Show Muatan listrik secara garis besar terbagi menjadi dua, yakni listrik statis dan dinamis. Listrik merupakan salah satu hal yang mendasar dalam kehidupan sehari-hari. Setiap harinya, kita menggunakan listrik untuk berbagai macam kebutuhan seperti menanak nasi, menonton televisi, hingga mengisi daya baterai telepon genggam. Pengertian Listrik Statis dan DinamisListrik statis merupakan fenomena kelistrikan di mana muatan listrik tidak bergerak atau diam sementara pada suatu benda. Listrik tidak bergerak, sebab muatan listrik tidak mengalir dan perpindahan arusnya terbatas. Muatan listrik berupa negatif dan positif. Muatan zat tersebut, terbentuk dari atom-atom, dimana setiap atom memiliki inti atom yang terdiri atas proton dan elektron. Contoh listrik ini adalah ketika menggosokan tangan dengan balon. Gesekkan tangan ke balon menyebabkan kedua matriks tersebut bermuatan listrik. Sebab, salah satu material kehilangan elektron yang akhirnya memiliki listrik positif. Sebaliknya, salah satu material memiliki muatan listrik negatif. Berbeda dengan statis, listrik dinamis mengalir atau dapat bergerak. Listrik dinamis merupakan suatu gejala listrik yang diakibatkan oleh muatan listrik yang mengalir dalam suatu rangkaian listrik. Contohnya adalah mobil mainan yang menggunakan baterai. Mobil mainan menggunakan baterai sebagai sumber penggeraknya. Saat muatan listrik dalam baterai mengalir dalam rangkaian listrik, maka motor penggerak mobil mainan akan dialiri oleh muatan listrik sehingga dapat bergerak. Perbedaan Listrik Statis dan DinamisTerdapat perbedaan yang signifikan antara listrik dinamis dan statis sebagai berikut:
Ilustrasi - Simak pengertian, perbedaan serta contoh dari listrik statis dan listrik dinamis.
TRIBUNNEWS.COM - Simak pengertian, perbedaan serta contoh dari listrik statis dan listrik dinamis. Secara garis besar, energi listrik dibedakan menjadi dua, yakni listrik statis dan listrik dinamis. Lantas, apa pengertian listrik statis dan listrik dinamis? Dikutip dari hydroquebec.com, listrik statis adalah hasil penumpukan muatan listrik yang terjadi ketika dua benda bukan logam bergesekan. Misalnya, saat kita menggosok balon dan menempelkan di dinding. Elektron melompat dari satu benda ke benda lainnya, menyebabkan muatan positif di satu benda dan muatan negatif di benda lain. Baca juga: Apa Itu Simbiosis Parasitisme? Interaksi yang Menguntungkan Satu Pihak, Ini Contohnya Baca juga: Apa Itu Fermentasi? Ini Pengertian dan Jenis Makanan Hasil Fermentasi: Tempe, Oncom, Peuyeum Keseimbangan dipulihkan melalui pelepasan listrik statis. Pelepasan ini bisa terjadi secara perlahan, seperti saat balon jatuh dari dinding setelah beberapa saat. Namun, itu juga bisa terjadi dengan cepat. Misalnya, saat kita menggosok kaki kita di atas karpet lalu menyentuh benda logam. Ilustrasi - Simak pengertian, perbedaan serta contoh dari listrik statis dan listrik dinamis.
TRIBUNNEWS.COM - Simak pengertian, perbedaan serta contoh dari listrik statis dan listrik dinamis. Secara garis besar, energi listrik dibedakan menjadi dua, yakni listrik statis dan listrik dinamis. Lantas, apa pengertian listrik statis dan listrik dinamis? Dikutip dari hydroquebec.com, listrik statis adalah hasil penumpukan muatan listrik yang terjadi ketika dua benda bukan logam bergesekan. Misalnya, saat kita menggosok balon dan menempelkan di dinding. Elektron melompat dari satu benda ke benda lainnya, menyebabkan muatan positif di satu benda dan muatan negatif di benda lain. Baca juga: Apa Itu Simbiosis Parasitisme? Interaksi yang Menguntungkan Satu Pihak, Ini Contohnya Baca juga: Apa Itu Fermentasi? Ini Pengertian dan Jenis Makanan Hasil Fermentasi: Tempe, Oncom, Peuyeum Keseimbangan dipulihkan melalui pelepasan listrik statis. Pelepasan ini bisa terjadi secara perlahan, seperti saat balon jatuh dari dinding setelah beberapa saat. Namun, itu juga bisa terjadi dengan cepat. Misalnya, saat kita menggosok kaki kita di atas karpet lalu menyentuh benda logam.
Diharapkan setelah anda membaca tutorial ini, anda dapat menyebutkan atau menjelaskan perbedaan tentang listrik statis dan dinamis. Terlebih dahulu kita akan memahami pengertian dari listrik statis dan listrik dinamis beserta contoh-contohnya, kemudian baru dilanjutkan dengan perbedaan kedua jenis listrik tersebut (statis dan dinamis). Listrik statis adalah listrik yang tidak mengalir dan perpindahan arusnya juga terbatas, bisa juga dikatakan listrik statis merupakan listrik yang diam untuk sementara pada suatu benda. Listrik statis dikaitkan dengan pergesekan dua buah benda yang memiliki perbedaaan muatan, salah satu benda memiliki muatan proton dan benda lainnya memiliki muatan elektron.
Setelah kita memahami definisi atau pengertian dari kedua istilah tersebut : listrik statis dan listrik yang disertai juga dengan contoh-contohnya, maka kita dapat simpulkan apa perbedaan kedua jenis listrik tersebut. Perbedaan kedua jenis listrik tersebut adalah :
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui. Buka Komentar Tutup Komentar |