Produk pangan/bahan olahan setengah jadi adalah sebuah bentuk dari pengolahan daripada bahan baku pangan serta dengan menggunakan sebuah proses pengawetan yang dimana baik pengawetan itu dilakukan dengan cara menggunakan bahan kimia, fisik, hingga menggunakan metode mikrobiologi yang pada akhirnya akan menjadi sebuah aneka ragam bahan olahan pangan yang terbentuk setengah jadi yang selanjutnya akan digunakan untuk menjadi bahan daripada baku pangan. Produk pangan setengah jadi contohnya seperti tepung maizena berasal dari olahan jagung, tempe dan tahu yang berasal dari kedelai, keju terbuat dari susu, dsb.
pixabay.com
Tepung gandum adalah contoh bahan pangan setengah jadi yang berasal dari gandum
KOMPAS.com – Contoh hasil pengolahan bahan pangan setengah jadi yang dapat disimpan dalam kondisi kering adalah tepung, sarden, dendeng, dan juga terasi. Namun, apakah yang dimaksud dengan bahan pangan setengah jadi dan apa saja contoh bahan pangan setengah jadi?
Pengertian bahan pangan setengah jadi
Bahan pangan adalah bahan makanan untuk memenuhi kebutuhan pokok manusia. Menurut Muntikah dan Maryam Razak dalam Ilmu Teknologi Pangan (2017) bahan pangan secara alamiah akan mengalami kerusakan dalam jangka waktu tertentu.
Kerusakan tersebut dapat berupa kerusakan biologis, mekanis, fisik, dan juga kimia. Untuk menghindari kerusakan, bahan pangan mentah diolah menjadi bahan pangan jadi dan setengah jadi.
Bahan pangan setengah jadi adalah bahan pangan mentah baik dari hasil peternakan atau perikanan, yang telah diolah namun tidak sampai selesai.
Baca juga: Contoh Komoditas Pertanian Mulai dari Perkebunan, Peternakan, dan Tanaman Pangan
Bahan pangan setengah jadi tidak bisa langsung dikonsumsi, melainkan harus diolah kembali agar menjadi bahan pangan jadi yang bisa dikonsumsi.
Menurut Christine F. Mamuja dalam Pengawasan Mutu dan Keamanan Pangan (2016) bahan setengah jadi mempermudah penanganan dan transportasi, memperpanjang daya simpan, dan memperpanjang waktu tersedianya bahan tersebut.
Ada banyak contoh bahan pangan setengah jadi dalam kehidupan. Berikut adalah contoh bahan pangan setengah jadi!
Contoh bahan pangan setengah jadi dari kacang-kacangan- Tahu
- Tempe
- Kecap
- Taoco
- Oncom
- Kulit tahu
- Bubuk kopi
- Tepung kedelai
Baca juga: Proses Fermentasi Tempe
Contoh bahan pangan setengah jadi dari serealiaBahan setengah jadi juga dapat terbuat dari bahan pangan serealia seperti beras, gandum, jagung, dan juga sorgum. Berikut adalah contoh bahan pangan setengah jadi dari serealia!
- Mi
- Bihun
- Kerupuk
- Maizena
- Tepung beras
- Tepung terigu
- Jagung kering
- Berondong jagung
Contoh bahan pangan setengah jadi dari perikanan
Hasil perikanan adalah bahan pangan yang mudah rusak, sehingga kerap diolah menjadi bahan setengah jadi agar aman dalam proses penyimpanan dan distribusi. Contoh bahan pangan setengah jadi dari hasil perikanan adalah:
- Sarden
- Terasi
- Surimi
- Filet ikan
- Ikan asap
- Bakso ikan
- Ikan kaleng
- Bandeng presto
- Dendeng ikan dan cumi
Baca juga: Pengeringan Umbi-umbian Sebagai Upaya Pengawetan
Contoh bahan pangan setengah jadi dari peternakanBahan pangan yang berasal dari sapi, kambing, dan ayam banyak diolah menjadi bahan setengah jadi. Berikut adalah contoh bahan pangan setengah jadi dari hasil peternakan!
- Keju
- Susu
- Sosis
- Kornet
- Bakso sapi
- Denden sapi
- Daging beku
- Daging asap
- Nugget ayam
Baca berikutnya
Home » Kelas IX » Jenis-jenis Bahan Setengah Jadi Hasil Perikanan dan Peternakan
Bahan pangan setengah jadi adalah bahan pangan mentah yang telah mengalami pengolahan dengan cara pengawetan. Bahan pangan setengah jadi dari hasil perikanan dan peternakan tidak semuanya siap konsumsi, tetapi masih perlu pengolahan lebih lanjut untuk menjadi makanan siap saji atau siap konsumsi. Beberapa bahan setengah jadi di simpan lama dalam kondisi beku seperti; baso, sosis, nugget atau dapat juga disimpan dalam kondisi kering seperti; dendeng, telur asin dan abon, dengan demikian dapat digunakan kapan saja. Olahan pangan setengah jadi adalah mengolah bahan baku pangan dengan proses pengawetan, baik pengawetan secara kimia, fisik ataupun mikrobiologi, menjadi aneka ragam olahan pangan setengah jadi, yang selanjutnya digunakan sebagai bahan baku pangan. Keuntungan bahan pangan yang diolah menjadi bahan pangan setengah jadi adalah :
- Menjadi bahan baku yang fleksibel untuk industri pengolahan lanjutan
- Dapat diperjualbelikan antar daerah dan sebagai komoditas ekspor.
- Aman dalam distribusi dari satu tempat ke tempat lainnya.
- Dapat dikemas lebih ringkas.
- Menghemat ruangan dalam penyimpanan.
- Mengurangi biaya dalam penyimpanan.
- Tahan lama dan lebih kuat di cuaca dingin atau panas.
1. Baso ikan
Baso ikan adalah olahan ikan yang terdiri dari beberapa pilihan bahan pokok seperti ikan Tuna, surimi, udang, kakap dan marlin. Diramu dengan tepung tapioka dan racikan bumbu istimewa masing-masing mempunyai rasa khas. Baso ikan sangat nikmat dimasak dengan cara direbus atau digoreng dan disajikan saat masih hangat.2. Dendeng cumi
Dendeng adalah makanan kering sebagai salah satu produk awetan yang diolah secara tradisional hingga modern dan sangat populer di masyarakat Indonesia. Lembaran daging cumi-cumi diberi campuran gula, garam, dan bumbu-bumbu lain kemudian dikeringkan. Dendeng cumi-cumi juga merupakan makanan tradisional yang kaya akan kandungan gizi seperti protein, mineral, kalsium, fosfor dan besi serta memiliki kelebihan yaitu masa simpannya lebih lama.
4. Tepung rumput laut
5. Telur asin
Telur Asin adalah masakan yang berbahan dasar telur dengan cara diawetkan melalui cara diasinkan (diberikan garam berlebih untuk menonaktifkan enzim perombak). Kebanyakan Telur yang diasinkan adalah telur itik. Telur Asin yang dinilai berkualitas tinggi memiliki ciri-ciri bagian kuning telur berwarna agak kemerahan, kering (jika digigit tidak mengeluarkan cairan), tidak menimbulkan bau amis, dan rasa asin tidak menyengat, tekstur berminyak.6. Dendeng daging
Dendeng adalah daging yang dipotong tipis menjadi serpihan yang lemaknya dipangkas, dibumbui dengan saus asam, asin atau manis dengan dikeringkan dengan api kecil atau diasinkan dan dijemur. . Dendeng termasuk makanan berbentuk lempengan. Bumbu yang digunakan dalam pembuatan dendeng adalah garam dapur, gula merah, dan rempah-rempah. Garam dapur merupakan bahan pemberi cita rasa dan pengawet pada makanan karena dapat menghambat pertumbuhan jasad renik.7. Kornet
Kornet daging berbentuk gilingan daging halus yang berbumbu, produk ini tersedia dalam kema san kaleng atau sachet. Daging sapi segar yang telah diproses menjadi kornet kemudian dikalengkan, dapat disimpan pada suhu kamar sekitar dua tahun. Daging kornet dapat dihidangkan sebagai campuran perkedel, telur dadar, mi rebus, pengisi roti, serta makanan lain.8. Keju
Keju terbuat dari susu sapi, susu kerbau maupun susu kambing. Keju dibuat dengan memisahkan zat-zat padat dalam susu melalui proses pengentalan dengan bantuan bakteri atau enzim tertentu. Hasilnya kemudian dikeringkan, diproses, dan diawetkan dengan berbagai cara. Produk bahan pangan setengah jadi dari susu lainnya adalah susu bubuk dan yogurt (plain youghurt).LEMBAR KERJA-1 (LK-1)
Laporan Observasi dan Wawancara Nama makanan : Bakso Rudal Bahan setengah jadi : Bakso Bahan lainnya : Daging cincang, telur Langkah-langkah pembuatan: (berikan gambar untuk setiap langkahnya)- Siapkan bahan-bahan seperti : 1/2 kg daging sapi, 50 gram tepung kanji, 2 sendok bawang putih yang sudah di haluskan, 5 sendok bawang merah yang sudah di haluskan, 1/2 sendok teh lada bubuk, 1 sendok teh garam, 40 gram es batu, dan 2000 ml air
- Masukan daging sapi, tepung kanji, bawang putih, bawang merah, garam, giling hingga merata
- Tambahkan es terus giling kembali
- Tambahkan air jika adonan masih padat dan belum bisa di bentuk.
- Rebus air dalam panci hingga mendidih di atas kompor.
- Buat adonan menjadi bakso dengan ukuran sebesar kepalan tangan orang dewasa sampai adonan habis, kemudian masukan dalam air yang mendidih tadi hingga bakso timbul di permukaan air, kemudian angkat dan tiriskan.
Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 10:59 AM