Salah satu contoh kegiatan yang dapat menyatukan keberagaman yang ada di lingkungan sekolah adalah

KITA BUKAN BERBEDA TAPI BERAGAM!

Keberagaman merupakan sebuah identitas bangsa yang harus dimiliki oleh setiap orang maupun organisasi. Adanya isu perpecahan atau konflik yang berhubungan dengan keberagaman merupakan rendahnya kesadaran masyarakat tentang menghargai berbagai perbedaan yang terdapat di sekitar kita. Hal itu diperlukan dorongan dan dukungan dari sesama individu tersebut untuk merangkul keberagaman. Merangkul keberagaman merupakan bagian dari Bhinneka Tunggal Ika sebuah falsafah hidup bangsa Indonesia yang artinya berbeda-beda tetapi tetap satu.

Perbedaan bukan penghalang dan bukan pula pembatas tapi suatu perbedaan untuk menyatukan

Mengenali Diri dengan Nilai Keberagaman

Merangkul keberagaman bisa dimulai dari mengenali diri sendiri dengan nilai keberagaman, kenali nilai-nilai perbedaaan yang terdapat di dalam diri kita terhadap lingkungan sekitar baik lingkungan keluarga, sekolah, kantor, dan masyarakat sehingga bisa menerima berbagai perbedaan yang ada di sekitarnya. Berbagai macam etnis, budaya, suku, gen, orientasi seksual, agama merupakan keberagaman yang patut kita syukuri dengan berasaskan Pancasila untuk memperkuat Indonesia!

Membangun Toleransi Nyata antar Individu

Setelah mengenali diri dengan keberagaman, membangun toleransi antar individu merupakan cara untuk merangkul keberagaman dari berbagai situasi. Bersikap toleransi juga akan menciptakan keberagaman yang harmonis dan siap untuk menerima perbedaan yang terdapat ditengah-tengah lingkungan sekitar atau masyarakat.

Mengajak Komunikasi yang Terbuka

Komunikasi merupakan hal penting yang harus dilakukan oleh individu dalam membicarakan tentang keberagaman. Menciptakan komunikasi terbuka dalam keberagaman berarti melakukan pembicaraan dan perkataan baik secara lisan maupun tulisan tentang keberagaman terhadap individu atau kelompok tertentu secara jujur dan tidak tertutup. Terciptanya komunikasi yang terbuka sehingga membuat berbagai perbedaan yang ada di sekitar semakin di hargai dan di hormati.

Menjadi Pendengar yang Baik

Dalam membicarakan tentang keberagaman di suatu kelompok atau organisasi tertentu menjadi seorang pendengar yang baik berarti menyimak setiap pembicaraan dari orang lain dan menghargai berbagai perbedaan pendapat tanpa merusak suasana pembicaraan atau diskusi tersebut. Dengan menjadi pendengar yang baik akan menciptakan hubungan dalam keberagaman makin harmonis tanpa ada konflik perbedaan.

Perlakuan yang Adil dan Saling Mendukung

Kita harus memulai menerapkan dan mendidik dengan perlakuan adil dan saling mendukung sejak manusia lahir agar terbentuk menjadi generasi muda yang adil dan saling mendukung demi menciptakan kemajuan yang baik.

Biarkan mereka melihat bahwa semua manusia itu sama. Kita harus berjuang untuk kemanusiaan, bukan warna. Bersikap adil dan saling mendukung antar sesama merupakan bentuk dari merangkul keberagaman.

Indonesia diharapkan melahirkan manusia cinta tanah air, taat kepada nilai-nilai luhur Pancasila sebagai dasar negara Indonesia. Menjunjung tinggi sikap toleransi terhadap sesama makhluk Tuhan & alam semesta.

Salah satu contoh kegiatan yang dapat menyatukan keberagaman yang ada di lingkungan sekolah adalah

Ilustrasi anak sekolah, seragam sekolah. (Photo by Akshar Dave on Unsplash)

Bola.com, Jakarta Keberagaman adalah suatu kondisi dalam masyarakat yang terdapat banyak perbedaan dalam berbagai bidang. Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) terbentuk dari keberagaman dalam semua aspek kehidupan.

Keberagaman yang menjadi realita kehidupan di Indonesia menjadi modal terbentuknya persatuan dan kesatuan bangsa. Keberagaman yang dimiliki bangsa Indonesia merupakan kekayaan dan keindahan bangsa.

Keberagaman di Indonesia tersebut terbentang dari Sabang sampai Merauke, Rote hingga Miangas. Keberagaman yang dimiliki Indonesia tersebut bukan tanpa sebab. Ada beberapa faktor penyebab keberagaman masyarakat Indonesia.

Di Indonesia, keberagaman banyak ditemukan di berbagai lingkungan. Keberagaman di berbagai lingkungan tersebut antara lain, lingkungan masyarakat, agama, hingga sekolah.

Ada beberapa contoh keberagaman di sekolah yang biasa ditemui. Keberagaman di sekolah biasanya terkait karena ada banyaknya perbedaan yang terjadi dalam lingkungannya.

Berikut ini beberapa contoh keberagaman di lingkungan sekolah yang sering ditemui, seperti dilansir dari globalprestasi.sch.id, Rabu (25/5/2022).

1. Keberagaman Agama

Agama adalah sistem keyakinan kepada Tuhan. Di sekolah, terutama jika kamu berada di sekolah negeri atau umum ada beragam kepercayaan seperti Islam, Katolik, Kristen, Budha, dan Hindu.

Namun, adanya perbedaan agama ini membuat semua warga di lingkungan sekolah dapat saling menghormati satu sama lainnya.

2. Keberagaman Jenis Kelamin

Jenis kelamin adalah perbedaan antara perempuan dan laki-laki secara biologis sejak seseorang lahir. Jenis kelamin merupakan kodrat Tuhan.

Tidak hanya di sekolah, di lingkungan rumah dan masyarakat umum pun kita menemukan perbedaan jenis kelamin yaitu perempuan dan laki-laki. Namun dalam bersosialisasi di sekolah, perbedaan jenis kelamin ini bukan jadi halangan kita dalam bekerja sama dan bermain dengan satu sama lainnya di sekolah.

3. Keberagaman Suku Bangsa

Suku bangsa atau kelompok etnik adalah kesatuan hidup manusia yang mempunyai sistem interaksi, sistem norma yang mengatur interaksi tersebut, dan sistem kepemimpinan tersendiri.

Sampai saat ini tidak ada jumlah pasti tentang suku bangsa di Indonesia. Antarsuku bangsa di Indonesia memiliki berbagai perbedaan dan itulah yang membentuk keanekaragaman di Indonesia.

Jadi, hal tersebut juga akan ditemukan dalam lingkungan sekolah karena kita tinggal di Indonesia. Banyaknya pendatang dari luar pulau biasanya akan menyebabkan adanya perbedaan suku bangsa di sekolah.

Namun, ini tentunya membuat anak-anak lebih mengerti dan mengetahui tentang budaya lain.

4. Keberagaman Wilayah

Tidak semua siswa atau anggota lain yang berada di lingkungan berasal dari wilayah yang sama. Hal ini seperti halnya dengan keberagaman suku bangsa.

Adanya pendatang dari berbagai pulau seperti Kalimantan, Sumatera, Jawa, Bali, Sulawesi, Maluku, Papua, dan pulau lainnya yang ada di Indonesia membuat lingkungan sekolah diisi siswa dari berbagai daerah membawa kebudayaannya.

5. Keberagaman Sifat dan Kepribadian

Setiap masing-masing individu memiliki sifat dan kepribadian yang berbeda satu sama lainnya. Kepribadian inilah yang membuat seseorang memiliki ciri khas dan membuat lingkungan memiliki keberagaman.

Tentunya perbedaan sifat ini membuat siswa belajar saling menghargai dan memahami karakter teman-temannya di sekolah. Dengan saling menghormati tersebut akan tercipta persatuan dan kesatuan di sekolah.

6. Keberagaman Bahasa

Dengan adanya perbedaan wilayah dan suku bangsa membuat bahasa yang ada di lingkungan sekolah juga beragam. Setiap masyarakat memiliki bahasa, dialek, serta logat yang berbeda.

Hal tersebut biasanya akan dibawa ke lingkungan sekolah karena sebelumnya dipengaruhi dari bahasa pertamanya atau bahasa ibu yang digunakan dalam lingkungan rumah.

Sumber: Web Global Prestasi School

KOMPAS.com - Masyarakat Indonesia sangatlah beragam. Karena berasal dari berbagai suku, agama, dan mempunyai kebudayaan serta bahasa daerahnya masing-masing. Keberagaman ini tidak hanya ada di lingkungan masyarakat, melainkan juga dapat ditemui di rumah.

Menurut Ali Chaerudin, dkk, dalam buku Sumber Daya Manusia: Pilar Utama Kegiatan Operasional Organisasi (2020), keberagaman dalam bahasa Inggris disebut diversity. Adalah kondisi masyarakat atau kelompok orang yang terdiri atas berbagai latar belakang berbeda.

Latar belakang itu meliputi usia, jenis kelamin, ras, etnis, agama, orientasi seksual, kehidupan sosial, kemampuan ekonomi, pendidikan, pengalaman, ciri fisik, dan masih banyak lagi. Adanya perbedaan ini membuat masyarakat semakin beragam dan unik.

Dikutip dari buku Keanekaragaman Suku dan Budaya Indonesia (2009) karya Kusnanto, bangsa Indonesia memiliki keanekaragaman suku, budaya, bahasa, adat istiadat, status sosial, agama, dan lain sebagainya.

Keanekaragaman ini sudah seharusnya dijadikan dasar bagi masyarakatnya untuk hidup bertoleransi dan mempunyai tenggang rasa. Sikap seperti ini bisa dipelajari dari lingkungan terdekat kita, yakni rumah.

Baca juga: Peran Pancasila dalam Keberagaman Bangsa

Contoh keberagaman di rumah dan cara menyikapinya

contoh-contoh keberagaman yang ada di rumahmu dan ceritakan juga cara menyikapi perbedaan tersebut

Tidak hanya di masyarakat atau sekolah, lingkungan rumah juga mempunyai banyak contoh keberagaman. Berikut contoh keberagaman yang ada di rumah dan cara menyikapi perbedaan tersebut:

Dalam lingkungan rumah, keberagaman agama sering terjadi. Namun, hal ini tidak seharusnya menjadi pembeda atau pemecah, melainkan mempersatukan ikatan keluarga.

Cara menyikapinya: saling menghargai, menghormati, tidak membatasi kegiatan beragama, menerapkan sikap toleransi dan tenggang rasa.

Dalam lingkungan rumah, keberagaman warna kulit juga sering terjadi. Keberagaman ini bisa jadi disebabkan oleh adanya perbedaan gen atau penyebab lainnya.