Bagaimana hubungan kondisi alam dengan kegiatan penduduk dalam rangka

Bagaimana hubungan kondisi alam dengan kegiatan penduduk dalam rangka

Bagaimana hubungan kondisi alam dengan kegiatan penduduk dalam rangka
Lihat Foto

shutterstock.com/By The HippoZoom

Ilustrasi rumah dan penduduk Eskimo, bentuk penyesuaian manusia dengan keadaan alam.

KOMPAS.com - Salah satu tugas manusia adalah menjaga keadaan alam tetap seimbang. Selain itu juga harus mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan alam yang di tempati.

Kondisi alam di Indonesia cukup beragam, karena memiliki dua musim. Ketika musim penghujan, maka air akan meluap dan akan ada banjir. Sedangkan ketika kemarau panjang, akan terjadi kekeringan.

Perlakuan yang tidak baik dari manusia ke alam, tentu akan menimbulkan kondisi alam yang tidak seimbang dan tentunya merugikan banyak pihak.

Hal-hal yang bisa merusak alam harus dihindari, agar tidak terjadi bencana alam yang mebahayakan. Sehingga manusia harus bertanggung jawab atas peristiwa alam yang terjadi.

Dilansir dari buku Ekologi Manusia: Konsep, Implementasi, dan Pengembangannya (2011) karya Weka Widayati, peristiwa alam dipengaruhi oleh kenampakan alam. Kenampakan alam dipengaruhi manusia.

Baca juga: Interaksi Makhluk Hidup dengan Lingkungan

Kondisi tersebut membuat manusia harus mengetahui kondisi alam lingkungan tempat tinggal dan beradaptasi atau menyesuaikan diri dengan keadaan.

Dengan pesebaran manusia yang terjadi, maka adaptasi yang dilakukan juga menyesuaikan kondisi lingkungannya. Ketika suatu masyarakat mulai menyesuaikan diri terhadap suatu lingkungan, maka perubahan akan terjadi.

Adaptasi yang dilakukan manusia terhadap lingkungan menunjukkan adanya interrelasi antara manusia dan lingkungan. Pendekatan human ecology menunjukkan adanya hubungan saling terkait antara lingkungan dan sistem sosial/budaya.

Penyesuaian diri manusia

Berikut beberapa contoh penyesuaian manusia dengan keadaan alam, yaitu:

  • Rumah penduduk yang berada di daerah rawan gempa, diupayakan menggunakan struktur yang tahan gempa dan tidak mudah retak.
  • Rumah penduduk di kawasan rawan banjir harus dibuat lebih tinggi dari daratan atau dibuat beringkat.
  • Pembuatan terasering dan tanaman hijau untuk mencegah tanah longsor.
  • Membuat Penampungan Air Hujan (PAH) bagi kawasan-kawasan kekeringan atau susah air.
  • Membuat penghijauan atau sabuk hijau untuk mengurangi pendangkalan di sekitar waduk.

Baca juga: Kualitas Lingkungan Hidup: Faktor dan Permasalahannya

Lihat Foto http://freshome.com/ Dalam rangka menjaga dan menjalin hubungan yang lebih dalam dengan lingkungan alam, TK Pertanian memiliki konsep sebagai gedung hijau yang berkelanjutan, menyediakan makanan dan pengalaman pertanian untuk anak-anak, serta taman bermain yang luas. (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({}); Adaptasi manusia dengan keadaan geografis

Dilansir dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, terdapat beberapa jenis adaptasi yang dilakukan manusia terhadap keadaan geografisnya, yaitu:

Bagaimana hubungan kondisi alam dengan kegiatan penduduk dalam rangka

Bagaimana hubungan kondisi alam dengan kegiatan penduduk dalam rangka
Lihat Foto

KOMPAS.com/Gischa Prameswari

Ilustrasi pengaruh kenampakan alam dengan mata pencarian penduduk sekitar

KOMPAS.com – Kenampakan alam adalah bentuk permukaan bumi pada suatu daerah. Kenampakan alam memiliki banyak bentuk yang terbagi menjadi daratan dan perairan. Adakah pengaruh kenampakan alam dengan mata pencaharian penduduk di sekitarnya?

Jawabannya adalah ada, kenampakan alam berpengaruh besar pada mata pencaharian penduduk.

Kenampakan alam menyediakan berbagai sumber daya sebagai sumber mata pencaharian penduduk. Berikut adalah penjelasan dan contoh kenampakan alam yang berpengaruh pada mata pencaharian penduduk sekitar:

Laut

Laut adalah kenampakan alam yang sangat luas, sekitar 70 persen dari luas daratan di bumi. Laut memengaruhi mata pencaharian penduduk di sekitarnya. Tanah disekitar laut tidaklah subur, sehingga penduduk tidak bisa bertani atau berkebun.

Pilihan mereka adalah memanfaatkan sumber daya laut sebagai mata pencaharian. Sehingga, kebanyakan penduduknya berprofesi sebagai nelayan, pengrajin kerajinan laut, pembudidaya hasil laut, dan juga pengolah makanan laut.

Baca juga: Adakah Perbedaan Wirausaha dengan Profesi Pekerjaan Lainnya?

Dilansir dari United Nations Development Programme, lebih dari tiga miliar orang bergantung pada keanekaragaman hayati laut dan pesisir untuk mata pencaharian mereka.

Penduduk di sekitar laut dan pantai memanfaatkan laut untuk mendapatkan rumput laut, ikan, udang, gurita, kerang, dan hewan laut lainnya untuk diperjualbelikan.

Dataran tinggi

Dataran tinggi adalah salah satu kenampakan alam berupa permukaan bumi dengan ketinggian di atas 700 meter. Dataran tinggi memiliki suhu yang dingin dan lahan yang subur, yang cocok untuk bercocok tanam.

Sehingga kebanyakan penduduk di dataran tinggi, memiliki mata pencaharian dari kegiatan bertani dan juga berkebun.

Hutan

Hutan merupakan kenampakan alam yang berisi vegatasi lebat juga pepohonan. Mengutip dari Food and Agriculture Organization of the United Nations, sekitar 1,6 miliar orang (lebih dari 25 persen populasi dunia) bergantung pada hutan sebagai mata pencaharian mereka.

Penduduk di sekitar hutan dan di dalam hutan memanfaatkan sumber daya dalam hutan sebagai mata pencaharian untuk mendapatkan uang. Contoh pemanfaatkan hutan sebagai mata pencaharian adalah mengambil kayu, tanaman obat, buah-buahan, karet, nira, madu hutan, hingga berburu hewan untuk kemudian dijual.

Baca juga: Mengenal Profesi Perajin Cendera Mata dari Bahan Barang Bekas

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berikutnya

Bagaimana hubungan kondisi alam dengan kegiatan penduduk dalam rangka

Ini Hubungan Lingkungan, Sumber Daya Alam dan Kegiatan Masyarakat (Photo by CEphoto, Uwe Aranas via Wikimedia Commons)

Bobo.id - Dalam materi kelas 4, tema 6, subtema 1, teman-teman mempelajari tentang sumber daya alam, bukan?

Saat mempelajari tentang sumber daya alam di sekitar kita, kita juga bisa mengetahui hubungan lingkungan, sumber daya alam, dan kegiatan masyarakat.

Seperti apa hubungan lingkungan, sumber daya alam, dan kegiatan masyarakat itu, ya? Cari tahu kunci jawabannya, yuk!

Baca Juga: Contoh Sumber Daya Alam dan Pemanfaatannya, Ada Sumber Daya Alam yang Bisa Diperbarui dan Tidak Bisa Diperbarui

Lingkungan dan Sumber Daya Alam di Indonesia

Indonesia merupakan negara agraris, teman-teman.

Lingkungan alam di Indonesia mendukung tumbuhnya aneka jenis tanaman pertanian, seperti buah-buahan, sayuran, dan yang lainnya.

Meski begitu, setiap jenis tanaman pertanian itu perlu dibudidayakan di lingkungan yang sesuai agar bisa tumbuh subur.

Selain tanaman, ada juga sumber daya alam dari hewan seperti sapi, bebek, kambing, ayam, ikan, dan yang lainnya.

Karena kondisi alam di Indonesia beragam jenisnya, maka potensi sumber daya alamnya juga berbeda-beda, begitu pula kegiatan masyarakatnya.

Coba kita cari tahu lingkungan yang sesuai dengan potensi sumber daya alam tumbuhannya dan kegiatan masyarakatnya, yuk!

Baca Juga: Kenali Perbedaan Sumber Daya Alam Hayati dan Nonhayati Lewat Video Ini, yuk!


Page 2

Bagaimana hubungan kondisi alam dengan kegiatan penduduk dalam rangka

Ini Hubungan Lingkungan, Sumber Daya Alam dan Kegiatan Masyarakat (Photo by CEphoto, Uwe Aranas via Wikimedia Commons)

Hubungan Lingkungan, Sumber Daya Alam, dan Kegiatan Masyarakat

Bagaimana hubungan kondisi alam dengan kegiatan penduduk dalam rangka

Ilustrasi potensi sumber daya alam di pegunungan (Mtaufiqurrahman, CC BY-SA 4.0, via Wikimedia Commons)

Baca Juga: Contoh Sumber Daya Alam Berdasarkan Materinya: Sumber Daya Alam Organik dan Sumber Daya Alam Anorganik

Lingkungan Pegunungan

Potensi sumber daya alam dari tumbuhan di pegunungan antara lain adalah tanaman teh, kentang, kubis, wortel, stroberi, kopi, dan karet.

Lingkungan pegunungan juga memiliki potensi sumber daya alam hewan ternak seperti sapi.

Kegiatan masyarakat atau mata pencaharian di lingkungan pegunungan antara lain petani buah, petani sayur, peternak, dan pedagang.

Lingkungan Dataran Tinggi

Potensi sumber daya alam dari tumbuhan di dataran tinggi mirip dengan pegunungan, yaitu tanaman sayuran dan buah seperti brokoli, wortel, apel, kentang, singkong, ubi, dan yang lainnya.

Lingkungan pegunungan juga memiliki potensi sumber daya alam hewan ternak.

Kegiatan masyarakat atau mata pencaharian di lingkungan dataran tinggi antara lain petani buah, petani sayur, peternak, dan pedagang.

Baca Juga: 4 Cara Menjaga Kelestarian Sumber Daya Alam Beserta Penjelasannya


Page 3

Bagaimana hubungan kondisi alam dengan kegiatan penduduk dalam rangka

Ini Hubungan Lingkungan, Sumber Daya Alam dan Kegiatan Masyarakat (Photo by CEphoto, Uwe Aranas via Wikimedia Commons)

Bagaimana hubungan kondisi alam dengan kegiatan penduduk dalam rangka

Ilustrasi nelayan (Pablo Guerrero, CC BY-SA 3.0, via Wikimedia Commons)

Baca Juga: Mengenal Perbedaan Sumber Daya Alam Hayati dan Nonhayati Berserta Contohnya

Lingkungan Dataran Rendah

Potensi sumber daya alam dari tumbuhan di dataran rendah antara lain padi, jagung, kayu jati, kedelai, dan beberapa tanaman buah seperti mangga, rambutan, nanas, dan jambu.

Kegiatan masyarakat atau mata pencaharian di lingkungan dataran rendah misalnya ada petani, peternak, pedagang, dan karyawan atau buruh.

Lingkungan Pantai

Potensi sumber daya alam dari tumbuhan di pantai misalnya rumput laut, kelapa, dan tanaman bakau.

Selain itu, lingkungan pantai juga ada potensi hasil alam ikan, kerang, udang, dan garam.

Kegiatan masyarakat atau mata pencaharian di lingkungan pantai misalnya ada nelayan, petambak, pedagang, petani garam, petani kelapa, dan pengrajin.

Baca Juga: Pengertian Sumber Daya Alam Berdasarkan Sifatnya Beserta Contohnya

----- 

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/

Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com