Ilustrasi musik.Inilah ulasan apa Itu Akor, pengertian, Jenis hingga contoh soal dan kunci jawaban, akor dapat ditemukan dengan bantuan alat musik seperti? Show
TRIBUNKALTIM.CO - Inilah ulasan apa Itu Akor, pengertian, Jenis hingga contoh soal dan kunci jawaban, akor dapat ditemukan dengan bantuan alat musik seperti? Pertanyaan akor dapat ditemukan dengan bantuan alat musik seperti apa ini merupakan bagian dari pembelajaran Kreasi Seni Budaya dan Prakarya, Kelas 6 SD/MI, pelajaran 5, tepatnya halaman 68, materinya adalah bermain musik menggunakan akor. Dalam permainan musik, akor memiliki peran yang sangat penting. Akor sering muncul bersamaan dengan melodi dan membentuk harmoni yang indah dalam sebuah lagu. Baca juga: Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 6 SD Halaman 53-59, Subtema 2 Pembelajaran 1 Teks Pidato Lalu akor dapat ditemukan dengan bantuan alat musik seperti? mengutip Kompas.com, contoh alat musik yang bisa memainkan akor di antaranya organ, piano, gitar listrik dan gitar akustik. Adanya akor membawa warna tersendiri pada sebuah lagu. Apa yang dimaksud dengan akor? Pengertian akor Menurut Priyatmo Sudibyo dalam buku Teknik Praktis Bermain Organ dan Kibor Tunggal (2008), akor sering juga disebut akord atau chord atau kunci, merupakan kumpulan beberapa nada yang biasanya terdiri atas minimal tiga nada atau lebih dan dimainkan secara bersamaan sehingga terdengar harmonis. Akor juga bisa diartikan sebagai kombinasi interval nada yang tersusun dalam format tertentu. Pada dasarnya, akor berhubungan erat dengan interval dan tangga nada musik. Hal ini dikarenakan sebenarnya akor terbentuk oleh hubungan atau keterkaitan antara nada, interval serta tangga nada musik. Halaman selanjutnya arrow_forward Sumber: Tribun KaltimIlustrasi main gitar Foto: Pixabay Dalam permainan musik dikenal istilah akor sebagai pendamping melodi. Akor ini berisi beberapa tangga nada yang dapat dibunyikan secara bersamaan atau bergantian. Akor memiliki fungsi yang cukup penting dalam permainan musik yakni sebagai ritem atau pengiring lagu. Komponennya terdiri dari beberapa nada di antaranya nada ke-1 [Do], nada ke-3 [Mi], dan nada ke-5 [Sol]. Contoh alat musik yang bisa memainkan akor didalamnya antara lain organ, piano, gitar listrik dan gitar akustik. Adanya akor ini mampu membawa warna tersendiri pada alunan lagu. Apa yang dimaksud dengan akor dan bagaimana fungsinya? Untuk mengetahuinya, simak penjelasan berikut. Pengertian Akor dan FungsinyaAkor bisa dimainkan secara bersamaan atau bergantian tergantung pada alunan musiknya. Akor terdiri dari dua jenis yakni akor mayor dan minor. Keduanya memiliki peran cukup penting dalam alunan lagu. Ilustrasi Anak Main Piano Foto: PixabayMengutip buku Pintar Main Gitar dalam 7 Hari oleh Gari Rakai Sambu, akor mayor adalah beberapa nada diatonis mayor yang dibunylkan secara bersamaan dalam satu waktu yang sama. Nada diatonis mayor adalah nada-nada dengan urutan jarak antarnada 1-1-1/2-1-1-1/2. Contoh akor mayor yang sering digunakan ialah akor C = C – E – G. Sedangkan akor minor adalah beberapa nada diatonis minor yang dibunyikan secara bersamaan dalam satu waktu yang sama. Nada diatonis minor adalah nada-nada dengan urutan jarak antarnada 1-1/2-1-1-1/2-1-1. Contoh akor minor yang sering digunakan ialah Cm= C – Es – G. Selain akor mayor dan minor, ada juga jenis akor lain yang biasa digunakan dalam permainan musik, di antaranya Aakor septim, diminished, dan augmented. Akor jenis ini hanya digunakan untuk memperindah ataupun mengubah kualitas lagu saja. Mengutip buku Jago Main Gitar oleh Derry Asriandi, dalam alunan lagu, akor memiliki fungsi tertentu yaitu sebagai berikut:
Ada tujuh tingkatan nada akor pada alunan musik. Mengutip buku Rahasia Jago Gitar Secara Otodidak Tanpa Guru oleh M Zainal Fahri, berikut uraiannya:
Akor adalah kumpulan tiga nada atau lebih yang bila dimainkan secara bersamaan terdengar harmonis.[1][2] Akor bisa dimainkan secara terputus-putus ataupun secara bersamaan. Akor ini digunakan untuk mengiringi suatu lagu. Contoh alat musik lainnya yang bisa memainkan akor adalah gitar [akustik dan listrik], organ, electone. Akor yang memiliki nama berbeda namun bila dimainkan bersuara sama disebut Akor Enharmonis. Contohnya: akor Cb [Ces mayor] dengan B [B mayor]. Akor C Mayor [C] pada gitar [dengan tuning standar]Musik mengenal notasi sejak tahun 590 yang ditemukan oleh Paus Agung Gregori. Notasi ini disebut Notasi Gregorian. Namun disempurnakan sekitar tahun 950 dengan dikenalnya Notasi Balok. Pada awalnya tahun 1600-1750 [Era Barok] orang mengenal musik polifoni dengan ilmu kontrapung, berupa melodi lain yang saling bertentangan. Baru tahun 1725 orang mengenal akor dalam musik homofoni, Remeau menulis buku Traite d'Harmonie tahun 1722. Pada awalnya akor disusun dengan tiga nada, kemudian dibalikkan, berupa mayor, minor, aughmented, diminished, dan seterusnya ditambah nada septim, sixth, dst.. Mulai tahun 1750 di Era Klasik akor juga berkembang hingga kini pada era blues [1870], jazz [1920], pop dan rock [1955], dll. yang mengenal akor ninth, eleventh, thirdteenth, dst. Akor mayor adalah akor yang interval antara nadanya 2 - 1 1/2 Contoh akor mayor: Akor C = C - E - G Akor mayor juga bisa dibilang dalam bahasa angka 1-3-5 dalam tangga nada diatonik mayor Akor minorAkor minor adalah akor yang interval antara nadanya 1 1/2 - 2. Contoh akor minor: Akor Cm = C - Es - G Akor minor juga bisa dibilang dalam bahasa angka 1-3-5 dalam tangga nada diatonik mayor, tetapi nada ke-3 turun 1/2 laras. Akor AugmentedAkor augmented adalah akor yang interval antara nadanya 2 - 2. Contoh akor augmented: Akor Caug / C+ = C - E - Gis Akor augmented juga bisa dibilang dalam bahasa angka 1-3-5 dalam tangga nada diatonik mayor, tetapi nada ke-5 naik 1/2 laras Akor DiminishedAkor diminis adalah akor yang interval antar nadanya adalah 1 1/2 - 1 1/2. Contoh akor diminished: Akor Cdim = C - Es - Ges Akor diminished juga bisa dibilang dalam bahasa angka 1-3-5 dalam tangga nada diatonik mayor, tetapi nada ke-3 dan ke-5 turun 1/2 laras.
Diperoleh dari "//id.wikipedia.org/w/index.php?title=Akor&oldid=19483485" Video yang berhubungan |