Show Peraturan pencak silat merupakan salah satu hal yang mesti ditaati oleh semua pesilat saat mengikuti sebuah pertandingan. Pencak silat mulanya merupakan gerakan yang digunakan untuk mempertahankan diri agar aman dari serangan binatang buas atau pun orang jahat. Bentuk gerakan pencak silat tersebut pada umumnya menirukan binatang dalam mempertahankan dirinya terhadap musuh. Namun, kini pencak silat sudah berkembang pesat hingga dijadikan sebagai salah satu bela diri yang dilombakan di berbagai kejuaraan. Lomba olahraga yang satu ini pun sudah mencapai kancah internasional. Maka dari itu, ada beberapa peraturan pertandingan pencak silat yang harus dipatuhi oleh masing-masing atlet. Peraturan pencak silat ini bertujuan untuk menjaga keamanan dan keadilan saat pertandingan berlangsung. Teknik Dasar dan Peraturan Pencak SilatPertandingan Pencak Silat di SEA Games 2018 (Aditia Noviansyah/kumparan)
2. Peraturan Penskoran dalam Pencak Silat
Hal yang dapat dijadikan sebagai sasaran sah dan bernilai adalah “Togok”, yaitu bagian tubuh kecuali leher ke atas dan pusat kemaluan, seperti dada, perut (pusat ke atas), rusuk kiri dan kanan, punggung atau badan belakang. Bagian tungkai dan lengan dapat dijadikan sasaran serangan antara dalam usaha menjatuhkan, namun tidak memiliki nilai sebagai sasaran perkenaan. Peraturan dalam olahraga pencak silat selanjutnya adalah berkaitan dengan ketentuan kemenangannya. Berikut adalah teknik dan peraturan pencak silat:
Larangan yang dinyatakan sebagai pelanggaran dalam pencak silat adalah:
Demikian peraturan pencak silat yang wajib ditaati oleh setiap atlet. Dengan begitu, pertandingan akan berjalan lancar tanpa hambatan. |