Berapa lama nunggu hasil ct scan

Namun, secara keseluruhan dari persiapan hingga selesai, CT scan memerlukan waktu sekitar 30–60 menit. Dokter akan menjelaskan hasil CT scan beberapa hari atau minggu usai prosedur dilakukan.

Apa itu zat kontras?

Bahan kontras Adalah merupakan senyawa-senyawa yang digunakan untuk meningkatkan visualisasi struktur-struktur internal pada sebuah pencitraan diagnostik medik. Bahan kontras di radiologi ada Barium sulfat, iodium, gadolinium.

Apakah hasil CT scan bisa langsung jadi?

Hasil pemeriksaan akan dimana secara langsung oleh dokter spesialis radiologi. Lamanya waktu tunggu pembacaan hasil CT scan sangat bervariasi pada setiap instansi radiologi. Umumnya yaitu sekitar 3-7 hari. Namun bisa juga 1 hari, tergantung dokter spesialis radiologinya.

Apakah CT scan ditanggung BPJS pemerintah?

BPJS Kesehatan menjamin pemeriksaan CT scan bisa dilakukan secara gratis oleh setiap peserta sesuai dengan rekomendasi dokter. Tak hanya itu, peserta juga dapat menjalani prosedur perawatan sesuai diagnosis berdasarkan hasil pemeriksaan CT scan, termasuk bila pasien harus dioperasi.

Berapa biaya untuk melakukan CT scan kepala?

Biaya CT scan kepala sangatlah bervariasi dari satu tempat ke tempat lainnya. Biaya CT scan kepala di daerah kabupaten, kisaran harga yang dipatok yaitu kisaran Rp 600.000-800.000, sedangkan di daerah di kota besar kisaran harga CT scan kepala mencapai Rp 800.000-1.200.000.

Apakah zat kontras berbahaya?

Penggunaan zat kontras ini bisa menimbulkan reaksi alergi dan memengaruhi kinerja organ tubuh, seperti ginjal. Oleh karena itu, penggunaan zat kontras biasanya tidak dianjurkan untuk pasien yang memiliki penyakit tertentu, seperti diabetes, asma, penyakit jantung, gangguan tiroid, atau penyakit ginjal.

CT scan abdomen kontras untuk apa?

Pada citra CT scan abdominal, nilai kontras dapat mengurangi noise citra, dan dapat menunjukkan struktur yang memiliki kontras rendah sehingga dapat membantu mengevaluasi metastasis dan lesi di hati.

Apa efek samping pemeriksaan yang menggunakan cairan kontras pada pasien adalah?

Cairan kontras yang diberikan pada pemeriksaan radiasi bisa menyebabkan pusing, sensasi rasa logam di mulut, mual, muntah, dan gatal.

Bagaimana cara kerja alat CT scan?

CT scan bekerja dengan cara penyinaran sinar-X pada berbagai sudut, lalu membentuk gambar tiga dimensi dari bagian tubuh yang diperiksa. Komputer mengolah gambar dari sinar-X itu untuk menghasilkan citraan tiga dimensi yang menunjukkan kondisi organ yang dipindai.

Apakah CT Scan itu?

Computer Tomography (CT) merupakan alat diagnostik radiologi yang menggunakan komputer untuk melakukan rekonstruksi data dari daya serap suatu jaringan atau organ tubuh tertentu yang telah ditembus oleh sinar X sehingga terbentuk gambar. Gambaran yang didapat menunjukkan detail dari organ, tulang dan jaringan lain. Prosedurnya sering disebut sebagai CT Scan.

Apa Kegunaan CT?

CT-Scan mampu mendeteksi secara dini dan menunjukkan lokasi tumor secara baik, serta dapat menentukan ukuran tumor dengan akurat. Hal ini sangat membantu dalam evaluasi pasien yang menjalani terapi atau operasi. sebagai teknik diagnostik yang penting, penggunaan CT scan telah meningkat pesat dalam 10 tahun terakhir ini.

CT scan digunakan untuk :

  1. Deteksi atau konfirmasi adanya pendarahan.
  2. Deteksi atau konfirmasi adanya tumor
  3. Memberi informasi tentang ukuran dan lokasi tumor
  4. pencerahan radioterapi dan operasi
  5. Memberi informasi tentang penyebaran kanker (metastasis)
  6. Memberi informasi tentang respon pengobatan
  7. Dapat mengetahui anatomi pembuluh darah dan kelainannya.

Persiapan apa yang dibutuhkan sebelum periksa CT?

Tidak semua pemeriksaan CT-Scan memerlukan persiapan khusus. Pada pemeriksaan CT scan kepala, pasien dapat datang langsung kebagian Radiologi. Pada pemeriksaan CT-scan yang menggunakan zat kontras (antara lain bagian dada, perut, pembuluh darah jantung dll), sebaiknya pasien tidah makan terlalu kenyang kurang lebih 6 jam sebelumnya untuk mendapatkan hasil yang optimal. Kontras dapat diberikan dalam bentuk oral, suntikan intra vena atau melalui anus. Pada pemeriksaan CT-scan yang memerlukan persiapan khusus, sebaiknya pasien menghubungi bagian Radiologi untuk petunjuk pelaksanaan dan penjadwalan pemeriksaan. Seluruh hasil laboratorium dan foto-foto sebelumnya sebaiknya dibawa pada saat pemeriksaan CT-Scan.

Apa yang terjadi selama pemeriksaan?

Pasien diminta berbaring diatas meja CT-Scan, lalu petugas mengatur posisi badan pasien bisa terlentang, tengkurap atau kesamping agar bagian tubuh yang akan diperiksa berada dalam posisi yang tepat. Meja kemudian akan digerakkan masuk ke dalam alat CT. Pasien akan mendengar suara dari mesin CT-Scan dan meja akan bergerak selama beberapa detik sampai pemeriksaan selesai. Kadang kala pasien diminta untuk menahan pernapasan sejenak agar mendapat gambaran yang lebih jelas. Selama pemeriksaan, pasien berada dalam pemantauan petugas. Lama pemeriksaan biasanya bervariasi antara 15-30 menit.

Setelah pemeriksaan selesai, pasien boleh pulang atau kembali ke ruangan bila sedang dirawart di rumah sakit. Pasien boleh makan dan minum seperti biasa, kecuali ada pemeriksaan lain atau pantangan yang dianjurkan oleh dokter. Setelah pemeriksaan dengan kontras, pasien sebaiknya minum air putih lebih banyak. Hasil pemeriksaan akan dibaca oleh dokter Spesialis Radiologi dan foto hasil pemeriksaan CT-Scan akan diberikan kepada pasien untuk dikonsulkan kembali ke dokter yang memeriksa sebelumnya atau langsung ke dokter yang merawat pasien tersebut.

Apakah ada resiko yang berkaitan dengan CT-Scan?

Resiko berupa radiasi, dimana radiasi yang dibutuhkan memang lebih besar daripada pemeriksaan rongten biasa. Tetapi menfaat dari pemeriksaan untuk mengetahui kelainan lebih besar dibandingkan jumlah radiasinya. CT sebaiknya tidak dilakukan pada wanita hamil. Pada wanita hamil, pemeriksaan CT-Scan tidak boleh dilakukan pada daerah kandungan, tetapi pada daerah kepala dan leher masih dimungkinkan (bila sangat diperlukan) dengan memberi perlindungan khusus pada daerah perut.

Kadang kala ada pasien yang alergi terhadap kontras yang digunakan, namun hal tersebut dapat diatasi. Pada anak-anak, disarankan selektif mengingat sel-selnya masih dalam masa pertumbuhan, dosis radiasi dari CT scan yang diberikan pada anak seminimum mungkin .

Prosedur CT scan atau metode diagnosis dengan menggunakan x-ray (Sinar X) juga mungkin saja menimbulkan risiko tambahan bagu pasien obesitas dan kelebihab berat badan. Karena orang dengan obesitas akan mendapatkan paparan radiasi lebih banyak daripada orang dengan berat badan normal karena memang membutuhkan dosis radiasi yang lebih besar untuk dapat menghasilkan gambar CT scan.

Berapa lama nunggu hasil ct scan

CT scan hadir sebagai sarana medis sejak 1970-an untuk mendeteksi penyakit atau gangguan kesehatan di dalam tubuh. Diagnosis dokter bisa lebih akurat jika menggunakan CT scan jika dibandingkan dengan pemeriksaan rontgen yang lebih dulu ada.  Di Cina, komisi kesehatan setempat bahkan menggunakan CT scan dalam penanganan pandemi Coronavirus Disease 2019 atau Covid-19.

Apa Itu CT Scan?

CT scan atau computed tomography scan merupakan prosedur pencitraan medis dengan sinar-X dan menggunakan komputer untuk menghasilkan gambar yang lebih detail dalam bentuk irisan-irisan. Pemeriksaan ini dilangsungkan dari berbagai sudut sehingga gambar bisa terlihat hingga bagian paling rinci tanpa perlu operasi. Alat CT scan berupa mesin dengan lubang seperti terowongan dan tempat berbaring di dalamnya. Pasien dewasa mesti berbaring di meja periksa dalam mesin tersebut untuk menjalani pemindaian.

Berapa lama nunggu hasil ct scan

Berapa Kisaran Biaya CT Scan

Pemeriksaan CT scan bisa dilakukan di beberapa rumah sakit di Indonesia yang memiliki peralatan tersebut. Biaya CT scan di setiap rumah sakit bervariasi, dari Rp 1 jutaan. Faktor yang menentukan besaran biaya antara lain bagian tubuh pasien yang menjalani pemindaian dan kelas perawatan pasien.  Bagi pasien peserta BPJS Kesehatan, prosedur CT scan bisa dilakukan tanpa biaya jika memenuhi syarat dan ketentuan yang dipatok BPJS Kesehatan.

Proses CT scan tidak berlangsung lama, umumnya berkisar 30 menit. CT scan lazimnya dilakukan untuk:

– Memeriksa atau mendeteksi penyakit, salah satunya kanker

– Memeriksa keberadaan tumor atau infeksi

– Melihat kondisi tulang, misalnya pada korban kecelakaan yang mengalami patah tulang

– Memantau kondisi pasien yang menjalani pengobatan, misalnya pasien kanker

Apa Perbedaan CT Scan dan MRI

Prosedur CT scan sering dibandingkan dengan MRI alias magnetic resonance imaging dalam menghasilkan gambar bagian dalam tubuh pasien. Kedua metode ini memiliki kemiripan, tapi CT scan lebih kerap digunakan lantaran hasilnya yang detail tapi biayanya relatif lebih murah. Meski begitu, keputusan menggunakan CT scan atau MRI bergantung pada dokter yang telah memeriksa kondisi pasien.

Perbedaan CT scan dan MRI secara umum meliputi:

  • CT scan menggunakan sinar-X, sedangkan MRI memakai medan magnet yang kuat dan gelombang frekuensi radio.
  • CT scan menggunakan radiasi.
  • Informasi organ dalam, misalnya otak dan sistem reproduksi, dari MRI lebih rinci.
  • CT scan berlangsung lebih cepat dan tidak menyakitkan.
  • MRI berlangsung lebih lama, lebih berisik, dan bisa menimbulkan klaustrofobia atau rasa cemas berlebih lantaran berada di ruang tertutup.
  • Biaya CT scan relatif lebih terjangkau.

Bagaimana Cara Kerja CT Scan

CT scan bekerja dengan cara penyinaran sinar-X pada berbagai sudut, lalu membentuk gambar tiga dimensi dari bagian tubuh yang diperiksa. Komputer mengolah gambar dari sinar-X itu untuk menghasilkan citraan tiga dimensi yang menunjukkan kondisi organ yang dipindai.

Baca Juga:  Pemeriksaan CT Scan Kepala: Persiapan & Prosedurnya

Pemeriksaan dengan CT scan diperlukan untuk memberikan informasi detail mengenai jaringan organ dalam tubuh, dari otak, paru-paru, hingga pembuluh darah. Pada pasien stroke, misalnya, bisa diketahui bagian otak yang mengalami perdarahan atau penyumbatan yang memicu stroke.

Dokter juga dapat menyarankan CT scan dalam persiapan tindakan bedah, antara lain bedah otak. Pasien kanker juga memerlukan CT scan dalam radioterapi untuk pengobatan kanker secara berkelanjutan.

Pasien yang akan menjalani CT scan akan diminta berbaring di meja yang kemudian masuk ke mesin pemindai. Sebelumnya, dokter akan memeriksa pasien dan meminta pasien melakukan persiapan. Umumnya, pasien yang menjalani CT scan dengan suntikan cairan kontrak diharuskan berpuasa beberapa jam sebelum pemindaian dilakukan. Pasien juga mesti menginformasikan dokter bila memiliki alergi tertentu.

Ditinjau oleh:

dr. Dewi Elfrida, Sp. Rad

Primaya Hospital Betang Pambelum

Referensi:

https://www.mayoclinic.org/tests-procedures/ct-scan/about/pac-20393675

https://www.webmd.com/cancer/what-is-a-ct-scan

https://www.fda.gov/radiation-emitting-products/mri-magnetic-resonance-imaging/benefits-and-risks

https://translational-medicine.biomedcentral.com/articles/10.1186/s12967-020-02324-w

Bagikan ke :
Berapa lama nunggu hasil ct scan
Berapa lama nunggu hasil ct scan
Berapa lama nunggu hasil ct scan