Mengapa malaikat selalu taat kepada allah sedangkan manusia tidak selalu taat kepada allah swt

Jawaban:

Table of Contents Show

Mengapa malaikat selalu taat kepada Allah Swt, sedangkan manusia tidak ?
Halo Fadia, kakak bantu jawab ya :) Jawaban : Karena malaikat diciptakan dari cahaya dan tidak memiliki hawa nafsu. . Malaikat tidak memiliki nafsu atau kehendak. Malaikat sangat patuh dan tujuan mereka hanya beribadah kepada Allah. Manusia memiliki akal dan nafsu, sehingga manusia dapat menentukan pilihan akan berbuat sesuai ketentuan Islam atau melanggarnya. Hal ini seperti tertuang dalam QS Al- Kahfi ayat 29 yang berbunyi: "Kebenaran itu datangnya dari Tuhanmu; maka barangsiapa yang ingin (beriman) hendaklah ia beriman, dan barangsiapa yang ingin (kafir) biarlah ia kafir". Sesungguhnya Kami telah sediakan bagi orang orang zalim itu neraka, yang gejolaknya mengepung mereka. Dan jika mereka meminta minum, niscaya mereka akan diberi minum dengan air seperti besi yang mendidih yang menghanguskan muka. Itulah minuman yang paling buruk dan tempat istirahat yang paling jelek. " Jadi, itulah penjelasan mengenai malaikat selalu taat kepada Allah SWT sedangkan manusia bisa tidak taat. Semoga dapat membantu ya :)
Video yang berhubungan

1.Mengapa Malaikat selalu taat kepada Allah SWT sedang manusia tidak? soal semacam ini sering kita dengarkan. Malaikat selalu ta'at kepada Allah, karena Malaikat diciptakan tanpa diberi syahwat (nafsu) sehingga dapat fokus pada perintah Allah untuk beribadah kepadaNya.

2.Ayat yang menggambarkan tentang malaikat, Surat al-Fatir ayat 1

Artinya:

Segala puji bagi Allah Pencipta langit dan bumi, Yang menjadikan malaikat sebagai utusan-utusan (untuk mengurus berbagai macam urusan) yang mempunyai sayap, masing-masing (ada yang) dua, tiga dan empat. Allah menambahkan pada ciptaan-Nya apa yang dikehendaki-Nya. Sesungguhnya Allah Mahakuasa atas segala sesuatu.

Dari ayat tersebut digambarkan bahwa malaikat itu memiliki sayap, ada yang memiliki 2 sayap, 3 sayap dan ada juga yang memiliki 4 sayap.

3.Malaikat Jibril adalah malaikat yang bertugas menyampaikan wahyu. ... Nama Malaikat Jibril disebut dua kali dalam Al Quran yaitu pada surat Al Baqarah ayat 97-98 dan Surah At-Tahrim ayat 4.

1.selalu taat beribadah kpd Allah SWT.

2.selalu berhati2 di setiap perbuatan & tindakan

3. senantiasa melakukan hal terbaik

4. mensyukuri rezeki sekecil apapun

5. senantiasa ramah kpd sesama manusia ( hablumminannas)

Penjelasan:

semoga membantu

Asked by wiki @ 26/08/2021 in B. Arab viewed by 6471 persons

Asked by wiki @ 09/08/2021 in B. Arab viewed by 5017 persons

Asked by wiki @ 20/08/2021 in B. Arab viewed by 4141 persons

Asked by wiki @ 08/08/2021 in B. Arab viewed by 4136 persons

Asked by wiki @ 03/08/2021 in B. Arab viewed by 3557 persons

Asked by wiki @ 08/12/2021 in B. Arab viewed by 3505 persons

Asked by wiki @ 03/08/2021 in B. Arab viewed by 3208 persons

Asked by wiki @ 29/08/2021 in B. Arab viewed by 3110 persons

Asked by wiki @ 10/08/2021 in B. Arab viewed by 3074 persons

Asked by wiki @ 02/08/2021 in B. Arab viewed by 2904 persons

Asked by wiki @ 01/08/2021 in B. Arab viewed by 2693 persons

Asked by wiki @ 20/08/2021 in B. Arab viewed by 2655 persons

Asked by wiki @ 01/08/2021 in B. Arab viewed by 2609 persons

Asked by wiki @ 29/07/2021 in B. Arab viewed by 2580 persons

Asked by wiki @ 14/08/2021 in B. Arab viewed by 2571 persons

Mengapa malaikat selalu taat kepada Allah Swt, sedangkan manusia tidak ? taat berarti patuh atau tunduk kepada perintah dan larangan Allah Swt / beriman.

Nah, malaikat itu kan makhluk gaib yang diciptakan dari nur atau cahaya, kemudian juga tidak memiliki nafsu, tidak makan, tidak minum, tidak tidur maupun kawin, dan akal pikirannya statis / tetap.

Di sisi lain, malaikat diciptakan oleh Allah untuk diutus mengurusi sesuatu, dan memiliki tugas masing-masing.

Mengapa malaikat selalu taat kepada Allah Swt, sedangkan manusia tidak ?

Jawab:

Malaikat selalu taat pada Allah, sedangkan manusia tidak, karena malaikat adalah makhluk ciptaan Allah yang diutus untuk mengurusi sesuatu, memiliki tugas untuk menjalankan perintah-Nya, terbuat dari nur, tidak memiliki nafsu, dan akal pikirannya tetap / statis.

Manusia tidak selalu patuh, sebab memiliki nafsu, akal pikirannya berubah-ubah atau dinamis.

Begitulah jawabannya teman-teman. Pada belajar online kali ini, kata kuncinya ada pada malaikat dan juga manusia.

Malaikat dari tujuan dicitpakannya kan sebagai utusan untuk mengurusi sesuatu oleh Allah, memiliki tugas langsung dari Allah sehingga ia diciptakan selalu taat.

Di sisi lain, malaikat tidak memiliki nafsu, dan akal pikirannya tetap. Jadi tidak berubah-ubah, pikirannya.

Berbeda dengan manusia, hari ini mikir A besok mikir B, sehingga mudah berubah-ubah, dari yang tidak taat bisa menjadi taat atau sebaliknya.

Keimanan juga demikian, karena manusia memiliki nafsu yang mempengaruhi tindakannya. Itulah hal-hal yang membedakan keduanya.

Poinnya ada pada tujuannya diciptakan, lalu pada ciri-cirinya. Berikut ini beberapa ciri tersebut: