Sebutkan 4 penentu kriteria klasifikasi tumbuhan

Sebutkan 4 penentu kriteria klasifikasi tumbuhan

Makhluk hidup dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri yang dimilikinya. (pixabay)

adjar.id - Di dalam klasifikasi, makhluk hidup terbagi menjadi beberapa kelompok berdasarkan ciri-ciri yang dimilikinya.

Kelompok-kelompok tersebut juga didasari dengan ukuran yang dimiliki oleh makhluk hidup.

Mulai dari besar, kecil, hingga jumlah anggota kelompoknya, lo. 

Selain itu, kelompok ini juga disusun berdasarkan dengan persamaan dan perbedaan yang dimiliki oleh makhluk hidup tersebut. 

Baca Juga: Ciri-Ciri Makhluk Hidup dan Contoh-Contohnya

Semakin ke bawah persamaan yang dimiliki oleh anggotanya di dalam tingkatan klasifikasi tersebut semakin banyak dan juga memiliki perbedaan yang semakin sedikit, lo. 

O iya, urutan kelompok ini juga dikenal dengan istilah takson, ya. 

Sebutan kelompok ini ditemukan oleh Linnaeus pada tahun 1707 hingga 1778 silam.

Sekarang, yuk, kita simak informasi lengkap mengenai klasifikasi hewan, tumbuhan, dan kunci determinasi di bawah ini!

"Klasifikasi hewan atau kelompok ini dikenal dengan istilah Takson."


Page 2

Sebutkan 4 penentu kriteria klasifikasi tumbuhan

Makhluk hidup dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri yang dimilikinya. (pixabay)

Urutan Takson pada Makhluk Hidup

Berikut ini, adalah contoh tabel urutan takson di dalam makhluk hidup, yaitu:

Baca Juga: Mengenal Keanekaragaman Makhluk Hidup, Jenis, dan Ciri-cirinya

Bahasa Latin Bahasa Indonesia Bahasa Inggris
Regnum Dunia Kingdom
Divisio/Phyllum Divisi atau Filum Division/Phyllum
Classis Kelas Class
Ordo Bangsa Order
Familia Suku Family
Genus Marga Genus
Species Jenis Species

Urutan di atas berdasarkan atas persamaan ciri yang paling umum, ya.

Kemudian, semakin ke bawah persamaan ciri semakin khusus dan perbedaan cirinya semakin sedikit, ya. 

1. Kriteria Klasifikasi Tumbuhan

"Semakin ke bawah persamaan cirinya akan semakin khusus."


Page 3

Sebutkan 4 penentu kriteria klasifikasi tumbuhan

Makhluk hidup dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri yang dimilikinya. (pixabay)

Para ilmuwan melakukan klasifikasi tumbuhan dengan memperhatikan beberapa kriteria yang menjadi penentu. 

Berikut ini adalah contoh-contohnya, yaitu:

- Organ perkembangbiakannya, apakah spora atau dengan bunga.

- Habitusnya, apakah pohon, perdu, atau semak. 

- Bentuk dan ukuran daunnya.

Baca Juga: Mengenal Jenis-Jenis Sistem Gerak pada Tumbuhan

- Cara berkembang biaknya, apakah dengan seksual (generatif) atau aseksual (vegetatif).

2. Kriteria Klasifikasi Hewan

Sama seperti tumbuhan, di dalam klasifikasi hewan, para ilmuwan juga mengklasifikasi dengan berbagai kriteria.

Berikut ini, adalah contoh-contohnya, yaitu:

"Selain tumbuhan, hewan pun juga diklasifikasikan dengan berbagai kriteria."


Page 4

Sebutkan 4 penentu kriteria klasifikasi tumbuhan

Makhluk hidup dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri yang dimilikinya. (pixabay)

- Saluran pencernaan makanan, hewan yang berada di tingkat rendah belum mempunyai saluran pencernaan makanan, sedangkan hewan tingkat tinggi memiliki mulut, saluran pencernaan, dan anus. 

- Kerangka atau skeleton, apakah kerangka di luar tubuh (eksoskeleton) atau berada di dalam tubuh (endoskeleton).

- Anggota gerak, apakah berkaki dua, empat, atau tidak berkaki.

3. Kunci Determinasi

Sebutkan 4 penentu kriteria klasifikasi tumbuhan

Tumbuhan dan hewan dikelompokan berdasarkan ciri-ciri, ukuran, dan lainnya. Kelompok ini disebut sebagai takson. (pixabay)

Mungkin untuk sebagian besar Adjarian kurang familier dengan kunci determinasi.

Kunci determinasi merupakan suatu kunci yang digunakan untuk menentukan filum atau divisi, kelas, ordo, famili, genus atau spesies. 

Dasar yang dipergunakan oleh kunci determinasi adalah identifikasi dari makhluk hidup dengan menggunakan kunci dikotom. 

Baca Juga: 6 Jenis Simbiosis yang Dilakukan Makhluk Hidup Beserta Contohnya

Nah Adjarian, itulah klasifikasi hewan dan tumbuhan serta kunci determinasi yang perlu kita ketahui, ya.

Sekarang, yuk, coba jawab soal di bawah ini!

Pertanyaan

Sebutkan salah satu kriteria klasifikasi hewan!

Petunjuk: Cek halaman 2.

Jangan lupa untuk tonton video ini, ya!

Kriteria Klasifikasi Tumbuhan

Dalam pengklasifikasian tumbuhan diperlukan beberapa kriteria sebagai berikut:

  1. Jumlah sel penyusun tubuh tumbuhan; ada tumbuhan bersel satu (uniseluler) dan ada yang bersel banyak (multiseluler).

  2. Organ perkembangbiakan.

  3. Habitus tumbuhan waktu hidupnya; tegak, menjalar atau merambat.

  4. Struktur jaringan pengangkut (xilem dan floem).

  5. Tipe silinder pusat (stele); ada tiga tipe pusat stele, yaitu: protostele, sifonostele, dan diktiostele.

  6. Bentuk dan ukuran daun; dikenal dua macam bentuk daun yakni: makrofil dan mkrofil.

  7. Cara berkembang biak; seksual (generatif) dan aseksual (vegetatif). Pada cara generatif akan diperoleh hasil fertilisasi yang bersifat heterogamet dan isogamet.

  8. Biji, bunga dan buah; ada tidaknya biji dan bunga dapat dipakai untuk menentukan tingkat keprimitifan suatu tumbuhan.

Kriteria Klasifikasi Hewan

Sama seperti tumbuhan, didalam klasifikasi hewan harus diperhatikan beberapa kriteria berikut ini.

  1. Jumlah sel penyusun tubuh hewan; ada yang bersel tunggal (protozoa) dan ada yang bersel banyak (metazoa).

  2. Jaringan penyusun tubuh; pada hewan primitif terdiri dari dua jaringan embrional (diploblastik), contoh: Porifera, Coelenterata (Cnidaria). Pada hewan yang lebih tinggi tingkatannya, tubuhnya terdiri dari atas tiga jaringan embrional (triploblastik), contoh: Chordata.

  3. Saluran pencernaan makanan; hewan tingkat rendah belum memiliki saluran pencernaan, sedangkan hewan tingkat tinggi memiliki lubang mulut, saluran pencernaan dan anus.

  4. Selom, yaitu rongga tubuh yang dibatasi oleh dinding mesodermis dan dinding sebelah dalam dilapisi oleh peritonium; hewan yang memiliki rongga tubuh disebut Euselomata, contoh pada Chordata. Hewan yang tidak memiliki rongga tubuh digolongkan dalam tingkat yang lebih rendah disebut Aselomata, contoh Enthoprocta dan Aschelminthes.

  5. Segmentasi, khusus pada hewan bersel banyak (metazoa). Metazoa yang telah mengalami metameri pada tubuhnya menempati golongan yang lebih tinggi, contoh: Annelida, Arthropoda, dan Chordata.

  6. Kerangka (skeleton). Hewan yang berkerangka luar (eksoskeleton), misalnya Arthropoda, lebih rendah tingkatannya daripada yang berkerangka dalam (endoskeleton), misalnya Chordata.

  7. Anggota badan, yaitu bagian yang terproyeksi keluar untuk bergerak dan menangkap makanan, misalnya tentakel pada anemon, seta pada cacing tanah, antena dan kaki pada Arthropoda, sirp dan kaki serta sayap pada vertebrata.

  8. Bentuk tubuh; pada umumnya hewan memiliki bentuk tubuh simetris. Beberapa protozoa menunjukan simetri bulat (radial), sedangkan beberapa filum yang lain simetri bilateral, misalnya pada Chordata. Bentuk tubuh lainnya adalah asimetris.

Dewasa ini, dengan bertambah majunya teknologi dibidang biokimia, pengklasifikasian menglami kemajuan dengan dimanfaatkannya tes DNA untuk menelusuri kekerabatan. Dengan tes DNA, pengklasifikasian menjadi lebih teliti dan tidak hanyamengandalkan ciri-ciri morfologi.