Seni pertunjukkan tradisional yang berasal dari jawa tengah adalah ?.

Seni pertunjukkan tradisional yang berasal dari jawa tengah adalah ?.

Berbagai macam kesenian tradisional Jawa Tengah diciptakan masyarakat sebagai bagian dari tradisi dan budaya yang ada di masyarakat. Salah satu kegunaannya yakni sebagai sarana hiburan rakyat. Kesenian tradisional adalah salah satu budaya yang tidak dapat dipisahkan dari keragaman yang dimiliki Indonesia.

Jawa Tengah adalah salah satu provinsi yang menjadi “jantung” budaya Jawa. Hal tersebut tak terlepas dari pengaruh Keraton Surakarta yang sangatlah kental. Sebenarnya kesenian tradisional yang dimiliki masyarakat Jawa Tengah sangat luas adanya, mulai dari kesenian warisan dari zaman kerajaan hingga kesenian pasca zaman kerajaan.

Provinsi Jawa Tengah juga menjadi bagian dari negara Indonesia yang ramai dikunjungi turis. Karena itu pula pendapatan di daerah Jawa bagian Tengah ini bisa bertambah dengan baik dari waktu ke waktu.

Kesenian tradisional menjadi ciri khas yang berfungsi untuk mengenalkan daerah asalnya. Oleh karenanya kesenian yang terdapat pada setiap daerah semestinya tetap dilestarikan, termasuk juga kesenian tradisional di Jawa Tengah.

Namun, seiring berkembangnya kemodernan zaman saat ini, kesenian tradisional hampir terlupakan oleh sebagian orang. Padahal kesenian tradisional merupakan warisan yang tidak ternilai harganya untuk Indonesia. Oleh karenanya mari kita ulas kembali beberapa di antaranya sebagai upaya melestarikan budaya serta kesenian tradisional yang dimiliki Jawa Tengah.

Hampir semua orang mengenal pertunjukan Wayang Kulit. Kesenian boneka khas Indonesia ini dimainkan oleh seorang dalang yang tampil di balik tirai berbayang. Wayang Kulit menjadi kesenian tradisional Jawa Tengah yang masih lestari keberadaannya karena kesenian yang satu ini selalu ditampilkan sejak dulu sampai sekarang.

Lihat juga: 5 Adat Istiadat Suku Jawa Barat

Cerita yang digunakan saat pertunjukan Wayang Kulit berasal dari kitab Mahabharata dan juga Ramayana. Oleh karenanya biasanya tokoh-tokoh yang dilakoni oleh Wayang Kulit merupakan tokoh dari cerita sejarah agama Hindu. Dalam pertunjukannya, kesenian ini juga diiringi oleh alunan instrumen berbagai alat musik khas Jawa Tengah yang dimainkan secara langsung saat itu juga.

Ketoprak juga merupakan kesenian tradisional khas Jawa Tengah yang berasal dari Kota Surakarta. Ketoprak ditampilkan dalam pentas sandiwara yang sumber ceritanya didapat dari sejarah ataupun cerita rakyat yang diselingi dengan adanya komedi.

Para pemain yang tampil dalam pertunjukan kesenian Ketoprak ini akan menggunakan baju adat. Kemudian mereka tampil  diiringi dengan alunan instrumen alat musik khas Jawa Tengah seperti halnya kesenian wayang kulit.

Daerah Banyumas juga menjadi bagian dari Provinsi Jawa Tengah yang mempunyai kesenian tradisional berupa Begalan. Pertunjukan ini menjadi salah satu tradisi yang diadakan pada prosesi perikahan. Yaitu ketika pengantin pria datang ke kediaman pengantin wanita atau pun datang ke tempat digelarnya resepsi pernikahan tersebut.

Biasanya kesenian Begalan ini ditampilkan oleh pria paruh baya yang memikul beberapa peralatan dapur tradisional. Seperti kendi, tampah, kipas anyam, bakul, dan lain sebagainya.

Tari Bondan Payung bukan sekadar tarian biasa, sebab tarian ini membawakan cerita seorang ibu yang menyayangi anaknya. Penari yang tampil pada pertunjukan tari Bondan Payung biasanya menggunakan pakaian khas Jawa Tengah. Mereka akan berlakon sembari membawa properti pelengkap seperti kendi, payung, dan boneka bayi.

Setelah berada di pementasan, penari harus menaiki kendi dan tidak boleh sampai memecahkannya. Tarian Bondan Payung ini juga dibagi dalam tiga jenis, di antaranya yaitu Tari Bondan Mardisiwi, Tari Bondan Cindongi, dan Tari Bondan Tani. Bahkan sampai saat ini tarian Bondan Payung masih dilestarikan dan terjaga kepopulerannya.

Kesenian tradisional Jawa Tengah memang sangat bervariasi dan hampir semuanya populer di kalangan masyarakat Indonesia, termasuk juga Tari Serimpi.  Tarian ini dibawa dari Kesultanan Mataram.

Tari Serimpi juga merupakan kesenian dari Surakarta. Salah satu ciri khas yang dimiliki oleh kesenian tradisional ini yakni gerakannya yang tampak lemah lembut dan juga diiringi dengan gamelan Jawa.

Siapa yang tidak tahu dengan Macapat? Kesenian tradisional tersebut merupakan kesenian di bidang sastra. Macapat merupakan puisi tradisional atau tembang yang telah ada sejak peralihan zaman kerajaan Majapahit menuju dimulainya masa perjalanan para Wali Songo.

Baris kalimat yang terdapat dalam Macapat disebut dengan gatra. Dan pada setiap gatra mempunyai beberapa suku kata serta berakhir pada guru lagu atau yang sering disebut sebagai bunyi sajak akhir.

Seperti namanya, pada kesenian ini kisah Ramayana ditampilkan dalam drama tanpa dialog. Diceritakan bahwa Ramayana berjuang dengan kegigihannya untuk menyelamatkan pujaan hatinya, Sinta, yang pada saat itu diculik oleh Rahwana.

Lihat juga: 4 Budaya Tradisional Jawa Tengah

Pertunjukan Sendratari Ramayana ini masih bisa dijumpai di area Candi Prambanan secara rutin sejak tahun 1961. Biasanya pementasan ini digelar pada tiap hari Selasa, Kamis, dan Sabtu. Saat ini pementasan masih kerap diadakan dan akan ditampilkan pada panggung terbuka hanya ketika bulan Kemarau, sedangkan pada bulan lainnya maka pementasan digelar di panggung tertutup.

Tentang Artikel 7 Kesenian Jawa Tengah Yang Populer

Itulah beberapa kesenian tradisional Jawa Tengah yang menarik dan sangat mengagumkan ketika disaksikan, terlebih bila ditonton secara langsung. Pesona dari kesenian tradisional memang tidak pernah pudar. Oleh karenanya jangan biarkan keragaman seni budaya Indonesia tergerus oleh perkembangan zaman.

Mungking cukup sekian informasi mengenai 7 Keseniah Jawa Tengan Populer di atas. Mudah-mudahan dengan informasi tersebut dapat menambah wawasan, sekaligus dapat menjadi referensi untuk kita semua. Semoga bermanfaat!

Baca juga:  Jadwal Imsakiyah 2021 Semarang Jawa Tengah Format PDF dan JPG

  • kesenian jawa tengah
  • kesenian jawa tengah ketoprak
  • kesenian jawa tengah dan penjelasannya
  • sejarah kesenian jawa tengah
  • daftar kesenian di jawa tengah lengkap
  • kesenian jawa tengah topeng ireng
  • budaya seni jawa tengah
  • festival seni jawa tengah
  • pagelaran seni jawa tengah

Kesenian Jawa Tengah adalah bagian yang tidak terpisahkan dari kesenian Indonesia secara menyeluruh, baik dari Aceh sampai Papua sekalipun. Kesenian yang ada di Jawa Tengah melengkapi kesenian yang sudah ada di Indonesia.

Masyarakat Jawa Tengah mengenal berbagai macam kesenian tradisional rakyat yang diciptakan sebagai bagian dari tradisi budayanya. Bahkan ada banyak tempat wisata di Jawa Tengah yang menyajikan pertunjukan budaya khas provinsi ini.

Daftar Tarian Khas Kesenian Jawa Tengah

Kesenian daerah Jawa Tengah memang luas adanya. Mulai dari kesenian warisan zaman kerajaan sampai kesenian pasca kerajaan. Hampir semua kesenian tersebut dilestarikan dan masih ada sampai sekarang. Bahkan beberapa kesenian dari Jawa Tengah menjadi pusat perhatian dunia Internasional.

Oleh karena itulah banyak turis yang berdatangan ke kota-kota di Jawa Tengah. Dengan begitu pendapatan daerah Jawa Tengah menjadi bertambah.

Dibawah ini kami akan menampilkan daftar kesenian Jawa Tengah yang bisa anda baca dan pelajari.

1. Wayang Kulit

Wayang kulit mengisi peringkat pertama dari daftar kesenian tradisional Jawa Tengah kita. Wayang Kulit merupakan pertunjukkan tradisional yang menggunakan boneka wayang sebagai pemainnya.

Biasanya pertunjukkan ini juga menggunakan sarana lainnya. Selain itu, juga diiringi dengan seperangkat alat musik Gamelan beserta para penabuh dan penyanyi sindennya. Sumber ceritanya berasal dari kita Mahabharata dan Ramayana dari agama Hindu.

2. Wayang Jemblung

Wayang Jemblung merupakan tradisi turun-temurun yang dilakukan masyarakat Jawa Timur ketika ada kelahiran seorang jabang bati (bayi yang baru lahir). Tujuan penampilannya untuk memohon keselamatan atas kelahiran sang bayi.

Mula-mula diadakan nyuyen. Acara nguyen dilaksanakan sebagai bentuk tirakatan pada malam hari dan dilaksanakan oleh para tetangga dekat hingga malam. Acara itu berakhir saat menjelang subuh.

3. Kethoprak

Kesenian kethoprak berasal dari kota Surakarta, Jawa Tengah. Sebagian orang bilang bahwa kethoprak semacam operanya masyarakat Jawa. Apabila di Jakarta, semacam lenong.

Dahulu, pemain, cerita, serta peralatannya masih sangat sederhana. Hanya berupa lesung. Sumber cerita kethoprak berasal dari berbagai cerita rakyat dan sejarah.

4. Tari Gambyong

Awalnya, tari gambyong hanya sebuah tarian rakyat yang diadakan ketika memasuki oanen padi.

Namun semakin berkembangnya zaman, tarian tersebut memiliki suara merdu dan tubuh yang lentur, dengan kedua bakat tersebut Gambyong yang memiliki nama lengkap Sri Gambyong menjadi cepat tersebar dan terkenal.

Jumlah penarinya bebas namun, kostum yang biasa digunakan adalah kostun kemben sebahu dilengkapi dengan selendang. Tarian ini sangat indentik dengan warna kuning dan hijau.

5. Tari Bondan Payung

Kesenian Jawa Tengah satu ini menceritakan tentang seorang ibu yang menyayangi anaknya. Sehingga tariannya pun terbilang mudah.

Ciri khas dari tarian ini adalah penarinya yang membawa payung, boneka bayi, dan kendi. Dulu, tarian ini haris ditarikan oleh para kembang desa untuk menunjukkan jati dirinya.

Nantinya, akan ada satu sesi dimana para penari tersebut menaiki kendi dan kendi itu tidak boleh pecah. Pakaian yang digunakan umumnya adalah pakaian adat Jawa.

Seiring waktu, tari ini dibagi menjadi 3, yaitu tari bondan mardisiwi, bondan tani, dan bondan cindogo.

6. Srandul

Kesenian unik ini menampilkan penari yang mengenakan baju compang-camping. Tetapi ada juga yang mengenakan konstum indah di daerah lain. Pertunjukkan ini dilakukan di malam hari, para pemainnya memakai topeng untuk menyembunyikan identitas mereka.

7. Tembang Dolanan

Tembang dolanan merupakan tembang / lelagon yang dinyanyikan oleh anak-anak dan biasanya dilakukan saat bulan purnama sebagai hiburan. Contohnya, jamuran, cublak-cublak suweng, dan tembang menggunakan nini thowok untuk mengundang roh.

8. Ebeg

Ebeg merupakan sebuah kesenian tarian rakyat yang berkembang di banyumas. Tarian ini merupakan varian dari tari Jaran Kepang. Ebeg menggunakan boneka kuda yang terbuat dari anyaman bambu dan kepalanya diberi ijuk sebagai rambut.

Tarian Ebeg di daerah Banyumas menggambarkan prajurit perang yang sedang menunggang kuda. Gerak tari yang menggambarkan kegagahan diperagakan oleh pemain Ebeg.

9. Lengger Calung

Nama Lengger Calung berasal dari Lengger (penari) dan Calung (gamelan bambu). Gerakan tariannya lincah serta dinamis mengikuti irama calung. Rambut penari lengger digelung menggunakan jarit dan kemben, tanpa mengenakan baju. Tetapi ada sampur atau semacam selendang di bagian bahu. Jumlah pemain calung biasanya 7 orang sebagai penabuh gamelan dan penari.

10. Angguk

Tarian angguk disebarkan oleh para ulama islam yang datang dari daerah Mataram. Tarian kesenian Jawa Tengah ini berfungsi sebagai alat dakwah agama islam. Jumlah pemain minimal 10 orang penari laki-laki,

11. Begalan

Begalan umumnya dipentaskan dalam acara pernikahan. Tepatnya pada saat pria dan rombongannya memasuki pelantaran rumah pengantin wanita. Nama begalan berasal dari kata begal yang artinya rampok.

Tidak semua acara pernikahan dilakukan upacara Begalan, tetapi hanya dilaksanakan jika pengantin putri masuk dalam kategori yang perlu diruwat.

12. Tayuban

Pertunjukkan tari tradisional ini banyak diselenggarakan oleh masyarakat pedesaan atau daerah pinggiran untuk pesta-pesta seperti sunatan, pernikahan, dan pertanian.

Tari tayub banyak dilakukan di daerah Jawa Tengah seperti Sragen, Karanganyar, Pati, dan Blora. Tari ini dilaksanakan saat mempelai pria dipertemukan dengan mempelai wanita.

13. Tari Serimpi

Tari Serimpi merupakan tari jawa klasik dari Surakarta. Awalnya, tari ini dibawa oleh kesultanan mataram lau dilestarikan oleh empat istana pewarisnya.

Tahukah kamu jika Tari serimpi ternyata mempunyai gerakan yang gemulai karena tari ini menceritakan tentang makna kesopanan, lemah lembut, dan ketulusan hati. Terlihat dari gerakan serta alunan Gamelan yang mengiringinya.

14. Rengkong

Rengkong merupakan kesenian dengan bunyi-bunyian suara kodok ngorek yang dihasilkan dari pikulan bambu. Rengkong dimainkan pada pesta perayaan panen atau hari-hari nasional oleh para petani.

15. Dengklung

Dengklung yang merupakan salah satu bentuk kesenian religius ini merupakan perpaduan antara musik rakyat dengan irama Timur Tengah. Alat yang digunakan adalah Kendang Buntung.

16. Sendratari Ramayana

Kesenian Jawa Tengah ini merupakan gabungan tari dengan drama tanpa dialog. Kegiatanini biasanya dilakukan pada musim-musim kemarau.

Ceritanya diangkat dari kisah Ramayana. Yang dimana menceritakan tentang perjalanan Rama dalam menyelamatkan istrinya, Shinta dimana ia diculik oleh Rahwana.

Pertunjukkan ini rutin dipentaskan sejak tahun 1961 sampai sekarang. Lokasi pertunjukkannya biasanya dilakukan di dekat Candi Prambanan.

17. Jathilan (Kuda Lumping)

Menurut sejarahnya, tari Jathilan digunakan sebagai sarana upacara ritual yang sifatnya magis.  Awalnya tarian ini hanya menggunakan alat yang sederhana. Pakaian penarinya pun masih sangat sederhana.

Tarian ini menggambarkan peperangan dengan menaiki kuda dan bersenjatakan pedang. Namun, ada pula penari yang tidak menaiki kuda tetapi bertopeng. Biasanya tarian ini dilakukan dalam keadaan kesurupan.

Itulah beberapa ulasan kesenian Jawa Tengah. Masih banyak lagi kesenian khas daerah yang harus kalian tahu. Karenanya, mulailah untuk lebih sering mencari tahu serta melestarikan budaya yang sudah ada ya!