Membuat olahan bayam dengan teknik menggoreng dapat meningkatkan jumlah kalori karena

Gusthia Sasky T Jumat, 3 Desember 2021 | 08:25 WIB

SajianSedap.com - Ikan memang memang bisa menjadi salah satu sumber protein bagi tubuh.

Untuk yang bosan makan ayam, biasanya akan memilih ikan.

Karena ikan juga memiliki harga yang lebih murah ketimbang daging sapi.

Jenis ikan pun juga beragam jadi Anda dan sekeluarga tak akan bosan untuk mengonsumsi ikan.

Baca Juga: Duh, Sudah Dikasih Tahu Tetangga Masih Ngeyel, Bumbu Dapur ini yang Bikin Ikan Jadi Lengket Di Penggorengan Sampai Susah Dicuci

Nah, kalau Anda hari ini mau mengolah ikan, baiknya jangan dimasak dengan cara seperti ini ya.

Karena kalau masak ikan dengan cara seperti ini yang ada malah bisa datangkan dampak buruk loh.

Hampir semua jenis sayuran bisa Anda tumis. Akan tetapi, hati-hati jika Anda menumis sayuran berdaun hijau. Sayuran berdaun lebih cepat layu, jadi tumislah sebentar saja untuk mempertahankan teksturnya.

Merebus

Ini termasuk cara memasak sayuran paling umum. Teknik merebus tergolong mudah, cepat, dan serbaguna. Anda pun bisa menggunakan teknik ini untuk mengolah berbagai jenis sayuran, mulai dari yang berbentuk umbi hingga dedaunan.

Namun, teknik merebus memiliki satu kekurangan. Anda akan menggunakan banyak air dan suhu tinggi yang konstan. Padahal, suhu tinggi dapat merusak kualitas vitamin dan air bisa melarutkannya. Alhasil, kandungan gizi sayuran lebih banyak berkurang.

Memasak dengan microwave

Microwave tidak hanya berguna untuk memanaskan sisa makanan, tapi juga memasak sayuran. Walaupun microwave memiliki suhu tinggi, waktu memasak dengan alat ini biasanya lebih singkat sehingga tidak banyak zat gizi yang terbuang.

Beberapa penelitian menemukan bahwa memasak dengan microwave merupakan cara terbaik untuk mempertahankan kandungan antioksidan dan vitamin. Dibandingkan cara lain, jumlah vitamin yang hilang umumnya tidak lebih dari 20 – 30%.

Ada beragam cara memasak sayuran, tetapi banyak di antaranya justru menghilangkan zat gizi penting. Jika selama ini Anda mengolah sayur dengan cara yang salah, inilah saatnya mengubah kebiasaan demi mendapatkan asupan zat gizi yang optimal.

Merebus makanan adalah cara memasak yang lebih sehat dibanding menggoreng, asalkan cara ini tidak dilakukan terlalu lama.

Sayuran umumnya mengandung banyak sekali vitamin C. Sayangnya, vitamin akan hilang dalam jumlah banyak jika dimasak dalam air yang terlalu panas dan dalam waktu yang lama.

Pasalnya, vitamin C mudah larut dalam air dan sensitif terhadap panas.

Ketika merebus brokoli, bayam dan selada dalam waktu lama, sayuran tersebut akan kehilangan hingga 50 persen atau lebih kandungan vitamin C.

7. Mengukus

Mengukus adalah salah satu metode memasak terbaik untuk menjaga nutrisi termasuk vitamin yang larut dalam air dan yang sensitif terhadap panas.

Menggunakan metode mengukus memang dianggap membuat makanan menjadi hambar. Namun, Anda bisa menambahkan sedikit bumbu masak agar lebih nikmat.

Saat memasak sayuran dengan cara mengukus, sebaiknya sayuran masih tampak hijau dan masih renyah saat digigit.

Selain itu, hindari memotong sayuran terlalu awal sebelum dimasak. Pasalnya, jarak pemotongan dan pemasakan yang terlalu lama juga bisa merusak nilai gizi makanan.

Makanan sudah terpapar panas, cahaya, dan oksigen yang bisa merusak kandungan vitamin pada buah dan sayuran.

Nah, sudah tahukah cara memasak mana yang sehat dalam menjaga zat gizi makanan?

Terlepas dari caranya, jika proses memasak dilakukan berulang kali, zat gizi yang hilang juga akan banyak, misalnya menghangatkan kembali makanan pagi di sore hari.

Hal lain yang perlu Anda perhatikan adalah cara memilih bagian makanan yang dikonsumsi. Brokoli berbatang rupanya lebih bernutrisi ketimbang bagian bungannya.

Semua orang pasti ingin mengonsumsi makanan yang bergizi dan enak setiap hari. Tetapi Anda perlu tahu bahwa cara memasak tertentu dapat menjaga atau justru menghilangkan nutrisi yang terkandung di dalam makanan.

Mengolah bahan makanan bisa dilakukan dengan berbagai metode atau teknik, mulai dari menggoreng hingga mengukus. Sayangnya, beberapa teknik memasak ternyata membuat banyak nutrisi dalam beberapa jenis makanan menjadi hilang.

Membuat olahan bayam dengan teknik menggoreng dapat meningkatkan jumlah kalori karena

Kenali Berbagai Metode Memasak

Anda pasti sudah sering memasak dengan berbagai cara di bawah ini. Sekarang, yuk, cari tahu kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

1. Menumis

Umumnya teknik ini tergolong sehat karena waktu yang dibutuhkan untuk memasak singkat. Menumis dapat membuat antioksidan dalam sayur tetap terjaga dan beta-karoten lebih mudah terserap.

Tetapi, ada penelitian yang menemukan bahwa kandungan vitamin C pada kubis merah dan brokoli akan berkurang jika ditumis. Untuk menyiasatinya, tambahkan air atau kaldu rendah garam untuk membantu menjaga kualitas makanan, baik dari segi rasa maupun kandungan vitaminnya.

2. Menggoreng

Metode ini paling sering digunakan untuk memasak karena membuat makanan menjadi renyah, matang seluruhnya, dan terasa enak. Meski digoreng, kandungan vitamin C dan B dalam makanan biasanya tetap terjaga.

Namun, teknik ini punya banyak kekurangan, seperti:

  • Jika dipanaskan dengan suhu terlalu tinggi, minyak untuk menggoreng dapat mengandung racun aldehida yang meningkatkan risiko kanker dan penyakit. Apalagi jika minyak tersebut digunakan berulang kali.
  • Menyebabkan hilangnya nutrisi dari beberapa jenis bahan makanan, seperti kandungan omega-3 dalam tuna.
  • Makanan jadi mengandung banyak lemak trans dan kalori, yang berisiko membahayakan kesehatan.
  • Agar lebih sehat, Anda dapat memilih minyak zaitun atau minyak kelapa untuk menggoreng.

3. Mengukus

Mengukus adalah salah satu cara memasak terbaik karena membuat kandungan vitamin dalam makanan tetap terjaga. Sebuah studi menemukan bahwa kandungan vitamin C dalam kubis, bayam, dan brokoli yang dikukus hanya hilang sebesar 9-15%.

Kekurangannya, mengukus membuat rasa makanan menjadi lebih hambar. Namun, Anda bisa menyiasatinya dengan menambahkan aneka bumbu dan saus.

4. Merebus

Terlalu lama merebus sayuran cenderung akan membuat nutrisinya hilang, lho. Vitamin C dalam sayuran, seperti bayam, brokoli, dan selada bisa hilang sebanyak 50% saat direbus. Tetapi merebus ikan justru akan mempertahankan asam lemak omega-3 yang terkandung di dalamnya.

5. Membakar atau memanggang dengan api langsung

Selain membuat sekitar 40% vitamin B dan mineral pada daging menjadi hilang, teknik ini juga berisiko menimbulkan polycyclic aromatic hydrocarbons (PAHs). Zat yang berasal dari tetesan lemak daging yang jatuh ke permukaan panas ini berpotensi menyebabkan kanker.

Meski begitu, membakar makanan sebenarnya dapat menurunkan kadar kolesterol dalam daging.

6. Memanggang dengan oven

Teknik ini biasa dilakukan untuk memasak daging, roti, dan kue. Cara memasak ini terbukti dapat mempertahankan kandungan mineral dan berbagai vitamin dalam makanan. Sayangnya, kandungan vitamin B dalam daging dapat hilang sekitar 40% akibat terlalu lama terkena panas.

7. Menggunakan microwave

Meski microwave umumnya digunakan untuk menghangatkan makanan, sebenarnya microwave juga dapat digunakan untuk memasak beberapa jenis makanan. Memasak dengan microwave dianggap sebagai cara yang paling tepat dan mudah untuk mempertahankan nutrisi di dalam makanan.

Dengan microwave, waktu yang diperlukan untuk mengolah makanan cenderung pendek. Makanan pun tidak langsung terkena panas api. Dibandingkan dengan metode lain, vitamin C dalam sayuran yang dimasak dengan microwave hanya hilang 20-30%.

Intinya, tidak ada satu cara memasak yang pasti tepat dan paling sehat untuk mengolah semua jenis makanan. Setelah membaca kelebihan dan kekurangan berbagai metode memasak di atas, semoga Anda sudah lebih punya gambaran untuk memasak jenis makanan tertentu dengan lebih sehat. Selamat mencoba!

Klik Untuk Melihat Jawaban


#Jawaban di bawah ini, bisa saja salah karena si penjawab bisa saja bukan ahli dalam pertanyaan tersebut. Pastikan mencari jawaban dari berbagai sumber terpercaya, sebelum mengklaim jawaban tersebut adalah benar. Selamat Belajar..#


Answered by ### on Thu, 26 May 2022 21:55:28 +0700 with category Biologi and was viewed by 345 other users

Jawaban:

Minyak

Penjelasan:

Karena minyak juga mengandung kalori, jika bayam direbus itu lebih baik.

semoga membantu trims !

Baca Juga: Coba Buat gambar ilustrasi berdasarkan cerita yang anda buat!​


en.dhafi.link Merupakan Website Kesimpulan dari forum tanya jawab online dengan pembahasan seputar pendidikan di indonesia secara umum. website ini gratis 100% tidak dipungut biaya sepeserpun untuk para pelajar di seluruh indonesia. saya harap pembelajaran ini dapat bermanfaat bagi para pelajar yang sedang mencari jawaban dari segala soal di sekolah. Terima Kasih Telah Berkunjung, Semoga sehat selalu.