Apa tujuan awal pembentukan ASEAN brainly?

Apa tujuan awal pembentukan ASEAN brainly?
Ilustrasi bendera ASEAN

puti aini yasmin Senin, 07 Februari 2022 - 14:34:00 WIB

JAKARTA, iNews.id - Apa latar belakang berdirinya ASEAN dan tujuannya masih belum banyak diketahui banyak orang. Agar paham, berikut sejarah berdirinya ASEAN.

Melansir buku 'Panduan Sukses Tes BUMN & CPNS 2019-2020' karya Tim Presiden Eduka, ASEAN adalah singkatan dari Association of South East Asia Nations atau perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara. ASEAN merupakan organisasi regional di kawasan Asia Tenggara saja.

3 Latar Belakang Berdirinya ASEAN

  • 1. Faktor dalam negeri, yakni setelah selesainya perang dunia II lahirlah negara-negara baru di Asia Tenggara. Kemunculan negara baru ini umumnya memiliki persamaan masalah. Untuk itu, ASEAN hadir untuk mewujudkan stabilitas dan keamanan kawasan. 
  • 2. Faktor luar negeri dengan adanya krisis Indo-Cina yang ditimbulkan oleh gerakan komunis menjadi latar belakang berdirinya ASEAN yang lain. Gerakan tersebut diketahui berusaha menguasai Vietnam, Laos dan Kamboja untuk menjadi negara komunis. Oleh karena itu, negara-negara tetangga di kawasan Asia Tenggara merasa khawatir dan sepakat menghadapi ancaman ini dengan membentuk organisasi ASEAN.
  • 3. Apa latar belakang berdirinya ASEAN yang terakhir? Yakni adanya persamaan letak geografis dan kebudayaan. Dengan kesamaan tersebut, sesama anggota merasa seperti keluarga.

Negara Pendiri ASEAN

ASEAN resmi dibentuk pada tanggal 8 Agustus 1967 melalui deklarasi Bangkok. Sejarah berdirinya ASEAN dipelopori oleh lima negara yang diwakili masing-masing tokoh, sebagai berikut

  • 1. Adam Malik dari Indonesia
  • 2. Tun Abdul Razak dari Malaysia
  • 3. Thanat Khoman dari Thailand
  • 4. S. Rajaratnam dari Singapura
  • 5. Narsisco Ramos dari Filipina

Tujuan Berdirinya ASEAN

Berdasarkan deklarasi Bangkok, selain apa latar belakang berdirinya ASEAN ada juga beberapa tujuan ASEAN dibentuk

  • 1. Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial dan pengembangan kebudayaan
  • 2. Meningkatkan perdamaian dan stabilitas regional
  • 3. Meningkatkan kerja sama yang aktif baik dalam ekonomi hingga administrasi
  • 4. Saling memberikan bantuan dalam bentuk sarana latihan dan penelitian
  • 5. Kerja sama meningkatan penggunaan pertanian dan indutsi, perluasan perdagangan hingga peningkatan taraf hidup rakyat
  • 6. Meningkatkan studi-studi tentang Asia Tenggara
  • 7. Memelihara kerja sama yang erat dan berguna bagi organisasi internasional yang ada.

Bagaimana Peran Indonesia dalam Berdirinya ASEAN?

Indonesia memiliki peranan yang cukup penting dalam ASEAN. Sebab, Indonesia menjadi salah satu negara yang mempelopori berdirinya ASEAN melalui deklarasi Bangkok. Kemudian, Indonesia juga pada masa kepemimpinan Presiden Soeharto Indonesia menjadi pemimpin ASEAN dan tahun 2011 terpilih menjadi ketua ASEAN.

Selamat belajar apa latar belakang berdirinya ASEAN ya!


Editor : Puti Aini Yasmin

TAG : asean latar belakang Tujuan organisasi

Apa tujuan awal pembentukan ASEAN brainly?
​ ​

Apa tujuan awal pembentukan ASEAN brainly?

Apa tujuan awal pembentukan ASEAN brainly?
Lihat Foto

freepik.com/jm1366

Mengenal apa peran Indonesia dalam bidang ekonomi di ASEAN

JAKARTA, KOMPAS.com – Association of Southeast Asian Nations atau ASEAN adalah organisasi yang dibentuk untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial dan perkembangan kebudayaan di negara-negara Asia Tenggara. Apa peran Indonesia dalam bidang ekonomi di ASEAN?

Sebagai salah satu negara pendiri, peran Indonesia dalam bidang ekonomi di ASEAN tentu sangat besar. Banyak hal yang telah dilakukan Indonesia untuk mewujudkan kesejahteraan dan perdamaian di kawasan Asia Tenggara.

Contoh dari apa peran Indonesia dalam bidang ekonomi di ASEAN di antaranya adalah Indonesia sebagai salah satu negara yang memprakarsai terbentuknya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).

Selain itu, Indonesia sebagai pelopor dan pendiri ASEAN Free Trade Area (AFTA). Organisasi ini sekaligus menjadi tonggak berdirinya kawasan perdagangan bebas di Asia Tenggara.

Baca juga: Menperin: Sejarah, Indonesia Segera Ekspor Mobil ke Australia

Dengan adanya organisasi AFTA, produk-produk dari negara ASEAN memiliki daya saing kuat di pasar global. Hal ini sesuai dengan tujuan awal dibentuknya AFTA, yakni untuk menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif.

Peran Indonesia dalam bidang ekonomi di ASEAN sudah dimulai sejak organisasi ASEAN berdiri. 

Apa tujuan awal pembentukan ASEAN brainly?

Apa tujuan awal pembentukan ASEAN brainly?
Lihat Foto

Setkab/Laily Rachev

Mengenal apa peran Indonesia dalam bidang ekonomi di ASEAN

Sejarah singkat berdirinya ASEAN

Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara atau ASEAN adalah organisasi geopolitik dan ekonomi dari negara-negara di Asia Tenggara.

ASEAN didirikan pada tanggal pada 8 Agustus 1967 berdasarkan penandatanganan Deklarasi Bangkok oleh lima negara. Adapun lima negara pendiri ASEAN adalah Thailand, Filipina, Singapura, Malaysia, dan Indonesia.

Baca juga: Omicron Melonjak, Sri Mulyani Yakin Ekonomi Kuartal I Tumbuh Positif

Lima negara tersebut masing-masing diwakili oleh para menteri luar negeri seperti Adam Malik, Narciso R. Ramos, Tun Abdul Razak, S. Rajaratnam, dan Thanat Khoman.

Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) / AEC (Asean Economic Community)  merupakan realisasi pasar bebas di Asia Tenggara yang telah dilakukan secara bertahap mulai KTT ASEAN di Singapura pada tahun 1992. Tujuan dibentuknya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) untuk meningkatkan stabilitas  perekonomian di kawasan ASEAN, serta diharapkan mampu mengatasi masalah-masalah di bidang ekonomi antar negara ASEAN.

MEA  memiliki pola mengintegrasikan ekonomu ASEAN dengan cara membentuk sistem perdagangan bebas atau free trade antara negara-negara anggota ASEAN. Para anggota ASEAN termasuk Indonesia telah menyepakati suatu perjanjian Masyarakat Ekonomi ASEAN tersebut. MEA adalah istilah yang hadir dalam indonesia tapi pada dasarnya MEA itu sama saja dengan AEC atau ASEAN ECONOMIC COMMUNITY

Konsekuensi atas kesepakatan MEA tersebut berupa aliran bebas barang bagi negara-negara ASEAN, dampak arus bebas jasa, dampak arus bebas investasi, dampak arus tenaga kerja terampil, dan dampak arus bebas modal. Hal-hal tersebut tentunya dapat berakibat positif atau negative bagi perekonomian Indonesia.

Suara.com - ASEAN dibentuk sebagai organisasi yang membahas mengenai politik dan ekonomi antar negara anggotanya. Dibentuk pada tanggal 8 Agustus 1967 di Bangkok, Thailand, ASEAN kini sudah mencapai 54 tahun.

Apa itu ASEAN? Yuk, cari tahu sejarah, tujuan dibentuk, pendiri, dan negara anggota ASEAN.

Sejarah terbentuknya ASEAN
Mengutip Ruang Guru, Sabtu (21/8/2021), ASEAN adalah singkatan dari Association of Southeast Asian Nations yang merupakan organisasi ekonomi dan geopolitik khusus untuk negara-negara di wilayah Asia Tenggara.

Sejarah berdirinya ASEAN diawali karena beberapa kesamaan negara-negara pendirinya serta konflik yang terjadi saat itu.

Baca Juga: Sejarah ASEAN dan Latar Belakangnya, Indonesia Berperan Penting

Tahun 1960-an merupakan masa-masa yang sulit bagi negara di Asia Tenggara. Ada sejumlah perselisihan yang terjadi baik secara internal maupun eksternal.

Asia Tenggara merupakan tempat yang strategis, sehingga beberapa negara di kawasan ini menjadi basis blok untuk Timur dan Barat, seperti di negara Vietnam dan Filipina.

Selain itu, konflik militer juga terjadi di negara lain seperti Laos, Vietnam, dan Kamboja. Ada pula konflik bilateral yang terjadi antara Indonesia dan Malaysia, serta Kamboja dan Vietnam.

Permasalahan-permasalahan ini berdampak pada stabilitas pertahanan dan ekonomi di negara-negara Asia Tenggara.

Akhirnya, beberapa pemimpin berinisiatif untuk menciptakan suasana aman dan damai untuk kawasan Asia Tenggara dengan membentuk ASEAN.

Baca Juga: Indonesia Pasar Game Terbesar Asean, Kemenperin: Bangun Ekosistem Terintegrasi

Negara pendiri ASEAN
Berdirinya ASEAN diawali dari pertemuan 5 menteri luar negeri perwakilan dari negara-negara Asia Tenggara.

Apa tujuan awal pembentukan ASEAN brainly?

Perbesar

Presiden Jokowi didampingi Menlu Retno hadir dalam ASEAN Leaders Meeting bersama dengan para pemimpin negara ASEAN dan fokus membahas isu Myanmar di Jakarta, Sabtu (24/4). (Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Tujuan dibentuknya ASEAN berhasil disahkan melalui penandatanganan Deklarasi Bangkok yang dihadiri oleh perwakilan dari beberapa negara seperti, Adam Malik (Indonesia), Tun Abdul Razak (Malaysia), Narciso Ramos (Filipina), S. Rajaratnam (Singapura), dan Thanat Khoman (Thailand).

Saat ini, negara-negara yang masih aktif tergabung dalam organisasi ini diantaranya ialah, Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, Brunei Darussalam, Vietnam, Laos, Myanmar, dan Kamboja. Berikut tujuan dibentuknya ASEAN sesuai Deklarasi Bangkok:

1. Tujuan dibentuknya ASEAN adalah mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial serta pengembangan kebudayaan di kawasan yang dapat dijangkau. Tujuan dibentuknya ASEAN ini diwujudkan melalui usaha bersama dalam semangat kesamaan dan persahabatan untuk memperkokoh landasan sebuah masyarakat bangsa-bangsa Asia Tenggara yang sejahtera dan damai.

2. Tujuan dibentuknya ASEAN adalah meningkatkan perdamaian dan stabilitas regional. Untuk bisa mencapai tujuan dibentuknya ASEAN dilakukan jalan menghormati keadilan dan tertib hukum di dalam hubungan antara negara di kawasan ini serta mematuhi prinsip-prinsip Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa.

3. Tujuan dibentuknya ASEAN adalah meningkatkan kerjasama yang aktif dan saling membantu dalam masalah-masalah yang menjadi kepentingan bersama di bidang-bidang ekonomi, sosial, teknik, ilmu pengetahuan, dan administrasi.

4. Tujuan dibentuknya ASEAN adalah saling memberikan bantuan dalam bentuk saran-saran pelatihan dan penelitian dalam bidang pendidikan, profesi, teknik, dan admistrasi.

5. Tujuan dibentuknya ASEAN adalah bekerjasama secara lebih efektif agar bisa meningkatkan pemanfaatan pertanian dan industri, memperluas perdagangan dan pengkajian masalah-masalah komoditi internasional, memperbaiki sarana-sarana pengangkutan dan komunikasi, serta meningkatkan taraf hidup rakyat yang masih berkembang atau sudah maju.

6. Tujuan dibentuknya ASEAN adalah memajukan pengkajian mengenai Asia Tenggara dengan lebih komprehensif atau luas.

7. Tujuan dibentuknya ASEAN adalah memelihara kerjasama yang erat dan berguna dengan berbagai organisasi internasional dan regional yang mempunyai tujuan yang serupa, dan untuk menjajagi segala kemungkinan untuk saling bekerjasama secara erat di antara mereka sendiri.

Scroll down untuk melanjutkan membaca