Apakah anda tertarik memahami dunia stage lighting tapi bingung dengan sekian banyak model, type, harga, fitur, dan tidak tahu harus mulai memahami dari mana? Berikut ini adalah informasi singkat yang akan membantu memperkenalkan anda pada dunia stage lighting atau yang lebih dikenal di Indonesia dengan istilah ‘lampu panggung’. Mari kita mulai dengan memahami perbedaan kategori lighting dan macam-macam jenis stage lighting. Berdasarkan jenis fixture/housing
Berdasarkan jenis beam yang dihasilkan Ada beberapa kategori stage lighting berdasarkan beam/cahaya yang dihasilkan. Diantaranya:
Berdasarkan jenis bohlam lampu (bulb) Ada beberapa jenis bohlam lampu yang digunakan pada fixture lighting. Diantaranya HID (High Intensity Discharge), HIR (Halogen Infra Red), dan yang paling terkini adalah LED (Light Emitting Diode). Dibandingkan lampu Discharge dan Halogen, teknologi LED mempunyai beberapa kelebihan diantaranya mempunyai umur lampu yang sangat panjang (20.000-30.000 jam), tidak membutuhkan waktu untuk cooling down seperti Discharge, dan tidak mengeluarkan panas yang berlebihan seperti Halogen. Seiring perkembangan teknologi, LED sendiri telah mengalami banyak perubahan. yang lebih detailnya akan dijelaskan di sini. Lighting juga dapat dibedakan berdasarkan cara kontrolnya. Ada yang non-DMX, DMX, dan sebagainya. Untuk lebih detailnya dapat dilihat di sini. Jika anda mempunyai proyek lighting yang ingin anda kerjakan tetapi bingung untuk memulai dari mana, silahkan menghubungi kami untuk informasi lebih lanjut. Kami juga dapat membantu pengadaan berbagai macam kebutuhan lighting dari brand AmericanDJ (entry-mid size venue dan indoor), Elation Lighting (pro dan outdoor), X-Laser (programmable laser), beserta software dan lighting controller seperti Hog (hardware lighting console), Arkaos (video and lighting software), dan Pangolin (laser show software). |