Bagaimana caranya meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pelestarian lingkungan hidup

contoh lingkungan bersih dan asri

Meningkatkan Kesadaran Masyarakat Terhadap Kebersihan Lingkungan

Desa merupakan lingkungan hidup yang di tempati oleh sebagian masyarakat Indonesia. Desa identik dengan lingkungannya yang masih alami, sejuk dan warga masyarakatnya yang selalu ramah tamah kesemua orang yang ada di desa. Tetapi masyarakat perlu disadarkan akan pentingnya kebersihan lingkungan yang baik jika ingin menjadi sehat dan bahagia. Kebersihan lingkungan mempunyai arti sebuah keadaan bebas dari kotoran, termasuk diantaranya debu, sampah, dan bau. Lingkungan yang sehat dan bersih juga harus bebas dari virus, bakteri dan berbagai penyakit. Namun masalah kebersihan lingkungan selalu menjadi berkepanjangan di masyarakat. Bahkan masalah tentang kebersihan lingkungan selalu meningkat setiap tahun. Masalah yang ada di desa yaitu kesadaran masyarakat yang masih rendah akan kebersihan lingkungan, partisipasi masyarakat yang masih rendah dalam hal kebersihan, dan pengetahuan masyarakat yang masih rendah dalam hal pengelolaan lingkungan.

Lingkungan yang sehat terkadang sering tidak masyarakat perhatikan karena kesibukan dalam bekerja sehingga lingkungan sekitar tidak dijaga kebersihannya. Dampak dari kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan akan sangat terasa. Lingkungan yang kotor dapat menimbulkan berbagai penyakit misalnya demam berdarah. Kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan juga dapat menimbulkan bencana yang lebih besar. Seperti yang saya lihat, saat hujan lebat akan terjadi banjir. Karena orang-orang membuang sampah sembarangan di sungai. Mengakibatkan tidak lancarnya aliran sungai, sehingga air meluap ke jalan dan pemukiman warga.

Sifat egois menjadi salah satu faktor penyebab rendahnya kesadaran masyarakat akan kebersihan lingkungan. Kurang sadar bahwa kebersihan lingkungan itu tanggung jawab bersama. Salah satu penyebab utama yang bisa menyebabkan masalah kebersihan adalah kurangnya kepedulian masyarakat sendiri terhadap lingkungannya. Seharusnya masyarakat menyadari terhadap lingkungan di sekitarnya karena lingkungan itu mempengaruhi kehidupan masyarakat itu sendiri.

Kebersihan lingkungan sangatlah penting untuk kita semua karena dapat menciptakan kehidupan yang aman, bersih, sejuk dan sehat. Manfaat menjaga kebersihan lingkungan adalah lingkungan menjadi lebih sejuk terhindar dari penyakit yang disebabkan lingkungan yang tidak sehat, bebas dari polusi udara, air bersih aman untuk di minum dan dalam menjalankan aktifitas sehari-hari lebih tenang.

Dalam menjaga kebersihan yang harus kita lakukan yaitu dimulai dari diri sendiri dengan cara memberi contoh kepada masyarakat bagaimana menjaga kebersihan lingkungan, selalu melibatkan tokoh masyarakat yang berpengaruh untuk memberikan pengarahan kepada masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, memperbanyak tempat sampah di sekitar lingkungan, mensosialisasikan kepada masyarakat untuk terbiasa memilah sampah rumah tangga menjadi sampah organic dan non organic, dapat membuat kompos dari sampah organic agar dapat dimanfaatkan kembali sebagai pupuk, membuat kerajinan tangan dengan memanfaatkan sampah, mengatur jadwal untuk kegiatan kerja bakti membersihkan lingkungan, dan tidak membuang sampah sembarangan.

Oleh karena itu, masyarakat sangat penting akan kesadaran dalam menjaga kebersihan lingkungan. Tidak hanya kebersihan diri sendiri dan keluarga, tetapi sangat penting menjaga kebersihan di lingkungan masyarakat.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Lingkungan adalah salah satu isu yang paling penting untuk dibahas karena banyak orang seakan tidak peduli terhadap lingkungan. Padahal, dampak yang akan dirasakan apabila kita membiarkan lingkungan itu rusak sangat merugikan kehidupan manusia. Terkadang, masyarakat mengabaikan persoalan lingkungan dikarenakan kebiasaan buruk yang selalu mereka lakukan seperti membuang sampah sembarangan dan membiarkan sampah itu berserakan dimana saja. Kita sadar, bahwa tanpa lingkungan yang baik maka semakin banyak wabah penyakit yang akan datang sehingga membuat segala aktifitas kita menjadi terhambat. Jangan sampai hal itu membuat kita menyesalinya di kemudian hari. Kekhawatiran tentang lingkungan itu bisa kita atasi asalkan ada kemauan dan kegigihan kita untuk merawatnya.

Lingkungan dan manusia menjadi salah satu komponen yang tidak dapat dipisahkan begitu saja, manusia tidak diciptakan dalam ruang yang kosong dan manusia membutuhkan lingkungan untuk kelangsungan hidupnya, oleh karena itu, manusia sebagai makhluk yang memiliki akal harus menjalankan kewajibannya untuk bertanggung jawab terhadap kebaikan dan kelestarian lingkungan hidup. Kebersihan lingkungan menjadi unsur penting dalam kelangsungan hidup, karena dari lingkungan yang bersih dapat melahirkan masyarakat yang sehat jasmani dan rohani.

Menjaga kelestarian lingkungan adalah tugas kita sebagai generasi penerus bangsa agar senantiasa terjaga. Hal yang patut kita tanamkan sedari dini, bahkan sampai anak-anak kita pun harus diajarkan agar peduli terhadap lingkungannya. Permasalahan lingkungan hidup harus mendapat perhatian khusus, mengingat lingkungan memiliki hubungan erat dengan makhluk hidup serta segala isinya. Upaya pelestarian, pengawasan, dan pembinaan dengan tujuan meningkatkan keselarasan, kelestarian, dan keseimbangan lingkungan harus menjadi tanggung jawab masyarakat dalam menyelesaikan permasalahan lingkungan sehingga dapat mencapai kesejahteraan dan kelangsungan generasi kini dan yang akan datang.

Upaya pelestarian lingkungan bertujuan untuk menyadarkan masyarakat agar mampu meningkatkan kualitas kehidupan yang lebih baik. Kesadaran untuk mengelola lingkungan ini diusahakan dapat mengubah sifat masyarakat dari perusak lingkungan menjadi pembina lingkungan, sehingga diharapkan mampu melestarikan kemampuan lingkungan yang serasi dan seimbang. Salah satu contoh tata kelola lingkungan yang baik adalah dengan mendirikan bank sampah di lingkungan masyarakat. Program bank sampah ini juga berdampak positif bagi masyarakat, terutama dalam hal membangkitkan minat masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan, meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungan agar terbebas dari masalah sampah, memberikan pemahaman serta ilmu mengenai bagaimana caranya untuk mengelola sampah dengan cara yang baik dan benar, membekali masyarakat dengan program pelatihan kerajinan dari sampah, dan memberikan penghasilan tambahan. Bank sampah sebagai tata kelola lingkungan berbasis masyarakat memiliki instrumen yang dapat membangun kemandirian masyarakat. Kemandirian ekonomi yang terbentuk dari dukungan penghidupan, dari keuntungan dan kemandirian intelektual yang terbentuk dari pemilahan dan pengelolaan sampah di lingkungan domestik.

Hal terpenting yang perlu ditumbuhkan dalam pelestarian lingkungan adalah timbulnya kesadaran bahwa mereka paham akan haknya atas lingkungan hidup yang baik dan sehat serta sanggup menjalankan kewajiban dan tanggung jawab untuk tercapainya kualitas lingkungan hidup yang dituntutnya. Terpeliharanya fungsi lingkungan hidup merupakan kepentingan banyak orang, hal itu merupakan tanggung jawab dan peran anggota masyarakat. Setiap kegiatan yang memadukan lingkungan hidup, merupakan sarana untuk mencapai kegiatan yang berkelanjutan. (*)

Sebagai Perguruan Tinggi, Universitas Budi Luhur memiliki kewajiban melakukan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu melakukan kegiatan Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian pada Masyarakat KKN (Kuliah Kerja Nyata) merupakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa dengan pendekatan lintas keilmuan dan sektoral pada waktu dan daerah tertentu.

Pelaksanaan kegiatan KKN akan berlangsung selama 1 bulan dan bertempat di jl. H. Rasam, Kelurahan Perigi Baru, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, Banten.

Bagaimana caranya meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pelestarian lingkungan hidup
Kegiatan Kerja Bakti bersama Warga untuk membersihkan lingkungan sekitar

Mengusung Tema “Mewujudkan Kesadaran Masyarakat Akan Kebersihan Lingkungan Untuk Menghadapi New Normal“ yaitu untuk meningkatkan kesadaran masyarakat betapa pentingnya hidup sehat, hidup bersih, dan juga menjaga imunitas tubuh agar tidak terpapar virus Covid-19 yang sedang melanda dunia, khususnya daerah yang kami jadikan lokasi kegiatan (KKN) yang beralamat di Jl. H.Rasam Rt 03 Rw 02, Perigi Baru.

Kuliah kerja nyata yang dilakukan di Perigi Baru ini terdiri dari 10 peserta dari berbagai Fakultas, Sehingga adakalanya terjadi perbedaan pendapat, Salah paham, apalagi menyatukan isi kepala untuk satu tujuan itu agak susah, sehingga melatih untuk bekerjasama dan mengerti satu sama lain.

Alfadh Waliyudin selaku Ketua Kelompok KKN 79 menyebut bahwa ia memilih lokasi dikarenakan, di lokasi ini masih banyak warga yang acuh mengenai bahayanya covid-19.“Warga di sini masih banyak yang acuh dengan protokol kesehatan covid-19, makanya kita memilih lokasinya di sini yakni untuk memfasilitasi dan menghibau mengenai bahayanya covid-19,” Ujar Ketua KKN.

Bagaimana caranya meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pelestarian lingkungan hidup
Penyediaan Fasilitas sebagai Program Kerja Kelompok KKN 79

Dari Hasil Diskusi Program Kerja kami kepada ketua RT 03 dalam pelaksanaan KKN yang bertemakan “Mewujudkan Kesadaran Masyarakat Akan Kebersihan Lingkungan Untuk Menghadapi New Normal“ yakni penyediaan Fasilitas Cuci Tangan, Penyemprotan Disinfektan dilingkungan masyarakat, Papan Edukasi dan Tempat Sampah.

Program bertujuan untuk memudahkan warga dalam beraktivitas di luar dan juga sebagai pengingat masyarakat sekitar dalam menjaga kebersihan dan Kesehatan agar terhindar dari penyakit.

Selain itu, terdapat program Papan Edukasi untuk menghimbau warga setempat agar senantiasa menjaga kebersihan dan kesehatan serta memberikan motivasi hidup sehat, hidup bersih dan peduli lingkungan. Diharapkan seegala himbauan yang tertulis dapat menyadarkan masyarakat untuk meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan.

Selanjutnya, kerja bakti Bersama warga setempat untuk menjaga kebersihan, kerja bakti pagi hari yang dilaksanakan pada pukul 07.30 WIB, dalam rangka peduli lingkungan, selain itu juga guna menumbuhkan kesadaran warga masyarakat setempat akan peduli lingkungan secara bersama-sama. Sebelum kerja bakti dimulai Bapak Nian mengucapkan “Terimakasih adik-adik mahasiswa dan juga beserta warga khususnya Rt 03 yang telah menyempatkan hadir untuk kerja bakti bersama, tetaplah peduli lingkungan dimanapun kelian berada, karena kebersihan itu sebagian dari iman,” Ujar Nian – Selaku Ketua RT 03

Bagaimana caranya meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pelestarian lingkungan hidup

Fasilitas-fasilitas tersebut di sebarkan ke beberapa titik lokasi-lokasi yang telah direncanakan oleh kelompok KKN 79, “mohon maaf jika yang kami berikan hanya sebuah fasilitas sederhana, yaitu tong sampah, tempat cuci tangan, sabun cuci tangan serta papan edukasi, semoga apa yang kami berikan dapat bermanfaat untuk kebersihan juga Kesehatan,” Ujar Alfadh, kepada Warga.

Ibu Titin yang berada dilokasi, saat pembagian fasilitas mengucapkan bahwa “dengan adanya fasilitas tempat sampah, tempat cuci tangan serta papan edukasi ini tentunya sangat bermanfaat dan menambah fasilitas yang mendukung kebersihan daerah kami, terimakasih adik-adik mahasiswa yang peduli dengan masyarakat kami,” Ucap Ibu Titin – Warga Setempat.

Rasa syukur dan terimakasih kepada kepada Bpk. Panca Maulana Firdaus., S.E.,M.M selaku Dosen Pembimbing Lapangan Universitas Budi Luhur, Bpk. Abdul Khoir selaku ketua Rukun Warga (RW 02) Perigi Baru, Bpk. Nian selaku ketua Rukun Tetangga (RT 03) Perigi Baru dan keluarga Bpk. Isan yang telah membantu mahasiswa Universitas Budi Luhur dalam menjalankan program kerja (KKN) .

“Saya selaku Dosen Pembimbing Lapangan KKN 79 Universitas Budi Luhur mengucapkan terimakasih kepada Pak RW, Pak RT dan juga Pak Isan selaku tuan rumah, saya ucapkan banyak-banyak terimakasih karena telah membantu adik-adik mahasiswa serta memohon maaf jika ada kesalahan yang disengaja maupun tidak disengaja yang kurang berkenan, semoga dari program kerja adik-adik mahasiswa kami dapat bermanfaat bagi warga setempat,” Ujar Bapak Panca – Selaku Dosen Pembimbing Lapang.

Dengan adanya Program KKN atau Kuliah Kerja Nyata di wilayah RT 03 Perigi Baru ini, semoga dapat memberikan sedikit pengetahuan akan pentingnya Menjaga Kesehatan dengan menerapkan Protokol Kesehatan dengan mencuci tangan setiap saat dan memakai masker setiap beraktivitas diluar rumah, dan kami berharap dengan semua program kerja yang telah kami laksanakan di RW 02 RT 03 Kelurahan Perigi Baru ini dapat bermanfaat yang baik bagi warga sekitar.