Beberapa orang pemusik yang memainkan lagu bersama-sama dengan menggunakan recorder semua disebut

Beberapa orang pemusik yang memainkan lagu bersama-sama dengan menggunakan recorder semua disebut

Beberapa orang pemusik yang memainkan lagu bersama-sama dengan menggunakan recorder semua disebut

Penulis: Ega Krisnawati
tirto.id - 16 Agu 2021 13:19 WIB

View non-AMP version at tirto.id

Beberapa orang pemusik yang memainkan lagu bersama-sama dengan menggunakan recorder semua disebut
Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai musik ansambel, baik dari pengertian, jenis dan contohnya.

tirto.id - Musik ansambel atau ensambel adalah sajian musik yang terdiri dari campuran beberapa alat musik yang dipilih serta mengandung unsur ritmis, melodis, dan harmonis. Secara etimologi kata ansambel adalah bahasa Perancis.

Ansambel juga dikenal sebagai suatu rombongan musik. Sementara menurut kamus musik, ansambel merupakan kelompok kegiatan musik dengan jenis kegiatan seperti yang tercantum dalam sebutannya.

Advertising

Advertising

Dengan begitu, musik ansambel adalah bermain musik secara bersama-sama dengan menggunakan beberapa alat musik tertentu serta memainkan lagu-lagu, demikian dilansir dari buku Pertunjukkan Musik Pop Seni Budaya Musik Paket B Setara SMP Kelas IX.

Jenis dan Contoh Musik Ansambel

Musik ansambel dimainkan secara bersamaan dengan alat musik yang berbeda-beda. Maka, pertunjukan musik ansambel harus memiliki perencanaan yang matang.

Perencanaan dimaksud adalah mulai dari menentukan konsep musik, pemilihan alat-alat musik yang akan digunakan, dan proses latihannya.

Tidak hanya memiliki perencanaan yang matang, permainan musik ansambel juga mesti memberikan harmonisasi dari seluruh instrumen yang dimainkan agar dapat menciptakan irama yang indah.

Lantas, apa saja jenis musik ansambel? Dikutip dari Modul Pembelajaran SMA Seni Budaya Kelas IX, berikut ini dua jenis musik ansambel.

1. Ansambel sejenis

Musik ansambel sejenis dipahami sebagai bentuk penyajian musik ansambel dengan menggunakan alat–alat musik sejenis. Alat musik yang digunakan dapat berupa alat-alat musik ritmis atau melodis misalnya gitar, trumpet, rekorder, pianika, atau alat-alat musik ritmis seperti drum, tamborin dan sebagainya. Contoh ansambel sejenis, yaitu:

  • Ansambel recorder, maka semua penyajian ansambel memainkan alat musik yang sama, yaitu recorder.
  • Ansambel gitar, maka pemain semua bermain gitar.

Infografik SC Musik Ansambel. tirto.id/Lugas

Dengan begitu, ansambel sejenis bisa dibagi menjadi beberapa macam ansambel, berikut.

a. Ansambel Perkusi

Ansambel perkusi dimainkan dengan alat-alat musik perkusi. Di Indonesia cukup banyak ansambel perkusi, misalnya rampak gendang, rebana, drumband, marching band, gandang, dan lain-lain.

b. Ansambel tiup (Brass Band)

Ansambel tiup adalah ansambel yang seluruh instrumen musiknya terdiri atas alat-alat musik tiup. Beberapa jenis alat musik tiup adalah recorder, flute, trompet, saksofon, trombon, klarinet, oboe, dan french horn.

  • Untuk bisa bermain klarinet, seseorang harus memiliki napas yang panjang dan kuat.
  • French Horn adalah bagian dari alat musik tiup logam. Biasanya dimainkan dalam ansambel atau orkestra musik klasik.
  • Klarinet, adalah bagian dari alat musik tiup. Secara etimologi "klarinet" diambil dari kata clarino (Italia) yang berati trompet dan akhiran -et yang berarti kecil.

c. Ansambel gesek

Ansambel gesek adalah ansambel dengan kelompok alat musik gesek, seperti violin, biola, cello, contra bass. Cello diambil dari kata dari violoncello. Cello merupakan sebuah alat musik gesek dan bagian dari alat musik biola.

Orang yang memainkan cello disebut cellis. Cello memberikan suara yang megah karena nadanya yang rendah. Ukuran cello lebih besar daripada biola atau viola, namun lebih kecil daripada bass.

Cello dimainkan dalam posisi berdiri di antara kedua kaki pemain yang duduk dan ditegakkan pada sepotong metal yang disebut endpin.

d. Kuartet gesek

Dalam ansambel gesek, terdapat kelompok yang populer, yaitu kuartet gesek. Kuartet gesek merujuk pada sebuah kelompok yang terdiri atas 2 (dua) biola, 1 (satu) viola, dan 1 (satu) cello.

2. Ansambel campuran

Musik ansambel campuran adalah penyajian musik ansambel dengan menggunakan beberapa jenis alat musik atau bermacam-macam jenis alat musik. Contoh alat musik ansambel campuran adalah biola, cello, viola, contra bass, dan simbal.

Pada ansambel campuran terdapat alat musik yang bermain sebagai harmonis atau alat musik yang berfungsi sebagai melodis dan juga ritmis. Alat musik harmonis pada ansambel campuran mampu menghasilkan nada dan juga dapat dimainkan sebagai pengiring dalam paduan nada yang umumnya disebut akor.

Selain dapat dimainkan secara solo, alat musik harmonis dapat pula dimainkan untuk mengiringi permainan alat musik yang lain dalam sebuah orkestra.

Baca juga:

Baca juga artikel terkait MUSIK ANSAMBEL atau tulisan menarik lainnya Ega Krisnawati
(tirto.id - ega/ale)

Penulis: Ega Krisnawati Editor: Alexander Haryanto Kontributor: Ega Krisnawati

© 2022 tirto.id - All Rights Reserved.

Beberapa orang pemusik yang memainkan lagu bersama-sama dengan menggunakan recorder semua disebut

Beberapa orang pemusik yang memainkan lagu bersama-sama dengan menggunakan recorder semua disebut
Lihat Foto

KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Grup orkestra memainkan musik klasik dalam konser akbar bertajuk Jakarta Bersorak di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (8/9/2019) malam. Konser ini mementaskan musik klasik karya musisi-musisi dunia. Musik klasik itu dimainkan oleh Jakarta Simfonia Orchestra dan Jakarta Oratorio Society.

KOMPAS.com - Musik merupakan bentuk hasil karya seni yang permainannya bisa menggunakan berbagai macam instrumen.

Bermain musik ansambel juga merupakan sajian musik yang butuh kerjasama yang baik dalam membawakan sebuah lagu.

Penyajian musik ansambel dibagi menjadi dua jenis, yaitu ansambel sejenis dan ansambel campuran.

Dilansir dari jurnal Pembelajaran Ansambel Musik untuk Siswa Kelas Tinggi Sekolah Dasar (2018) karya Resa Respati, bentuk penyajiannya ansambel dibagi menjadi dua jenis yaitu ansambel sejenis dan ansambel gabungan.

Kedua jenis musik ansambel tersebut dibedakan oleh alat musik yang digunakan.

Baca juga: Jenis dan Fungsi Seni Musik 

Berikut penjelasan kedua jenis ansambel:

Musik ansambel sejenis merupakan penyajian musik ansambel dengan menggunakan satu jenis alat musik.

Musik ansambel sejenis yang dimaksud adalah alat musik yang mempunyai kesamaan dalam cara memainkannya serta fungsi memainkannya.

Contohnya seperti ansambel rekorder, ansambel perkusi, ansambel pianika dan sebagainya. Ansambel ini bisa berisi ansambel instrumen melodis atau ritmis.

Musik ansambel campuran merupakan penyajian musik ansambel dengan menggunakan beberapa jenis alat musik.

1.Pengertian Ansambel

       Kata ansambel berasal dari bahasa Prancis (ensamble), yang berarti bersama-sama. Dari kata di atas, musik ansambel diartikan permainan musik secara bersamasama baik menggunakan alat musik sejenis maupun campuran. Menurut bentuk penyajiannya, musik ansambel dibagi menjadi dua, yaitu sebagai berikut.

a. Musik Ansambel Sejenis

    Musik ansambel sejenis, yaitu bentuk penyajian musik yang menggunakan alat musik sejenis. Contohnya, ansambel tiup. Artinya, semua pemain memainkan alat musik tiup.

b. Musik Ansambel Campuran

     Musik ansambel campuran, yaitu bentuk penyajian musik yang menggunakan beberapa jenis alat musik. Alat-alat musik yang digunakan ada beraneka macam. Contohnya, rekorder, pianika, gitar, kastanyet, triangle, tamborin, simbal, dan biola.

2.Contioh alat Musik Ansambel

Alat musik yang sering digunakan dalam ansambel musik sekolah, antara lain rekorder, pianika, gitar, tamborin, triangle, dan kastanyet. Selain alat musik ini terjangkau harganya, juga mudah untuk memainkan lagu-lagu dengan teknik yang sederhana.

a. Alat Musik Rekorder

       Dahulu, orang-orang Inggris suka mengajar lagu pada burung-burung dengan suling kecil. Lantas, suling itu dinamakan rekorder yang artinya suling yang berkicau seperti burung. Sekarang, perlakukan rekorder dengan lembut dan hati-hati seolah seekor burung kecil.

Jenis rekorder, antara lain kleine sopranino, sopranino, soprano, alto, tenor, bass, gross bass, dan kontra bas. Suara rekorder dapat memikat hati orang karena keindahan suaranya. Dalam mitos Yunani maupun cerita kuno Cina, di negeri Barat maupun Timur.

Beberapa orang pemusik yang memainkan lagu bersama-sama dengan menggunakan recorder semua disebut


Bagian-bagian alat musik rekorder terlihat hubungan yang erat antara manusia dan rekorder karena keistimewaan suaranya yang diciptakan dari napas manusia.

1) Bagian-Bagian Rekorder

      Rekorder yang biasa dimainkan di sekolah adalah recorder soprano dalam kunci C, yang dimainkan secara membujur (vertikal).

Alat musik rekorder soprano dibagi dalam tiga bagian.

a) Bagian kepala sebagai sumber tiupan untuk menimbulkan bunyi.

b) Bagian tubuh/badan.

c) Bagian kaki.

    Bagian tubuh dan kaki sebagai sumber nada dan berguna untuk menyelaraskan nada.

2) Cara Menopang Rekorder

Beberapa orang pemusik yang memainkan lagu bersama-sama dengan menggunakan recorder semua disebut

 Nomor yang di lubang nada sama dengan yang di jari.

1. Cobalah menutup lubang nada dengan perut jari, dari urutan 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, dan 7.

2. Cobalah memastikan posisi lubang nada sambil menyentuhnya dengan perut jari.

3. Melemaskan jari-jari tanpa kaku

3) Posisi Tangan

    Sikap badan yang benar serta posisi lengan pada saat meniup seruling

4) Nada dalam Rekorder Sopran

    Rekorder sopran sering digunakan siswa dalam praktik musik ansambel. Adapun letak penjariannya dalam tangga nada natural dan kromatis dapat kalian lihat di bawah ini!

Beberapa orang pemusik yang memainkan lagu bersama-sama dengan menggunakan recorder semua disebut

 5) Teknik Memainkan Rekorder

    Rekorder sebelum dimainkan sebaiknya distem terlebih dahulu menggunakan garpu tala. Apabila tidak ada garpu tala, bisa digunakan alat musik piano atau organ. Penalaannya dengan cara merenggang atau merapatkan ruas antara kepala dan bagian badan rekorder.

Cara memainkan alat musik rekorder, antara lain sebagai berikut.

a) Letakkan lubang tiupan di antara dua bibir, usahakan jangan terlalu masuk atau ke luar.

b) Tangan kiri memegang bagian badan atas rekorder dengan setiap jari menutup lubang yang diinginkan.

c) Tangan kanan memegang bagian badan bawah rekorder dengan tugas setiap jari menutup lubang yang diinginkan.

d) Posisi rekorder diarahkan ke depan dengan sudut 30– 45 derajat.

e) Posisi badan tegak dan menghadap ke depan.

f) Pernapasan yang digunakan dalam meniup adalah diafragma.

g) Tiupan rekorder dengan ucapan ”tu” ”tu” bukan ”hu” atau ”ku”.

    Latihan awal dalam permainan rekorder, dimulai dengan membunyikan bunyi ”tu” yang disesuaikan dengan ritme yang ada.

6) Cara Membersihkan Rekorder

      Alat musik rekorder setelah dipakai tentunya kotor dan menghasilkan bau yang tidak enak. Untuk membersihkannya, digunakan air hangat yang tidak terlalu panas. Caranya, lepaskan bagian-bagian rekorder kemudian rendamlah ke dalam air hangat selama 15 menit agar kuman-kumannya mati. Setelah itu, ambillah bagian rekorder satu per satu kemudian keringkan menggunakan kain. Diharapkan rekorder betul-betul dalam keadaan kering. Setelah kering, masukkan ke dalam tempatnya.

b. Memainkan Alat Musik Pianika

      Pianika adalah alat musik tiup kecil sejenis harmonika yang memakai bilah-bilah keyboard yang luasnya sekitar tiga oktaf. Pianika dimainkan dengan tiupan langsung atau memakai pipa lentur

yang dihubungkan ke mulut. Pianika tergolong alat musik tiup. Pianika dalam bermain musik dapat

digunakan untuk memainkan melodi pokok, kontra melodi, dan mengiringi lagu.

Beberapa orang pemusik yang memainkan lagu bersama-sama dengan menggunakan recorder semua disebut


      Kegunaan tuts pada alat musik pianika, antara lain sebagai berikut.

1) Tuts putih berfungsi untuk memainkan nadanada pokok atau asli.

2) Tuts hitam berfungsi untuk memainkan nadanada kromatis.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam bermain alat musik pianika adalah sebagai berikut.

1) Memainkan dengan lima jari dan setiap jari mempunyai tugas untuk menekan tuts-tuts tertentu.

2) Cara meniup diusahakan halus dan rata.

3) Bentuk tangan kanan, seperti memegang bola sehingga jari bergerak dengan leluasa.

      Memainkan alat musik pianika berbeda dengan memainkan alat musik piano. Akan tetapi, pada prinsipnya adalah sama, yaitu untuk menghasilkan nada dengan cara menekan bilah-bilahnya.

Cara memainkan alat musik pianika adalah tangan kiri memegang pianika dan tangan kanan menekan untuk memainkan melodi lagu. Adapun mulut meniup untuk menghasilkan suara.