You're Reading a Free Preview
PERUBAHAN WUJUD ZAT A. Mencair (Melebur) Pengertian mencair adalah peristiwa perubahan wujud dari benda padat menjadi benda cair. Contoh perisiwa mencair antara lain sebagai berikut : 1.Gula pasir yang dipanaskan akan mencair 2.Mentega dipanaskan akan mencair 3.Coklat padat yang dipanaskan akan mencair 4. Es batu yang dibiarkan di udara terbuka akan mencair 5. Lilin dipanaskan akan mencair 6. Logam dipanaskan dengan suhutinggi akan mencair 7. Plastik dipanaskan akan mencair B. Menguap Pengertian menguap adalah perubahan wujud benda dari cair menjadi gas. Contoh peristiwa menguap antara lain sebagai berikut: 1. Bensin, spirtus, dan solar yang dibiarkan di udara terbuka lama-kelamaan akan habis karena menguap menjadi gas 2. Baju basah yang dijemur lama-kelamaan menjadi kering arena air menguap 3. Minyak kayu putih dalam botol yang dibiarkan terbuka lama -kelamaan akan berkurang volumenya karena menguap 4. Minyak wangi yang disemprotkan ke pakaian lama- kelamaan baunya tidak harum lagi karena minyak wangi menguap 5. Pembuatan garam dengan cara menguapkan air laut, sehingga garam dapat mengendap 6. Pembuatan batu bata; batu bata dijemur sehingga bata kering karena air dalam batu bata menguap C. Membeku Pengertian membeku adalah peristiwa perubahan wujud benda cair menjadi padat.Contoh pristiwa membeku sebagai berikut : 1. Air yang dimasukkan ke dalam freezer lama -kelamaan akan membeku menjadi es batu/es balok 2. Pembuatan gula jawa ( mencetak gula jawa ) 3. Agar-agar masak yang berwujud cairjika dibiarkan lama -kelamaan akan membeku 4. Minyak goreng menjadi padat saat udara dingin D. Mengembun Pengertian mengembun adalah peristiwa perubahan wujud gas menjadi cair. Contoh peristiwa mengembun antara lain : 1. Dinding luar gelas basah apabila gelas berisi es 2. Titik-titik air ( embun ) di dedaunan pada pagi hari 3. Terjadinya embun di pagi hari 4. Bagian dalam kaca mobil ikut basah saat mobil dikendarai dan kehujanan 5. Berubahnya awan menjadi titik-titik air hujan E. Menyublim- Pengertian menyublim adalah peristiwa perubahan wujud padat menjadi gas atau sebaliknya. Contoh peristiwa menyublim antara lain sebagai berikut : 1. Kapur barus yang diletakkan di dalam almari lama-kelamaan akan habis (padat menjadi gas) 2. Kamper yang dibiarkan di udara lama-kelamaan akan mengecil ukurannya dan habis (padat menjadi gas) 3. Lubang knalpot menjadi kotor dan berwarna hitam karena gas C02 yang dikeluarkan menjadi padat (gas menjadi padat) 4. Pembuatan es kering dari gas C02 ( gas menjadi padat ) 5. Es kering yang dibiarkan di tempat terbuka akan akan habis menjadi gas (padat menjadi gas) Mari kita lakukan kegiatan dibawah ini ! KEGIATAN a. Judul Percobaan : Perubahan Wujud Benda b. Tujuan Percobaan : Menunjukkan perubahan wujud benda membeku dan mencair, menguap dan mengembun, serta menyublim. c. Landasan Teori : Perubahan Wujud Benda a) Membeku dan Mencair Membeku adalah perubahan wujud dari bentuk cair menjadi bentuk padat. Mencair adalah perubahan wujud dari bentuk padat menjadi bentuk cair. b) Menguap dan Mengembun Menguap: perubahan wujud dari bentuk cair ke bentuk gas. Mengembun: perubahan wujud dari bentuk gas ke bentuk cair. c) Menyublim Menyublim: perubahan wujud dari bentuk padat menjadi bentuk gas. d. Alat dan bahan : Percobaan 1 : Membeku dan Mencair Alat : Korek api Bahan : Lilin Percobaan 2 : Menguap dan Mengembun Alat : Gelas, tutup gelas, termos air Bahan : Air panas Percobaan 3 : Menyublim Alat : Kain warna hitam, Kipas Angin Bahan : Kapur Barus a. Prosedur Kerja : Percobaan 1 : Membeku dan Mencair 1) Siapkan sebuah lilin dan korek api.
 2) Nyalakan lilin dengan korek api.
3) Beberapa menit kemudian, lihatlah yang terjadi pada saat lilin sudah terbakar! Mengapa bentuk lilin cair? Yang terjadi lilin semakin pendek. Karena lilin terbuat dari parafin, jadi apabila terkena panas (kalor) akan meleleh atau mencair (lilin yang dinyalakan dengan api) dan terdapat sumbu untuk penghantar dari pembakarannya atau media yang dinyalakan pertama, kemudian merambat pada lilinnya, sehingga terjadi seperti itu.
4) Selanjutnya, lihatlah tetesan lilin yang jatuh ke bawah! Lihatlah bentuknya setelah dingin! Mengapa mengeras kembali? Pada saat sudah dingin tetesan lilin tersebut menjadi beku. Karena tetesan lilin yang cair akan jatuh sedikit demi sedikit dan tetesan itu akan membeku (dingin) dengan adanya udara (suhu yang turun) yang mempengaruhinya, sehingga tetesan lilin yang jatuh tersebut mengeras kembali.
Percobaan 2 : Menguap dan Mengembun 1) Siapkan gelas, dan tutup gelas.
2) Tuanglah air panas dari termos air ke dalam gelas. Lihatlah apa yang kamu lihat di permukaan gelas! Mengapa seperti asap? Yang terlihat adalah adanya asap (kepulan uap dari air panas). Karena air direbus dengan suhu yang tinggi hingga mendidih. Kemudian setelah mendidih langsung dituangkan kedalam termos kemudian termos ditutup, lalu air dalam termos itu dituangkan ke dalam gelas yang mana akan mengeluarkan asap (kepulan uap yang disebabkan suhu yang panas atau tinggi sehingga bisa mengeluarkan asap)
3) Selanjutnya, tutuplah gelas tersebut dengan tutup gelas. Tunggu beberapa menit, lalu lihatlah apa yang ada pada tutup gelas tersebut! Mengapa ada airnya? Yang terjadi adalah tutup gelas berembun. Karena terjadi proses perubahan zat yang melepaskan panas atau kalor. Embun terbentuk ketika udara sekitarnya tidak mencukupi (tertutup oleh tutup gelas) sehingga udara tidak dapat menahan semua uap air, maka yang terjadi adalah kelebihan uap air dan kemudian berubah menjadi embun.
Percobaan 3 :Menyublim 1) Siapkan sebuah kapur barus.
2) Hancurkan kapur barus tersebut menjadi serbuk-serbuk kecil.
3) Ambilah satu serbuk kecil tersebut, lalu letakkan di atas alas warna hitam yang bersih.
4) Amatilah apa yang terjadi pada serbuk kapur barus tersebut jika dibiarkan lama terkena udara! Mengapa menghilang? Karena kapur barus mengandung menthol terpenoid (yang bisa berubah menjadi padat menjadi gas) sehingga apabila terkena udara akan menghilang atau melebur sedikit demi sedikit. Sehingga kapur barus akan menjadi habis.
a. Lembar Kerja : 1) Mengapa lilin leleh saat terbakar oleh api? Karena lilin terbuat dari parafin, jadi apabila terkena panas (kalor) akan meleleh atau mencair (lilin yang dinyalakan dengan api) dan terdapat sumbu untuk penghantar dari pembakarannya atau media yang dinyalakan pertama, kemudian merambat pada lilinnya, sehingga proses yang terjadi adalah proses padat menjadi cair. Yang apabila terkena panas atau kalor akan meleleh. 2) Mengapa tetesan lilin yang terkena udara menjadi keras kembali? Karena tetesan lilin yang cair akan jatuh sedikit demi sedikit dan tetesan itu akan (dingin) dengan adanya udara(suhu yang turun) yang mempengaruhinnya, sehingga jatuhan lilin tersebut menjadi beku atau mengeras. 3) Mengapa di permukaan air panas yang dituang ke gelas terdapat udara seperti asap putih? Karena air direbus dengan suhu yang tinggi hingga mendidih. Kemudian setelah mendidih langsung dituangkan kedalam termos kemudian termos ditutup, lalu air dalam termos itu dituangkan ke dalam gelas yang mana akan mengeluarkan asap(kepulan uap disebabkan oleh suhu yang panas atau tinggi sehingga bisa mengeluarkan asap) 4) Mengapa terdapat air di permukaan bagian dalam penutup gelas pada saat gelas berisi air panas ditutup? Yang terjadi adalah tutup gelas berembun. Karena terjadi proses perubahan zat yang melepaskan panas atau kalor. Embun terbentuk ketika udara sekitarnya tidak mencukupi (tertutup oleh tutup gelas) sehingga udara tidak dapat menahan semua uap air, maka yang terjadi adalah kelebihan uap air dan kemudian berubah menjadi embun. 5) Mengapa serbuk kapur menghilang setelah dibiarkan lama terkena udara? Karena kapur barus mengandung menthol terpenoid (yang bisa berubah menjadi padat menjadi gas) sehingga apabila terkena udara akan menghilang atau melebur sedikit demi sedikit. Sehingga kapur barus akan menjadi habis. Salam sukses dari kami kelompok 2
|
Mengapa pada permukaan gelas yang dituang dengan air panas terbentuk asap
Pos Terkait
Copyright © 2024 apacode Inc.
