Pada pembahasan sebelumnya telah diuraian berbagai macam pengertian nasionalisme. Dan untuk pembahasan kali ini akan diuraikan contoh-contoh sikap nasionalisme dan patriotisme dalam kehidupan sehari-hari. Tetapi sebelum diuraikan contoh-contohnya, alangkah baiknya kita review dulu inti dari makna nasionalisme dan patriotisme. Nasionalisme merupakan suatu paham untukbangga dan mencintai bangsa sendiri. Adapun patriotisme adalah sikap rela berkorban segenap jiwa dan raga demi kemakmuran tanah air. Adapun contoh-contoh sikap yang didasari nasionalisme dan patriotisme adalah sebagai berikut :
Turut aktif dalam pembangunan bangsa merupakan salah bentuk sikap yang menunjukkan patriotisme dan nasionalisme. Banyak hal yang dapat kita lakukan untuk mengisi pembangunan seperti halnya:
Artikel terkait : Sebagai warga negara yang baik, sudah sepatutnya kita memahami dan mematuhi hukum yang berlaku di Indonesia dengan cara sebisa mungkin tidak melanggar hukum, menyerahkan diri jika melanggarnya, dan melapor jika ada orang lain yang melanggar. Tindakan seperti ini sudah menunjukkan sikap patrotime dan nasionalisme kita. Hal-hal yang dapat kita lakukan misalnya adalah : (Baca juga : Norma-norma Hukum)
Dengan menjaga kebersihan lingkungan berarti anda juga mencintai lingkungan tempat tinggal anda sehingga sikap ini juga termasuk dalam sikap patriotisme dan nasionalisme. Hal-hal yang dapat kita lakukan misalnya:
Penduduk Indonesia terdiri dari berbagai pemeluk agama. Bangga menjadi salah satu penduduk Indonesia dan rela berkorban untuk mereka merupakan salah satu perwujudan sikap patriotisme dan nasionalisme. Salah satu hal yang dapat kita lakukan adalah menciptakan kerukunan antar umat beragama. Untuk mewujudkan hal tersebut kita dapat melakukan langkah-langkah konkret seperti:
Artikel lainnya:
Nilai-nilai luhur yang dijunjung oleh bangsa Indonesia sejak dahulu adalah tolong-menolong, gotong royong, ramah, dan sebagainya. Memelihara nilai-nilai luhur ini berarti kita bangga dan mencintai juga nilai-nilai yang ditanamkan oleh leluhur kita. Berbagai sikap patriotisme dan nasionalisme yang dapat kita lakukan untuk mewujudkannya adalah:
Untuk menunjukkan sikap patriotisme dan nasionalime sudah semestinya kita bangga dan sebisa mungkin menggunakan produk dalam negeri. Banyak orang yang senang menggunakan produk luar negeri. Biasanya mereka berpendapat bahwa produk luar negeri pasti lebih bagus. Padahal, sudah banyak juga produk dalam negeri yang patut diberi apresiasi dari segi kualitasnya. Beberapa produsen Indonesia bahkan mengaku mereka banyak menjual produknya ke luar negeri tanpa merk, kemudian perusahaan luar negeri memberikan label, dan menjualnya. Hal ini membuktikan bahwa produk Indonesia juga diakui oleh dunia internasional. (Baca juga : Budaya Indonesia Diakui Dunia Internasional) Salah satu dampak globalisasi adalah banyaknya budaya asing yang masuk ke Indonesia. Hal ini dapat mengancam punahnya budaya Indonesia sendiri. Untuk mengatasi hal tersebut maka generasi penerus bangsa harus turut melestarikan budaya Indonesia sebagai wujud sikap patriotisme dan nasionalismenya. Artikel terkait :
Salah satu bentuk perwujudan sikap patriotisme dan nasionalime yang dapat kita lakukan adalah menjunjung ideologi bangsa. Ideologi bangsa Indonesia adalah Ideologi Pancasila. Dengan mewujudkan nilai-nilai Pancasila sebagai ideologi terbuka di dalam kehidupan kita berarti kita bangga dan cinta kepadanya.
Penting bagi sebuah negara agar rakyatnya mendukung dan menjunjung cita-cita bangsa. Cita-cita bangsa Indonesia terletak pada Pembukaan Undang Undang Dasar 1945 Alinea IV. Cita-cita bangsa yang tertuang dalam alinea ini adalah :
Ketiga tujuan tersebut didasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial. Dengan menjunjung tinggi dan rela berkorban demi terwujudnya cita-cita ini maka kita telah menunjukkan sikap patriotisme dan nasionalisme yang kita miliki. Contoh sikap patriotisme dan nasionalisme yang telah disebutkan di atas sama karena kedua sikap tersebut tidak bisa saling lepas. Ada yang perlu digarisbawahi pada contoh-contoh di atas, sikap nasionalisme ditunjukkan dengan rasa cinta dan bangga kepada bangsanya dan patriotisme ditunjukkan dari usahanya mengorbankan pikiran, waktu, tenaga, materi, atau bahkan jiwanya untuk mewujudkan rasa cinta tersebut. Secara sederhananya seperti ini, kita ambil contoh belajar. Belajar dengan rajin demi bangsa menunjukkan sikap nasionalisme dan usaha kita untuk belajar dengan mengorbankan waktu, pikiran, dan tenaga demi cinta kita kepada bangsa adalah perwujudan patriotisme kita. Hal ini berlaku juga untuk contoh-contoh yang lain. Artikel terkait : Terdapat 2 (dua) macam cara untuk menumbuhkan sikap patriotisme dan nasionalisme seperti ini yaitu :
Pada ulasan di atas telah disampaikan berbagai macam contoh sikap nasionalisme dan patriotisme dalam kehidupan sehari-sehari. Semoga kita dapat belajar dari contoh-contoh tersebut sehingga kita bisa menunjukkan sikap seperti ini untuk bangsa kita. Lakukanlah hal-hal kecil terlebih dahulu untuk lingkungan sekitar kita, karena semua hal besar selalu diawali dengan langkah kecil.
www.yai.ac.id Y.A.I Campus (UPI Y.A.I - STIE Y.A.I - AA Y.A.I) "Ensure Your Career and Bright Future" #YAICampus #UPIYAI #STIEYAI #AAYAI #KampusStrategis #KampusFavorit #KampusBertarafInternasional #Kuliahdijakarta
Sedih rasanya jika mendengar para generasi muda tidak menghargai upacara bendera. Waktu yang seharusnya digunakan untuk merenungi perjuangan pahlawan untuk memberikan kebahagiaan pada negeri ini seperti tidak ada artinya. Pancasila, lagu-lagu nasional, dan pelajaran moral, menjadi sebuah hal yang membosankan di mata generasi muda. Padahal jika para generasi muda bisa memahami makna nasionalisme dengan baik maka hal ini akan memotivasi para generasi muda untuk turut serta membangun negeri. Dibutuhkan tindakan dimana jiwa nasionalisme pada generasi muda bisa tertanam di hati sehingga nilai-nilai kebangsaan menjadi salah satu pedoman bagi kehidupan sehari-hari. Lantas bagaimana cara menumbuhkan rasa nasionalisme pada generasi muda dengan cara yang nyaman untuk mereka? Cara dimana generasi muda merasa asyik untuk melakukannya. Metode yang bisa menarik minat generasi muda mempunyai jiwa kebangsaan serta tidak membosankan. Mari kita coba perhatikan cara-cara ini. 1. Napak tilas sejarah yang mengasyikkan. Salah satu cara untuk menumbuhkan jiwa nasionalisme para generasi muda adalah dengan melakukan napak tilas sejarah. Mengunjungi tempat-tempat bersejarah yang menjadi simbol perjuangan bangsa adalah salah satu cara yang bisa dilakukan.. Sayangnya, tempat-tempat bersejarah seperti museum, benteng pertahanan, serta tempat napak tilas lainnya, berkesan suram dan menyeramkan. Sudah waktunya museum-museum perjuangan mempercantik penampilannya sehingga terlihat nyaman dan ‘welcome’ bagi para pengunjungnya. 2. Memperkenalkan keberagaman budaya dengan study tour. Study tour, bukan hanya acara berkunjung ke sebuah daerah yang disana kita menguggah foto kita dan menghambur-hamburkan uang untuk berbelanja produk khas daerah tersebut. Lebih dari itu study tour dimaksudkan untuk mengenal budaya dan ciri khas daerah tersebut. Memperkenalkan keragaman budaya serta kekayaan bangsa lain akan membuat para generasi muda merasa beruntung tinggal di Indonesia. Jika para generasi muda merasa nyaman tinggal di Indonesia, diharapkan akan muncul rasa ingin menjaga keutuhan negara ini. 3. Pelajaran Pendidikan Kewarganeraan yang menggairahkan. Pendidikan Kewarganeraan ditujukan agar para generasi muda bisa menjadi warga negara yang baik, taat kepada aturan negara dan juga untuk menumbuhkan semangat nasionalisme. Membuat pelajaran Pendidikan Kewarganeraan menjadi salah satu pelajaran yang mengasyikan memang menjadi tantangan di sekolah. Karena dengan penyampaian pelajaran yang menyenangkan, pesan dapat dengan mudah diterima oleh anak didik. 4. Dengan memperbanyak film dan musik yang bisa menumbuhkan jiwa nasionalisme.
5. Menggunakan produk-produk dalam negeri. Produk-produk yang dibuat oleh anak negeri saat ini tidak kalah dengan produk-produk buatan luar negeri. Bahkan kualitas dari produk-produk dalam negeri bisa lebih bagus daripada produk luar negeri. Generasi muda bisa menjadi sasaran yang tepat dalam kampanye menggunakan produk-produk dalam negeri. Jika produk dalam negeri yang dipasarkan sangat bagus kualitasnya, para generasi muda bisa akan berpikir untuk membeli barang buatan luar negeri yang sudah pasti mahal. Di atas adalah beberapa cara yang mengasyikan agar generasi muda lebih mencintai Indonesia. Karena generasi muda adalah harapan bangsa. Sudah sepatutnya kita berpikir untuk bisa menumbuhkan rasa nasionalisme pemuda dengan cara dan kesukaan mereka. (AH) |