Sebenarnya, Apa yang Dimaksud dengan Tujuan Hidup? Dalam masyarakat modern seperti sekarang ini, individu yang telah mengetahui tujuan hidupnya secara jelas dianggap telah memenuhi kriteria utama dalam menuju kebahagiaan hidup. Nyatanya, tidak semua orang yang sudah mengenal tujuan hidupnya bisa mencapai kebahagiaan yang hakiki secara mudah. Bahkan, tidak sedikit orang yang pada akhirnya menekan hidup mereka hanya karena terlalu ambisius dengan tujuan hidup yang mereka miliki. Banyak orang yang berbondong-bondong untuk membaca tujuan hidup quotes atau buku-buku yang dapat mengarahkan mereka pada tujuan hidup masing-masing yang mungkin selama ini mereka inginkan. Mereka mencoba mencari tahu tentang untuk apa manusia hidup? Apa tujuan hidup manusia? Apa tujuan hidup kita? Mungkin kita bisa mengambil satu contoh. Salah satu contoh tujuan hidup diri sendiri adalah saya ingin menjadi seorang Direktur Perusahaan dalam lima tahun ke depan. Itu bagus, hiduplah dengan tujuan yang terarah. Meskipun orang-orang yang memiliki tujuan hidup belum tentu akan merasakan kebahagiaan (bahkan, kebanyakan merasa tertekan). Namun, setidaknya tujuan hidup akan membuat hidup kita “semakin terbakar” dengan semangat. Kita perlu ingat bahwa “Tujuan hidup bukanlah suatu alat untuk membuat kita bahagia. Namun, tujuan hidup adalah sesuatu yang bermanfaat, terhormat, berbelas kasih, dan menjadikan suatu perbedaan apakah kita hanya sekedar hidup atau telah menjalani kehidupan dengan sebaik mungkin”. 3 Langkah untuk Menemukan Tujuan Hidup dengan Tepat
Bagaimana Cara agar Kehidupan yang Kita Jalani Menjadi Sangat Berarti? Ada beberapa cara yang bisa kita terapkan agar kita dapat menyulap hidup kita menjadi suatu hal yang sangat berarti. Berikut adalah beberapa hal yang bisa kita terapkan mulai dari sekarang: – Menciptakan sesuatu Beberapa orang bisa menciptakan sesuatu dengan mendirikan bisnis, membuat promosi pemasaran yang kreatif dan inovatif, membentuk grup sosial untuk membantu banyak orang, dan lain sebagainya. – Berhubungan dengan orang-orang di sekitar – Membantu orang lain yang membutuhkan – Menyadari bahwa kehidupan ini hanya berlangsung satu kali – Terus berkembang Rekan-rekan pembaca, semua cara untuk menemukan tujuan hidup ini sama dan berlaku untuk semua orang. Dengan kata lain, semua cara di dalam artikel ini bisa diterapkan oleh semua orang dari semua kalangan. Tidak peduli apakah dia seorang yang kaya atau miskin, karyawan atau manajer, semuanya sama. Semua orang tetap memerlukan tujuan hidup dalam kehidupannya. Jadi, selamat mencari tujuan hidup Anda ya, rekan-rekan Career Advice. Sumber : StudIlmu ~ Career Advice Termasuk ketika menjalankan ibadah puasa, maka akan ada manfaat yang dapat kita peroleh. Tentu saja hikmah apa yang dijalankan setiap orang akan berbeda-beda, namun dalam menjalankan-nya ada beberapa hal yang kita rasakan bersama. Hal ini disampaikan dalam hadis sebagai berikut, كُلُّ عَمَلِ ابْنِ آدَمَ يُضَاعَفُ الْحَسَنَةُ بِعَشْرِ أَمْثَالِهَا إِلَى سَبْعِ مِائَةِ ضِعْفٍ مَا شَاءَ اللَّهُ يَقُولُ اللَّهُ إِلَّا الصَّوْمَ فَإِنَّهُ لِي وَأَنَا أَجْزِي بِهِ يَدَعُ شَهْوَتَهُ وَطَعَامَهُ مِنْ أَجْلِي لِلصَّائِمِ فَرْحَتَانِ فَرْحَةٌ عِنْدَ فِطْرِهِ وَفَرْحَةٌ عِنْدَ لِقَاءِ رَبِّهِ وَلَخُلُوفُ فَمِ الصَّائِمِ أَطْيَبُ عِنْدَ اللَّهِ مِنْ رِيحِ الْمِسْكِ “Setiap amal anak Adam akan dilipat gandakan, satu kebaikan menjadi sepuluh hingga tujuh ratus kebaikan sekehendak Allah, Allah berfirman, “Kecuali puasa, puasa adalah untuk-Ku dan Aku yang akan membalasnya, ia tinggalkan makan dan minumnya karena Aku. Orang yang berpuasa itu mempunyai dua kebahagiaan, satu kebahagiaan ketika tiba waktu berbuka, dan satu kebahagiaan lagi ketika berjumpa dengan Rabbnya. Dan sungguh, bau mulut orang yang berpuasa di sisi Allah lebih harum dari bau minyak kesturi. ” (HR Ibnu Majah) Untuk itu, menjalankan ibadah puasa sunnah tentunya sebagaimana hadis di atas, akan mendapatkan banyak sekali kebaikan termasuk mampu menahan diri dan kebahagiaan lainnya yang dapat dirasakan oleh ummat islam yang menjalankannya. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut beberapa hikmah dari menjalankan ibadah puasa: 1. Melatih diri melawan hawa nafsu Puasa yang dilaksanakan dari subuh hingga adzan magrib berkumandang tentu bukan hal mudah jika kita tidak terbiasa menahan diri. Larangan saat berpuasa seperti makan dan berhubungan suami istri tentu mengajarkan agar manusia dapat mengelola emosi dan dorongan hawa nafsunya, tentu saja bukan untuk dihilangkan namun dapat dikelola dengan baik agar dapat mencapai tujuan hidup menurut islam, dan tujuan penciptaan manusia. 2. Mengajarkan untuk hidup sederhana Dengan berpuasa kita pun juga dapat melatih untuk hidup sederhana. Ketika berpuasa kita tidak banyak untuk membeli makanan atau minuman, dan menahan diri dari segala hal duniawi. Hal ini juga sekaligus mengajarkan kita untuk hidup berempati sosial pada lingkungan sekitar yang mungkin hidupnya lebih kurang beruntung dari kita. 3. Menjaga kesehatan Manfaat dari puasa adalah kesehatan tubuh lebih terjaga dan dapat melakukan detoksifikasi atau pengeluaran racun dalam tubuh. Hal ini tentu saja dapat membuat tubuh kita lebih fit dan sehat. Hal ini karena tubuh kita beristirahat dari segala macam makanan atau minuman yang tidak sehat serta dibatasi agar tidak banyak makan berlebihan. Bahkan, para pakar kesehatan banyak merekomendasikan orang-orang yang sedang mengalami penyakit tertentu untuk melakukan puasa. 4. Melatih diri membiasakan istiqomah beribadah Jenis puasa banyak. Ada puasa wajib dan puasa sunnah. Jika dilakukan terus menerus maka hal ini akan menambah keistiqomah kita dalam beribadah dan juga melaksanakan perintah-perintah Allah lainnya. 5. Memperoleh kenikmatan sebagai umat Nabi Shallallahu alaihi wa sallam Kita tidak akan pernah mendapatkan kenikmatan menjadi ummat rasul jika kita tidak pernah menjalankannya. Untuk ibadah puasa akan membuat kita semakin bermakna dan nikmat menjadi ummat Rasulullah SAW. Wallahu A'lam (wid) |