Sikap atau attitude yang Dapat menghambat perkembangan dari usaha bisnis

Sukses, satu kata ini merupakan impian banyak orang. Siapa sih yang tidak mau menjadi orang yang sukses? Semua orang di dunia ini pasti ingin sekali bisa mencapai kesuksesan, supaya hidupnya menjadi lebih baik. Namun memang tidak mudah untuk mencapainya, karena memang tidak ada jaminan bahwa setiap orang pasti akan sukses.

Kesuksesan juga tidak datang secara instan, ada banyak sekali faktor yang bisa menjadi penghambat kesuksesan. Nah supaya kesuksesan tidak cuma jadi impian saja, selain tekun bekerja keras sebaiknya kamu hindari juga lima perilaku yang bisa menghambat kesuksesan ini. 

Sikap atau attitude yang Dapat menghambat perkembangan dari usaha bisnis
Sikap atau attitude yang Dapat menghambat perkembangan dari usaha bisnis
pexels.com/Bruce Mars

Hampir semua orang sukses yang ada di dunia ini, adalah orang-orang yang tidak takut untuk mencoba hal-hal yang baru. Di saat sebagian besar orang masih memilih untuk berada di dalam zona nyaman, para orang sukses ini lebih memilih untuk keluar dari sana dan mulai berinovasi membuat sesuatu yang baru. Misalnya saja Mark Zuckerberg yang sukses menciptakan Facebook, atau Jack Ma yang sukses mendirikan Alibaba.

Baca Juga: Kelak Jika Sukses Sudah dalam Genggaman, 9 Hal Ini Harus Kamu Ingat

Sikap atau attitude yang Dapat menghambat perkembangan dari usaha bisnis
Sikap atau attitude yang Dapat menghambat perkembangan dari usaha bisnis
unsplash.com/Tim Gouw

Sebagian besar orang hanya berani bermimpi untuk mencapai kesuksesan, namun mereka tidak berani mengambil tindakan apapun untuk mewujudkan mimpinya itu. Alasan utamanya adalah karena mereka takut gagal. Padahal nih kegagalan bukanlah hal yang harus ditakuti, karena mereka bisa belajar dari kegagalan itu. Bahkan Colonel Sanders saja harus mengalami ribuan kali kegagalan, sebelum akhirnya berhasil membangun Kentucky Fried Chicken.

Sikap atau attitude yang Dapat menghambat perkembangan dari usaha bisnis
Sikap atau attitude yang Dapat menghambat perkembangan dari usaha bisnis
pixabay.com/rawpixel

Memang untuk mencapai kesuksesan tidak ada resep khusus. Selain bekerja keras dengan tekun, jangan malas untuk belajar dari kesuksesan orang lain. Tapi ingat walaupun kamu belajar dari kesuksesan orang lain, bukan berarti kamu harus mengikuti 100% jejaknya. Ambillah ilmu dari kesuksesan orang lain, namun buatlah jalan kesuksesan dengan caramu sendiri.

Baca Juga: 5 Alasan Kita Perlu Berteman dengan Orang Sukses, Jangan Minder!

Baca Artikel Selengkapnya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Sikap atau attitude yang Dapat menghambat perkembangan dari usaha bisnis

Sangat tidak mungkin jika sebuah usaha berjalan lancar tanpa hambatan apapun, tentu dalam perjalanannya mengalami beberapa hambatan tertentu.

Hambatan ibarat sebuah pengahalang, hambatan tersebut akan sangat mempengaruhi perkembangan bisnis kamu. Bukan menakuti namun banyak sekali bisnis yang harus berhenti di tengah jalan karena beragam hambatan tersebut. Beberapa pelaku bisnis retail kurang mampu melihat beragam hambatan ini, sehingga berefek ke bisnisnya sendiri.

Berikut beberapa poin yang mungkin menjadi penghambat perkembangan usaha anda :

1. Tidak Mempunyai Visi dan Misi yang Jelas

Sebuah bisnis haruslah memiliki misi dan visi yang jelas, dengan adanya misi dan visi yang sudah ditentukan sejak awal maka kamu sebagai pelaku bisnis akan lebih mampu menentukan ke arah mana kamu akan berjalan.

Visi dan misi ini akan menjadi penuntun arah perjalanan dan perkembangan bisnis yang kamu kembangkan. Sudahkah kamu menentukan visi dan misi bisnis kamu?

2. Tidak Memiliki Strategy

Dalam mencapai tujuan bisnis kamu dibutuhkan strategy yang tepat. Strategy ini harus ditulis dengan baik dan terencana. Terkadang owner bisnis mengabaikan strategy dan menjalankan bisnis dengan cara yang tidak terstruktuk dan ini merupakan sebuah kesalahan.

Tulis dengan baik rencana dari bisnis kamu, agar tujuan dari bisnis tersebut dapat tercapai sebagaimana mestinya.

3. Tidak Melek Teknologi

Perkembangan teknologi terjadi dalam setiap detiknya, begitu cepat. Trend bisnis pun mulai dipengaruhi oleh perkembangan teknologi.

Perhatikan beberapa tahun yang lalu apa cara yang kamu lakukan untuk mempromosikan bisnis kamu? Nah apakah cara yang kamu lakukan beberapa tahun yang masih dapat diterapkan di era sekarang ini? Tentu tidak mungkin.

Sekarang zamannya social media, dengan penggunaan social media dengan benar kamu akan dapat meningkatkan bisnis kamu. Bangunlah, dan mulailah melek terhadap teknologi agar kamu tidak tertinggal dibelakang.

4. Tidak Mempunya Sasaran yang Jelas

Bisnis yang kamu kembangkan haruslah mempunyai target dan sasaran yang jelas. Sasaran dan target ini juga berkaitan erat dengan strategy dan tujuan dari bisnis kamu. Capailah target sesuai dengan strategy bisnis yang kamu rencanakan.

5. Tidak Memahami Kebutuhan Pelanggan

Pelanggan merupakan sebuah obyek yang membawa bisnis kamu ke tangga sukses. Dengan memahami apa yang mereka butuhkan maka sama halnya kamu telah mampu mengembangkan bisnis kamu dengan baik.

Terkadang pelaku usaha bisnis tidak menganggap pelanggan sebagai aspek yang penting dalam perkembangan bisnis, mengabaikan kebutuhan mereka. Jika sebelumnya hal seperti ini yang kamu lakukan maka rubah segera pola fikir tersebut. Pahami dan penuhi lah apa yang dibutuhkan oleh pelanggan kamu.

6. Tidak Memiliki Kepedulian Terhadap Staff

Perlakukan staff selayaknya partner kerja, keberadaan mereka memiliki peran yang sangat penting dalam bisnis kamu. Tidak mungkin kamu dapat mengembangkan sebuah usaha seorang diri tanpa bantuan pihak lain, untuk itu pedulikan staff kamu buat mereka merasa nyaman mengembangkan bisnis ini bersama-bersama.

7. Manajemen Bisnis yang Buruk

Tidak sedikit bisnis harus berakhir dikarenakan sistem manajemen yang buruk, ketidakmampuan dalam memanage bisnis ini merupakan hal yang sangat fatal. Sebagai owner bangunlah sebuah usaha dengan manajemen yang baik untuk mendapatkan hasil yang baik pula.

Kesimpulan

Lihatlah perkembangan bisnis kamu, jika terjadi kendala dalam perkembangan bisnis tersebut, pelajari dengan seksama mengapa bisnis kamu tidak berkembang sebagaimana yang kamu ingin kan. Mulailah untuk mengidentifikasi hambatan yang mungkin terdapat dalam bisnis yang kamu jalani.

Segera bergerak untuk mengatasi hambatan tersebut, guna meningkatkan performa bisnis kamu.

www.turboly.com

Sikap atau attitude yang Dapat menghambat perkembangan dari usaha bisnis

Sikap atau attitude yang Dapat menghambat perkembangan dari usaha bisnis
Lihat Foto

Michael Blann

Ilustrasi kegagalan

KOMPAS.com - Setiap orang pasti punya prinsip dan tujuan hidup masing-masing. Sayangnya, tidak mudah untuk tetap konsisten pada prinsip yang dipegang teguh  itu. Dalam mencapai tujuan hidup pun, kita akan menemui berbagai tantangan yang bisa bikin goyah.

Misalnya kita sebenarnya punya target untuk naik jabatan dalam waktu tiga tahun. Namun, karena sering menunda-nunda pekerjaan akibatnya sering keteteran. Contoh lainnya, seseorang berniat menikah dalam waktu dekat sehingga harus rajin menabung. Akan tetapi, ia mudah tergoda diskon dan tidak bisa mengendalikan dorongan belanja, sehingga pernikahannya mundur.

Contoh-contoh perilaku di atas adalah wujud dari perilaku menyabotase diri sendiri. Suatu perilaku dikatakan menyabotase diri kita sendiri ketika hal tersebut menimbulkan masalah yang menghambat mencapai tujuan. Sering kali perilaku tersebut tidak disadari. Kita seringkali menyalahkan keadaan ketika tujuan tak kunjung tercapai. Padahal, bisa saja penyebabnya adalah diri kita sendiri.

Ada tujuh kebiasaan buruk yang paling sering menghambat seseorang mewujudkan mimpinya atau menjalani prinsipnya. Simak penjelasannya di bawah ini.

1. Hobi menunda-nunda

Banyak orang bersembunyi di balik pembenaran diri seperti, “Semakin mepet, semakin besar motivasinya.” Padahal, menunda-nunda sebenarnya berakar dari rasa takut akan kegagalan (atau penolakan) dan kecenderungan untuk lari dari masalah.

Baca juga : Berkaca pada Orang Sukses, Bagaimana Caranya Memulai Hari?

2. Kurang bijak mengelola sumber daya

Memiliki modal atau sumber daya seperti waktu, uang, ilmu, dan keterampilan tidak akan berarti jika tidak digunakan untuk mencapai tujuan. Misalnya Anda ingin membuka usaha catering sendiri. Akan tetapi, bukannya ikut kursus masak, uang Anda justru dihabiskan untuk beli gadget baru.

3. Suka membanding-bandingkan

Belajar dari orang lain itu penting. Namun, terlalu membanding-bandingkan diri dengan orang lain justru bikin tidak berkembang. Pasalnya, kita jadi tidak bisa fokus pada kekuatan dan kelemahan diri sendiri, tapi malah terobsesi dengan kekuatan dan kelemahan orang lain.