Suatu perusahaan yang bergerak di berbagai bidang selalu membutuhkan sistem informasi akuntansi atau SIA. Hal ini dikarenakan SIA mengandung proses yang berguna untuk laporan kondisi keuangan perusahaan yang benar dan akurat bagi semua pihak yang membutuhkannya. Show Proses ini terkait dengan teknologi informasi dalam rangka memajukan bisnis dan usaha. SIA dapat mempermudah perusahaan untuk melakukan kegiatan perusahaan. Informasi yang tepat dan akurat dalam sistem informasi akuntansi akan membuat biaya produksi dapat lebih efektif serta efisien. Nah, karena SIA sangat krusial untuk kegiatan perusahaan, maka Anda perlu mengetahui lebih lanjut mengenai hal ini. Berikut ulasan lengkap mengenai sistem informasi akuntansi : Baca juga : 15 Tips Terbaik Sebelum Memilih Aplikasi Akuntansi untuk Pembukuan Bisnis Anda Pengertian Sistem Informasi AkuntansiSistem informasi akuntansi diartikan oleh beberapa ahli dengan definisi yang berbeda. Namun, pada dasarnya, garis besarnya sama. Berikut adalah pengertian SIA menurut para ahli : Menurut Mulyadi, SIA diartikan sebagai organisasi formulir, catatan, dan laporan yang dikoordinasi sedemikian rupa untuk menyediakan informasi keuangan yang dibutuhkan oleh manajemen guna memudahkan pengelolaan perusahaan. Lain lagi dengan Nugroho Widjajanto yang mengartikan bahwa sistem informasi akuntansi sebagai susunan formulir, catatan, peralatan termasuk komputer dan perlengkapannya serta alat komunikasi, tenaga pelaksanaannya dan laporan yang terkoordinasi secara erat yang didesain untuk mentransformasikan data keuangan menjadi informasi yang dibutuhkan manajemen. Adapun menurut Romnet dan Steinbart, SIA merupakan sistem yang mengumpulkan, mencatat, menyimpan, dan juga proses data menjadi informasi yang berguna dalam membantu proses pengambilan keputusan. Kesimpulannya, sistem informasi akuntansi memiliki arti sebuah sistem yang meliputi catatan, formulir, serta laporan dengan susunan tertentu sehingga menghasilkan informasi keuangan yang dibutuhkan perusahaan. Sehingga, manajemen dapat lebih mudah mengontrol kerja sistem yang telah dipakai. Jika dulu catatan akuntansi memakai cara manual. Saat ini, sistem informasi akuntansi lebih mudah dirancang karena bisa dibuat secara otomatis. Baca juga : Pembukuan Bisnis Konveksi Lebih Mudah dengan Accurate Online Bagian-Bagian Sistem Informasi AkuntansiTerdapat beberapa bagian penting dalam sistem informasi akuntansi. Bagian tersebut meliputi:
Fungsi Sistem Informasi Akuntansi dalam BisnisDalam keberlangsungan usaha, sistem informasi akuntansi mempunyai beberapa fungsi. Rinciannya dapat Anda simak di bawah ini:
Jika menilik lima fungsi di atas, maka dapat disimpulkan bahwa sistem informasi akuntansi bisa membantu perusahaan untuk mengelola keuangan secara lebih efektif dan efisien. Tak hanya itu, SIA juga bisa lebih menghemat waktu serta biaya dan akan memberi dampak pada kinerja bisnis yang selanjutnya. Pun, perusahaan bisa mengambil keputusan dengan tepat. Baca juga : Pengertian Invoice dan Cara juga Tips Membuat Invoice Yang Tepat Prinsip Dasar untuk Keandalan Sistem Informasi AkuntansiAda lima prinsip dasar yang memiliki urgensi pada keandalan sistem SIA. Lima prinsip ini dirumuskan oleh AICPA atau American Institute of CPA. Berikut ulasan lengkapnya:
Subsistem dalam SIASupaya kinerja dapat lebih efektif, maka ada tiga subsistem yang harus ada pada SIA ini. Meliputi:
Baca juga : 10 Asumsi Dasar Akuntansi sebagai Dasar Pembukuan Usaha Anda Hambatan pada Sistem Informasi AkuntansiMenjalankan suatu sistem tidak selalu mulus, akan ada hambatan yang dilalui. Dalam menjalankan sistem informasi akuntansi, ada beberapa hambatan umum yang kerap terjadi, meliputi:
Apabila perusahaan mengaplikasikan SIA secara baik, maka semua laporan bisa disajikan secara on time. Sehingga, semua pihak baik internal ataupun eksternal bisa mengambil keputusan yang tepat untuk perkembangan perusahaan. SIA sangat efektif dalam membantu perkembangan perusahaan pada jangka waktu panjang. SIA yang baik akan mendukung sebuah usaha, terlebih jika sistem pelaporan maupun pencatatan sesuai dengan prosedur. Dengan sistem informasi akuntansi, maka laporan keuangan pada akhir periode bisa lebih mudah untuk dilakukan. Pun, pembuatan laporan akan lebih efektif. Kinerja perusahaan akan semakin maksimal, efektif, dan efisien. Untuk memudahkan itu semua, Anda membutuhkan software akuntansi dengan fitur terbaik dan mudah digunakan contohnya seperti Accurate Online. Accurate Online adalah software akuntansi berbasis cloud yang sudah dikembangkan sejak 20 tahun lalu dan digunakan oleh lebih dari 300 ribu pengguna dari berbagai jenis bisnis di Indonesia. Baca juga : Langkah Awal Menggunakan Accurate Online untuk Pembukuan Bisnis Karena berbasis cloud, Accurate Online bisa digunakan kapan saja dan dimana saja sehingga bisa memudahkan Anda memantau keuangan bisnis dan proses akuntansi lebih transparan. Jadikan proses akuntansi perusahaan Anda lebih baik dengan software akuntansi terbaik di Indonesia, Anda bisa mencoba mengguanakan Accurate Online secara gratis selama 30 hari melalui link ini.
Dalam akuntansi, Anda pasti mengenal Sistem Informasi Akuntansi (SIA) atau sistem informasi yang berhubungan dengan masalah akuntansi.Kali ini kita akan bahas peran penting sistem informasi akuntansi dalam perusahaan. Ø Tujuan Sistem Informasi Akuntansi Sistem informasi akuntansi yang dibuat pastinya memiliki tujuan, terutama bagi perusahaan. Berikut tujuan SIA: a. Mengumpulkan dan menyimpan segala data aktivitas dan transaksi yang telah terjadi. b. Melakukan proses semua data yang terkumpul menjadi sebuah informasi yang bisa mendukung dalam proses pengambilan keputusan dalam perusahaan. c. Melakukan kontrol terhadap semua aset perusahaan. Ø Komponen Sistem Informasi Akuntansi Komponen Sistem Informasi Akuntansi merupakan gabungan dari beberapa komponen menjadi satu kesatuan yang saling terhubung dan terbentuklah SIA perusahaan. Diawali dari data yang diinputkan oleh manusia kemudian dilakukan pemrosesan data sesuai prosedur yang berlaku sehingga hasilnya akan berupa informasi akuntansi. Agar hasil dari informasi akuntansi bisa akurat, aktual, dan berguna untuk user, maka seluruh komponen SIA harus terintegrasi dengan baik dan benar. Berikut komponen-komponen dalam SIA: a. Manusia, menjadi operator dari sistem. b. Transaksi, menjadi objek yang akan diinputkan kemudian dilakukan pemrosesan sehingga menghasilkan informasi. c. Prosedur, menjadi aturan tentang langkah-langkah yang harus dilakukan dalam melaksanakan kegiatan perusahaan. d. Dokumen, sebagai formulir yang berfungsi untuk sarana pencatatan saat transaksi terjadi. e. Peralatan, menjadi alat atau sarana yang digunakan untuk pencatatan pada sistem informasi. Ø Manfaat Sistem Informasi Akuntansi Bagi Perusahaan Ada beberapa poin yang menjadi manfaat dari sistem informasi akuntansi bagi perusahaan yang harus Anda ketahui, berikut manfaatnya: a. Menyediakan informasi yang akurat dan tepat sehingga berdampak pada kemajuan perusahaan. b. Meningkatnya efisiensi pada perusahaan sehingga berdampak pada meningkatnya pendapatan. c. Meningkatnya kemampuan perusahaan dalam mengambil suatu keputusan secara bijak. d. Menambah sharing knowledge perusahaan. e. Meningkatkan efisiensi kerja pada bagian keuangan perusahaan karena adanya sistem informasi akuntansi. f. Meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan. g. Mengurangi biaya produksi dan jasa dalam proses pembuatan produk perusahaan. Dari penjelasan di atas, sistem informasi akuntansi memiliki peran yang penting untuk kemajuan suatu perusahaan. Dengan adanya SIA, perusahaan bisa melakukan semua kegiatannya dengan lebih efektif dan efisien. Selain itu output dari SIA juga dapat di pertanggungjawabkan dalam pengambilan sebuah keputusan. Dapat dibayangkan jika SIA dalam perusahaan tidak berjalan dengan baik, maka semua akan terhambat termasuk kegiatan bisnis perusahaan menjadi berhenti. Tidak hanya itu, dalam menjalankan perusahaan Anda juga perlu melakukan administrasi keuangan yang baik, SIA di kombinasikan dengan administrasi keuangan yang baik pastinya akan menghasilkan hasil yang lebih baik. |