Berikut beberapa film/animasi yang awalnya adalah sebuah karya buku komik, kecuali

Intermezzo

Sama seperti genre atau subkultur hiburan lainnya, anime mempunyai banyak istilah yang kadang hanya dipahami oleh para penggemarnya. Apalagi, kebanyakan istilah menggunakan bahasa aslinya, bahasa Jepang, yang memang sulit diterjemahkan ke dalam bahasa lainnya. Untuk menambah wawasan dan selalu update, berikut 36 istilah dalam anime yang perlu anak kost ketahui.

Anime sendiri merupakan sebutan atau istilah untuk film-film animasi buatan Jepang. Situs IGN mengartikan anime sebagai kata dalam bahasa Jepang untuk animasi. Di Jepang, segala sesuatu yang menggunakan animasi disebut anime, tapi dunia Barat (Amerika, Eropa) secara khusus menyebut anime sebagai film animasi dari Jepang.

Satu persamaannya adalah semua setuju bahwa anime berasal dari Jepang, termasuk cerita dan dialognya yang banyak terkait dengan budaya Jepang. Karena itu, banyak menggunakan bahasa Jepang secara khusus untuk menggambarkan suatu situasi atau penyebutan dalam anime.

BACA JUGA: 7 Anime yang Diparodikan Anime Gintama, Enggak Berhenti Ngakak!

Kenali 36 Istilah dalam Anime

Masuk ke dunia anime bisa “menakutkan” bagi sebagian orang, terutama kalau sudah menyangkut bahasa Jepang yang digunakan ketika membicarakan anime. Pernahkah Roommies berada pada situasi mengikuti suatu percakapan mengenai anime (online maupun offline), tapi tidak paham mengenai beberapa istilahnya?

Kamu mungkin bisa mencari di Google makna tersebut, tapi tetap membutuhkan usaha dan waktu lebih banyak untuk mewujudkannya. Guna menghemat waktu dan tenaga anak kost, berikut beberapa istilah dalam anime untuk kamu ketahui.

AMV (Anime Music Video)

Video musik yang dibuat oleh fans berisi potongan-potongan adegan dari anime yang jadi topik video tersebut dan menggunakan sebuah lagu (tidak harus terkait dengan animenya) sebagai latar belakang musiknya.

BGM (Background Music)

Musik yang mengiringi suatu adegan dalam sebuah anime. Umumnya, musik BGM berupa instrumentalia atau tanpa vokal.

Baka

Kata dalam bahasa Jepang slang yang berarti “bodoh” atau idiot. Kata ini sering ada pada dialog-dialog di anime, tapi, sebaiknya, jangan kamu gunakan di kehidupan nyata ketika berbicara langsung pada orang Jepang. Sebab, “baka” adalah kata yang sangat kasar dan bisa jadi suatu hinaan. Orang Jepang sendiri jarang menggunakannya, kecuali sudah sangat mengenal dekat satu sama lain.

Bishoujo

Tokoh perempuan yang sangat cantik atau menarik.

Bishounen

Karakter laki-laki yang sangat tampan, dengan penggambaran proporsi tubuh yang ramping (ideal) dan rambut yang panjang dan berwarna menarik. Pada satu sisi, tokoh bishounen tampak maskulin, tapi ada juga sedikit feminin.

Sumber: Fanpop

Chara

Pengucapan singkat atau bentuk pendek dari kata “character” (karakter).

Chibi

Gaya menggambar suatu karakter anime dalam bentuk mini atau seperti anak-anak. Tujuannya, supaya tampak imut dan polos. Umumnya, karakter chibi digambarkan punya kepala yang besar dan tubuh kecil.

Cosplay

Aktivitas berpakaian menggunakan kostum dan dandan ala karakter dalam sebuah anime atau videogame. Orang yang melakukan cosplay tidak sekadar memakai kostum yang mirip, tapi mereka akan berusaha keras membuat diri semirip mungkin dengan karakter yang mereka tiru.

Doujinshi (Doujin)

Cerita komik (manga) yang dibuat oleh para penggemar manga berdasarkan cerita asli atau menggunakan karakter yang sudah ada. Doujin tampak seperti pembajakan komik orisinalnya. Apalagi, doujin sering diperjualbelikan juga oleh pembuatnya. Bahkan, setiap tahun, ada konvensi mengenai doujin di Tokyo, Jepang, Comiket, yang bisa menarik hingga 300.000 pengunjung.

Namun, para pencipta dan produsen komik justru mendukung adanya doujin karena menganggap sebagai bagian dari pemasaran karya-karya mereka. Dalam bahasa Inggris, doujin serupa dengan fanfiction.

BACA JUGA: 5 Rekomendasi Film Live Action Anime Terbaik untuk Ditonton di Kost

Dandere

Sifat dari tokoh anime yang pendiam, tidak mudah berbicara banyak, dan pemalu banget. Mereka sangat berhati-hati ketika memilih kata untuk berbicara, supaya tidak menyakiti orang lain. Meski begitu, tetap tampak cute di mata penonton anime.

Kata “dan” pada dandere berasal dari kata “danmari” yang berarti “hening” dan “dere” dari kata “deredere”, yang berarti “sangat menggemaskan”.

Doki doki

Kata ini merupakan bagian dari onomatopeia--gaya bahasa yang menggambarkan bunyi asli dari hewan atau benda yang dimaksud--Jepang yang merujuk pada suara denyut jantung. Jadi, “doki doki” bermakna keadaan ketika seseorang berdebar-debar cepat karena menghadapi orang lain atau sesuatu.

Daijobu

Kata ini memiliki arti “baik-baik saja” atau “okay”. Istilah ini sering juga terpakai dalam dialog anime dengan hanya menambahkan tanda tanya di akhirnya, sehingga artinya pertanyaan, “Apakah kamu baik-baik saja?”

Ecchi

Ketika suatu adegan dalam anime terkesan sangat sensual, tapi tidak secara terang-terangan memperlihatkan aktivitas tersebut. Misalnya, karakter yang diceritakan sedang telanjang, tapi ditutupi oleh hal lain (seperti asap atau daun), menggunakan pakaian dalam saja, atau payudara mereka terpegang.

ED

Dua huruf ini merupakan penyebutan secara singkat dari “ending song” atau lagu penutup suatu anime.

Fan Service