Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar! Cermati dua teks berita berikut untuk mengerjakan soal nomor 1 s.d. 51 Teks Berita 1 Menjela … 5. Perhatikan kalimat-kalimat di bawah ini! (1) Mereka berombongan satu keluarga menuju lapangan desa sambil membawa satu lemb utuh daun pisang. (2) K … Tuliskan 5 contoh kalimat majemuk setara beserta SPOK Struktur berita terdiri atas kepala berita, tubuh berita, dan ekor berita jelaskan maksud dari masing masing struktur tersebut menggunakan kalimatmu S … jelaskan alasan mengapa hutan magrove hanya di dapat di wilayah tersebut saja Jelaskan apa yang dimaksud berita Dinosaurus jenis apa yang paling banyak dicari di internet? Velociraptor Stegosaurus Pterodactyl Triceratops 5 contoh kata umum dan khusus beserta contohnya!Tolong di bantu ya, dikumpulkan besok segera 1 Tuliskan contoh kara umum beserta kata khurus nya soal=2 1/4×3/5÷0,5=jawabanA.27/40 B.2 7/10 C.3 7/20 D.4 7/20
Tarian Tabur Beras Kunyit adalah satu diantara tari kreasi daerah di Indonesia
TRIBUNJAMBI.COM - Berikut materi kunci jawaban, Ilmu dan Pengetahuan kelas 6 SD tema 1 Persatuan dan Perbedaan. Materi kali ini membas tari kreasi daerah di Indonesia. Diantara budaya Indonesia yang mendunia adalah tarian daerah. Tarian daerah ini kemudiam dikreasikan dengan berbagai gerakan, sesuai dengan perkembangan yang terjadi. Contoh pada tari kreasi adalah perubahan dari gerakan yang dilakukan. Diketahui adanya perubahan atau penambahan pada tarian daerah ini disebut sebagai kreasi tarian, yang dibagi menjadi tiga. Kreasi tarian terbagi menjadi tari kreasi daerah, tari kreasi modern, dan tari kreasi kontemporer. Tari Kreasi Daerah dan Contohnya Ragam tarian di Indonesia yang pertama merupakan tari kreasi daerah. Tari kreasi daerah atau tradisional merupakan tarian yang mengalami beberapa perubahan dari tari yang dilakukan berdasarkan tradisi. Sehingga terdapat perubahan pada bentuk, gerak, dan beberapa hal lain namun tari kreasi daerah tetap memiliki ciri khas tarian daerah itu sendiri. Diantara contoh tari kreasi daerah Tari Merak dari Jawa Barat yang memperagakan keindahan burung merak. Ada juga Tari Kupu-Kupu yang berasal dari Bali dan merupakan bentuk ekspresi dari seekor kupu-kupu biru tua.Contoh lainnya tari kreasi daerah adalah Tari Gambir Anom dari Jawa Tengah , Tari Legong dari Bali dan Tari Gambyong dari Surakarta. SUMBER SEBAGIAN ARTIKEL : BOBO.GRID BACA MATERI PELAJARAN LAINNYA DI SINI Sumber: Grid.ID
Tarian ini merupakan salah satu jenis tarian Kreasi Baru yang mengekpresikan kehidupan burung merak, tata cara dan gerakan-gerakan dari kehidupan burung merak ini diangkat ke atas pentas. Ciri tari merak dapat dilihat dari pakaian yang digunakan oleh para penarinya yaitu pakaian yang motifnya bergambarkan bentuk dan warna bulu-bulu merak, ditambah lagi dengan sepasang sayapnya yang juga berlukiskan sayap atau ekor merak yang dipasang di bagian belakang penari. Ujung sayapnya ditempelkan kejemari penari sehingga kalau kedua tangannya merentang akan membentuk merak yang sedang melebarkan sayapnya. Gambaran merak akan lebih jelas lagi dengan mahkota (badong) yang dipasang pada kepala setiap penari. Tarian ini biasa ditarikan secara rampak, tiga penari atau lebih yang masing-masing memerankan merak betina atau merak jantan. Iringan lagu gendingnya adalah lagu Macan Ucul. Diantara tarian ciptaan R. Tjetje Somantri mungkin tari merak inilah yang paling terkenal di Indonesia dan di luar negeri nih wargi Bandung! Sumber: Buku Ragam Cipta oleh Atik Soepandi, S.Kar - Drs. Enip Sukanda P - Drs. Ubun Kubarsah Tari Merak Sunda, Warisan Budaya Takbenda dari Kota Bandung Indonesia merupakan negara dengan keanekaragaman kebudayaan yang sangat kaya. Banyak sekali aneka ragam kebudayaan di Indonesia dan salah satunya adalah kesenian tari yang sudah menejadi warisan luhur yang wajib dijaga. Masing-masing daerah di Indonesia memiliki seni tari yang khas. Salah satunya adalah tari merak, kesenian tari yang berasal dari daerah Bandung, Jawa Barat. Tari merak ini diciptakan pada tahun 1950-an oleh seniman dan koreografer tari asal Jawa Barat bernama Raden Tjetje Soemantri. Beliau mengambil gerakan-gerakan indah dari burung merak yang kemudian dijadikan sebuah tarian. Pada mulanya, penciptaan tarian ini ditujukan untuk menghibur para delegasi Konferensi Asia Afrika dalam acara resepsi di Bandung tahun 1955. Sejak diciptakan, Tari Merak Sunda karya Tjetje hanya dipertunjukkan lima kali, yaitu dalam rangkaian kegiatan KAA di halaman belakang Gedung Pakuan pada tahun 1955; tahun 1955 di Hotel Orient, Bandung; tahun 1957 dalam rangka menyambut kehadiran Voroshilof, Presiden USSR (Rusia) di Gedung Pakuan; di Hotel Savoy Homann tahun1958 dan tahun 1958 dalam pertunjukan tari di YPK. Sepeninggal Raden Tjetje Somantri pada Tahun 1963, Irawati Durban sebagai muridnya menyempurnakan tatanan Tari Merak ciptaan Rd. Tjetje Somantri dengan mengolah kembali struktur koreografi tariannya. Seiring perkembangan zaman, Tari Merak mulai dikenal secara luas. Tarian merak merupakan tari modern atau kontemporer, dimana setiap gerakan dalam tarian ini diciptakan secara bebas dengan kreasi sendiri. Tari ini bukan tarian tradisional atau tarian klasik. Tarian ini terinspirasi dari burung merak dan diadaptasi dari gerak-gerik burung merak jantan dengan pesona bulu-bulu ekornya yang cantik saat memikat merak betina serta mempunyai bulu yang indah, seperti kostum yang dipakai oleh para penarinya. Biasanya tarian ini dijadikan hiburan atau sambutan kepada tamu di acara besar. Karena keindahan gerakannya, tarian ini mampu menjadi kebanggaan masyarakat Jawa Barat dan Indonesia secara luas. Gerakan Tari Merak memiliki makna sebagai salah satu perwujudan atas rasa kagum terhadap keindahan burung merak di alam bebas. Jelasnya tari ini diambil dari perilaku burung merak jantan ketika ingin memikat burung merak betina. Salah satu gerakan indah yang ditampilkan adalah gerakan burung merak jantan yang memperlihatkan keindahan bulu ekornya. Setiap penari memiliki peranan masing-masing,, yaitu sebagai merak jantan dan merak betina. Tari Merak ini biasa ditarikan oleh perempuan dengan mengenakan busana yang sangat glamor, estetis, eksotis, serta komposisi kinestetiknya. Hal ini menjadikan Tari Merak Sunda memiliki daya pikat tersendiri bagi siapapun yang menari dan menontonnya. Setiap gerakan penari diiringi oleh musik tradisional bernama gending macan ucul. Hebatnya lagi, Tari Merak Sunda Kota pada tahun 2020 lalu mendapatkan penghargaan sebagai salah satu Warisan Budaya Takbenda Indonesia. Selain menjadi ikon Kota Bandung, Tari Merak Sunda juga menjadi salah satu ikon budaya khas Jawa Barat yang sudah dikenal hingga mancanegara. |