Rendang tahan berapa lama di freezer

Resep rendang daging sapi menjadi salah satu resep masakan Indonesia yang digemari banyak orang, terlebih saat Idul Adha tiba. Saat hari besar umat Muslim untuk berkurban ini, Anda seringkali mendapatkan kiriman daging sapi dan memutuskan membuat rendang daging sapi dalam jumlah banyak sekaligus. Tapi, bagaimana caranya ya agar rendang daging sapi yang jumlahnya banyak tersebut bisa tahan lama saat disimpan? Caranya mudah saja, kok.

Bila Anda belum memahaminya, simak dulu saja tips seputar cara menyimpan rendang berikut ini.

Gunakan Santan yang Berkualitas

Saat Memasak Santan yang berkualitas akan mempengaruhi proses penyimpanan rendang, karena santan yang tidak menggunakan bahan pengawet akan membuat aroma rendang daging sapi jadi lebih gurih. Aroma dari santan alami yang berkualitas akan bertahan dalam waktu yang lama walaupun rendang disimpan di freezer.

Masak Rendang Hingga Benar-Benar Kering

Memasak rendang hingga benar-benar kering menjadi salah satu cara ampuh untuk menyimpan rendang dalam waktu yang lama. Santan yang dimasak dalam waktu lama jadi tidak tengik dan akan berubah menjadi minyak yang membuat rendang Anda jadi makin sedap.

Simpan dalam Kemasan Kecil

Menyimpan rendang dalam kemasan kecil, misalnya plastik pembungkus makanan atau wadah penyimpanan berbentuk kecil akan membuat rendang tetap segar dan tahan lama. Anda jadi tak perlu mengeluarkan seluruh rendang yang akan Anda hangatkan, cukup keluarkan porsi kecil sesuai dengan kebutuhan Anda. Maka porsi rendang yang tidak dikeluarkan dari lemari pendingin akan jadi awet dan tak mudah basi.

Simpan dalam Wadah Tertutup

Bila Anda memutuskan untuk segera mengonsumsi rendang sampai habis dalam beberapa hari ke depan, Anda bisa menyimpannya di lemari pendingin (bukan freezer) pada wadah yang tertutup rapat. Wadah yang tertutup rapat akan membuat aroma rendang tetap khas dan tidak bercampur dengan aroma makanan lain di dalam kulkas.

Jadi, rendang tentu menjadi pilihan hidangan yang awet dan tahan lama bila disimpan dengan cara yang benar. Segera pelajari resep rendang daging sapi agar Anda bisa segera membuatnya sendiri di rumah.

Sources: 

  • PT. Media Boga Utama. (2003). Rendang-rendang Favorit. Majalah Sedap. Edisi 7/IV/2003. 
  • kulinerfood.com/tips-agar-rendang-tahan-lama-dan-beraroma-khas/. 
  • Tim Dapur Anggrek. (2009). Variasi Sedap dan Lengkap Masakan Padang. Yogyakarta : Penerbit Pustaka Anggrek. goo.gl/ieBmrC. Diakses pada 29 September

Makanan khas Sumatra Barat yang begitu sangat terkenal bahkan sampai ke mancanegara adalah rendang. Olahan daging sapi dengan cita rasa rempah khas minang dan bisa awet serta tahan lama di suhu ruang. Banyaknya peminat, maka rending ini bisa dinikmati sebagai rendang kemasan, salah satunya rendang Uni Tutie. Dan rendang kemasan tahan berapa lama? Inilah pertanyaan yang muncul ketika memesan rendang kemasan.

Rendang merupakan salah satu makanan yang memang diproduksi dan dimasak dengan menghilangkan kadar air hingga kering. Oeh karena itu, secara ketahanan makanan tersebut, bisa awet selama 1 minggu dalam suhu ruang atau bisa satu bulan masuk lemari es. Bahkan jika rendang masuk ke dalam freezer bisa lebih awet lagi hingga 6 bulan lamanya.

Rendang tahan berapa lama di freezer

Oleh karena itu rendang sangat cocok menjadi oleh-oleh jarak jauh, kiriman bagi sanak saudara dan kerabat. Bahkan bisa dikirim ke luar negeri dan menjadi stok lauk makanan, sehingga rendang bisa menjadi lauk favorit keluarga. Apa yang menarik dari rendang ini? dan penyebab rendang kemasan tahan berapa lama? Bisa menyimak penjelasan berikut ini.

Rendang Kemasan Tahan Berapa Lama?

Fakta rendang yang disajikan sebagai masakan yang memang dianggap awet ditentukan oleh beberapa faktor yang bisa dipahami oleh penikmat masakan rendanf. Mulai dari pemilihan bahan, pengolahan, hingga pengemasan agar semakin tahan lama.

1.Pemilihan Bahan

Untuk membuat rendang bisa lebih tahan lama, maka pemilihan bahan sangat penting dilakukan. Misalnya saja memilih daging sapi berkualitas super dengan mengurangi kadar air dalam daging. Kemudian bumbu-bumbu yang khas ada pada rendang juga dipilih berdasarkan kualitas yang terbaik untuk diolah sebagai masakan.

Pemilihan bahan ini sangat penting, salah satunya produksi rendang Uni Tutie, dengan rendang kemasan yang berasal dari bahan pilihan. Tentu akan semakin menghasilkan cita rasa tinggi dan tingkat keawetan rendang yang diproduksinya. Sehingga rendang yang di dalam kemasan bisa semakin tahan lama serta tetap enak dikonsumsi.

2.Pengolahan

Menuju proses pengolah, rendang kemasan tentu bisa menjadi solusi terbaik dan bisa praktis dibawa kemana saja bahkan jadi oleh-oleh. Dalam hal ini, pengolahan rendang juga memperhatikan standar steril alat serta bahan-bahan alami untuk menghasilkan rendang terbaik.

Di dapur rendang Uni Tutie, memiliki standar terbaik dalam pengolahan sehingga rendang kemasan tahan berapa lama bisa terjawab, yaitu lebih lama di suhu ruang hingga seminggu. Itulah kenapa sebuah proses mempengaruhi kualitas dan awetnya produk makanan dalam kemasan.

3.Pengemasan

Tahap akhir dari proses rendang yang dilakukan yaitu adanya pengemasan yang sesuai standar. Ada berbagai macam pengemasan makanan yang tersaji, misalnya dengan kaleng, plastic dan sebagainya. Rendang bisa lebih awet dan tahan lama tentu dengan mengemasnya dalam bentuk kaleng. Sehingga tingkat ketahanan rendang bisa semakin lama berada dalam suhu ruang.

Pengaruh pada kadar air dan udara pada kemasan juga bisa menghasilkan tingkat keawetan sebuah produk makanan. Untuk rendang sendiri memang harus memastikan bahwa kemasan kedap udara dan rendang benar-benar kering. Sehingga bisa lebih tahan lama sebagai produk rendang kemasan yang siap kirim jarak jauh.

Disinilah keunggulan produk UniTutie, walaupun rendang kami basah namun bisa tahan > 1 tahun di suhu ruang, tanpa harus disimpan di kulkas. Daya tahan tinggi ini membuat Rendang UniTutie aman dikirim ke luar daerah atau luar negeri tanpa khawatir akan rusak, basi maupun bocor.

Bagi pecinta masakan minang dan ingin mencari oleh-oleh rendang kemasan tidak perlu khawatir untuk mendapatkannya. Di rendang Uni Tutie, bisa mendapatkan rendang dengan citra rasa premium khas minang. Tentunya sebagai rendang kemasan yang bisa dibawa serta bisa tahan lama dalam suhu ruang menjadi rekomendasi tersendiri.

Rendang Uni Tutie, Rendang Kemasan, Jual Rendang Kemasan dengan alamat berikut ini :

Office & Kitchen

Grand Depok Residence Kav 109, Tanah Baru, Beji, Depok 16426

M : wa.me/6281286059255

E :

W : www.rendangunitutie.com 

10 rendang kemasan paling enak10 makanan vakum tahan berapa lamacara mengemas rendang untuk dikirimcara sterilisas nan rendangrendang dalam kemasanbisnis rendang kemasanrendang nenek

mesin sterilisasi makanan.

Food Trend

Berapa Lama Daging Dapat Bertahan Dalam Freezer?

27 Mar 2020

Rendang tahan berapa lama di freezer

Dok. Shutterstock

Merebaknya virus corona atau COVID-19 di seluruh dunia mengharuskan kita untuk tetap berada di rumah selama beberapa minggu ke depan demi memutus penyebarannya.   Karena itu, kita harus mempersiapkan diri untuk menghadapi situasi ini, termasuk dengan menyimpan makanan dan minuman di rumah dalam jumlah yang sedikit lebih banyak dari biasanya.     Menyetok camilan serta makanan instan lainnya tidak jadi masalah, karena sejenis ini bisa bertahan dalam waktu yang lama. Namun bagaimana dengan bahan pangan seperti ayam, ikan, dan daging?

1. Daging sapi atau kambing

Daging sapi dan kambing segar dapat bertahan di dalam freezer selama beberapa bulan, namun tergantung pada jenis dagingnya. Daging sapi mentah dalam bentuk potongan besar dapat bertahan selama kurang lebih 12 bulan di dalam freezer. Daging yang telah dipotong kecil (chops) hanya dapat bertahan empat hingga enam bulan. Untuk daging cincang, baik itu daging sapi atau kambing, sebaiknya jangan disimpan lebih dari tiga bulan. Ini juga berlaku untuk daging hamburger.
 

2. Ayam

Anda dapat menyimpan ayam utuh selama hampir satu tahun. Namun, jika menyimpannya dalam bentuk potongan, maka ayam bisa disimpang hingga sembilan bulan. Jeroannya hanya dapat bertahan selama tiga hingga empat bulan.
 

3. Ikan dan seafood

Ada yang perlu diperhatikan saat menyimpan ikan atau seafood.  Pertama, Anda harus tahu apakah ikan yang akan Anda simpan adalah tipe ikan berlemak atau tidak. Ikan berlemak seperti lele, salmon, ikan mas, dan patin dapat bertahan hingga tiga bulan dalam freezer. Sementara ikan dengan lemak yang lebih rendah seperti tuna dapat bertahan sedikit lebih lama, yakni hingga enam bulan.  

Makanan laut lainnya seperti udang, cumi, dan kerang dapat bertahan tiga hingga enam bulan di dalam freezer.


 

4. Daging yang telah dimasak

Ketika tidak ingin repot, adakalanya kita menyimpan daging yang sudah dimasak menjadi rendang atau sajian lainnya dalam freezer. Menurut FDA, ayam, ika, serta makanan laut yang telah dimasak dapat disimpan di freezer selama empat hingga enam bulan. Sedangkan daging lainnya, seperti daging sapi dan kambing tidak boleh disimpan lebih dari dua bulan.


#BahanMakanan, #Daging, #Ikan, #Ayam