Contoh lagu yang berfungsi sebagai media penerangan kecuali

Lagu Daerah – Halo sobat setia dosenpintar.com, kali ini kita mau membahas tuntas mengenai Lagu Daerah : Pengertian, Fungsi dan Contoh Lagu Daerah. Sebelumnya kita telah membahas artikel mengenai Cover Makalah, Daripada penasaran, yuk langsung aja simak artikelnya dibawah ini.


 

Pengertian lagu daerah

Apa itu lagu daerah? Tentunya kamu semua tau apa itu lagu daerah, namun secara detailnya pengertian lagu daerah ialah sebuah lagu yang berasal dari suatu daerah tertentu dan menjadi populer karena dinyanyikan baik oleh rakyat daerah tersebut maupun rakyat lainnya. Lagu daerah sendiri sangat sederhana dengan menggunakan bahasa daerah atau bahasa setempat. Tema yang diangkat dalam lagu daerah biasanya bertemakan kehidupan sehari-hari, hal ini supaya mudah untuk dipahami dan diterima dalam berbagai kegiatan rakyat. Pencipta lagu daerah sendiri umumnya tidak diketahui lagi alias anonim.
 

Fungsi Lagu Daerah

Adapun fungsi dari lagu daerah ini antaralain :

  • Sebagai pengiring dalam upacara adat atau suatu tradisi.
  • Sebagai pengiring tari dan pertunjukan.
  • Sebagai media bermain.
  • Sebagai media komunikasi.
  • Sebagai media penerangan.

Ciri-Ciri Lagu Daerah

Sedangkan ciri-ciri dari lagu daerah antaralain :

  • Lirik lagu daerah menggunakan bahasa dan dialek setempat.
  • Lagu daerah diwariskan secara turun-temurun dengan tradisi lisan.
  • Lagu daerah pada umumnya tidak diketahui penulis atau penciptanya (anonim).
  • Lagu daerah pada umumnya memiliki  dua hingga delapan bait syair, namun terdapat lagu daerah yang menggunakan syair berbeda pada setiap perulangannya.
  • Biasanya lagu daerah memiliki beberapa versi di yabg daerah berbeda dalam suatu etnis. Ini disebabkan karena cara penyebaran lagu daerah dilakukan dari mulut ke mulut.

Baca Juga :  Contoh Gambar Pemandangan Gunung

Jeni-Jenis Lagu Derah

Terdapat dua jenis lagu daerah, yaitu musik rakyat dan musik klasik :

1. Musik Rakyat

Musik rakyat merupakan musik tradisi yang lahir dan berkembang di masyarakat biasa, biasanya di masyarakat pedesaan yang hidup dan berkembang di tengah-tengah masyarakat biasa.

2. Musik Klasik

Sedangkan musik klasik adalah musik tradisi yang tumbuh dan berkembang di lingkungan kerajaan, biasanya dikembangkan oleh golongan kerajaan atau istana pada suatu daerah.
 

Contoh Judul Lagu Daerah Setempat di Indonesia

Adapun contoh-contoh dari lagu daerah yang ada di Indonesia antaralain :

Lagu Daerah Setempat Sumatera

  • Bungong Jeumpa (Aceh)
  • Lalan Belek (Bengkulu)
  • Injit-Injit Semut (Jambi)
  • Lipang Lipandang (Lampung)
  • Soleram (Riau)
  • Kabile-Bile (Sumatera Selatan)
  • Butet (Sumatera Utara)

Lagu Daerah Setempat Sulawesi

  • Binde Biluhuta = Gorontalo
  • Anging Mamiri = Sulawesi Selatan
  • Tondok Kadadiangku = Sulawesi Tengah
  • Peia Tawa-Tawa = Sulawesi Tenggara
  • O Ina Ni Keke = Sulawesi Utara

Lagu Daerah Setempat Maluku

Lagu Daerah Setempat Jakarta

Lagu Daerah Setempat Jawa Tengah

  • Suwe Ora Jamu (Yogyakarta)
  • Gundhul Pacul (Jawa Tengah)

Lagu Daerah Setempat Kalimantan

  • Ampar-Ampar Pisang (Kalimantan Selatan)
  • Kalayar (Kalimantan Tengah)
  • Indung-Indung (Kalimantan Timur)
  • Cik-Cik Periuk (Kalimantan Barat)

Lagu Daerah Setempat Papua

  • Yamko Rambe Yamko (Papua)

 
Demikianlah artikel mengenai Lagu Daerah : Pengertian, Fungsi dan Contoh Lagu Daerah saya harap artikel ini dapat membantu teman-teman sekalian untuk menambah ilmu serta wawasannya. Terus pantengin dosenpintar.com dan sampai jumpa lagi di artikel-artikel berikutnya.

Fungsi Musik Daerah dan Chiri Khasnya!!_ Apakah lagu rakyat itu? Tentunya kalian semua tahu apa itu lagu daerah, tapi secara detail arti lagu daerah adalah lagu yang berasal dari daerah tertentu dan menjadi populer karena dibawakan baik oleh masyarakat daerah itu maupun orang lain. Lagu daerah itu sendiri sangat sederhana menggunakan bahasa daerah atau bahasa nasional. Subjek yang dibicarakan dalam lagu daerah biasanya merupakan subjek kehidupan sehari-hari, sehingga mudah dipahami dan diterima dalam aktivitas berbagai orang. Kebanyakan penulis lagu lokal tidak dikenal atau anonim. Pada kesempatan kali ini kami akan merangkum fungsi musik daerah dan rangkumannya sebagai berikut:

Fungsi Musik Daerah

Dalam fungsi sosio-kultural musik daerah bekerja sebagai berikut:

Musik daerah bukanlah suatu benda yang berdiri sendiri / otonom, melainkan bagian dari kegiatan lain. Di beberapa daerah di Indonesia sering dipercaya bahwa suara memiliki kekuatan magis yang dapat membantu kegiatan tertentu. Karenanya musik diikutsertakan dalam berbagai upacara adat. Misal: Musik angklung dalam upacara Serena Taun (panen padi) dalam bahasa Sunda, upacara Merapu di Sumba menggunakan irama suara sebagai panggilan dan pengiring keberangkatan arwah ke liang kubur.

Irama musik juga memengaruhi perasaan seseorang saat melakukan gerakan indah dalam tarian dan pertunjukan. Pada prinsipnya tarian dan pertunjukan daerah tersebut hanya dapat diiringi oleh musik daerah. Misalnya: Musik gamelan mengiringi tari dan pertunjukan wayang kulit di pulau Jawa dan Bali, tari Mandalika di Nusa Tenggara Barat, tari Kecak di Bali dan lain-lain.

Lagu daerah (folk song) yang terdapat di pedesaan banyak digunakan sebagai media permainan anak-anak. Misalnya: Cublak-Cublak Suweng dari Jawa Tengah, Pok Ame-Ame dari Betawi, Cula dari Majeng dari Madura dan lain-lain.

Suara, termasuk musik, telah lama menjadi media komunikasi masyarakat Indonesia. Setiap daerah memiliki ritme tersendiri yang terdiri dari suara dan musik yang berbeda sebagai alat komunikasi. Misalnya irama kentongan, gendang, lonceng dan alat musik sederhana digunakan untuk menginformasikan kepada masyarakat tentang bencana, pencurian atau pertemuan desa.

Lagu dalam pengumuman publik merupakan contoh fungsi musik sebagai media informasi. Lagu-lagu ini diikutkan untuk menarik perhatian masyarakat dan juga sebagai identitas dari kegiatan masyarakat desa. Misalnya: lagu tentang pemilu, lagu vaksinasi, lagu tentang keluarga berencana dan ibu hamil, dan lagu dengan keyakinan agama seperti semangat, qasida, dan lain-lain.

Musik daerah juga dapat digunakan sebagai ajang bisnis dan meningkatkan taraf hidup ekonomi musisi / pekerja musik. Mereka diberi penghargaan dengan lagu yang mereka buat atau musik yang mereka mainkan. Semakin baik dan populer karya musik mereka, semakin tinggi penghargaan, baik material maupun pengakuan moral. Musik juga dapat digunakan sebagai alat ekspresi dan sebagai media untuk mengungkapkan perasaan batin yang tersembunyi dalam diri seseorang. Melalui musik seseorang dapat mengkritik, mengungkapkan kekaguman dan juga menghibur dirinya sendiri. Misalnya: Klenengan dalam masyarakat Jawa, orkes Melayu dari Riau dan lain-lain.

Ciri khas Lagu Daerah dengan Keunikannya Masing-masing

Ciri kedua lagu daerah adalah penggunaan lirik dalam bahasa daerah. Lagu daerah umumnya menggunakan bahasa daerah masing-masing. Namun lagu-lagu daerah biasanya juga menampilkan melodi atau musik yang sesuai dengan karakter daerahnya.

Misalnya lirik lagu jawa memiliki musik yang lembut dan lembut seperti karakter kebanyakan orang jawa.

Lagu daerah adalah kesenian tradisional yang dimainkan atau dimainkan dengan alat musik daerah tradisional. Misalnya pada saat pementasan musik sunda dengan penyanyi dan lagu diiringi dengan alat musik sunda seperti karinding, degen dan lain-lain.

Ciri lain dari lagu daerah adalah merupakan wujud representasi budaya atau karakter suatu daerah. Dengan begitu, siapa pun yang mendengarkan lagu daerah bisa menebak dari mana lagu daerah tersebut berasal.

Ciri Khas Lagu Daerah Lainnya

Pembelajaran lagu daerah hanya sebatas verbal yang diwariskan dari generasi ke generasi. Ketika generasi sebelumnya ingin mewariskan lagu daerah kepada generasi yang akan datang, generasi muda diberikan instruksi lisan langsung.

Pembelajaran lisan juga digunakan ketika generasi muda meneruskannya ke generasi mendatang. Dan seterusnya.

Lagu rakyat tidak memiliki notasi. Hal ini dikarenakan proses pembelajaran hanya bersifat verbal. Hal ini mengakibatkan mereka tidak memiliki catatan sehingga tidak ada notasi yang tertulis di kertas.

Kekurangan dari lagu daerah adalah tidak ada jejak tertulis yang bisa ditinggalkan untuk generasi yang akan datang. Solusinya adalah membenahi informasi tentang sejarah atau seni musik daerah agar nantinya semua bisa berpartisipasi.

Orang yang memainkan lagu daerah biasanya berasal dari daerah dimana lagu daerah tersebut berasal. Padahal itu tidak menghalangi orang lain untuk memainkannya. Biasanya orang-orang ini tidak hanya mempelajari satu jenis alat musik atau satu jenis musik. Banyak dari mereka bisa memainkan berbagai alat musik.

Demikian sedikit pembahasan mengenai Fungsi Musik Daerah dan Chiri Khasnya!! semoga dengan adanya pembahasan ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan untuk kita semua, dan kami ucapkan Terima Kasih telah menyimak ulasan kami. Jika kalian merasa ulasan kami bermanfaat mohon untuk dishare 🙂

Baca juga artikel lainnya tentang:

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA