Show
Apa saja karakteristik Benua Eropa? - Benua merupakan suatu dataran luas. Di dunia terdapat 7 benua dengan karakteristik yang berbeda-beda. Begitu pula dengan Benua Eropa yang sering disebut dengan Benua Biru. Hal ini disebabkan karena sebagian besar penduduknya merupakan ras kulit putih yang memiliki bola mata berwarna biru. Itulah salah satu karakteristik Benua Eropa. Masih ada banyak karakteristik lain yang menarik. Benua Eropa termasuk benua yang besar. Di dalamnya ada banyak negara yang berdekatan dan berbatasan darat sehingga negara-negara tersebut membentuk Uni Eropa. Penjelasan mengenai karakteristik yang dimiliki oleh benua Eropa sangat beragam. 1. Letak Benua Eropa Berdasarkan letak astronomisnya, benua Eropa berada di posisi garis lintang 36 LU-71 LU dan 90 BB-66 BT. Posisi ini menunjukkan bahwa benua Eropa terletak di atas garis khatulistiwa sehingga menyebabkan iklim di wilayah tersebut cukup jauh berbeda dengan di Indonesia. Iklim di benua Eropa diklasifikasikan menjadi iklim laut, kontinental, peralihan, mediterania, dan kutub. Iklim laut dirasakan oleh negara di Eropa Barat Laut yang berbatasan dengan Samudera Atlantik seperti Inggris. Wilayah yang masuk dalam iklim kontinental adalah Eropa Timur, sedangkan wilayah yang masuk dalam iklim peralihan adalah Eropa Tengah. Mediterania adalah iklim yang dialami oleh Eropa Selatan yang berbatasan dengan Laut Tengah, seperti Yunani. Eropa Utara adalah wilayah yang mengalami iklim kutub karena berbatasan langsung dengan Kutub Utara (lihat lebih lengkap disini tentang Letak Astronomis Benua Eropa). 2. Kondisi Geografis Benua Eropa Berdasarkan geografisnya, benua Eropa dibagi menjadi 5 kawasan. Kawasan Eropa Utara terbagi menjadi 6 negara, Eropa Barat terbagi menjadi 9 negara, Eropa Selatan terbagi menjadi 10 negara, Eropa Timur terbagi menjadi 9 negara, dan Eropa Tengah terbagi menjadi 5 negara. Negara-negara di benua Eropa dikelilingi oleh berbagai macam wilayah. Berikut merupakan garis perbatasan benua Eropa.
Lihat lebih lengkap disini mengenai Kondisi Geografis Benua Eropa 3. Keragaman Penduduk Benua Eropa Karakteristik benua Eropa lainnya adalah keberagaman populasi yang mendiaminya. Sebagian besar penduduk saat ini merupakan bangsa rasa kaukasian. Namun sejatinya penduduk asli benua Eropa adalah suku Nordik, Alpina, Mediteran, Slavia, dan Dinara. Masing-masing suku memiliki ciri khas yang terlihat di warna rambut dan mata.
4. Perkembangan Industri di Benua Eropa Keunikan benua Eropa juga dapat dilihat dari perkembangan industrinya. Negara-negara benua Eropa membangun industri mulai industri ringan sampai berat. Sektor industri perikanan banyak tersebar di negara-negara Eropa Barat yang berbatasan dengan teluk dan laut. Industri yang berkembang di benua Eropa adalah pertanian, mulai dari sayur, buah, sampai gandum. Selain itu, industri lainnya yang ada di benua Eropa antara lain tekstil, makanan minuman, farmasi, kosmetik, elektronika, transportasi, dan lain sebagainya. Hasil dari industri tersebut digunakan oleh penduduk sekitar. Beberapa lainnya diekspor ke negara lain di luar benua Eropa. Masih ada banyak karakteristik benua Eropa yang harus diketahui. Benua Eropa merupakan benua yang berhasil melahirkan banyak penemu yang berjasa dalam pengembangan teknologi saat ini. Tidak hanya itu, beberapa negara di benua Eropa merupakan negara kelahiran ideologi yang berpengaruh terhadap dunia.
Facebook Twitter Telegram Apa saja karakteristik Benua Eropa? - Benua merupakan suatu dataran luas. Di dunia terdapat 7 benua dengan karakteristik yang berbeda-beda. Begitu pula dengan Benua Eropa yang sering disebut dengan Benua Biru. Hal ini disebabkan karena sebagian besar penduduknya merupakan ras kulit putih yang memiliki bola mata berwarna biru. Itulah salah satu karakteristik Benua Eropa. Masih ada banyak karakteristik lain yang menarik.Benua Eropa termasuk benua yang besar. Di dalamnya ada banyak negara yang berdekatan dan berbatasan darat sehingga negara-negara tersebut membentuk Uni Eropa. Penjelasan mengenai karakteristik yang dimiliki oleh benua Eropa sangat beragam. 1. Letak Benua Eropa Berdasarkan letak astronomisnya, benua Eropa berada di posisi garis lintang 36 LU-71 LU dan 90 BB-66 BT. Posisi ini menunjukkan bahwa benua Eropa terletak di atas garis khatulistiwa sehingga menyebabkan iklim di wilayah tersebut cukup jauh berbeda dengan di Indonesia.Iklim di benua Eropa diklasifikasikan menjadi iklim laut, kontinental, peralihan, mediterania, dan kutub. Iklim laut dirasakan oleh negara di Eropa Barat Laut yang berbatasan dengan Samudera Atlantik seperti Inggris. Wilayah yang masuk dalam iklim kontinental adalah Eropa Timur, sedangkan wilayah yang masuk dalam iklim peralihan adalah Eropa Tengah. Mediterania adalah iklim yang dialami oleh Eropa Selatan yang berbatasan dengan Laut Tengah, seperti Yunani. Eropa Utara adalah wilayah yang mengalami iklim kutub karena berbatasan langsung dengan Kutub Utara [lihat lebih lengkap disini tentang Letak Astronomis Benua Eropa]. 2. Kondisi Geografis Benua Eropa Berdasarkan geografisnya, benua Eropa dibagi menjadi 5 kawasan. Kawasan Eropa Utara terbagi menjadi 6 negara, Eropa Barat terbagi menjadi 9 negara, Eropa Selatan terbagi menjadi 10 negara, Eropa Timur terbagi menjadi 9 negara, dan Eropa Tengah terbagi menjadi 5 negara. Negara-negara di benua Eropa dikelilingi oleh berbagai macam wilayah. Berikut merupakan garis perbatasan benua Eropa.
Lihat lebih lengkap disini mengenai Kondisi Geografis Benua Eropa 3. Keragaman Penduduk Benua Eropa Karakteristik benua Eropa lainnya adalah keberagaman populasi yang mendiaminya. Sebagian besar penduduk saat ini merupakan bangsa rasa kaukasian. Namun sejatinya penduduk asli benua Eropa adalah suku Nordik, Alpina, Mediteran, Slavia, dan Dinara. Masing-masing suku memiliki ciri khas yang terlihat di warna rambut dan mata.
4. Perkembangan Industri di Benua EropaKeunikan benua Eropa juga dapat dilihat dari perkembangan industrinya. Negara-negara benua Eropa membangun industri mulai industri ringan sampai berat. Sektor industri perikanan banyak tersebar di negara-negara Eropa Barat yang berbatasan dengan teluk dan laut.Industri yang berkembang di benua Eropa adalah pertanian, mulai dari sayur, buah, sampai gandum. Selain itu, industri lainnya yang ada di benua Eropa antara lain tekstil, makanan minuman, farmasi, kosmetik, elektronika, transportasi, dan lain sebagainya. Hasil dari industri tersebut digunakan oleh penduduk sekitar. Beberapa lainnya diekspor ke negara lain di luar benua Eropa. Masih ada banyak karakteristik benua Eropa yang harus diketahui. Benua Eropa merupakan benua yang berhasil melahirkan banyak penemu yang berjasa dalam pengembangan teknologi saat ini. Tidak hanya itu, beberapa negara di benua Eropa merupakan negara kelahiran ideologi yang berpengaruh terhadap dunia. Facebook Twitter Telegram 6 Maret 2019 Tags: Benua, Eropa, GeografiLihatTutupKomentar Post SelanjutnyaPost SebelumnyaVideo
Benua Eropa adalah satu-satunya benua yang berbatasan darat dengan Asia. Luas wilayah Eropa mencapai 10.355.000 km2. Secara astronomis, Eropa terletak pada 9’BB–60’BT dan 80’LS–35’LU. Nah, pada kesempatan kali ini Zona Siswa akan mencoba membahas mengenai seluk-beluk Benua Eropa, semoga bermanfaat. Check this out!!! Secara geografis, Eropa terbagi atas empat kawasan yakni kawasan Eropa Barat, Eropa Timur, Eropa Selatan, dan Eropa Utara. Para ahli menetapkan bahwa batas Benua Eropa ialah dengan Samudra Arktik di utara, dengan Laut Tengah di selatan, dengan Samudra Atlantik di barat, serta dengan Asia, Pegunungan Ural, Selat Dardanella, dan Laut Kaspia di bagian timur. Peta Benua EropaEropa secara geologis dan geografis adalah sebuah semenanjung atau anak benua (jazirah). Benua Eropa merupakan benua terluas kelima setelah Asia, Amerika, Afrika & Antartika. Pemisahannya sebagai benua lebih dikarenakan oleh perbedaan budaya. Batasnya di utara adalah Samudera Arktik, di barat adalah Samudera Atlantik, dan di selatan dibatasi oleh Laut Tengah. Batas timurnya masih belum jelas karena pemisahan benua ini sendiri diawali oleh faktor kebudayaan. Batas yang sering dipakai sebagai batas benua Eropa dan Asia adalah Pegunungan Ural dan Laut Kaspia. Benua Eropa, juga disebut sebagai Eropa daratan atau secara sederhana Benua, ialah benua Eropa, yang secara eksplisit tak termasuk pulau-pulau dan semenanjung di kawasan Eropa. Khususnya, dalam penggunaanbahasa Inggris Britania, istilah yang berarti Eropa tak termasuk Britania Raya, Pulau Man, Irlandia dan Islandia. Sebuah definisi umum atas “Benua Eropa” ialah massa tanah Eropa tak termasuk Britania Raya, Irlandia, dan Islandia. Namun, di daerah lain di Eropa terdapat berbagai perbedaan gagasan tentang cakupan istilah ini.Meskipun demikian, istilah yang nampak menjadi masalah sederhana ini memiliki percabangan sosial-politik. Beberapa definisi benua Eropa termasuk negara Transkaukasia di Georgia dan Armenia yang kebanyakan Kristen dengan mengeluarkan negeri Muslim seperti Azerbaijan dan Turki. Benua ini adalah benua terkecil kedua setelah Australia dengan luas 10.600.000 km² sedangkan bila dihitung dari populasinya, benua ini terletak di urutan ketiga (di bawah Asia dan Afrika) dengan 799.466.000 jiwa pada tahun 2003 (seperdelapan penduduk dunia). Wilayah dengan penduduk terpadat adalah Eropa Timur. Mayoritas masyarakat Eropa termasuk kedalam Ras Kaukasoid (manusia berkulit putih & berambut pirang). Hal ini menjadi ciri khas Benua Eropa yang membedakannya dengan benua lain. Berikut ini terdapat beberapa karakteristik benua eropa, terdiri atas: Secara astronomis Benua Eropa terletak antara 36°LU-71°LU dan 9°BB-66°BT. Luas daratan Eropa sekitar seperempat belas luas daratan di bumi dan menduduki peringkat ke-2 terkecil setelah daratan Australia. Benua Eropa membujur dari barat ke timur sejauh 5.300 km dan melintang 3.950 km. Luasnya adalah 10.900.000 km². Batas Kontinen sebelah timur ditetapkan di daratan mengikuti jalur puncak Pegunungan Ural dan Kaukasus terus ke Laut Kaspia. Batas-batas benua Eropa adalah sebagai berikut.
Berikut ini terdapat beberapa bentang alam benua eropa, terdiri atas:
Berikut ini terdapat beberapa iklim benua eropa, terdiri atas :
Benua eropa merupakan benua yang paling padat penduduknya. Jumlah penduduk Eropa pada tahun 2006 kurang lebih 732.000.000 jiwa dengan kepadatan 82 jiwa/km2. Pada umumnya, penduduk eropa termasuk dalam ras kaukasoid atau ras berkulit putih. Berikut ini Daftar Nama-Nama Negara di Kawasan Benua Eropa yang dilengkapi dengan nama Ibu Kota Negara, Luas wilayah, dan jumlah penduduknya. Persebaran Negara-Negara di Kawasan Eropa Utara:
Persebaran Negara-Negara di Kawasan Eropa Timur:
Persebaran Negara-Negara di Kawasan Eropa Tengah:
Persebaran Negara-Negara di Kawasan Eropa Selatan:
Persebaran Negara-Negara di Kawasan Eropa Barat:
Berikut ini terdapat beberapa keadaan sosial dan ekonomi benua eropa, terdiri atas: Pada umumnya, penduduk eropa termasuk dalam raskaukasoid atau ras berkulit putih. Namun, ras di benua eropa masih dapat dikelompokkan sebagai berikut:
Persebaran penduduk di eropa tidak merata dan sangat dipengaruhi oleh keadaan alam serta tingkat kemajuan ekonominya. Persebaran yang paling padat terdapat di daerah dataran rendah dan daerah- daerah industri. Terdiri atas: Pertanian di Eropa diolah sangat intensif dan efisien. Jenis tanaman anggur, jeruk, dan sayur-sayuran banyak dihasilkan oleh sejumlah negara yang terletak di sekitar Laut Tengah. Produksi kentang, gandum, barley, dan terigu dari Eropa menempati peringkat teratas di dunia, sedangakan produksi jagung dadn daging, Eropa menempati peringkat kedua setelah Amerika Serikat. Industri perikanan di Eropa memegang peranan penting dalam perekonomian. Di Norwegia, Islandia, dan Rusia penangkapan ikan paus merupakan industri terbesar. Peran serta perikanan sangat penting dalam perekonomian Islandia dan menduduki peringkat pertama di Eropa. Wilayah perikanan yang paling produktif terdapat di perairan Laut Utara, Samudra Atlantik bagian utara, Samudra Arktik, Laut Norwegia, dan Teluk Biscaye. Norwegia, Rusia, dan Spanyol termasuk negara industri perikanan yang utama di dunia. Wilayah hutan di Eropa yang produktif terdapat di Finlandia, Norwegia, Swedia, Prancis, dan Rusia. Di Finlandia, kehutanan termasuk sector yang sangat penting bagi perekonomiannya. Swedia merupakan penghasil utama pulp dan kertas di Eropa. Hasil hutan lainnya, antara lain terpentin dan dammar. Benua Eropa merupakan penghasil batu bara dan bijih besi terbesar di dunia. Benua itu menghasilkan sekitar tiga per lima dari hasil baja dunia, separuh dari hasil bijih besi dunia dan hampir seperlima dari hasil bauksit dunia. Negara-negara yang kaya akan tambang batu bara adalah Jerman, Inggris, Polandia, Prancis, Rusia, dan Swedia. Bauksit terutama dihasilkan oleh Prancis, Yunani, Hongaria, Rusia, dan Yugoslavia. Lignit juga ditambang di Jerman dan negara-negara Eropa bagian tengah. Hasil pertambangan lainnya adalah tembaga, mangan, nikel, krom, timah, merkuri, perak, platina, untuk seng, dan minyak bumi. Inggris adalah negara penghasil minyak bumi terbesar di Eropa. Di Laut Utara sepanjang perbatasan Inggris dan Norwegia ditemukan cadangan minyak bumi yang besar. Industri berat dan ringan yang berkembang di Eropa meliputi industri mesin, pesawat terbang, mobil, elektronik, logam, kimia, tekstil, makanan, dan minuman. Eropa merupakan kawasan industri terbesar di dunia. Perkembangan industri di Eropa maju sangat pesat setelah terjadinya Revolusi Industri pada abab ke 18 sehingga menjadi pelopor industri dunia. Dalam perdagangan dunia Eropa sangat berperan dan mencatat volume perdagangan tertinggi yaitu lebih dari separuh ekspor dan impor dunia. Barang ekspor dari Eropa yang utama adalah berbagai hasil industri antara lain mesin, kendaraan bermotor, barang-barang elektronik, kimia, dan tekstil. Perdagangannya kebanyakan dilakukan antar Negara Eropa. Negara dagang yang sangat maju adalah Inggris, Prancis, dan Jerman. Untuk memacu perdagangan di antara Negara Eropa Barat dibentuk suatu wadah yang dikenal dengan nama Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE). Sedangkan di Eropa Timur dibentuk wadah Council for Mutual Economic Assistance (Comecon). MEE dibentuk pada tahun 1959 oleh Belanda, Belgia, Prancis, Italia, dan Jerman di Roma. Berikut ini terdapat beberapa flora dan fauna benua eropa, terdiri atas: Alam vegetasi Eropa memiliki variasi yang secara garis besar dapat dikelompokkan menjadi :
Beberapa fauna yang hidup di eropa adalah :
Negara-Negara Di Benua EropaNegara-negara merdeka berikut ini mempunyai wilayah kekuasaan di Eropa:
Keterangan:
Pembagian Wilayah Benua EropaBenua Eropa dapat dibagi menjadi beberapa sub-region, yaitu Eropa Timur, Eropa Utara, Eropa Selatan dan Eropa Barat. Berikut ini adalah Negara-negara yang terletak di Benua Eropa beserta Ibukota dan Luas Wilayahnya. Berikut ini adalah Negara-negara yang terletak di Eropa Timur :
Dibawah ini merupakan negara-negara yang terletak di Eropa Selatan.
Berikut dibawah ini adalah Negara-negara di Eropa Utara beserta Ibukotanya.
Berikut ini Negara-negara yang terletak di Eropa bagian Barat beserta Ibukotanya.
Catatan : Rusia dan Turki merupakan negara yang berada di dua Benua yaitu Eropa dan Asia. Namun sebagian besar wilayah kedua negara tersebut berada di Benua Asia, sehingga dimasukan sebagai Negara yang berada di Benua Asia. Demikianlah pembahasan mengenai Karakteristik Benua Eropa – Peta, Negara, Batas, Letak, Iklim, Pembagian dan Penduduk semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian semua,,, terima kasih banyak atas kunjungannya. 🙂 🙂 🙂 Baca Juga Artikel Lainnya:
|