*Oleh : Ferry Febrianto JERNIH.ID, Kota Jambi - Siapa yang tidak tahu negara Jepang? yah, negara Jepang adalah salah satu negara di Asia, khususnya di Asia Timur. Negara ini bertetangga dengan Korea, Tiongkok, dan Rusia. Negara yang memiliki nama asli Nipponkoku, punya banyak hal menarik dan beberapa produk buatannya hampir kebanyakan dipakai di Indonesia, bahkan di Eropa dan Amerika Serikat, misalnya produk teknologi dan otomotif (Toyota, Mitsubishi, Honda, Panasonic, Toshiba, Sony, teknologi robotika, Anime, dll). Selain itu, Jepang juga punya budaya yang khas, seperti pakaian adat Kimono, pedang Katana, dan kuil-kuil yang masih terjaga keawetannya. Namun semua itu diraih bukan secara instan, melainkan perjuangan yang berat dan panjang untuk menjadi negara yang kuat pengaruhnya. Di artikel ini akan disampaikan secara singkat proses Jepang menjadi negara yang modern. Pada masa pemerintahan Bakufu Tokugawa, Jepang menutup diri, membiasakan untuk menjadi mandiri dengan tidak berhubungan dengan bangsa Barat. Beban pajak yang memberatkan kelas petani memberikan dampak buruk dalam pemerintahan Tokugawa. Dampaknya mengakibatkan kekacauan dan kelaparan terjadi dimana-mana, akibat adanaya pertikaian antara petani, orang kota, kaum feodal, dan kaum Samurai di berbagai daerah. Jepang memasuki era baru, dimana pada era Restorasi Meiji (1870-1912) yang berhasil Pada masa kaisar meiji dilakukan pembelian senjata secara besar-besaran dari negeri barat. Seperti gatling gun, pistol-pistol revolver jenis colt. Jepang juga berupaya membuat senjata sendiri seperti pistol revolver type 94 yang berhasil dibuat oleh pihak jepang pada tahun 1893, walaupun belum sempurna. Hasilnya pun mulus, sekitar tahun 1905, dalam perang melawan Rusia, jepang telah memiliki banyak persenjataan dan memenangkan perang melawan rusia. Jepang menjadi satu-satunya negara asia yang menang perang atas negara eropa. Perang Dunia Pertama (1914-1918) memberikan peluang besar kepada ekonomi Jepang, dan kesempatan itu dimanfaatkan dengan baik. Akibat dari perang ekspor industri tekstil sutera mentah sangat menurun, begitu pula impor kain katun mentah, pasaran Asia yang dikuasai oleh negara-negara penjajah Eropa tidak dapat memperoleh suplai seperti biasanya. Jepang dengan cepat mengisi kekosongan. Selama masa perang ekspor kain-kain pun dilakukan secara besar- Namun, "Kesialan" terjadi bagi Jepang, pada agustus 1945, kota Hiroshima dan Nagasaki dibombardir oleh Amerika Serikat, yang menyebabkan kehancuran luar biasa, sehingga harus menyerah kepada pihak sekutu. Akan tetapi, rakyat Jepang tidak menyerah, mereka bangkit, mereka juga mengumpulkan tenaga-tenaga pengajar (guru) untuk membangkitkan generasi-generasi baru, sehingga Jepang pun dapat menjadi negara yang maju dan punya pengaruh kuat baik di Asia, maupun Dunia sampai sekarang. *Mahasiswa Semester 3, Fakultas Ilmu Budaya, Prodi Ilmu Sejarah Universitas Jambi.
9 Hal Ini Bikin Jepang Jadi Sangat Maju, Jauh Pesat Meninggalkan Negara Lainnya /Unsplash/ Ray Zhuang JURNAL SOREANG - Jepang merupakan salah satu negara maju di kawasan Asia. Kemajuan dari negeri matahari terbit ini bisa dibilang 'tak terbendung'. Jepang adalah negara maju terutama dalam hal teknologi seperti bidang telekomunikasi, permesinan, dan robotika. Dalam artikel ini, akan dirangkum setidaknya 9 hal yang membuat Jepang menjadi sangat maju: Baca Juga: Banyak Tantangan Pengembangan Bahasa dan Sastra di Masa Pandemi, Ini Langkah Badan Bahasa 1. Kereta Peluru (Bullet Train) >Kereta Peluru yang terkenal dengan nama Shinkansen, merupakan kereta kecepatan tinggi yang beroperasi di Jepang. Kereta ini kabarnya memiliki kecepatan maksimal 360 kilometer per jam. Akan tetapi untuk operasionalya, kecepatan kereta peluru ini akan dibatasi di angka 285 kilometer per jam. Alasan Jepang lebih maju dari negara lainnya di dunia
TribunTravel.com/Apriani Alva TRIBUNNEWS.COM - Jepang menjadi negara yang patut dikunjungi karena beragam budaya, kemajuan teknologi hingga warisan alam yang luar biasa. Gaya hidup modern masyarakatnya berpadu antara nilai-nilai tradisioanl dan modern dengan seimbang. Negara ini bahkan dinilai jauh lebih maju dari negara lainnya di dunia yang dilihat dari berbagai aspek kehidupan. Berikut Tribuntravel.com merangkum 9 alasan Jepang sangat unik dan dinilai lebih maju dibandingkan dengan negara lainnya di dunia, seperti dilansir dari laman ntdin.tv. Selengkapnya, yuk simak ulasan berikut. BACA SELENGKAPNYA >>> tirto.id - Negara maju adalah julukan untuk negara-negara yang memimpin secara ekonomi di dunia, karena sektor industri dalam negerinya didominasi sektor tersier dan kuarter. Perekonomian negara maju berbanding lurus dengan tingginya DGP dan tingginya HDI (di atas 0,7999). Negara maju memiliki angka pertumbuhan 0,04% per tahun. Angka kematian bayi pun sangat rendah hanya 8/1000 orang. Dikutip dari modul Menyongsong Indonesia Maju kelas XII (2020), berikut merupakan karakteristik dari negara maju: • Pendapatan Per Kapita tinggiPendapatan per kapita yang tinggi tiap tahunnya, membuat jumlah kemiskinan dapat diatasi. Berdasarkan klasifikasi yang dikeluarkan oleh Bank Dunia berada di atas 12.747 dolar Amerika. • Keamanan TerjaminFasilitas keamanan dan teknologi persenjataan negara maju turut berkembang menjadi lebih baik.• Kesehatan TerjaminFasilitas kesehatan di negara maju lebih memadai dengan rumah sakit dan petugas medis yang terlatih dan handal. Oleh sebab itu, angka kematian negara maju dapat ditekan dan harapan hidup penduduknya bisa tinggi. Penemuan dan pengembangan teknologi dalam bidang kesehatan terus dilakukan. Kegiatan tersebut diharapkan mampu menjamin kualitas layanan kesehatan kepada seluruh lapisan masyarakat dan memberikan biaya yang lebih terjangkau.• Kecilnya Angka PengangguranAngka pengangguran negara maju kecil karena setiap penduduknya bisa mendapat pekerjaan.• Menguasai IPTEKMasyarakat negara maju cenderung menguasai IPTEK karena dalam kesehariannya menggunakan teknologi canggih dan alat modern.• Tingkat Ekspor Lebih Tinggi Dibanding ImporHal ini dikarenakan unggulnya SDM dan teknologi yang dimiliki negara maju.• Ketersediaan Modal yang BanyakPendapatan perkapita yang tinggi mendorong masyarakatnya menggunakan pendapatannya sebagai modal. Modal di negara maju disalurkan dalam bentuk investasi baik di dalam negeri maupun di negara berkembang.• Pemanfaatan Sumber Daya AlamPemanfaatan SDA yang maksimal dan menggunakan teknologi canggih yang mereka hasilkan sehingga dapat memenuhi kebutuhan mereka. Hal tersebut mendorong efektivitas dan efisiensi dalam bekerja.• Pertumbuhan Penduduknya RendahMeski pertumbuhan penduduknya rendah, SDM negara maju berkualitas tinggi.• Tingginya Tingkat PendidikanMasyarakat negara Maju memiliki kesadaran tinggi akan pentingnya pendidikan, sehingga tak heran jika tingkat pendidikannya tinggi. Hal ini ditunjang dengan adanya sistem pendidikan yang maju, ketersediaan sarana dan prasarana pendidikan serta anggaran pendidikan yang tinggi dari pemerintah.• Tingginya Etos Kerja Dengan etos kerja yang tingi dapat mendorong percepatan daya saing yang telah lama menjadi budaya di negara maju. Contoh negara maju di dunia yaitu Jepang, Amerika Serikat, Jerman, Inggris, Perancis, Swedia, Norwegia, Denmark, Italia, Jepang, dan Australia.Profil Negara Maju JepangNegara Jepang yang terletak di kawasan Asia Timur ini sering dijuluki dengan Dai Nippon (matahari terbit), Macan Asia (kekuatan asia), Sakura, dan The Four Roses of Japan (dibayang-bayangi oleh 4 bencana, yakni tsunami, benjir, gempa, dan angin topan). Jepang merupakan negara yang mampu menguasai teknologi global. Hasil teknologinya berupa televisi, sepeda motor, komputer, mobil, kamera, dan teknologi lainnya yang hampir menguasai seluruh penduduk dunia.Seperti yang dikutip dari buku Geografi kelas XII (2009), berikut merupakan profil negara Jepang: Letak Wilayah Wilayah negara Jepang membujur dari Kepulauan Kuril di utara hingga Kepulauan Ryuku di selatan (termasuk Pulau Okinawa). Pulau-pulau utama jepang antara lain Hokkaido, Hondo (Hansyu), Kyushu, dan Shikoku.Luas wilayah Jepang kurang lebih 377. 727km² dengan batas sebelah utara Laut Okhotsk dan Selat Soya, sebelah timur samudera pasifik, sebelah selatan Laut Cina Selatan, serta di sebelah barat Laut Jepang dan Selat Korea.Bentang Alam Berikut merupakan bentang alam negara Jepang:• Kawasan pegunungan, bentang alam Jepang terdiri atas busur kepulauan vulkanik. Busur kepulauan itu termasuk dalam rangkaian pegunungan lipatan muda Sirkum Pasifik. Bentang alam negeri ini sebanyak 80% berupa perbukitan dan pegunungan.• Kawasan dataran rendah hanya sekitar 1/5 dari seluruh wilayah daratannya.• Keadaan alam perairan laut di Jepang ditandai dengan garis pantai yang panjang dan berteluk sehingga sangat baik dimanfaatkan untuk pelabuhan.Penduduk Perekonomian Berikut merupakan perekonomian di negara Jepang:• Bidang pertanian: Jepang memiliki lahan pertanian yang sempit, yakni hanya 1/6 dari seluruh wilayahnya.• Perikanan: perairan Jepang kaya akan ikan karena adanya daerah pertemuan antara arus panas (kurosiwo) dengan arus dingin (oyasiwo). Mereka juga memelihara tiram untuk industri mutiara. • Pertambangan: hasil tambang Jepang diantaranya tembaga, batubara, bijih besi, timah, emas, dan perak.• Industri: terdapat beberapa daerah indutri penting di Jepang diantaranya daerah Teluk Tokyo, Industri Hanshin, Industri Chukyo, dan Industri Kitakyushu.Transportasi Berikut sarana transportasi di negara Jepang:• Jepang menciptakan kereta cepat Shinkansen yang melaju dengan kecepatan 542 km/jam. Kereta ini menggunakan teknologi Magneticaly Levitated Train (Maglev Train) yang membuat kereta tidak menyentuh permukaan rel, tetapi melayang beberapa centimeter di atas rel. • Jepang memiliki Kapal Feri untuk sarana stransportasi antar pulau dan memiliki pelabuhan utama yang melalui jalur industri.• Penerbangan internasional Jepang diselenggarakan oleh Japan Airlines (JAL). Selain itu juga memiliki pelabuhan Internasional yang terletak di Tokyo, Osaka, dan Narita. |