengan kinerja seksual

Saat menginjak remaja, seorang anak laki-laki akan merasakan perubahan dalam dirinya, seperti suara menjadi berat atau mulai merasakan hasrat seksual. Semua perubahan yang normal ini, baik fisik maupun psikologis, dapat terjadi karena adanya fungsi hormon testosteron.Apa itu hormon testosteron? Apa yang terjadi jika kadarnya dalam tubuh tidak seimbang? Simak ulasannya berikut ini.

Apa itu hormon testosteron?

Hormon testosteron adalah salah satu hormon reproduksi pria (hormon androgen). Meski demikian, wanita juga memiliki hormon ini dalam jumlah yang kecil. Hormon testosteron berperan dalam perkembangan organ reproduksi pria dan seksualitasnya.Pada pria, sebagian besar hormon testosteron diproduksi di testis. Proses produksi testosteron ini terjadi berkat kerja sama hipotalamus dan kelenjar pituitari di otak. Hormon ini juga dihasilkan oleh kelenjar kelenjar adrenal, yang terletak di atas ginjal, dalam jumlah sedikit.Sementara itu, pada wanita, hormon testosteron dihasilkan oleh kelenjar adrenal dan indung telur (ovarium).

Fungsi hormon testosteron pada pria

Tak salah bila banyak orang menyebut hormon testosteron adalah hormon seks pria. Sebab, salah satu fungsi testosteron ini memang untuk reproduksi dan seksualitas laki-laki. Tanpa hormon ini, pria akan mengalami gangguan reproduksi, termasuk jumlah sperma sedikit.Berikut ini fungsi hormon testosteron untuk laki-laki yang patut untuk diketahui:Sebagai hormon reproduksi, fungsi hormon testosteron adalah berperan dalam perubahan fisik dan hasrat seksual. Hormon ini mulai bekerja saat seorang anak laki-laki memasuki usia pubertas.Beberapa perubahan fisik dan psikologis yang terjadi akibat hormon testosteron, antara lain:
  • Munculnya hasrat seksual
  • Suara yang memberat
  • Pertumbuhan penis dan testis
  • Munculnya rambut kemaluan
Memasuki usia pubertas, hormon testosteron bekerja untuk mulai memproduksi sperma dan perkembangan organ reproduksi pria, seperti penis dan testis.Itu sebabnya, pada usia ini pula anak laki-laki umumnya akan mengalami mimpi basah untuk pertama kalinya karena kerja hormon yang mulai aktif. Fungsi hormon testosteron lainnya adalah berperan dalam perkembangan massa otot laki-laki. Hormon ini meningkatkan produksi neurotransmiter (senyawa kimia di otak) untuk mendorong pertumbuhan otot.Itu sebabnya, wanita yang melakukan olahraga tidak akan memiliki otot sebesar laki-laki, salah satunya berkat hormon testosteron ini. Pada perempuan, kadar hormon testosteron cenderung lebih rendah.Selain otot, testosteron juga berfungsi untuk meningkatkan kepadatan tulang. Rendahnya kadar testosteron dalam tubuh seorang pria membuatnya lebih rentan  mengalami patah tulang dan kerapuhan tulang. Selain itu, hormon testosteron juga memerintahkan sumsum tulang untuk membentuk sel darah merah.Perbedaan tingkah laku antara pria dan wanita disebut-sebut juga ada peran dari testosteron. Beberapa contoh tingkah laku dan sifat pria, yang dipengaruhi oleh hormon testosteron, yaitu:
  • Sifat agresif
  • Perilaku dominan
  • Semangat untuk berkompetisi
  • Harga diri (self-esteem)
  • Suasana hati
  • Rasa semangat untuk beraktivititas
Walau begitu, penting untuk diingat, hormon testosteron hanyalah satu dari sekian banyak faktor yang menyebabkan perilaku tersebut. Faktor lain, seperti biologis dan lingkungan, juga berkontribusi.Tumbuhnya kumis dan jenggot saat seorang anak laki-laki memasuki usia remaja merupakan hasil kerja dari fungsi hormon testosteron. Begitu juga dengan rambut dan bulu yang muncul di area kemaluan, ketiak, kaki, hingga dada.

Kadar testosteron rendah, apa akibatnya?

Normalnya, kadar testosteron pria berjumlah sekitar 250-1100 ng/dL. Namun, beberapa kondisi tertentu bisa membuat seorang pria kekurangan hormon testosteron, dan menyebabkan hipogonadisme.Kadar testosteron rendah dapat menyebabkan seorang pria mengalami gejala, seperti:
  • Penurunan hasrat seksual
  • Impotensi
  • Jumlah sperma sedikit
  • Pembesaran pada jaringan payudara
  • Rambut rontok
Meski demikian, mengalami gejala di atas bukan berarti Anda pasti memiliki kadar testosteron yang rendah. Anda perlu melakukan pemeriksaan darah untuk mengetahuinya.Untuk mengatasi masalah rendahnya testosteron dokter dapat memberikan suplemen. Meski demikian, ini harus dengan pengawasan dokter.Selain suplemen, dokter juga dapat melakukan terapi suntik hormon testosteron ataupun konsumsi obat hormonal.Anda juga disarankan untuk menerapkan gaya hidup sehat untuk meningkatkan kadar testosteron secara alami, di antaranya:
  • Rajin berolahraga
  • Mengendalikan stres
  • Mencukupi asupan vitamin
  • Menjaga berat badan
  • Istirahat yang cukup

Baca Juga

BenarkahTanaman Damiana Berkhasiat Naikkan Birahi?Kelebihan Hormon Estrogen pada Pria, Dampak dan Cara MengatasiMengenal Jakun pada Pria dan Fungsinya

Kelebihan hormon testosteron juga tidak baik

Kadar testosteron yang rendah memang berdampak negatif bagi tubuh. Namun, kelebihan hormon testosteron juga bukan kabar baik. Melansir Harvard Medical School, kadar hormon seks pria yang berlebihan justru bisa memicu terjadinya masalah kesehatan, seperti:
  • Jumlah sperma yang rendah, testis mengerut, dan impotensi
  • Meningkatkan risiko serangan jantung
  • Pembesaran prostat
  • Meningkatkan risiko pembekuan darah
  • Berjerawat
  • Kenaikan berat badan (akibat nafsu makan meningkat)
  • Hasrat seksual yang tidak terkontrol
  • Berperilaku agresif
  • Kecenderungan untuk merokok dan minum alkohol
  • Gangguan suasana hati (mood)

Catatan dari SehatQ

Mengingat fungsi hormon testosteron yang begitu penting, maka menjaga agar kadarnya tetap normal menjadi suatu keharusan jika Anda tidak ingin mengalami sejumlah masalah kesehatan. Apabila mengalami gejala hormon testosteron rendah atau sebaliknya, yakni testosteron yang tinggi, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter melalui layanan live chat di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.Download aplikasi SehatQ sekarang juga di App Store dan Google Play. 

hormonterapi hormonalkesehatan pria

Healthline. https://www.healthline.com/health/low-testosterone/effects-on-body
Diakses pada 7 November 2019
Mayo Clinic. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/male-hypogonadism/diagnosis-treatment/drc-20354886
Diakses pada 7 November 2019
Medical News Today. https://www.medicalnewstoday.com/articles/276013.php
Diakses pada 7 November 2019
Harvard Medical School. https://www.health.harvard.edu/drugs-and-medications/testosterone--what-it-does-and-doesnt-do
Diakses pada 15 Juli 2021

Cara mengatasi sperma encer dapat dilakukan dengan mengubah gaya hidup hingga tindakan operasi, tergantung penyebabnya. Simak apa saja cara mengentalkan sperma berikut ini!

Cara menumbuhkan kumis dengan cepat dapat dilakukan secara alami, dengan menggunakan minyak esensial ataupun cara-cara medis. Mana cara yang paling ampuh menumbuhkan kumis tipis?

Ada sejumlah penyebab air mani sedikit, mulai dari gangguan medis, paparan zat kimia, hingga gaya hidup tidak sehat. Apa saja penyebab sperma sedikit tersebut?

21 Mei 2020|Nina Hertiwi Putri

Dijawab Oleh dr. Rahmita Dewi

Dijawab Oleh dr. Farahdissa

Dijawab Oleh dr. Lizsa Oktavyanti