Apakah kursi termasuk karya seni rupa murni

Contoh Karya Seni 3 Dimensi – Karya seni yang terdapat di dalam kehidupan manusia ini banyak macamnya. Bahkan tak jarang karya seni tersebut dijadikan sebagai komponen mencari nafkah bagi sebagian orang.

Karya seni sendiri dibagi menjadi beberapa macam. Apa saja ya?

Lalu apa itu karya seni 3 dimensi dan bagaimana contoh yang sering kita temui dalam kehidupan ini?

Yuk simak uraian berikut!

Pengertian Karya Seni 3 Dimensi

Karya seni 3 dimensi adalah karya seni yang diciptakan oleh manusia dengan adanya ukuran, panjang, lebar, dan tinggi, sehingga tampak adanya volume dan ruang dalam karya tersebut.

Singkatnya, unsur ruang menjadi ciri pembeda antara karya seni 2 dimensi dengan karya seni 3 dimensi. Objek karya seni 3 dimensi ini dapat dilihat dari berbagai sisi.

Jenis-jenis karya seni 3 dimensi ini dibedakan berdasarkan fungsinya, yakni fungsi pakai (seni terapan/ applied art) dan fungsi ekspresi (seni rupa murni/ pure art). Adanya perbedaan fungsi tersebut karena perbedaan tujuan senimannya dalam menciptakan karya seni 3 dimensi tersebut.

1. Seni Terapan (Applied Art)

Karya seni jenis ini dapat digunakan sebagai benda pakai yang berfungsi membantu pekerjaan manusia. Semakin nyaman digunakan oleh manusia maka semakin bagus karya seni tersebut.

Contoh: kursi kayu, meja kayu, rak bambu, lemari rotan, gendang, dan lain-lain.

2. Seni Rupa Murni (Pure Art)

Karya seni jenis ini diciptakan hanya semata-mata untuk dinikmati keindahannya saja. Semakin indah dilihat maka semakin bagus karya seni tersebut.

Contoh: patung sebagai maskot suatu lembaga, bangunan tugu, dan lain-lain.

Unsur-Unsur Karya Seni 3 Dimensi

Sama halnya dengan karya seni 2 dimensi, karya seni 3 dimensi juga memiliki unsur-unsur berupa warna, garis, bidang, dan bentuk. Termasuk unsur makna simboliknya juga dapat dijumpai dalam karya seni 2 dimensi dan 3 dimensi.

Patung, tugu atau monumen di suatu daerah diciptakan dengan menggunakan unsur simbolik dan filosofinya yang kuat. Contohnya adalah patung kuda yang kerap dimaknai sebagai simbol atau lambang kegagahan, dan lain-lain.

Berlangganan Gramedia Digital

Baca SEMUA koleksi buku, novel terbaru, majalah dan koran yang ada di Gramedia Digital SEPUASNYA. Konten dapat diakses melalui 2 perangkat yang berbeda.

Rp. 89.000 / Bulan

Seseorang sedang membunyikan lonceng hasil dari seni terapan

Seseorang sedang membunyikan genderang sebagai bentuk dari seni terapan

Seseorang sedang membunyikan semacam seruling sebagai bentuk dari seni terapan

Kursi kayu sebagai bentuk dari seni terapan

Lemari kayu dan keranjang rotan sebagai bentuk dari seni terapan karena dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari

Keranjang rotan bambu sebagai bentuk seni terapan yang berfungsi menjadi tempat makanan

Lemari kayu dan pot rotan sebagai bentuk seni terapan yang berfungsi menjadi pot tanaman serta tempat perkakas

2.  Seni Rupa Murni / Pure Art

Bentuk dari seni rupa murni yang dijadikan sebagai tempat wisata,  yakni Bedugul di Bali, untuk dikagumi keindahannya.

Patung sphinx di Mesir sebagai bentuk dari seni rupa murni yang dijadikan sebagai tempat wisata untuk dikagumi keindahannya.

Patung Buddha sebagai wujud seni rupa murni yang berfungsi sebagai tempat wisata sekaligus beribadah

Deretan patung yang menjadi bentuk dari seni rupa murni

Patung tanpa awak juga menjadi bentuk dari seni rupa murni yang difungsikan untuk dinikmati keindahannya saja

Monumen Selamat Datang di Jakarta juga menjadi bentuk dari seni rupa murni sebagai simbol penyambutan.

Layanan Perpustakaan Digital B2B Dari Gramedia

ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah.

  • Custom log
  • Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
  • Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
  • Tersedia dalam platform Android dan IOS
  • Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
  • Laporan statistik lengkap
  • Aplikasi aman, praktis, dan efisien

Seni Rupa Murni Dan Terapan : Pengertian, Jenis , Gambar Dan 10 Contohnya [Lengkap] – Apa itu Seni Rupa Murni ? Seni rupa murni adalah seni yang tercipta bebas tanpa mempertimbangkan segi fungsi dan kegunaannya tetapi lebih mengutamakan fungsi keindahan/estetika. Seni adalah karya seseorang yang melukis tentang pengungkapan ekspresi. Sedangkan Rupa adalah bentuk-bentuk yang memiliki kedalaman isi atau volume. Sedangkan Seni rupa adalah cabang seni yang membentuk karya seni dengan media yang bisa ditangkap mata dan dirasakan dengan rabaan. Kesan ini diciptakan dengan mengolah konsep titik, garis, bidang, bentuk, volume, warna, tekstur, dan pencahayaan dengan acuan estetika.

Seni rupa dibedakan ke dalam tiga kategori, yaitu seni rupa murni atau seni murni, kriya, dan desain. Seni rupa murni mengacu kepada karya-karya yang hanya untuk tujuan pemuasan ekskresi pribadi, sementara kriya dan desain lebih menitikberatkan fungsi dan kemudahan produksi.

Seni rupa telah ada sejak manusia ada di muka bumi ini. Berdasarkan penelitian para ahli menyatakan seni (karya seni) sudah ada  sejak 60.000 tahun yang lampau. Buktinya berupa lukisan yang berupa torehan-torehan pada dinding dengan menggunakan warna yang menggambarkan kehidupan manusia purba[1]. Susanto menyatakan:

“Dalam bentuk visual, manusia yang hidup di gua-gua sekitar Prancis selatan, Spanyol, atau Maroko telah meninggalkan karya seni yang berupa teraan goresan pada dinding gua, patung atau alat-alat untuk hidup memiliki suatu wujud dari kepekaan dan kesan tertentu.” (Susanto, 2003: 17)

Pengertian Seni Rupa Murni

Seni rupa murni adalah seni yang tercipta bebas tanpa mempertimbangkan segi fungsi dan kegunaannya tetapi lebih mengutamakan fungsi keindahan/estetika.

Fungsi seni rupa murni

  • hanya semata-mata sebagai pajangan untuk memenuhi kepuasan batin akan estetika.

Pengertian Seni Rupa

 Seni rupa adalah cabang seni yang membentuk karya seni dengan media yang bisa ditangkap mata dan dirasakan dengan rabaan. Kesan ini diciptakan dengan mengolah konsep garis, bidang, bentuk, volume, warna, tekstur, dan pencahayaan dengan acuan estetika.

Pengertian Seni Rupa Murni Nusantara dan Mancanegara

  1. Seni Rupa Nusantara adalah beragam bentuk kesenian yang tumbuh dan berkembang di masing-masing daerah yang ada di seluruh wilayah Indonesia. Ragam bentuk kesenian Nusantara tumbuh sebagai hasil olah budaya masyarakat yang hidup disuatu wilayah sesuai dengan adat istiadat dan kondisi lingkungannya. Dari sekian banyak bentuk kesenian yang berkembang, salah satunya adalah bentuk karya seni rupa. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : 105 Nama Tarian Daerah Tradisional Di Indonesia Beserta Gambar Dan Asalnya
  2. Seni Rupa Mancanegara adalah  hasil karya seni rupa yang  berisi nilai budaya  mancanegara. Seni tersebut berasal dari luar negeri sehingga disebut seni rupa mancanegara.

Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Seni Teater : Pengertian, Sejarah, Contoh, Gambar, Ciri, Jenis, Fungsi, Unsur

Contoh Karya Seni rupa murni

dibawah ini yang termasuk karya seni rupa murni adalah

  1. Lukisan
  2. Patung
  3. Grafis
  4. Mozaik
  5. Ukiran
  6. Relief
  7. Kaligrafi
  8. Seni Fotografi
  9. Seni Koreografi
  10. Kerajinan dari Keramik

Lukisan merupakan salah satu contoh seni rupa murni dua dimensi yang dibuat dalam media lukis (kertas, kanvas, dll) dengan menggunakan alat lukis seperti pensil, kuas, cat, dan lain sebagainya.

Lukisan mempunyai nilai keindahan dan estetika yang tinggi, sehingga memiliki nilai jual yang tinggi. Oleh karena itu, tidak sedikit kolektor lukisan yang rela mengeluarkan uang dalam jumlah yang banyak demi mendapatkan lukisan yang diinginkannya.

Salah satu contoh seni rupa murni tiga dimensi adalah patung. Dibuat dengan teknik tertentu berdasarkan alat serta media yang digunakan. Biasanya patung dicipatakan dengan cara membuat objek dari suatu bahan seperti tanah, batu alam, logam, dan masih banyak yang lainnya.

Hasil karya seni rupa murni dua dimensi ini sudah ada sejak dulu dan bisa ditemukan diberbagai belahan bumi. Salah satu bukti bahwa patung sudah ada sejak dulu bisa dilihat dari banyaknya peninggalan-peninggalan bersejarah.

Sama dengan lukisan, seni grafis merupakan seni rupa dua dimensi. Dalam pembuatannya kebanyakan menggunakan teknik cetak baik modern yang menggunakan teknologi canggih atau konvensional. Beberapa teknik itu adalah Collograph, Etsa, Monotype, Cukil kayu, Sablon dan masih banyak yang lainnya.

Mozaik adalah seni merangkai potongan atau pecahan kecil menjadi suatu bentuk yang sangat indah. Dalam membuat mozaik umumnya menggunakan keramik, pecahan batu, dan masih banyak yang lainnya.

Seni mozaik ini sendiri sudah ada sejak zaman Romawi kuno, hal ini dapat terlihat dari bangunan-bangunan peninggalan zaman dulu.

Ukiran adalah seni memahat kayu ataupun batu menjadi suatu bentuk karya seni yang indah. Seni ukir umumya berbentuk tumbuhan dan hewan. Selain masuk dalam seni murni, ada juga bentuk-bentuk ukiran yang masuk dalam seni terapan.

Relief adalah gambar lukisan yang berbentuk 3 dimensi (trimatra) yang dibuat diatas bidang berbentuk dua dimensi (dwimatra). Kita bisa temui relief di tempat-tempat bersejarah seperti candi, aspark dan lain sebagainya.

Kaligrafi adalah seni menulis dengan rangkaian kata atau kalimat indah yang ditulis pada media seperti kertas, batu, kayu dan yang lainnya. Kaligrafi pada umumnya sering menggunakan tulisan arab sebagau media tulisannya. Namun tak jarang juga ada orang yang menggunakan tulisan latin dalam media tulisannya.

Seni Fotografi adalah karya seni foto yang didapat dari proses melukis dengan cahaya yang menggunakan alat yaitu kamera. Aset yang paling penting dalam seni Fotografi ini adalah Mata.

Seni Koreografi adalah seni yang mengubah atau menciptakan suatu tarian atau gerakan lainnya yang utuh sehingga dapat dinikmati oleh yang melihatnya.

Banyak sekali kerajinan dari keramik yang termasuk seni rupa murni. Seperti guci atau piring keramik yang bernilai seni tinggi. Piring tersebut tidak mungkin dijadikan tempat makan karena lebih indah jika dipakai sebagai pajangan.

Jenis Seni Rupa Murni

Nusantara dan Mancanegara

Karya seni rupa murni banyak diproduksi oleh perupa di nusantara dan mancanegara :

  1. Seni Lukis :R. Saleh, Abdullah Surjosubroto, Wakidi, Basuki Abdullah, Affandi, S. Sudjojono, dan Dullah.
  2. Seni Patung : Nyoman Tjokot, But Muchtar, Nyoman Nuarta, Rita Widagdo, G. Sidharta, dan Dewa Made.
  3. Seni Grafis : Abdul Salam, Mochtar Apin, Oesman Effendi, I Made Daryana, Widayat, dan AD Pirous.
  1. Seni Lukis : Vincent van Gogh dan Rembrandt van Rijn dari Belanda,Claude Monet, Paul Cezanne, dan Paul Gauguin dari Prancis, Salvador Dali dan Pablo Picasso dari Spanyol, Leonardo da Vinci dari Italia, Jackson Pollock dari Amerika.
  2. Seni Patung : Michelangelo dari Italia dan Auguste Rodin dari Perancis

Ragam Seni Rupa Murni Nusantara dan Mancanegara.

  1. Seni Lukis : Seni lukis merupakan salah satu cabang dari seni rupa yang berdimensi dua. Melukis adalah kegiatan membubuhkan cat (kental maupun cair) di atas bidang datar. Dari membubuhkan cat diharapkan dapat mengekspresikan berbagai makna atau nilai subjektif. Nilai-nilai yang melekat pada lukisan dipengaruhi oleh budaya yang dimiliki pelukisnya.Seni lukis Indonesia berkembang, pada gilirannya nanti ikut mempertegas jati diri seni budaya nusantara, sedangkan seni lukis mancanegara menjadi pembanding seni budaya nusantara.
  2. Seni Patung : Seni patung merupakan cabang dari karya seni rupa yang berdimensi tiga. Membuat  patung berarti membuat benda tiga dimensi dengan bahan, alat, dan teknik tertentu sehingga menghasilkan karya yang indah dan bermakna.
  3. Seni Grafis: Seni grafis merupakan salah satu cabang dari seni rupa yang berdimensi dua. Dari segi teknik pembuatannya menggunakan teknik mencetak dengan berbagai cara yaitu teknik cetak tinggi, cetak dalam, cetak saring dan cetak cahaya atau photography.

Gaya Seni Rupa Murni Nusantara dan Mancanegara :

Gaya/corak atau aliran dalam seni rupa beraneka ragam, secara garis besar, gaya karya seni rupa dapat dibedakan menjadi :

Gaya seni rupa tradisional bersifat turun-temurun, artinya karya seni rupa yang dicipta oleh masyarakat tidak mengalami perubahan dari masa ke masa. Gaya seni tradisional dapat dibedakan menjadi dua gaya, yaitu primitif dan klasik :

Istilah primitif diambil dari kata prima yang berarti pokok atau hal yang mendasar (sederhana). Masyarakat yang budayanya primitf memiliki karya seni rupa dengan ciri-ciri sederhana, baik dari segi bentuk maupun warnanya.

Ciri-cirinya  ;

  • Untuk upacara ritual kepercayaan
  • Terkesan misteri
  • Merupakan makna/lambang
  • Ekspressif penuh perasaan
  • Bentuknya kurang sempurna,berkesan dilebih-lebihkan

Klasik mengandung pengertian kuno atau zaman dahulu kala. Di nusantara zaman klasik terjadi pada masa Hindu-Budha. Gaya klasik ini dipengaruhi oleh budaya India melalui agama Hindu Budha. Hal ini dapat dilihat dari bentuk bangunan candi dan patung, seperti Candi Borobudur dan Candi Prambanan.

Ciri-ciri ;

  • Melambangkan kejayaan suatu kerajaan
  • Segala sesuatu digambarkan  sempurna
  • Gambaran,/cenderung glamour dan menarik

Yang dimaksud modern adalah corak karya seni rupa yang sudah mengalami kemajuan, perubahan dan pembaharuan. Secara umum, modernisasi gaya seni rupa dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu :

Kata representatif berasal dari representasi yang mengandung pengertian sesungguhnya,nyata, atau sesuai dengan keadaan. Perwujudan gaya seni rupa ini menggambarkan keadaan yang nyata pada kehidupan masyarakat atau keadaan alam. Gaya seni rupa yang tergolong representatif, antara lain : romantis, naturalis, dan realis.

  • Romantisme : Romantisme dari kata roman yang berarti cerita isme yang berarti aliran/gaya.Romantisme adalah gaya/aliran seni rupa yang penggambarannyamengandung cerita kehidupan manusia atau binatang.Perupa mancanegara tokohnya adalah Fransisco Goya (Spanyol), Turner (Inggris), Rubens (Belanda). Perupa Nusantara adalah Raden Saleh.
  • Naturalisme   : Naturalisme berasal dari kata nature atau natural yang berarti alam dan isme yang berarti aliran/gaya. Naturalisme adalah :gaya/aliran seni rupa poenggambarannya sesuai dengan keadaan alam atau alami. Perupa mancanegara adalah Rubens, claude, Gainsborough, dan Turner. Perupa Nusantara adalah Abdullah Suryobroto, Wakidi, Mas Pringadi, Basuki Abdullah.
  • Realisme :Realisme berasal dari kata real yang berarti nyata dan isme yang berarti aliran/gaya. Realisme adalah gaya/aliran seni rupa yang pengggambarannya sesuai dengan kenyataan hidup. Perupa Nusantara adalah : Trubus, Tarmizi, Wardoyo, dan Dullah. Perupa Mancanegara adalah Rembandt van Rijn (Belanda)

Istilah deformatif berasal dari deformasi yang berarti perubahan bentuk. Bentuk alam diubah sedemikian rupa sehingga menghasilkan bentuk baru, namun masi menyerupai bentuk aslinya. Gaya seni rupa yang tergolong deformatif, antara lain : Surrealisme, impresionisme, ekspresionisme, dan kubisme.

  • Surealisme: dari kata sur yang berarti melebih-lebihkan, kata real yang berarti nyata, dan isme yang berarti aliran/gaya. Surealisme adalah gaya/aliran seni rupa yang penggambarannya melebih-lebihkan kenyataan, bahkan ada yang menyebutnya otomatisme psikis yang murni atau alam mimpi. Perupa mancanegara tokohnya adalah : Salvador Dali dari Italia.
  • Impressionisme : dari kata impression yang berarti kesan sesaat dan isme yang berarti aliran/gaya. Impressionisme adalah aliran/gaya seni rupa yang penggambarannya sesuai kesan saat objek tersebut di lukis. Gaya ini dipelopori oleh perupa mancanegara seperti : Claude Monet, Paul Cezzanne, Georges Seurat dan Paul Gaguin. Perupa Nusantara adalah S. Sudjojono.
  • Ekspresionisme: dari kata expression yang berarti ungkapan jiwa yang spontan dan isme gaya/aliran. Ekspresionisme adalah aliran/gaya seni rupa yang penggambarannya sesuai dengan keadaan jiwa perupanya yang spontan pada saat melihat objek. Tohoh mancanegara adalah Vincent van Gogh dari Belanda. Perupa nusantara adalah Affandi.
  • Kubisme :dari kata kubus yang berarti bidang atau bentuk persegi empat dan isme yang berarti gaya/aliran . Kubisme adalah aliran/gaya seni rupa yang penggambarannya berupa bidang persegi empat atau bentuk dasarnya kubus. Tokoh mancanegara adalah Pablo Picasso dari Spanyol. Perupa Nusantara adalah But Mochtar, Mochtar Apin, Srihadi, Fajar Sidik.
  • Nonrepresentatif (abstraksionisme) :

Kata Nonrepresentatif atau abstrak mengandung pengertian suatu bentuk yang sukar dikenali. Suatu gaya yang sederhana bahkan bentuknya sama sekali meninggalkan bentuk alam. Karya seni rupa abstrak berupa susunan garis, bentuk, dan warna yang terbebas dari bentuk alam.

Gaya seni rupa ini yang tergolong abstrak ini ada yang abstrak ekspresionis dan abstrak murni. Tokoh perupa mancanegara Paul Klee, Piet Mondrian, Wassily Kandinsky, dan Jackson Pollock. Perupa Nusantara Amri Yahya, Fajar Sidik, But Mochtar, dan Srihadi.

Pengertian Seni Rupa Terapan

Seni rupa terapan merupakan suatu karya seni rupa yang dipakai dalam kehidupan sehari-hari yang mengandung nilai fungsi tertentu disamping nilai seni yang dimiliki. Fungsi dari karya seni rupa dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu:

Fungsi estetis merupakan sebuah fungsi yang semata-mata di dibuat untuk benda hias misalnya, karya batik ataupun tenun yang dibuat secata khusus untuk hiasan kerjinan, dinding, vas bunga, serta topeng.

Fungsi praktis merupakan sebuah karya seni yang dibuat sebagai pokok pembuatan benda pakai misalnya, perabotan rumah tangga, kursi, meja, serta tekstil. Seperti:

Rumah adat di Indonesia memiliki bentuk yang beraneka ragam. Jika melihat dari arsitektur bangunan rumah adat di Indoensia dengan secara keseluruhanmaka kita dapat membedakan bangunan adat ini berdasarkan atapnya, ragam hiasnya, bahan baku dan bentuknya.

Arsitektur Bangunan di Indonesia sangat beragam. Seni rupa terapan juga terlihat dari berbagai arsitektur bangunan di Indonesia. Candi adalah salah satu contoh arsitektur banunan di Indonesia yang menerapkan seni rupa terapan.

Berbeda dengan fungsi senjata masa lalu, pemakaian senajta terdisional sekarang lebih sering ditunjukan untuk peralatan bekerja. Ada juga yang memakainya sebagai perlengkapan ritual, pertunjukan tradisional, perlengkapan adat, serta untuk benda hias.

Alat transportasi yang masih mempertahankan ciri khas dan bentuk tradisionalnya masih dapay kita temukan di berbagai wilayah Nusantara. Misalnya, kereta kuda, becak, perahu dan pedati.

Seni Kriya sangat luas, namun secara garis besar bisa dibagi dalam 4 kelompok, antara lain :

  1. Kriya Pahat
  2. Kriya Tekstil
  3. Kriya Anyaman
  4. Kriya Keramik

Perbedaan Seni Rupa Murni dan Terapan

Seni rupa dilihat dari fungsinya dibedakan antara seni rupa murni dan terapan, proses penciptaan seni rupa murni lebih condong pada ekspresi jiwa semata, misal lukisan, sedangkan dengan seni rupa terapan proses pembautannya mempunyai tujuan dan fungsi tertentu misalnya seni kriya.

Namun, jika kita lihat dari segi wujud dan bentuknya, seni rupa terbagi menjadi 2 yaitu seni rupa 2 dimensi yang hanya mempunyai panjang dan lebar saja dan serni rupa 3 dimensi yang lebih memiliki panjang lebar dan ruang.

Demikian Penjelasan Diatas Tentang Pengertian Seni Rupa Murni Dan Terapan Beserta Perbedaannya Semoga Bermanfaat Untuk Semua Pembaca GuruPendidikan.Com

Mungkin Dibawah Ini yang Kamu Cari

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA