Kenapa hamil 6 bulan perut bawah lembek?

Mom, idealnya selama kehamilan bentuk dan perubahan nyata akan terjadi pada area perut. Semakin matang usia kehamilan, maka umumnya ukuran dan kondisi perut akan ikut membesar dan semakin keras.

Table of Contents Show

  • Postur tubuh
  • Posisi janin
  • Jumlah janin
  • Kehamilan pertama
  • Hamil lebih dari dua kali
  • Jumlah air ketuban
  • Ukuran bayi
  • Kelainan genetik
  • Bayi tidak berkembang
  • Baca juga: Hamil 6 Bulan Masih Mual, Kenali Penyebab dan Keluhannya
  • Kenapa perut ibu hamil 9 bulan terasa lembek?
  • Kenapa perut ibu hamil terasa lembek?
  • Kenapa hamil 9 bulan bayi belum turun?
  • Apa saja yang dirasakan ibu hamil pada usia 9 bulan?

Namun bagaimana jika hamil 4 bulan perut masih lembek? Beberapa hal ini bisa menjadi panduan untuk mengetahui kenapa perut belum mengalami perubahan saat kehamilan memasuki trimester II.

Postur tubuh

Postur tubuh yang berbeda-beda pada setiap Mom biasanya akan memengaruhi bentuk dan keras atau lembeknya perut saat kehamilan.

Mom dengan postur tubuh tinggi dan kurus, lebih mungkin mengalami kondisi hamil 4 bulan perut masih lembek. Ini membuat rongga perut lebih lega dan memanjang ke atas, sehingga bayi dapat bertumbuh leluasa.

Tidak jarang ada juga Mom dengan kondisi tubuh yang lebih gemuk, dapat juga mengalami kondisi perut lembek. Namun selama tidak ada gangguan seperti pendarahan dan kram, kondisi itu masih termasuk normal.

Sebaiknya, saat hamil untuk rutin memeriksakan diri ke dokter akan membuat Mom dapat memantau perkembangan dan kondisi janin selama kehamilan secara akurat.

Posisi janin

Perkembangan dan posisi janin di dalam kandungan masih bertumbuh. Proses ini juga berbeda bagi setiap Mom, ada yang berpindah posisi dan terus bergerak, ada yang bergerak dengan lambat.

Nah, kondisi ini memungkinkan kondisi perut Mom masih terasa lembek dan tidak keras membesar.

Jumlah janin

Mom dengan kehamilan kembar, tentu memiliki kondisi perut yang berbeda dengan kehamilan tunggal. Boleh jadi, penyebab hamil 4 bulan perut masih lembek dikarenakan Mom mengandung janin tunggal. Dengan kata lain,, semakin banyak janin maka kondisi perut dan kehamilan akan semakin keras dan besar.

Kehamilan pertama

Apakah ini kehamilan pertama bagi Mom? Iya ya, maka tidak perlu gusar ketika perut masih lembek di usia kehamilan empat bulan. Karena, bagi Mom yang baru pertama kali mengandung, maka tubuh biasanya perlu menyesuaikan diri dengan kondisi tersebut. Keadaan ini bisa saja berupa pertumbuhan dan jaringan otot perut yang lambat sehingga mengesankan perut Mom lembek dan tidak besar.

Hamil lebih dari dua kali

Sebaliknya juga Mom, jika ini adalah kehamilan yang sudah sering dialami, ada kemungkinan otot perut semakin elastis dan membuat perut tidak lagi terasa keras dan membesar.

Selain itu, Mom yang lincah beraktivitas dan banyak bergerak serta rajin berolahraga, biasanya juga memiliki perut yang lebih kecil. Jadi, jangan terlalu khawatir jika hamil 4 bulan perut masih lembek.

Jumlah air ketuban

Jumlah air ketuban di dalam rahim juga memeengaruhi kondisi perut Mom selama kehamilan. Jika sedikit, dapat juga membuat perut terlihat lembek dan tidak besar. Kondisi seperti ini tidak perlu dicemaskan ya, selama dokter menyatakan kondisi air ketuban tersebut normal maka Mom tidak perlu khawatir berlebih.

Ukuran bayi

Perkembangan bayi selama di kandungan juga dapat memengaruhi ukuran dan kondisi perut Mom. Bayi yang lambat dalam pertumbuhan ukuran dan berat hingga trimester kedua, dan baru meningkat tajam pada trimester akhir. Atau sebaliknya.

Jadi, rutin memantau kesehatan kandungan ke dokter akan dapat membantu Mom mengetahui kondisi janin tersebut.

Kelainan genetik

Gangguan perkembangan janin dapat juga dipengaruhi oleh faktor genetik. Gangguan ini bisa diakibatkan oleh garis keturunan kedua orang tua, atau oleh kelainan kromosom pada janin.

Bayi tidak berkembang

Hal yang ditakutkan adalah jika pertumbuhan perut yang masih lembek di usia kehamilan empat bulan ternyata bersumber dari gagal berkembangnya janin.

Pemeriksaan intensif dari dokter akan membantu Mom mengetahui apa yang harus dilakukan, mempertahankan kehamilan atau menggugurkannya untuk keselamatan Mom.

Baca juga: Hamil 6 Bulan Masih Mual, Kenali Penyebab dan Keluhannya

Jakarta -

Di trimester terakhir, perut ibu hamil biasanya sering terasa kencang. Kondisi ini ditandai dengan perut yang keras dan seperti tertarik ke bawah. Bila terjadi satu-dua kali rasanya tak jadi soal. Namun pada sebagian calon ibu, kondisi ini bisa berlangsung selama beberapa kali, bahkan terus-menerus.

Apakah ini perlu dikhawatirkan? Menanggapi hal ini, dr Alfiben, SpOG dari RS Permata Depok mengatakan, kontraksi semacam ini sering terjadi pada wanita yang usia kehamilannya sudah mencapai 37-38 minggu.

"Nggak ada masalah kalau kontraksi," katanya saat dihubungi detikHealth dan ditulis Rabu (6/1/2015).

Ditambahkan dr Hari Nugroho, SpOG dari Departemen Obstetri dan Ginekologi RSUD Dr Soetomo Surabaya. Perut yang terasa kencang pada ibu hamil tua disebabkan karena rahim mengalami pengerasan kemudian berkontraksi.

Menurutnya, ini masih dalam batas kewajaran, dan biasa disebut sebagai kontraksi palsu (Braxton Hicks). Hal senada juga diutarakan dr M Nurhadi Rahman, SpOG dari RSUP Dr Sardjito Yogyakarta atau lebih akrab disapa dr Adi.

"Saat perut kenceng nggak teratur kondisi janin 6-7 bulan itu bisa dibilang kontraksi palsu. Tapi ini nggak ada hubungannya dengan janin stres.," paparnya.

Namun dokter yang aktif yang berkicau lewat akun @adirahmanog itu mengatakan, ibu harus waspada ketika kontraksi palsu itu terjadi secara terus-menerus dan terasa kuat.

dr Hari kemudian menambahkan, bila ini benar-benar terjadi, maka ibu sebaiknya segera memeriksakan diri ke tenaga medis terdekat, tak peduli apakah usia kehamilannya sudah mencukupi ataupun belum.

"Bedanya dengan kontraksi untuk persalinan itu, terasa regular dan berpola, sekitar setiap 10 menit sekali, lalu nyeri disertai keluarnya darah, lendir atau air dari jalan lahir," urainya dalam kesempatan terpisah.

Baca juga: 'Mendongkrak' Berat Badan Janin Jelang Waktu Melahirkan

Lantas bagaimana cara terbaik merilekskan perut ibu hamil saat mengencang? Menurut dr Adi, ibu yang mengalaminya sebaiknya disarankan untuk bed rest atau istirahat total.

"Bisa jadi ibu kecapean. Kalau dirasa tidak ada perubahan, cobalah ke dokter sebab paling banyak ini dikarenakan ada infeksi saluran (kencing, red)," sarannya.

(lll/up)

Kenapa perut ibu hamil 9 bulan terasa lembek?

Di trimester kedua, kondisi rahim mama akan mulai membesar. Itu untuk “menampung” si jabang bayi beberapa bulan ke depan. Perubahan itu akhirnya bisa membuat perut mama jadi terasa lebih besar dan mengencang. Meski begitu, Mama masih mungkin mengalami perut bagian bawah terasa lembek sekalipun sedang hamil besar.

Kenapa perut ibu hamil terasa lembek?

Perkembangan dan posisi janin di dalam kandungan masih bertumbuh. Proses ini juga berbeda bagi setiap Mom, ada yang berpindah posisi dan terus bergerak, ada yang bergerak dengan lambat. Nah, kondisi ini memungkinkan kondisi perut Mom masih terasa lembek dan tidak keras membesar.

Kenapa hamil 9 bulan bayi belum turun?

Terimakasih atas pertanyaan Anda. Perlu Anda ketahui sebelumnya bahwa jika yang Anda maksud mengenai perut yang belum turun meski usia kehamilan sudah tua, maka kemungkinan bayi belum memposisikan kepala masuk ke dalam panggull sehingga masih melayang . Kondisi yang Anda alami sebenarnya merupakan hal yang wajar.

Apa saja yang dirasakan ibu hamil pada usia 9 bulan?

Ketika Moms hamil 9 bulan, beberapa gejala kehamilan yang normal mungkin akan Moms alami, seperti beberapa gejala di bawah ini..

Sering Buang Air Kecil. ... .

Kaki Bengkak. ... .

Kesemutan pada Tangan. ... .

4. Tekanan pada Panggul. ... .

Sakit Punggung. ... .

6. Pigmentasi. ... .

7. Stretch Mark..

Kenapa hamil 6 bulan perut bawah masih lembek?

Posisi janin Nah, ketika perut bawah terasa lembek padahal sedang hamil, itu bisa terjadi karena bayi sedang berpindah posisi sehingga tonjolannya tidak terasa di bagian perut bawah mama melainkan di tempat lain. Misalnya, ia sedang berada di posisi melintang dengan tangan dan kaki di bawah.

Kenapa perut ibu hamil bagian bawah lembek?

Jika perut bawa lembek, mungkin saja janin sedang dalam posisi melintang dengan tangan dan kaki dibawah, atau bisa juga kepala sedang diatas. Posisi janin seperti ini bisa membuat perut lebih keras di bagian kepala bayi dan bagian kaki dan tangan lebih lembek.

Kenapa hamil 6 bulan perut belum keras?

Kehamilan lebih dari dua kali menyebabkan otot perut dan rahim menjadi sangat elastis. Hal inilah yang membuat hamil 6 bulan tapi perut masih kecil.

Bagaimana bentuk perut ibu hamil 6 bulan?

6. Perut ibu hamil 6 bulan Baby bump sudah mulai menonjol atau terlihat besar. Pusar di perut juga mulai menonjol. Kenaikan berat badan sekitar 4,5 sampai 6,8 kilogram (kg) sejak trimester pertama.