Mengapa diperlukan kreativitas dan ketekunan dalam menjalankan usaha jelaskan secara singkat

Gurune.net – Apakabar sobat gurune, Ingatkah kalain bahwa kreativitas menjadi modal utama dalam berwirausaha? Selain itu, diperlukan kreativitas, kita juga membutuhkan ketekunan dalam berwirausaha.

Pada artikel Gelang Benang Kreatif Mengisi Waktu Luang pada kisah “Man” berikut ini akan menunjukan bahwa Kreativitas dan ketekunan adalah modal dalam melakukan wirausaha.

Harapannya setelah membaca bacaan tersebut kalian bisa menerapkan dalam kehidupan sehari-hari. Baiklah kita simak bersama pembahasnya.

Mengapa diperlukan kreativitas dan ketekunan dalam menjalankan usaha jelaskan secara singkat

Man, seorang anak laki-laki Suku Sasak dari Desa Sade, Lombok. Usianya hampir 12 tahun. Ia baru saja menyelesaikan ujian akhir tingkat SD di sekolahnya. Usai  sekolah, Man dan beberapa teman seusianya secara kreatif mengisi waktu luang dengan berjualan aneka warna gelang benang buatan sendiri.

Sejak dini, anak-anak Suku Sasak terbiasa menyaksikan kaum ibu memintal benang dan menenun kain. Sisa benang aneka warna mereka jalin dengan
beragam kreasi untuk dijadikan gelang.

Desa Sade terletak di Lombok Tengah, tidak jauh dari Pantai Kuta. Melihat ramainya wisatawan pengunjung pantai, Man dan teman-teman melihat peluang usaha untuk mengisi waktu luang mereka.

Menjelang sore hari, mereka menawarkan berbagai aneka gelang benang buatan mereka ke wisatawan pengunjung pantai.

Dengan kreatif mereka membuat berbagai ragam jalinan untuk ditawarkan. Kadangkala, mereka sisipkan manik-manik kayu untuk mempercantik gelang.

Menyadari bahwa harga gelang yang dijual tidak dapat terlalu tinggi, mereka mengganti benang hasil pintalan kapas dengan benang jahit yang mereka beli di pasar. Seuntai gelang mereka jual dengan harga Rp5.000,00 hingga Rp15.000,00.

“Dalam sehari, biasanya aku bisa menjual lima sampai enam gelang. Rata-rata dalam sehari kami bisa membawa pulang uang Rp30.000,00,” ujar Man. Ketika ditanyakan untuk apa uang hasil jualan tersebut, “Untuk menambah uang jajan, dan membeli perlengkapan sekolah,” jawabnya sambil tersenyum lebar.

Walau tidak pernah diminta oleh kedua orang tuanya untuk membantu keuangan keluarga, Man selalu memberikan uang hasil jualannya kepada ibunya. Ketika sewaktu-waktu ingin membeli barang keperluan sekolah, ibunya akan  memperbolehkan Man menggunakan uang tersebut. Man tidak kehilangan waktu bermainnya karena berjualan. Ia berjualan sambil bermain air dan bercengkerama di pinggir pantai dengan teman-temannya. Menjelang matahari terbenam, Man dan teman-temannya pulang untuk mengerjakan tugas sekolah dan beristirahat. Ketika tugas sekolah sudah selesai, Man membuat beberapa gelang untuk mengisi kembali persediaan untuk berjualan esok hari. Man bangga ketika gelang hasil buatannya dipuji oleh wisatawan. Sederhana, namun unik dan kreatif, begitu komentar para wisatawan terhadap gelang benang buatan Man dan teman-temannya. Kreativitas Man dalam memanfaatkan waktu luang memberinya pembelajaran hidup yang tak ternilai.

Jawab Dari Bacaan Gelang Benang Kreatif Mengisi Waktu Luang

1.  Apa jenis usaha yang dilakukan Man dan teman-temannya untuk mengisi waktu luang mereka?

Mereka berjualan beraneka macam gelang yang dibuat sendiri dari sisa benang yang diperoleh dari sisa pintalan
orangtua mereka.

2.  Mengapa diperlukan kreativitas dan ketekunan dalam menjalankan usaha tersebut? Jelaskan secara singkat!

Dengan kreativitas mereka dapat mengubah benda yang sebenarnya tidak memiliki nilai jual. Namun mereka dengan tekun mengubah benang sisa yang tidak bernilai menjadi gelang yangberaneka warna sehingga mereka dapat menjualnya dan mendapatkan uang dai waktu luang.

3.  Apa manfaat usaha anak-anak tersebut bagi kehidupan mereka?

Mereka dapat mengisi waktu luang dengan kegiatan yang bermanfaat dan mendapatkan uang tambahan untuk mereka jajan tanpa meminta kepada orang tua

4.  Faktor-faktor apa yang mereka pertimbangkan saat melakukan usaha tersebut?

Peluang untuk mengisi waktu luang, kretaivitas dan ketekunan, Konsumen atau  pembeli yang banyak mereka temukan di pantai

5.  Sikap apa yang bisa kamu pelajari dari usaha anak-anak tersebut?

Mereka pantang menyerah dan kreatif serta tekun daam memanfaatkan waktu luang mereka.

6.  Bagaimana kamu menghargai hal yang dilakukan oleh setiap orang dalam cerita tersebut?

Saya merasa mereka memiliki hal yang patut untuk dipuji. Karena anak-anak seusia mereka jarang yang memilki
kreatifitas dan berani menciptakan peluang usaha yang mereka dapatkan dengan barang-baramg di lingkungan sekitar mereka.

Kesimpulan

Dari cerita Gelang Benang Kreatif Mengisi Waktu Luang, kita belajar bahwa kreatif dan tekun dapat membuat apa yang tidak kita pikirkan sebelumnya dapat menjadi bernilai. Syaratnya adalah kita mau berusaha dan pandai dalam memanfaatkan peluang yang ada dihadapan kita. Apa yang dilakukan oleh anak-aank yang ada di cerita memang patut untuk dicontoh. Baiklah sob, apakah kalian akan mencoba mencari peluang di sekitar lingkungan kalian?

Pencarian Populer : kesimpulan dari teks gelang benang kreatif mengisi waktu luang

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Pada buku Tema 5 Kelas 6 halaman 132 sampai 141 ini terdapat Subtema 3: Ayo, Belajar Berwirausaha di pembelajaran 2.

Pada pembelajaran ini, tersedia bacaan yang menjelaskan anak-anak menjalankan usaha dari hasil kreativitas mereka.

Setelah membaca, ada beberapa pertanyaan yang diberikan.

Satu di antara pertanyaannya adalah menjelaskan kreativitas dan ketekunan dalam menjalankan usaha.

Terkait soal tersebut, pada artikel ini sudah terdapat kunci jawabannya.

Kunci jawaban dapat digunakan orangtua atau wali untuk mendampingi proses belajar anak.

Kunci jawaban juga bisa digunakan sebagai panduan mengoreksi jawaban anak/siswa.

Follow us

Kunci Jawaban Tema 5 Kelas 6 Halaman 132 - 133

1. Apa jenis usaha yang dilakukan Man dan teman-temannya untuk mengisi waktu luang mereka?

Jawaban: Jenis usaha yang dijalani Man yakni berjualan aneka warna gelang benang.

2. Mengapa diperlukan kreativitas dan ketekunan dalam menjalankan usaha tersebut? Jelaskan secara singkat!

Jawaban: Ketekunan diperlukan agar usaha tersebut bisa terus berjalan dan berkembang. Apalagi tidak mudah memanfaatkan barang sisa jika tidak memiliki kreativitas. 

3. Apa manfaat usaha anak-anak tersebut bagi kehidupan mereka?

Jawaban: Sangat bermanfaat sekali diantaranya untuk menambah uang jajan, bisa membeli perlengkapan sekolah sendiri, dan meringankan ekonomi keluarga.

4. Faktor-faktor apa yang mereka pertimbangkan saat melakukan usaha tersebut?

Jawaban : Harga dan bahan.

5. Sikap apa yang bisa kamu pelajari dari usaha anak-anak tersebut?

Jawaban : Kreatif, ketekunan dan pandai memanfaatkan peluang.

6. Bagaimana kamu menghargai hal yang dilakukan oleh setiap orang dalam cerita tersebut?

Jawaban: Walaupun masih anak-anak, mereka sudah bisa mencari uang dengan kreativitas dan ketekunan yang mereka miliki. Selain itu, mereka bisa mengatur waktu antara usaha dan aktivitas lainnya. Hal ini dapat menjadi contoh bagi siapapun.

(TribunnewsBogor.com/TribunPadang.com)

Mengapa diperlukan kreativitas dan ketekunan dalam menjalankan usaha jelaskan secara singkat

Foto oleh Kat Smith dari Pexels

Kunci jawaban materi kelas 6 SD tema 5, menurut teks bacaan 'Gelang Benang, Kreatif Mengisi Waktu Luang'.

Bobo.id - Pada pelajaran tematik kelas 6 SD tema 5, subtema 3, halaman 133, kita akan melanjutkan materi wirausaha.

Apakah teman-teman masih ingat hal apa saja yang dibutuhkan oleh seorang wirausaha agar usahanya berhasil?

Seorang wirausaha harus punya kreativitas, kerja keras, dan ketekunan. Kalau dalam materi sebelumnya kita mengenal Ibu Made Yuliani, kali ini kita akan mengenal Man.

Man membuat gelang benang warna yang indah untuk dijual kepada wisatawan di Pantai Kuta.

Ayo, kita baca lebih lanjut kisah Man berikut ini. Setelah itu, kita akan menjawab beberapa pertanyaan serta menemukan kunci jawabannya.

Baca Juga: Manfaat Makan Jajanan Sehat untuk Tubuh, Materi Kelas 3 SD Tema 4

Gelang Benang, Kreatif Mengisi Waktu Luang

Man, seorang anak laki-laki Suku Sasak dari Desa Sade, Lombok. Usianya hampir 12 tahun. Ia baru saja menyelesaikan ujian akhir tingkat SD di sekolahnya. Usai sekolah, Man dan beberapa teman seustachiusianya secara kreatif mengisi waktu luang dengan berjualan aneka warna gelang benang buatan sendiri. Sejak dini, anak-anak Suku Sasak terbiasa menyaksikan kaum ibu memintal benang dan menenun kain. Sisa benang aneka warna mereka jalin dengan beragam kreasi untuk dijadikan gelang.

Desa Sade terletak di Lombok Tengah, tidak jauh dari Pantai Kuta. Melihat ramainya wisatawan pengunjung pantai, Man dan teman-teman melihat peluang usaha untuk mengisi waktu luang mereka. Menjelang sore hari, mereka menawarkan berbagai aneka gelang benang buatan mereka ke wisatawan pengunjung pantai. Dengan kreatif mereka membuat berbagai ragam jalinan untuk ditawarkan. Kadangkala, mereka sisipkan manik-manik kayu untuk mempercantik gelang. Menyadari bahwa harga gelang yang dijual tidak dapat terlalu tinggi, mereka mengganti benang hasil pintalan kapas dengan benang jahit yang mereka beli di pasar. Seuntai gelang mereka jual dengan harga Rp5.000,00 hingga Rp15.000,00. “Dalam sehari, biasanya aku bisa menjual lima sampai enam gelang. Rata-rata dalam sehari kami bisa membawa pulang uang Rp30.000,00,” ujar Man. Ketika ditanyakan untuk apa uang hasil jualan tersebut, “Untuk menambah uang jajan, dan membeli perlengkapan sekolah,” jawabnya sambil tersenyum lebar.

Walau tidak pernah diminta oleh kedua orang tuanya untuk membantu keuangan keluarga, Man selalu memberikan uang hasil jualannya kepada ibunya. Ketika sewaktu-waktu ingin membeli barang keperluan sekolah, ibunya akan memperbolehkan Man menggunakan uang tersebut.

Man tidak kehilangan waktu bermainnya karena berjualan. Ia berjualan sambil bermain air dan bercengkerama di pinggir pantai dengan teman-temannya. Menjelang matahari terbenam, Man dan teman-temannya pulang untuk mengerjakan tugas sekolah dan beristirahat. Ketika tugas sekolah sudah selesai, Man membuat beberapa gelang untuk mengisi kembali persediaan untuk berjualan esok hari.

Man bangga ketika gelang hasil buatannya dipuji oleh wisatawan. Sederhana, namun unik dan kreatif, begitu komentar para wisatawan terhadap gelang benang buatan Man dan teman-temannya. Kreativitas Man dalam memanfaatkan waktu luang memberinya pembelajaran hidup yang tak ternilai.

[Santi-ditulis berdasarkan wawancara pada bulan Juli 2014]

Baca Juga: Cari Jawaban Materi Kelas 6 SD Tema 5, Mengapa Kita Perlu Mencantumkan Kode Pos dalam Formulir Pengiriman Barang?

Jawab pertanyaan berikut berdasarkan bacaan.

1. Apa jenis usaha yang dilakukan Man dan teman-temannya untuk mengisi waktu luang mereka?

Jawaban: Man dan beberapa teman seusianya secara kreatif mengisi waktu luang dengan berjualan aneka warna gelang benang buatan sendiri.

2. Mengapa diperlukan kreativitas dan ketekunan dalam menjalankan usaha tersebut? Jelaskan secara singkat!

Jawaban: Kreativitas dan ketekunan dalam menjalankan usaha dibutuhkan karena sebagai wirausahawan harus membuat sesuatu yang baru dengan memanfaatkan benda-benda di sekitar menjadi bernilai. Ketika menjalankan usaha, kita juga harus tekun agar bisa berhasil.

3. Apa manfaat usaha anak-anak tersebut bagi kehidupan mereka?

Jawaban: Untuk menambah uang jajan dan membeli perlengkapan sekolah.

4. Faktor-faktor apa yang mereka pertimbangkan saat melakukan usaha tersebut?

Jawaban: Sejak dini, anak-anak Suku Sasak terbiasa menyaksikan kaum ibu memintal benang dan menenun kain. Sisa benang aneka warna mereka jalin dengan beragam kreasi untuk dijadikan gelang. Serta, melihat ramainya wisatawan pengunjung pantai, Man dan teman-teman melihat peluang usaha untuk mengisi waktu luang mereka.

Baca Juga: Cara dan Manfaat Hidup Bertetangga, Materi Kelas 3 SD Tema 4

5. Sikap apa yang bisa kamu pelajari dari usaha anak-anak tersebut?

Jawaban: Kreativitas, tekun, dan bisa memanfaatkan waktu.

6. Bagaimana kamu menghargai hal yang dilakukan oleh setiap orang dalam cerita tersebut?

Jawaban: Saya menghargai dan mengetahui kalau untuk menjadi wirausaha kita harus pandai memanfaatkan apa yang ada di lingkungan dan bisa berkeativitas serta menekuni apa yang kita bisa.

Nah, itulah jawabannya. Jawaban ini bisa menjadi pemandu bagi orang tua dalam mendampingi anak selama belajar di rumah.

(Sumber: Buku Siswa Kelas 6 SD Tema 5, Wirausaha Edisi Revisi 2018)

Tonton video ini, yuk!

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.