Perubahan sekunder yang terjadi pada remaja laki-laki pada bagian leher adalah tumbuhnya

Ketika seseorang memetik senar tipis, getaran akan menghasilkan nada tinggi. Sementara itu, saat memetik senar tebal, kedengarannya jauh lebih dalam ketika bergetar.

Sebelum mengalami pertumbuhan, laring laki-laki relatif kecil dan pita suara relatif tipis. Jadi suara anak laki-laki akan tinggi.

Namun, saat tulang, tulang rawan, dan pita suara tumbuh, suara akan mulai terdengar seperti orang dewasa.

Perubahan lain pada anak laki-laki yang sedang pubertas

Selain suara berubah, puber juga menjadi penyebab dari perubahan lain pada tubuhnya. Berikut dua perubahan lain pada anak laki-laki yang sedang pubertas.

Ukuran testis dan penis membesar

Tidak ada patokan yang baku mengenai waktu pasti ukuran testikel dan penis yang membesar. Bertambahnya ukuran penis bisa terjadi sejak usia 9 tahun atau lebih dewasa.

Ada juga sebagian remaja usia 15 tahun yang masih belum mengalamiya. Namun, jangan khawatir karena biasanya kondisi semacam itu masih normal.

Setiap anak bisa mengalami perkembangan fisik yang berbeda-beda, baik usia perubahan maupun ukurannya.

Selain itu, tidak perlu khawatir bila terdapat sedikit perbedaan ukuran antara testis satu dengan yang lainnya karena hal kondisi tersebut sangat normal.

Mimpi basah

Selain suara berubah, masa puber juga menjadi penyebab mimpi basah atau ejakulasi yang terjadi saat tidur. Orangtua perlu menjelaskan dengan bahasa sederhana tentang mimpi basah pada anak laki-laki.

Penis dapat mengalami ereksi atau menegang karena penuh oleh darah dan juga bisa mengeluarkan air mani. Hal ini terjadi karena meningkatnya hormon testosteron.

Kalau anak ibu melaporkan ia mengalami mimpi basah, minta ia untuk rutin memeriksa dengan meraba penis dan testikel setelah mandi.

Ini untuk mengetahui bentuk normal penis dan testikel, apakah terdapat benjolan atau tidak.

Bila terasa ada benjolan, perubahan warna pada testikel, atau terasa nyeri, tidak perlu malu untuk memeriksa ke dokter.

Remaja laki-laki juga akan mengalami pertumbuhan rambut halus yang tumbuh pada sekitar kemaluan dan ketiak pada daerah kemaluan dan ketiak.

Mungkin anak laki-laki akan merasa sungkan melaporkan dan bercerita tentang suara berubah saat puber atau penyebab perubahan lain pada tubuhnya.

Ibu bisa meminta tolong ayah atau saudara laki-laki untuk menjadi pendengar keluh kesah si kecil yang sedang beranjak dewasa.

Halodoc, Jakarta - Ketika membicarakan masa pubertas pada remaja laki-laki, apa yang pertama kali muncul dalam benak ibu? Mungkin setiap orangtua memiliki jawaban yang berbeda-beda. Hal yang perlu dipahami, menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), pubertas pada anak laki-laki mulai lebih lambat dibandingkan dengan anak perempuan.

Anak laki-laki umumnya mulai memasuki masa pubertas di antara usia 9 sampai 14 tahun. Nah, mengetahui tanda-tanda pubertas pada anak terbilang penting. Tujuannya untuk mengetahui normal atau tidaknya pubertas itu terjadi. 

Lantas, seperti apa sih tanda remaja laki-laki mengalami pubertas? Yuk, simak ulasannya di bawah ini.

Baca juga: Inilah Alasan Anak Lebih Cepat Mengalami Pubertas

1. Perubahan Pada Testis

Menurut IDAI, tanda awal pubertas pada anak lelaki bukanlah tumbuhnya kumis atau rambut pubis atau mimpi basah atau tumbuhnya jakun. Tanda-tanda remaja laki-laki mengalami pubertas diawali dengan mulai berubahnya volume testis. 

Meski begitu, perubahan ini bisa terjadi dalam waktu yang berbeda pada tiap remaja laki-laki. Namun, jika pada usia 14 tahun anak belum mengalami pertambahan volume testis, maka anak lelaki disebut mengalami keterlambatan pubertas. Sementara itu, bila sebelum 9 tahun sudah terdapat tanda-tanda seks sekunder maka disebut mengalami pubertas prekoks.

2. Alami Mimpi Basah

Masih menurut IDAI, terjadinya mimpi basah ini menunjukkan mulai aktifnya proses spermatogenesis. Namun, mimpi basah bukan tanda awal pubertas. 

Mimpi basah adalah ejakulasi yang terjadi ketika seseorang sedang tidur. Hal ini terjadi ketika kantung sperma telah penuh dan akhirnya dikeluarkan saat sedang tidur karena sudah tidak bisa menampungnya lagi.

Kondisi ini juga terjadi karena adanya peningkatan kadar hormon testosteron dalam tubuh. Namun, ketika usia anak makin bertambah, intensitas mimpi basah pun lama-kelamaan akan berkurang.

Baca juga: Ini Tanda Pubertas pada Remaja Perempuan

3. Perubahan Suara

Tanda remaja laki-laki mengalami pubertas lainnya adalah perubahan suara. Di masa pubertas, remaja laki-laki akan mengalami perubahan suara, menjadi lebih berat.

Banyak orang menyebutnya dengan suara “pecah”. Perubahan suara ini biasanya terjadi ketika anak berusia 11-15 tahun. Suara akan terus berkembang selama beberapa bulan hingga sempurna. Umumnya, perubahan suara ini berlangsung tanpa mereka sadari. 

4. Tinggi Badan Bertambah

Di masa pubertas, remaja laki-laki juga mengalami fase pacu tumbuh atau growth spurt. Pada masa ini, pertambahan tinggi badan maksimal pada anak lelaki adalah 10 cm/tahun, dengan total pertambahan tinggi badan selama pubertas adalah 25-30 cm. Pertambahan tinggi badan pada masa pubertas ini pada lelaki lebih tinggi daripada perempuan.

5. Munculnya Jerawat

Timbulnya jerawat juga bisa menjadi tanda pubertas pada remaja laki-laki. Hal yang perlu dicatat, tidak semua remaja laki-laki mengalami masalah jerawat di masa pubertas. Untuk mengatasi masalah kulit ini, ibu bisa mengingatkan mereka untuk memastikan rajin mencuci wajah dan mengonsumsi makanan-makanan sehat. 

Baca juga: Masuk Usia 40, Pria Alami Puber Kedua?

6. Tumbuhnya Rambut Halus pada Kemaluan

Tanda remaja laki-laki mengalami pubertas lainnya adalah pertumbuhan rambut halus pada kemaluan atau ketiak. Kondisi ini tidak hanya dialami oleh remaja laki-laki saja, tapi juga dialami oleh remaja perempuan. 

7. Pertumbuhan Otot Tubuh

Bila tanda pubertas pada remaja perempuan ditandai dengan jumlah massa lemak yang lebih banyak, sedangkan pada laki-laki ditandai dengan massa otot yang kian membesar. Di samping itu, umumnya bentuk dada mereka juga membesar, mengarah seperti lelaki dewasa. 

Mau tahu lebih jauh mengenai masa pubertas pada remaja? Atau memiliki keluhan kesehatan lainnya? Kamu bisa kok bertanya langsung pada dokter melalui aplikasi Halodoc.

Kamu juga bisa memeriksakan diri ke rumah sakit pilihan. Sebelumnya, buat janji dengan dokter di aplikasi Halodoc sehingga tidak perlu mengantre sesampainya di rumah sakit.

Perubahan sekunder yang terjadi pada remaja laki-laki pada bagian leher adalah tumbuhnya

Referensi:
IDAI. Diakses pada 2021. Kapan Anak Dikatakan Mengalami Pubertas?
Family Doctor - For Parents. Diakses pada 2021 What to Expect When Your Child Goes Through Puberty
National Institutes of Health - MedlinePlus. Diakses pada 2021. Puberty. 
National Health Service - UK. Diakses pada 2021. Stages of puberty: what happens to boys and girls

Home/trending/Perubahan Sekunder Yang Terjadi Pada Remaja Laki-Laki Pada Bagian Leher Adalah Tumbuhnya

Perubahan Sekunder Yang Terjadi Pada Remaja Laki-Laki Pada Bagian Leher Adalah Tumbuhnya. Saat memasuki masa pubertas, payudara pada perempuan perlahan mulai tumbuh dan semakin membesar. Perubahan pada masa puber akan sangat.

Perubahan sekunder yang terjadi pada remaja laki-laki pada bagian leher adalah tumbuhnya
Ciri-Ciri Masa Pubertas Pada Laki-Laki Dan Perempuan Halaman All – Kompas.com from www.kompas.com

Jakun itu sendiri adalah tonjolan keras yang terdapat di batang leher. Ukuran testikel dan penis yang membesar. Perubahan secara fisik dan emosional juga terjadi pada masa ini.

Perubahan sekunder yang terjadi pada remaja laki-laki pada bagian leher adalah tumbuhnya
Source: idschool.net

Remaja lebih senang berkumpul di luar rumah dan kelompoknya, lebih sering membantah/melanggar aturan orang tua, ingin meonjolkan diri ataupun bahkan. Perubahan primer merupakan perubahan yang terjadi dalam tubuh meliputi perubahan hormon dan organ reproduksi.

Perubahan sekunder yang terjadi pada remaja laki-laki pada bagian leher adalah tumbuhnya
Source: www.amongguru.com

Perubahan secara fisik dan emosional juga terjadi pada masa ini. Organ itu terletak dalam scrotum.

Perubahan sekunder yang terjadi pada remaja laki-laki pada bagian leher adalah tumbuhnya
Source: health.detik.com

Dikutip berdasarkan buku ilmu pengetahuan alam kelas 6 sekolah dasar oleh tim sains quadra (2007: Tentang perubahan yang terjadi pada masa pubertas yang diperoleh remaja masih sangat kurang.

Perubahan sekunder yang terjadi pada remaja laki-laki pada bagian leher adalah tumbuhnya
Source: idschool.net

Remaja lebih senang berkumpul di luar rumah dan kelompoknya, lebih sering membantah/melanggar aturan orang tua, ingin meonjolkan diri ataupun bahkan. Berikut ini merupakan perubahan organ reproduksi pada remaja :

Perubahan sekunder yang terjadi pada remaja laki-laki pada bagian leher adalah tumbuhnya
Source: www.aftanalisis.com

Perubahan secara fisik dan emosional juga terjadi pada masa ini. Namun, tidak ada patokan yang baku mengenai kapan perubahan ini muncul, tapi diperkirakan dapat terjadi sejak.

Perubahan sekunder yang terjadi pada remaja laki-laki pada bagian leher adalah tumbuhnya
Source: www.kompas.com

Perubahan fisik yang terjadi pada manusia dipengaruhi oleh hormon. Hal ini umum terjadi dan sebagai tanda kematangan organ.

Perubahan sekunder yang terjadi pada remaja laki-laki pada bagian leher adalah tumbuhnya
Source: www.kampungilmu.web.id

Ini menjadi tanda alami yang menunjukkan bahwa secara biologis ia sudah siap untuk bereproduksi. Dikutip berdasarkan buku ilmu pengetahuan alam kelas 6 sekolah dasar oleh tim sains quadra (2007:

Perubahan sekunder yang terjadi pada remaja laki-laki pada bagian leher adalah tumbuhnya
Source: idschool.net

Jakun itu sendiri adalah tonjolan keras yang terdapat di batang leher. Pada usia 14 tahun baru sekitar 10% dari ukuran matang.

Perubahan sekunder yang terjadi pada remaja laki-laki pada bagian leher adalah tumbuhnya
Source: www.aftanalisis.com

Sebagian besar memperlihatkan beberapa tanda perkembangan di usia 13 tahun dan cenderung tak ada perubahan selanjutnya setelah usia 16 tahun. Jakun itu sendiri adalah tonjolan keras yang terdapat di batang leher.

Perubahan sekunder yang terjadi pada remaja laki-laki pada bagian leher adalah tumbuhnya
Source: www.aftanalisis.com

Sedangkan secara sekunder adalah perubahan yang tampak dari luar. Selain perubahan yang sudah dijelaskan di atas, perkembangan pada masa remaja juga dibagi.

Perubahan fisik yang terjadi pada manusia dipengaruhi oleh hormon. Mimpi basah menandakan bahwa anak itu telah memproduksi sel sperma dan air mani dalam jumlah cukup banyak. Sedangkan secara sekunder adalah perubahan yang tampak dari luar.

Namun, Tidak Ada Patokan Yang Baku Mengenai Kapan Perubahan Ini Muncul, Tapi Diperkirakan Dapat Terjadi Sejak.

Tentang perubahan yang terjadi pada masa pubertas yang diperoleh remaja masih sangat kurang. Pada usia 14 tahun baru sekitar 10% dari ukuran matang. Ini menjadi tanda alami yang menunjukkan bahwa secara biologis ia sudah siap untuk bereproduksi.

Remaja Lebih Senang Berkumpul Di Luar Rumah Dan Kelompoknya, Lebih Sering Membantah/Melanggar Aturan Orang Tua, Ingin Meonjolkan Diri Ataupun Bahkan.

Sedangkan perubahan sekunder adalah perubahan yang menyertai perubahan primer yang pada umumnya bersifat. Perubahan yang bersifat normal ini sangat khas menandai pertumbuhan dan perkembangan pada anak. Masa pubertas merupakan masa di mana remaja merasa bingung dengan apa yang terjadi pada dirinya.

Jakun Adalah Kelenjar Tiroid Yang Menonjol Pada.

Perubahan sekunder ditandai antara lain tumbuhnya jakun. Ini adalah perubahan yang tidak berhubungan dengan organ intim. Perubahan seks sekunder atau secondary sex.

Perubahan Internal Perubahan Yang Terjadi Dalam Organ Dalam Tubuh Remaja Dan Tidak Tampak Dari Luar.

Berikut ini merupakan perubahan organ reproduksi pada remaja : Saat memasuki masa pubertas, payudara pada perempuan perlahan mulai tumbuh dan semakin membesar. Umumnya, diawali pada bagian puting dan areola.