Mengapa kulit dapat dikategorikan sebagai alat ekskresi dan sekresi?

Fungsi Kulit Sebagai Organ Ekskresi dan Termoregulasi. Fungsi Kulit Sebagai Organ Ekskresi. a. Lapisan Epidermis (Kulit Ari). Mengenal Sistem Ekskresi Pada Manusia. Sistem Ekskresi Paru-Paru. Peran Kulit dalam Sistem Ekskresi . Bagaimana kulit mengeluarkan keringat?. Sistem Ekskresi Manusia: Ginjal, Hati, hingga Kulit.

Top 1: Jelaskan Fungsi Kulit Sebagai Organ Ekskresi dan Termoregulasi

Pengarang: pyfahealth.com - Peringkat 153

Ringkasan: Jelaskan Fungsi Kulit Sebagai Organ Ekskresi dan Termoregulasi – Kulit berfungsi sebagai pelindung bagian tubuh. Ketebalan kulit memiliki perbedaan antara satu bagian tubuh dengan bagian lainnya. Namun, fungsi kulit ternyata tak hanya berperan sebagai pelindung saja.. Lalu, fungsi apa sajakah itu? Sesuai pembahasan kali ini, maka kali ini kita akan membahas mengenai fungsi kulit sebagai organ ekskresi dan termoregulasi. Apa sajakah penjelasan mengenai kedua fungsi tersebut? Berikut penjelasanny

Hasil pencarian yang cocok: 29 Jun 2021 — Sebagai organ ekskresi, kulit berfungsi untuk mengeluarkan lemak dan keringat, di mana keduanya mengandung air, garam, urea, serta ion-ion ... ...

Top 2: Kulit sebagai Organ Ekskresi Tubuh Halaman all - Kompas.com

Pengarang: amp.kompas.com - Peringkat 148

Ringkasan: . Lihat Fotolumenlearning.com Anatomi kulit, terlihat kelenjar ekrin dan kelenjar sebaceous sebagai alat ekskresi tubuh KOMPAS.com – Kulit adalah organ terbesar pada manusia, menyumbang sekitar 16 persen dari total berat tubuh. Kulit memiliki banyak fungsi, salah satunya sebagai organ ekskresi. Mengapa kulit termasuk alat ekskresi?. Kulit termasuk ke dalam alat atau organ ekskresi karena berfungsi mengeluarkan zat seperti air, garam, dan sejumlah kecil urea. Berikut adalah peran kulit sebaga

Hasil pencarian yang cocok: 21 Feb 2022 — Kulit disebut sebagai alat ekskresi karena dapat mengekskresikan berbaai zat, termasuk air. Air disekresikan melalui kelenjar keringat yang ... ...

Top 3: Sistem Ekskresi Manusia: Paru-Paru, Hati, dan Kulit | Biologi Kelas 8

Pengarang: ruangguru.com - Peringkat 123

Ringkasan: Pada artikel ini, kamu akan belajar tentang fungsi dan struktur sistem ekskresi manusia yang meliputi organ paru-paru, hati, dan kulit. Yuk, simak bersama!. --. Coba bayangkan, bagaimana jika banyak sampah menumpuk di dalam kamarmu? Apa yang akan kamu rasakan? Yap, pasti bau, sumpek, kotor, dan akan menjadi sumber penyakit. Lalu, apa yang harus kamu lakukan agar kamarmu tetap nyaman dan tidak menjadi sumber penyakit? Betul sekali, membuang sampahnya! . Yuk, beres-beres kamar! (Sumber: giphy

Hasil pencarian yang cocok: 17 Feb 2022 — Fungsi kulit sebagai organ sistem ekskresi adalah untuk mengeluarkan keringat yang mengandung kelebihan air, garam mineral, maupun sedikit ... ...

Top 4: Materi Sistem Ekskresi Pada Manusia Kelas 11 - Pahamify

Pengarang: pahamify.com - Peringkat 155

Ringkasan: Pahamifren, sebelum membahas materi sistem ekskresi pada manusia, coba deh perhatikan contoh kasus berikut: Pernah nggak waktu kamu keluar rumah pakai kacamata sama masker, kacamata kamu berembun gara-gara hembusan nafas kamu? Kenapa bisa gitu ya?Sebenarnya embun yang keluar itu adalah karbon dioksida (CO2) dan uap air (H2O). Proses ini menandakan fungsi sistem ekskresi pada tubuh kamu sedang bekerja.Saat bernafas, sistem ekskresi mengeluarkan zat-zat berupa CO2 dan H2O. Nah zat yang keluar ter

Hasil pencarian yang cocok: 28 Okt 2020 — Sistem Ekskresi Kulit. Selain melalui ginjal, sampah metabolisme juga dikeluarkan melalui kulit. Kulit berfungsi sebagai sistem ekskresi karena ... ...

Top 5: Kulit dan Perannya Dalam Sistem Ekskresi Pada Manusia - Kelas Pintar

Pengarang: kelaspintar.id - Peringkat 175

Ringkasan: Sebagai organ tubuh manusia yang paling luar, kulit juga menjadi organ terbesar lantaran menutupi seluruh tubuh dan memiliki luas kurang lebih 2 meter persegi. Tebalnya sendiri, disebut-sebut mencapai 16% dari berat tubuh seseorang. Nah, katakan saja kamu memiliki berat tubuh 50kg, jika 16 persennya, maka berat kulit di tubuh kamu saja sudah mencapai 8kg sendiri. Hmm… Lantas, apa sih sebenarnya fungsi kulit? Bukan saja melindungi tubuh, bersama hati dan ginjal, kulit juga menjadi organ penting

Hasil pencarian yang cocok: 22 Agu 2019 — Lantas, apa sih sebenarnya fungsi kulit? Bukan saja melindungi tubuh, bersama hati dan ginjal, kulit juga menjadi organ penting dalam sistem ... ...

Top 6: Kulit - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Pengarang: id.m.wikipedia.org - Peringkat 91

Ringkasan: Artikel ini sudah memiliki daftar referensi, bacaan terkait, atau pranala luar, tetapi sumbernya belum jelas karena belum menyertakan kutipan pada kalimat. Mohon tingkatkan kualitas artikel ini dengan memasukkan rujukan yang lebih mendetail bila perlu. (Pelajari cara dan kapan saatnya untuk menghapus pesan templat ini)Untuk bahan baku tekstil, lihat kulit (produk hewan).. Untuk kulit pada manusia, lihat kulit manusia.. Kulit adalah lapisan luar yang menutupi tubuh sebuah vertebrata. Kulit terdir

Hasil pencarian yang cocok: Kulit terdiri atas epidermis, dermis, dan hipodermis. Kulit berfungsi sebagai alat ekskresi karena adanya kelenjar keringat (kelenjar sudorifera) yang terletak ... ...

Top 7: Mengenal Sistem Ekskresi Manusia: Ginjal, Kulit, Paru-paru, & Hati

Pengarang: amp.tirto.id - Peringkat 152

Ringkasan: tirto.id - Materi sistem eksresi manusia akan mempelajari organ-organ dalam meliputi hati, ginjal, paru-paru hingga kulit. Manusia dalam kesehariannya akan mengeluarkan zat-zat sisa yang tidak lagi diperlukan oleh tubuh, proses ini biasa dikenal dengan ekskresi.Dilansir dari modul Ilmu Pengetahuan Alam yang diterbitkan Kemdikbud, zat-zat sisa yang dibuang pada makhluk hidup seperti karbon dioksida, urea, racun dan lainnya. Advertising Advertising Sistem ekskresi terdiri dari organ ginjal, paru-

Hasil pencarian yang cocok: Sistem ekskresi terdiri dari organ ginjal, paru-paru, ... ...

Top 8: Ternyata, Ini Fungsi Kulit bagi Tubuh Manusia - KlikDokter

Pengarang: m.klikdokter.com - Peringkat 139

Ringkasan: Tak hanya menjadi pelindung terluar dari tubuh, kulit juga memiliki beragam peran penting lainnya. Yuk, intip fungsi kulit bagi tubuh manusia berikut ini.Klikdokter.com, Jakarta Kulit merupakan organ tubuh manusia yang terbesar, dengan luas total sekitar 1,85 meter persegi. Bahkan, sekitar tujuh persen berat Anda merupakan bagian dari kulit, lho!Kulit manusia memiliki tiga lapisan. Pertama ada epidermis sebagai lapisan kulit terluar yang memberikan perlindungan tahan air dan menciptakan warna ku

Hasil pencarian yang cocok: 22 Mar 2022 — Sebagai organ tubuh manusia yang terbesar, kulit tentunya memiliki banyak peran penting. ... Kulit sebagai Alat Ekskresi. loading. ...

Top 9: Mengapa Kulit Juga Berfungsi Sebagai Salah Satu Alat Ekskresi?

Pengarang: tendikpedia.com - Peringkat 164

Ringkasan: . Kulit merupakan lapisan jaringan pelindung terluar yang terdapat di permukaan tubuh. Kulit termasuk organ ekskresi karena mampu mengeluarkan zat-zat sisa berupa kelenjar keringat. Selain sebagai organ ekskresi, kulit juga berfungsi sebagai alat indera perasa dan peraba.. Sebagai organ ekskresi, kulit berfungsi untuk mengeluarkan lemak dan keringat, di mana keduanya mengandung air, garam, urea, serta ion-ion seperti Na⁺.. Kulit memiliki banyak fungsi, salah satunya sebagai organ ekskresi.

Hasil pencarian yang cocok: 5 Apr 2022 — 12 Kelenjar keringat berfungsi untuk mengekskresikan apa? 13 Apa perbedaan antara sekresi dan ekskresi? 14 Apa alat indra yang dimiliki ikan? 15 ... ...

Kulit adalah lapisan luar yang menutupi tubuh sebuah vertebrata. Kulit terdiri atas epidermis, dermis, dan hipodermis. Kulit berfungsi sebagai alat ekskresi karena adanya kelenjar keringat (kelenjar sudorifera) yang terletak di lapisan dermis.

Mengapa kulit dapat dikategorikan sebagai alat ekskresi dan sekresi?
Kulit

Kulit gajah

RincianPengidentifikasiBahasa LatinCutisMeSHD012867TA98A16.0.00.002TA27041Daftar istilah anatomi

[sunting di Wikidata]

Epidermis (kutikel) tersusun atas lapisan tanduk (lapisan korneum) dan lapisan Malpighi. Lapisan korneum merupakan lapisan kulit mati, yang dapat mengelupas dan digantikan oleh sel-sel baru. Lapisan Malpighi terdiri atas lapisan spinosum dan lapisan germinativum. Lapisan spinosum berfungsi menahan gesekan dari luar. Lapisan germinativum mengandung sel-sel yang aktif membelah diri, menggantikan lapisan sel-sel pada lapisan korneum. Lapisan Malpighi mengandung pigmen melanin yang memberi warna pada kulit. Lapisan Malpighi juga berfungsi sebagai pelindung dari bahaya sinar matahari terutama sinar ultraviolet.

Stratum Korneum (lapisan tanduk) lapisan kulit paling luar yang terdiri dari sel gepeng yang mati, tidak berinti, protoplasmanya berubah menjadi keratin (zat tanduk).[butuh rujukan]

Terdiri atas beberapa lapisan sel yang disebut stratum, yakni:

  • Stratum korneum
  • Stratum lusidum terletak di bawah lapisan korneum, lapisan sel gepeng tanpa inti, protoplasmanya berubah menjadi protein yang disebut eleidin. Lapisan ini lebih jelas tampak pada telapak tangan dan kaki.
  • Stratrum granulosum merupakan 2 atau 3 lapis sel gepeng dengan sitoplasma berbutir kasar dan terdapat inti di antaranya. Butir kasar terdiri dari keratohialin. Mukosa biasanya tidak mempunyai lapisan ini.
  • Stratum spinosum terdiri dari sel yang berbentuk poligonal, protoplasmanya jernih karena banyak mengandung glikogen, selnya akan semakin gepeng bila semakin dekat ke permukaan. Di antara stratum spinosum, terdapat jembatan antar sel (intercellular bridges) yang terdiri dari protoplasma dan tonofibril atau keratin. Perlekatan antar jembatan ini membentuk penebalan bulat kecil yang disebut nodulus Bizzozero. Di antara sel spinosum juga terdapat pula sel Langerhans.
  • Stratum basale Stratum Basalis terdiri dari sel kubus (kolumnar) yang tersusun vertikal pada perbatasan dermo-epidermal berbaris seperti pagar (palisade). Sel basal bermitosis dan berfungsi reproduktif.

Dermis

Lapisan ini mengandung pembuluh darah, akar rambut, ujung saraf, kelenjar keringat, dan kelenjar minyak. Kelenjar keringat menghasilkan keringat. Banyaknya keringat yang dikeluarkan dapat mencapai 2.000 ml setiap hari, tergantung pada kebutuhan tubuh dan pengaturan suhu. Keringat mengandung air, garam, dan urea. Fungsi lain sebagai alat ekskresi adalah sebegai organ penerima rangsangan, pelindung terhadap kerusakan fisik, penyinaran, dan bibit penyakit, serta untuk pengaturan suhu tubuh.

Pada suhu lingkungan tinggi (panas), kelenjar keringat menjadi aktif dan pembuluh kapiler di kulit melebar. Melebarnya pembuluh kapiler akan memudahkan proses pembuangan air dan sisa metabolisme. Aktifnya kelenjar keringat mengakibatkan keluarnya keringat ke permukaan kulit dengan cara penguapan. Penguapan mengakibatkan suhu di permukaan kulit turun sehingga kita tidak merasakan panas lagi. Sebaliknya, saat suhu lingkungan rendah, kelenjar keringat tidak aktif dan pembuluh kapiler di kulit menyempit. Pada keadaan ini darah tidak membuang sisa metabolisme dan air, akibatnya penguapan sangat berkurang, sehingga suhu tubuh tetap dan tubuh tidak mengalami kendinginan. Keluarnya keringat dikontrol oleh hipotalamus.Hipotalamus adalah bagian dari otak yang terdiri dari sejumlah nukleus dengan berbagai fungsi yang sangat peka terhadap steroid dan glukokortikoid, glukosa dan suhu.

Hipodermis

Lapisan ini terletak di bawah dermis. Lapisan ini banyak mengandung lemak. Lemak berfungsi sebagai cadangan makanan, pelindung tubuh terhadap benturan, dan menahan panas tubuh.

Klasifikasi

Warna:

  • terang (fair skin), pirang, dan hitam
  • merah muda: pada telapak kaki dan tangan bayi
  • hitam kecokelatan: pada genitalia orang dewasa

Jenisnya:

  • Elastis dan longgar: pada palpebra, bibir, dan preputium
  • Tebal dan tegang: pada telapak kaki dan tangan orang dewasa
  • Tipis: pada wajah
  • Lembut: pada leher dan badan
  • Berambut kasar: pada kepala

Kelenjar kulit: terdapat pada lapisan dermis.

  • Kelenjar keringat (glandula sudorifera. Keringat mengandung air, elektrolit, asam laktat, dan glukosa. pH nya sekitar 4-6,8.

Kelenjar ekrin: kecil-kecil, terletak dangkal di dermis dengan secret encer.

  • Kelenjar ekrin terbentuk sempurna pada minggu ke 28 kehamilan dan berfungsi 40 minggu setelah kelahiran. Salurannya berbentuk spiral dan bermuara langsung pada kulit dan terbanyak pada telapak tangan, kaki, dahi, dan aksila. Sekresi tergantung beberapa faktor dan saraf kolinergik, faktor panas, stress emosional.

Kelenjar apokrin: lebih besar, terletak lebih dalam, secretnya lebih kental.

  • Dipengaruhi oleh saraf adrenergik, terdapat di aksila, aerola mammae, pubis, labia minora, saluran telinga. Fungsinya belum diketahui, waktu lahir ukurannya kecil, saat dewasa menjadi lebih besar dan mengeluarkan secret
  • Kelenjar palit (glandula sebasea). Terletak di seluruh permukaan kuli manusia kecuali telapak tangan dan kaki. Disebut juga dengan kelenjar holokrin karena tidak berlumen dan sekret kelenjar ini berasal dari dekomposisi sel-sel kelenjar. Kelenjar palit biasanya terdapat di samping akar rambut dan muaranya terdapat pada lumen akar rambut (folikel rambut). Sebum mengandung trigliserida, asam lemak bebas, skualen, wax ester, dan kolesterol. Sekresi dipengaruhi oleh hormon androgen. Pada anak-anak, jumlahnya sedikit. Pada dewasa menjadi lebih banyak dan berfungsi secara aktif.

Kuku: bagian terminal lapisan tanduk (stratum korneum) yang menebal. Pertumbuhannya 1 mm per minggu.

  • Nail root (akar kuku): bagian kuku yang tertanam dalam kulit jari.
  • Nail plate (badan kuku): bagian kuku yang terbuka/bebas.
  • Nail groove (alur kuku): sisi kuku yang mencekung membentuk alur kuku Eponikium: kulit tipis yang menutup kuku di bagian proksimal.
  • Hiponikium: kulit yang ditutupi bagian kuku yang bebas.

Rambut

  • Akar rambut: bagian yang terbenam dalam kulit
  • Batang rambut: bagian yang berada di luar kulit
  • Jenis rambut:
  1. Lanugo: rambut halus pada bayi, tidak mengandung pigmen.
  2. Rambut terminal: rambut yang lebih kasar dengan banyak pigmen, mempunyai medula, terdapat pada orang dewasa.

Pada dewasa, selain di kepala, terdapat juga bulu mata, rambut ketiak, rambut kemaluan, kumis, janggut yang pertumbuhannya dipengaruhi oleh androgen (hormon seks). Rambut halus di dahi dan badan lain disebut rambut velus.

Rambut tumbuh secara siklik, fase anagen (pertumbuhan) berlangsung 2-6 tahun dengan kecepatan tumbuh 0,35 mm perhari. Fase telogen (istirahat) berlangsung beberapa bulan. Di antara kedua fase tersebut terdapat fase katagen (involusi temporer). Pada suatu saat 85% rambut mengalami fase anagen dan 15 % sisanya dalam fase telogen.

Rambut normal dan sehat berkilat, elastis, tidak mudah patah, dan elastis. Rambut mudah dibentuk dengan memperngaruhi gugusan disulfida misalnya dengan panas atau bahan kimia.

Kulit memiliki beberapa fungsi:[butuh rujukan]

  • Sebagai alat pengeluaran berupa kelenjar keringat.
  • Sebagai indra peraba.
  • Sebagai pelindung organ dibawahnya.
  • Tempat dibuatnya vitamin D dengan bantuan sinar matahari.
  • Pengatur dan penyeimbang suhu tubuh.
  • Tempat menimbun lemak.
  • Jerawat
  • Komedo
  • Kapalan
  1. Marks, James G; Miller, Jeffery (2006). Lookingbill and Marks' Principles of Dermatology. (4th ed.). Elsevier Inc. ISBN 1-4160-3185-5.
  2. Proksch, E; Brandner, JM; Jensen, JM (2008). "The skin: an indispensable barrier.". Experimental Dermatology 17 (12): 1063–72. doi:10.1111/j.1600-0625.2008.00786.x. PMID 19043850.
  3. Madison, KC. (2003). "Barrier function of the skin: "la raison d'être" of the epidermis" (PDF). J Invest Dermatol 121 (2): 231–41. doi:10.1046/j.1523-1747.2003.12359.x. PMID 12880413.
 

Artikel bertopik anatomi ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s

Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Kulit&oldid=21422245"