Apa maksud lomba kompetensi siswa

Lomba kompetensi Siswa adalah kompetisi tahunan antar siswa pada jenjang SMK sesuai bidang keahlian yang diajarkan pada SMK peserta. LKS ini setara dengan OSN (Olimpiade Sains Nasional) yang diadakan di SMP/SMA. Lks tingkat povinsi pada tahun ini diselenggarakan secara daring karena pandemi covid-19 yang masih melanda. Menghadapi tantangan pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19). Risiko pergerakan orang dan berkumpulnya masyarakat pada tempat dan fasilitas umum, memiliki potensi penularan COVID-19 yang cukup besar, maka masyarakat harus melakukan perubahan pola hidup dengan tatanan dan adaptasi kebiasaan yang baru.

Sebagai bentuk dukungan akan penyelenggaraan LKS, SMKN 5 Batam selalu berpartisipasi mengirimkan siswa/siswi terbaiknya untuk berlomba di LKS. Untuk menciptakan prestasi terbaik maka para guru dan siswa calon peserta LKS akan berusaha semaksimal mungkin agar bisa mendapatkan prestasi terbaik. Untuk latihan LKS Kompetensi Multimedia mempersiapkan untuk 3 ajang Lomba yaitu Graphich Design Technology, 3D Game Modeling dan Web Programming.

Salah satu bentuk usaha keras SMKN 5 Batam adalah dengan melakukan pelatihan secara rutin kepada siswa calon peserta dengan didampingi oleh guru yang kompeten. Kegiatan pelatihan ini sangat didukung penuh oleh kepala sekolah dan keluarga besar SMKN 5 Batam. Kami konsisten mendukung kegiatan siswa positif dan yang ingin berprestasi.

Sistem Dan Mekanisme Lomba dilaksanakan di sekolah secara online. Peserta mengikuti lomba dari sekolah, didampingi dari unsur sekolah (guru/pelatih/instruktur), atau kepanitiaan setempat yang diprakarsai oleh Dinas Pendidikan setempat. Dalam menjalankan kegiatan, setiap pihak harus mendisplinkan dirinya mengikuti protocol kesehatan sesuai porsi masing-masing.

Kakomli Multimedia – 2021

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah

Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan (PSMK)

Jl. Pemuda No.134, Sekayu, Kec. Semarang Tengah, Kota Semarang, Jawa Tengah 50132

KOMPONEN DESKRIPSI pengujian pembuktian kompetensi keterampilan siswa dalam melakukan tugas atau pekerjaan Agribisnis Ayam Pedaging Broiler. Proses lomba dilakukan dengan menerapkan prinsip penilaian terhadap keterampilan peserta aspek kognitif, psikomotorik, dan afektif . Penilaian dilakukan melalui tes wawasan kejuruan, praktik, dan presentasi wawancara. Arena lomba diatur sedemikian rupa sehingga tampak menarik dan bersifat demonstratif entertainment . kompetensiketerampilan: Agribisnis Ayam Pedaging Broiler. 2. Meningkatkan kompetensi siswa SMK dalam hal kompetensi keterampilan Agribisnis Ayam Pedaging Broiler. 3. Mempromosikan kompetensi siswa SMK dalam hal Agribisnis Ayam Pedaging Broiler kepada dunia usahaindustri dan masyarakat pada umumnya. Kompetensi Agribisnis Ayam Pedaging Broiler, meliputi: 1. Perencanaan dan analisa usaha 2. Kandang dan peralatan 3. Penerimaan dan Seleksi DOC 4. Pemeliharaan ayam pedaging semua fase pemeliharaan 5. Housing Chlorine System 6. Watering System 7. Identifikasi organ dan penanganan kesehatan 8. Pengambilan sampling darah dan injeksi 9. Pemanenan ayam pedaging dan penjualan Keahlian Budidaya Ternak di lingkungan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2. Peserta berjumlah 1 satu orang dari masing-masing provinsi. Dibawa Peserta 1. Kalkulator 2. Writing pad 3. Jas lab dan Wearpack 4. Sepatu boot karet

Lihat dokumen lengkap (14 Halaman - 198.77KB)

Lihat Foto

DOK. PUSPRESNAS/KEMENDIKBUD

Suasana penjurian Lomba Kompetensi Siswa (LKS) 2020 SMK yang mengambil tema Melejitkan Prestasi di Bidang Vokasi di Masa Pandemi berlangsung 18-24 Oktober 2020 dan melombakan 42 bidang kompetensi.

KOMPAS.com - Penguatan pendidikan vokasi terus dilakukan meski di tengah tantangan pandemi global Covid-19. Semangat siswa SMK pun tidak surut untuk terus menguatkan kompetensi mereka di bidang masing-masing.

Hal ini tergambar dalam Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK Tingkat Nasional XXVIII Tahun 2020 yang digelar Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kemendikbud dan dilakukan secara dalam jaringan (daring).

Secara khusus, tahun ini LKS mengambil tema ‘Melejitkan Prestasi di Bidang Vokasi di Masa Pandemi’.

LKS 2020 melombakan 42 kompetensi keahlian yang mengacu kepada bidang keahlian teknologi dan rekayasa, energi dan pertambangan, teknologi informasi dan komunikasi, kesehatan dan pekerjaan sosial, agribisnis dan agroteknologi, kemaritiman, bisnis dan manajemen, pariwisata, seni dan kreatifitas.

Baca juga: Membangkitkan Sekolah Vokasi Jadi Obat Mujarab bagi Indonesia

“Ada 42 bidang kompetensi yang akan menunjukan kemampuan diri dan menghadapi tantangan untuk memperoleh pengetahuan dan meningkatkan keterampilan. Kami optimis, (para peserta) dapat mencapai kesuksesan di masa depan,” ujar Sekjen Kemendikbud Prof. Ainun Na'im saat membuka LKS 2020, Senin (19/10).

Dalam laporannya, Plt. Kepala Puspresnas, Kemendikbud, Asep Sukmayadi menyampaikan, pelaksanaan LKS SMK Tingkat Nasional 2020 merupakan perwujudan adaptasi kebiasaan baru.

“Seluruh penilaian dan penjurian dilakukan secara daring/online dengan memperhatikan protokol kesehatan,” jelasnya.

Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbud, Wikan Sakarinto menyampaikan rasa syukurnya karena kegiatan LKS SMK tetap berlangsung meski di tengah pandemi.

“Jangan ragu, ini bagian anak tangga untuk kompetisi besar, proses belajar tidak mengenal waktu dan tempat,” imbuhnya.

“Harapannya, kompetisi ini menjadi ajang kolaborasi dengan teman-teman dari daerah lain yang mana akan menjadi networking atau relasi di masa depan. Semoga sukses dan bisa melejitkan talenta siswa siswa SMK yang berkompeten, terampil untuk Indonesia yang lebih maju," tambah Wikan.

Lomba Kompetensi Siswa adalah kompetisi tahunan antar siswa pada jenjang SMK sesuai bidang keahlian yang diajarkan pada SMK peserta. LKS ini setara dengan OSN (Olimpiade Sains Nasional) yang diadakan di SMP/SMA. Pemenang LKS tingkat Nasional akan mewakili Indonesia ke ASEAN Skills (Kompetisi Keahlian tingkat ASEAN) dan World Skills International Competition (Kompetisi Keahlian tingkat Dunia). Siswa yang mengikuti LKS adalah siswa yang telah lolos seleksi tingkat kabupaten dan provinsi dan karenanya adalah siswa-siswa terbaik dari provinsinya masing-masing.

Lomba Kompetensi Siswa diadakan setiap tahunnya. Kegiatan ini merupakan salah satu bagian dari rangkaian seleksi untuk mendapatkan siswa-siswi terbaik dari seluruh Indonesia yang akan dibimbing lebih lanjut oleh tim bidang kompetisi masing-masing dan akan diikutsertakan pada kompetisi keahlian tingkat internasional.

Bidang lomba LKS yang dapat diikuti oleh siswa kompetensi keahlian Teknik Kendaran Ringan Otomotif adalah Bidang Automobile Technology dan Bidang Metrology. Kedua bidang lomba tersebut memerlukan tingkat ketelitian dan kecepatan tinggi yang harus dimiliki siswa.

Siswa-siswa Departemen Otomotif SMKN 1 BLITAR telah menjuarai event Lomba Kompetensi Siswa (LKS) dalam beberapa tahun terakhir sampai di tingkat Nasional.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA