Jika tempat baterai yang sama disusun paralel berapa tegangan total yang dihasilkan

Beberapa baterai disusun paralel dan dihubungkan dengan sebuah lampu dengan hambatan 1,2 ohm. Tiap-tiap baterai mempunyai GGL 1,5 V dan hambatan dalam 0,2 ohm. Apabila kuat arus yang mengalir melalui lampu sebesar 1,2 A. Berapakah banyaknya baterai yang disusun paralel tersebut? 

Jika tempat baterai yang sama disusun paralel berapa tegangan total yang dihasilkan

Rangkaian Seri dan Paralel Baterai – Hampir semua peralatan Elektronika portable menggunakan Baterai sebagai sumber dayanya. Untuk mendapatkan tegangan yang diinginkan, biasanya kita merangkai Baterai dalam bentuk Rangkaian Seri. Contoh Rangkaian Seri Baterai yang paling sering ditemukan adalah penggunaan Baterai dalam Lampu Senter dan Remote Control Televisi. Biasanya kita akan menemui instruksi dari peralatan tersebut untuk memasukan 2 buah baterai atau lebih dengan arah Baterai yang ditentukan agar dapat menghidupkan peralatan yang bersangkutan. Rangkaian Baterai tersebut umumnya adalah Rangkaian Seri Baterai.

Pada dasarnya, Baterai dapat dirangkai secara Seri maupun Paralel. Tetapi hasil Output dari kedua Rangkaian tersebut akan berbeda. Rangkaian Seri Baterai akan meningkatkan Tegangan (Voltage) Output Baterai sedangkan Current/Arus Listriknya (Ampere) akan tetap sama. Hal ini Berbeda dengan Rangkaian Paralel Baterai yang akan meningkatkan Current/Arus Listrik (Ampere) tetapi Tegangan (Voltage) Outputnya akan tetap sama. Untuk lebih jelas, mari kita melihat Rangkaian Seri dan Paralel Baterai di bawah ini :

Rangkaian Seri Baterai

Jika tempat baterai yang sama disusun paralel berapa tegangan total yang dihasilkan
Dari Gambar Rangkaian Seri Baterai diatas, 4 buah baterai masing-masing menghasilkan Current atau kapasitas arus listrik (Ampere) yang sama seperti Arus Listrik pada 1 buah baterai, tetapi Tegangannya yang dihasilkan menjadi 4 kali lipat dari Tegangan 1 buah baterai. Yang dimaksud dengan Tegangan dalam Elektronika adalah perbedaan potensial listrik antara dua titik dalam Rangkaian Listrik yang dinyatakan dengan satuan VOLT.

Seperti yang digambarkan pada Rangkaian Seri Baterai diatas, 4 buah Baterai yang masing-masing bertegangan 1,5 Volt dan 1.000 miliampere per jam (mAh) akan menghasilkan 6 Volt Tegangan  tetapi kapasitas arus Listriknya (Current) akan tetap yaitu 1.000 miliampere per jam (mAh).

Vtot = Vbat1 +Vbat2 + Vbat3 + Vbat4
Vtot = 1,5V + 1,5V + 1,5V + 1,5V
Vtot = 6 V

Rangkaian Seri Baterai : Meningkatkan Voltage

Rangkaian Paralel Baterai

Jika tempat baterai yang sama disusun paralel berapa tegangan total yang dihasilkan
Gambar yang kedua merupakan Rangkaian Paralel yang terdiri dari 4 buah Baterai. Tegangan yang dihasilkan dari Rangkaian Paralel adalah sama yaitu 1,5 Volt tetapi Current atau kapasitas arus listrik yang dihasilkan adalah 4.000 mAH (miliampere per Jam) yaitu total dari semua kapasitas arus listrik pada Baterai.

Itot = Ibat1 +Ibat2 + Ibat3 + Ibat4
Itot = 1.000mAh + 1.000mAh + 1.000mAh + 1.000mAh
Itot = 4.000mAh

Rangkaian Paralel Baterai : Meningkatkan Ampere

Arti mAh pada Baterai

Kapasitas sebuah Baterai biasanya diukur dengan satu mAh. Jadi apa yang dimaksud dengan mAH ini ? mAH adalah singkatan dari mili ampere Hour atau miliamper per Jam. Makin tinggi mAH-nya makin tinggi pula kapasitasnya. Pada dasarnya mAH (miliampere Hours) dalam Baterai menyatakan kemampuan Baterai dalam menyediakan energinya selama satu jam.

Contoh :

Sebuah peralatan Elektronik yang digunakan memerlukan 100mA setiap jamnya. Jika kita memakai Baterai yang memiliki kapasitas 1.000mAH maka Baterai tersebut mampu menyediakan energi untuk peralatan Elektronik tersebut selama 10 Jam. Jika kita menghubungkan 4 buah Baterai 1.000mAH secara paralel yang dapat menghasilkan 4.000mAH maka gabungan paralel 4 buah Baterai ini akan mampu menyediakan energi kepada peralatan Elektronik tersebut selama 40 jam.

  • Baterai
  • Rangkaian Paralel
  • Rangkaian Seri

#Tolong di jawab #No ngasal#Thank You​

#Tolong di jawab ya Kk#No ngasal #Thank You​

Gerhana bulan total terjadi apabila Bulan berada pada posisi....A. 1 dan 5B. 2 dan 4C. 2,3,dan 4D. 3 saja#Tolong di jawab #No ngasal#Thank You​

L3 Perhatikan rangkaian listrik berikut. Ketika saklar A dan B dihubungkan sedangkan rangkaian C tidak, maka lampu yang menyala adalah ... A. L2B. L1 … dan L2C. L1, L2 dan L3 D. L1, L2 dan L4​

3. Berikut contoh unsur, kecuali .... a. garam C. besi b. oksigen d. emas un nortanyaan di bawah​

1. Apa itu besaran saklar dan besaran vektor?? Tuliskan masing masing 5 contoh nya !! Jangan ngasal Ngasal report

1.Sebuah benda berjarak 10 cm membentuk sebuah jarak bayangan sebesar 40 cm. tentukan jarak focus bayangan cermin cekung!2.Sebuah lensa memiliki jarak … fokus 5 cm. tentukan kekuatan lensa cekung!Tolong di jawab pake cara ya kak​

dijawab sekarang plissss​

bantu jawab,makasi :)​

gerhana matahari terjadi apabila......​