Di antara unsur dalam golongan va berikut yang mempunyai energi ioniasi paling besar adalah …

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit.Morbi adipiscing gravdio, sit amet suscipit risus ultrices eu.Fusce viverra neque at purus laoreet consequa.Vivamus vulputate posuere nisl quis consequat.

Create an account

Energi ionisasi [IE] adalah energi yang diperlukan untuk mengeluarkan elektron dari tiap mol spesies dalam keadaan gas. Energi untuk mengeluarkan satu elektron pertama [dari atom netralnya] disebut sebagai energi ionisasi pertama dan untuk mengeluarkan satu elektron ke dua disebut energi ionisasi kedua, dan begitu seterusnya untuk pengeluaran satu elektron berikutnya. Mudah dipahami bahwa mengeluarkan satu elektron pertama dari atom netralnya akan lebih mudah daripada mengeluarkan satu elektron kedua dan seterusnya dari kation yang bersangkutan karena pengaruh muatan inti menjadi semakin lebih efektif terhadap elektron yang semakin berkurang jumlahnya.

Betapapun lemahnya, pasti ada interaksi ikatan antara elektron valensi dengan inti atom, sehingga untuk mengeluarkan selalu diperlukan energi ; dengan demikian, energi ionisasi selalu berharga positif. Energi ionisasi ini dapat ditentukan secara eksperimen dengan menempatkan spesies gas di dalam tabung. Kemudian tegangan [voltase] dalam tabung dinaikkan secara perlahan, praktis tidak ada arus listrik sampai dengan harga voltase tertentu pada saat sebuah elektron dilepas oleh spesies yang bersangkutan. Harga voltase pada saat mulai terjadinya arus listrik inilah yang didefinisikan sebagai energi ionisasi; oleh karena itu, energi ionisasi biasanya dinyatakan dalam satuan SI, elektron volt, eV [1 eV = 1,60 × 10–19 J = 96,485 kJ.mol–1, dan sering pula disebut sebagai potensial ionisasi.

Dengan batasan tersebut berarti bahwa energi ionisasi bergantung pada seberapa kuat elektron terikat oleh atomnya atau seberapa kuat muatan inti efektif Zef berpengaruh terhadap elektron terluar yang akan dikeluarkan. Dengan demikian, energi ionisasi bervariasi seiring dengan bervariasinya gaya tarik elektrostatik Coulomb, yaitu mempunyai harga terendah untuk Zef terkecil dan r [jari-jari atom] terbesar.

Kecenderungan perubahan sifat unsur segolongan dan seperiode mengenai

Untuk unsur-unsur dalam satu golongan dalam tabel sistem periodik unsur, pengaruh muatan inti efektif terhadap elektron valensi relatif konstan atau naik sangat sedikit dengan naiknya nomor atom karena bertambahnya muatan inti diimbangi pula dengan bertambahnya fungsi perisai elektron [screening / shielding effect] sedangkan jari-jari atom bertambah secara tajam dengan bertambahnya kulit elektron utama. Dengan demikian dapat dipahami bahwa secara umum energi ionisasi menurun dengan bertambahnya nomor atom.

Untuk unsur-unsur dalam satu periode dalam tabel periodik unsur, dengan naiknya nomor muatan inti efektif semakin membesar secara kontinu, yaitu naik kira-kira sebesar 0,65 satuan untuk setiap tambahan satu elektron, yang berakibat jari-jari atom semakin mengecil. Dengan demikian, elekton terluar semakin sukar dikeluarkan yang berarti energi ionisasi semakin besar. Jadi, unsur-unsur alkali mempunyai energi ionisasi terendah sedangkan unsur-unsur gas mulia mempunyai energi ionisasi tertinggi. Namun demikian, terdapat beberapa kekecualian yaitu naiknya energi ionisasi unsur-unsur dalam satu periode ternyata tidak menunjukkan alur yang mulus.

  • Energi Ionisasi | Ilmu Kimia

Diperoleh dari "//id.wikipedia.org/w/index.php?title=Energi_ionisasi&oldid=18655122"

Energi ionisasi adalah energi minimum yang diperlukan suatu atom dalam keadaan gas untuk melepaskan satu elektron terluarnya.

Pertama, tuliskan konfigurasi setiap unsur di pilihan jawaban terlebih dahulu.
 

 = 2, 8, 2 [golongan IIA, periode 3]

 = 2, 8, 3 [golongan IIIA, periode 3]

 = 2, 8, 8, 1 [golongan IA, periode 4]

 = 2, 8, 7 [golongan VIIA, periode 3]

 = 2, 8, 8 [golongan VIIIA, periode 3]
 

Keempat unsur di atas terletak pada periode 3, kecuali  yang terletak pada periode keempat. Oleh karena atom K terletak pada periode 4 dan berasal dari golongan IA, dapat dipastikan atom K mempunyai energi ionisasi terkecil di antara unsur-unsur lainnya. Sementara itu, dalam satu periode, energi ionisasi dari kiri ke kanan cenderung makin besar. Dalam satu periode, jumlah kulit atom sama, namun jumlah elektron dan proton makin banyak. Akibatnya, tarikan inti atom dengan elektron terluar makin kuat sehingga energi untuk melepaskan elektronnya pun makin besar. Dengan demikian, di antara empat unsur di pilihan jawaban yang terletak dalam satu periode, yaitu periode ketiga, unsur yang mempunyai energi ionisasi terbesar adalah unsur Ar [Argon]. Unsur Ar merupakan unsur golongan VIIIA yang konfigurasi elektronnya paling stabil dan memiliki jumlah elektron valensi paling banyak sehingga memiliki energi ionisasi paling besar.

Ingat! Golongan gas mulia masih masuk dalam pola keperiodikan energi ionisasi pertama. Sifat-sifat yang tidak melibatkan gas mulia adalah afinitas elektron, keelektronegatifan, sifat asam/basa, dan oksidator.

Jadi, jawaban yang tepat adalah E. 

Video yang berhubungan

Energi ionisasi adalah energi minimum yang diperlukan suatu atom dalam keadaan gas untuk melepaskan satu elektron terluarnya.

Pertama, tuliskan konfigurasi setiap unsur di pilihan jawaban terlebih dahulu.
 

 = 2, 8, 2 (golongan IIA, periode 3)

 = 2, 8, 3 (golongan IIIA, periode 3)

 = 2, 8, 8, 1 (golongan IA, periode 4)

 = 2, 8, 7 (golongan VIIA, periode 3)

 = 2, 8, 8 (golongan VIIIA, periode 3)
 

Keempat unsur di atas terletak pada periode 3, kecuali  yang terletak pada periode keempat. Oleh karena atom K terletak pada periode 4 dan berasal dari golongan IA, dapat dipastikan atom K mempunyai energi ionisasi terkecil di antara unsur-unsur lainnya. Sementara itu, dalam satu periode, energi ionisasi dari kiri ke kanan cenderung makin besar. Dalam satu periode, jumlah kulit atom sama, namun jumlah elektron dan proton makin banyak. Akibatnya, tarikan inti atom dengan elektron terluar makin kuat sehingga energi untuk melepaskan elektronnya pun makin besar. Dengan demikian, di antara empat unsur di pilihan jawaban yang terletak dalam satu periode, yaitu periode ketiga, unsur yang mempunyai energi ionisasi terbesar adalah unsur Ar (Argon). Unsur Ar merupakan unsur golongan VIIIA yang konfigurasi elektronnya paling stabil dan memiliki jumlah elektron valensi paling banyak sehingga memiliki energi ionisasi paling besar.

Ingat! Golongan gas mulia masih masuk dalam pola keperiodikan energi ionisasi pertama. Sifat-sifat yang tidak melibatkan gas mulia adalah afinitas elektron, keelektronegatifan, sifat asam/basa, dan oksidator.

Jadi, jawaban yang tepat adalah E.