Ekspedisi Belanda pertama menuju Indonesia terjadi pada tahun 1596 di bawah pimpinan Cornelis de Houtman. Keberangkatan ekspedisi Belanda berpedoman kepada buku Itinerario (garis perjalanan) karya Jan Huygen van Linschoten. Ekspedisi Belanda yang pertama berhasil mendaratkan rombongannya di pelabuhan Banten. Rombongan pertama Belanda ini tidak membuahkan hasil yang diharapkan. Mereka diusir penduduk pesisir Banten, sebab mereka bersikap kasar dan sombong. Pulanglah ekspedisi pertama ini dengan tangan kosong. Meskipun gagal, mereka telah membuka jalan bagi ekspedisi berikutnya untuk datang ke Indonesia. Pada tahun 1598 Belanda melakukan ekspedisi kedua ke Indonesia dipimpin Jacob van Neck. Pada tahun 1602 Belanda mendirikan kongsi dagang yang bernama Vereenigde Oost-Indische Company (VOC) atau Persekutuan Perusahaan Hindia Timur dengan tujuan sebagai berikut: a. Menghilangkan persaingan yang akan merugikan para pedagang Belanda. b. Menyatukan tenaga untuk menghadapi saingan dari bangsa Portugis dan pedagang-pedagang lainnya di Indonesia. c. Mencari keuntungan yang sebesar-besarnya untuk membiayai perang melawan Spanyol.
Kongsi dagang di Indonesia contohnya:
Kongsi-kongsi dagang Belanda dipersatukan menjadi sebuah kongsi dagang besar yang diberi nama VOC (Verenigde Oost Indische Compagnie) atau Persekutuan Maskapai Perdagangan Hindia Timur oleh dua tokoh Belanda, yaitu : Pangeran Maurits dan Johan van Olden Barnevelt, pada tanggal 20 Maret 1602. Pengurus pusat VOC terdiri dari 17 orang. Pada tahun 1602 VOC membuka kantor pertamanya di Banten yang dikepalai oleh Francois Wittert. Adapun tujuan dibentuknya VOC adalah :
utang-utangnya diambil alih oleh pemerintah negeri Belanda. Pemerintah kemudian membentuk Komisi Nederburg untuk mengurusinya, termasuk mengurusi wilayah VOC di Indonesia (1800 – 1907). Sumber:http://berrymeranda.blogspot.com/2010/01/ringkasan-catatan-tentang-belanda-di.html http://brainly.co.id/tugas/2519646
Plakat VOC KOMPAS.com - Di antara bangsa-bangsa Eropa yang pernah menjajah Indonesia, Belanda menjadi satu-satunya yang berhasil menerapkan kolonialisme dalam waktu cukup panjang. Pada awal pendudukannya, salah satu langkah yang diambil Belanda untuk menguasai Indonesia adalah dengan membentuk VOC (Vereenidge Oost Indische Compagnie) atau Persekutuan Dagang Hindia Timur. VOC adalah kongsi dagang Belanda yang didirikan pada 20 Maret 1602 atas usulan Johan van Oldenbarneveld. Pada tahun 1602 VOC dibentuk dan dipimpin oleh sebuah dewan beranggotakan 17 orang direktur yang disebut Dewan Tujuh Belas atau Heeren Zeventien. Meski hanya berkedudukan sebagai organisasi dagang, pada perkembangannya VOC memiliki kekuasaan politik cukup besar layaknya sebuah negara. Bahkan kongsi dagang ini juga memiliki hak istimewa yang dikenal sebagai Hak oktroi. Lantas, apa sebenarnya tujuan dibentuknya VOC? Baca juga: Heeren Zeventien, Dewan Tujuh Belas VOC Tujuan dari VOCTujuan dibentuknya VOC oleh Pemerintah Belanda adalah untuk menghindari persaingan di antara para pedagang Belanda. Pasalnya sejak 1595, kapal-kapal niaga Belanda mulai berdagang di Banten dan Sunda Kelapa. Perdagangan itu dipelopori oleh para pedagang Kota Amsterdam yang mendapat lisensi dari wali kotanya untuk memegang monopoli antara Amsterdam dan Asia. Di saat yang sama, daerah Zeeland di selatan juga membentuk perusahaan pelayaran niaganya. |