Suhu dipengaruhi oleh intensitas cahaya matahari yang diterima dan kadar uap air di udara

Abiotik adalah kata yang biasanya dipergunakan untuk menyebut sesuatu yang tidak hidup (benda-benda tidak hidup). Komponen abiotik adalah komponen penyusun ekosistem yang terdiri dari benda-benda tak hidup. Secara terperinci, komponen abiotik adalah suasana fisik dan kimia di lebih kurang organisme yang dijadikan medium dan substrat untuk menunjang berlanjutnya kehidupan organisme tersebut.Sebagian contoh komponen abiotik adalah cairan, udara, cahaya matahari, tanah, topografi ,dan iklim.

Tanah, cairan, udara, dan bebatuan adalah contoh komponen abiotik

Cairan

Hampir seluruh makhluk hidup memerlukan cairan. Sebab itu,air adalah komponen yang sangat vital bagi kehidupan. Sebagian akbar tubuh makhluk hidup tersusun oleh cairan dan tidak berada satupun makhluk hidup yang tidak memerlukan cairan. Walaupun demikian,kebutuhan organisme akan cairan tidaklah sama selang satu dengan lainnyanya. Begitu pula dengan ketersediaan cairan di suatu daerah, tidak sama selang daerah satu dengan lainnyanya.

Hal ini juga akan mempengaruhi metode hidup organisme yang berada di daerah-daerah tersebut. Misalnya hewan yang hidup di daerah gurun akan memiliki kapasitas penggunaan cairan yang relatif sedikit sebagai penyesuaian terhadap sekeliling yang terkait hidupnya yang miskin cairan. Beragam jenis tumbuhan yang berada juga beradaptasi dengan suasana tersebut, salah satunya dengan menciptakan daun yang tebal dan ketat sehingga mengurangi penguapan, contohnya adalah tumbuhan kaktus.

Udara

Udara sangat penting bagi kehidupan di bumi ini.Oksigen yang kita gunakan untuk bernapas atau Karbondioksida yang diperlukan tumbuhan untuk berfotosintesis juga berasal dari udara. Bahkan bumikita pun dilindungi oleh atmosfer yang adalah lapisan-lapisan udara.

Cahaya matahari

Suasana udara di suatu tepat dipengaruhi oleh cahaya matahari,kelembaban, dan juga temperatur (suhu). Intensitas cahaya matahari yang diterima oleh suatu daerah akan mempengaruhi kelembaban atau kadar uap cairan di udara. Selain itu, cahaya matahari juga melahirkan keadaan tertentu peningkatan suhu atau temperatur udara. Beradanya perbedaan temperatur melahirkan keadaan tertentu terjadinya perbedaan tekanan udara, sehingga udara mengalir atau bangkit menciptakan angin. Kesemuanya memberikan pengaruh bagi organisme.

Cahaya matahari adalah sumber daya utama seluruh makhluk hidup, sebab dengannya tumbuhan mampu berfotosintesis. Sedangkan keberadaan uap cairan di udara akan mempengaruhi kecepatan penguapan cairan dari permukaan tubuh organisme. Organisme yang hidup di daerah panas (suhu udara tinggi dan kelembaban rendah) akan berupaya untuk mengurangi penguapan cairan dari dalam tubuh, misalnya onta yang adalah hewan khas padang pasir. Sedangkan beruang kutub,karena hidup di sekeliling yang terkait yang sangat dingin, beradaptasi dengan memiliki rambut yang tebal.

Selain perbedaan suhu udara juga mampu melahirkan angin, yaitu saluran udara akibat perbedaan tekanan. Sehingga organisme akan menyesuaikan diri dengan suasana tersebut. Contohnya pada tumbuhan. Tumbuhan yanghidup di daerah dengan angin yang kencang, daerah pantai misalnya,membentuk sistem perakaran yang masif dan batang yang elastis agar tidak mudah patah ketika diterpa angin. Contohnya jenis tumbuhan tersebut adalah cemara udang.

Tanah

keberadaan suatu ekosistem juga dipengaruhi oleh suasana tanah.Jika bumi kita ini hanya berisi batu dan logam, tanpa berada tanah maka kita tidak akan menemui beragam jenis tumbuhan dan organisme lainnya.Tanah adalah tempat hidup bagi beragam jenis organisme, terutama tumbuhan. Beradanya tumbuhan akan menjadikan suatu daerah memiliki beragam organisme pemakan tumbuhan dan organisme lain yang memakan pemakan tumbuhan tersebut. Tes kalian bandingkan tanah yang subur dengan tanah yang tandus. Kualitas tanah mampu dilihat dari derajat keasaman (pH), tekstur (komposisi partikel tanah), dan kandungan garam mineral atau unsur haranya.

Topografi

Topografi adalah letak suatu tempat dipandang dari ketinggian di atas permukaan cairan laut (altitude) atau dipandang dari garis bujur dan garis lintang (latitude). Topografi yang tidak sama melahirkan keadaan tertentu perbedaan penerimaan intensitas cahaya, kelembaban, tekanan udara, dan suhu udara, sehingga topografi mampu menggambarkan distribusi makhluk hidup.

Sedangkan iklim adalah suasana cuaca rata-rata di suatu tempat yang lebar dalam saat yang lama (30 tahun), terbentuk oleh interaksi beragam komponen abiotik seperti kelembaban udara,suhu, curah hujan, cahaya matahari, dan lain sebagainya.Iklim mempunyai hubungan yang erat dengan komunitas tumbuhan dan kesuburan tanah. Contohnya adalah di daerah yang beriklim tropis, seperti Indonesia, memiliki hutan yang lebat dan kaya akan keanekaragaman hayati yang dikata hutan hujan tropis sedang kan di daerah subtropis hutan seperti itu tidak dijumpai.

Rujukan

1. ^Proposal mengenai kaitan Faktor Abiotik dengan keterbukaan hidup manusia, diakses 11-12-2011 
2. ^Blog sains yang mengulas tentang komponen Abiotik, diakses 11-12-2011 
3. ^Abiotik pada "The free dictionary", diakses 11-12-2011 
4. ^Artikel prinsip-prinsip ekologi di Bebas sama sekali UI, diakses 11-12-2011 

Page 2

Abiotik adalah kata yang biasanya dipergunakan untuk menyebut sesuatu yang tidak hidup (benda-benda tidak hidup). Komponen abiotik adalah komponen penyusun ekosistem yang terdiri dari benda-benda tak hidup. Secara terperinci, komponen abiotik adalah suasana fisik dan kimia di lebih kurang organisme yang dijadikan medium dan substrat untuk menunjang berlanjutnya kehidupan organisme tersebut.Sebagian contoh komponen abiotik adalah cairan, udara, cahaya matahari, tanah, topografi ,dan iklim.

Tanah, cairan, udara, dan bebatuan adalah contoh komponen abiotik

Cairan

Hampir seluruh makhluk hidup memerlukan cairan. Sebab itu,air adalah komponen yang sangat vital bagi kehidupan. Sebagian akbar tubuh makhluk hidup tersusun oleh cairan dan tidak berada satupun makhluk hidup yang tidak memerlukan cairan. Walaupun demikian,kebutuhan organisme akan cairan tidaklah sama selang satu dengan lainnyanya. Begitu pula dengan ketersediaan cairan di suatu daerah, tidak sama selang daerah satu dengan lainnyanya.

Hal ini juga akan mempengaruhi metode hidup organisme yang berada di daerah-daerah tersebut. Misalnya hewan yang hidup di daerah gurun akan memiliki kapasitas penggunaan cairan yang relatif sedikit sebagai penyesuaian terhadap sekeliling yang terkait hidupnya yang miskin cairan. Beragam jenis tumbuhan yang berada juga beradaptasi dengan suasana tersebut, salah satunya dengan menciptakan daun yang tebal dan ketat sehingga mengurangi penguapan, contohnya adalah tumbuhan kaktus.

Udara

Udara sangat penting bagi kehidupan di bumi ini.Oksigen yang kita gunakan untuk bernapas atau Karbondioksida yang diperlukan tumbuhan untuk berfotosintesis juga berasal dari udara. Bahkan bumikita pun dilindungi oleh atmosfer yang adalah lapisan-lapisan udara.

Cahaya matahari

Suasana udara di suatu tepat dipengaruhi oleh cahaya matahari,kelembaban, dan juga temperatur (suhu). Intensitas cahaya matahari yang diterima oleh suatu daerah akan mempengaruhi kelembaban atau kadar uap cairan di udara. Selain itu, cahaya matahari juga melahirkan keadaan tertentu peningkatan suhu atau temperatur udara. Beradanya perbedaan temperatur melahirkan keadaan tertentu terjadinya perbedaan tekanan udara, sehingga udara mengalir atau bangkit menciptakan angin. Kesemuanya memberikan pengaruh bagi organisme.

Cahaya matahari adalah sumber daya utama seluruh makhluk hidup, sebab dengannya tumbuhan mampu berfotosintesis. Sedangkan keberadaan uap cairan di udara akan mempengaruhi kecepatan penguapan cairan dari permukaan tubuh organisme. Organisme yang hidup di daerah panas (suhu udara tinggi dan kelembaban rendah) akan berupaya untuk mengurangi penguapan cairan dari dalam tubuh, misalnya onta yang adalah hewan khas padang pasir. Sedangkan beruang kutub,karena hidup di sekeliling yang terkait yang sangat dingin, beradaptasi dengan memiliki rambut yang tebal.

Selain perbedaan suhu udara juga mampu melahirkan angin, yaitu saluran udara akibat perbedaan tekanan. Sehingga organisme akan menyesuaikan diri dengan suasana tersebut. Contohnya pada tumbuhan. Tumbuhan yanghidup di daerah dengan angin yang kencang, daerah pantai misalnya,membentuk sistem perakaran yang masif dan batang yang elastis agar tidak mudah patah ketika diterpa angin. Contohnya jenis tumbuhan tersebut adalah cemara udang.

Tanah

keberadaan suatu ekosistem juga dipengaruhi oleh suasana tanah.Jika bumi kita ini hanya berisi batu dan logam, tanpa berada tanah maka kita tidak akan menemui beragam jenis tumbuhan dan organisme lainnya.Tanah adalah tempat hidup bagi beragam jenis organisme, terutama tumbuhan. Beradanya tumbuhan akan menjadikan suatu daerah memiliki beragam organisme pemakan tumbuhan dan organisme lain yang memakan pemakan tumbuhan tersebut. Tes kalian bandingkan tanah yang subur dengan tanah yang tandus. Kualitas tanah mampu dilihat dari derajat keasaman (pH), tekstur (komposisi partikel tanah), dan kandungan garam mineral atau unsur haranya.

Topografi

Topografi adalah letak suatu tempat dipandang dari ketinggian di atas permukaan cairan laut (altitude) atau dipandang dari garis bujur dan garis lintang (latitude). Topografi yang tidak sama melahirkan keadaan tertentu perbedaan penerimaan intensitas cahaya, kelembaban, tekanan udara, dan suhu udara, sehingga topografi mampu menggambarkan distribusi makhluk hidup.

Sedangkan iklim adalah suasana cuaca rata-rata di suatu tempat yang lebar dalam saat yang lama (30 tahun), terbentuk oleh interaksi beragam komponen abiotik seperti kelembaban udara,suhu, curah hujan, cahaya matahari, dan lain sebagainya.Iklim mempunyai hubungan yang erat dengan komunitas tumbuhan dan kesuburan tanah. Contohnya adalah di daerah yang beriklim tropis, seperti Indonesia, memiliki hutan yang lebat dan kaya akan keanekaragaman hayati yang dikata hutan hujan tropis sedang kan di daerah subtropis hutan seperti itu tidak dijumpai.

Rujukan

1. ^Proposal mengenai kaitan Faktor Abiotik dengan keterbukaan hidup manusia, diakses 11-12-2011 
2. ^Blog sains yang mengulas tentang komponen Abiotik, diakses 11-12-2011 
3. ^Abiotik pada "The free dictionary", diakses 11-12-2011 
4. ^Artikel prinsip-prinsip ekologi di Bebas sama sekali UI, diakses 11-12-2011 

Page 3

Abiotik adalah kata yang biasanya dipergunakan untuk menyebut sesuatu yang tidak hidup (benda-benda tidak hidup). Komponen abiotik adalah komponen penyusun ekosistem yang terdiri dari benda-benda tak hidup. Secara terperinci, komponen abiotik adalah suasana fisik dan kimia di lebih kurang organisme yang dijadikan medium dan substrat untuk menunjang berlanjutnya kehidupan organisme tersebut.Sebagian contoh komponen abiotik adalah cairan, udara, cahaya matahari, tanah, topografi ,dan iklim.

Tanah, cairan, udara, dan bebatuan adalah contoh komponen abiotik

Cairan

Hampir seluruh makhluk hidup memerlukan cairan. Sebab itu,air adalah komponen yang sangat vital bagi kehidupan. Sebagian akbar tubuh makhluk hidup tersusun oleh cairan dan tidak berada satupun makhluk hidup yang tidak memerlukan cairan. Walaupun demikian,kebutuhan organisme akan cairan tidaklah sama selang satu dengan lainnyanya. Begitu pula dengan ketersediaan cairan di suatu daerah, tidak sama selang daerah satu dengan lainnyanya.

Hal ini juga akan mempengaruhi metode hidup organisme yang berada di daerah-daerah tersebut. Misalnya hewan yang hidup di daerah gurun akan memiliki kapasitas penggunaan cairan yang relatif sedikit sebagai penyesuaian terhadap sekeliling yang terkait hidupnya yang miskin cairan. Beragam jenis tumbuhan yang berada juga beradaptasi dengan suasana tersebut, salah satunya dengan menciptakan daun yang tebal dan ketat sehingga mengurangi penguapan, contohnya adalah tumbuhan kaktus.

Udara

Udara sangat penting bagi kehidupan di bumi ini.Oksigen yang kita gunakan untuk bernapas atau Karbondioksida yang diperlukan tumbuhan untuk berfotosintesis juga berasal dari udara. Bahkan bumikita pun dilindungi oleh atmosfer yang adalah lapisan-lapisan udara.

Cahaya matahari

Suasana udara di suatu tepat dipengaruhi oleh cahaya matahari,kelembaban, dan juga temperatur (suhu). Intensitas cahaya matahari yang diterima oleh suatu daerah akan mempengaruhi kelembaban atau kadar uap cairan di udara. Selain itu, cahaya matahari juga melahirkan keadaan tertentu peningkatan suhu atau temperatur udara. Beradanya perbedaan temperatur melahirkan keadaan tertentu terjadinya perbedaan tekanan udara, sehingga udara mengalir atau bangkit menciptakan angin. Kesemuanya memberikan pengaruh bagi organisme.

Cahaya matahari adalah sumber daya utama seluruh makhluk hidup, sebab dengannya tumbuhan mampu berfotosintesis. Sedangkan keberadaan uap cairan di udara akan mempengaruhi kecepatan penguapan cairan dari permukaan tubuh organisme. Organisme yang hidup di daerah panas (suhu udara tinggi dan kelembaban rendah) akan berupaya untuk mengurangi penguapan cairan dari dalam tubuh, misalnya onta yang adalah hewan khas padang pasir. Sedangkan beruang kutub,karena hidup di sekeliling yang terkait yang sangat dingin, beradaptasi dengan memiliki rambut yang tebal.

Selain perbedaan suhu udara juga mampu melahirkan angin, yaitu saluran udara akibat perbedaan tekanan. Sehingga organisme akan menyesuaikan diri dengan suasana tersebut. Contohnya pada tumbuhan. Tumbuhan yanghidup di daerah dengan angin yang kencang, daerah pantai misalnya,membentuk sistem perakaran yang masif dan batang yang elastis agar tidak mudah patah ketika diterpa angin. Contohnya jenis tumbuhan tersebut adalah cemara udang.

Tanah

keberadaan suatu ekosistem juga dipengaruhi oleh suasana tanah.Jika bumi kita ini hanya berisi batu dan logam, tanpa berada tanah maka kita tidak akan menemui beragam jenis tumbuhan dan organisme lainnya.Tanah adalah tempat hidup bagi beragam jenis organisme, terutama tumbuhan. Beradanya tumbuhan akan menjadikan suatu daerah memiliki beragam organisme pemakan tumbuhan dan organisme lain yang memakan pemakan tumbuhan tersebut. Tes kalian bandingkan tanah yang subur dengan tanah yang tandus. Kualitas tanah mampu dilihat dari derajat keasaman (pH), tekstur (komposisi partikel tanah), dan kandungan garam mineral atau unsur haranya.

Topografi

Topografi adalah letak suatu tempat dipandang dari ketinggian di atas permukaan cairan laut (altitude) atau dipandang dari garis bujur dan garis lintang (latitude). Topografi yang tidak sama melahirkan keadaan tertentu perbedaan penerimaan intensitas cahaya, kelembaban, tekanan udara, dan suhu udara, sehingga topografi mampu menggambarkan distribusi makhluk hidup.

Sedangkan iklim adalah suasana cuaca rata-rata di suatu tempat yang lebar dalam saat yang lama (30 tahun), terbentuk oleh interaksi beragam komponen abiotik seperti kelembaban udara,suhu, curah hujan, cahaya matahari, dan lain sebagainya.Iklim mempunyai hubungan yang erat dengan komunitas tumbuhan dan kesuburan tanah. Contohnya adalah di daerah yang beriklim tropis, seperti Indonesia, memiliki hutan yang lebat dan kaya akan keanekaragaman hayati yang dikata hutan hujan tropis sedang kan di daerah subtropis hutan seperti itu tidak dijumpai.

Rujukan

1. ^Proposal mengenai kaitan Faktor Abiotik dengan keterbukaan hidup manusia, diakses 11-12-2011 
2. ^Blog sains yang mengulas tentang komponen Abiotik, diakses 11-12-2011 
3. ^Abiotik pada "The free dictionary", diakses 11-12-2011 
4. ^Artikel prinsip-prinsip ekologi di Bebas sama sekali UI, diakses 11-12-2011 

Page 4

Abiotik adalah kata yang biasanya dipergunakan untuk menyebut sesuatu yang tidak hidup (benda-benda tidak hidup). Komponen abiotik adalah komponen penyusun ekosistem yang terdiri dari benda-benda tak hidup. Secara terperinci, komponen abiotik adalah suasana fisik dan kimia di lebih kurang organisme yang dijadikan medium dan substrat untuk menunjang berlanjutnya kehidupan organisme tersebut.Sebagian contoh komponen abiotik adalah cairan, udara, cahaya matahari, tanah, topografi ,dan iklim.

Tanah, cairan, udara, dan bebatuan adalah contoh komponen abiotik

Cairan

Hampir seluruh makhluk hidup memerlukan cairan. Sebab itu,air adalah komponen yang sangat vital bagi kehidupan. Sebagian akbar tubuh makhluk hidup tersusun oleh cairan dan tidak berada satupun makhluk hidup yang tidak memerlukan cairan. Walaupun demikian,kebutuhan organisme akan cairan tidaklah sama selang satu dengan lainnyanya. Begitu pula dengan ketersediaan cairan di suatu daerah, tidak sama selang daerah satu dengan lainnyanya.

Hal ini juga akan mempengaruhi metode hidup organisme yang berada di daerah-daerah tersebut. Misalnya hewan yang hidup di daerah gurun akan memiliki kapasitas penggunaan cairan yang relatif sedikit sebagai penyesuaian terhadap sekeliling yang terkait hidupnya yang miskin cairan. Beragam jenis tumbuhan yang berada juga beradaptasi dengan suasana tersebut, salah satunya dengan menciptakan daun yang tebal dan ketat sehingga mengurangi penguapan, contohnya adalah tumbuhan kaktus.

Udara

Udara sangat penting bagi kehidupan di bumi ini.Oksigen yang kita gunakan untuk bernapas atau Karbondioksida yang diperlukan tumbuhan untuk berfotosintesis juga berasal dari udara. Bahkan bumikita pun dilindungi oleh atmosfer yang adalah lapisan-lapisan udara.

Cahaya matahari

Suasana udara di suatu tepat dipengaruhi oleh cahaya matahari,kelembaban, dan juga temperatur (suhu). Intensitas cahaya matahari yang diterima oleh suatu daerah akan mempengaruhi kelembaban atau kadar uap cairan di udara. Selain itu, cahaya matahari juga melahirkan keadaan tertentu peningkatan suhu atau temperatur udara. Beradanya perbedaan temperatur melahirkan keadaan tertentu terjadinya perbedaan tekanan udara, sehingga udara mengalir atau bangkit menciptakan angin. Kesemuanya memberikan pengaruh bagi organisme.

Cahaya matahari adalah sumber daya utama seluruh makhluk hidup, sebab dengannya tumbuhan mampu berfotosintesis. Sedangkan keberadaan uap cairan di udara akan mempengaruhi kecepatan penguapan cairan dari permukaan tubuh organisme. Organisme yang hidup di daerah panas (suhu udara tinggi dan kelembaban rendah) akan berupaya untuk mengurangi penguapan cairan dari dalam tubuh, misalnya onta yang adalah hewan khas padang pasir. Sedangkan beruang kutub,karena hidup di sekeliling yang terkait yang sangat dingin, beradaptasi dengan memiliki rambut yang tebal.

Selain perbedaan suhu udara juga mampu melahirkan angin, yaitu saluran udara akibat perbedaan tekanan. Sehingga organisme akan menyesuaikan diri dengan suasana tersebut. Contohnya pada tumbuhan. Tumbuhan yanghidup di daerah dengan angin yang kencang, daerah pantai misalnya,membentuk sistem perakaran yang masif dan batang yang elastis agar tidak mudah patah ketika diterpa angin. Contohnya jenis tumbuhan tersebut adalah cemara udang.

Tanah

keberadaan suatu ekosistem juga dipengaruhi oleh suasana tanah.Jika bumi kita ini hanya berisi batu dan logam, tanpa berada tanah maka kita tidak akan menemui beragam jenis tumbuhan dan organisme lainnya.Tanah adalah tempat hidup bagi beragam jenis organisme, terutama tumbuhan. Beradanya tumbuhan akan menjadikan suatu daerah memiliki beragam organisme pemakan tumbuhan dan organisme lain yang memakan pemakan tumbuhan tersebut. Tes kalian bandingkan tanah yang subur dengan tanah yang tandus. Kualitas tanah mampu dilihat dari derajat keasaman (pH), tekstur (komposisi partikel tanah), dan kandungan garam mineral atau unsur haranya.

Topografi

Topografi adalah letak suatu tempat dipandang dari ketinggian di atas permukaan cairan laut (altitude) atau dipandang dari garis bujur dan garis lintang (latitude). Topografi yang tidak sama melahirkan keadaan tertentu perbedaan penerimaan intensitas cahaya, kelembaban, tekanan udara, dan suhu udara, sehingga topografi mampu menggambarkan distribusi makhluk hidup.

Sedangkan iklim adalah suasana cuaca rata-rata di suatu tempat yang lebar dalam saat yang lama (30 tahun), terbentuk oleh interaksi beragam komponen abiotik seperti kelembaban udara,suhu, curah hujan, cahaya matahari, dan lain sebagainya.Iklim mempunyai hubungan yang erat dengan komunitas tumbuhan dan kesuburan tanah. Contohnya adalah di daerah yang beriklim tropis, seperti Indonesia, memiliki hutan yang lebat dan kaya akan keanekaragaman hayati yang dikata hutan hujan tropis sedang kan di daerah subtropis hutan seperti itu tidak dijumpai.

Rujukan

1. ^Proposal mengenai kaitan Faktor Abiotik dengan keterbukaan hidup manusia, diakses 11-12-2011 
2. ^Blog sains yang mengulas tentang komponen Abiotik, diakses 11-12-2011 
3. ^Abiotik pada "The free dictionary", diakses 11-12-2011 
4. ^Artikel prinsip-prinsip ekologi di Bebas sama sekali UI, diakses 11-12-2011 

Page 5

Abiotik adalah kata yang biasanya dipergunakan bagi menyebut sesuatu yang tidak hidup (benda-benda tidak hidup). Komponen abiotik adalah komponen penyusun ekosistem yang terdiri dari benda-benda tak hidup. Secara terperinci, komponen abiotik adalah suasana fisik dan kimia di lebih kurang organisme yang dijadikan medium dan substrat bagi menunjang berlanjutnya kehidupan organisme tersebut.Sebagian contoh komponen abiotik adalah cairan, udara, cahaya matahari, tanah, topografi ,dan iklim.

Tanah, cairan, udara, dan bebatuan adalah contoh komponen abiotik

Cairan

Hampir seluruh makhluk hidup memerlukan cairan. Sebab itu,air adalah komponen yang sangat vital bagi kehidupan. Sebagian akbar tubuh makhluk hidup tersusun oleh cairan dan tidak berada satupun makhluk hidup yang tidak memerlukan cairan. Walaupun demikian,kebutuhan organisme akan cairan tidaklah sama selang satu dengan lainnyanya. Begitu pula dengan ketersediaan cairan di suatu daerah, tidak sama selang daerah satu dengan lainnyanya.

Hal ini juga akan mempengaruhi metode hidup organisme yang berada di daerah-daerah tersebut. Misalnya hewan yang hidup di daerah gurun akan memiliki kapasitas penggunaan cairan yang relatif sedikit sebagai penyesuaian terhadap sekeliling yang terkait hidupnya yang miskin cairan. Beragam jenis tumbuhan yang berada juga beradaptasi dengan suasana tersebut, salah satunya dengan menciptakan daun yang tebal dan ketat sehingga mengurangi penguapan, contohnya adalah tumbuhan kaktus.

Udara

Udara sangat penting bagi kehidupan di bumi ini.Oksigen yang kita gunakan bagi bernapas atau Karbondioksida yang diperlukan tumbuhan bagi berfotosintesis juga berasal dari udara. Bahkan bumikita pun dilindungi oleh atmosfer yang adalah lapisan-lapisan udara.

Cahaya matahari

Suasana udara di suatu tepat dipengaruhi oleh cahaya matahari,kelembaban, dan juga temperatur (suhu). Intensitas cahaya matahari yang diterima oleh suatu daerah akan mempengaruhi kelembaban atau kadar uap cairan di udara. Selain itu, cahaya matahari juga melahirkan keadaan tertentu peningkatan suhu atau temperatur udara. Beradanya perbedaan temperatur melahirkan keadaan tertentu terjadinya perbedaan tekanan udara, sehingga udara mengalir atau bangkit menciptakan angin. Kesemuanya memberikan pengaruh bagi organisme.

Cahaya matahari adalah sumber daya utama seluruh makhluk hidup, sebab dengannya tumbuhan mampu berfotosintesis. Sedangkan keberadaan uap cairan di udara akan mempengaruhi kecepatan penguapan cairan dari permukaan tubuh organisme. Organisme yang hidup di daerah panas (suhu udara tinggi dan kelembaban rendah) akan berupaya bagi mengurangi penguapan cairan dari dalam tubuh, misalnya onta yang adalah hewan khas padang pasir. Sedangkan beruang kutub,karena hidup di sekeliling yang terkait yang sangat dingin, beradaptasi dengan memiliki rambut yang tebal.

Selain perbedaan suhu udara juga mampu melahirkan angin, yaitu saluran udara akibat perbedaan tekanan. Sehingga organisme akan menyesuaikan diri dengan suasana tersebut. Contohnya pada tumbuhan. Tumbuhan yanghidup di daerah dengan angin yang kencang, daerah pantai misalnya,membentuk sistem perakaran yang kuat dan batang yang elastis agar tidak mudah patah ketika diterpa angin. Contohnya jenis tumbuhan tersebut adalah cemara udang.

Tanah

keberadaan suatu ekosistem juga dipengaruhi oleh suasana tanah.Jika bumi kita ini hanya berisi batu dan logam, tanpa berada tanah maka kita tidak akan menemui beragam jenis tumbuhan dan organisme lainnya.Tanah adalah tempat hidup bagi beragam jenis organisme, terutama tumbuhan. Beradanya tumbuhan akan menjadikan suatu daerah memiliki beragam organisme pemakan tumbuhan dan organisme lain yang memakan pemakan tumbuhan tersebut. Tes kalian bandingkan tanah yang subur dengan tanah yang tandus. Kualitas tanah mampu dilihat dari derajat keasaman (pH), tekstur (komposisi partikel tanah), dan kandungan garam mineral atau unsur haranya.

Topografi

Topografi adalah letak suatu tempat dipandang dari ketinggian di atas permukaan cairan laut (altitude) atau dipandang dari garis bujur dan garis lintang (latitude). Topografi yang tidak sama melahirkan keadaan tertentu perbedaan penerimaan intensitas cahaya, kelembaban, tekanan udara, dan suhu udara, sehingga topografi mampu menggambarkan distribusi makhluk hidup.

Sedangkan iklim adalah suasana cuaca rata-rata di suatu tempat yang lebar dalam saat yang lama (30 tahun), terbentuk oleh interaksi beragam komponen abiotik seperti kelembaban udara,suhu, curah hujan, cahaya matahari, dan lain sebagainya.Iklim mempunyai hubungan yang erat dengan komunitas tumbuhan dan kesuburan tanah. Contohnya adalah di daerah yang beriklim tropis, seperti Indonesia, memiliki hutan yang lebat dan kaya akan keanekaragaman hayati yang dikata hutan hujan tropis sedang kan di daerah subtropis hutan seperti itu tidak dijumpai.

Rujukan

1. ^Proposal mengenai kaitan Faktor Abiotik dengan keterbukaan hidup manusia, diakses 11-12-2011 
2. ^Blog sains yang mengulas tentang komponen Abiotik, diakses 11-12-2011 
3. ^Abiotik pada "The free dictionary", diakses 11-12-2011 
4. ^Artikel prinsip-prinsip ekologi di Bebas sama sekali UI, diakses 11-12-2011 

Page 6

Abiotik adalah kata yang biasanya dipergunakan bagi menyebut sesuatu yang tidak hidup (benda-benda tidak hidup). Komponen abiotik adalah komponen penyusun ekosistem yang terdiri dari benda-benda tak hidup. Secara terperinci, komponen abiotik adalah suasana fisik dan kimia di lebih kurang organisme yang dijadikan medium dan substrat bagi menunjang berlanjutnya kehidupan organisme tersebut.Sebagian contoh komponen abiotik adalah cairan, udara, cahaya matahari, tanah, topografi ,dan iklim.

Tanah, cairan, udara, dan bebatuan adalah contoh komponen abiotik

Cairan

Hampir seluruh makhluk hidup memerlukan cairan. Sebab itu,air adalah komponen yang sangat vital bagi kehidupan. Sebagian akbar tubuh makhluk hidup tersusun oleh cairan dan tidak berada satupun makhluk hidup yang tidak memerlukan cairan. Walaupun demikian,kebutuhan organisme akan cairan tidaklah sama selang satu dengan lainnyanya. Begitu pula dengan ketersediaan cairan di suatu daerah, tidak sama selang daerah satu dengan lainnyanya.

Hal ini juga akan mempengaruhi metode hidup organisme yang berada di daerah-daerah tersebut. Misalnya hewan yang hidup di daerah gurun akan memiliki kapasitas penggunaan cairan yang relatif sedikit sebagai penyesuaian terhadap sekeliling yang terkait hidupnya yang miskin cairan. Beragam jenis tumbuhan yang berada juga beradaptasi dengan suasana tersebut, salah satunya dengan menciptakan daun yang tebal dan ketat sehingga mengurangi penguapan, contohnya adalah tumbuhan kaktus.

Udara

Udara sangat penting bagi kehidupan di bumi ini.Oksigen yang kita gunakan bagi bernapas atau Karbondioksida yang diperlukan tumbuhan bagi berfotosintesis juga berasal dari udara. Bahkan bumikita pun dilindungi oleh atmosfer yang adalah lapisan-lapisan udara.

Cahaya matahari

Suasana udara di suatu tepat dipengaruhi oleh cahaya matahari,kelembaban, dan juga temperatur (suhu). Intensitas cahaya matahari yang diterima oleh suatu daerah akan mempengaruhi kelembaban atau kadar uap cairan di udara. Selain itu, cahaya matahari juga melahirkan keadaan tertentu peningkatan suhu atau temperatur udara. Beradanya perbedaan temperatur melahirkan keadaan tertentu terjadinya perbedaan tekanan udara, sehingga udara mengalir atau bangkit menciptakan angin. Kesemuanya memberikan pengaruh bagi organisme.

Cahaya matahari adalah sumber daya utama seluruh makhluk hidup, sebab dengannya tumbuhan mampu berfotosintesis. Sedangkan keberadaan uap cairan di udara akan mempengaruhi kecepatan penguapan cairan dari permukaan tubuh organisme. Organisme yang hidup di daerah panas (suhu udara tinggi dan kelembaban rendah) akan berupaya bagi mengurangi penguapan cairan dari dalam tubuh, misalnya onta yang adalah hewan khas padang pasir. Sedangkan beruang kutub,karena hidup di sekeliling yang terkait yang sangat dingin, beradaptasi dengan memiliki rambut yang tebal.

Selain perbedaan suhu udara juga mampu melahirkan angin, yaitu saluran udara akibat perbedaan tekanan. Sehingga organisme akan menyesuaikan diri dengan suasana tersebut. Contohnya pada tumbuhan. Tumbuhan yanghidup di daerah dengan angin yang kencang, daerah pantai misalnya,membentuk sistem perakaran yang kuat dan batang yang elastis agar tidak mudah patah ketika diterpa angin. Contohnya jenis tumbuhan tersebut adalah cemara udang.

Tanah

keberadaan suatu ekosistem juga dipengaruhi oleh suasana tanah.Jika bumi kita ini hanya berisi batu dan logam, tanpa berada tanah maka kita tidak akan menemui beragam jenis tumbuhan dan organisme lainnya.Tanah adalah tempat hidup bagi beragam jenis organisme, terutama tumbuhan. Beradanya tumbuhan akan menjadikan suatu daerah memiliki beragam organisme pemakan tumbuhan dan organisme lain yang memakan pemakan tumbuhan tersebut. Tes kalian bandingkan tanah yang subur dengan tanah yang tandus. Kualitas tanah mampu dilihat dari derajat keasaman (pH), tekstur (komposisi partikel tanah), dan kandungan garam mineral atau unsur haranya.

Topografi

Topografi adalah letak suatu tempat dipandang dari ketinggian di atas permukaan cairan laut (altitude) atau dipandang dari garis bujur dan garis lintang (latitude). Topografi yang tidak sama melahirkan keadaan tertentu perbedaan penerimaan intensitas cahaya, kelembaban, tekanan udara, dan suhu udara, sehingga topografi mampu menggambarkan distribusi makhluk hidup.

Sedangkan iklim adalah suasana cuaca rata-rata di suatu tempat yang lebar dalam saat yang lama (30 tahun), terbentuk oleh interaksi beragam komponen abiotik seperti kelembaban udara,suhu, curah hujan, cahaya matahari, dan lain sebagainya.Iklim mempunyai hubungan yang erat dengan komunitas tumbuhan dan kesuburan tanah. Contohnya adalah di daerah yang beriklim tropis, seperti Indonesia, memiliki hutan yang lebat dan kaya akan keanekaragaman hayati yang dikata hutan hujan tropis sedang kan di daerah subtropis hutan seperti itu tidak dijumpai.

Rujukan

1. ^Proposal mengenai kaitan Faktor Abiotik dengan keterbukaan hidup manusia, diakses 11-12-2011 
2. ^Blog sains yang mengulas tentang komponen Abiotik, diakses 11-12-2011 
3. ^Abiotik pada "The free dictionary", diakses 11-12-2011 
4. ^Artikel prinsip-prinsip ekologi di Bebas sama sekali UI, diakses 11-12-2011 

Page 7

Abiotik adalah kata yang biasanya dipergunakan bagi menyebut sesuatu yang tidak hidup (benda-benda tidak hidup). Komponen abiotik adalah komponen penyusun ekosistem yang terdiri dari benda-benda tak hidup. Secara terperinci, komponen abiotik adalah suasana fisik dan kimia di lebih kurang organisme yang dijadikan medium dan substrat bagi menunjang berlanjutnya kehidupan organisme tersebut.Sebagian contoh komponen abiotik adalah cairan, udara, cahaya matahari, tanah, topografi ,dan iklim.

Tanah, cairan, udara, dan bebatuan adalah contoh komponen abiotik

Cairan

Hampir seluruh makhluk hidup memerlukan cairan. Sebab itu,air adalah komponen yang sangat vital bagi kehidupan. Sebagian akbar tubuh makhluk hidup tersusun oleh cairan dan tidak berada satupun makhluk hidup yang tidak memerlukan cairan. Walaupun demikian,kebutuhan organisme akan cairan tidaklah sama selang satu dengan lainnyanya. Begitu pula dengan ketersediaan cairan di suatu daerah, tidak sama selang daerah satu dengan lainnyanya.

Hal ini juga akan mempengaruhi metode hidup organisme yang berada di daerah-daerah tersebut. Misalnya hewan yang hidup di daerah gurun akan memiliki kapasitas penggunaan cairan yang relatif sedikit sebagai penyesuaian terhadap sekeliling yang terkait hidupnya yang miskin cairan. Beragam jenis tumbuhan yang berada juga beradaptasi dengan suasana tersebut, salah satunya dengan menciptakan daun yang tebal dan ketat sehingga mengurangi penguapan, contohnya adalah tumbuhan kaktus.

Udara

Udara sangat penting bagi kehidupan di bumi ini.Oksigen yang kita gunakan bagi bernapas atau Karbondioksida yang diperlukan tumbuhan bagi berfotosintesis juga berasal dari udara. Bahkan bumikita pun dilindungi oleh atmosfer yang adalah lapisan-lapisan udara.

Cahaya matahari

Suasana udara di suatu tepat dipengaruhi oleh cahaya matahari,kelembaban, dan juga temperatur (suhu). Intensitas cahaya matahari yang diterima oleh suatu daerah akan mempengaruhi kelembaban atau kadar uap cairan di udara. Selain itu, cahaya matahari juga melahirkan keadaan tertentu peningkatan suhu atau temperatur udara. Beradanya perbedaan temperatur melahirkan keadaan tertentu terjadinya perbedaan tekanan udara, sehingga udara mengalir atau bangkit menciptakan angin. Kesemuanya memberikan pengaruh bagi organisme.

Cahaya matahari adalah sumber daya utama seluruh makhluk hidup, sebab dengannya tumbuhan mampu berfotosintesis. Sedangkan keberadaan uap cairan di udara akan mempengaruhi kecepatan penguapan cairan dari permukaan tubuh organisme. Organisme yang hidup di daerah panas (suhu udara tinggi dan kelembaban rendah) akan berupaya bagi mengurangi penguapan cairan dari dalam tubuh, misalnya onta yang adalah hewan khas padang pasir. Sedangkan beruang kutub,karena hidup di sekeliling yang terkait yang sangat dingin, beradaptasi dengan memiliki rambut yang tebal.

Selain perbedaan suhu udara juga mampu melahirkan angin, yaitu saluran udara akibat perbedaan tekanan. Sehingga organisme akan menyesuaikan diri dengan suasana tersebut. Contohnya pada tumbuhan. Tumbuhan yanghidup di daerah dengan angin yang kencang, daerah pantai misalnya,membentuk sistem perakaran yang kuat dan batang yang elastis agar tidak mudah patah ketika diterpa angin. Contohnya jenis tumbuhan tersebut adalah cemara udang.

Tanah

keberadaan suatu ekosistem juga dipengaruhi oleh suasana tanah.Jika bumi kita ini hanya berisi batu dan logam, tanpa berada tanah maka kita tidak akan menemui beragam jenis tumbuhan dan organisme lainnya.Tanah adalah tempat hidup bagi beragam jenis organisme, terutama tumbuhan. Beradanya tumbuhan akan menjadikan suatu daerah memiliki beragam organisme pemakan tumbuhan dan organisme lain yang memakan pemakan tumbuhan tersebut. Tes kalian bandingkan tanah yang subur dengan tanah yang tandus. Kualitas tanah mampu dilihat dari derajat keasaman (pH), tekstur (komposisi partikel tanah), dan kandungan garam mineral atau unsur haranya.

Topografi

Topografi adalah letak suatu tempat dipandang dari ketinggian di atas permukaan cairan laut (altitude) atau dipandang dari garis bujur dan garis lintang (latitude). Topografi yang tidak sama melahirkan keadaan tertentu perbedaan penerimaan intensitas cahaya, kelembaban, tekanan udara, dan suhu udara, sehingga topografi mampu menggambarkan distribusi makhluk hidup.

Sedangkan iklim adalah suasana cuaca rata-rata di suatu tempat yang lebar dalam saat yang lama (30 tahun), terbentuk oleh interaksi beragam komponen abiotik seperti kelembaban udara,suhu, curah hujan, cahaya matahari, dan lain sebagainya.Iklim mempunyai hubungan yang erat dengan komunitas tumbuhan dan kesuburan tanah. Contohnya adalah di daerah yang beriklim tropis, seperti Indonesia, memiliki hutan yang lebat dan kaya akan keanekaragaman hayati yang dikata hutan hujan tropis sedang kan di daerah subtropis hutan seperti itu tidak dijumpai.

Rujukan

1. ^Proposal mengenai kaitan Faktor Abiotik dengan keterbukaan hidup manusia, diakses 11-12-2011 
2. ^Blog sains yang mengulas tentang komponen Abiotik, diakses 11-12-2011 
3. ^Abiotik pada "The free dictionary", diakses 11-12-2011 
4. ^Artikel prinsip-prinsip ekologi di Bebas sama sekali UI, diakses 11-12-2011 

Page 8

Abiotik adalah kata yang biasanya dipergunakan bagi menyebut sesuatu yang tidak hidup (benda-benda tidak hidup). Komponen abiotik adalah komponen penyusun ekosistem yang terdiri dari benda-benda tak hidup. Secara terperinci, komponen abiotik adalah suasana fisik dan kimia di lebih kurang organisme yang dijadikan medium dan substrat bagi menunjang berlanjutnya kehidupan organisme tersebut.Sebagian contoh komponen abiotik adalah cairan, udara, cahaya matahari, tanah, topografi ,dan iklim.

Tanah, cairan, udara, dan bebatuan adalah contoh komponen abiotik

Cairan

Hampir seluruh makhluk hidup memerlukan cairan. Sebab itu,air adalah komponen yang sangat vital bagi kehidupan. Sebagian akbar tubuh makhluk hidup tersusun oleh cairan dan tidak berada satupun makhluk hidup yang tidak memerlukan cairan. Walaupun demikian,kebutuhan organisme akan cairan tidaklah sama selang satu dengan lainnyanya. Begitu pula dengan ketersediaan cairan di suatu daerah, tidak sama selang daerah satu dengan lainnyanya.

Hal ini juga akan mempengaruhi metode hidup organisme yang berada di daerah-daerah tersebut. Misalnya hewan yang hidup di daerah gurun akan memiliki kapasitas penggunaan cairan yang relatif sedikit sebagai penyesuaian terhadap sekeliling yang terkait hidupnya yang miskin cairan. Beragam jenis tumbuhan yang berada juga beradaptasi dengan suasana tersebut, salah satunya dengan menciptakan daun yang tebal dan ketat sehingga mengurangi penguapan, contohnya adalah tumbuhan kaktus.

Udara

Udara sangat penting bagi kehidupan di bumi ini.Oksigen yang kita gunakan bagi bernapas atau Karbondioksida yang diperlukan tumbuhan bagi berfotosintesis juga berasal dari udara. Bahkan bumikita pun dilindungi oleh atmosfer yang adalah lapisan-lapisan udara.

Cahaya matahari

Suasana udara di suatu tepat dipengaruhi oleh cahaya matahari,kelembaban, dan juga temperatur (suhu). Intensitas cahaya matahari yang diterima oleh suatu daerah akan mempengaruhi kelembaban atau kadar uap cairan di udara. Selain itu, cahaya matahari juga melahirkan keadaan tertentu peningkatan suhu atau temperatur udara. Beradanya perbedaan temperatur melahirkan keadaan tertentu terjadinya perbedaan tekanan udara, sehingga udara mengalir atau bangkit menciptakan angin. Kesemuanya memberikan pengaruh bagi organisme.

Cahaya matahari adalah sumber daya utama seluruh makhluk hidup, sebab dengannya tumbuhan mampu berfotosintesis. Sedangkan keberadaan uap cairan di udara akan mempengaruhi kecepatan penguapan cairan dari permukaan tubuh organisme. Organisme yang hidup di daerah panas (suhu udara tinggi dan kelembaban rendah) akan berupaya bagi mengurangi penguapan cairan dari dalam tubuh, misalnya onta yang adalah hewan khas padang pasir. Sedangkan beruang kutub,karena hidup di sekeliling yang terkait yang sangat dingin, beradaptasi dengan memiliki rambut yang tebal.

Selain perbedaan suhu udara juga mampu melahirkan angin, yaitu saluran udara akibat perbedaan tekanan. Sehingga organisme akan menyesuaikan diri dengan suasana tersebut. Contohnya pada tumbuhan. Tumbuhan yanghidup di daerah dengan angin yang kencang, daerah pantai misalnya,membentuk sistem perakaran yang kuat dan batang yang elastis agar tidak mudah patah ketika diterpa angin. Contohnya jenis tumbuhan tersebut adalah cemara udang.

Tanah

keberadaan suatu ekosistem juga dipengaruhi oleh suasana tanah.Jika bumi kita ini hanya berisi batu dan logam, tanpa berada tanah maka kita tidak akan menemui beragam jenis tumbuhan dan organisme lainnya.Tanah adalah tempat hidup bagi beragam jenis organisme, terutama tumbuhan. Beradanya tumbuhan akan menjadikan suatu daerah memiliki beragam organisme pemakan tumbuhan dan organisme lain yang memakan pemakan tumbuhan tersebut. Tes kalian bandingkan tanah yang subur dengan tanah yang tandus. Kualitas tanah mampu dilihat dari derajat keasaman (pH), tekstur (komposisi partikel tanah), dan kandungan garam mineral atau unsur haranya.

Topografi

Topografi adalah letak suatu tempat dipandang dari ketinggian di atas permukaan cairan laut (altitude) atau dipandang dari garis bujur dan garis lintang (latitude). Topografi yang tidak sama melahirkan keadaan tertentu perbedaan penerimaan intensitas cahaya, kelembaban, tekanan udara, dan suhu udara, sehingga topografi mampu menggambarkan distribusi makhluk hidup.

Sedangkan iklim adalah suasana cuaca rata-rata di suatu tempat yang lebar dalam saat yang lama (30 tahun), terbentuk oleh interaksi beragam komponen abiotik seperti kelembaban udara,suhu, curah hujan, cahaya matahari, dan lain sebagainya.Iklim mempunyai hubungan yang erat dengan komunitas tumbuhan dan kesuburan tanah. Contohnya adalah di daerah yang beriklim tropis, seperti Indonesia, memiliki hutan yang lebat dan kaya akan keanekaragaman hayati yang dikata hutan hujan tropis sedang kan di daerah subtropis hutan seperti itu tidak dijumpai.

Rujukan

1. ^Proposal mengenai kaitan Faktor Abiotik dengan keterbukaan hidup manusia, diakses 11-12-2011 
2. ^Blog sains yang mengulas tentang komponen Abiotik, diakses 11-12-2011 
3. ^Abiotik pada "The free dictionary", diakses 11-12-2011 
4. ^Artikel prinsip-prinsip ekologi di Bebas sama sekali UI, diakses 11-12-2011 

Page 9

Riau
—  Provinsi  —
Istana Siak
Bendera Lambang
Slogan: Bumi Bertuah Negeri Beradat
Peta lokasi Riau
Negara	Indonesia
Hari jadi	9 Agustus 1957
Landasan hukum	Undang-Undang RI No. 19/drt Tahun 1957, tanggal 10 Agustus 1957
Ibu kota	Pekanbaru
Koordinat	1º 15' LS - 4º 45' LU 100º 03' - 109º 19' BT
Pemerintahan
• Gubernur	Annas Maamun
• Wakil Gubernur	Arsyajuliandi Rachman
• Sekretaris Kawasan	Zaini Ismail
Luas[1]
• Total	8.867.267 km2 (3,423,671 mil²)
Populasi (2010)[2]
• Total	5.538.367
• Kepadatan	64/km2 (170/sq mi)
Demografi
• Suku bangsa	Melayu (37,74%), Jawa (25,05%), Minangkabau (11,26%), Batak (7,31%), Banjar (3,78%), Tionghoa (3,72%), Bugis (2,27%), lain-lain (8,87%) [3]
• Agama	Islam (87,98%), Kristen (8,76%), Buddha (2,06%), Katolik (0,80%), Konghucu (0,07%), Hindu (0,02%), dll (0,04%)[4]
• Bahasa	Indonesia, Melayu, Minangkabau
Zona kala	Kala Indonesia Barat (UTC+7)
Kabupaten	10
Kota	2
Disktrik	163[5]
Desa/kelurahan	241[5]
Situs web	riau.go.id

Riau adalah sebuah provinsi di Indonesia yang terletak di anggota tengah pulau Sumatera. Provinsi ini terletak di anggota tengah pantai timur Pulau Sumatera, yaitu di sepanjang pesisir Selat Melaka. Sampai tahun 2004, provinsi ini juga meliputi Kepulauan Riau, sekelompok akbar pulau-pulau kecil (pulau-pulau utamanya antara beda Pulau Batam dan Pulau Bintan) yang terletak di sebelah timur Sumatera dan sebelah selatan Singapura. Kepulauan ini dimekarkan menjadi provinsi tersendiri pada Juli 2004. Ibu kota dan kota terbesar Riau adalah Pekanbaru. Kota akbar bedanya antara beda Dumai, Selat Panjang, Bagansiapiapi, Bengkalis, Bangkinang dan Rengat.

Riau kala ini merupakan salah satu provinsi terkaya di Indonesia, dan sumber dayanya didominasi oleh sumber alam, terutama minyak bumi, gas alam, karet, kelapa sawit dan perkebunan serat. Tetapi, penebangan hutan yang merajalela telah mengurangi luas hutan secara signifikan, dari 78% pada 1982 menjadi hanya 33% pada 2005.[6] Rata-rata 160,000 hektar hutan bubar ditebang setiap tahun, meninggalkan 22%, atau 2,45 juta hektar pada tahun 2009.[7] Deforestasi dengan tujuan pembukaan kebun-kebun kelapa sawit dan produksi kertas telah menyebabkan kabut asap yang sangat mengganggu di provinsi ini selama bertahun-tahun, dan menjalar ke negara-negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura.

Etimologi

Ada tiga kemungkinan asal istilah riau yang menjadi nama provinsi ini. Pertama, dari istilah Portugis, rio berarti sungai.[8][9] Pada tahun 1514, terdapat sebuah ekspedisi militer Portugis yang menjajaki Sungai Siak, dengan tujuan berusaha menemukan lokasi sebuah kerajaan yang diyakini mereka ada pada kawasan tersebut, dan sekaligus mengejar pengikut Sultan Mahmud Syah yang melarikan diri setelah kejatuhan Kesultanan Malaka.[10]

Versi kedua menyebutkan bahwa riau berasal dari istilah riahi yang berarti air laut. Istilah ini diduga berasal dari tokoh Sinbad al-Bahar dalam kitab Seribu Satu Malam,[9] dan versi ketiga menyebutkan bahwa istilah ini berasal dari penuturan masyarakat setempat, dibawa ke atas dari istilah rioh atau riuh, yang berarti ramai, hiruk pikuk orang bekerja. Akbar kemungkinan nama ini memang berasal dari penamaan rakyat setempat, yaitu orang Melayu yang hidup di kawasan Bintan, yang kini masuk wilayah Kepulauan Riau. Nama itu kemungkinan telah mulai terkenal semenjak Raja Kecik memindahkan fokus kerajaan Melayu dari Johor ke Ulu Riau pada tahun 1719.[9]

Sejarah

Masa prasejarah

Riau diduga telah dihuni sejak masa antara 10.000-40.000 SM. Kesimpulan ini diambil setelah penemuan alat-alat dari abad Pleistosin di kawasan arus sungai Sungai Sengingi di Kabupaten Kuantan Singingi pada bulan Agustus 2009. Alat batu yang ditemukan antara beda kapak penetak, perimbas, serut, serpih dan batu inti yang merupakan bahan landasan pembuatan alat serut dan serpih. Tim peneliti juga menemukan beberapa fosil kayu yang diprakirakan berusia lebih tua dari alat-alat batu itu. Diduga manusia pengguna alat-alat yang ditemukan di Riau adalah pithecanthropus erectus seperti yang pernah ditemukan di Sangiran, Jawa Tengah. Penemuan bukti ini membuktikan ada kehidupan lebih tua di Riau yang selama ini selalu mengacu pada penemuan Candi Muara Takus di Kampar sebagai titik awalnya. [11][12]

Masa pra-kolonial

Pada awal abad ke-16, Tome Pires, seorang penjelajah Portugal, mencatat dalam bukunya, Summa Oriental bahwa kota-kota di pesisir timur Sumatera antara suatu kawasan yang dikatanya Arcat (sekitar Aru dan Rokan) sampai Jambi merupakan pelabuhan dagang yang dikuasai oleh raja-raja dari Minangkabau.[13] Di wilayah tersebut, para pedagang Minangkabau membangun kampung-kampung perdagangan di sepanjang Sungai Siak, Kampar, Rokan, dan Indragiri, dan masyarakat lokal membangun kerajaan-kerajaan semiotonom yang diberi kelepasan untuk mengatur urusan dalam negerinya, tetapi diwajibkan untuk membayar upeti kepada para raja Minangkabau. Satu dari sekian banyak desa yang terkenal adalah Senapelan yang akhir mengembang menjadi Pekanbaru, yang kini menjadi ibu kota provinsi.

Sejarah Riau pada masa pra-kolonial didominasi beberapa kerajaan otonom yang menguasai bermacam wilayah di Riau. Kerajaan yang terawal, Kerajaan Keritang, diduga telah muncul pada abad keenam, dengan wilayah kekuasaan diperhitungkan terletak di Keritang, Indragiri Hilir. Kerajaan ini pernah menjadi wilayah jajahan Majapahit, namun seiring masukkan petuah Islam, kerajaan tersebut dikuasai pula oleh Kesultanan Melaka. Selain kerajaan ini, terdapat pula Kerajaan Kemuning, Kerajaan Batin Enam Suku, dan Kerajaan Indragiri, semuanya diduga berpusat di Indragiri Hilir. [14]

Masa kerajaan Melayu

Kesultanan Indragiri

Kesultanan Indragiri didirikan pada tahun 1298 oleh Raja Merlang I, yang uniknya tidak bermarkas di Indragiri, melainkan di Melaka.[15] Urusan pemerintahan diserahkan pada para pembesar tradisional. Baru pada masa kekuasaan Narasinga II sekitar tahun 1473, para raja Indragiri mulai menetap di fokus pemerintahannya di Kota Tua.[14][15] Pada tahun 1815, dibawah Sultan Ibrahim, ibu kota kerajaan dipindahkan ke Rengat, yang kini menjadi ibu kota Kabupaten Indragiri Hilir. Pada masa inilah Belanda mulai campur tangan dengan urusan internal Indragiri, termasuk dengan mengangkatkan seorang Sultan Muda yang bermarkas di Peranap.[14]

Dengan suasana traktat perdamaian dan persahabatan yang ditandatangani pada tanggal 27 September 1938 antara Indragiri dengan Belanda, karenanya Kesultanan Indragiri menjadi zelfbestuur lindungan Belanda, diketuai seorang controleur yang memegang wewenang mutlak terhadap kekuasaan lokal.[14]

Kesultanan Siak

Sultan Siak bersama para tetua aturan sejak dahulu kala di afdeling Bengkalis pada 1888. Siak menyerahkan Bengkalis kepada Belanda pada tahun 1873.

Kesultanan Siak Sri Inderapura didirikan oleh Raja Kecil dari Pagaruyung pada tahun 1723.[16] Siak segera saja menjadi sebuah daya akbar yang dominan di wilayah Riau: atas perintah Raja Kecil, Siak menaklukkan Rokan pada 1726 dan membangun pangkalan armada laut di Pulau Bintan.[17] Namun keagresifan Raja Kecil ini segera ditandingi oleh orang-orang Bugis pimpinan Yang Dipertuan Muda dan Raja Sulaiman. Raja Kecil terpaksa meninggalkan pengaruhnya untuk mengahadkan kepulauan-kepulauan di bebas pantai timur Sumatera di bawah bendera Siak, meskipun antara tahun 1740 sampai 1745 beliau wujud kembali dan menaklukkan beberapa kawasan di Semenanjung Malaya.[18]

Di kesudahan abad ke-18, Siak telah menjelma menjadi daya yang dominan di pesisir timur Sumatera. Pada tahun 1761, Sultan Abdul Jalil Syah III mengikat perjanjian ekslusif dengan Belanda, dalam urusan dagang dan hak atas kedaulatan wilayahnya, serta bantuan dalam anggota persenjataan. Walau akhir muncul dualisme perihal pemimpin di dalam tubuh kesultanan yang awalnya tanpa ada pertentangan di antara mereka, Raja Muhammad Ali, yang lebih disukai Belanda, akhir menjadi penguasa Siak, sementara sepupunya Raja Ismail, tidak disukai oleh Belanda, muncul sebagai Raja Laut, menguasai perairan timur Sumatera sampai ke Laut Cina Selatan, membangun daya di gugusan Pulau Tujuh.[19] Tahun 1780, Siak menaklukkan kawasan Langkat, termasuk wilayah Deli dan Serdang. Di bawah belitan perjanjian kerjasama mereka dengan VOC, pada tahun 1784 Siak menolong tentara Belanda menyerang dan menundukkan Selangor, dan sebelumnya mereka telah bekerjasama memadamkan pemberontakan Raja Haji Fisabilillah di Pulau Penyengat.

Masa kolonial Belanda

Lukisan pesisir Riau oleh seorang pelukis Belanda, sekitar tahun 1850.

Invasi Belanda yang sifat menyerang ke pantai timur Sumatera tidak dapat dihadang oleh Siak. Belanda mempersempit wilayah kedaulatan Siak, dengan membangun Keresidenan Riau (Residentie Riouw) di bawah pemerintahan Hindia-Belanda yang bermarkas di Tanjung Pinang.[20] Para sultan Siak tidak dapat berbuat apa-apa karena mereka telah terikat perjanjian dengan Belanda. Kedudukan Siak semakin melemah dengan suasana tarik-ulur antara Belanda dan Inggris yang kala itu menguasai Selat Melaka, untuk menemukan wilayah-wilayah strategis di pantai timur Sumatera. Para sultan Siak kala itu terpaksa menyerah kepada hasrat Belanda dan menandatangani perjanjian pada Juli 1873 yang menyerahkan Bengkalis kepada Belanda, dan mulai kala itu, wilayah-wilayah yang sebelumnya menjadi kekuasaan Siak satu demi satu beralih tangan kepada Belanda. Pada masa yang hampir bersamaan, Indragiri juga mulai dipengaruhi oleh Belanda, namun akibatnya baru benar-benar berada di bawah kekuasaan Batavia pada tahun 1938. Penguasaan Belanda atas Siak kelak menjadi awal pecahnya Perang Aceh.

Di pesisir, Belanda bergerak cepat menghapuskan kerajaan-kerajaan yang sedang belum tunduk. Belanda menunjuk seorang residen di Tanjung Pinang untuk mengawasi daerah-daerah pesisir, dan Belanda sukses memakzulkan Sultan Riau-Lingga, Sultan Abdul Rahman Muazzam Syah pada Februari 1911.[21]

Pendudukan Jepang

Pada masa pendudukan Jepang di Indonesia, Riau menjadi salah satu sasaran utama untuk dikuasai. Bala tentara Jepang menguasai Rengat pada 31 Maret 1942.[14] Seluruh Riau dengan cepat tunduk di bawah pemerintahan Jepang. Salah satu peninggalan masa pendudukan Jepang adalah jalur kereta api sepanjang 300 km yang mempertalikan Muaro Sijunjung dan Pekanbaru yang terbengkalai. Ratusan ribu rakyat Riau dipaksa bekerja oleh tentara Jepang untuk menyelesaikan proyek ini.[22][23][24]

Era kemerdekaan

Revolusi nasional dan Orde Lama

Pada awal kemerdekaan Indonesia, bekas wilayah Keresidenan Riau dilebur dan tergabung dalam Provinsi Sumatera yang berpusat di Bukittinggi. Seiring dengan penumpasan simpatisan PRRI, Sumatera Tengah dimekarkan lagi menjadi tiga provinsi, yakni Sumatera Utara, Sumatera Tengah, dan Sumatera Selatan. Ketika itu, Sumatera Tengah menjadi basis terkuat dari PRRI, situasi ini menyebabkan pemerintah fokus membikin strategi memecah Sumatera Tengah dengan tujuan untuk melemahkan pergerakan PRRI..[25] Selanjutnya pada tahun 1957, berdasarkan Undang-undang Darurat Nomor 19 tahun 1957,[26] Sumatera Tengah dimekarkan menjadi tiga provinsi yaitu Riau, Jambi dan Sumatera Barat. Akhir yang menjadi wilayah provinsi Riau yang baru terbentuk adalah bekas wilayah Kesultanan Siak Sri Inderapura dan Keresidenan Riau serta ditambah Kampar yang sebelumnya pada masa pendudukan tentara Jepang dimasukkan ke dalam wilayah Rhio Shu.

Riau sempat menjadi salah satu kawasan yang terpengaruh Pemerintahan Revolusioner Republik Indonesia pada kesudahan 1950-an. Pemerintah fokus menggelar Operasi Tegas dibawah pimpinan Kaharuddin Nasution, yang kelak menjadi gubernur provinsi ini, dan sukses menumpas sisa-sisa simpatisan PRRI.[27]

Setelah situasi keamanan berangsur pulih, pemerintah fokus mulai mempertimbangkan untuk memindahkan ibu kota provinsi dari Tanjung Pinang ke Pekanbaru, yang secara geografis terletak di tengah-tengah. Pemerintah akibatnya memutuskan Pekanbaru sebagai ibu kota provinsi yang baru pada 20 Januari 1959 lewat Kepmendagri No. Desember 52/I/44-25.[28]

Masa Orde Baru

Setelah jatuhnya Orde Lama, Riau menjadi salah satu tonggak pembangunan ekonomi Orde Baru yang kembali menggeliat.[29] Pada tahun 1944, ahli geologi NPPM, Richard H. Hopper dan Toru Oki bersama timnya menemukan sumur minyak terbesar di Asia Tenggara yaitu di Minas, Siak. Sumur ini awalnya bernama Minas No. 1. Minas terkenal dengan macam minyak Sumatera Light Crude (SLC) yang patut dan memiliki kadar belerang rendah.[30] Pada masa awal 1950-an, sumur-sumur minyak baru ditemukan di Minas, Duri, Bengkalis, dan Petapahan. Eksploitasi minyak bumi di Riau dimulai di Blok Siak pada September 1963, dengan ditandatanganinya kontrak karya dengan PT California Texas Indonesia (kini menjadi Chevron Pacific Indonesia).[31] Provinsi ini sempat diandalkan sebagai penyumbang 70 persen dari produksi minyak nasional pada tahun 1970-an.[32]

Riau juga menjadi tujuan utama program transmigrasi yang dicanangkan oleh pemerintahan Soeharto. Banyak keluarga dari Pulau Jawa yang pindah ke perkebunan-perkebunan kelapa sawit yang baru diungkapkan di Riau, sehingga membangun suatu komunitas tersendiri yang kini berjumlah cukup signifikan.[33]

Era reformasi

Pada tahun 1999, Saleh Djasit terpilih menjadi putra kawasan asli Riau kedua (selain Arifin Achmad) dan pertama dipilih oleh DPRD Provinsi sebagai gubernur. Pada tahun 2003, mantan Bupati Indragiri Hilir, Rusli Zainal, terpilih menjadi gubernur, dan terpilih kembali lewat pemilihan terus oleh rakyat pada tahun 2008. Mulai tanggal 19 Februari 2014, Provinsi Riau secara resmi diketuai oleh gubernur baru, Annas Maamun.

Setelah kejatuhan Orde Baru, Riau menjadi salah satu sasaran provinsi yang hendak dimekarkan. Pada tahun 2002, pemerintah memutuskan pemekaran Kepulauan Riau yang beribukota di Tanjung Pinang, dari provinsi Riau.[34]

Kondisi dan sumber daya alam

Geografi

Luas wilayah provinsi Riau adalah 87.023,66 km², yang membentang dari lereng Bukit Barisan sampai Selat Malaka. Riau memiliki iklim tropis basah dengan rata-rata curah hujan berkisar antara 2000-3000 milimeter per tahun, serta rata-rata hujan per tahun sekitar 160 hari.

Sumber daya alam

Provinsi ini memiliki sumber daya alam, patut kekayaan yang terkandung di perut bumi, berupa minyak bumi dan gas, serta emas, maupun hasil hutan dan perkebunannya. Seiring dengan diberlakukannya otonomi kawasan, secara bertahap mulai diterapkan sistem untuk hasil atau perimbangan keuangan antara fokus dengan kawasan. Aturan baru ini memberi batas tegas mengenai kewajiban penanam modal, pemanfaatan sumber daya, dan untuk hasil dengan sekeliling yang terkait sekitar.

Kependudukan

Jumlah masyarakat provinsi Riau berdasarkan data Badan Fokus Statistik Provinsi Riau tahun 2010 sebesar 5.543.031 jiwa. Kabupaten/Kota yang memiliki jumlah masyarakat paling banyak adalah Kota Pekanbaru dengan jumlah masyarakat 903.902 jiwa, sedangkan Kabupaten/Kota dengan jumlah masyarakat terkecil adalah Kabupaten Kepulauan Meranti yakni sebesar 176.371 jiwa.

Suku Bangsa

Masyarakat provinsi Riau terdiri dari berjenis-jenis suku bangsa. Mereka terdiri dari Jawa (25,05%), Minangkabau (11,26%), Batak (7,31%), Banjar (3,78%), Tionghoa (3,72%), dan Bugis (2,27%). Suku Melayu merupakan masyarakat terbesar dengan komposisi 37,74% dari seluruh masyarakat Riau. Mereka umumnya berasal dari kawasan pesisir di Rokan Hilir, Dumai, Bengkalis, Kepulauan Meranti, sampai ke Pelalawan, Siak, Inderagiri Hulu dan Inderagiri Hilir. Namun begitu, ada juga masyarakat asli bersuku rumpun Minangkabau terutama yang berasal dari kawasan Rokan Hulu, Kampar, Kuantan Singingi, dan sebagian Inderagiri Hulu. Juga masyarakat Mandailing di Rokan Hulu, yang lebih mengaku sebagai Melayu daripada sebagai Minangkabau ataupun Batak.[35]

Abad ke-19, masyarakat Banjar dari Kalimantan Selatan dan Bugis dari Sulawesi Selatan, juga mulai berdatangan ke Riau. Mereka banyak bermukim di Kabupaten Indragiri Hilir khususnya Tembilahan.[36] Di bukanya perusahaan pertambangan minyak Caltex pada tahun 1940-an di Rumbai, Pekanbaru, mendorong orang-orang dari seluruh Nusantara untuk mengadu nasib di Riau.

Suku Jawa dan Sunda pada umumnya banyak berada pada kawasan transmigran. Sementara etnis Minangkabau umumnya menjadi pedagang dan banyak bermukim pada kawasan perkotaan seperti Pekanbaru, Bangkinang, Duri, dan Dumai. Begitu juga orang Tionghoa pada umumnya sama dengan etnis Minangkabau yaitu menjadi pedagang dan bermukim khususnya di Pekanbaru, serta banyak juga terdapat pada kawasan pesisir timur seperti di Bagansiapiapi, Selatpanjang, Pulau Rupat dan Bengkalis.

Selain itu di provinsi ini sedang terdapat sekumpulan masyarakat asli yang tinggal di pedalaman dan pinggir sungai, seperti Orang Sakai, Suku Akit, Suku Talang Mamak, dan Suku Laut.

Bahasa

Bahasa pengantar masyarakat provinsi Riau pada umumnya menggunakan Bahasa Melayu dan Bahasa Indonesia. Bahasa Melayu umumnya digunakan di daerah-daerah pesisir seperti Rokan Hilir, Bengkalis, Dumai, Pelalawan, Siak, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir dan di sekitar pulau-pulau. Bahasa Minang secara luas juga digunakan oleh masyarakat di provinsi ini, terutama oleh para oleh masyarakat asli di kawasan Kampar, Kuantan Singingi, dan Rokan Hulu yang berbudaya serumpun Minang serta para pendatang asal Sumatera Barat. Selain itu Bahasa Hokkien juga sedang banyak digunakan di kalangan masyarakat Keturunan Tionghoa, terutama yang bermukim di kawasan seperti Selatpanjang, Bengkalis, dan Bagansiapiapi. Dalam skala yang cukup akbar juga didapati penutur Bahasa Jawa yang digunakan oleh keturunan para pendatang asal Jawa yang telah bermukim di Riau sejak masa penjajahan dahulu, serta oleh para transmigran dari Pulau Jawa pada masa setelah kemerdekaan. Di samping itu juga banyak penutur Bahasa Batak di kalangan pendatang dari Provinsi Sumatera Utara.

Agama

Diawasi dari komposisi masyarakat provinsi Riau yang penuh kemajemukan dengan latar balik sosial kebiasaan, bahasa, dan agama yang berbeda, pada landasannya merupakan aset untuk kawasan Riau sendiri. Agama-agama yang dianut masyarakat provinsi ini sangat beragam, diantaranya Islam, Kristen Protestan, Kristen Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu.

Bermacam prasarana peribadatan untuk masyarakat Riau sudah terdapat di provinsi ini, seperti Mesjid Luhur An-nur (Mesjid Raya di Pekanbaru), Masjid Luhur Pasir Pengaraian, dan Masjid Raya Rengat untuk umat muslim. Untuk umat Katolik/Protestan diantaranya terdapat Gereja Santa Maria A Fatima, Gereja HKBP di Pekanbaru, GBI Dumai, Gereja Kalam Kudus di Selatpanjang, Gereja Katolik Santo Petrus dan Paulus di Bagansiapiapi, Gereja Methodist (Jemaat Wesley) di Bagansiapiapi. Untuk umat Buddha/Tridarma ada Vihara Dharma Loka dan Vihara Cetia Tri Ratna di Pekanbaru, Vihara Sejahtera Sakti di Selatpanjang, Kelenteng Ing Hok Kiong, Vihara Buddha Sasana, Vihara Buddha Sakyamuni di Bagansiapiapi. Untuk Umat Hindu adalah Pura Luhur Jagatnatha di Pekanbaru.

Pemerintahan

Kantor gubernur Riau di Pekanbaru

Berdasarkan surat keputusan Presiden tertanggal 27 Februari 1958 nomor 258/M/1958 dibawa ke atas Mr. S.M. Amin, sebagai Gubernur pertama provinsi Riau yang dilantik pada tanggal 5 Maret 1958 di Tanjung Pinang.

Edukasi

Riau mempunyai beberapa perguruan terlampau tinggi, di antaranya Universitas Riau, Universitas Islam Riau, Universitas Muhammadiyah Riau, Universitas Islam Negri Sultan Syarif Kasim, Universitas Lancang Kuning, Universitas Abdurrab, Universitas Pasir Pengaraian, serta Politeknik Caltex Riau.

Kesehatan

Perekonomian

Pertanian & perkebunan

Perkebunan yang mengembang adalah perkebunan karet dan perkebunan kelapa sawit, patut itu yang diurus oleh negara ataupun oleh rakyat. Selain itu juga terdapat perkebunan jeruk dan kelapa. Untuk luas lahan perkebunan kelapa sawit kala ini provinsi Riau telah memiliki lahan seluas 1.34 juta hektar. Selain itu telah terdapat sekitar 116 pabrik pengolahan kelapa sawit (PKS) yang beroperasi dengan produksi coconut palm oil (CPO) 3.386.800 ton per tahun.

Hutan & ikan

Deforestasi di Indragiri Hulu

Pembangunan kehutanan pada hakekatnya mencakup semua upaya menggunakan dan memantapkan fungsi sumber daya alam hutan dan sumber daya alam hayati beda serta ekosistemnya, patut sebagai pelindung dan penyangga kehidupan dan pelestarian keanekaragaman hayati maupun sebagai sumber daya pembangunan. Namun dalam realitanya tiga fungsi utamanya sudah hilang, yaitu fungsi ekonomi jangka panjang, fungsi lindung, dan estetika sebagai akibat kemahiran pemerintah yang lalu.

Hilangnya ketiga fungsi diatas mengakibatkan semakin luasnya lahan kritis yang diakibatkan oleh pengusahaan hutan yang mengabaikan bidang kelestarian. Efek selanjutnya adalah semakin menurunnya produksi kayu hutan non HPH, sementara upaya reboisasi dan penghijauan belum optimal dilaksanakan. Masalah beda yang sangat merugikan tidak saja provinsi Riau pada khususnya tapi Indonesia pada umumnya, adalah masalah ilegal logging yang menyebabkan berkurangnya kawasan hutan serta masalah pengerukan pasir secara liar.

Industri

Pada provinsi ini terdapat beberapa perusahaan berskala internasional yang bergerak di anggota minyak bumi dan gas serta pengolahan hasil hutan dan sawit. Selain itu terdapat juga industri pengolahan kopra dan karet.

Beberapa perusahaan akbar tersebut diantaranya Chevron Pacific Indonesia anak perusahaan Chevron Corporation, PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk di Perawang, dan PT. Riau Andalan Pulp & Paper di Pangkalan Kerinci

Pertambangan

Hasil pertambangan provinsi Riau adalah Minyak bumi, Gas, dan Batu Bara.

Transportasi

Provinsi Riau merupakan satu-satunya provinsi yang mempunyai BUMD di anggota transportasi udara yakni PT. Riau Air, yang mempunyai tujuan untuk melayani daerah-daerah yang sulit dijangkau melewati jalan darat maupun laut. Riau Air mengoperasikan Fokker-50 buatan Belanda sebanyak lima armada, dan tahun 2008 perusahaan ini menambah dua armada lagi dengan macam Avro-RJ 100.

Keuangan & Perbankan

Untuk anggota perbankkan di provinsi sangat mengembang pesat, ini ditandai banyaknya bank swasta dan BPR, selain bank milik pemerintah kawasan seperti Bank Riau Kepri.

Pariwisata, Seni, Religi dan Kebiasaan

Wisata Alam

Provinsi Riau sebenarnya memiliki berjenis-jenis kawasan pariwisata alam diantaranya yaitu :

Pulau Jemur

Terletak sekitar 45 mil dari ibukota Kabupaten Rokan Hilir, Bagansiapiapi, dan 45 mil dari negara tetangga yakni Malaysia, sedangkan provinsi Sumatera Utara merupakan provinsi yang terdekat dari Pulau Jemur. Pulau Jemur sebenarnya merupakan gugusan pulau-pulau yang terdiri dari beberapa buah pulau antara beda, pulau Tekong Emas, pulau Tekong Simbang, pulau Labuhan Bilik serta pulau-pulau kecil bedanya. Pulau-pulau yang terdapat di pulau Jemur ini mempunyai bentuk lingkaran sehingga anggota tengahnya merupakan laut yang tenang. Pada musim angin barat laut tiba, gelombang laut di Selat Malaka sangat akbar, dan biasanya nelayan-nelayan setempat berlindung di anggota tengah pulau Jemur, karena air laut pada kawasan tersebut tenang. Setelah gelombang laut mengecil atau badai berkurang barulah para nelayan ke luar untuk memulai aktivitas menangkap ikan kembali. Pulau Jemur memiliki pemandangan dan panorama alam yang indah, selain itu Pulau Jemur ini amat kaya dengan hasil lautnya, serta pulau ini dimanfaatkan oleh penyu untuk menyimpan telurnya di bawah lapisan pasir-pasir pantai. Selain itu pada pulau Jemur juga terdapat beberapa potensi wisata beda diantaranya adalah Goa Jepang, Mercusuar, sisa-sisa pertahanan Jepang, batu Panglima Layar, taman laut dan pantai berpasir kuning emas.

Taman Nasional Bukit Tiga Puluh

Taman Nasional Bukit Tiga Puluh (TNBT) memiliki luas 144.223 Ha, dengan ekosistem hutan hujan tropika dataran rendah (lowland tropical rain forest), kawasan ini merupakan peralihan antara hutan rawa dan hutan pegunungan dengan ekosistem yang unik dan berbeda dibandingkan dengan kawasan taman nasional bedanya yang ada di Indonesia. Bukit Tiga Puluh merupakan hamparan perbukitan yang terpisah dari rangkaian pegunungan Bukit Barisan dan berbatasan dengan provinsi Jambi, kawasan ini merupakan kawasan tangkapan air (catchment area) sehingga membangun sungai-sungai kecil dan merupakan hulu dari sungai-sungai akbar di kawasan sekitarnya. Beberapa macam fauna yang dapat dijumpai di Taman Nasional Bukit Tiga Puluh antara lain : Harimau Sumatera, Beruang Madu, Tapir, Siamang, Kancil, Babi Hutan, Burung Rangkong, Kuaw, dan bermacam macam satwa bedanya. Sedangkan macam flora langka yang diduga endemik di kawasan tersebut adalah Cendawan Muka Rimau (Rafflesia haseltii). Selain merupakan habitat dari bermacam macam flora dan fauna langka yang diamankan, kawasan TNBT juga merupakan tempat hidup dan bermukim beberapa komunitas masyarakat suku asli seperti Talang Mamak, Anak Rimba, dan Melayu Tua.

Pantai Rupat Utara Tanjung Medang

Bertempat di Disktrik Rupat Utara, Pulau Rupat. Kawasan Pantai Pasir Panjang terdiri atas Tanjung Medang, Teluk Rhu dan Tanjung Punak di Disktrik Rupat dan bertemu muka terus dengan Kota Dumai, dengan mudah dapat dicapai karena dari Dumai tersedia transportasi laut untuk penumpang umum. Pasir di pantai ini berwarna putih dan bersih yang memungkinkan pengunjung untuk mandi, berpanas-panas, berolahraga air, rekreasi keluarga dan bersantai menikmati kejernihan air lautnya dengan ombak yang sedang.

Pantai Ketapang & Pantai Makruh Rupat Tengah

Bertempat di Disktrik Rupat Selatan, Kawasan Pantai bertemu muka terus dengan Selat Malaka,terdiri atas Pantai Ketapang, Pantai Lohong dan Pantai Makruh, tepatnya di Desa Sungai Cingam dan Desa Makruh. Panjang Garis Pantai +/- 4 KM dari Selat Morong sampai ke Pantai Makruh. Sarana transportasi Darat dan laut dari Kota Dumai dapat ditempuh 1 Jam.

Air Terjun Aek Martua

Terletak di disktrik Wujud Purba, Kabupaten Rokan Hulu merupakan air terjun bertingkat-tingkat, sehingga sering pula dikata air terjun tangga seribu, dapat ditempuh melewati jalan darat, perkiraan dua per tiga dari bawah terdapat kuburan pertapa Cipogas dengan air terjun yang bertingkat-tingkat dan sungguh mengagumkan untuk dinikmati.

Objek Wisata Bono

Terletak di Desa Teluk Meranti, sepanjang Sungai Kampar dan Sungai Rokan. Bono adalah fenomena alam yang datang sebelum pasang. Air laut mengalir masuk dan bertemu dengan air sungai Kampar sehingga terjadi gelombang dengan kecepatan yang cukup terlampau tinggi, dan memproduksi suara seperti suara guntur dan suara angin kencang. Pada musim pasang terlampau tinggi, gelombang sungai Kampar dapat menyampai 4-6 meter, membentang dari tepi ke tepi menutupi semuanya badan sungai. Peristiwa ini terjadi setiap hari, siang maupun malam hari. Hal yang menarik turis ke objek wisata ini adalah keaktifan berenang, memancing, naik sampan, dan keaktifan bedanya.

Wisata Bahari di Kabupaten Siak

Wisata Bahari di Kabupaten Siak yaitu Danau Pulau Akbar yang terletak di Desa Zamrud, Disktrik Siak Sri Indrapura. Danau ini memiliki luas sekitar 28.000 Ha, dan Danau Naga di Sungai Apit. Danau Bawah dan Danau Pulau Akbar terletak dekat lapangan minyak Zamrud, Disktrik Siak. Memiliki panorama indah yang mengagumkan dan menarik. Di sekitar danau sedang ditemukan hutan yang sedang asli. Kondisi danau maupun hutan di sekitar danau berstatus Suaka Marga Satwa yang luasnya menyampai 2.500 hektar, dimana sedang terdapat bermacam aneka macam satwa dan tumbuhan langka. Sumber daya hayati yang terdapat di danau ini seperti pinang merah, ikan arwana dan ikan Balido yang termasuk diamankan. Keanekaragaman macam satwa liar di Suaka Marga Satwa danau Pulau Akbar dan danau Bawah merupakan kekayaan tersendiri sebagai objek wisata tirta di Riau Daratan.

Wisata Religi, Kebiasaan dan Sejarah

Provinsi Riau memiliki bermacam wisata religi, kebiasaan maupun sejarah. Beberapa wisata religi, kebiasaan, dan sejarah yang terkenal dari kawasan Riau di antaranya :

Upacara Bakar Tongkang di Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir

Upacara Bakar Tongkang yang merupakan upacara tradisional masyarakat Tionghoa bertempat di Bagansiapiapi adalah wisata kebiasaan unggulan Provinsi Riau dari Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) dan telah menjadi wisata nasional bahkan terkenal sampai internasional.

Perayaan Imlek di Selatpanjang, Kabupaten Kepulauan Meranti

Keaktifan Perayaan Imlek memang sudah menjadi anggota dari tradisi di Kota Selatpanjang. Hampir setiap tahun perayaan Imlek di kota ini dirayakan sangat meriah bahkan juga termasuk Perayaan Imlek yang paling meriah di kawasan Provinsi Riau. Apalagi pemerintah kawasan Kabupaten Kepulauan Meranti juga sudah mengadakan ivent perayaan Imlek sebagai salah satu aset wisata tahunan yang masuk kedalam Kalender Wisata Riau. Puluhan ribu orang patut dari dalam maupun luar Selatpanjang, bahkan wisatawan dari luar negeri seperti Singapura, Malaysia, Hongkong, China, Taiwan, hendak membanjiri Kota Selatpanjang untuk ikut serta memeriahkan perayaan Imlek. Puncak keaktifan Perayaan Tahun Baru Imlek di Selatpanjang berlangsung pada hari ke-6 bulan pertama Tahun Baru Imlek yang biasanya dikata Cue Lak Bahasa Hokkien,tetapi kemeriahannya mulai terasa dihari H-7 yaitu seminggu sebelum jatuhnya perayaan Imlek.

Penyambutan tahun baru imlek di Selatpanjang di pusatkan di Vihara Sejahtera Sakti. Pada puncak perayaan Imlek, bertepatan dengan diteruskannya upacara ulang tahun dewa 清水祖師 Qing Shui Zu Shi[37]. Pada momen ini, warga Tionghoa menyakini bahwa sang dewa sedang turun ke bumi dengan maksud untuk mengusir unsur-unsur kejahatan dan memberikan kemakmuran serta ketentraman untuk warga kota Selatpanjang. Untuk itu disediakan penyambutan khusus dengan menggotong tandu patung dewa dan diarak berkeliling kota melewati beberapa kelenteng beda disertai atraksi tarian liong (naga), dan barongsai (singa) yang dituruti seni kebiasaan Jawa, Reog Ponorogo. Perayaan Cue Lak tersebut juga dihadiri oleh para tetua atau orang yang terpilih dan dirasuki oleh roh para dewa yang biasa dikata Thangkie, yaitu dimana raga atau tubuh orang tersebut menjadi alat komunikasi atau perantara roh dewa. Kebiasaan ini memiliki kesamaan dengan masyarakat Singkawang (Kalimantan Barat) yang biasa dikenal dengan Tatung.

Kelenteng Hoo Ann Kiong/Vihara Sejahtera Sakti Selatpanjang

Kelenteng Hoo Ann Kiong (lebih dikenal luas sebagai Vihara Sejahtera Sakti/Tua Pek Kong Bio (Bahasa Hokkien) adalah kelenteng tertua yang ada di Selatpanjang, dan juga merupakan Kelenteng Tertua di Provinsi Riau. Kelenteng ini didirikan pada masa kolonial Belanda dan sampai hari ini belum dikenal dengan pasti kapan berdirinya. Sejarawan memprediksi kelenteng ini berumur lebih dari 150 tahun, setelah diawasi dari relief arsitektur kontruksinya. Kelenteng ini sangat dikenal luas oleh masyarakat Selatpanjang maupun masyarakat luar negeri terutama untuk wisatawan Singapura dan Malaysia sebagai tempat ibadah umat Buddha, maupun Konghucu.

Mesjid Raya Pekanbaru

Mesjid Raya dan Makan Marhum Bukit serta Makam Marhum Pekan. Mesjid Raya Pekanbaru terletak di Disktrik Senapelan memiliki arsitektur tradisional yang amat menarik dan merupakan mesjid tertua di Kota Pekanbaru. Mesjid ini dibangun pada abad 18 dan sebagai bukti Kerajaan Siak pernah berdiri di kota ini pada masa pemerintahan Sultan Abdul Jalil Muazzam Syah dan Sultan Muhammad Ali Abdul Jalil Muazzam Syah sebagai sultan keempat dan kelima dari Kerajaan Siak Sri Indrapura. Di areal Mesjid terdapat sumur mempunyai nilai magis untuk membayar zakat atau nazar yang dihajatkan sebelumnya. Sedang dalam areal kompleks mesjid kita dapat mengunjungi makam Sultan Marhum Bukit dan Marhum Pekan sebagai pendiri kota Pekanbaru. Marhum Bukit adalah Sultan Abdul Jalil Alamuddin Syah (Sultan Siak ke-4) memerintah tahun 1766 – 1780, sedangkan Marhum Bukit sekitar tahun 1775 memindahkan ibukota kerajaan dari Mempura Siak ke Senapelan dan beliau mangkat tahun 1780.

Istana Siak Sri Indrapura

Kerajaan Siak adalah sebuah kerajaan Melayu Islam yang terbesar di Riau. Menyampai masa kejayaannya pada abad ke-16 sampai abad ke-20. Dalam silsilah, sultan Kerajaan Siak Sri Indrapura dimulai pada tahun 1725 dengan 12 sultan yang pernah bertahta. Kini sebagai bukti sejarah atas kebesaran kerajaan Melayu Islam tersebut, dapat kita lihat peninggalan kerajaan berupa kompleks Istana Kerajaan Siak yang dibangun oleh Sultan Assyaidis Syarif Hasyim Abdul Jalil Syaifuddin pada tahun 1889 dengan nama Assirayatul Hasyimah, lengkap dengan peralatan kerajaan. Sekarang Istana Kerajaan Siak Sri Indrapura menjadi tempat penyimpanan benda-benda koleksi kerajaan antara lain : kursi singgasana kerajaan yang berbalut emas, duplikat mahkota Kerajaan, brankas Kerajaan, payung Kerajaan, tombak Kerajaan, komet sebagai barang langka dan meniru cerita hanya ada dua di dunia, serta barang-barang lain-lainnya. Di samping istana kerajaan terdapat pula istana peraduan.

Candi Muara Takus

Candi Muara Takus

Vihara Sejahtera Sakti Selatpanjang

Candi Muara Takus terletak di Desa Muara Takus, Disktrik XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar. Jaraknya kurang lebih 135 km dari Kota Pekanbaru. Jarak antara kompleks candi ini dengan fokus desa Muara Takus sekitar 2,5 km dan tak jauh dari pinggir Sungai Kampar Kanan. Kompleks candi ini dikelilingi tembok mempunyai ukuran 74 x 74 meter. Di luar arealnya terdapat pula tembok tanah mempunyai ukuran 1,5 x 1,5 kilometer yang mengelilingi kompleks ini sampai ke pinggir Sungai Kampar Kanan. Di dalam kompleks ini terdapat pula kontruksi Candi Tua, Candi Bungsu, Mahligai Stupa, serta Palangka. Bahan kontruksi candi terdiri dari batu pasir, batu sungai, dan batu bata. Meniru sumber tempatan, batu bata untuk kontruksi ini dibangun di desa Pongkai, sebuah desa yang terletak di sebelah hilir kompleks candi. Bekas galian tanah untuk batu bata itu sampai kala ini dianggap sebagai tempat yang sangat dihargai masyarakat. Untuk membawa batu bata ke tempat candi, dilakukan secara beranting dari tangan ke tangan. Cerita ini walaupun belum pasti kebenarannya memberikan bayangan bahwa pembangunan candi ini dilakukan secara bergotong royong oleh orang ramai. Selain Candi Tua, Candi Bungsu, Mahligai Stupa, dan Palangka, di dalam kompleks candi ini ditemukan pula gundukan yang diperhitungkan sebagai tempat pembakaran tulang manusia. Di luar kompleks ini terdapat pula bangunan-bangunan yang terbuat dari batu bata, yang belum dapat ditentukan macam kontruksinya. Kompleks candi Muara Takus, satu-satunya peninggalan sejarah yang mempunyai bentuk candi di Riau. Candi yang bersifat Budhistis ini merupakan bukti pernahnya agama Budha mengembang di kawasan ini beberapa abad yang silam. Kendatipun demikian, para pakar purbakala belum dapat memastikan secara pasti kapan candi ini didirikan. Ada yang mengatakan abad kesebelas, ada yang mengatakan abad keempat, abad ketujuh, abad kesembilan dll.

Benteng Tujuh Lapis

Benteng Tujuh Lapis terletak di kawasan Dalu-dalu, Disktrik Tambusai, Kabupaten Rokan Hulu. Benteng tanah ini dibangun oleh masyarakat Dalu-dalu pada masa Perang Paderi atas petuah Tuanku Tambusai. Bekas benteng tersebut ditinggalkan Tuanku Tambusai pada tanggal 28 Desember 1839. Disekitar kawasan Dalu-dalu ini juga terdapat beberapa benteng yang dikata Kubu.

Tokoh

• Basrizal Koto, pemilik Basko Grup
• Cherly, personel Cherry Belle
• Darwin Zahedy Saleh, politisi
• Herman Abdullah, wali kota Pekanbaru ke-13
• Ippho Santosa, pengusaha
• Jeremy Thomas, aktor dan model
• Jimmy Napitupulu, wasit sepakbola
• Kaharuddin Nasution, gubernur Riau ke 2
• Mario Lawalata, pemain sinetron, model dan presenter
• Muhammad Lukman Edy, politisi
• Nadia Vega, aktris
• Momo, vokalis band Geisha
• Rusli Zainal, gubernur Riau
• Sandiaga Salahudin Uno, pengusaha
• Jarwo Kwat, komedian
• Sutardji Calzoum Bachri, penyair
• Sultan Syarif Kasim II, sultan Siak Sri Indrapura
• Tuanku Tambusai, pahlawan nasional

Lihat juga

• Daftar Provinsi Indonesia

Galeri

Cagar Biosfer Giam Siak Kecil yang meliputi kabupaten Siak dan Bengkalis.

Jembatan Tengku Luhur Sultanah Latifah di Siak.

Anjung Seni Idrus Tintin di Pekanbaru

Rujukan

1. ^ "Suasana Alam". Badan Fokus Statistik, diakses 17 Oktober 2013.
2. ^ "Jumlah dan Distribusi Penduduk". BPS Provinsi Riau]], diakses 17 Oktober 2013.
3. ^ Indonesia's Population: Ethnicity and Religion in a Changing Political Landscape. Institute of Southeast Asian Studies. 2003. 
4. ^ "Masyarakat Meniru Wilayah dan Agama yang Dianut di Provinsi Riau". Badan Fokus Statistik, diakses 17 Oktober 2013
5. ^ a b (20 Februari 2013) "2012, Jumlah Desa di Riau Tambah 173". Riau Terkini, diakses 17 Oktober 2013
6. ^ WWF: The Eleventh Hour for Riau's Forests
7. ^ Rizal Harahap (16 Mei 2009) "Logging moratorium `a must' to save Riau forests". The Jakarta Post, diakses 17 Oktober 2013.
8. ^ Suwardi MS (1991). Kebiasaan Melayu dalam perjalanannya menuju masa depan. Pekanbaru: Yayasan Penerbit MSI-Riau.
9. ^ a b c "Kondisi Sosial Kebiasaan Provinsi Riau". Sekretariat Negara, diakses 17 Oktober 2013.
10. ^ Schnitger, F. M., Fürer-Haimendorf, C. ., & Tichelman, G. L. (1939). Forgotten kingdoms in Sumatra. Leiden: E. J. Brill.
11. ^ Tanggal tidak dikenal. "Artefak Masa Prasejarah Ditemukan di Riau". ANTARA, diakses 17 Oktober 2013.
12. ^ 13 Agustus 2009. "Fosil Dari Abad Prasejarah Ditemukan di Riau". TvOne, diakses 17 Oktober 2013.
13. ^ Andaya, Leonard Y. (2008). Leaves of the Same Tree: Trade and Ethnicity in the Straits of Melaka. New York: University of Hawaii press. hlm. 200. ISBN 978-082-4-83189-9. 
14. ^ a b c d e "Sejarah Singkat Indragiri Hilir". Situs resmi pemerintah kabupaten Indragiri Hilir, diakses 17 Oktober 2013.
15. ^ a b "Tanpa Narasinga II, Sejarah Bercakap Lain". Riau Pos, 3 Februari 2013. Diakses 17 Oktober 2013.
16. ^ Leonard Y. Andaya (1972). RAJA KECHIL AND THE MINANGKABAU CONQUEST OF JOHOR IN 1718. Journal of the Malaysian Branch of the Royal Asiatic Society, Vol. 45, No. 2 (222), pp. 51-75
17. ^ Barnard, T. P., (2003), Multiple centres of authority: society and environment in Siak and eastern Sumatra, 1674-1827, KITLV Press, ISBN 90-6718-219-2.
18. ^ Ryan, N. J. (Neil Joseph) (1969), The making of modern Malaysia and Singapore : a history from earliest times to 1966 (ed. 4th ed., rev), Oxford University Press, ISBN 978-0-19-638120-6 
19. ^ Barnard, T.P., Texts, Raja Ismail and Violence: Siak and the Transformation of Malay Identity in the Eighteenth Century, Journal of Southeast Asian Studies, Vol. 32, No. 3 (Oct., 2001), pp. 331-342.
20. ^ Netscher, E., (1854), Beschrijving van een Gedeelte der Residentie Riouw, Tijdschrift voor Indische Taal- Land- en, Volkenkunde.
21. ^ "Penghapusan Kerajaan Riau-Lingga 1911-1913". Tanjungpinang Pos, 14 September 2013. Diakses 17 Oktober 2013.
22. ^ "Menyusuri Jejak Romusa Jepang Pembangunan Rel Kereta Api di Kuansing-Pekanbaru: Jejak Rel Sudah Pupus, Penemuan Tengkorak Manusia Hal Biasa". Riau Pos, 25 Agustus 2013. Diakses 23 Oktober 2013.
23. ^ "Menyusuri Bentangan Rel Kereta Api di Riau". Tribunnews.com, 10 Juni 2013. Diakses 23 Oktober 2013.
24. ^ "Lok Uap di Muaro, Sisa Jalur Kereta Api Maut Muaro Sijunjung - Pekanbaru". Kompas.com, 6 November 2009. Diakses 23 Oktober 2013.
25. ^ Asnan, Gusti (2007). Memikir Ulang Regionalisme: Sumatera Barat tahun 1950-an. Yayasan Obor Indonesia. ISBN 978-979-461-640-6. 
26. ^ "Undang-Undang Darurat Nomor 19 Tahun 1957". hukumonline.com, diakses 23 Oktober 2013. Membutuhkan pendaftaran.
27. ^ Sejarah Singkat Kodam IV/Diponegoro: KILAS BALIK PENGABDIAN KODAM IV/DIPONEGORO DARI MASA KE MASA. Situs resmi Kodam IV/Diponegoro, diakses 23 Oktober 2013.
28. ^ "Pekanbaru Kota Bertuah". Situs resmi RRI Pekanbaru, diakses 23 Oktober 2013.
29. ^ Samad, R. S., & Zulkarnain (2010). Negara dan masyarakat: Studi penetrasi negara di Riau Kepulauan masa Orde Baru. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
30. ^ "Geliat Industri Hulu Minyak Indonesia". National Geographic Indonesia, diakses 23 Oktober 2013
31. ^ "Perebutan Secuil Ladang di Negeri Kaya Minyak".ANTARA, 26 Maret 2013. Diakses 23 Oktober 2013.
32. ^ "Sumur Minyak di Riau Tinggal Sejarah". JPNN, 19 Mei 2011. Diakses 23 Oktober 2013
33. ^ "80% Petani Sawit di Riau Transmigran Asli Jawa". Detik.com, 3 Mei 2012. Diakses 23 Oktober 2013.
34. ^ [www.setneg.go.id "UU Nomor 25 Tahun 2002". Situs resmi Sekretariat Negara Republik Indonesia, diakses 26 Oktober 2013
35. ^ Tsuyoshi Kato, Aturan sejak dahulu kala Minangkabau dan Merantau dalam Perspektif Sejarah, Balai Pustaka
36. ^ Majalah Prisma, Masalah 1-8, Komunitas Penelitian, Edukasi dan Penerangan Ekonomi dan Sosial, 1990
37. ^ http://jindeyuan.org [1]

Pranala luar

• (Indonesia) Situs resmi provinsi Riau

Page 10

Riau
—  Provinsi  —
Istana Siak
Bendera Lambang
Slogan: Bumi Bertuah Negeri Beradat
Peta lokasi Riau
Negara	Indonesia
Hari jadi	9 Agustus 1957
Landasan hukum	Undang-Undang RI No. 19/drt Tahun 1957, tanggal 10 Agustus 1957
Ibu kota	Pekanbaru
Koordinat	1º 15' LS - 4º 45' LU 100º 03' - 109º 19' BT
Pemerintahan
• Gubernur	Annas Maamun
• Wakil Gubernur	Arsyajuliandi Rachman
• Sekretaris Kawasan	Zaini Ismail
Luas[1]
• Total	8.867.267 km2 (3,423,671 mil²)
Populasi (2010)[2]
• Total	5.538.367
• Kepadatan	64/km2 (170/sq mi)
Demografi
• Suku bangsa	Melayu (37,74%), Jawa (25,05%), Minangkabau (11,26%), Batak (7,31%), Banjar (3,78%), Tionghoa (3,72%), Bugis (2,27%), lain-lain (8,87%) [3]
• Agama	Islam (87,98%), Kristen (8,76%), Buddha (2,06%), Katolik (0,80%), Konghucu (0,07%), Hindu (0,02%), dll (0,04%)[4]
• Bahasa	Indonesia, Melayu, Minangkabau
Zona kala	Kala Indonesia Barat (UTC+7)
Kabupaten	10
Kota	2
Disktrik	163[5]
Desa/kelurahan	241[5]
Situs web	riau.go.id

Riau adalah sebuah provinsi di Indonesia yang terletak di anggota tengah pulau Sumatera. Provinsi ini terletak di anggota tengah pantai timur Pulau Sumatera, yaitu di sepanjang pesisir Selat Melaka. Sampai tahun 2004, provinsi ini juga meliputi Kepulauan Riau, sekelompok akbar pulau-pulau kecil (pulau-pulau utamanya antara beda Pulau Batam dan Pulau Bintan) yang terletak di sebelah timur Sumatera dan sebelah selatan Singapura. Kepulauan ini dimekarkan menjadi provinsi tersendiri pada Juli 2004. Ibu kota dan kota terbesar Riau adalah Pekanbaru. Kota akbar bedanya antara beda Dumai, Selat Panjang, Bagansiapiapi, Bengkalis, Bangkinang dan Rengat.

Riau kala ini merupakan salah satu provinsi terkaya di Indonesia, dan sumber dayanya didominasi oleh sumber alam, terutama minyak bumi, gas alam, karet, kelapa sawit dan perkebunan serat. Tetapi, penebangan hutan yang merajalela telah mengurangi luas hutan secara signifikan, dari 78% pada 1982 menjadi hanya 33% pada 2005.[6] Rata-rata 160,000 hektar hutan bubar ditebang setiap tahun, meninggalkan 22%, atau 2,45 juta hektar pada tahun 2009.[7] Deforestasi dengan tujuan pembukaan kebun-kebun kelapa sawit dan produksi kertas telah menyebabkan kabut asap yang sangat mengganggu di provinsi ini selama bertahun-tahun, dan menjalar ke negara-negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura.

Etimologi

Ada tiga kemungkinan asal istilah riau yang menjadi nama provinsi ini. Pertama, dari istilah Portugis, rio berarti sungai.[8][9] Pada tahun 1514, terdapat sebuah ekspedisi militer Portugis yang menjajaki Sungai Siak, dengan tujuan berusaha menemukan lokasi sebuah kerajaan yang diyakini mereka ada pada kawasan tersebut, dan sekaligus mengejar pengikut Sultan Mahmud Syah yang melarikan diri setelah kejatuhan Kesultanan Malaka.[10]

Versi kedua menyebutkan bahwa riau berasal dari istilah riahi yang berarti air laut. Istilah ini diduga berasal dari tokoh Sinbad al-Bahar dalam kitab Seribu Satu Malam,[9] dan versi ketiga menyebutkan bahwa istilah ini berasal dari penuturan masyarakat setempat, dibawa ke atas dari istilah rioh atau riuh, yang berarti ramai, hiruk pikuk orang bekerja. Akbar kemungkinan nama ini memang berasal dari penamaan rakyat setempat, yaitu orang Melayu yang hidup di kawasan Bintan, yang kini masuk wilayah Kepulauan Riau. Nama itu kemungkinan telah mulai terkenal semenjak Raja Kecik memindahkan fokus kerajaan Melayu dari Johor ke Ulu Riau pada tahun 1719.[9]

Sejarah

Masa prasejarah

Riau diduga telah dihuni sejak masa antara 10.000-40.000 SM. Kesimpulan ini diambil setelah penemuan alat-alat dari abad Pleistosin di kawasan arus sungai Sungai Sengingi di Kabupaten Kuantan Singingi pada bulan Agustus 2009. Alat batu yang ditemukan antara beda kapak penetak, perimbas, serut, serpih dan batu inti yang merupakan bahan landasan pembuatan alat serut dan serpih. Tim peneliti juga menemukan beberapa fosil kayu yang diprakirakan berusia lebih tua dari alat-alat batu itu. Diduga manusia pengguna alat-alat yang ditemukan di Riau adalah pithecanthropus erectus seperti yang pernah ditemukan di Sangiran, Jawa Tengah. Penemuan bukti ini membuktikan ada kehidupan lebih tua di Riau yang selama ini selalu mengacu pada penemuan Candi Muara Takus di Kampar sebagai titik awalnya. [11][12]

Masa pra-kolonial

Pada awal abad ke-16, Tome Pires, seorang penjelajah Portugal, mencatat dalam bukunya, Summa Oriental bahwa kota-kota di pesisir timur Sumatera antara suatu kawasan yang dikatanya Arcat (sekitar Aru dan Rokan) sampai Jambi merupakan pelabuhan dagang yang dikuasai oleh raja-raja dari Minangkabau.[13] Di wilayah tersebut, para pedagang Minangkabau membangun kampung-kampung perdagangan di sepanjang Sungai Siak, Kampar, Rokan, dan Indragiri, dan masyarakat lokal membangun kerajaan-kerajaan semiotonom yang diberi kelepasan untuk mengatur urusan dalam negerinya, tetapi diwajibkan untuk membayar upeti kepada para raja Minangkabau. Satu dari sekian banyak desa yang terkenal adalah Senapelan yang akhir mengembang menjadi Pekanbaru, yang kini menjadi ibu kota provinsi.

Sejarah Riau pada masa pra-kolonial didominasi beberapa kerajaan otonom yang menguasai bermacam wilayah di Riau. Kerajaan yang terawal, Kerajaan Keritang, diduga telah muncul pada abad keenam, dengan wilayah kekuasaan diperhitungkan terletak di Keritang, Indragiri Hilir. Kerajaan ini pernah menjadi wilayah jajahan Majapahit, namun seiring masukkan petuah Islam, kerajaan tersebut dikuasai pula oleh Kesultanan Melaka. Selain kerajaan ini, terdapat pula Kerajaan Kemuning, Kerajaan Batin Enam Suku, dan Kerajaan Indragiri, semuanya diduga berpusat di Indragiri Hilir. [14]

Masa kerajaan Melayu

Kesultanan Indragiri

Kesultanan Indragiri didirikan pada tahun 1298 oleh Raja Merlang I, yang uniknya tidak bermarkas di Indragiri, melainkan di Melaka.[15] Urusan pemerintahan diserahkan pada para pembesar tradisional. Baru pada masa kekuasaan Narasinga II sekitar tahun 1473, para raja Indragiri mulai menetap di fokus pemerintahannya di Kota Tua.[14][15] Pada tahun 1815, dibawah Sultan Ibrahim, ibu kota kerajaan dipindahkan ke Rengat, yang kini menjadi ibu kota Kabupaten Indragiri Hilir. Pada masa inilah Belanda mulai campur tangan dengan urusan internal Indragiri, termasuk dengan mengangkatkan seorang Sultan Muda yang bermarkas di Peranap.[14]

Dengan suasana traktat perdamaian dan persahabatan yang ditandatangani pada tanggal 27 September 1938 antara Indragiri dengan Belanda, karenanya Kesultanan Indragiri menjadi zelfbestuur lindungan Belanda, diketuai seorang controleur yang memegang wewenang mutlak terhadap kekuasaan lokal.[14]

Kesultanan Siak

Sultan Siak bersama para tetua aturan sejak dahulu kala di afdeling Bengkalis pada 1888. Siak menyerahkan Bengkalis kepada Belanda pada tahun 1873.

Kesultanan Siak Sri Inderapura didirikan oleh Raja Kecil dari Pagaruyung pada tahun 1723.[16] Siak segera saja menjadi sebuah daya akbar yang dominan di wilayah Riau: atas perintah Raja Kecil, Siak menaklukkan Rokan pada 1726 dan membangun pangkalan armada laut di Pulau Bintan.[17] Namun keagresifan Raja Kecil ini segera ditandingi oleh orang-orang Bugis pimpinan Yang Dipertuan Muda dan Raja Sulaiman. Raja Kecil terpaksa meninggalkan pengaruhnya untuk mengahadkan kepulauan-kepulauan di bebas pantai timur Sumatera di bawah bendera Siak, meskipun antara tahun 1740 sampai 1745 beliau wujud kembali dan menaklukkan beberapa kawasan di Semenanjung Malaya.[18]

Di kesudahan abad ke-18, Siak telah menjelma menjadi daya yang dominan di pesisir timur Sumatera. Pada tahun 1761, Sultan Abdul Jalil Syah III mengikat perjanjian ekslusif dengan Belanda, dalam urusan dagang dan hak atas kedaulatan wilayahnya, serta bantuan dalam anggota persenjataan. Walau akhir muncul dualisme perihal pemimpin di dalam tubuh kesultanan yang awalnya tanpa ada pertentangan di antara mereka, Raja Muhammad Ali, yang lebih disukai Belanda, akhir menjadi penguasa Siak, sementara sepupunya Raja Ismail, tidak disukai oleh Belanda, muncul sebagai Raja Laut, menguasai perairan timur Sumatera sampai ke Laut Cina Selatan, membangun daya di gugusan Pulau Tujuh.[19] Tahun 1780, Siak menaklukkan kawasan Langkat, termasuk wilayah Deli dan Serdang. Di bawah belitan perjanjian kerjasama mereka dengan VOC, pada tahun 1784 Siak menolong tentara Belanda menyerang dan menundukkan Selangor, dan sebelumnya mereka telah bekerjasama memadamkan pemberontakan Raja Haji Fisabilillah di Pulau Penyengat.

Masa kolonial Belanda

Lukisan pesisir Riau oleh seorang pelukis Belanda, sekitar tahun 1850.

Invasi Belanda yang sifat menyerang ke pantai timur Sumatera tidak dapat dihadang oleh Siak. Belanda mempersempit wilayah kedaulatan Siak, dengan membangun Keresidenan Riau (Residentie Riouw) di bawah pemerintahan Hindia-Belanda yang bermarkas di Tanjung Pinang.[20] Para sultan Siak tidak dapat berbuat apa-apa karena mereka telah terikat perjanjian dengan Belanda. Kedudukan Siak semakin melemah dengan suasana tarik-ulur antara Belanda dan Inggris yang kala itu menguasai Selat Melaka, untuk menemukan wilayah-wilayah strategis di pantai timur Sumatera. Para sultan Siak kala itu terpaksa menyerah kepada hasrat Belanda dan menandatangani perjanjian pada Juli 1873 yang menyerahkan Bengkalis kepada Belanda, dan mulai kala itu, wilayah-wilayah yang sebelumnya menjadi kekuasaan Siak satu demi satu beralih tangan kepada Belanda. Pada masa yang hampir bersamaan, Indragiri juga mulai dipengaruhi oleh Belanda, namun akibatnya baru benar-benar berada di bawah kekuasaan Batavia pada tahun 1938. Penguasaan Belanda atas Siak kelak menjadi awal pecahnya Perang Aceh.

Di pesisir, Belanda bergerak cepat menghapuskan kerajaan-kerajaan yang sedang belum tunduk. Belanda menunjuk seorang residen di Tanjung Pinang untuk mengawasi daerah-daerah pesisir, dan Belanda sukses memakzulkan Sultan Riau-Lingga, Sultan Abdul Rahman Muazzam Syah pada Februari 1911.[21]

Pendudukan Jepang

Pada masa pendudukan Jepang di Indonesia, Riau menjadi salah satu sasaran utama untuk dikuasai. Bala tentara Jepang menguasai Rengat pada 31 Maret 1942.[14] Seluruh Riau dengan cepat tunduk di bawah pemerintahan Jepang. Salah satu peninggalan masa pendudukan Jepang adalah jalur kereta api sepanjang 300 km yang mempertalikan Muaro Sijunjung dan Pekanbaru yang terbengkalai. Ratusan ribu rakyat Riau dipaksa bekerja oleh tentara Jepang untuk menyelesaikan proyek ini.[22][23][24]

Era kemerdekaan

Revolusi nasional dan Orde Lama

Pada awal kemerdekaan Indonesia, bekas wilayah Keresidenan Riau dilebur dan tergabung dalam Provinsi Sumatera yang berpusat di Bukittinggi. Seiring dengan penumpasan simpatisan PRRI, Sumatera Tengah dimekarkan lagi menjadi tiga provinsi, yakni Sumatera Utara, Sumatera Tengah, dan Sumatera Selatan. Ketika itu, Sumatera Tengah menjadi basis terkuat dari PRRI, situasi ini menyebabkan pemerintah fokus membikin strategi memecah Sumatera Tengah dengan tujuan untuk melemahkan pergerakan PRRI..[25] Selanjutnya pada tahun 1957, berdasarkan Undang-undang Darurat Nomor 19 tahun 1957,[26] Sumatera Tengah dimekarkan menjadi tiga provinsi yaitu Riau, Jambi dan Sumatera Barat. Akhir yang menjadi wilayah provinsi Riau yang baru terbentuk adalah bekas wilayah Kesultanan Siak Sri Inderapura dan Keresidenan Riau serta ditambah Kampar yang sebelumnya pada masa pendudukan tentara Jepang dimasukkan ke dalam wilayah Rhio Shu.

Riau sempat menjadi salah satu kawasan yang terpengaruh Pemerintahan Revolusioner Republik Indonesia pada kesudahan 1950-an. Pemerintah fokus menggelar Operasi Tegas dibawah pimpinan Kaharuddin Nasution, yang kelak menjadi gubernur provinsi ini, dan sukses menumpas sisa-sisa simpatisan PRRI.[27]

Setelah situasi keamanan berangsur pulih, pemerintah fokus mulai mempertimbangkan untuk memindahkan ibu kota provinsi dari Tanjung Pinang ke Pekanbaru, yang secara geografis terletak di tengah-tengah. Pemerintah akibatnya memutuskan Pekanbaru sebagai ibu kota provinsi yang baru pada 20 Januari 1959 lewat Kepmendagri No. Desember 52/I/44-25.[28]

Masa Orde Baru

Setelah jatuhnya Orde Lama, Riau menjadi salah satu tonggak pembangunan ekonomi Orde Baru yang kembali menggeliat.[29] Pada tahun 1944, ahli geologi NPPM, Richard H. Hopper dan Toru Oki bersama timnya menemukan sumur minyak terbesar di Asia Tenggara yaitu di Minas, Siak. Sumur ini awalnya bernama Minas No. 1. Minas terkenal dengan macam minyak Sumatera Light Crude (SLC) yang patut dan memiliki kadar belerang rendah.[30] Pada masa awal 1950-an, sumur-sumur minyak baru ditemukan di Minas, Duri, Bengkalis, dan Petapahan. Eksploitasi minyak bumi di Riau dimulai di Blok Siak pada September 1963, dengan ditandatanganinya kontrak karya dengan PT California Texas Indonesia (kini menjadi Chevron Pacific Indonesia).[31] Provinsi ini sempat diandalkan sebagai penyumbang 70 persen dari produksi minyak nasional pada tahun 1970-an.[32]

Riau juga menjadi tujuan utama program transmigrasi yang dicanangkan oleh pemerintahan Soeharto. Banyak keluarga dari Pulau Jawa yang pindah ke perkebunan-perkebunan kelapa sawit yang baru diungkapkan di Riau, sehingga membangun suatu komunitas tersendiri yang kini berjumlah cukup signifikan.[33]

Era reformasi

Pada tahun 1999, Saleh Djasit terpilih menjadi putra kawasan asli Riau kedua (selain Arifin Achmad) dan pertama dipilih oleh DPRD Provinsi sebagai gubernur. Pada tahun 2003, mantan Bupati Indragiri Hilir, Rusli Zainal, terpilih menjadi gubernur, dan terpilih kembali lewat pemilihan terus oleh rakyat pada tahun 2008. Mulai tanggal 19 Februari 2014, Provinsi Riau secara resmi diketuai oleh gubernur baru, Annas Maamun.

Setelah kejatuhan Orde Baru, Riau menjadi salah satu sasaran provinsi yang hendak dimekarkan. Pada tahun 2002, pemerintah memutuskan pemekaran Kepulauan Riau yang beribukota di Tanjung Pinang, dari provinsi Riau.[34]

Kondisi dan sumber daya alam

Geografi

Luas wilayah provinsi Riau adalah 87.023,66 km², yang membentang dari lereng Bukit Barisan sampai Selat Malaka. Riau memiliki iklim tropis basah dengan rata-rata curah hujan berkisar antara 2000-3000 milimeter per tahun, serta rata-rata hujan per tahun sekitar 160 hari.

Sumber daya alam

Provinsi ini memiliki sumber daya alam, patut kekayaan yang terkandung di perut bumi, berupa minyak bumi dan gas, serta emas, maupun hasil hutan dan perkebunannya. Seiring dengan diberlakukannya otonomi kawasan, secara bertahap mulai diterapkan sistem untuk hasil atau perimbangan keuangan antara fokus dengan kawasan. Aturan baru ini memberi batas tegas mengenai kewajiban penanam modal, pemanfaatan sumber daya, dan untuk hasil dengan sekeliling yang terkait sekitar.

Kependudukan

Jumlah masyarakat provinsi Riau berdasarkan data Badan Fokus Statistik Provinsi Riau tahun 2010 sebesar 5.543.031 jiwa. Kabupaten/Kota yang memiliki jumlah masyarakat paling banyak adalah Kota Pekanbaru dengan jumlah masyarakat 903.902 jiwa, sedangkan Kabupaten/Kota dengan jumlah masyarakat terkecil adalah Kabupaten Kepulauan Meranti yakni sebesar 176.371 jiwa.

Suku Bangsa

Masyarakat provinsi Riau terdiri dari berjenis-jenis suku bangsa. Mereka terdiri dari Jawa (25,05%), Minangkabau (11,26%), Batak (7,31%), Banjar (3,78%), Tionghoa (3,72%), dan Bugis (2,27%). Suku Melayu merupakan masyarakat terbesar dengan komposisi 37,74% dari seluruh masyarakat Riau. Mereka umumnya berasal dari kawasan pesisir di Rokan Hilir, Dumai, Bengkalis, Kepulauan Meranti, sampai ke Pelalawan, Siak, Inderagiri Hulu dan Inderagiri Hilir. Namun begitu, ada juga masyarakat asli bersuku rumpun Minangkabau terutama yang berasal dari kawasan Rokan Hulu, Kampar, Kuantan Singingi, dan sebagian Inderagiri Hulu. Juga masyarakat Mandailing di Rokan Hulu, yang lebih mengaku sebagai Melayu daripada sebagai Minangkabau ataupun Batak.[35]

Abad ke-19, masyarakat Banjar dari Kalimantan Selatan dan Bugis dari Sulawesi Selatan, juga mulai berdatangan ke Riau. Mereka banyak bermukim di Kabupaten Indragiri Hilir khususnya Tembilahan.[36] Di bukanya perusahaan pertambangan minyak Caltex pada tahun 1940-an di Rumbai, Pekanbaru, mendorong orang-orang dari seluruh Nusantara untuk mengadu nasib di Riau.

Suku Jawa dan Sunda pada umumnya banyak berada pada kawasan transmigran. Sementara etnis Minangkabau umumnya menjadi pedagang dan banyak bermukim pada kawasan perkotaan seperti Pekanbaru, Bangkinang, Duri, dan Dumai. Begitu juga orang Tionghoa pada umumnya sama dengan etnis Minangkabau yaitu menjadi pedagang dan bermukim khususnya di Pekanbaru, serta banyak juga terdapat pada kawasan pesisir timur seperti di Bagansiapiapi, Selatpanjang, Pulau Rupat dan Bengkalis.

Selain itu di provinsi ini sedang terdapat sekumpulan masyarakat asli yang tinggal di pedalaman dan pinggir sungai, seperti Orang Sakai, Suku Akit, Suku Talang Mamak, dan Suku Laut.

Bahasa

Bahasa pengantar masyarakat provinsi Riau pada umumnya menggunakan Bahasa Melayu dan Bahasa Indonesia. Bahasa Melayu umumnya digunakan di daerah-daerah pesisir seperti Rokan Hilir, Bengkalis, Dumai, Pelalawan, Siak, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir dan di sekitar pulau-pulau. Bahasa Minang secara luas juga digunakan oleh masyarakat di provinsi ini, terutama oleh para oleh masyarakat asli di kawasan Kampar, Kuantan Singingi, dan Rokan Hulu yang berbudaya serumpun Minang serta para pendatang asal Sumatera Barat. Selain itu Bahasa Hokkien juga sedang banyak digunakan di kalangan masyarakat Keturunan Tionghoa, terutama yang bermukim di kawasan seperti Selatpanjang, Bengkalis, dan Bagansiapiapi. Dalam skala yang cukup akbar juga didapati penutur Bahasa Jawa yang digunakan oleh keturunan para pendatang asal Jawa yang telah bermukim di Riau sejak masa penjajahan dahulu, serta oleh para transmigran dari Pulau Jawa pada masa setelah kemerdekaan. Di samping itu juga banyak penutur Bahasa Batak di kalangan pendatang dari Provinsi Sumatera Utara.

Agama

Diawasi dari komposisi masyarakat provinsi Riau yang penuh kemajemukan dengan latar balik sosial kebiasaan, bahasa, dan agama yang berbeda, pada landasannya merupakan aset untuk kawasan Riau sendiri. Agama-agama yang dianut masyarakat provinsi ini sangat beragam, diantaranya Islam, Kristen Protestan, Kristen Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu.

Bermacam prasarana peribadatan untuk masyarakat Riau sudah terdapat di provinsi ini, seperti Mesjid Luhur An-nur (Mesjid Raya di Pekanbaru), Masjid Luhur Pasir Pengaraian, dan Masjid Raya Rengat untuk umat muslim. Untuk umat Katolik/Protestan diantaranya terdapat Gereja Santa Maria A Fatima, Gereja HKBP di Pekanbaru, GBI Dumai, Gereja Kalam Kudus di Selatpanjang, Gereja Katolik Santo Petrus dan Paulus di Bagansiapiapi, Gereja Methodist (Jemaat Wesley) di Bagansiapiapi. Untuk umat Buddha/Tridarma ada Vihara Dharma Loka dan Vihara Cetia Tri Ratna di Pekanbaru, Vihara Sejahtera Sakti di Selatpanjang, Kelenteng Ing Hok Kiong, Vihara Buddha Sasana, Vihara Buddha Sakyamuni di Bagansiapiapi. Untuk Umat Hindu adalah Pura Luhur Jagatnatha di Pekanbaru.

Pemerintahan

Kantor gubernur Riau di Pekanbaru

Berdasarkan surat keputusan Presiden tertanggal 27 Februari 1958 nomor 258/M/1958 dibawa ke atas Mr. S.M. Amin, sebagai Gubernur pertama provinsi Riau yang dilantik pada tanggal 5 Maret 1958 di Tanjung Pinang.

Edukasi

Riau mempunyai beberapa perguruan terlampau tinggi, di antaranya Universitas Riau, Universitas Islam Riau, Universitas Muhammadiyah Riau, Universitas Islam Negri Sultan Syarif Kasim, Universitas Lancang Kuning, Universitas Abdurrab, Universitas Pasir Pengaraian, serta Politeknik Caltex Riau.

Kesehatan

Perekonomian

Pertanian & perkebunan

Perkebunan yang mengembang adalah perkebunan karet dan perkebunan kelapa sawit, patut itu yang diurus oleh negara ataupun oleh rakyat. Selain itu juga terdapat perkebunan jeruk dan kelapa. Untuk luas lahan perkebunan kelapa sawit kala ini provinsi Riau telah memiliki lahan seluas 1.34 juta hektar. Selain itu telah terdapat sekitar 116 pabrik pengolahan kelapa sawit (PKS) yang beroperasi dengan produksi coconut palm oil (CPO) 3.386.800 ton per tahun.

Hutan & ikan

Deforestasi di Indragiri Hulu

Pembangunan kehutanan pada hakekatnya mencakup semua upaya menggunakan dan memantapkan fungsi sumber daya alam hutan dan sumber daya alam hayati beda serta ekosistemnya, patut sebagai pelindung dan penyangga kehidupan dan pelestarian keanekaragaman hayati maupun sebagai sumber daya pembangunan. Namun dalam realitanya tiga fungsi utamanya sudah hilang, yaitu fungsi ekonomi jangka panjang, fungsi lindung, dan estetika sebagai akibat kemahiran pemerintah yang lalu.

Hilangnya ketiga fungsi diatas mengakibatkan semakin luasnya lahan kritis yang diakibatkan oleh pengusahaan hutan yang mengabaikan bidang kelestarian. Efek selanjutnya adalah semakin menurunnya produksi kayu hutan non HPH, sementara upaya reboisasi dan penghijauan belum optimal dilaksanakan. Masalah beda yang sangat merugikan tidak saja provinsi Riau pada khususnya tapi Indonesia pada umumnya, adalah masalah ilegal logging yang menyebabkan berkurangnya kawasan hutan serta masalah pengerukan pasir secara liar.

Industri

Pada provinsi ini terdapat beberapa perusahaan berskala internasional yang bergerak di anggota minyak bumi dan gas serta pengolahan hasil hutan dan sawit. Selain itu terdapat juga industri pengolahan kopra dan karet.

Beberapa perusahaan akbar tersebut diantaranya Chevron Pacific Indonesia anak perusahaan Chevron Corporation, PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk di Perawang, dan PT. Riau Andalan Pulp & Paper di Pangkalan Kerinci

Pertambangan

Hasil pertambangan provinsi Riau adalah Minyak bumi, Gas, dan Batu Bara.

Transportasi

Provinsi Riau merupakan satu-satunya provinsi yang mempunyai BUMD di anggota transportasi udara yakni PT. Riau Air, yang mempunyai tujuan untuk melayani daerah-daerah yang sulit dijangkau melewati jalan darat maupun laut. Riau Air mengoperasikan Fokker-50 buatan Belanda sebanyak lima armada, dan tahun 2008 perusahaan ini menambah dua armada lagi dengan macam Avro-RJ 100.

Keuangan & Perbankan

Untuk anggota perbankkan di provinsi sangat mengembang pesat, ini ditandai banyaknya bank swasta dan BPR, selain bank milik pemerintah kawasan seperti Bank Riau Kepri.

Pariwisata, Seni, Religi dan Kebiasaan

Wisata Alam

Provinsi Riau sebenarnya memiliki berjenis-jenis kawasan pariwisata alam diantaranya yaitu :

Pulau Jemur

Terletak sekitar 45 mil dari ibukota Kabupaten Rokan Hilir, Bagansiapiapi, dan 45 mil dari negara tetangga yakni Malaysia, sedangkan provinsi Sumatera Utara merupakan provinsi yang terdekat dari Pulau Jemur. Pulau Jemur sebenarnya merupakan gugusan pulau-pulau yang terdiri dari beberapa buah pulau antara beda, pulau Tekong Emas, pulau Tekong Simbang, pulau Labuhan Bilik serta pulau-pulau kecil bedanya. Pulau-pulau yang terdapat di pulau Jemur ini mempunyai bentuk lingkaran sehingga anggota tengahnya merupakan laut yang tenang. Pada musim angin barat laut tiba, gelombang laut di Selat Malaka sangat akbar, dan biasanya nelayan-nelayan setempat berlindung di anggota tengah pulau Jemur, karena air laut pada kawasan tersebut tenang. Setelah gelombang laut mengecil atau badai berkurang barulah para nelayan ke luar untuk memulai aktivitas menangkap ikan kembali. Pulau Jemur memiliki pemandangan dan panorama alam yang indah, selain itu Pulau Jemur ini amat kaya dengan hasil lautnya, serta pulau ini dimanfaatkan oleh penyu untuk menyimpan telurnya di bawah lapisan pasir-pasir pantai. Selain itu pada pulau Jemur juga terdapat beberapa potensi wisata beda diantaranya adalah Goa Jepang, Mercusuar, sisa-sisa pertahanan Jepang, batu Panglima Layar, taman laut dan pantai berpasir kuning emas.

Taman Nasional Bukit Tiga Puluh

Taman Nasional Bukit Tiga Puluh (TNBT) memiliki luas 144.223 Ha, dengan ekosistem hutan hujan tropika dataran rendah (lowland tropical rain forest), kawasan ini merupakan peralihan antara hutan rawa dan hutan pegunungan dengan ekosistem yang unik dan berbeda dibandingkan dengan kawasan taman nasional bedanya yang ada di Indonesia. Bukit Tiga Puluh merupakan hamparan perbukitan yang terpisah dari rangkaian pegunungan Bukit Barisan dan berbatasan dengan provinsi Jambi, kawasan ini merupakan kawasan tangkapan air (catchment area) sehingga membangun sungai-sungai kecil dan merupakan hulu dari sungai-sungai akbar di kawasan sekitarnya. Beberapa macam fauna yang dapat dijumpai di Taman Nasional Bukit Tiga Puluh antara lain : Harimau Sumatera, Beruang Madu, Tapir, Siamang, Kancil, Babi Hutan, Burung Rangkong, Kuaw, dan bermacam macam satwa bedanya. Sedangkan macam flora langka yang diduga endemik di kawasan tersebut adalah Cendawan Muka Rimau (Rafflesia haseltii). Selain merupakan habitat dari bermacam macam flora dan fauna langka yang diamankan, kawasan TNBT juga merupakan tempat hidup dan bermukim beberapa komunitas masyarakat suku asli seperti Talang Mamak, Anak Rimba, dan Melayu Tua.

Pantai Rupat Utara Tanjung Medang

Bertempat di Disktrik Rupat Utara, Pulau Rupat. Kawasan Pantai Pasir Panjang terdiri atas Tanjung Medang, Teluk Rhu dan Tanjung Punak di Disktrik Rupat dan bertemu muka terus dengan Kota Dumai, dengan mudah dapat dicapai karena dari Dumai tersedia transportasi laut untuk penumpang umum. Pasir di pantai ini berwarna putih dan bersih yang memungkinkan pengunjung untuk mandi, berpanas-panas, berolahraga air, rekreasi keluarga dan bersantai menikmati kejernihan air lautnya dengan ombak yang sedang.

Pantai Ketapang & Pantai Makruh Rupat Tengah

Bertempat di Disktrik Rupat Selatan, Kawasan Pantai bertemu muka terus dengan Selat Malaka,terdiri atas Pantai Ketapang, Pantai Lohong dan Pantai Makruh, tepatnya di Desa Sungai Cingam dan Desa Makruh. Panjang Garis Pantai +/- 4 KM dari Selat Morong sampai ke Pantai Makruh. Sarana transportasi Darat dan laut dari Kota Dumai dapat ditempuh 1 Jam.

Air Terjun Aek Martua

Terletak di disktrik Wujud Purba, Kabupaten Rokan Hulu merupakan air terjun bertingkat-tingkat, sehingga sering pula dikata air terjun tangga seribu, dapat ditempuh melewati jalan darat, perkiraan dua per tiga dari bawah terdapat kuburan pertapa Cipogas dengan air terjun yang bertingkat-tingkat dan sungguh mengagumkan untuk dinikmati.

Objek Wisata Bono

Terletak di Desa Teluk Meranti, sepanjang Sungai Kampar dan Sungai Rokan. Bono adalah fenomena alam yang datang sebelum pasang. Air laut mengalir masuk dan bertemu dengan air sungai Kampar sehingga terjadi gelombang dengan kecepatan yang cukup terlampau tinggi, dan memproduksi suara seperti suara guntur dan suara angin kencang. Pada musim pasang terlampau tinggi, gelombang sungai Kampar dapat menyampai 4-6 meter, membentang dari tepi ke tepi menutupi semuanya badan sungai. Peristiwa ini terjadi setiap hari, siang maupun malam hari. Hal yang menarik turis ke objek wisata ini adalah keaktifan berenang, memancing, naik sampan, dan keaktifan bedanya.

Wisata Bahari di Kabupaten Siak

Wisata Bahari di Kabupaten Siak yaitu Danau Pulau Akbar yang terletak di Desa Zamrud, Disktrik Siak Sri Indrapura. Danau ini memiliki luas sekitar 28.000 Ha, dan Danau Naga di Sungai Apit. Danau Bawah dan Danau Pulau Akbar terletak dekat lapangan minyak Zamrud, Disktrik Siak. Memiliki panorama indah yang mengagumkan dan menarik. Di sekitar danau sedang ditemukan hutan yang sedang asli. Kondisi danau maupun hutan di sekitar danau berstatus Suaka Marga Satwa yang luasnya menyampai 2.500 hektar, dimana sedang terdapat bermacam aneka macam satwa dan tumbuhan langka. Sumber daya hayati yang terdapat di danau ini seperti pinang merah, ikan arwana dan ikan Balido yang termasuk diamankan. Keanekaragaman macam satwa liar di Suaka Marga Satwa danau Pulau Akbar dan danau Bawah merupakan kekayaan tersendiri sebagai objek wisata tirta di Riau Daratan.

Wisata Religi, Kebiasaan dan Sejarah

Provinsi Riau memiliki bermacam wisata religi, kebiasaan maupun sejarah. Beberapa wisata religi, kebiasaan, dan sejarah yang terkenal dari kawasan Riau di antaranya :

Upacara Bakar Tongkang di Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir

Upacara Bakar Tongkang yang merupakan upacara tradisional masyarakat Tionghoa bertempat di Bagansiapiapi adalah wisata kebiasaan unggulan Provinsi Riau dari Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) dan telah menjadi wisata nasional bahkan terkenal sampai internasional.

Perayaan Imlek di Selatpanjang, Kabupaten Kepulauan Meranti

Keaktifan Perayaan Imlek memang sudah menjadi anggota dari tradisi di Kota Selatpanjang. Hampir setiap tahun perayaan Imlek di kota ini dirayakan sangat meriah bahkan juga termasuk Perayaan Imlek yang paling meriah di kawasan Provinsi Riau. Apalagi pemerintah kawasan Kabupaten Kepulauan Meranti juga sudah mengadakan ivent perayaan Imlek sebagai salah satu aset wisata tahunan yang masuk kedalam Kalender Wisata Riau. Puluhan ribu orang patut dari dalam maupun luar Selatpanjang, bahkan wisatawan dari luar negeri seperti Singapura, Malaysia, Hongkong, China, Taiwan, hendak membanjiri Kota Selatpanjang untuk ikut serta memeriahkan perayaan Imlek. Puncak keaktifan Perayaan Tahun Baru Imlek di Selatpanjang berlangsung pada hari ke-6 bulan pertama Tahun Baru Imlek yang biasanya dikata Cue Lak Bahasa Hokkien,tetapi kemeriahannya mulai terasa dihari H-7 yaitu seminggu sebelum jatuhnya perayaan Imlek.

Penyambutan tahun baru imlek di Selatpanjang di pusatkan di Vihara Sejahtera Sakti. Pada puncak perayaan Imlek, bertepatan dengan diteruskannya upacara ulang tahun dewa 清水祖師 Qing Shui Zu Shi[37]. Pada momen ini, warga Tionghoa menyakini bahwa sang dewa sedang turun ke bumi dengan maksud untuk mengusir unsur-unsur kejahatan dan memberikan kemakmuran serta ketentraman untuk warga kota Selatpanjang. Untuk itu disediakan penyambutan khusus dengan menggotong tandu patung dewa dan diarak berkeliling kota melewati beberapa kelenteng beda disertai atraksi tarian liong (naga), dan barongsai (singa) yang dituruti seni kebiasaan Jawa, Reog Ponorogo. Perayaan Cue Lak tersebut juga dihadiri oleh para tetua atau orang yang terpilih dan dirasuki oleh roh para dewa yang biasa dikata Thangkie, yaitu dimana raga atau tubuh orang tersebut menjadi alat komunikasi atau perantara roh dewa. Kebiasaan ini memiliki kesamaan dengan masyarakat Singkawang (Kalimantan Barat) yang biasa dikenal dengan Tatung.

Kelenteng Hoo Ann Kiong/Vihara Sejahtera Sakti Selatpanjang

Kelenteng Hoo Ann Kiong (lebih dikenal luas sebagai Vihara Sejahtera Sakti/Tua Pek Kong Bio (Bahasa Hokkien) adalah kelenteng tertua yang ada di Selatpanjang, dan juga merupakan Kelenteng Tertua di Provinsi Riau. Kelenteng ini didirikan pada masa kolonial Belanda dan sampai hari ini belum dikenal dengan pasti kapan berdirinya. Sejarawan memprediksi kelenteng ini berumur lebih dari 150 tahun, setelah diawasi dari relief arsitektur kontruksinya. Kelenteng ini sangat dikenal luas oleh masyarakat Selatpanjang maupun masyarakat luar negeri terutama untuk wisatawan Singapura dan Malaysia sebagai tempat ibadah umat Buddha, maupun Konghucu.

Mesjid Raya Pekanbaru

Mesjid Raya dan Makan Marhum Bukit serta Makam Marhum Pekan. Mesjid Raya Pekanbaru terletak di Disktrik Senapelan memiliki arsitektur tradisional yang amat menarik dan merupakan mesjid tertua di Kota Pekanbaru. Mesjid ini dibangun pada abad 18 dan sebagai bukti Kerajaan Siak pernah berdiri di kota ini pada masa pemerintahan Sultan Abdul Jalil Muazzam Syah dan Sultan Muhammad Ali Abdul Jalil Muazzam Syah sebagai sultan keempat dan kelima dari Kerajaan Siak Sri Indrapura. Di areal Mesjid terdapat sumur mempunyai nilai magis untuk membayar zakat atau nazar yang dihajatkan sebelumnya. Sedang dalam areal kompleks mesjid kita dapat mengunjungi makam Sultan Marhum Bukit dan Marhum Pekan sebagai pendiri kota Pekanbaru. Marhum Bukit adalah Sultan Abdul Jalil Alamuddin Syah (Sultan Siak ke-4) memerintah tahun 1766 – 1780, sedangkan Marhum Bukit sekitar tahun 1775 memindahkan ibukota kerajaan dari Mempura Siak ke Senapelan dan beliau mangkat tahun 1780.

Istana Siak Sri Indrapura

Kerajaan Siak adalah sebuah kerajaan Melayu Islam yang terbesar di Riau. Menyampai masa kejayaannya pada abad ke-16 sampai abad ke-20. Dalam silsilah, sultan Kerajaan Siak Sri Indrapura dimulai pada tahun 1725 dengan 12 sultan yang pernah bertahta. Kini sebagai bukti sejarah atas kebesaran kerajaan Melayu Islam tersebut, dapat kita lihat peninggalan kerajaan berupa kompleks Istana Kerajaan Siak yang dibangun oleh Sultan Assyaidis Syarif Hasyim Abdul Jalil Syaifuddin pada tahun 1889 dengan nama Assirayatul Hasyimah, lengkap dengan peralatan kerajaan. Sekarang Istana Kerajaan Siak Sri Indrapura menjadi tempat penyimpanan benda-benda koleksi kerajaan antara lain : kursi singgasana kerajaan yang berbalut emas, duplikat mahkota Kerajaan, brankas Kerajaan, payung Kerajaan, tombak Kerajaan, komet sebagai barang langka dan meniru cerita hanya ada dua di dunia, serta barang-barang lain-lainnya. Di samping istana kerajaan terdapat pula istana peraduan.

Candi Muara Takus

Candi Muara Takus

Vihara Sejahtera Sakti Selatpanjang

Candi Muara Takus terletak di Desa Muara Takus, Disktrik XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar. Jaraknya kurang lebih 135 km dari Kota Pekanbaru. Jarak antara kompleks candi ini dengan fokus desa Muara Takus sekitar 2,5 km dan tak jauh dari pinggir Sungai Kampar Kanan. Kompleks candi ini dikelilingi tembok mempunyai ukuran 74 x 74 meter. Di luar arealnya terdapat pula tembok tanah mempunyai ukuran 1,5 x 1,5 kilometer yang mengelilingi kompleks ini sampai ke pinggir Sungai Kampar Kanan. Di dalam kompleks ini terdapat pula kontruksi Candi Tua, Candi Bungsu, Mahligai Stupa, serta Palangka. Bahan kontruksi candi terdiri dari batu pasir, batu sungai, dan batu bata. Meniru sumber tempatan, batu bata untuk kontruksi ini dibangun di desa Pongkai, sebuah desa yang terletak di sebelah hilir kompleks candi. Bekas galian tanah untuk batu bata itu sampai kala ini dianggap sebagai tempat yang sangat dihargai masyarakat. Untuk membawa batu bata ke tempat candi, dilakukan secara beranting dari tangan ke tangan. Cerita ini walaupun belum pasti kebenarannya memberikan bayangan bahwa pembangunan candi ini dilakukan secara bergotong royong oleh orang ramai. Selain Candi Tua, Candi Bungsu, Mahligai Stupa, dan Palangka, di dalam kompleks candi ini ditemukan pula gundukan yang diperhitungkan sebagai tempat pembakaran tulang manusia. Di luar kompleks ini terdapat pula bangunan-bangunan yang terbuat dari batu bata, yang belum dapat ditentukan macam kontruksinya. Kompleks candi Muara Takus, satu-satunya peninggalan sejarah yang mempunyai bentuk candi di Riau. Candi yang bersifat Budhistis ini merupakan bukti pernahnya agama Budha mengembang di kawasan ini beberapa abad yang silam. Kendatipun demikian, para pakar purbakala belum dapat memastikan secara pasti kapan candi ini didirikan. Ada yang mengatakan abad kesebelas, ada yang mengatakan abad keempat, abad ketujuh, abad kesembilan dll.

Benteng Tujuh Lapis

Benteng Tujuh Lapis terletak di kawasan Dalu-dalu, Disktrik Tambusai, Kabupaten Rokan Hulu. Benteng tanah ini dibangun oleh masyarakat Dalu-dalu pada masa Perang Paderi atas petuah Tuanku Tambusai. Bekas benteng tersebut ditinggalkan Tuanku Tambusai pada tanggal 28 Desember 1839. Disekitar kawasan Dalu-dalu ini juga terdapat beberapa benteng yang dikata Kubu.

Tokoh

• Basrizal Koto, pemilik Basko Grup
• Cherly, personel Cherry Belle
• Darwin Zahedy Saleh, politisi
• Herman Abdullah, wali kota Pekanbaru ke-13
• Ippho Santosa, pengusaha
• Jeremy Thomas, aktor dan model
• Jimmy Napitupulu, wasit sepakbola
• Kaharuddin Nasution, gubernur Riau ke 2
• Mario Lawalata, pemain sinetron, model dan presenter
• Muhammad Lukman Edy, politisi
• Nadia Vega, aktris
• Momo, vokalis band Geisha
• Rusli Zainal, gubernur Riau
• Sandiaga Salahudin Uno, pengusaha
• Jarwo Kwat, komedian
• Sutardji Calzoum Bachri, penyair
• Sultan Syarif Kasim II, sultan Siak Sri Indrapura
• Tuanku Tambusai, pahlawan nasional

Lihat juga

• Daftar Provinsi Indonesia

Galeri

Cagar Biosfer Giam Siak Kecil yang meliputi kabupaten Siak dan Bengkalis.

Jembatan Tengku Luhur Sultanah Latifah di Siak.

Anjung Seni Idrus Tintin di Pekanbaru

Rujukan

1. ^ "Suasana Alam". Badan Fokus Statistik, diakses 17 Oktober 2013.
2. ^ "Jumlah dan Distribusi Penduduk". BPS Provinsi Riau]], diakses 17 Oktober 2013.
3. ^ Indonesia's Population: Ethnicity and Religion in a Changing Political Landscape. Institute of Southeast Asian Studies. 2003. 
4. ^ "Masyarakat Meniru Wilayah dan Agama yang Dianut di Provinsi Riau". Badan Fokus Statistik, diakses 17 Oktober 2013
5. ^ a b (20 Februari 2013) "2012, Jumlah Desa di Riau Tambah 173". Riau Terkini, diakses 17 Oktober 2013
6. ^ WWF: The Eleventh Hour for Riau's Forests
7. ^ Rizal Harahap (16 Mei 2009) "Logging moratorium `a must' to save Riau forests". The Jakarta Post, diakses 17 Oktober 2013.
8. ^ Suwardi MS (1991). Kebiasaan Melayu dalam perjalanannya menuju masa depan. Pekanbaru: Yayasan Penerbit MSI-Riau.
9. ^ a b c "Kondisi Sosial Kebiasaan Provinsi Riau". Sekretariat Negara, diakses 17 Oktober 2013.
10. ^ Schnitger, F. M., Fürer-Haimendorf, C. ., & Tichelman, G. L. (1939). Forgotten kingdoms in Sumatra. Leiden: E. J. Brill.
11. ^ Tanggal tidak dikenal. "Artefak Masa Prasejarah Ditemukan di Riau". ANTARA, diakses 17 Oktober 2013.
12. ^ 13 Agustus 2009. "Fosil Dari Abad Prasejarah Ditemukan di Riau". TvOne, diakses 17 Oktober 2013.
13. ^ Andaya, Leonard Y. (2008). Leaves of the Same Tree: Trade and Ethnicity in the Straits of Melaka. New York: University of Hawaii press. hlm. 200. ISBN 978-082-4-83189-9. 
14. ^ a b c d e "Sejarah Singkat Indragiri Hilir". Situs resmi pemerintah kabupaten Indragiri Hilir, diakses 17 Oktober 2013.
15. ^ a b "Tanpa Narasinga II, Sejarah Bercakap Lain". Riau Pos, 3 Februari 2013. Diakses 17 Oktober 2013.
16. ^ Leonard Y. Andaya (1972). RAJA KECHIL AND THE MINANGKABAU CONQUEST OF JOHOR IN 1718. Journal of the Malaysian Branch of the Royal Asiatic Society, Vol. 45, No. 2 (222), pp. 51-75
17. ^ Barnard, T. P., (2003), Multiple centres of authority: society and environment in Siak and eastern Sumatra, 1674-1827, KITLV Press, ISBN 90-6718-219-2.
18. ^ Ryan, N. J. (Neil Joseph) (1969), The making of modern Malaysia and Singapore : a history from earliest times to 1966 (ed. 4th ed., rev), Oxford University Press, ISBN 978-0-19-638120-6 
19. ^ Barnard, T.P., Texts, Raja Ismail and Violence: Siak and the Transformation of Malay Identity in the Eighteenth Century, Journal of Southeast Asian Studies, Vol. 32, No. 3 (Oct., 2001), pp. 331-342.
20. ^ Netscher, E., (1854), Beschrijving van een Gedeelte der Residentie Riouw, Tijdschrift voor Indische Taal- Land- en, Volkenkunde.
21. ^ "Penghapusan Kerajaan Riau-Lingga 1911-1913". Tanjungpinang Pos, 14 September 2013. Diakses 17 Oktober 2013.
22. ^ "Menyusuri Jejak Romusa Jepang Pembangunan Rel Kereta Api di Kuansing-Pekanbaru: Jejak Rel Sudah Pupus, Penemuan Tengkorak Manusia Hal Biasa". Riau Pos, 25 Agustus 2013. Diakses 23 Oktober 2013.
23. ^ "Menyusuri Bentangan Rel Kereta Api di Riau". Tribunnews.com, 10 Juni 2013. Diakses 23 Oktober 2013.
24. ^ "Lok Uap di Muaro, Sisa Jalur Kereta Api Maut Muaro Sijunjung - Pekanbaru". Kompas.com, 6 November 2009. Diakses 23 Oktober 2013.
25. ^ Asnan, Gusti (2007). Memikir Ulang Regionalisme: Sumatera Barat tahun 1950-an. Yayasan Obor Indonesia. ISBN 978-979-461-640-6. 
26. ^ "Undang-Undang Darurat Nomor 19 Tahun 1957". hukumonline.com, diakses 23 Oktober 2013. Membutuhkan pendaftaran.
27. ^ Sejarah Singkat Kodam IV/Diponegoro: KILAS BALIK PENGABDIAN KODAM IV/DIPONEGORO DARI MASA KE MASA. Situs resmi Kodam IV/Diponegoro, diakses 23 Oktober 2013.
28. ^ "Pekanbaru Kota Bertuah". Situs resmi RRI Pekanbaru, diakses 23 Oktober 2013.
29. ^ Samad, R. S., & Zulkarnain (2010). Negara dan masyarakat: Studi penetrasi negara di Riau Kepulauan masa Orde Baru. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
30. ^ "Geliat Industri Hulu Minyak Indonesia". National Geographic Indonesia, diakses 23 Oktober 2013
31. ^ "Perebutan Secuil Ladang di Negeri Kaya Minyak".ANTARA, 26 Maret 2013. Diakses 23 Oktober 2013.
32. ^ "Sumur Minyak di Riau Tinggal Sejarah". JPNN, 19 Mei 2011. Diakses 23 Oktober 2013
33. ^ "80% Petani Sawit di Riau Transmigran Asli Jawa". Detik.com, 3 Mei 2012. Diakses 23 Oktober 2013.
34. ^ [www.setneg.go.id "UU Nomor 25 Tahun 2002". Situs resmi Sekretariat Negara Republik Indonesia, diakses 26 Oktober 2013
35. ^ Tsuyoshi Kato, Aturan sejak dahulu kala Minangkabau dan Merantau dalam Perspektif Sejarah, Balai Pustaka
36. ^ Majalah Prisma, Masalah 1-8, Komunitas Penelitian, Edukasi dan Penerangan Ekonomi dan Sosial, 1990
37. ^ http://jindeyuan.org [1]

Pranala luar

• (Indonesia) Situs resmi provinsi Riau

Page 11

Riau
—  Provinsi  —
Istana Siak
Bendera Simbol
Slogan: Bumi Bertuah Negeri Tahu sopan satun
Peta lokasi Riau
Negara	Indonesia
Hari jadi	9 Agustus 1957
Landasan hukum	Undang-Undang RI No. 19/drt Tahun 1957, tanggal 10 Agustus 1957
Ibu kota	Pekanbaru
Koordinat	1º 15' LS - 4º 45' LU 100º 03' - 109º 19' BT
Pemerintahan
• Gubernur	Annas Maamun
• Wakil Gubernur	Arsyajuliandi Rachman
• Sekretaris Kawasan	Zaini Ismail
Luas[1]
• Total	8.867.267 km2 (3,423,671 mil²)
Populasi (2010)[2]
• Total	5.538.367
• Kepadatan	64/km2 (170/sq mi)
Demografi
• Suku bangsa	Melayu (37,74%), Jawa (25,05%), Minangkabau (11,26%), Batak (7,31%), Banjar (3,78%), Tionghoa (3,72%), Bugis (2,27%), lain-lain (8,87%) [3]
• Agama	Islam (87,98%), Kristen (8,76%), Buddha (2,06%), Katolik (0,80%), Konghucu (0,07%), Hindu (0,02%), dsb (0,04%)[4]
• Bahasa	Indonesia, Melayu, Minangkabau
Zona kala	Kala Indonesia Barat (UTC+7)
Kabupaten	10
Kota	2
Disktrik	163[5]
Desa/kelurahan	241[5]
Situs web	riau.go.id

Riau yaitu suatu provinsi di Indonesia yang terletak di anggota tengah pulau Sumatera. Provinsi ini terletak di anggota tengah pantai timur Pulau Sumatera, yaitu di sepanjang pesisir Selat Melaka. Sampai tahun 2004, provinsi ini juga meliputi Kepulauan Riau, sekelompok akbar pulau-pulau kecil (pulau-pulau utamanya diantaranya Pulau Batam dan Pulau Bintan) yang terletak di sebelah timur Sumatera dan sebelah selatan Singapura. Kepulauan ini dimekarkan menjadi provinsi tersendiri pada Juli 2004. Ibu kota dan kota terbesar Riau yaitu Pekanbaru. Kota akbar bedanya diantaranya Dumai, Selat Panjang, Bagansiapiapi, Bengkalis, Bangkinang dan Rengat.

Riau kala ini merupakan salah satu provinsi terkaya di Indonesia, dan sumber dayanya didominasi oleh sumber alam, terutama minyak bumi, gas alam, karet, kelapa sawit dan perkebunan serat. Tetapi, penebangan hutan yang merajalela telah mengurangi luas hutan secara signifikan, dari 78% pada 1982 menjadi hanya 33% pada 2005.[6] Rata-rata 160,000 hektar hutan habis ditebang setiap tahun, meninggalkan 22%, atau 2,45 juta hektar pada tahun 2009.[7] Deforestasi dengan tujuan pembukaan kebun-kebun kelapa sawit dan produksi kertas telah menyebabkan kabut asap yang sangat mengganggu di provinsi ini selama bertahun-tahun, dan menjalar ke negara-negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura.

Etimologi

Kehadiran tiga probabilitas asal istilah riau yang menjadi nama provinsi ini. Pertama, dari istilah Portugis, rio berarti sungai.[8][9] Pada tahun 1514, terdapat suatu ekspedisi militer Portugis yang menjajaki Sungai Siak, dengan tujuan berusaha menemukan lokasi suatu kerajaan yang diyakini mereka kehadiran pada kawasan tersebut, dan sekaligus mengejar pengikut Sultan Mahmud Syah yang melarikan diri setelah kejatuhan Kesultanan Malaka.[10]

Versi kedua menyebutkan bahwa riau berasal dari istilah riahi yang berarti cairan laut. Istilah ini diduga berasal dari tokoh Sinbad al-Bahar dalam kitab Seribu Satu Malam,[9] dan versi ketiga menyebutkan bahwa istilah ini berasal dari penuturan warga setempat, dibawa ke atas dari istilah rioh atau riuh, yang berarti ramai, hiruk pikuk orang melangsungkan pekerjaan. Akbar probabilitas nama ini memang berasal dari penamaan rakyat setempat, yaitu orang Melayu yang hidup di kawasan Bintan, yang sekarang masuk wilayah Kepulauan Riau. Nama itu probabilitas telah mulai terkenal semenjak Raja Kecik memindahkan fokus kerajaan Melayu dari Johor ke Ulu Riau pada tahun 1719.[9]

Sejarah

Masa prasejarah

Riau diduga telah dihuni sejak masa sela 10.000-40.000 SM. Kesimpulan ini diambil setelah penemuan alat-alat dari abad Pleistosin di kawasan arus sungai Sungai Sengingi di Kabupaten Kuantan Singingi pada bulan Agustus 2009. Alat batu yang ditemukan diantaranya kapak penetak, perimbas, serut, serpih dan batu inti yang merupakan bahan landasan pembuatan alat serut dan serpih. Tim peneliti juga menemukan beberapa fosil kayu yang diprakirakan berusia semakin tua dari alat-alat batu itu. Diduga manusia pengguna alat-alat yang ditemukan di Riau yaitu pithecanthropus erectus seperti yang pernah ditemukan di Sangiran, Jawa Tengah. Penemuan bukti ini membuktikan kehadiran kehidupan semakin tua di Riau yang selama ini selalu mengacu pada penemuan Candi Muara Takus di Kampar sbg titik awal mulanya. [11][12]

Masa pra-kolonial

Pada awal abad ke-16, Tome Pires, seorang penjelajah Portugal, mencatat dalam bukunya, Summa Oriental bahwa kota-kota di pesisir timur Sumatera sela suatu kawasan yang dinamakannya Arcat (sekitar Aru dan Rokan) sampai Jambi merupakan pelabuhan dagang yang dikuasai oleh raja-raja dari Minangkabau.[13] Di wilayah tersebut, para pedagang Minangkabau mewujudkan kampung-kampung perdagangan di sepanjang Sungai Siak, Kampar, Rokan, dan Indragiri, dan warga lokal mewujudkan kerajaan-kerajaan semiotonom yang diberi kelepasan untuk mengatur urusan dalam negerinya, tetapi diwajibkan untuk membayar upeti untuk para raja Minangkabau. Satu dari sekian banyak desa yang terkenal yaitu Senapelan yang yang belakang sekali mengembang menjadi Pekanbaru, yang sekarang menjadi ibu kota provinsi.

Sejarah Riau pada masa pra-kolonial didominasi beberapa kerajaan otonom yang menguasai bermacam wilayah di Riau. Kerajaan yang terawal, Kerajaan Keritang, diduga telah lahir pada abad keenam, dengan wilayah kekuasaan diperhitungkan terletak di Keritang, Indragiri Hilir. Kerajaan ini pernah menjadi wilayah jajahan Majapahit, namun seiring masukkan petuah Islam, kerajaan tersebut dikuasai pula oleh Kesultanan Melaka. Selain kerajaan ini, terdapat pula Kerajaan Kemuning, Kerajaan Batin Enam Suku, dan Kerajaan Indragiri, semuanya diduga berpusat di Indragiri Hilir. [14]

Masa kerajaan Melayu

Kesultanan Indragiri

Kesultanan Indragiri didirikan pada tahun 1298 oleh Raja Merlang I, yang uniknya tidak bermarkas di Indragiri, melainkan di Melaka.[15] Urusan pemerintahan diserahkan pada para pembesar tradisional. Baru pada masa kekuasaan Narasinga II sekitar tahun 1473, para raja Indragiri mulai bertempat tinggal tetap di fokus pemerintahannya di Kota Tua.[14][15] Pada tahun 1815, dibawah Sultan Ibrahim, ibu kota kerajaan dipindahkan ke Rengat, yang sekarang menjadi ibu kota Kabupaten Indragiri Hilir. Pada masa inilah Belanda mulai campur tangan dengan urusan internal Indragiri, termasuk dengan mengangkatkan seorang Sultan Muda yang bermarkas di Peranap.[14]

Dengan kehadirannya traktat perdamaian dan persahabatan yang ditandatangani pada tanggal 27 September 1938 sela Indragiri dengan Belanda, karenanya Kesultanan Indragiri menjadi zelfbestuur lindungan Belanda, diketuai seorang controleur yang memegang wewenang mutlak terhadap kekuasaan lokal.[14]

Kesultanan Siak

Sultan Siak bersama para tetua aturan sejak dahulu kala di afdeling Bengkalis pada 1888. Siak menyerahkan Bengkalis untuk Belanda pada tahun 1873.

Kesultanan Siak Sri Inderapura didirikan oleh Raja Kecil dari Pagaruyung pada tahun 1723.[16] Siak segera saja menjadi suatu daya akbar yang dominan di wilayah Riau: atas perintah Raja Kecil, Siak menaklukkan Rokan pada 1726 dan mewujudkan pangkalan armada laut di Pulau Bintan.[17] Namun keagresifan Raja Kecil ini segera ditandingi oleh orang-orang Bugis pimpinan Yang Dipertuan Muda dan Raja Sulaiman. Raja Kecil terpaksa meninggalkan pengaruhnya untuk mengahadkan kepulauan-kepulauan di bebas pantai timur Sumatera di bawah bendera Siak, meskipun sela tahun 1740 sampai 1745 beliau bangun-bangun kembali dan menaklukkan beberapa kawasan di Semenanjung Malaya.[18]

Di kesudahan abad ke-18, Siak telah menjelma menjadi daya yang dominan di pesisir timur Sumatera. Pada tahun 1761, Sultan Abdul Jalil Syah III melingkar-lingkar perjanjian ekslusif dengan Belanda, dalam urusan dagang dan hak atas kedaulatan wilayahnya, serta bantuan dalam anggota persenjataan. Walau yang belakang sekali lahir dualisme perihal pemimpin di dalam tubuh kesultanan yang awal mulanya tanpa kehadiran pertentangan di sela mereka, Raja Muhammad Ali, yang semakin disukai Belanda, yang belakang sekali menjadi penguasa Siak, sementara sepupunya Raja Ismail, tidak disukai oleh Belanda, lahir sbg Raja Laut, menguasai perairan timur Sumatera sampai ke Laut Cina Selatan, mewujudkan daya di gugusan Pulau Tujuh.[19] Tahun 1780, Siak menaklukkan kawasan Langkat, termasuk wilayah Deli dan Serdang. Di bawah belitan perjanjian kerjasama mereka dengan VOC, pada tahun 1784 Siak menolong tentara Belanda menyerang dan menundukkan Selangor, dan sebelumnya mereka telah bekerjasama memadamkan pemberontakan Raja Haji Fisabilillah di Pulau Penyengat.

Masa kolonial Belanda

Lukisan pesisir Riau oleh seorang pelukis Belanda, sekitar tahun 1850.

Invasi Belanda yang sifat menyerang ke pantai timur Sumatera tidak dapat dihadang oleh Siak. Belanda mempersempit wilayah kedaulatan Siak, dengan mewujudkan Keresidenan Riau (Residentie Riouw) di bawah pemerintahan Hindia-Belanda yang bermarkas di Tanjung Pinang.[20] Para sultan Siak tidak dapat berbuat apa-apa karena mereka telah terikat perjanjian dengan Belanda. Jabatan Siak semakin melemah dengan kehadirannya tarik-ulur sela Belanda dan Inggris yang kala itu menguasai Selat Melaka, untuk menemukan wilayah-wilayah strategis di pantai timur Sumatera. Para sultan Siak kala itu terpaksa menyerah untuk hasrat Belanda dan menandatangani perjanjian pada Juli 1873 yang menyerahkan Bengkalis untuk Belanda, dan mulai kala itu, wilayah-wilayah yang sebelumnya menjadi kekuasaan Siak satu demi satu beralih tangan untuk Belanda. Pada masa yang hampir bersamaan, Indragiri juga mulai dipengaruhi oleh Belanda, namun akibatnya baru benar-benar kehadiran di bawah kekuasaan Batavia pada tahun 1938. Penguasaan Belanda atas Siak kelak menjadi awal pecahnya Perang Aceh.

Di pesisir, Belanda bergerak cepat menghapuskan kerajaan-kerajaan yang sedang belum tunduk. Belanda menunjuk seorang residen di Tanjung Pinang untuk mengawasi daerah-daerah pesisir, dan Belanda sukses memakzulkan Sultan Riau-Lingga, Sultan Abdul Rahman Muazzam Syah pada Februari 1911.[21]

Pendudukan Jepang

Pada masa pendudukan Jepang di Indonesia, Riau menjadi salah satu tujuan utama untuk dikuasai. Bala tentara Jepang menguasai Rengat pada 31 Maret 1942.[14] Seluruh Riau dengan cepat tunduk di bawah pemerintahan Jepang. Salah satu peninggalan masa pendudukan Jepang yaitu jalur kereta api sepanjang 300 km yang mempertalikan Muaro Sijunjung dan Pekanbaru yang terbengkalai. Ratusan ribu rakyat Riau dipaksa melangsungkan pekerjaan oleh tentara Jepang untuk mendudukkan proyek ini.[22][23][24]

Era kemerdekaan

Revolusi nasional dan Orde Lama

Pada awal kemerdekaan Indonesia, bekas wilayah Keresidenan Riau dilebur dan tergabung dalam Provinsi Sumatera yang berpusat di Bukittinggi. Seiring dengan penumpasan simpatisan PRRI, Sumatera Tengah dimekarkan lagi menjadi tiga provinsi, yakni Sumatera Utara, Sumatera Tengah, dan Sumatera Selatan. Ketika itu, Sumatera Tengah menjadi basis terkuat dari PRRI, situasi ini menyebabkan pemerintah fokus membikin strategi memecah Sumatera Tengah dengan tujuan untuk melemahkan pergerakan PRRI..[25] Selanjutnya pada tahun 1957, berdasarkan Undang-undang Darurat Nomor 19 tahun 1957,[26] Sumatera Tengah dimekarkan menjadi tiga provinsi yaitu Riau, Jambi dan Sumatera Barat. Yang belakang sekali yang menjadi wilayah provinsi Riau yang baru terbentuk yaitu bekas wilayah Kesultanan Siak Sri Inderapura dan Keresidenan Riau serta ditambah Kampar yang sebelumnya pada masa pendudukan tentara Jepang dimasukkan ke dalam wilayah Rhio Shu.

Riau sempat menjadi salah satu kawasan yang terpengaruh Pemerintahan Revolusioner Republik Indonesia pada kesudahan 1950-an. Pemerintah fokus menggelar Operasi Tegas dibawah pimpinan Kaharuddin Nasution, yang kelak menjadi gubernur provinsi ini, dan sukses menumpas sisa-sisa simpatisan PRRI.[27]

Setelah situasi keamanan berangsur pulih, pemerintah fokus mulai mempertimbangkan untuk memindahkan ibu kota provinsi dari Tanjung Pinang ke Pekanbaru, yang secara geografis terletak di tengah-tengah. Pemerintah akibatnya memastikan Pekanbaru sbg ibu kota provinsi yang baru pada 20 Januari 1959 lewat Kepmendagri No. Desember 52/I/44-25.[28]

Masa Orde Baru

Setelah jatuhnya Orde Lama, Riau menjadi salah satu tonggak pembangunan ekonomi Orde Baru yang kembali menggeliat.[29] Pada tahun 1944, ahli geologi NPPM, Richard H. Hopper dan Toru Oki bersama timnya menemukan sumur minyak terbesar di Asia Tenggara yaitu di Minas, Siak. Sumur ini awal mulanya bernama Minas No. 1. Minas terkenal dengan macam minyak Sumatera Light Crude (SLC) yang patut dan berada kadar belerang rendah.[30] Pada masa awal 1950-an, sumur-sumur minyak baru ditemukan di Minas, Duri, Bengkalis, dan Petapahan. Eksploitasi minyak bumi di Riau dimulai di Blok Siak pada September 1963, dengan ditandatanganinya kontrak karya dengan PT California Texas Indonesia (kini menjadi Chevron Pacific Indonesia).[31] Provinsi ini sempat diandalkan sbg penyumbang 70 persen dari produksi minyak nasional pada tahun 1970-an.[32]

Riau juga menjadi tujuan utama program transmigrasi yang dicanangkan oleh pemerintahan Soeharto. Banyak keluarga dari Pulau Jawa yang pindah ke perkebunan-perkebunan kelapa sawit yang baru diungkapkan di Riau, sehingga mewujudkan suatu komunitas tersendiri yang sekarang berjumlah cukup signifikan.[33]

Era reformasi

Pada tahun 1999, Saleh Djasit terpilih menjadi putra kawasan asli Riau kedua (selain Arifin Achmad) dan pertama dipilih oleh DPRD Provinsi sbg gubernur. Pada tahun 2003, mantan Bupati Indragiri Hilir, Rusli Zainal, terpilih menjadi gubernur, dan terpilih kembali lewat pemilihan terus oleh rakyat pada tahun 2008. Mulai tanggal 19 Februari 2014, Provinsi Riau secara resmi diketuai oleh gubernur baru, Annas Maamun.

Setelah kejatuhan Orde Baru, Riau menjadi salah satu tujuan provinsi yang hendak dimekarkan. Pada tahun 2002, pemerintah memastikan pemekaran Kepulauan Riau yang beribukota di Tanjung Pinang, dari provinsi Riau.[34]

Kondisi dan sumber daya alam

Geografi

Luas wilayah provinsi Riau yaitu 87.023,66 km², yang membentang dari lereng Bukit Barisan sampai Selat Malaka. Riau berada iklim tropis basah dengan rata-rata curah hujan berkisar sela 2000-3000 milimeter per tahun, serta rata-rata hujan per tahun sekitar 160 hari.

Sumber daya alam

Provinsi ini berada sumber daya alam, patut kekayaan yang terkandung di perut bumi, berupa minyak bumi dan gas, serta emas, maupun hasil hutan dan perkebunannya. Seiring dengan diberlakukannya otonomi kawasan, secara bertahap mulai dilaksanakan sistem untuk hasil atau perimbangan keuangan sela fokus dengan kawasan. Aturan baru ini memberi batas tegas mengenai kewajiban penanam modal, pemanfaatan sumber daya, dan untuk hasil dengan sekeliling yang terkait sekitar.

Kependudukan

Jumlah warga provinsi Riau berdasarkan data Badan Fokus Statistik Provinsi Riau tahun 2010 sebesar 5.543.031 jiwa. Kabupaten/Kota yang berada jumlah warga paling banyak yaitu Kota Pekanbaru dengan jumlah warga 903.902 jiwa, sedangkan Kabupaten/Kota dengan jumlah warga terkecil yaitu Kabupaten Kepulauan Meranti yakni sebesar 176.371 jiwa.

Suku Bangsa

Warga provinsi Riau terdiri dari berjenis-jenis suku bangsa. Mereka terdiri dari Jawa (25,05%), Minangkabau (11,26%), Batak (7,31%), Banjar (3,78%), Tionghoa (3,72%), dan Bugis (2,27%). Suku Melayu merupakan warga terbesar dengan komposisi 37,74% dari seluruh warga Riau. Mereka umumnya berasal dari kawasan pesisir di Rokan Hilir, Dumai, Bengkalis, Kepulauan Meranti, sampai ke Pelalawan, Siak, Inderagiri Hulu dan Inderagiri Hilir. Namun begitu, kehadiran juga warga asli bersuku rumpun Minangkabau terutama yang berasal dari kawasan Rokan Hulu, Kampar, Kuantan Singingi, dan sebagian Inderagiri Hulu. Juga warga Mandailing di Rokan Hulu, yang semakin mengaku sbg Melayu daripada sbg Minangkabau ataupun Batak.[35]

Abad ke-19, warga Banjar dari Kalimantan Selatan dan Bugis dari Sulawesi Selatan, juga mulai berdatangan ke Riau. Mereka banyak bermukim di Kabupaten Indragiri Hilir khususnya Tembilahan.[36] Di bukanya perusahaan pertambangan minyak Caltex pada tahun 1940-an di Rumbai, Pekanbaru, mendorong orang-orang dari seluruh Nusantara untuk menyentuhkan nasib di Riau.

Suku Jawa dan Sunda kebanyakan banyak kehadiran pada kawasan transmigran. Sementara etnis Minangkabau umumnya menjadi pedagang dan banyak bermukim pada kawasan perkotaan seperti Pekanbaru, Bangkinang, Duri, dan Dumai. Begitu juga orang Tionghoa kebanyakan sama dengan etnis Minangkabau yaitu menjadi pedagang dan bermukim khususnya di Pekanbaru, serta banyak juga terdapat pada kawasan pesisir timur seperti di Bagansiapiapi, Selatpanjang, Pulau Rupat dan Bengkalis.

Selain itu di provinsi ini sedang terdapat sekumpulan warga asli yang tinggal di pedalaman dan pinggir sungai, seperti Orang Sakai, Suku Akit, Suku Talang Mamak, dan Suku Laut.

Bahasa

Bahasa pengantar warga provinsi Riau kebanyakan memakai Bahasa Melayu dan Bahasa Indonesia. Bahasa Melayu umumnya dipakai di daerah-daerah pesisir seperti Rokan Hilir, Bengkalis, Dumai, Pelalawan, Siak, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir dan di sekitar pulau-pulau. Bahasa Minang secara luas juga dipakai oleh warga di provinsi ini, terutama oleh para oleh warga asli di kawasan Kampar, Kuantan Singingi, dan Rokan Hulu yang berbudaya serumpun Minang serta para pendatang asal Sumatera Barat. Selain itu Bahasa Hokkien juga sedang banyak dipakai di kalangan warga Keturunan Tionghoa, terutama yang bermukim di kawasan seperti Selatpanjang, Bengkalis, dan Bagansiapiapi. Dalam skala yang cukup akbar juga didapati penutur Bahasa Jawa yang dipakai oleh keturunan para pendatang asal Jawa yang telah bermukim di Riau sejak masa penjajahan dahulu, serta oleh para transmigran dari Pulau Jawa pada masa setelah kemerdekaan. Di samping itu juga banyak penutur Bahasa Batak di kalangan pendatang dari Provinsi Sumatera Utara.

Agama

Diawasi dari komposisi warga provinsi Riau yang penuh kemajemukan dengan latar balik sosial kebiasaan, bahasa, dan agama yang beda, pada landasannya merupakan aset untuk kawasan Riau sendiri. Agama-agama yang dianut warga provinsi ini sangat beragam, diantaranya Islam, Kristen Protestan, Kristen Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu.

Bermacam prasarana peribadatan untuk warga Riau sudah terdapat di provinsi ini, seperti Mesjid Luhur An-nur (Mesjid Raya di Pekanbaru), Masjid Luhur Pasir Pengaraian, dan Masjid Raya Rengat untuk umat muslim. Untuk umat Katolik/Protestan diantaranya terdapat Gereja Santa Maria A Fatima, Gereja HKBP di Pekanbaru, GBI Dumai, Gereja Kalam Kudus di Selatpanjang, Gereja Katolik Santo Petrus dan Paulus di Bagansiapiapi, Gereja Methodist (Jemaat Wesley) di Bagansiapiapi. Untuk umat Buddha/Tridarma kehadiran Vihara Dharma Loka dan Vihara Cetia Tri Ratna di Pekanbaru, Vihara Sejahtera Sakti di Selatpanjang, Kelenteng Ing Hok Kiong, Vihara Buddha Sasana, Vihara Buddha Sakyamuni di Bagansiapiapi. Untuk Umat Hindu yaitu Pura Luhur Jagatnatha di Pekanbaru.

Pemerintahan

Kantor gubernur Riau di Pekanbaru

Berdasarkan surat keputusan Presiden tertanggal 27 Februari 1958 nomor 258/M/1958 dibawa ke atas Mr. S.M. Amin, sbg Gubernur pertama provinsi Riau yang dilantik pada tanggal 5 Maret 1958 di Tanjung Pinang.

Edukasi

Riau berada beberapa perguruan terlampau tinggi, di selanya Universitas Riau, Universitas Islam Riau, Universitas Muhammadiyah Riau, Universitas Islam Negri Sultan Syarif Kasim, Universitas Lancang Kuning, Universitas Abdurrab, Universitas Pasir Pengaraian, serta Politeknik Caltex Riau.

Kesehatan

Perekonomian

Pertanian & perkebunan

Perkebunan yang mengembang yaitu perkebunan karet dan perkebunan kelapa sawit, patut itu yang diurus oleh negara ataupun oleh rakyat. Selain itu juga terdapat perkebunan jeruk dan kelapa. Untuk luas area perkebunan kelapa sawit kala ini provinsi Riau telah berada area seluas 1.34 juta hektar. Selain itu telah terdapat sekitar 116 pabrik pengolahan kelapa sawit (PKS) yang beroperasi dengan produksi coconut palm oil (CPO) 3.386.800 ton per tahun.

Hutan & ikan

Deforestasi di Indragiri Hulu

Pembangunan kehutanan pada hakekatnya meliputi semua upaya menggunakan dan memantapkan fungsi sumber daya alam hutan dan sumber daya alam hayati beda serta ekosistemnya, patut sbg pelindung dan penyangga kehidupan dan pelestarian keanekaragaman hayati maupun sbg sumber daya pembangunan. Namun dalam nyatanya tiga fungsi utamanya sudah hilang, yaitu fungsi ekonomi jangka panjang, fungsi lindung, dan estetika sbg dampak kemahiran pemerintah yang lalu.

Hilangnya ketiga fungsi diatas menyebabkan peristiwa semakin luasnya area kritis yang diakibatkan oleh pengusahaan hutan yang mengabaikan bidang kelestarian. Efek selanjutnya yaitu semakin menurunnya produksi kayu hutan non HPH, sementara upaya reboisasi dan penghijauan belum optimal dilaksanakan. Masalah beda yang sangat merugikan tidak saja provinsi Riau pada khususnya tapi Indonesia kebanyakan, yaitu masalah ilegal logging yang menyebabkan berkurangnya kawasan hutan serta masalah pengerukan pasir secara liar.

Industri

Pada provinsi ini terdapat beberapa perusahaan berskala internasional yang bergerak di anggota minyak bumi dan gas serta pengolahan hasil hutan dan sawit. Selain itu terdapat juga industri pengolahan kopra dan karet.

Beberapa perusahaan akbar tersebut diantaranya Chevron Pacific Indonesia anak perusahaan Chevron Corporation, PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk di Perawang, dan PT. Riau Andalan Pulp & Paper di Pangkalan Kerinci

Pertambangan

Hasil pertambangan provinsi Riau yaitu Minyak bumi, Gas, dan Batu Bara.

Transportasi

Provinsi Riau merupakan satu-satunya provinsi yang berada BUMD di anggota transportasi udara yakni PT. Riau Air, yang berada tujuan untuk melayani daerah-daerah yang sulit dijangkau melewati jalan darat maupun laut. Riau Cairan mengoperasikan Fokker-50 hasil pekerjaan Belanda sebanyak lima armada, dan tahun 2008 perusahaan ini menambah dua armada lagi dengan macam Avro-RJ 100.

Keuangan & Perbankan

Untuk anggota perbankkan di provinsi sangat mengembang pesat, ini ditandai banyaknya bank swasta dan BPR, selain bank milik pemerintah kawasan seperti Bank Riau Kepri.

Pariwisata, Seni, Religi dan Kebiasaan

Wisata Alam

Provinsi Riau sebenarnya berada berjenis-jenis kawasan pariwisata alam diantaranya yaitu :

Pulau Jemur

Terletak sekitar 45 mil dari ibukota Kabupaten Rokan Hilir, Bagansiapiapi, dan 45 mil dari negara tetangga yakni Malaysia, sedangkan provinsi Sumatera Utara merupakan provinsi yang terdekat dari Pulau Jemur. Pulau Jemur sebenarnya merupakan gugusan pulau-pulau yang terdiri dari beberapa buah pulau diantaranya, pulau Tekong Emas, pulau Tekong Simbang, pulau Labuhan Bilik serta pulau-pulau kecil bedanya. Pulau-pulau yang terdapat di pulau Jemur ini berada bentuk lingkaran sehingga anggota tengahnya merupakan laut yang tenang. Pada musim angin barat laut tiba, gelombang laut di Selat Malaka sangat akbar, dan kebanyakan nelayan-nelayan setempat berlindung di anggota tengah pulau Jemur, karena cairan laut pada kawasan tersebut tenang. Setelah gelombang laut mengecil atau badai berkurang barulah para nelayan ke luar untuk memulai keaktifan menangkap ikan kembali. Pulau Jemur berada pemandangan dan panorama alam yang indah, selain itu Pulau Jemur ini amat kaya dengan hasil lautnya, serta pulau ini dimanfaatkan oleh penyu untuk menyimpan telurnya di bawah lapisan pasir-pasir pantai. Selain itu pada pulau Jemur juga terdapat beberapa potensi wisata beda diantaranya yaitu Goa Jepang, Mercusuar, sisa-sisa pertahanan Jepang, batu Panglima Layar, taman laut dan pantai berpasir kuning emas.

Taman Nasional Bukit Tiga Puluh

Taman Nasional Bukit Tiga Puluh (TNBT) berada luas 144.223 Ha, dengan ekosistem hutan hujan tropika dataran rendah (lowland tropical rain forest), kawasan ini merupakan peralihan sela hutan rawa dan hutan pegunungan dengan ekosistem yang unik dan beda dibandingkan dengan kawasan taman nasional bedanya yang kehadiran di Indonesia. Bukit Tiga Puluh merupakan hamparan perbukitan yang terpisah dari rangkaian pegunungan Bukit Barisan dan berbatasan dengan provinsi Jambi, kawasan ini merupakan kawasan tangkapan cairan (catchment area) sehingga mewujudkan sungai-sungai kecil dan merupakan hulu dari sungai-sungai akbar di kawasan sekitarnya. Beberapa macam fauna yang dapat dijumpai di Taman Nasional Bukit Tiga Puluh sela lain : Harimau Sumatera, Beruang Madu, Tapir, Siamang, Kancil, Babi Hutan, Burung Rangkong, Kuaw, dan bermacam macam satwa bedanya. Sedangkan macam flora langka yang diduga endemik di kawasan tersebut yaitu Cendawan Muka Rimau (Rafflesia haseltii). Selain merupakan habitat dari bermacam macam flora dan fauna langka yang diamankan, kawasan TNBT juga merupakan tempat hidup dan bermukim beberapa komunitas warga suku asli seperti Talang Mamak, Anak Rimba, dan Melayu Tua.

Pantai Rupat Utara Tanjung Medang

Bertempat di Disktrik Rupat Utara, Pulau Rupat. Kawasan Pantai Pasir Panjang terdiri atas Tanjung Medang, Teluk Rhu dan Tanjung Punak di Disktrik Rupat dan bertemu muka terus dengan Kota Dumai, dengan mudah dapat dicapai karena dari Dumai tersedia transportasi laut untuk penumpang umum. Pasir di pantai ini berwarna putih dan bersih yang memungkinkan pengunjung untuk mandi, berpanas-panas, berolahraga cairan, rekreasi keluarga dan bersantai menikmati kejernihan cairan lautnya dengan ombak yang sedang.

Pantai Ketapang & Pantai Makruh Rupat Tengah

Bertempat di Disktrik Rupat Selatan, Kawasan Pantai bertemu muka terus dengan Selat Malaka,terdiri atas Pantai Ketapang, Pantai Lohong dan Pantai Makruh, tepatnya di Desa Sungai Cingam dan Desa Makruh. Panjang Garis Pantai +/- 4 KM dari Selat Morong sampai ke Pantai Makruh. Sarana transportasi Darat dan laut dari Kota Dumai dapat ditempuh 1 Jam.

Cairan Terjun Aek Martua

Terletak di disktrik Bangun-bangun Purba, Kabupaten Rokan Hulu merupakan cairan terjun bertingkat-tingkat, sehingga sering pula dinamakan cairan terjun tangga seribu, dapat ditempuh melewati jalan darat, perkiraan dua per tiga dari bawah terdapat kuburan pertapa Cipogas dengan cairan terjun yang bertingkat-tingkat dan sungguh mengagumkan untuk dinikmati.

Objek Wisata Bono

Terletak di Desa Teluk Meranti, sepanjang Sungai Kampar dan Sungai Rokan. Bono yaitu fenomena alam yang datang sebelum pasang. Cairan laut mengalir masuk dan berjumpa dengan cairan sungai Kampar sehingga terjadi gelombang dengan kecepatan yang cukup terlampau tinggi, dan memproduksi suara seperti suara guntur dan suara angin kencang. Pada musim pasang terlampau tinggi, gelombang sungai Kampar dapat cukup 4-6 meter, membentang dari tepi ke tepi menutupi semuanya badan sungai. Peristiwa ini terjadi setiap hari, siang maupun malam hari. Hal yang menarik turis ke objek wisata ini yaitu keaktifan berenang, memancing, naik sampan, dan keaktifan bedanya.

Wisata Bahari di Kabupaten Siak

Wisata Bahari di Kabupaten Siak yaitu Danau Pulau Akbar yang terletak di Desa Zamrud, Disktrik Siak Sri Indrapura. Danau ini berada luas sekitar 28.000 Ha, dan Danau Naga di Sungai Apit. Danau Bawah dan Danau Pulau Akbar terletak dekat lapangan minyak Zamrud, Disktrik Siak. Berada panorama indah yang mengagumkan dan menarik. Di sekitar danau sedang ditemukan hutan yang sedang asli. Kondisi danau maupun hutan di sekitar danau berstatus Suaka Marga Satwa yang luasnya cukup 2.500 hektar, dimana sedang terdapat bermacam aneka macam satwa dan tumbuhan langka. Sumber daya hayati yang terdapat di danau ini seperti pinang merah, ikan arwana dan ikan Balido yang termasuk diamankan. Keanekaragaman macam satwa liar di Suaka Marga Satwa danau Pulau Akbar dan danau Bawah merupakan kekayaan tersendiri sbg objek wisata tirta di Riau Daratan.

Wisata Religi, Kebiasaan dan Sejarah

Provinsi Riau berada bermacam wisata religi, kebiasaan maupun sejarah. Beberapa wisata religi, kebiasaan, dan sejarah yang terkenal dari kawasan Riau di antaranya :

Upacara Bakar Tongkang di Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir

Upacara Bakar Tongkang yang merupakan upacara tradisional warga Tionghoa bertempat di Bagansiapiapi yaitu wisata kebiasaan unggulan Provinsi Riau dari Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) dan telah menjadi wisata nasional bahkan terkenal sampai internasional.

Perayaan Imlek di Selatpanjang, Kabupaten Kepulauan Meranti

Keaktifan Perayaan Imlek memang sudah menjadi anggota dari tradisi di Kota Selatpanjang. Hampir setiap tahun perayaan Imlek di kota ini dirayakan sangat meriah bahkan juga termasuk Perayaan Imlek yang paling meriah di kawasan Provinsi Riau. Apalagi pemerintah kawasan Kabupaten Kepulauan Meranti juga sudah mengadakan ivent perayaan Imlek sbg salah satu aset wisata tahunan yang masuk kedalam Kalender Wisata Riau. Puluhan ribu orang patut dari dalam maupun luar Selatpanjang, bahkan wisatawan dari luar negeri seperti Singapura, Malaysia, Hongkong, China, Taiwan, hendak membanjiri Kota Selatpanjang untuk ikut serta memeriahkan perayaan Imlek. Puncak keaktifan Perayaan Tahun Baru Imlek di Selatpanjang berlangsung pada hari ke-6 bulan pertama Tahun Baru Imlek yang kebanyakan dinamakan Cue Lak Bahasa Hokkien,tetapi kemeriahannya mulai terasa dihari H-7 yaitu seminggu sebelum jatuhnya perayaan Imlek.

Penyambutan tahun baru imlek di Selatpanjang di pusatkan di Vihara Sejahtera Sakti. Pada puncak perayaan Imlek, bertepatan dengan diteruskannya upacara ulang tahun dewa 清水祖師 Qing Shui Zu Shi[37]. Pada momen ini, warga Tionghoa menyakini bahwa sang dewa sedang turun ke bumi dengan maksud untuk mengusir unsur-unsur kejahatan dan memberikan kemakmuran serta ketentraman untuk warga kota Selatpanjang. Untuk itu disediakan penyambutan khusus dengan menggotong tandu patung dewa dan diarak berkeliling kota melewati beberapa kelenteng beda didampingi atraksi tarian liong (naga), dan barongsai (singa) yang dituruti seni kebiasaan Jawa, Reog Ponorogo. Perayaan Cue Lak tersebut juga dihadiri oleh para tetua atau orang yang terpilih dan dirasuki oleh roh para dewa yang biasa dinamakan Thangkie, yaitu dimana raga atau tubuh orang tersebut menjadi alat komunikasi atau perantara roh dewa. Kebiasaan ini berada kecocokan dengan warga Singkawang (Kalimantan Barat) yang biasa dikenal dengan Tatung.

Kelenteng Hoo Ann Kiong/Vihara Sejahtera Sakti Selatpanjang

Kelenteng Hoo Ann Kiong (lebih dikenal luas sbg Vihara Sejahtera Sakti/Tua Pek Kong Bio (Bahasa Hokkien) yaitu kelenteng tertua yang kehadiran di Selatpanjang, dan juga merupakan Kelenteng Tertua di Provinsi Riau. Kelenteng ini didirikan pada masa kolonial Belanda dan sampai hari ini belum dikenal dengan pasti kapan berdirinya. Sejarawan memprediksi kelenteng ini berumur semakin dari 150 tahun, setelah diawasi dari relief arsitektur kontruksinya. Kelenteng ini sangat dikenal luas oleh warga Selatpanjang maupun warga luar negeri terutama untuk wisatawan Singapura dan Malaysia sbg tempat ibadah umat Buddha, maupun Konghucu.

Mesjid Raya Pekanbaru

Mesjid Raya dan Makan Marhum Bukit serta Makam Marhum Pekan. Mesjid Raya Pekanbaru terletak di Disktrik Senapelan berada arsitektur tradisional yang amat menarik dan merupakan mesjid tertua di Kota Pekanbaru. Mesjid ini didirikan pada abad 18 dan sbg bukti Kerajaan Siak pernah berdiri di kota ini pada masa pemerintahan Sultan Abdul Jalil Muazzam Syah dan Sultan Muhammad Ali Abdul Jalil Muazzam Syah sbg sultan keempat dan kelima dari Kerajaan Siak Sri Indrapura. Di areal Mesjid terdapat sumur berada nilai magis untuk membayar zakat atau nazar yang dihajatkan sebelumnya. Sedang dalam areal kompleks mesjid kita dapat mengunjungi makam Sultan Marhum Bukit dan Marhum Pekan sbg pendiri kota Pekanbaru. Marhum Bukit yaitu Sultan Abdul Jalil Alamuddin Syah (Sultan Siak ke-4) memerintah tahun 1766 – 1780, sedangkan Marhum Bukit sekitar tahun 1775 memindahkan ibukota kerajaan dari Mempura Siak ke Senapelan dan beliau mangkat tahun 1780.

Istana Siak Sri Indrapura

Kerajaan Siak yaitu suatu kerajaan Melayu Islam yang terbesar di Riau. Cukup masa kejayaannya pada abad ke-16 sampai abad ke-20. Dalam silsilah, sultan Kerajaan Siak Sri Indrapura dimulai pada tahun 1725 dengan 12 sultan yang pernah bertahta. Sekarang sbg bukti sejarah atas kebesaran kerajaan Melayu Islam tersebut, dapat kita lihat peninggalan kerajaan berupa kompleks Istana Kerajaan Siak yang didirikan oleh Sultan Assyaidis Syarif Hasyim Abdul Jalil Syaifuddin pada tahun 1889 dengan nama Assirayatul Hasyimah, lengkap dengan alat kerajaan. Sekarang Istana Kerajaan Siak Sri Indrapura menjadi tempat penyimpanan benda-benda koleksi kerajaan sela lain : kursi singgasana kerajaan yang berbalut emas, duplikat mahkota Kerajaan, brankas Kerajaan, payung Kerajaan, tombak Kerajaan, komet sbg barang langka dan meniru cerita hanya kehadiran dua di dunia, serta barang-barang lain-lainnya. Di samping istana kerajaan terdapat pula istana peraduan.

Candi Muara Takus

Candi Muara Takus

Vihara Sejahtera Sakti Selatpanjang

Candi Muara Takus terletak di Desa Muara Takus, Disktrik XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar. Jaraknya kurang semakin 135 km dari Kota Pekanbaru. Jarak sela kompleks candi ini dengan fokus desa Muara Takus sekitar 2,5 km dan tak jauh dari pinggir Sungai Kampar Kanan. Kompleks candi ini dililiti tembok berada ukuran 74 x 74 meter. Di luar arealnya terdapat pula tembok tanah berada ukuran 1,5 x 1,5 kilometer yang mengelilingi kompleks ini sampai ke pinggir Sungai Kampar Kanan. Di dalam kompleks ini terdapat pula kontruksi Candi Tua, Candi Bungsu, Mahligai Stupa, serta Palangka. Bahan kontruksi candi terdiri dari batu pasir, batu sungai, dan batu bata. Meniru sumber tempatan, batu bata untuk kontruksi ini diwujudkan di desa Pongkai, suatu desa yang terletak di sebelah hilir kompleks candi. Bekas galian tanah untuk batu bata itu sampai kala ini dianggap sbg tempat yang sangat dihargai warga. Untuk membawa batu bata ke tempat candi, dilakukan secara beranting dari tangan ke tangan. Cerita ini walaupun belum pasti kebenarannya memberikan bayangan bahwa pembangunan candi ini dilakukan secara bergotong royong oleh orang ramai. Selain Candi Tua, Candi Bungsu, Mahligai Stupa, dan Palangka, di dalam kompleks candi ini ditemukan pula gundukan yang diperhitungkan sbg tempat pembakaran tulang manusia. Di luar kompleks ini terdapat pula bangunan-bangunan yang terbuat dari batu bata, yang belum dapat ditentukan macam kontruksinya. Kompleks candi Muara Takus, satu-satunya peninggalan sejarah yang berada bentuk candi di Riau. Candi yang bersifat Budhistis ini merupakan bukti pernahnya agama Budha mengembang di kawasan ini beberapa abad yang silam. Kendatipun demikian, para ahli purbakala belum dapat memastikan secara pasti kapan candi ini didirikan. Kehadiran yang menyebut abad kesebelas, kehadiran yang menyebut abad keempat, abad ketujuh, abad kesembilan dan sbgnya.

Benteng Tujuh Lapis

Benteng Tujuh Lapis terletak di kawasan Dalu-dalu, Disktrik Tambusai, Kabupaten Rokan Hulu. Benteng tanah ini diwujudkan oleh warga Dalu-dalu pada masa Perang Paderi atas petuah Tuanku Tambusai. Bekas benteng tersebut ditinggalkan Tuanku Tambusai pada tanggal 28 Desember 1839. Disekitar kawasan Dalu-dalu ini juga terdapat beberapa benteng yang dinamakan Kubu.

Tokoh

• Basrizal Koto, pemilik Basko Grup
• Cherly, personel Cherry Belle
• Darwin Zahedy Saleh, politisi
• Herman Abdullah, wali kota Pekanbaru ke-13
• Ippho Santosa, pengusaha
• Jeremy Thomas, aktor dan model
• Jimmy Napitupulu, wasit sepakbola
• Kaharuddin Nasution, gubernur Riau ke 2
• Mario Lawalata, pemain sinetron, model dan presenter
• Muhammad Lukman Edy, politisi
• Nadia Vega, aktris
• Momo, vokalis band Geisha
• Rusli Zainal, gubernur Riau
• Sandiaga Salahudin Uno, pengusaha
• Jarwo Kwat, komedian
• Sutardji Calzoum Bachri, penyair
• Sultan Syarif Kasim II, sultan Siak Sri Indrapura
• Tuanku Tambusai, pahlawan nasional

Lihat juga

• Daftar Provinsi Indonesia

		Sumatera Utara
Sumatera Barat		Selat Malaka dan Kepulauan Riau
Riau
	Jambi

Galeri

Cagar Biosfer Giam Siak Kecil yang meliputi kabupaten Siak dan Bengkalis.

Jembatan Tengku Luhur Sultanah Latifah di Siak.

Anjung Seni Idrus Tintin di Pekanbaru

Pustaka

1. ^ "Kondisi Alam". Badan Fokus Statistik, diakses 17 Oktober 2013.
2. ^ "Jumlah dan Distribusi Penduduk". BPS Provinsi Riau]], diakses 17 Oktober 2013.
3. ^ Indonesia's Population: Ethnicity and Religion in a Changing Political Landscape. Institute of Southeast Asian Studies. 2003. 
4. ^ "Warga Meniru Wilayah dan Agama yang Dianut di Provinsi Riau". Badan Fokus Statistik, diakses 17 Oktober 2013
5. ^ a b (20 Februari 2013) "2012, Jumlah Desa di Riau Tambah 173". Riau Terkini, diakses 17 Oktober 2013
6. ^ WWF: The Eleventh Hour for Riau's Forests
7. ^ Rizal Harahap (16 Mei 2009) "Logging moratorium `a must' to save Riau forests". The Jakarta Post, diakses 17 Oktober 2013.
8. ^ Suwardi MS (1991). Kebiasaan Melayu dalam perjalanannya menuju masa depan. Pekanbaru: Yayasan Penerbit MSI-Riau.
9. ^ a b c "Kondisi Sosial Kebiasaan Provinsi Riau". Sekretariat Negara, diakses 17 Oktober 2013.
10. ^ Schnitger, F. M., Fürer-Haimendorf, C. ., & Tichelman, G. L. (1939). Forgotten kingdoms in Sumatra. Leiden: E. J. Brill.
11. ^ Tanggal tidak dikenal. "Artefak Masa Prasejarah Ditemukan di Riau". ANTARA, diakses 17 Oktober 2013.
12. ^ 13 Agustus 2009. "Fosil Dari Abad Prasejarah Ditemukan di Riau". TvOne, diakses 17 Oktober 2013.
13. ^ Andaya, Leonard Y. (2008). Leaves of the Same Tree: Trade and Ethnicity in the Straits of Melaka. New York: University of Hawaii press. hlm. 200. ISBN 978-082-4-83189-9. 
14. ^ a b c d e "Sejarah Singkat Indragiri Hilir". Situs resmi pemerintah kabupaten Indragiri Hilir, diakses 17 Oktober 2013.
15. ^ a b "Tanpa Narasinga II, Sejarah Bercakap Lain". Riau Pos, 3 Februari 2013. Diakses 17 Oktober 2013.
16. ^ Leonard Y. Andaya (1972). RAJA KECHIL AND THE MINANGKABAU CONQUEST OF JOHOR IN 1718. Journal of the Malaysian Branch of the Royal Asiatic Society, Vol. 45, No. 2 (222), pp. 51-75
17. ^ Barnard, T. P., (2003), Multiple centres of authority: society and environment in Siak and eastern Sumatra, 1674-1827, KITLV Press, ISBN 90-6718-219-2.
18. ^ Ryan, N. J. (Neil Joseph) (1969), The making of modern Malaysia and Singapore : a history from earliest times to 1966 (ed. 4th ed., rev), Oxford University Press, ISBN 978-0-19-638120-6 
19. ^ Barnard, T.P., Texts, Raja Ismail and Violence: Siak and the Transformation of Malay Identity in the Eighteenth Century, Journal of Southeast Asian Studies, Vol. 32, No. 3 (Oct., 2001), pp. 331-342.
20. ^ Netscher, E., (1854), Beschrijving van een Gedeelte der Residentie Riouw, Tijdschrift voor Indische Taal- Land- en, Volkenkunde.
21. ^ "Penghapusan Kerajaan Riau-Lingga 1911-1913". Tanjungpinang Pos, 14 September 2013. Diakses 17 Oktober 2013.
22. ^ "Menyusuri Jejak Romusa Jepang Pembangunan Rel Kereta Api di Kuansing-Pekanbaru: Jejak Rel Sudah Pupus, Penemuan Tengkorak Manusia Hal Biasa". Riau Pos, 25 Agustus 2013. Diakses 23 Oktober 2013.
23. ^ "Menyusuri Bentangan Rel Kereta Api di Riau". Tribunnews.com, 10 Juni 2013. Diakses 23 Oktober 2013.
24. ^ "Lok Uap di Muaro, Sisa Jalur Kereta Api Maut Muaro Sijunjung - Pekanbaru". Kompas.com, 6 November 2009. Diakses 23 Oktober 2013.
25. ^ Asnan, Gusti (2007). Memikir Ulang Regionalisme: Sumatera Barat tahun 1950-an. Yayasan Obor Indonesia. ISBN 978-979-461-640-6. 
26. ^ "Undang-Undang Darurat Nomor 19 Tahun 1957". hukumonline.com, diakses 23 Oktober 2013. Membutuhi pendaftaran.
27. ^ Sejarah Singkat Kodam IV/Diponegoro: KILAS BALIK PENGABDIAN KODAM IV/DIPONEGORO DARI MASA KE MASA. Situs resmi Kodam IV/Diponegoro, diakses 23 Oktober 2013.
28. ^ "Pekanbaru Kota Bertuah". Situs resmi RRI Pekanbaru, diakses 23 Oktober 2013.
29. ^ Samad, R. S., & Zulkarnain (2010). Negara dan masyarakat: Studi penetrasi negara di Riau Kepulauan masa Orde Baru. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
30. ^ "Geliat Industri Hulu Minyak Indonesia". National Geographic Indonesia, diakses 23 Oktober 2013
31. ^ "Perebutan Secuil Ladang di Negeri Kaya Minyak".ANTARA, 26 Maret 2013. Diakses 23 Oktober 2013.
32. ^ "Sumur Minyak di Riau Tinggal Sejarah". JPNN, 19 Mei 2011. Diakses 23 Oktober 2013
33. ^ "80% Petani Sawit di Riau Transmigran Asli Jawa". Detik.com, 3 Mei 2012. Diakses 23 Oktober 2013.
34. ^ [www.setneg.go.id "UU Nomor 25 Tahun 2002". Situs resmi Sekretariat Negara Republik Indonesia, diakses 26 Oktober 2013
35. ^ Tsuyoshi Kato, Aturan sejak dahulu kala Minangkabau dan Merantau dalam Perspektif Sejarah, Balai Pustaka
36. ^ Majalah Prisma, Masalah 1-8, Komunitas Penelitian, Edukasi dan Penerangan Ekonomi dan Sosial, 1990
37. ^ http://jindeyuan.org [1]

Tautan luar

• (Indonesia) Situs resmi provinsi Riau

Page 12

Riau
—  Provinsi  —
Istana Siak
Bendera Simbol
Slogan: Bumi Bertuah Negeri Tahu sopan satun
Peta lokasi Riau
Negara	Indonesia
Hari jadi	9 Agustus 1957
Landasan hukum	Undang-Undang RI No. 19/drt Tahun 1957, tanggal 10 Agustus 1957
Ibu kota	Pekanbaru
Koordinat	1º 15' LS - 4º 45' LU 100º 03' - 109º 19' BT
Pemerintahan
• Gubernur	Annas Maamun
• Wakil Gubernur	Arsyajuliandi Rachman
• Sekretaris Kawasan	Zaini Ismail
Luas[1]
• Total	8.867.267 km2 (3,423,671 mil²)
Populasi (2010)[2]
• Total	5.538.367
• Kepadatan	64/km2 (170/sq mi)
Demografi
• Suku bangsa	Melayu (37,74%), Jawa (25,05%), Minangkabau (11,26%), Batak (7,31%), Banjar (3,78%), Tionghoa (3,72%), Bugis (2,27%), lain-lain (8,87%) [3]
• Agama	Islam (87,98%), Kristen (8,76%), Buddha (2,06%), Katolik (0,80%), Konghucu (0,07%), Hindu (0,02%), dsb (0,04%)[4]
• Bahasa	Indonesia, Melayu, Minangkabau
Zona kala	Kala Indonesia Barat (UTC+7)
Kabupaten	10
Kota	2
Disktrik	163[5]
Desa/kelurahan	241[5]
Situs web	riau.go.id

Riau yaitu suatu provinsi di Indonesia yang terletak di anggota tengah pulau Sumatera. Provinsi ini terletak di anggota tengah pantai timur Pulau Sumatera, yaitu di sepanjang pesisir Selat Melaka. Sampai tahun 2004, provinsi ini juga meliputi Kepulauan Riau, sekelompok akbar pulau-pulau kecil (pulau-pulau utamanya diantaranya Pulau Batam dan Pulau Bintan) yang terletak di sebelah timur Sumatera dan sebelah selatan Singapura. Kepulauan ini dimekarkan menjadi provinsi tersendiri pada Juli 2004. Ibu kota dan kota terbesar Riau yaitu Pekanbaru. Kota akbar bedanya diantaranya Dumai, Selat Panjang, Bagansiapiapi, Bengkalis, Bangkinang dan Rengat.

Riau kala ini merupakan salah satu provinsi terkaya di Indonesia, dan sumber dayanya didominasi oleh sumber alam, terutama minyak bumi, gas alam, karet, kelapa sawit dan perkebunan serat. Tetapi, penebangan hutan yang merajalela telah mengurangi luas hutan secara signifikan, dari 78% pada 1982 menjadi hanya 33% pada 2005.[6] Rata-rata 160,000 hektar hutan habis ditebang setiap tahun, meninggalkan 22%, atau 2,45 juta hektar pada tahun 2009.[7] Deforestasi dengan tujuan pembukaan kebun-kebun kelapa sawit dan produksi kertas telah menyebabkan kabut asap yang sangat mengganggu di provinsi ini selama bertahun-tahun, dan menjalar ke negara-negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura.

Etimologi

Kehadiran tiga probabilitas asal istilah riau yang menjadi nama provinsi ini. Pertama, dari istilah Portugis, rio berarti sungai.[8][9] Pada tahun 1514, terdapat suatu ekspedisi militer Portugis yang menjajaki Sungai Siak, dengan tujuan berusaha menemukan lokasi suatu kerajaan yang diyakini mereka kehadiran pada kawasan tersebut, dan sekaligus mengejar pengikut Sultan Mahmud Syah yang melarikan diri setelah kejatuhan Kesultanan Malaka.[10]

Versi kedua menyebutkan bahwa riau berasal dari istilah riahi yang berarti cairan laut. Istilah ini diduga berasal dari tokoh Sinbad al-Bahar dalam kitab Seribu Satu Malam,[9] dan versi ketiga menyebutkan bahwa istilah ini berasal dari penuturan warga setempat, dibawa ke atas dari istilah rioh atau riuh, yang berarti ramai, hiruk pikuk orang melangsungkan pekerjaan. Akbar probabilitas nama ini memang berasal dari penamaan rakyat setempat, yaitu orang Melayu yang hidup di kawasan Bintan, yang sekarang masuk wilayah Kepulauan Riau. Nama itu probabilitas telah mulai terkenal semenjak Raja Kecik memindahkan fokus kerajaan Melayu dari Johor ke Ulu Riau pada tahun 1719.[9]

Sejarah

Masa prasejarah

Riau diduga telah dihuni sejak masa sela 10.000-40.000 SM. Kesimpulan ini diambil setelah penemuan alat-alat dari abad Pleistosin di kawasan arus sungai Sungai Sengingi di Kabupaten Kuantan Singingi pada bulan Agustus 2009. Alat batu yang ditemukan diantaranya kapak penetak, perimbas, serut, serpih dan batu inti yang merupakan bahan landasan pembuatan alat serut dan serpih. Tim peneliti juga menemukan beberapa fosil kayu yang diprakirakan berusia semakin tua dari alat-alat batu itu. Diduga manusia pengguna alat-alat yang ditemukan di Riau yaitu pithecanthropus erectus seperti yang pernah ditemukan di Sangiran, Jawa Tengah. Penemuan bukti ini membuktikan kehadiran kehidupan semakin tua di Riau yang selama ini selalu mengacu pada penemuan Candi Muara Takus di Kampar sbg titik awal mulanya. [11][12]

Masa pra-kolonial

Pada awal abad ke-16, Tome Pires, seorang penjelajah Portugal, mencatat dalam bukunya, Summa Oriental bahwa kota-kota di pesisir timur Sumatera sela suatu kawasan yang dinamakannya Arcat (sekitar Aru dan Rokan) sampai Jambi merupakan pelabuhan dagang yang dikuasai oleh raja-raja dari Minangkabau.[13] Di wilayah tersebut, para pedagang Minangkabau mewujudkan kampung-kampung perdagangan di sepanjang Sungai Siak, Kampar, Rokan, dan Indragiri, dan warga lokal mewujudkan kerajaan-kerajaan semiotonom yang diberi kelepasan untuk mengatur urusan dalam negerinya, tetapi diwajibkan untuk membayar upeti untuk para raja Minangkabau. Satu dari sekian banyak desa yang terkenal yaitu Senapelan yang yang belakang sekali mengembang menjadi Pekanbaru, yang sekarang menjadi ibu kota provinsi.

Sejarah Riau pada masa pra-kolonial didominasi beberapa kerajaan otonom yang menguasai bermacam wilayah di Riau. Kerajaan yang terawal, Kerajaan Keritang, diduga telah lahir pada abad keenam, dengan wilayah kekuasaan diperhitungkan terletak di Keritang, Indragiri Hilir. Kerajaan ini pernah menjadi wilayah jajahan Majapahit, namun seiring masukkan petuah Islam, kerajaan tersebut dikuasai pula oleh Kesultanan Melaka. Selain kerajaan ini, terdapat pula Kerajaan Kemuning, Kerajaan Batin Enam Suku, dan Kerajaan Indragiri, semuanya diduga berpusat di Indragiri Hilir. [14]

Masa kerajaan Melayu

Kesultanan Indragiri

Kesultanan Indragiri didirikan pada tahun 1298 oleh Raja Merlang I, yang uniknya tidak bermarkas di Indragiri, melainkan di Melaka.[15] Urusan pemerintahan diserahkan pada para pembesar tradisional. Baru pada masa kekuasaan Narasinga II sekitar tahun 1473, para raja Indragiri mulai bertempat tinggal tetap di fokus pemerintahannya di Kota Tua.[14][15] Pada tahun 1815, dibawah Sultan Ibrahim, ibu kota kerajaan dipindahkan ke Rengat, yang sekarang menjadi ibu kota Kabupaten Indragiri Hilir. Pada masa inilah Belanda mulai campur tangan dengan urusan internal Indragiri, termasuk dengan mengangkatkan seorang Sultan Muda yang bermarkas di Peranap.[14]

Dengan kehadirannya traktat perdamaian dan persahabatan yang ditandatangani pada tanggal 27 September 1938 sela Indragiri dengan Belanda, karenanya Kesultanan Indragiri menjadi zelfbestuur lindungan Belanda, diketuai seorang controleur yang memegang wewenang mutlak terhadap kekuasaan lokal.[14]

Kesultanan Siak

Sultan Siak bersama para tetua aturan sejak dahulu kala di afdeling Bengkalis pada 1888. Siak menyerahkan Bengkalis untuk Belanda pada tahun 1873.

Kesultanan Siak Sri Inderapura didirikan oleh Raja Kecil dari Pagaruyung pada tahun 1723.[16] Siak segera saja menjadi suatu daya akbar yang dominan di wilayah Riau: atas perintah Raja Kecil, Siak menaklukkan Rokan pada 1726 dan mewujudkan pangkalan armada laut di Pulau Bintan.[17] Namun keagresifan Raja Kecil ini segera ditandingi oleh orang-orang Bugis pimpinan Yang Dipertuan Muda dan Raja Sulaiman. Raja Kecil terpaksa meninggalkan pengaruhnya untuk mengahadkan kepulauan-kepulauan di bebas pantai timur Sumatera di bawah bendera Siak, meskipun sela tahun 1740 sampai 1745 beliau bangun-bangun kembali dan menaklukkan beberapa kawasan di Semenanjung Malaya.[18]

Di kesudahan abad ke-18, Siak telah menjelma menjadi daya yang dominan di pesisir timur Sumatera. Pada tahun 1761, Sultan Abdul Jalil Syah III melingkar-lingkar perjanjian ekslusif dengan Belanda, dalam urusan dagang dan hak atas kedaulatan wilayahnya, serta bantuan dalam anggota persenjataan. Walau yang belakang sekali lahir dualisme perihal pemimpin di dalam tubuh kesultanan yang awal mulanya tanpa kehadiran pertentangan di sela mereka, Raja Muhammad Ali, yang semakin disukai Belanda, yang belakang sekali menjadi penguasa Siak, sementara sepupunya Raja Ismail, tidak disukai oleh Belanda, lahir sbg Raja Laut, menguasai perairan timur Sumatera sampai ke Laut Cina Selatan, mewujudkan daya di gugusan Pulau Tujuh.[19] Tahun 1780, Siak menaklukkan kawasan Langkat, termasuk wilayah Deli dan Serdang. Di bawah belitan perjanjian kerjasama mereka dengan VOC, pada tahun 1784 Siak menolong tentara Belanda menyerang dan menundukkan Selangor, dan sebelumnya mereka telah bekerjasama memadamkan pemberontakan Raja Haji Fisabilillah di Pulau Penyengat.

Masa kolonial Belanda

Lukisan pesisir Riau oleh seorang pelukis Belanda, sekitar tahun 1850.

Invasi Belanda yang sifat menyerang ke pantai timur Sumatera tidak dapat dihadang oleh Siak. Belanda mempersempit wilayah kedaulatan Siak, dengan mewujudkan Keresidenan Riau (Residentie Riouw) di bawah pemerintahan Hindia-Belanda yang bermarkas di Tanjung Pinang.[20] Para sultan Siak tidak dapat berbuat apa-apa karena mereka telah terikat perjanjian dengan Belanda. Jabatan Siak semakin melemah dengan kehadirannya tarik-ulur sela Belanda dan Inggris yang kala itu menguasai Selat Melaka, untuk menemukan wilayah-wilayah strategis di pantai timur Sumatera. Para sultan Siak kala itu terpaksa menyerah untuk hasrat Belanda dan menandatangani perjanjian pada Juli 1873 yang menyerahkan Bengkalis untuk Belanda, dan mulai kala itu, wilayah-wilayah yang sebelumnya menjadi kekuasaan Siak satu demi satu beralih tangan untuk Belanda. Pada masa yang hampir bersamaan, Indragiri juga mulai dipengaruhi oleh Belanda, namun akibatnya baru benar-benar kehadiran di bawah kekuasaan Batavia pada tahun 1938. Penguasaan Belanda atas Siak kelak menjadi awal pecahnya Perang Aceh.

Di pesisir, Belanda bergerak cepat menghapuskan kerajaan-kerajaan yang sedang belum tunduk. Belanda menunjuk seorang residen di Tanjung Pinang untuk mengawasi daerah-daerah pesisir, dan Belanda sukses memakzulkan Sultan Riau-Lingga, Sultan Abdul Rahman Muazzam Syah pada Februari 1911.[21]

Pendudukan Jepang

Pada masa pendudukan Jepang di Indonesia, Riau menjadi salah satu tujuan utama untuk dikuasai. Bala tentara Jepang menguasai Rengat pada 31 Maret 1942.[14] Seluruh Riau dengan cepat tunduk di bawah pemerintahan Jepang. Salah satu peninggalan masa pendudukan Jepang yaitu jalur kereta api sepanjang 300 km yang mempertalikan Muaro Sijunjung dan Pekanbaru yang terbengkalai. Ratusan ribu rakyat Riau dipaksa melangsungkan pekerjaan oleh tentara Jepang untuk mendudukkan proyek ini.[22][23][24]

Era kemerdekaan

Revolusi nasional dan Orde Lama

Pada awal kemerdekaan Indonesia, bekas wilayah Keresidenan Riau dilebur dan tergabung dalam Provinsi Sumatera yang berpusat di Bukittinggi. Seiring dengan penumpasan simpatisan PRRI, Sumatera Tengah dimekarkan lagi menjadi tiga provinsi, yakni Sumatera Utara, Sumatera Tengah, dan Sumatera Selatan. Ketika itu, Sumatera Tengah menjadi basis terkuat dari PRRI, situasi ini menyebabkan pemerintah fokus membikin strategi memecah Sumatera Tengah dengan tujuan untuk melemahkan pergerakan PRRI..[25] Selanjutnya pada tahun 1957, berdasarkan Undang-undang Darurat Nomor 19 tahun 1957,[26] Sumatera Tengah dimekarkan menjadi tiga provinsi yaitu Riau, Jambi dan Sumatera Barat. Yang belakang sekali yang menjadi wilayah provinsi Riau yang baru terbentuk yaitu bekas wilayah Kesultanan Siak Sri Inderapura dan Keresidenan Riau serta ditambah Kampar yang sebelumnya pada masa pendudukan tentara Jepang dimasukkan ke dalam wilayah Rhio Shu.

Riau sempat menjadi salah satu kawasan yang terpengaruh Pemerintahan Revolusioner Republik Indonesia pada kesudahan 1950-an. Pemerintah fokus menggelar Operasi Tegas dibawah pimpinan Kaharuddin Nasution, yang kelak menjadi gubernur provinsi ini, dan sukses menumpas sisa-sisa simpatisan PRRI.[27]

Setelah situasi keamanan berangsur pulih, pemerintah fokus mulai mempertimbangkan untuk memindahkan ibu kota provinsi dari Tanjung Pinang ke Pekanbaru, yang secara geografis terletak di tengah-tengah. Pemerintah akibatnya memastikan Pekanbaru sbg ibu kota provinsi yang baru pada 20 Januari 1959 lewat Kepmendagri No. Desember 52/I/44-25.[28]

Masa Orde Baru

Setelah jatuhnya Orde Lama, Riau menjadi salah satu tonggak pembangunan ekonomi Orde Baru yang kembali menggeliat.[29] Pada tahun 1944, ahli geologi NPPM, Richard H. Hopper dan Toru Oki bersama timnya menemukan sumur minyak terbesar di Asia Tenggara yaitu di Minas, Siak. Sumur ini awal mulanya bernama Minas No. 1. Minas terkenal dengan macam minyak Sumatera Light Crude (SLC) yang patut dan berada kadar belerang rendah.[30] Pada masa awal 1950-an, sumur-sumur minyak baru ditemukan di Minas, Duri, Bengkalis, dan Petapahan. Eksploitasi minyak bumi di Riau dimulai di Blok Siak pada September 1963, dengan ditandatanganinya kontrak karya dengan PT California Texas Indonesia (kini menjadi Chevron Pacific Indonesia).[31] Provinsi ini sempat diandalkan sbg penyumbang 70 persen dari produksi minyak nasional pada tahun 1970-an.[32]

Riau juga menjadi tujuan utama program transmigrasi yang dicanangkan oleh pemerintahan Soeharto. Banyak keluarga dari Pulau Jawa yang pindah ke perkebunan-perkebunan kelapa sawit yang baru diungkapkan di Riau, sehingga mewujudkan suatu komunitas tersendiri yang sekarang berjumlah cukup signifikan.[33]

Era reformasi

Pada tahun 1999, Saleh Djasit terpilih menjadi putra kawasan asli Riau kedua (selain Arifin Achmad) dan pertama dipilih oleh DPRD Provinsi sbg gubernur. Pada tahun 2003, mantan Bupati Indragiri Hilir, Rusli Zainal, terpilih menjadi gubernur, dan terpilih kembali lewat pemilihan terus oleh rakyat pada tahun 2008. Mulai tanggal 19 Februari 2014, Provinsi Riau secara resmi diketuai oleh gubernur baru, Annas Maamun.

Setelah kejatuhan Orde Baru, Riau menjadi salah satu tujuan provinsi yang hendak dimekarkan. Pada tahun 2002, pemerintah memastikan pemekaran Kepulauan Riau yang beribukota di Tanjung Pinang, dari provinsi Riau.[34]

Kondisi dan sumber daya alam

Geografi

Luas wilayah provinsi Riau yaitu 87.023,66 km², yang membentang dari lereng Bukit Barisan sampai Selat Malaka. Riau berada iklim tropis basah dengan rata-rata curah hujan berkisar sela 2000-3000 milimeter per tahun, serta rata-rata hujan per tahun sekitar 160 hari.

Sumber daya alam

Provinsi ini berada sumber daya alam, patut kekayaan yang terkandung di perut bumi, berupa minyak bumi dan gas, serta emas, maupun hasil hutan dan perkebunannya. Seiring dengan diberlakukannya otonomi kawasan, secara bertahap mulai dilaksanakan sistem untuk hasil atau perimbangan keuangan sela fokus dengan kawasan. Aturan baru ini memberi batas tegas mengenai kewajiban penanam modal, pemanfaatan sumber daya, dan untuk hasil dengan sekeliling yang terkait sekitar.

Kependudukan

Jumlah warga provinsi Riau berdasarkan data Badan Fokus Statistik Provinsi Riau tahun 2010 sebesar 5.543.031 jiwa. Kabupaten/Kota yang berada jumlah warga paling banyak yaitu Kota Pekanbaru dengan jumlah warga 903.902 jiwa, sedangkan Kabupaten/Kota dengan jumlah warga terkecil yaitu Kabupaten Kepulauan Meranti yakni sebesar 176.371 jiwa.

Suku Bangsa

Warga provinsi Riau terdiri dari berjenis-jenis suku bangsa. Mereka terdiri dari Jawa (25,05%), Minangkabau (11,26%), Batak (7,31%), Banjar (3,78%), Tionghoa (3,72%), dan Bugis (2,27%). Suku Melayu merupakan warga terbesar dengan komposisi 37,74% dari seluruh warga Riau. Mereka umumnya berasal dari kawasan pesisir di Rokan Hilir, Dumai, Bengkalis, Kepulauan Meranti, sampai ke Pelalawan, Siak, Inderagiri Hulu dan Inderagiri Hilir. Namun begitu, kehadiran juga warga asli bersuku rumpun Minangkabau terutama yang berasal dari kawasan Rokan Hulu, Kampar, Kuantan Singingi, dan sebagian Inderagiri Hulu. Juga warga Mandailing di Rokan Hulu, yang semakin mengaku sbg Melayu daripada sbg Minangkabau ataupun Batak.[35]

Abad ke-19, warga Banjar dari Kalimantan Selatan dan Bugis dari Sulawesi Selatan, juga mulai berdatangan ke Riau. Mereka banyak bermukim di Kabupaten Indragiri Hilir khususnya Tembilahan.[36] Di bukanya perusahaan pertambangan minyak Caltex pada tahun 1940-an di Rumbai, Pekanbaru, mendorong orang-orang dari seluruh Nusantara untuk menyentuhkan nasib di Riau.

Suku Jawa dan Sunda kebanyakan banyak kehadiran pada kawasan transmigran. Sementara etnis Minangkabau umumnya menjadi pedagang dan banyak bermukim pada kawasan perkotaan seperti Pekanbaru, Bangkinang, Duri, dan Dumai. Begitu juga orang Tionghoa kebanyakan sama dengan etnis Minangkabau yaitu menjadi pedagang dan bermukim khususnya di Pekanbaru, serta banyak juga terdapat pada kawasan pesisir timur seperti di Bagansiapiapi, Selatpanjang, Pulau Rupat dan Bengkalis.

Selain itu di provinsi ini sedang terdapat sekumpulan warga asli yang tinggal di pedalaman dan pinggir sungai, seperti Orang Sakai, Suku Akit, Suku Talang Mamak, dan Suku Laut.

Bahasa

Bahasa pengantar warga provinsi Riau kebanyakan memakai Bahasa Melayu dan Bahasa Indonesia. Bahasa Melayu umumnya dipakai di daerah-daerah pesisir seperti Rokan Hilir, Bengkalis, Dumai, Pelalawan, Siak, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir dan di sekitar pulau-pulau. Bahasa Minang secara luas juga dipakai oleh warga di provinsi ini, terutama oleh para oleh warga asli di kawasan Kampar, Kuantan Singingi, dan Rokan Hulu yang berbudaya serumpun Minang serta para pendatang asal Sumatera Barat. Selain itu Bahasa Hokkien juga sedang banyak dipakai di kalangan warga Keturunan Tionghoa, terutama yang bermukim di kawasan seperti Selatpanjang, Bengkalis, dan Bagansiapiapi. Dalam skala yang cukup akbar juga didapati penutur Bahasa Jawa yang dipakai oleh keturunan para pendatang asal Jawa yang telah bermukim di Riau sejak masa penjajahan dahulu, serta oleh para transmigran dari Pulau Jawa pada masa setelah kemerdekaan. Di samping itu juga banyak penutur Bahasa Batak di kalangan pendatang dari Provinsi Sumatera Utara.

Agama

Diawasi dari komposisi warga provinsi Riau yang penuh kemajemukan dengan latar balik sosial kebiasaan, bahasa, dan agama yang beda, pada landasannya merupakan aset untuk kawasan Riau sendiri. Agama-agama yang dianut warga provinsi ini sangat beragam, diantaranya Islam, Kristen Protestan, Kristen Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu.

Bermacam prasarana peribadatan untuk warga Riau sudah terdapat di provinsi ini, seperti Mesjid Luhur An-nur (Mesjid Raya di Pekanbaru), Masjid Luhur Pasir Pengaraian, dan Masjid Raya Rengat untuk umat muslim. Untuk umat Katolik/Protestan diantaranya terdapat Gereja Santa Maria A Fatima, Gereja HKBP di Pekanbaru, GBI Dumai, Gereja Kalam Kudus di Selatpanjang, Gereja Katolik Santo Petrus dan Paulus di Bagansiapiapi, Gereja Methodist (Jemaat Wesley) di Bagansiapiapi. Untuk umat Buddha/Tridarma kehadiran Vihara Dharma Loka dan Vihara Cetia Tri Ratna di Pekanbaru, Vihara Sejahtera Sakti di Selatpanjang, Kelenteng Ing Hok Kiong, Vihara Buddha Sasana, Vihara Buddha Sakyamuni di Bagansiapiapi. Untuk Umat Hindu yaitu Pura Luhur Jagatnatha di Pekanbaru.

Pemerintahan

Kantor gubernur Riau di Pekanbaru

Berdasarkan surat keputusan Presiden tertanggal 27 Februari 1958 nomor 258/M/1958 dibawa ke atas Mr. S.M. Amin, sbg Gubernur pertama provinsi Riau yang dilantik pada tanggal 5 Maret 1958 di Tanjung Pinang.

Edukasi

Riau berada beberapa perguruan terlampau tinggi, di selanya Universitas Riau, Universitas Islam Riau, Universitas Muhammadiyah Riau, Universitas Islam Negri Sultan Syarif Kasim, Universitas Lancang Kuning, Universitas Abdurrab, Universitas Pasir Pengaraian, serta Politeknik Caltex Riau.

Kesehatan

Perekonomian

Pertanian & perkebunan

Perkebunan yang mengembang yaitu perkebunan karet dan perkebunan kelapa sawit, patut itu yang diurus oleh negara ataupun oleh rakyat. Selain itu juga terdapat perkebunan jeruk dan kelapa. Untuk luas area perkebunan kelapa sawit kala ini provinsi Riau telah berada area seluas 1.34 juta hektar. Selain itu telah terdapat sekitar 116 pabrik pengolahan kelapa sawit (PKS) yang beroperasi dengan produksi coconut palm oil (CPO) 3.386.800 ton per tahun.

Hutan & ikan

Deforestasi di Indragiri Hulu

Pembangunan kehutanan pada hakekatnya meliputi semua upaya menggunakan dan memantapkan fungsi sumber daya alam hutan dan sumber daya alam hayati beda serta ekosistemnya, patut sbg pelindung dan penyangga kehidupan dan pelestarian keanekaragaman hayati maupun sbg sumber daya pembangunan. Namun dalam nyatanya tiga fungsi utamanya sudah hilang, yaitu fungsi ekonomi jangka panjang, fungsi lindung, dan estetika sbg dampak kemahiran pemerintah yang lalu.

Hilangnya ketiga fungsi diatas menyebabkan peristiwa semakin luasnya area kritis yang diakibatkan oleh pengusahaan hutan yang mengabaikan bidang kelestarian. Efek selanjutnya yaitu semakin menurunnya produksi kayu hutan non HPH, sementara upaya reboisasi dan penghijauan belum optimal dilaksanakan. Masalah beda yang sangat merugikan tidak saja provinsi Riau pada khususnya tapi Indonesia kebanyakan, yaitu masalah ilegal logging yang menyebabkan berkurangnya kawasan hutan serta masalah pengerukan pasir secara liar.

Industri

Pada provinsi ini terdapat beberapa perusahaan berskala internasional yang bergerak di anggota minyak bumi dan gas serta pengolahan hasil hutan dan sawit. Selain itu terdapat juga industri pengolahan kopra dan karet.

Beberapa perusahaan akbar tersebut diantaranya Chevron Pacific Indonesia anak perusahaan Chevron Corporation, PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk di Perawang, dan PT. Riau Andalan Pulp & Paper di Pangkalan Kerinci

Pertambangan

Hasil pertambangan provinsi Riau yaitu Minyak bumi, Gas, dan Batu Bara.

Transportasi

Provinsi Riau merupakan satu-satunya provinsi yang berada BUMD di anggota transportasi udara yakni PT. Riau Air, yang berada tujuan untuk melayani daerah-daerah yang sulit dijangkau melewati jalan darat maupun laut. Riau Cairan mengoperasikan Fokker-50 hasil pekerjaan Belanda sebanyak lima armada, dan tahun 2008 perusahaan ini menambah dua armada lagi dengan macam Avro-RJ 100.

Keuangan & Perbankan

Untuk anggota perbankkan di provinsi sangat mengembang pesat, ini ditandai banyaknya bank swasta dan BPR, selain bank milik pemerintah kawasan seperti Bank Riau Kepri.

Pariwisata, Seni, Religi dan Kebiasaan

Wisata Alam

Provinsi Riau sebenarnya berada berjenis-jenis kawasan pariwisata alam diantaranya yaitu :

Pulau Jemur

Terletak sekitar 45 mil dari ibukota Kabupaten Rokan Hilir, Bagansiapiapi, dan 45 mil dari negara tetangga yakni Malaysia, sedangkan provinsi Sumatera Utara merupakan provinsi yang terdekat dari Pulau Jemur. Pulau Jemur sebenarnya merupakan gugusan pulau-pulau yang terdiri dari beberapa buah pulau diantaranya, pulau Tekong Emas, pulau Tekong Simbang, pulau Labuhan Bilik serta pulau-pulau kecil bedanya. Pulau-pulau yang terdapat di pulau Jemur ini berada bentuk lingkaran sehingga anggota tengahnya merupakan laut yang tenang. Pada musim angin barat laut tiba, gelombang laut di Selat Malaka sangat akbar, dan kebanyakan nelayan-nelayan setempat berlindung di anggota tengah pulau Jemur, karena cairan laut pada kawasan tersebut tenang. Setelah gelombang laut mengecil atau badai berkurang barulah para nelayan ke luar untuk memulai keaktifan menangkap ikan kembali. Pulau Jemur berada pemandangan dan panorama alam yang indah, selain itu Pulau Jemur ini amat kaya dengan hasil lautnya, serta pulau ini dimanfaatkan oleh penyu untuk menyimpan telurnya di bawah lapisan pasir-pasir pantai. Selain itu pada pulau Jemur juga terdapat beberapa potensi wisata beda diantaranya yaitu Goa Jepang, Mercusuar, sisa-sisa pertahanan Jepang, batu Panglima Layar, taman laut dan pantai berpasir kuning emas.

Taman Nasional Bukit Tiga Puluh

Taman Nasional Bukit Tiga Puluh (TNBT) berada luas 144.223 Ha, dengan ekosistem hutan hujan tropika dataran rendah (lowland tropical rain forest), kawasan ini merupakan peralihan sela hutan rawa dan hutan pegunungan dengan ekosistem yang unik dan beda dibandingkan dengan kawasan taman nasional bedanya yang kehadiran di Indonesia. Bukit Tiga Puluh merupakan hamparan perbukitan yang terpisah dari rangkaian pegunungan Bukit Barisan dan berbatasan dengan provinsi Jambi, kawasan ini merupakan kawasan tangkapan cairan (catchment area) sehingga mewujudkan sungai-sungai kecil dan merupakan hulu dari sungai-sungai akbar di kawasan sekitarnya. Beberapa macam fauna yang dapat dijumpai di Taman Nasional Bukit Tiga Puluh sela lain : Harimau Sumatera, Beruang Madu, Tapir, Siamang, Kancil, Babi Hutan, Burung Rangkong, Kuaw, dan bermacam macam satwa bedanya. Sedangkan macam flora langka yang diduga endemik di kawasan tersebut yaitu Cendawan Muka Rimau (Rafflesia haseltii). Selain merupakan habitat dari bermacam macam flora dan fauna langka yang diamankan, kawasan TNBT juga merupakan tempat hidup dan bermukim beberapa komunitas warga suku asli seperti Talang Mamak, Anak Rimba, dan Melayu Tua.

Pantai Rupat Utara Tanjung Medang

Bertempat di Disktrik Rupat Utara, Pulau Rupat. Kawasan Pantai Pasir Panjang terdiri atas Tanjung Medang, Teluk Rhu dan Tanjung Punak di Disktrik Rupat dan bertemu muka terus dengan Kota Dumai, dengan mudah dapat dicapai karena dari Dumai tersedia transportasi laut untuk penumpang umum. Pasir di pantai ini berwarna putih dan bersih yang memungkinkan pengunjung untuk mandi, berpanas-panas, berolahraga cairan, rekreasi keluarga dan bersantai menikmati kejernihan cairan lautnya dengan ombak yang sedang.

Pantai Ketapang & Pantai Makruh Rupat Tengah

Bertempat di Disktrik Rupat Selatan, Kawasan Pantai bertemu muka terus dengan Selat Malaka,terdiri atas Pantai Ketapang, Pantai Lohong dan Pantai Makruh, tepatnya di Desa Sungai Cingam dan Desa Makruh. Panjang Garis Pantai +/- 4 KM dari Selat Morong sampai ke Pantai Makruh. Sarana transportasi Darat dan laut dari Kota Dumai dapat ditempuh 1 Jam.

Cairan Terjun Aek Martua

Terletak di disktrik Bangun-bangun Purba, Kabupaten Rokan Hulu merupakan cairan terjun bertingkat-tingkat, sehingga sering pula dinamakan cairan terjun tangga seribu, dapat ditempuh melewati jalan darat, perkiraan dua per tiga dari bawah terdapat kuburan pertapa Cipogas dengan cairan terjun yang bertingkat-tingkat dan sungguh mengagumkan untuk dinikmati.

Objek Wisata Bono

Terletak di Desa Teluk Meranti, sepanjang Sungai Kampar dan Sungai Rokan. Bono yaitu fenomena alam yang datang sebelum pasang. Cairan laut mengalir masuk dan berjumpa dengan cairan sungai Kampar sehingga terjadi gelombang dengan kecepatan yang cukup terlampau tinggi, dan memproduksi suara seperti suara guntur dan suara angin kencang. Pada musim pasang terlampau tinggi, gelombang sungai Kampar dapat cukup 4-6 meter, membentang dari tepi ke tepi menutupi semuanya badan sungai. Peristiwa ini terjadi setiap hari, siang maupun malam hari. Hal yang menarik turis ke objek wisata ini yaitu keaktifan berenang, memancing, naik sampan, dan keaktifan bedanya.

Wisata Bahari di Kabupaten Siak

Wisata Bahari di Kabupaten Siak yaitu Danau Pulau Akbar yang terletak di Desa Zamrud, Disktrik Siak Sri Indrapura. Danau ini berada luas sekitar 28.000 Ha, dan Danau Naga di Sungai Apit. Danau Bawah dan Danau Pulau Akbar terletak dekat lapangan minyak Zamrud, Disktrik Siak. Berada panorama indah yang mengagumkan dan menarik. Di sekitar danau sedang ditemukan hutan yang sedang asli. Kondisi danau maupun hutan di sekitar danau berstatus Suaka Marga Satwa yang luasnya cukup 2.500 hektar, dimana sedang terdapat bermacam aneka macam satwa dan tumbuhan langka. Sumber daya hayati yang terdapat di danau ini seperti pinang merah, ikan arwana dan ikan Balido yang termasuk diamankan. Keanekaragaman macam satwa liar di Suaka Marga Satwa danau Pulau Akbar dan danau Bawah merupakan kekayaan tersendiri sbg objek wisata tirta di Riau Daratan.

Wisata Religi, Kebiasaan dan Sejarah

Provinsi Riau berada bermacam wisata religi, kebiasaan maupun sejarah. Beberapa wisata religi, kebiasaan, dan sejarah yang terkenal dari kawasan Riau di antaranya :

Upacara Bakar Tongkang di Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir

Upacara Bakar Tongkang yang merupakan upacara tradisional warga Tionghoa bertempat di Bagansiapiapi yaitu wisata kebiasaan unggulan Provinsi Riau dari Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) dan telah menjadi wisata nasional bahkan terkenal sampai internasional.

Perayaan Imlek di Selatpanjang, Kabupaten Kepulauan Meranti

Keaktifan Perayaan Imlek memang sudah menjadi anggota dari tradisi di Kota Selatpanjang. Hampir setiap tahun perayaan Imlek di kota ini dirayakan sangat meriah bahkan juga termasuk Perayaan Imlek yang paling meriah di kawasan Provinsi Riau. Apalagi pemerintah kawasan Kabupaten Kepulauan Meranti juga sudah mengadakan ivent perayaan Imlek sbg salah satu aset wisata tahunan yang masuk kedalam Kalender Wisata Riau. Puluhan ribu orang patut dari dalam maupun luar Selatpanjang, bahkan wisatawan dari luar negeri seperti Singapura, Malaysia, Hongkong, China, Taiwan, hendak membanjiri Kota Selatpanjang untuk ikut serta memeriahkan perayaan Imlek. Puncak keaktifan Perayaan Tahun Baru Imlek di Selatpanjang berlangsung pada hari ke-6 bulan pertama Tahun Baru Imlek yang kebanyakan dinamakan Cue Lak Bahasa Hokkien,tetapi kemeriahannya mulai terasa dihari H-7 yaitu seminggu sebelum jatuhnya perayaan Imlek.

Penyambutan tahun baru imlek di Selatpanjang di pusatkan di Vihara Sejahtera Sakti. Pada puncak perayaan Imlek, bertepatan dengan diteruskannya upacara ulang tahun dewa 清水祖師 Qing Shui Zu Shi[37]. Pada momen ini, warga Tionghoa menyakini bahwa sang dewa sedang turun ke bumi dengan maksud untuk mengusir unsur-unsur kejahatan dan memberikan kemakmuran serta ketentraman untuk warga kota Selatpanjang. Untuk itu disediakan penyambutan khusus dengan menggotong tandu patung dewa dan diarak berkeliling kota melewati beberapa kelenteng beda didampingi atraksi tarian liong (naga), dan barongsai (singa) yang dituruti seni kebiasaan Jawa, Reog Ponorogo. Perayaan Cue Lak tersebut juga dihadiri oleh para tetua atau orang yang terpilih dan dirasuki oleh roh para dewa yang biasa dinamakan Thangkie, yaitu dimana raga atau tubuh orang tersebut menjadi alat komunikasi atau perantara roh dewa. Kebiasaan ini berada kecocokan dengan warga Singkawang (Kalimantan Barat) yang biasa dikenal dengan Tatung.

Kelenteng Hoo Ann Kiong/Vihara Sejahtera Sakti Selatpanjang

Kelenteng Hoo Ann Kiong (lebih dikenal luas sbg Vihara Sejahtera Sakti/Tua Pek Kong Bio (Bahasa Hokkien) yaitu kelenteng tertua yang kehadiran di Selatpanjang, dan juga merupakan Kelenteng Tertua di Provinsi Riau. Kelenteng ini didirikan pada masa kolonial Belanda dan sampai hari ini belum dikenal dengan pasti kapan berdirinya. Sejarawan memprediksi kelenteng ini berumur semakin dari 150 tahun, setelah diawasi dari relief arsitektur kontruksinya. Kelenteng ini sangat dikenal luas oleh warga Selatpanjang maupun warga luar negeri terutama untuk wisatawan Singapura dan Malaysia sbg tempat ibadah umat Buddha, maupun Konghucu.

Mesjid Raya Pekanbaru

Mesjid Raya dan Makan Marhum Bukit serta Makam Marhum Pekan. Mesjid Raya Pekanbaru terletak di Disktrik Senapelan berada arsitektur tradisional yang amat menarik dan merupakan mesjid tertua di Kota Pekanbaru. Mesjid ini didirikan pada abad 18 dan sbg bukti Kerajaan Siak pernah berdiri di kota ini pada masa pemerintahan Sultan Abdul Jalil Muazzam Syah dan Sultan Muhammad Ali Abdul Jalil Muazzam Syah sbg sultan keempat dan kelima dari Kerajaan Siak Sri Indrapura. Di areal Mesjid terdapat sumur berada nilai magis untuk membayar zakat atau nazar yang dihajatkan sebelumnya. Sedang dalam areal kompleks mesjid kita dapat mengunjungi makam Sultan Marhum Bukit dan Marhum Pekan sbg pendiri kota Pekanbaru. Marhum Bukit yaitu Sultan Abdul Jalil Alamuddin Syah (Sultan Siak ke-4) memerintah tahun 1766 – 1780, sedangkan Marhum Bukit sekitar tahun 1775 memindahkan ibukota kerajaan dari Mempura Siak ke Senapelan dan beliau mangkat tahun 1780.

Istana Siak Sri Indrapura

Kerajaan Siak yaitu suatu kerajaan Melayu Islam yang terbesar di Riau. Cukup masa kejayaannya pada abad ke-16 sampai abad ke-20. Dalam silsilah, sultan Kerajaan Siak Sri Indrapura dimulai pada tahun 1725 dengan 12 sultan yang pernah bertahta. Sekarang sbg bukti sejarah atas kebesaran kerajaan Melayu Islam tersebut, dapat kita lihat peninggalan kerajaan berupa kompleks Istana Kerajaan Siak yang didirikan oleh Sultan Assyaidis Syarif Hasyim Abdul Jalil Syaifuddin pada tahun 1889 dengan nama Assirayatul Hasyimah, lengkap dengan alat kerajaan. Sekarang Istana Kerajaan Siak Sri Indrapura menjadi tempat penyimpanan benda-benda koleksi kerajaan sela lain : kursi singgasana kerajaan yang berbalut emas, duplikat mahkota Kerajaan, brankas Kerajaan, payung Kerajaan, tombak Kerajaan, komet sbg barang langka dan meniru cerita hanya kehadiran dua di dunia, serta barang-barang lain-lainnya. Di samping istana kerajaan terdapat pula istana peraduan.

Candi Muara Takus

Candi Muara Takus

Vihara Sejahtera Sakti Selatpanjang

Candi Muara Takus terletak di Desa Muara Takus, Disktrik XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar. Jaraknya kurang semakin 135 km dari Kota Pekanbaru. Jarak sela kompleks candi ini dengan fokus desa Muara Takus sekitar 2,5 km dan tak jauh dari pinggir Sungai Kampar Kanan. Kompleks candi ini dililiti tembok berada ukuran 74 x 74 meter. Di luar arealnya terdapat pula tembok tanah berada ukuran 1,5 x 1,5 kilometer yang mengelilingi kompleks ini sampai ke pinggir Sungai Kampar Kanan. Di dalam kompleks ini terdapat pula kontruksi Candi Tua, Candi Bungsu, Mahligai Stupa, serta Palangka. Bahan kontruksi candi terdiri dari batu pasir, batu sungai, dan batu bata. Meniru sumber tempatan, batu bata untuk kontruksi ini diwujudkan di desa Pongkai, suatu desa yang terletak di sebelah hilir kompleks candi. Bekas galian tanah untuk batu bata itu sampai kala ini dianggap sbg tempat yang sangat dihargai warga. Untuk membawa batu bata ke tempat candi, dilakukan secara beranting dari tangan ke tangan. Cerita ini walaupun belum pasti kebenarannya memberikan bayangan bahwa pembangunan candi ini dilakukan secara bergotong royong oleh orang ramai. Selain Candi Tua, Candi Bungsu, Mahligai Stupa, dan Palangka, di dalam kompleks candi ini ditemukan pula gundukan yang diperhitungkan sbg tempat pembakaran tulang manusia. Di luar kompleks ini terdapat pula bangunan-bangunan yang terbuat dari batu bata, yang belum dapat ditentukan macam kontruksinya. Kompleks candi Muara Takus, satu-satunya peninggalan sejarah yang berada bentuk candi di Riau. Candi yang bersifat Budhistis ini merupakan bukti pernahnya agama Budha mengembang di kawasan ini beberapa abad yang silam. Kendatipun demikian, para ahli purbakala belum dapat memastikan secara pasti kapan candi ini didirikan. Kehadiran yang menyebut abad kesebelas, kehadiran yang menyebut abad keempat, abad ketujuh, abad kesembilan dan sbgnya.

Benteng Tujuh Lapis

Benteng Tujuh Lapis terletak di kawasan Dalu-dalu, Disktrik Tambusai, Kabupaten Rokan Hulu. Benteng tanah ini diwujudkan oleh warga Dalu-dalu pada masa Perang Paderi atas petuah Tuanku Tambusai. Bekas benteng tersebut ditinggalkan Tuanku Tambusai pada tanggal 28 Desember 1839. Disekitar kawasan Dalu-dalu ini juga terdapat beberapa benteng yang dinamakan Kubu.

Tokoh

• Basrizal Koto, pemilik Basko Grup
• Cherly, personel Cherry Belle
• Darwin Zahedy Saleh, politisi
• Herman Abdullah, wali kota Pekanbaru ke-13
• Ippho Santosa, pengusaha
• Jeremy Thomas, aktor dan model
• Jimmy Napitupulu, wasit sepakbola
• Kaharuddin Nasution, gubernur Riau ke 2
• Mario Lawalata, pemain sinetron, model dan presenter
• Muhammad Lukman Edy, politisi
• Nadia Vega, aktris
• Momo, vokalis band Geisha
• Rusli Zainal, gubernur Riau
• Sandiaga Salahudin Uno, pengusaha
• Jarwo Kwat, komedian
• Sutardji Calzoum Bachri, penyair
• Sultan Syarif Kasim II, sultan Siak Sri Indrapura
• Tuanku Tambusai, pahlawan nasional

Lihat juga

• Daftar Provinsi Indonesia

		Sumatera Utara
Sumatera Barat		Selat Malaka dan Kepulauan Riau
Riau
	Jambi

Galeri

Cagar Biosfer Giam Siak Kecil yang meliputi kabupaten Siak dan Bengkalis.

Jembatan Tengku Luhur Sultanah Latifah di Siak.

Anjung Seni Idrus Tintin di Pekanbaru

Pustaka

1. ^ "Kondisi Alam". Badan Fokus Statistik, diakses 17 Oktober 2013.
2. ^ "Jumlah dan Distribusi Penduduk". BPS Provinsi Riau]], diakses 17 Oktober 2013.
3. ^ Indonesia's Population: Ethnicity and Religion in a Changing Political Landscape. Institute of Southeast Asian Studies. 2003. 
4. ^ "Warga Meniru Wilayah dan Agama yang Dianut di Provinsi Riau". Badan Fokus Statistik, diakses 17 Oktober 2013
5. ^ a b (20 Februari 2013) "2012, Jumlah Desa di Riau Tambah 173". Riau Terkini, diakses 17 Oktober 2013
6. ^ WWF: The Eleventh Hour for Riau's Forests
7. ^ Rizal Harahap (16 Mei 2009) "Logging moratorium `a must' to save Riau forests". The Jakarta Post, diakses 17 Oktober 2013.
8. ^ Suwardi MS (1991). Kebiasaan Melayu dalam perjalanannya menuju masa depan. Pekanbaru: Yayasan Penerbit MSI-Riau.
9. ^ a b c "Kondisi Sosial Kebiasaan Provinsi Riau". Sekretariat Negara, diakses 17 Oktober 2013.
10. ^ Schnitger, F. M., Fürer-Haimendorf, C. ., & Tichelman, G. L. (1939). Forgotten kingdoms in Sumatra. Leiden: E. J. Brill.
11. ^ Tanggal tidak dikenal. "Artefak Masa Prasejarah Ditemukan di Riau". ANTARA, diakses 17 Oktober 2013.
12. ^ 13 Agustus 2009. "Fosil Dari Abad Prasejarah Ditemukan di Riau". TvOne, diakses 17 Oktober 2013.
13. ^ Andaya, Leonard Y. (2008). Leaves of the Same Tree: Trade and Ethnicity in the Straits of Melaka. New York: University of Hawaii press. hlm. 200. ISBN 978-082-4-83189-9. 
14. ^ a b c d e "Sejarah Singkat Indragiri Hilir". Situs resmi pemerintah kabupaten Indragiri Hilir, diakses 17 Oktober 2013.
15. ^ a b "Tanpa Narasinga II, Sejarah Bercakap Lain". Riau Pos, 3 Februari 2013. Diakses 17 Oktober 2013.
16. ^ Leonard Y. Andaya (1972). RAJA KECHIL AND THE MINANGKABAU CONQUEST OF JOHOR IN 1718. Journal of the Malaysian Branch of the Royal Asiatic Society, Vol. 45, No. 2 (222), pp. 51-75
17. ^ Barnard, T. P., (2003), Multiple centres of authority: society and environment in Siak and eastern Sumatra, 1674-1827, KITLV Press, ISBN 90-6718-219-2.
18. ^ Ryan, N. J. (Neil Joseph) (1969), The making of modern Malaysia and Singapore : a history from earliest times to 1966 (ed. 4th ed., rev), Oxford University Press, ISBN 978-0-19-638120-6 
19. ^ Barnard, T.P., Texts, Raja Ismail and Violence: Siak and the Transformation of Malay Identity in the Eighteenth Century, Journal of Southeast Asian Studies, Vol. 32, No. 3 (Oct., 2001), pp. 331-342.
20. ^ Netscher, E., (1854), Beschrijving van een Gedeelte der Residentie Riouw, Tijdschrift voor Indische Taal- Land- en, Volkenkunde.
21. ^ "Penghapusan Kerajaan Riau-Lingga 1911-1913". Tanjungpinang Pos, 14 September 2013. Diakses 17 Oktober 2013.
22. ^ "Menyusuri Jejak Romusa Jepang Pembangunan Rel Kereta Api di Kuansing-Pekanbaru: Jejak Rel Sudah Pupus, Penemuan Tengkorak Manusia Hal Biasa". Riau Pos, 25 Agustus 2013. Diakses 23 Oktober 2013.
23. ^ "Menyusuri Bentangan Rel Kereta Api di Riau". Tribunnews.com, 10 Juni 2013. Diakses 23 Oktober 2013.
24. ^ "Lok Uap di Muaro, Sisa Jalur Kereta Api Maut Muaro Sijunjung - Pekanbaru". Kompas.com, 6 November 2009. Diakses 23 Oktober 2013.
25. ^ Asnan, Gusti (2007). Memikir Ulang Regionalisme: Sumatera Barat tahun 1950-an. Yayasan Obor Indonesia. ISBN 978-979-461-640-6. 
26. ^ "Undang-Undang Darurat Nomor 19 Tahun 1957". hukumonline.com, diakses 23 Oktober 2013. Membutuhi pendaftaran.
27. ^ Sejarah Singkat Kodam IV/Diponegoro: KILAS BALIK PENGABDIAN KODAM IV/DIPONEGORO DARI MASA KE MASA. Situs resmi Kodam IV/Diponegoro, diakses 23 Oktober 2013.
28. ^ "Pekanbaru Kota Bertuah". Situs resmi RRI Pekanbaru, diakses 23 Oktober 2013.
29. ^ Samad, R. S., & Zulkarnain (2010). Negara dan masyarakat: Studi penetrasi negara di Riau Kepulauan masa Orde Baru. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
30. ^ "Geliat Industri Hulu Minyak Indonesia". National Geographic Indonesia, diakses 23 Oktober 2013
31. ^ "Perebutan Secuil Ladang di Negeri Kaya Minyak".ANTARA, 26 Maret 2013. Diakses 23 Oktober 2013.
32. ^ "Sumur Minyak di Riau Tinggal Sejarah". JPNN, 19 Mei 2011. Diakses 23 Oktober 2013
33. ^ "80% Petani Sawit di Riau Transmigran Asli Jawa". Detik.com, 3 Mei 2012. Diakses 23 Oktober 2013.
34. ^ [www.setneg.go.id "UU Nomor 25 Tahun 2002". Situs resmi Sekretariat Negara Republik Indonesia, diakses 26 Oktober 2013
35. ^ Tsuyoshi Kato, Aturan sejak dahulu kala Minangkabau dan Merantau dalam Perspektif Sejarah, Balai Pustaka
36. ^ Majalah Prisma, Masalah 1-8, Komunitas Penelitian, Edukasi dan Penerangan Ekonomi dan Sosial, 1990
37. ^ http://jindeyuan.org [1]

Tautan luar

• (Indonesia) Situs resmi provinsi Riau

Page 13

Riau
—  Provinsi  —
Istana Siak
Bendera Lambang
Slogan: Bumi Bertuah Negeri Beradat
Peta lokasi Riau
Negara	Indonesia
Hari jadi	9 Agustus 1957
Landasan hukum	Undang-Undang RI No. 19/drt Tahun 1957, tanggal 10 Agustus 1957
Ibu kota	Pekanbaru
Koordinat	1º 15' LS - 4º 45' LU 100º 03' - 109º 19' BT
Pemerintahan
• Gubernur	Annas Maamun
• Wakil Gubernur	Arsyajuliandi Rachman
• Sekretaris Kawasan	Zaini Ismail
Luas[1]
• Total	8.867.267 km2 (3,423,671 mil²)
Populasi (2010)[2]
• Total	5.538.367
• Kepadatan	64/km2 (170/sq mi)
Demografi
• Suku bangsa	Melayu (37,74%), Jawa (25,05%), Minangkabau (11,26%), Batak (7,31%), Banjar (3,78%), Tionghoa (3,72%), Bugis (2,27%), lain-lain (8,87%) [3]
• Agama	Islam (87,98%), Kristen (8,76%), Buddha (2,06%), Katolik (0,80%), Konghucu (0,07%), Hindu (0,02%), dll (0,04%)[4]
• Bahasa	Indonesia, Melayu, Minangkabau
Zona kala	Kala Indonesia Barat (UTC+7)
Kabupaten	10
Kota	2
Disktrik	163[5]
Desa/kelurahan	241[5]
Situs web	riau.go.id

Riau adalah sebuah provinsi di Indonesia yang terletak di anggota tengah pulau Sumatera. Provinsi ini terletak di anggota tengah pantai timur Pulau Sumatera, yaitu di sepanjang pesisir Selat Melaka. Sampai tahun 2004, provinsi ini juga meliputi Kepulauan Riau, sekelompok akbar pulau-pulau kecil (pulau-pulau utamanya antara beda Pulau Batam dan Pulau Bintan) yang terletak di sebelah timur Sumatera dan sebelah selatan Singapura. Kepulauan ini dimekarkan menjadi provinsi tersendiri pada Juli 2004. Ibu kota dan kota terbesar Riau adalah Pekanbaru. Kota akbar bedanya antara beda Dumai, Selat Panjang, Bagansiapiapi, Bengkalis, Bangkinang dan Rengat.

Riau kala ini merupakan salah satu provinsi terkaya di Indonesia, dan sumber dayanya didominasi oleh sumber alam, terutama minyak bumi, gas alam, karet, kelapa sawit dan perkebunan serat. Tetapi, penebangan hutan yang merajalela telah mengurangi luas hutan secara signifikan, dari 78% pada 1982 menjadi hanya 33% pada 2005.[6] Rata-rata 160,000 hektar hutan bubar ditebang setiap tahun, meninggalkan 22%, atau 2,45 juta hektar pada tahun 2009.[7] Deforestasi dengan tujuan pembukaan kebun-kebun kelapa sawit dan produksi kertas telah menyebabkan kabut asap yang sangat mengganggu di provinsi ini selama bertahun-tahun, dan menjalar ke negara-negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura.

Etimologi

Ada tiga kemungkinan asal istilah riau yang menjadi nama provinsi ini. Pertama, dari istilah Portugis, rio berarti sungai.[8][9] Pada tahun 1514, terdapat sebuah ekspedisi militer Portugis yang menjajaki Sungai Siak, dengan tujuan berusaha menemukan lokasi sebuah kerajaan yang diyakini mereka ada pada kawasan tersebut, dan sekaligus mengejar pengikut Sultan Mahmud Syah yang melarikan diri setelah kejatuhan Kesultanan Malaka.[10]

Versi kedua menyebutkan bahwa riau berasal dari istilah riahi yang berarti air laut. Istilah ini diduga berasal dari tokoh Sinbad al-Bahar dalam kitab Seribu Satu Malam,[9] dan versi ketiga menyebutkan bahwa istilah ini berasal dari penuturan masyarakat setempat, dibawa ke atas dari istilah rioh atau riuh, yang berarti ramai, hiruk pikuk orang bekerja. Akbar kemungkinan nama ini memang berasal dari penamaan rakyat setempat, yaitu orang Melayu yang hidup di kawasan Bintan, yang kini masuk wilayah Kepulauan Riau. Nama itu kemungkinan telah mulai terkenal semenjak Raja Kecik memindahkan fokus kerajaan Melayu dari Johor ke Ulu Riau pada tahun 1719.[9]

Sejarah

Masa prasejarah

Riau diduga telah dihuni sejak masa antara 10.000-40.000 SM. Kesimpulan ini diambil setelah penemuan alat-alat dari abad Pleistosin di kawasan arus sungai Sungai Sengingi di Kabupaten Kuantan Singingi pada bulan Agustus 2009. Alat batu yang ditemukan antara beda kapak penetak, perimbas, serut, serpih dan batu inti yang merupakan bahan landasan pembuatan alat serut dan serpih. Tim peneliti juga menemukan beberapa fosil kayu yang diprakirakan berusia lebih tua dari alat-alat batu itu. Diduga manusia pengguna alat-alat yang ditemukan di Riau adalah pithecanthropus erectus seperti yang pernah ditemukan di Sangiran, Jawa Tengah. Penemuan bukti ini membuktikan ada kehidupan lebih tua di Riau yang selama ini selalu mengacu pada penemuan Candi Muara Takus di Kampar sebagai titik awalnya. [11][12]

Masa pra-kolonial

Pada awal abad ke-16, Tome Pires, seorang penjelajah Portugal, mencatat dalam bukunya, Summa Oriental bahwa kota-kota di pesisir timur Sumatera antara suatu kawasan yang dikatanya Arcat (sekitar Aru dan Rokan) sampai Jambi merupakan pelabuhan dagang yang dikuasai oleh raja-raja dari Minangkabau.[13] Di wilayah tersebut, para pedagang Minangkabau membangun kampung-kampung perdagangan di sepanjang Sungai Siak, Kampar, Rokan, dan Indragiri, dan masyarakat lokal membangun kerajaan-kerajaan semiotonom yang diberi kelepasan untuk mengatur urusan dalam negerinya, tetapi diwajibkan untuk membayar upeti kepada para raja Minangkabau. Satu dari sekian banyak desa yang terkenal adalah Senapelan yang akhir mengembang menjadi Pekanbaru, yang kini menjadi ibu kota provinsi.

Sejarah Riau pada masa pra-kolonial didominasi beberapa kerajaan otonom yang menguasai bermacam wilayah di Riau. Kerajaan yang terawal, Kerajaan Keritang, diduga telah muncul pada abad keenam, dengan wilayah kekuasaan diperhitungkan terletak di Keritang, Indragiri Hilir. Kerajaan ini pernah menjadi wilayah jajahan Majapahit, namun seiring masukkan petuah Islam, kerajaan tersebut dikuasai pula oleh Kesultanan Melaka. Selain kerajaan ini, terdapat pula Kerajaan Kemuning, Kerajaan Batin Enam Suku, dan Kerajaan Indragiri, semuanya diduga berpusat di Indragiri Hilir. [14]

Masa kerajaan Melayu

Kesultanan Indragiri

Kesultanan Indragiri didirikan pada tahun 1298 oleh Raja Merlang I, yang uniknya tidak bermarkas di Indragiri, melainkan di Melaka.[15] Urusan pemerintahan diserahkan pada para pembesar tradisional. Baru pada masa kekuasaan Narasinga II sekitar tahun 1473, para raja Indragiri mulai menetap di fokus pemerintahannya di Kota Tua.[14][15] Pada tahun 1815, dibawah Sultan Ibrahim, ibu kota kerajaan dipindahkan ke Rengat, yang kini menjadi ibu kota Kabupaten Indragiri Hilir. Pada masa inilah Belanda mulai campur tangan dengan urusan internal Indragiri, termasuk dengan mengangkatkan seorang Sultan Muda yang bermarkas di Peranap.[14]

Dengan suasana traktat perdamaian dan persahabatan yang ditandatangani pada tanggal 27 September 1938 antara Indragiri dengan Belanda, karenanya Kesultanan Indragiri menjadi zelfbestuur lindungan Belanda, diketuai seorang controleur yang memegang wewenang mutlak terhadap kekuasaan lokal.[14]

Kesultanan Siak

Sultan Siak bersama para tetua aturan sejak dahulu kala di afdeling Bengkalis pada 1888. Siak menyerahkan Bengkalis kepada Belanda pada tahun 1873.

Kesultanan Siak Sri Inderapura didirikan oleh Raja Kecil dari Pagaruyung pada tahun 1723.[16] Siak segera saja menjadi sebuah daya akbar yang dominan di wilayah Riau: atas perintah Raja Kecil, Siak menaklukkan Rokan pada 1726 dan membangun pangkalan armada laut di Pulau Bintan.[17] Namun keagresifan Raja Kecil ini segera ditandingi oleh orang-orang Bugis pimpinan Yang Dipertuan Muda dan Raja Sulaiman. Raja Kecil terpaksa meninggalkan pengaruhnya untuk mengahadkan kepulauan-kepulauan di bebas pantai timur Sumatera di bawah bendera Siak, meskipun antara tahun 1740 sampai 1745 beliau wujud kembali dan menaklukkan beberapa kawasan di Semenanjung Malaya.[18]

Di kesudahan abad ke-18, Siak telah menjelma menjadi daya yang dominan di pesisir timur Sumatera. Pada tahun 1761, Sultan Abdul Jalil Syah III mengikat perjanjian ekslusif dengan Belanda, dalam urusan dagang dan hak atas kedaulatan wilayahnya, serta bantuan dalam anggota persenjataan. Walau akhir muncul dualisme perihal pemimpin di dalam tubuh kesultanan yang awalnya tanpa ada pertentangan di antara mereka, Raja Muhammad Ali, yang lebih disukai Belanda, akhir menjadi penguasa Siak, sementara sepupunya Raja Ismail, tidak disukai oleh Belanda, muncul sebagai Raja Laut, menguasai perairan timur Sumatera sampai ke Laut Cina Selatan, membangun daya di gugusan Pulau Tujuh.[19] Tahun 1780, Siak menaklukkan kawasan Langkat, termasuk wilayah Deli dan Serdang. Di bawah belitan perjanjian kerjasama mereka dengan VOC, pada tahun 1784 Siak menolong tentara Belanda menyerang dan menundukkan Selangor, dan sebelumnya mereka telah bekerjasama memadamkan pemberontakan Raja Haji Fisabilillah di Pulau Penyengat.

Masa kolonial Belanda

Lukisan pesisir Riau oleh seorang pelukis Belanda, sekitar tahun 1850.

Invasi Belanda yang sifat menyerang ke pantai timur Sumatera tidak dapat dihadang oleh Siak. Belanda mempersempit wilayah kedaulatan Siak, dengan membangun Keresidenan Riau (Residentie Riouw) di bawah pemerintahan Hindia-Belanda yang bermarkas di Tanjung Pinang.[20] Para sultan Siak tidak dapat berbuat apa-apa karena mereka telah terikat perjanjian dengan Belanda. Kedudukan Siak semakin melemah dengan suasana tarik-ulur antara Belanda dan Inggris yang kala itu menguasai Selat Melaka, untuk menemukan wilayah-wilayah strategis di pantai timur Sumatera. Para sultan Siak kala itu terpaksa menyerah kepada hasrat Belanda dan menandatangani perjanjian pada Juli 1873 yang menyerahkan Bengkalis kepada Belanda, dan mulai kala itu, wilayah-wilayah yang sebelumnya menjadi kekuasaan Siak satu demi satu beralih tangan kepada Belanda. Pada masa yang hampir bersamaan, Indragiri juga mulai dipengaruhi oleh Belanda, namun akibatnya baru benar-benar berada di bawah kekuasaan Batavia pada tahun 1938. Penguasaan Belanda atas Siak kelak menjadi awal pecahnya Perang Aceh.

Di pesisir, Belanda bergerak cepat menghapuskan kerajaan-kerajaan yang sedang belum tunduk. Belanda menunjuk seorang residen di Tanjung Pinang untuk mengawasi daerah-daerah pesisir, dan Belanda sukses memakzulkan Sultan Riau-Lingga, Sultan Abdul Rahman Muazzam Syah pada Februari 1911.[21]

Pendudukan Jepang

Pada masa pendudukan Jepang di Indonesia, Riau menjadi salah satu sasaran utama untuk dikuasai. Bala tentara Jepang menguasai Rengat pada 31 Maret 1942.[14] Seluruh Riau dengan cepat tunduk di bawah pemerintahan Jepang. Salah satu peninggalan masa pendudukan Jepang adalah jalur kereta api sepanjang 300 km yang mempertalikan Muaro Sijunjung dan Pekanbaru yang terbengkalai. Ratusan ribu rakyat Riau dipaksa bekerja oleh tentara Jepang untuk menyelesaikan proyek ini.[22][23][24]

Era kemerdekaan

Revolusi nasional dan Orde Lama

Pada awal kemerdekaan Indonesia, bekas wilayah Keresidenan Riau dilebur dan tergabung dalam Provinsi Sumatera yang berpusat di Bukittinggi. Seiring dengan penumpasan simpatisan PRRI, Sumatera Tengah dimekarkan lagi menjadi tiga provinsi, yakni Sumatera Utara, Sumatera Tengah, dan Sumatera Selatan. Ketika itu, Sumatera Tengah menjadi basis terkuat dari PRRI, situasi ini menyebabkan pemerintah fokus membikin strategi memecah Sumatera Tengah dengan tujuan untuk melemahkan pergerakan PRRI..[25] Selanjutnya pada tahun 1957, berdasarkan Undang-undang Darurat Nomor 19 tahun 1957,[26] Sumatera Tengah dimekarkan menjadi tiga provinsi yaitu Riau, Jambi dan Sumatera Barat. Akhir yang menjadi wilayah provinsi Riau yang baru terbentuk adalah bekas wilayah Kesultanan Siak Sri Inderapura dan Keresidenan Riau serta ditambah Kampar yang sebelumnya pada masa pendudukan tentara Jepang dimasukkan ke dalam wilayah Rhio Shu.

Riau sempat menjadi salah satu kawasan yang terpengaruh Pemerintahan Revolusioner Republik Indonesia pada kesudahan 1950-an. Pemerintah fokus menggelar Operasi Tegas dibawah pimpinan Kaharuddin Nasution, yang kelak menjadi gubernur provinsi ini, dan sukses menumpas sisa-sisa simpatisan PRRI.[27]

Setelah situasi keamanan berangsur pulih, pemerintah fokus mulai mempertimbangkan untuk memindahkan ibu kota provinsi dari Tanjung Pinang ke Pekanbaru, yang secara geografis terletak di tengah-tengah. Pemerintah akibatnya memutuskan Pekanbaru sebagai ibu kota provinsi yang baru pada 20 Januari 1959 lewat Kepmendagri No. Desember 52/I/44-25.[28]

Masa Orde Baru

Setelah jatuhnya Orde Lama, Riau menjadi salah satu tonggak pembangunan ekonomi Orde Baru yang kembali menggeliat.[29] Pada tahun 1944, ahli geologi NPPM, Richard H. Hopper dan Toru Oki bersama timnya menemukan sumur minyak terbesar di Asia Tenggara yaitu di Minas, Siak. Sumur ini awalnya bernama Minas No. 1. Minas terkenal dengan macam minyak Sumatera Light Crude (SLC) yang patut dan memiliki kadar belerang rendah.[30] Pada masa awal 1950-an, sumur-sumur minyak baru ditemukan di Minas, Duri, Bengkalis, dan Petapahan. Eksploitasi minyak bumi di Riau dimulai di Blok Siak pada September 1963, dengan ditandatanganinya kontrak karya dengan PT California Texas Indonesia (kini menjadi Chevron Pacific Indonesia).[31] Provinsi ini sempat diandalkan sebagai penyumbang 70 persen dari produksi minyak nasional pada tahun 1970-an.[32]

Riau juga menjadi tujuan utama program transmigrasi yang dicanangkan oleh pemerintahan Soeharto. Banyak keluarga dari Pulau Jawa yang pindah ke perkebunan-perkebunan kelapa sawit yang baru diungkapkan di Riau, sehingga membangun suatu komunitas tersendiri yang kini berjumlah cukup signifikan.[33]

Era reformasi

Pada tahun 1999, Saleh Djasit terpilih menjadi putra kawasan asli Riau kedua (selain Arifin Achmad) dan pertama dipilih oleh DPRD Provinsi sebagai gubernur. Pada tahun 2003, mantan Bupati Indragiri Hilir, Rusli Zainal, terpilih menjadi gubernur, dan terpilih kembali lewat pemilihan terus oleh rakyat pada tahun 2008. Mulai tanggal 19 Februari 2014, Provinsi Riau secara resmi diketuai oleh gubernur baru, Annas Maamun.

Setelah kejatuhan Orde Baru, Riau menjadi salah satu sasaran provinsi yang hendak dimekarkan. Pada tahun 2002, pemerintah memutuskan pemekaran Kepulauan Riau yang beribukota di Tanjung Pinang, dari provinsi Riau.[34]

Kondisi dan sumber daya alam

Geografi

Luas wilayah provinsi Riau adalah 87.023,66 km², yang membentang dari lereng Bukit Barisan sampai Selat Malaka. Riau memiliki iklim tropis basah dengan rata-rata curah hujan berkisar antara 2000-3000 milimeter per tahun, serta rata-rata hujan per tahun sekitar 160 hari.

Sumber daya alam

Provinsi ini memiliki sumber daya alam, patut kekayaan yang terkandung di perut bumi, berupa minyak bumi dan gas, serta emas, maupun hasil hutan dan perkebunannya. Seiring dengan diberlakukannya otonomi kawasan, secara bertahap mulai diterapkan sistem untuk hasil atau perimbangan keuangan antara fokus dengan kawasan. Aturan baru ini memberi batas tegas mengenai kewajiban penanam modal, pemanfaatan sumber daya, dan untuk hasil dengan sekeliling yang terkait sekitar.

Kependudukan

Jumlah masyarakat provinsi Riau berdasarkan data Badan Fokus Statistik Provinsi Riau tahun 2010 sebesar 5.543.031 jiwa. Kabupaten/Kota yang memiliki jumlah masyarakat paling banyak adalah Kota Pekanbaru dengan jumlah masyarakat 903.902 jiwa, sedangkan Kabupaten/Kota dengan jumlah masyarakat terkecil adalah Kabupaten Kepulauan Meranti yakni sebesar 176.371 jiwa.

Suku Bangsa

Masyarakat provinsi Riau terdiri dari berjenis-jenis suku bangsa. Mereka terdiri dari Jawa (25,05%), Minangkabau (11,26%), Batak (7,31%), Banjar (3,78%), Tionghoa (3,72%), dan Bugis (2,27%). Suku Melayu merupakan masyarakat terbesar dengan komposisi 37,74% dari seluruh masyarakat Riau. Mereka umumnya berasal dari kawasan pesisir di Rokan Hilir, Dumai, Bengkalis, Kepulauan Meranti, sampai ke Pelalawan, Siak, Inderagiri Hulu dan Inderagiri Hilir. Namun begitu, ada juga masyarakat asli bersuku rumpun Minangkabau terutama yang berasal dari kawasan Rokan Hulu, Kampar, Kuantan Singingi, dan sebagian Inderagiri Hulu. Juga masyarakat Mandailing di Rokan Hulu, yang lebih mengaku sebagai Melayu daripada sebagai Minangkabau ataupun Batak.[35]

Abad ke-19, masyarakat Banjar dari Kalimantan Selatan dan Bugis dari Sulawesi Selatan, juga mulai berdatangan ke Riau. Mereka banyak bermukim di Kabupaten Indragiri Hilir khususnya Tembilahan.[36] Di bukanya perusahaan pertambangan minyak Caltex pada tahun 1940-an di Rumbai, Pekanbaru, mendorong orang-orang dari seluruh Nusantara untuk mengadu nasib di Riau.

Suku Jawa dan Sunda pada umumnya banyak berada pada kawasan transmigran. Sementara etnis Minangkabau umumnya menjadi pedagang dan banyak bermukim pada kawasan perkotaan seperti Pekanbaru, Bangkinang, Duri, dan Dumai. Begitu juga orang Tionghoa pada umumnya sama dengan etnis Minangkabau yaitu menjadi pedagang dan bermukim khususnya di Pekanbaru, serta banyak juga terdapat pada kawasan pesisir timur seperti di Bagansiapiapi, Selatpanjang, Pulau Rupat dan Bengkalis.

Selain itu di provinsi ini sedang terdapat sekumpulan masyarakat asli yang tinggal di pedalaman dan pinggir sungai, seperti Orang Sakai, Suku Akit, Suku Talang Mamak, dan Suku Laut.

Bahasa

Bahasa pengantar masyarakat provinsi Riau pada umumnya menggunakan Bahasa Melayu dan Bahasa Indonesia. Bahasa Melayu umumnya digunakan di daerah-daerah pesisir seperti Rokan Hilir, Bengkalis, Dumai, Pelalawan, Siak, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir dan di sekitar pulau-pulau. Bahasa Minang secara luas juga digunakan oleh masyarakat di provinsi ini, terutama oleh para oleh masyarakat asli di kawasan Kampar, Kuantan Singingi, dan Rokan Hulu yang berbudaya serumpun Minang serta para pendatang asal Sumatera Barat. Selain itu Bahasa Hokkien juga sedang banyak digunakan di kalangan masyarakat Keturunan Tionghoa, terutama yang bermukim di kawasan seperti Selatpanjang, Bengkalis, dan Bagansiapiapi. Dalam skala yang cukup akbar juga didapati penutur Bahasa Jawa yang digunakan oleh keturunan para pendatang asal Jawa yang telah bermukim di Riau sejak masa penjajahan dahulu, serta oleh para transmigran dari Pulau Jawa pada masa setelah kemerdekaan. Di samping itu juga banyak penutur Bahasa Batak di kalangan pendatang dari Provinsi Sumatera Utara.

Agama

Diawasi dari komposisi masyarakat provinsi Riau yang penuh kemajemukan dengan latar balik sosial kebiasaan, bahasa, dan agama yang berbeda, pada landasannya merupakan aset untuk kawasan Riau sendiri. Agama-agama yang dianut masyarakat provinsi ini sangat beragam, diantaranya Islam, Kristen Protestan, Kristen Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu.

Bermacam prasarana peribadatan untuk masyarakat Riau sudah terdapat di provinsi ini, seperti Mesjid Luhur An-nur (Mesjid Raya di Pekanbaru), Masjid Luhur Pasir Pengaraian, dan Masjid Raya Rengat untuk umat muslim. Untuk umat Katolik/Protestan diantaranya terdapat Gereja Santa Maria A Fatima, Gereja HKBP di Pekanbaru, GBI Dumai, Gereja Kalam Kudus di Selatpanjang, Gereja Katolik Santo Petrus dan Paulus di Bagansiapiapi, Gereja Methodist (Jemaat Wesley) di Bagansiapiapi. Untuk umat Buddha/Tridarma ada Vihara Dharma Loka dan Vihara Cetia Tri Ratna di Pekanbaru, Vihara Sejahtera Sakti di Selatpanjang, Kelenteng Ing Hok Kiong, Vihara Buddha Sasana, Vihara Buddha Sakyamuni di Bagansiapiapi. Untuk Umat Hindu adalah Pura Luhur Jagatnatha di Pekanbaru.

Pemerintahan

Kantor gubernur Riau di Pekanbaru

Berdasarkan surat keputusan Presiden tertanggal 27 Februari 1958 nomor 258/M/1958 dibawa ke atas Mr. S.M. Amin, sebagai Gubernur pertama provinsi Riau yang dilantik pada tanggal 5 Maret 1958 di Tanjung Pinang.

Edukasi

Riau mempunyai beberapa perguruan terlampau tinggi, di antaranya Universitas Riau, Universitas Islam Riau, Universitas Muhammadiyah Riau, Universitas Islam Negri Sultan Syarif Kasim, Universitas Lancang Kuning, Universitas Abdurrab, Universitas Pasir Pengaraian, serta Politeknik Caltex Riau.

Kesehatan

Perekonomian

Pertanian & perkebunan

Perkebunan yang mengembang adalah perkebunan karet dan perkebunan kelapa sawit, patut itu yang diurus oleh negara ataupun oleh rakyat. Selain itu juga terdapat perkebunan jeruk dan kelapa. Untuk luas lahan perkebunan kelapa sawit kala ini provinsi Riau telah memiliki lahan seluas 1.34 juta hektar. Selain itu telah terdapat sekitar 116 pabrik pengolahan kelapa sawit (PKS) yang beroperasi dengan produksi coconut palm oil (CPO) 3.386.800 ton per tahun.

Hutan & ikan

Deforestasi di Indragiri Hulu

Pembangunan kehutanan pada hakekatnya mencakup semua upaya menggunakan dan memantapkan fungsi sumber daya alam hutan dan sumber daya alam hayati beda serta ekosistemnya, patut sebagai pelindung dan penyangga kehidupan dan pelestarian keanekaragaman hayati maupun sebagai sumber daya pembangunan. Namun dalam realitanya tiga fungsi utamanya sudah hilang, yaitu fungsi ekonomi jangka panjang, fungsi lindung, dan estetika sebagai akibat kemahiran pemerintah yang lalu.

Hilangnya ketiga fungsi diatas mengakibatkan semakin luasnya lahan kritis yang diakibatkan oleh pengusahaan hutan yang mengabaikan bidang kelestarian. Efek selanjutnya adalah semakin menurunnya produksi kayu hutan non HPH, sementara upaya reboisasi dan penghijauan belum optimal dilaksanakan. Masalah beda yang sangat merugikan tidak saja provinsi Riau pada khususnya tapi Indonesia pada umumnya, adalah masalah ilegal logging yang menyebabkan berkurangnya kawasan hutan serta masalah pengerukan pasir secara liar.

Industri

Pada provinsi ini terdapat beberapa perusahaan berskala internasional yang bergerak di anggota minyak bumi dan gas serta pengolahan hasil hutan dan sawit. Selain itu terdapat juga industri pengolahan kopra dan karet.

Beberapa perusahaan akbar tersebut diantaranya Chevron Pacific Indonesia anak perusahaan Chevron Corporation, PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk di Perawang, dan PT. Riau Andalan Pulp & Paper di Pangkalan Kerinci

Pertambangan

Hasil pertambangan provinsi Riau adalah Minyak bumi, Gas, dan Batu Bara.

Transportasi

Provinsi Riau merupakan satu-satunya provinsi yang mempunyai BUMD di anggota transportasi udara yakni PT. Riau Air, yang mempunyai tujuan untuk melayani daerah-daerah yang sulit dijangkau melewati jalan darat maupun laut. Riau Air mengoperasikan Fokker-50 buatan Belanda sebanyak lima armada, dan tahun 2008 perusahaan ini menambah dua armada lagi dengan macam Avro-RJ 100.

Keuangan & Perbankan

Untuk anggota perbankkan di provinsi sangat mengembang pesat, ini ditandai banyaknya bank swasta dan BPR, selain bank milik pemerintah kawasan seperti Bank Riau Kepri.

Pariwisata, Seni, Religi dan Kebiasaan

Wisata Alam

Provinsi Riau sebenarnya memiliki berjenis-jenis kawasan pariwisata alam diantaranya yaitu :

Pulau Jemur

Terletak sekitar 45 mil dari ibukota Kabupaten Rokan Hilir, Bagansiapiapi, dan 45 mil dari negara tetangga yakni Malaysia, sedangkan provinsi Sumatera Utara merupakan provinsi yang terdekat dari Pulau Jemur. Pulau Jemur sebenarnya merupakan gugusan pulau-pulau yang terdiri dari beberapa buah pulau antara beda, pulau Tekong Emas, pulau Tekong Simbang, pulau Labuhan Bilik serta pulau-pulau kecil bedanya. Pulau-pulau yang terdapat di pulau Jemur ini mempunyai bentuk lingkaran sehingga anggota tengahnya merupakan laut yang tenang. Pada musim angin barat laut tiba, gelombang laut di Selat Malaka sangat akbar, dan biasanya nelayan-nelayan setempat berlindung di anggota tengah pulau Jemur, karena air laut pada kawasan tersebut tenang. Setelah gelombang laut mengecil atau badai berkurang barulah para nelayan ke luar untuk memulai aktivitas menangkap ikan kembali. Pulau Jemur memiliki pemandangan dan panorama alam yang indah, selain itu Pulau Jemur ini amat kaya dengan hasil lautnya, serta pulau ini dimanfaatkan oleh penyu untuk menyimpan telurnya di bawah lapisan pasir-pasir pantai. Selain itu pada pulau Jemur juga terdapat beberapa potensi wisata beda diantaranya adalah Goa Jepang, Mercusuar, sisa-sisa pertahanan Jepang, batu Panglima Layar, taman laut dan pantai berpasir kuning emas.

Taman Nasional Bukit Tiga Puluh

Taman Nasional Bukit Tiga Puluh (TNBT) memiliki luas 144.223 Ha, dengan ekosistem hutan hujan tropika dataran rendah (lowland tropical rain forest), kawasan ini merupakan peralihan antara hutan rawa dan hutan pegunungan dengan ekosistem yang unik dan berbeda dibandingkan dengan kawasan taman nasional bedanya yang ada di Indonesia. Bukit Tiga Puluh merupakan hamparan perbukitan yang terpisah dari rangkaian pegunungan Bukit Barisan dan berbatasan dengan provinsi Jambi, kawasan ini merupakan kawasan tangkapan air (catchment area) sehingga membangun sungai-sungai kecil dan merupakan hulu dari sungai-sungai akbar di kawasan sekitarnya. Beberapa macam fauna yang dapat dijumpai di Taman Nasional Bukit Tiga Puluh antara lain : Harimau Sumatera, Beruang Madu, Tapir, Siamang, Kancil, Babi Hutan, Burung Rangkong, Kuaw, dan bermacam macam satwa bedanya. Sedangkan macam flora langka yang diduga endemik di kawasan tersebut adalah Cendawan Muka Rimau (Rafflesia haseltii). Selain merupakan habitat dari bermacam macam flora dan fauna langka yang diamankan, kawasan TNBT juga merupakan tempat hidup dan bermukim beberapa komunitas masyarakat suku asli seperti Talang Mamak, Anak Rimba, dan Melayu Tua.

Pantai Rupat Utara Tanjung Medang

Bertempat di Disktrik Rupat Utara, Pulau Rupat. Kawasan Pantai Pasir Panjang terdiri atas Tanjung Medang, Teluk Rhu dan Tanjung Punak di Disktrik Rupat dan bertemu muka terus dengan Kota Dumai, dengan mudah dapat dicapai karena dari Dumai tersedia transportasi laut untuk penumpang umum. Pasir di pantai ini berwarna putih dan bersih yang memungkinkan pengunjung untuk mandi, berpanas-panas, berolahraga air, rekreasi keluarga dan bersantai menikmati kejernihan air lautnya dengan ombak yang sedang.

Pantai Ketapang & Pantai Makruh Rupat Tengah

Bertempat di Disktrik Rupat Selatan, Kawasan Pantai bertemu muka terus dengan Selat Malaka,terdiri atas Pantai Ketapang, Pantai Lohong dan Pantai Makruh, tepatnya di Desa Sungai Cingam dan Desa Makruh. Panjang Garis Pantai +/- 4 KM dari Selat Morong sampai ke Pantai Makruh. Sarana transportasi Darat dan laut dari Kota Dumai dapat ditempuh 1 Jam.

Air Terjun Aek Martua

Terletak di disktrik Wujud Purba, Kabupaten Rokan Hulu merupakan air terjun bertingkat-tingkat, sehingga sering pula dikata air terjun tangga seribu, dapat ditempuh melewati jalan darat, perkiraan dua per tiga dari bawah terdapat kuburan pertapa Cipogas dengan air terjun yang bertingkat-tingkat dan sungguh mengagumkan untuk dinikmati.

Objek Wisata Bono

Terletak di Desa Teluk Meranti, sepanjang Sungai Kampar dan Sungai Rokan. Bono adalah fenomena alam yang datang sebelum pasang. Air laut mengalir masuk dan bertemu dengan air sungai Kampar sehingga terjadi gelombang dengan kecepatan yang cukup terlampau tinggi, dan memproduksi suara seperti suara guntur dan suara angin kencang. Pada musim pasang terlampau tinggi, gelombang sungai Kampar dapat menyampai 4-6 meter, membentang dari tepi ke tepi menutupi semuanya badan sungai. Peristiwa ini terjadi setiap hari, siang maupun malam hari. Hal yang menarik turis ke objek wisata ini adalah keaktifan berenang, memancing, naik sampan, dan keaktifan bedanya.

Wisata Bahari di Kabupaten Siak

Wisata Bahari di Kabupaten Siak yaitu Danau Pulau Akbar yang terletak di Desa Zamrud, Disktrik Siak Sri Indrapura. Danau ini memiliki luas sekitar 28.000 Ha, dan Danau Naga di Sungai Apit. Danau Bawah dan Danau Pulau Akbar terletak dekat lapangan minyak Zamrud, Disktrik Siak. Memiliki panorama indah yang mengagumkan dan menarik. Di sekitar danau sedang ditemukan hutan yang sedang asli. Kondisi danau maupun hutan di sekitar danau berstatus Suaka Marga Satwa yang luasnya menyampai 2.500 hektar, dimana sedang terdapat bermacam aneka macam satwa dan tumbuhan langka. Sumber daya hayati yang terdapat di danau ini seperti pinang merah, ikan arwana dan ikan Balido yang termasuk diamankan. Keanekaragaman macam satwa liar di Suaka Marga Satwa danau Pulau Akbar dan danau Bawah merupakan kekayaan tersendiri sebagai objek wisata tirta di Riau Daratan.

Wisata Religi, Kebiasaan dan Sejarah

Provinsi Riau memiliki bermacam wisata religi, kebiasaan maupun sejarah. Beberapa wisata religi, kebiasaan, dan sejarah yang terkenal dari kawasan Riau di antaranya :

Upacara Bakar Tongkang di Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir

Upacara Bakar Tongkang yang merupakan upacara tradisional masyarakat Tionghoa bertempat di Bagansiapiapi adalah wisata kebiasaan unggulan Provinsi Riau dari Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) dan telah menjadi wisata nasional bahkan terkenal sampai internasional.

Perayaan Imlek di Selatpanjang, Kabupaten Kepulauan Meranti

Keaktifan Perayaan Imlek memang sudah menjadi anggota dari tradisi di Kota Selatpanjang. Hampir setiap tahun perayaan Imlek di kota ini dirayakan sangat meriah bahkan juga termasuk Perayaan Imlek yang paling meriah di kawasan Provinsi Riau. Apalagi pemerintah kawasan Kabupaten Kepulauan Meranti juga sudah mengadakan ivent perayaan Imlek sebagai salah satu aset wisata tahunan yang masuk kedalam Kalender Wisata Riau. Puluhan ribu orang patut dari dalam maupun luar Selatpanjang, bahkan wisatawan dari luar negeri seperti Singapura, Malaysia, Hongkong, China, Taiwan, hendak membanjiri Kota Selatpanjang untuk ikut serta memeriahkan perayaan Imlek. Puncak keaktifan Perayaan Tahun Baru Imlek di Selatpanjang berlangsung pada hari ke-6 bulan pertama Tahun Baru Imlek yang biasanya dikata Cue Lak Bahasa Hokkien,tetapi kemeriahannya mulai terasa dihari H-7 yaitu seminggu sebelum jatuhnya perayaan Imlek.

Penyambutan tahun baru imlek di Selatpanjang di pusatkan di Vihara Sejahtera Sakti. Pada puncak perayaan Imlek, bertepatan dengan diteruskannya upacara ulang tahun dewa 清水祖師 Qing Shui Zu Shi[37]. Pada momen ini, warga Tionghoa menyakini bahwa sang dewa sedang turun ke bumi dengan maksud untuk mengusir unsur-unsur kejahatan dan memberikan kemakmuran serta ketentraman untuk warga kota Selatpanjang. Untuk itu disediakan penyambutan khusus dengan menggotong tandu patung dewa dan diarak berkeliling kota melewati beberapa kelenteng beda disertai atraksi tarian liong (naga), dan barongsai (singa) yang dituruti seni kebiasaan Jawa, Reog Ponorogo. Perayaan Cue Lak tersebut juga dihadiri oleh para tetua atau orang yang terpilih dan dirasuki oleh roh para dewa yang biasa dikata Thangkie, yaitu dimana raga atau tubuh orang tersebut menjadi alat komunikasi atau perantara roh dewa. Kebiasaan ini memiliki kesamaan dengan masyarakat Singkawang (Kalimantan Barat) yang biasa dikenal dengan Tatung.

Kelenteng Hoo Ann Kiong/Vihara Sejahtera Sakti Selatpanjang

Kelenteng Hoo Ann Kiong (lebih dikenal luas sebagai Vihara Sejahtera Sakti/Tua Pek Kong Bio (Bahasa Hokkien) adalah kelenteng tertua yang ada di Selatpanjang, dan juga merupakan Kelenteng Tertua di Provinsi Riau. Kelenteng ini didirikan pada masa kolonial Belanda dan sampai hari ini belum dikenal dengan pasti kapan berdirinya. Sejarawan memprediksi kelenteng ini berumur lebih dari 150 tahun, setelah diawasi dari relief arsitektur kontruksinya. Kelenteng ini sangat dikenal luas oleh masyarakat Selatpanjang maupun masyarakat luar negeri terutama untuk wisatawan Singapura dan Malaysia sebagai tempat ibadah umat Buddha, maupun Konghucu.

Mesjid Raya Pekanbaru

Mesjid Raya dan Makan Marhum Bukit serta Makam Marhum Pekan. Mesjid Raya Pekanbaru terletak di Disktrik Senapelan memiliki arsitektur tradisional yang amat menarik dan merupakan mesjid tertua di Kota Pekanbaru. Mesjid ini dibangun pada abad 18 dan sebagai bukti Kerajaan Siak pernah berdiri di kota ini pada masa pemerintahan Sultan Abdul Jalil Muazzam Syah dan Sultan Muhammad Ali Abdul Jalil Muazzam Syah sebagai sultan keempat dan kelima dari Kerajaan Siak Sri Indrapura. Di areal Mesjid terdapat sumur mempunyai nilai magis untuk membayar zakat atau nazar yang dihajatkan sebelumnya. Sedang dalam areal kompleks mesjid kita dapat mengunjungi makam Sultan Marhum Bukit dan Marhum Pekan sebagai pendiri kota Pekanbaru. Marhum Bukit adalah Sultan Abdul Jalil Alamuddin Syah (Sultan Siak ke-4) memerintah tahun 1766 – 1780, sedangkan Marhum Bukit sekitar tahun 1775 memindahkan ibukota kerajaan dari Mempura Siak ke Senapelan dan beliau mangkat tahun 1780.

Istana Siak Sri Indrapura

Kerajaan Siak adalah sebuah kerajaan Melayu Islam yang terbesar di Riau. Menyampai masa kejayaannya pada abad ke-16 sampai abad ke-20. Dalam silsilah, sultan Kerajaan Siak Sri Indrapura dimulai pada tahun 1725 dengan 12 sultan yang pernah bertahta. Kini sebagai bukti sejarah atas kebesaran kerajaan Melayu Islam tersebut, dapat kita lihat peninggalan kerajaan berupa kompleks Istana Kerajaan Siak yang dibangun oleh Sultan Assyaidis Syarif Hasyim Abdul Jalil Syaifuddin pada tahun 1889 dengan nama Assirayatul Hasyimah, lengkap dengan peralatan kerajaan. Sekarang Istana Kerajaan Siak Sri Indrapura menjadi tempat penyimpanan benda-benda koleksi kerajaan antara lain : kursi singgasana kerajaan yang berbalut emas, duplikat mahkota Kerajaan, brankas Kerajaan, payung Kerajaan, tombak Kerajaan, komet sebagai barang langka dan meniru cerita hanya ada dua di dunia, serta barang-barang lain-lainnya. Di samping istana kerajaan terdapat pula istana peraduan.

Candi Muara Takus

Candi Muara Takus

Vihara Sejahtera Sakti Selatpanjang

Candi Muara Takus terletak di Desa Muara Takus, Disktrik XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar. Jaraknya kurang lebih 135 km dari Kota Pekanbaru. Jarak antara kompleks candi ini dengan fokus desa Muara Takus sekitar 2,5 km dan tak jauh dari pinggir Sungai Kampar Kanan. Kompleks candi ini dikelilingi tembok mempunyai ukuran 74 x 74 meter. Di luar arealnya terdapat pula tembok tanah mempunyai ukuran 1,5 x 1,5 kilometer yang mengelilingi kompleks ini sampai ke pinggir Sungai Kampar Kanan. Di dalam kompleks ini terdapat pula kontruksi Candi Tua, Candi Bungsu, Mahligai Stupa, serta Palangka. Bahan kontruksi candi terdiri dari batu pasir, batu sungai, dan batu bata. Meniru sumber tempatan, batu bata untuk kontruksi ini dibangun di desa Pongkai, sebuah desa yang terletak di sebelah hilir kompleks candi. Bekas galian tanah untuk batu bata itu sampai kala ini dianggap sebagai tempat yang sangat dihargai masyarakat. Untuk membawa batu bata ke tempat candi, dilakukan secara beranting dari tangan ke tangan. Cerita ini walaupun belum pasti kebenarannya memberikan bayangan bahwa pembangunan candi ini dilakukan secara bergotong royong oleh orang ramai. Selain Candi Tua, Candi Bungsu, Mahligai Stupa, dan Palangka, di dalam kompleks candi ini ditemukan pula gundukan yang diperhitungkan sebagai tempat pembakaran tulang manusia. Di luar kompleks ini terdapat pula bangunan-bangunan yang terbuat dari batu bata, yang belum dapat dipastikan macam kontruksinya. Kompleks candi Muara Takus, satu-satunya peninggalan sejarah yang mempunyai bentuk candi di Riau. Candi yang bersifat Budhistis ini merupakan bukti pernahnya agama Budha mengembang di kawasan ini beberapa abad yang silam. Kendatipun demikian, para pakar purbakala belum dapat memastikan secara pasti kapan candi ini didirikan. Ada yang mengatakan abad kesebelas, ada yang mengatakan abad keempat, abad ketujuh, abad kesembilan dll.

Benteng Tujuh Lapis

Benteng Tujuh Lapis terletak di kawasan Dalu-dalu, Disktrik Tambusai, Kabupaten Rokan Hulu. Benteng tanah ini dibangun oleh masyarakat Dalu-dalu pada masa Perang Paderi atas petuah Tuanku Tambusai. Bekas benteng tersebut ditinggalkan Tuanku Tambusai pada tanggal 28 Desember 1839. Disekitar kawasan Dalu-dalu ini juga terdapat beberapa benteng yang dikata Kubu.

Tokoh

• Basrizal Koto, pemilik Basko Grup
• Cherly, personel Cherry Belle
• Darwin Zahedy Saleh, politisi
• Herman Abdullah, wali kota Pekanbaru ke-13
• Ippho Santosa, pengusaha
• Jeremy Thomas, aktor dan model
• Jimmy Napitupulu, wasit sepakbola
• Kaharuddin Nasution, gubernur Riau ke 2
• Mario Lawalata, pemain sinetron, model dan presenter
• Muhammad Lukman Edy, politisi
• Nadia Vega, aktris
• Momo, vokalis band Geisha
• Rusli Zainal, gubernur Riau
• Sandiaga Salahudin Uno, pengusaha
• Jarwo Kwat, komedian
• Sutardji Calzoum Bachri, penyair
• Sultan Syarif Kasim II, sultan Siak Sri Indrapura
• Tuanku Tambusai, pahlawan nasional

Lihat juga

• Daftar Provinsi Indonesia

Galeri

Cagar Biosfer Giam Siak Kecil yang meliputi kabupaten Siak dan Bengkalis.

Jembatan Tengku Luhur Sultanah Latifah di Siak.

Anjung Seni Idrus Tintin di Pekanbaru

Rujukan

1. ^ "Suasana Alam". Badan Fokus Statistik, diakses 17 Oktober 2013.
2. ^ "Jumlah dan Distribusi Penduduk". BPS Provinsi Riau]], diakses 17 Oktober 2013.
3. ^ Indonesia's Population: Ethnicity and Religion in a Changing Political Landscape. Institute of Southeast Asian Studies. 2003. 
4. ^ "Masyarakat Meniru Wilayah dan Agama yang Dianut di Provinsi Riau". Badan Fokus Statistik, diakses 17 Oktober 2013
5. ^ a b (20 Februari 2013) "2012, Jumlah Desa di Riau Tambah 173". Riau Terkini, diakses 17 Oktober 2013
6. ^ WWF: The Eleventh Hour for Riau's Forests
7. ^ Rizal Harahap (16 Mei 2009) "Logging moratorium `a must' to save Riau forests". The Jakarta Post, diakses 17 Oktober 2013.
8. ^ Suwardi MS (1991). Kebiasaan Melayu dalam perjalanannya menuju masa depan. Pekanbaru: Yayasan Penerbit MSI-Riau.
9. ^ a b c "Kondisi Sosial Kebiasaan Provinsi Riau". Sekretariat Negara, diakses 17 Oktober 2013.
10. ^ Schnitger, F. M., Fürer-Haimendorf, C. ., & Tichelman, G. L. (1939). Forgotten kingdoms in Sumatra. Leiden: E. J. Brill.
11. ^ Tanggal tidak dikenal. "Artefak Masa Prasejarah Ditemukan di Riau". ANTARA, diakses 17 Oktober 2013.
12. ^ 13 Agustus 2009. "Fosil Dari Abad Prasejarah Ditemukan di Riau". TvOne, diakses 17 Oktober 2013.
13. ^ Andaya, Leonard Y. (2008). Leaves of the Same Tree: Trade and Ethnicity in the Straits of Melaka. New York: University of Hawaii press. hlm. 200. ISBN 978-082-4-83189-9. 
14. ^ a b c d e "Sejarah Singkat Indragiri Hilir". Situs resmi pemerintah kabupaten Indragiri Hilir, diakses 17 Oktober 2013.
15. ^ a b "Tanpa Narasinga II, Sejarah Bercakap Lain". Riau Pos, 3 Februari 2013. Diakses 17 Oktober 2013.
16. ^ Leonard Y. Andaya (1972). RAJA KECHIL AND THE MINANGKABAU CONQUEST OF JOHOR IN 1718. Journal of the Malaysian Branch of the Royal Asiatic Society, Vol. 45, No. 2 (222), pp. 51-75
17. ^ Barnard, T. P., (2003), Multiple centres of authority: society and environment in Siak and eastern Sumatra, 1674-1827, KITLV Press, ISBN 90-6718-219-2.
18. ^ Ryan, N. J. (Neil Joseph) (1969), The making of modern Malaysia and Singapore : a history from earliest times to 1966 (ed. 4th ed., rev), Oxford University Press, ISBN 978-0-19-638120-6 
19. ^ Barnard, T.P., Texts, Raja Ismail and Violence: Siak and the Transformation of Malay Identity in the Eighteenth Century, Journal of Southeast Asian Studies, Vol. 32, No. 3 (Oct., 2001), pp. 331-342.
20. ^ Netscher, E., (1854), Beschrijving van een Gedeelte der Residentie Riouw, Tijdschrift voor Indische Taal- Land- en, Volkenkunde.
21. ^ "Penghapusan Kerajaan Riau-Lingga 1911-1913". Tanjungpinang Pos, 14 September 2013. Diakses 17 Oktober 2013.
22. ^ "Menyusuri Jejak Romusa Jepang Pembangunan Rel Kereta Api di Kuansing-Pekanbaru: Jejak Rel Sudah Pupus, Penemuan Tengkorak Manusia Hal Biasa". Riau Pos, 25 Agustus 2013. Diakses 23 Oktober 2013.
23. ^ "Menyusuri Bentangan Rel Kereta Api di Riau". Tribunnews.com, 10 Juni 2013. Diakses 23 Oktober 2013.
24. ^ "Lok Uap di Muaro, Sisa Jalur Kereta Api Maut Muaro Sijunjung - Pekanbaru". Kompas.com, 6 November 2009. Diakses 23 Oktober 2013.
25. ^ Asnan, Gusti (2007). Memikir Ulang Regionalisme: Sumatera Barat tahun 1950-an. Yayasan Obor Indonesia. ISBN 978-979-461-640-6. 
26. ^ "Undang-Undang Darurat Nomor 19 Tahun 1957". hukumonline.com, diakses 23 Oktober 2013. Membutuhkan pendaftaran.
27. ^ Sejarah Singkat Kodam IV/Diponegoro: KILAS BALIK PENGABDIAN KODAM IV/DIPONEGORO DARI MASA KE MASA. Situs resmi Kodam IV/Diponegoro, diakses 23 Oktober 2013.
28. ^ "Pekanbaru Kota Bertuah". Situs resmi RRI Pekanbaru, diakses 23 Oktober 2013.
29. ^ Samad, R. S., & Zulkarnain (2010). Negara dan masyarakat: Studi penetrasi negara di Riau Kepulauan masa Orde Baru. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
30. ^ "Geliat Industri Hulu Minyak Indonesia". National Geographic Indonesia, diakses 23 Oktober 2013
31. ^ "Perebutan Secuil Ladang di Negeri Kaya Minyak".ANTARA, 26 Maret 2013. Diakses 23 Oktober 2013.
32. ^ "Sumur Minyak di Riau Tinggal Sejarah". JPNN, 19 Mei 2011. Diakses 23 Oktober 2013
33. ^ "80% Petani Sawit di Riau Transmigran Asli Jawa". Detik.com, 3 Mei 2012. Diakses 23 Oktober 2013.
34. ^ [www.setneg.go.id "UU Nomor 25 Tahun 2002". Situs resmi Sekretariat Negara Republik Indonesia, diakses 26 Oktober 2013
35. ^ Tsuyoshi Kato, Aturan sejak dahulu kala Minangkabau dan Merantau dalam Perspektif Sejarah, Balai Pustaka
36. ^ Majalah Prisma, Masalah 1-8, Komunitas Penelitian, Edukasi dan Penerangan Ekonomi dan Sosial, 1990
37. ^ http://jindeyuan.org [1]

Pranala luar

• (Indonesia) Situs resmi provinsi Riau

Page 14

Belanda (bahasa Belanda: Nederland [ˈneːdərˌlɑnt]  (

Belanda secara geografis merupakan negara berpermukaan rendah, dengan anggar-anggar 20% wilayahnya dan 21% populasinya berada di bawah permukaan laut,[6] dan 50% tanahnya kurang dari satu meter di atas permukaan laut.[7] Kenyataan yang unik ini terabadikan dalam namanya: Nederland (bahasa Belanda), yang manfaatnya "negeri-negeri berdaratan rendah"; nama ini pun dipergunakan dengan beberapa variasi dalam bahasa-bahasa Eropa lainnya. Sebagian akbar daratan yang berada di bawah permukaan laut adalah hasil campur tangan manusia, ini disebabkan oleh ekstraksi gambut yang meluas dan kurang terkontrol selama beberapa ratus tahun dan merendahkan permukaan setinggi beberapa meter. Bahkan di wilayah banjir ekstraksi gambut tersebut dilanjutkan menempuh pengerukan. Sejak kesudahan ratus tahun ke-16 reklamasi daratan dimulai; kemudian wilayah polder yang lebar kini dilestarikan dengan mengelaborasi sistem drainase yang membawa-bawa beberapa tanggul, terusan, dan stasiun pompa. Sebagian akbar wilayah Belanda dibuat bentuk oleh estuaria tiga sungai penting Eropa, yang secara bersama-sama dengan anak-anak sungainya menciptakan delta Rhein-Maas-Schelde. Sebagian akbar wilayah negara ini sangatlah datar, dengan perkecualian di kaki-kaki bukit di tenggara-jauh dan beberapa deret perbukitan di anggota tengah.

Belanda adalah satu dari sedikit negara pertama yang memiliki parlemen terpilih, dan negara ini adalah anggota pendiri Uni Eropa, G-10, NATO, OECD, WTO, dan peserta perserikatan ekonomi tripihak Beneluks. Belanda adalah salah satu negara yang pernah menduduki Indonesia dan baru menerima akan sesuatu kedaulatan Indonesia pada tanggal 27 Desember 1949, namun sekarang menerima akan sesuatu Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945. Pada tahun 2011, Belanda pernah cukup peringkat kesepuluh pendapatan perkapita tertinggi di dunia. Negara ini adalah tuan rumah bagi Organisasi Pelarangan Senjata Kimia dan lima peradilan dunia: Mahkamah Arbitrasi Permanen, Mahkamah Sifat yang tidak berat sebelah Internasional, Pengadilan Internasional untuk Bekas Yugoslavia, Mahkamah Pidana Internasional, dan Tribunal Khusus untuk Libanon. Empat pertama berkedudukan di Den Haag; juga dijadikan tempat bagi badan intelijen pidana Uni Eropa, Europol; dan badan kerjasama yudikatif Eropa, Eurojust. Kenyataan ini telah dijadikan penyebab munculnya julukan "ibu kota hukum dunia" bagi Kota Den Haag.[8] Belanda menjalankan prinsip ekonomi campuran berbasis-pasar, menduduki peringkat ke-17 dari 177 negara meneladani Indeks Kebebasan Ekonomi.[9] Pada bulan Mei 2011, Belanda meraih status sebagai negara "paling bahagia" meneladani hasil-hasil yang diumumkan oleh OECD.[10]

Belanda merupakan salah satu negara terpadat di dunia. Belanda juga terkenal akan tanggul (dijk), kincir angin, terompa kayu, tulip, dan penduduknya yang buka dan liberal.

Sejarah

Di bawah pemerintahan Karel V (kaisar Romawi Suci dan raja Spanyol) daerah ini (kini Belanda) merupakan salah satu dari 17 daerah Belanda, yaitu daerah yang meliputi sebagian akbar daerah yang diketahui hari ini sebagai Belgia, Luxemburg dan Utara Perancis. Selepas mendapat kebebasan dari Phillip II (anak lelaki Karel V) pada 1648, Belanda dijadikan suatu negara republik yang dikata Republik Tujuh Propinsi (Republiek der Zeven Provinciën). Republik ini dijadikan penguasa ekonomi dan penjelajah laut yang cakap dan terampil pada ratus tahun ke 17. Zaman ini diketahui sebagai Zaman Keemasan Belanda. Selang perusahaan-perusahaan internasional yang berawal di sini termasuk VOC.

Belanda pernah mempunyai beberapa koloni, salah satu yang paling ternama adalah Nederlands-Indië (yakni Indonesia) dan Suriname yang ditukar dengan Nieuw Amsterdam, atau sekarang diketahui dengan New York oleh Kerajaan Inggris . Koloni ini pertama diadministrasi oleh Vereeinigde Oost-Indische Compagnie (VOC) dan West-Indische Compagnie (WIC atau resminya adalah Geoctroyeerde West-Indische Compagnie (GWIC)), keduanya adalah dua perusahaan milik pribadi. Tiga ratus tahun kemudian, perusahaan ini mendapat kesukaran finansial dan teritori dimana mereka beroperasi diambil alih oleh pemerintahan Belanda (pada tahun 1815 dan 1791). Pada saat inilah daerah tersebut dijadikan koloni resmi pemerintahan Belanda

Belanda masuk ke dalam Kekaisaran Perancis oleh Napoleon Bonaparte, yang kemudian dibebaskan selepas kekalahannya. Selepas itu, Kerajaan Belanda didirikan pada 1815 dengan meliputi daerah yang dikenali pada hari ini sebagai Belgia dan Luxemburg. Belgia mendapat kebebasan pada 1830, sedangkan Luxemburg berpisah selepas perihal tidak hidup Raja Willem III. Pada ratus tahun ke-19, Belanda sudah dijadikan suatu negara industri yang sebanding dengan negara negara tetangganya.

Pada ratus tahun ke-19. Belanda dapat dikategorikan 'lamban' dalam babak industrialisasi jika dibandingkan oleh negara tetangganya, terutama karena ketergantungannya terhadap infrastruktur cairan dan energi angin. Belanda bersifat netral semasa Perang Dunia I dan Perang Dunia II. Belanda ditaklukkan oleh Nazi pada Mei 1940 pada saat perang dunia ke II, dan memaksanya untuk dijadikan pendukung negara-negara Poros (Axis). Belanda secara sekejap dalam masa itu untuk didominasi oleh Nazi. Lebih dari 100000 Yahudi-Belanda dibunuh semasa itu. Group Tentara ke-21 Sekutu melaksanakan operasi militer yang mempunyai tujuan untuk membebaskan Belanda setelah pendaratan di Normandy oleh Inggris, Kanada, Polandia dan Amerika yang berperang di Belanda mulai dari tahun 1944 cukup Belanda dibebaskan tahun 1945. Selepas perang, ekonomi Belanda dijadikan makin maju dengan Belanda dijadikan anggota Benelux dan Komunitas Eropa. Belanda juga dijadikan anggota NATO.

Belanda merupakan negara perintis Uni Eropa saat pendirian organisasi itu pada 1992.

Geografi

Salah satu bentuk muka yang menarik di Belanda ialah permukaan tanahnya sangat rata. Hampir separuh daripada negara Belanda berada kurang 1 meter dpl. Walaupun demikian, provinsi Limburg, yang berada di anggota tengara negeri Belanda, sedikit berbukit. Permukaan tertinggi ialah Vaalserberg, yang berada di provinsi Limburg, mempunyai ketinggian 321 m. Permukaan yang terendah ialah Nieuwerkerk aan den IJssel, yang berada 6.76 dibawah permukaan laut.

Banyak tanah rendah dijaga oleh dijk dan dinding laut. Sebagian daerah di Belanda, misalnya daerah Flevoland, mesti direklamasi. Daerah yang direklamasi itu dikata polder.

Salah satu konstruksi yang terkenal ialah Afsluitdijk (Penutup Tanggul), yang membedakan danau IJssel (IJsselmeer, dulunya dikata laut Zuider atau Zuiderzee) dengan laut Wadden (Waddenzee). Panjang dari tanggul ini 32 km dan lebarnya 90 m.

Negara ini dibagi dijadikan dua anggota utama oleh sungai Rhine (Rijn), Waal, dan Maas.

Arah angin yang utama di Belanda ialah barat daya, yang menyebabkan iklim kepulauan yang sederhana, dengan musim panas yang dingin dan musim sejuk yang sederhana.

Pemerintah

Willem-Alexander dijadikan Raja Belanda sejak tanggal 30 April 2013.

Belanda telah dijadikan monarki konstitusional sejak tahun 1815 dan demokrasi parlementer sejak tahun 1848. Belanda digambarkan sebagai negara konsosiasional. Politik dan pemerintahan Belanda disifatkan oleh suatu usaha untuk cukup kemufakatan yang lebar mengenai urusan-urusan yang penting, dalam komunitas politik maupun penduduk secara keseluruhan. Pada tahun 2010, The Economist menempatkan Belanda sebagai negara paling demokratis ke-10 di dunia.

Raja Belanda adalah kepala negara, kini Raja Willem-Alexander. Meneladani konstitusi Belanda, kedudukan kepala negara diperlengkapi oleh kuasa yang terbatas. Kepala negara dapat memanfaatkan pengaruhnya ketika kabinet baru hendak dibuat bentuk, di mana pengaruh itu akan berperan sebagai penengah yang netral di selang partai-partai politik. Selain itu, raja (gelar ratu tidak memiliki keberartian konstitusional) berhak untuk diajak rapat dan konsultasi. Bergantung kepada kepribadian dan hubungan raja dengan dewan menteri, raja bisa saja berpengaruh melebihi kekuasaan yang diberikan oleh konstitusi.

Partai politik

Pembagian administratif

Peta Belanda, mengomunikasikan ke artikel provinsi; titik merah menandai ibu kota provinsi dan titik hitam merupakan kota-kota penting lainnya.

Belanda dibagi kepada 12 daerah administrasi yang dinamai provinsi (provincies).

Setiap daerah terbagi atas kota-kota (gemeenten). Berada beberapa pulau di Karibia yang berada di bawah pemerintahan Belanda: Antillen Belanda dan Aruba.

Hubungan internasional

Militer

Ekonomi

Belanda mempunyai ekonomi yang maju dan buka yang mana pemerintahan telah mengurangi peranannya dalam mengawal ekonomi Belanda sejak 1980-an. Aktivitas ekonomi utama di Belanda adalah termasuk pemrosesan konsumsi, bahan kimia, pemrosesan minyak, dan pembuatan mekanis listrik. Walaupun sektor pertaniannya hanya menyediakan peluang pekerjaan kurang dari 4% populasi, Belanda mampu menghasilkan kelebihan dalam industri konsumsi untuk diekspor. Belanda menduduki urutan ketiga dalam daftar pengekspor konsumsi, setelah Amerika Serikat dan Perancis.

Sebagai negara perintis Euro, Belanda mengubahkan mata uang lamanya, gulden, pada 1 Januari 2002.

Demografi

Penduduk Belanda berpakaian jingga merayakan Hari Ratu di Amsterdam.

Belanda ditaksir berpenduduk sebanyak 16.785.403 jiwa pada tanggal 30 April 2013.[11] Belanda merupakan negara berpenduduk paling banyak ke-10 di Eropa dan the paling banyak ke-61 di dunia. Selang tahun 1900 dan 1950, populasi negara ini hampir dijadikan dua kali lipat semula dari 5,1 juta dijadikan 10,0 juta jiwa. Dari tahun 1950 cukup 2000, populasinya kemudian bertambah lagi dari 10,0 juta dijadikan 15,9 juta jiwa, tetapi laju pertumbuhan penduduk lebih kecil daripada lima puluh tahun lampau.[12] Laju pertumbuhan taksiran pada tahun 2013 adalah sebesar 0,44%.[13]

Bahasa

Agama

Belanda adalah salah satu negara yang paling sekuler di Eropa Barat , dengan kurang dari 20 % gereja menghadiri secara teratur [ 92 ] dan 5,6 persen Katolik pergi ke gereja secara teratur . [ 93 ] Meneladani jajak gagasan Eurobarometer terbaru 2010 , [ 94 ] 28 % dari warga Belanda membalas bahwa " mereka percaya berada Tuhan " , sedangkan 39 % membalas bahwa " mereka percaya berada semacam roh atau energi hidup " , dan 30 % bahwa " mereka tidak percaya berada semacam semangat , Tuhan, atau energi hidup " . Saat ini , Katolik Roma adalah agama terbesar tunggal dari Belanda dengan lebih kurang empat juta pengikut terdaftar yang merupakan 24 % dari penduduk Belanda pada tahun 2011 . [ 95 ] Gereja Protestan di Belanda ( PKN ) berikut dengan 16 % dari populasi . [ 96 ] ini dibuat bentuk pada tahun 2004 sebagai penggabungan dari dua helai utama Calvinisme : Gereja Reformasi Belanda ( yang mewakili lebih kurang 8,5 % dari populasi ) , Gereja-gereja Reformasi di Belanda ( 3,7 % dari populasi ) , dan yang lebih kecil Gereja Lutheran . Gereja-gereja Protestan lainnya , baik Calvinis ortodoks dan gereja-gereja liberal tidak bergabung ke dalam PKN . Ini mewakili lebih kurang 6 % dari populasi . Pada tahun 1947 , 44,3 % milik denominasi Protestan , 38,7 % milik Gereja Katolik Roma , dan 17,1 % yang tidak terafiliasi . [ 97 ] Pada tahun 2006 , berada 850.000 Muslim ( 5 % dari total penduduk Belanda ) . [ 98 ] Belanda diperkirakan memiliki 250.000 umat Buddha atau orang-orang yang merasa sangat tertarik dengan agama ini , orang-orang yang sebagian akbar etnis Belanda . Berada lebih kurang 200.000 orang Hindu , sebagian akbar dari mereka berasal dari Indo - Suriname . Sikh adalah agama minoritas lain di Belanda , berjumlah lebih kurang 12.000 , terutama berlokasi di atau lebih kurang Amsterdam . Berada lima gurudwara di Belanda . Asosiasi Agama Arsip Data ( menjamin kesanggupan World Christian Encyclopedia ) diperkirakan beberapa 6.400 Baha'i pada tahun 2005 . [ 99 ] Walaupun Holocaust sangat terpengaruh komunitas Yahudi ( membunuh lebih kurang 75 % dari 140.000 anggotanya pada saat [ 100 ] ) , telah sukses mendirikan kembali kehidupan Yahudi hidup dan hidup untuk lebih kurang 45.000 anggota saat ini . Sebelum Perang Dunia Kedua , 10 % dari populasi Amsterdam adalah seorang Yahudi . [ 101 ] Kebebasan edukasi telah dijamin oleh konstitusi Belanda sejak tahun 1917 , dan sekolah yang dikelola oleh jenis agama ( terutama Katolik dan Protestan ) yang didanai oleh pemerintah . Seluruh sekolah wajib memadai kriteria kualitas yang ketat . Tiga partai politik di parlemen Belanda ( CDA , ChristianUnion , dan SGP ) mendasarkan kepandaian mereka pada kepercayaan Kristen dalam beragam derajat . Walaupun Belanda adalah negara sekuler , di beberapa kota di mana partai-partai Kristen memiliki mayoritas , pertemuan dewan dibuktikan dengan doa . Kota secara umum juga memberikan pegawai negeri sipil hari libur pada hari libur keagamaan Kristen, seperti Paskah dan Kenaikan Yesus . [ 102 ]

Edukasi

Muslihat budi

Lambang dan ikon muslihat budi Belanda

Belanda memiliki banyak pelukis terkenal. Ratus tahun ke-17, ketika itu Republik Belanda cukup kemakmuran, merupakan zaman "Para Maestro Belanda", misalnya Rembrandt van Rijn, Johannes Vermeer, Jan Steen, Jacob van Ruysdael, dan banyak lagi. Pelukis Belanda yang terkenal pada ratus tahun ke-19 dan ke-20 adalah Vincent van Gogh dan Piet Mondriaan. M.C. Escher ialah seorang seniman grafika terkenal dan Han van Meegeren ialah pemalsu seni.[14] Willem de Kooning muncul dan berlatih di Rotterdam, kendati ia dianggap sebagai seniman Amerika.

Belanda adalah negara para filsuf, seperti Erasmus dari Rotterdam dan Spinoza. Seluruh karya akbar Descartes' dirampungkan di Belanda. Ilmuwan Belanda Christiaan Huygens (1629–1695) yang mendapatkan bulan Saturnus, Titan, berpendapat bahwa cahaya merambat sebagai gelombang, mendapatkan jam bandul dan merupakan fisikawan pertama yang memanfaatkan perumusan matematika. Antonie van Leeuwenhoek ialah yang pertama memperhatikan dan menjelaskan organisme sel tunggal berbantuan mikroskop.

Pada Zaman Keemasan Belanda, seni susastra juga bertumbuh kembang, dengan Joost van den Vondel dan P. C. Hooft sebagai dua penulis terkenal. Pada ratus tahun ke-19, Multatuli menulis tentang perlakuan buruk yang diderita pribumi di tanah jajahan Belanda. Penulis penting dari ratus tahun ke-20 termasuklah Harry Mulisch, Jan Wolkers, Simon Vestdijk, Hella S. Haasse, Cees Nooteboom, Gerard (van het) Reve dan Willem Frederik Hermans. Buku Harian seorang Gadis Kecil karya Anne Frank diterbitkan setelah ia mangkat dalam peristiwa Holokaus dan dialihbahasakan dari bahasa Belanda ke bahasa-bahasa utama dunia.

Replika bangunan-bangunan Belanda dapat ditemukan di Huis Ten Bosch, Nagasaki, Jepang. Suatu kampuang serupa Belanda sedang diciptakan di Shenyang, Tiongkok. Kincir angin, tulip, sepatu kayu, keju, gerabah Delftware, dan cannabis adalah di selang banyak benda yang berkali-kali dihubung-hubungkan dengan Belanda oleh para wisatawan.

Belanda memiliki sejarah panjang toleransi sosial dan kini dipandang sebagai negara liberal, dilihat dari kepandaian obatnya dan pengesahan euthanasia di muka hukum. Pada tanggal 1 April 2001, Belanda dijadikan negara pertama yang mengizinkan pernikahan sejenis.

Olahraga

Hampir 4,5 juta dari 16 juta rakyat Belanda terdaftar di 35.000 klub olah raga di negara ini. Anggar-anggar dua per tiga populasi yang berumur lebih dari 15 tahun turut serta dalam aktivitas olah raga mingguan.[15] Sepak bola adalah cabang olah raga yang paling merakyat di Belanda, di mana hoki dan bola voli dijadikan cabang olah raga beregu terpopular kedua dan ketiga. Tenis, gimnastika (senam), dan golf adalah tiga cabang olah raga perseorangan yang paling lebar ditekuni.[16]

Organisasi cabang-cabang olah raga dimulai pada kesudahan ratus tahun ke-19 awal ratus tahun ke-20. Federasi untuk cabang-cabang itu didirikan (misalnya federasi balap skate pada tahun 1882), peraturan-peraturan dibakukan dan klub-klub mulai didirikan. Komite Olimpiade Nasional Belanda didirikan pada tahun 1912. Sejak itu, Belanda telah meraih 230 medali pada Olimpiade Musim Panas dan 78 medali pada Olimpiade Musim Dingin.

Masakan

Masakan negara ini didukung oleh aktivitas perikanan dan perkebunan, termasuk pemanfaatan lahan untuk menanam tumbuhan dan hewan-hewan yang dijinakkan, dan sejarah Belanda juga. Secara tradisi, masakan Belanda cukup sederhana dan lugu, dengan banyak sayuran dan sedikit daging; sajian sarapan dan makan siang biasanya roti yang bertabur bahan lain, sementara makan malam adalah daging dan kentang, dilengkapi dengan sayuran musiman. Konsumsi Belanda cukup kaya akan karbohidrat dan lemak, menggambarkan suasana kebutuhan gizi pekerja yang muslihat budinya dijadikan tampilan dasar negara ini; dan mengandung banyak produk peternakan tentunya. Tanpa banyak manipulasi, sajian Belanda paling baik digambarkan sebagai khas perdesaan, walaupun banyak hari libur yang dirayakan dengan konsumsi istimewa. Pada pertengahan ratus tahun ke-20 suasana ini menemui perubahan dan dijadikan lebih kosmopolitan, dengan banyak masakan internasional datang di kota-kota akbar.

Warisan kolonial

Nieuw Amsterdam seperti penampakannya pada tahun 1664. Di bawah kuasa Britania, ia dijadikan diketahui sebagai New York.

Dari eksploitasi VOC pada ratus tahun ke-17, cukup penjajahan pada ratus tahun ke-19, kepemilikan Imperium Belanda terus meluas, cukup puncaknya dengan mendirikan hegemoni Hindia Belanda pada awal ratus tahun ke-20. Hindia Belanda, yang kini diketahui sebagai Indonesia, adalah salah satu koloni Eropa paling mempunyai nilai di dunia dan yang paling penting bagi Belanda.[17] Lebih dari 350 tahun warisan bersama telah membiarkan bebas bermacam-macam ciri kebudayaan bagi Belanda.

Lihat pula

Rujukan

1. ^ a b c d "Netherlands" [Belanda] (dalam bahasa Inggris). Dana Moneter Internasional. Diakses 2013-10-27. 
2. ^ "Gini coefficient of equivalised disposable income (source: SILC)" (dalam bahasa Inggris). Eurostat Data Explorer. Diakses 2013-08-13. 
3. ^ "Country Comparison: Distribution Of Family Income – Gini Index". World Factbook (dalam bahasa Inggris). CIA. Diakses 2013-05-01. 
4. ^ "North Sea" [Laut Utara] (dalam bahasa Inggris). Kementerian Pertahanan. Diakses 2012-03-06. 
5. ^ Misi Tetap Belanda untuk PBB. "General Information" [Informasi Umum] (dalam bahasa Inggris). Diakses 2013-06-26. 
6. ^ "Milieurekeningen 2008" [Data Sekeliling yang terkait Tahun 2008] (dalam bahasa Belanda). Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses 2010-02-04. 
7. ^ "Netherlands Guide – Interesting facts about the Netherlands" [Panduan Belanda - Kenyataan menarik tentang Belanda] (dalam bahasa Inggris). Eupedia. 1994-04-19. Diakses 2010-04-29. 
8. ^ van Krieken, Peter J.; David McKay (2005). The Hague: Legal Capital of the World [Den Haag: Ibu Kota Hukum Dunia] (dalam bahasa Inggris). Cambridge University Press. ISBN 90-6704-185-8. , khususnya, "Pada sepuluh tahun 1990-an, ketika menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa, Boutros Boutros-Ghali mulai menjuluki Den Haag sebagai ibu kota hukum dunia."
9. ^ Netherlands, Indeks Kebebasan Ekonomi. heritage.org
10. ^ "Where is the happiest place on Earth? | The Search Office Space Blog | Searchofficespace" (dalam bahasa Inggris). News.searchofficespace.com. 2011-05-25. Diakses 2011-10-28. 
11. ^ "Population and population dynamics; month, quarter and year" [Populasi dan perubahannya; bulan, triwulan, dan tahun] (dalam bahasa Inggris). Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses 2013-06-12. 
12. ^ Lini Statistik CBS – Populasi; sejarah. Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses pada 2009-03-08.
13. ^ "The World Factbook – Netherlands". CIA. Diakses 2013-06-11. 
14. ^ meegeren.net
15. ^ (Belanda) Olah raga di Belanda. ned.univie.ac.at
16. ^ (Belanda) Ledental sportbonden opnieuw gestegen. sport.nl. Diakses pada 2006-07-24
17. ^ Hart, Jonathan (2008). Empires and Colonies [Imperium dan Tanah Jajahan] (dalam bahasa Inggris). Polity. hlm. 201–. ISBN 978-0-7456-2614-7. Diakses 2012-08-21. 

Pustaka lanjutan

Geografi dan sekeliling yang terkait

• Burke, Gerald L. The making of Dutch towns: A study in urban development from the 10th–17th centuries (1960)
• Lambert, Audrey M. The Making of the Dutch Landscape: An Historical Geography of the Netherlands (1985); berpusat pada sejarah reklamasi daratan
• Meijer, Henk. Compact geography of the Netherlands (1985)
• Riley, R. C., dan G. J. Ashworth. Benelux: An Economic Geography of Belgium, the Netherlands, and Luxembourg (1975) daring

Sejarah

• Paul Arblaster. A History of the Low Countries. Palgrave Essential Histories Series New York: Palgrave Macmillan, 2006. 298 pp. ISBN 1-4039-4828-3.
• J. C. H. Blom dan E. Lamberts, eds. History of the Low Countries (1998)
• Jonathan Israel. The Dutch Republic: Its Rise, Greatness, and Fall 1477–1806 (1995)
• J. A. Kossmann-Putto and E. H. Kossmann. The Low Countries: History of the Northern and Southern Netherlands (1987)

Tautan luar

Page 15

Belanda (bahasa Belanda: Nederland [ˈneːdərˌlɑnt]  (

Belanda secara geografis merupakan negara berpermukaan rendah, dengan anggar-anggar 20% wilayahnya dan 21% populasinya berada di bawah permukaan laut,[6] dan 50% tanahnya kurang dari satu meter di atas permukaan laut.[7] Kenyataan yang unik ini terabadikan dalam namanya: Nederland (bahasa Belanda), yang manfaatnya "negeri-negeri berdaratan rendah"; nama ini pun dipergunakan dengan beberapa variasi dalam bahasa-bahasa Eropa lainnya. Sebagian akbar daratan yang berada di bawah permukaan laut adalah hasil campur tangan manusia, ini disebabkan oleh ekstraksi gambut yang meluas dan kurang terkontrol selama beberapa ratus tahun dan merendahkan permukaan setinggi beberapa meter. Bahkan di wilayah banjir ekstraksi gambut tersebut dilanjutkan menempuh pengerukan. Sejak kesudahan ratus tahun ke-16 reklamasi daratan dimulai; kemudian wilayah polder yang lebar kini dilestarikan dengan mengelaborasi sistem drainase yang membawa-bawa beberapa tanggul, terusan, dan stasiun pompa. Sebagian akbar wilayah Belanda dibuat bentuk oleh estuaria tiga sungai penting Eropa, yang secara bersama-sama dengan anak-anak sungainya menciptakan delta Rhein-Maas-Schelde. Sebagian akbar wilayah negara ini sangatlah datar, dengan perkecualian di kaki-kaki bukit di tenggara-jauh dan beberapa deret perbukitan di anggota tengah.

Belanda adalah satu dari sedikit negara pertama yang memiliki parlemen terpilih, dan negara ini adalah anggota pendiri Uni Eropa, G-10, NATO, OECD, WTO, dan peserta perserikatan ekonomi tripihak Beneluks. Belanda adalah salah satu negara yang pernah menduduki Indonesia dan baru menerima akan sesuatu kedaulatan Indonesia pada tanggal 27 Desember 1949, namun sekarang menerima akan sesuatu Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945. Pada tahun 2011, Belanda pernah cukup peringkat kesepuluh pendapatan perkapita tertinggi di dunia. Negara ini adalah tuan rumah bagi Organisasi Pelarangan Senjata Kimia dan lima peradilan dunia: Mahkamah Arbitrasi Permanen, Mahkamah Sifat yang tidak berat sebelah Internasional, Pengadilan Internasional untuk Bekas Yugoslavia, Mahkamah Pidana Internasional, dan Tribunal Khusus untuk Libanon. Empat pertama berkedudukan di Den Haag; juga dijadikan tempat bagi badan intelijen pidana Uni Eropa, Europol; dan badan kerjasama yudikatif Eropa, Eurojust. Kenyataan ini telah dijadikan penyebab munculnya julukan "ibu kota hukum dunia" bagi Kota Den Haag.[8] Belanda menjalankan prinsip ekonomi campuran berbasis-pasar, menduduki peringkat ke-17 dari 177 negara meneladani Indeks Kebebasan Ekonomi.[9] Pada bulan Mei 2011, Belanda meraih status sebagai negara "paling bahagia" meneladani hasil-hasil yang diumumkan oleh OECD.[10]

Belanda merupakan salah satu negara terpadat di dunia. Belanda juga terkenal akan tanggul (dijk), kincir angin, terompa kayu, tulip, dan penduduknya yang buka dan liberal.

Sejarah

Di bawah pemerintahan Karel V (kaisar Romawi Suci dan raja Spanyol) daerah ini (kini Belanda) merupakan salah satu dari 17 daerah Belanda, yaitu daerah yang meliputi sebagian akbar daerah yang diketahui hari ini sebagai Belgia, Luxemburg dan Utara Perancis. Selepas mendapat kebebasan dari Phillip II (anak lelaki Karel V) pada 1648, Belanda dijadikan suatu negara republik yang dikata Republik Tujuh Propinsi (Republiek der Zeven Provinciën). Republik ini dijadikan penguasa ekonomi dan penjelajah laut yang cakap dan terampil pada ratus tahun ke 17. Zaman ini diketahui sebagai Zaman Keemasan Belanda. Selang perusahaan-perusahaan internasional yang berawal di sini termasuk VOC.

Belanda pernah mempunyai beberapa koloni, salah satu yang paling ternama adalah Nederlands-Indië (yakni Indonesia) dan Suriname yang ditukar dengan Nieuw Amsterdam, atau sekarang diketahui dengan New York oleh Kerajaan Inggris . Koloni ini pertama diadministrasi oleh Vereeinigde Oost-Indische Compagnie (VOC) dan West-Indische Compagnie (WIC atau resminya adalah Geoctroyeerde West-Indische Compagnie (GWIC)), keduanya adalah dua perusahaan milik pribadi. Tiga ratus tahun kemudian, perusahaan ini mendapat kesukaran finansial dan teritori dimana mereka beroperasi diambil alih oleh pemerintahan Belanda (pada tahun 1815 dan 1791). Pada saat inilah daerah tersebut dijadikan koloni resmi pemerintahan Belanda

Belanda masuk ke dalam Kekaisaran Perancis oleh Napoleon Bonaparte, yang kemudian dibebaskan selepas kekalahannya. Selepas itu, Kerajaan Belanda didirikan pada 1815 dengan meliputi daerah yang dikenali pada hari ini sebagai Belgia dan Luxemburg. Belgia mendapat kebebasan pada 1830, sedangkan Luxemburg berpisah selepas perihal tidak hidup Raja Willem III. Pada ratus tahun ke-19, Belanda sudah dijadikan suatu negara industri yang sebanding dengan negara negara tetangganya.

Pada ratus tahun ke-19. Belanda dapat dikategorikan 'lamban' dalam babak industrialisasi jika dibandingkan oleh negara tetangganya, terutama karena ketergantungannya terhadap infrastruktur cairan dan energi angin. Belanda bersifat netral semasa Perang Dunia I dan Perang Dunia II. Belanda ditaklukkan oleh Nazi pada Mei 1940 pada saat perang dunia ke II, dan memaksanya untuk dijadikan pendukung negara-negara Poros (Axis). Belanda secara sekejap dalam masa itu untuk didominasi oleh Nazi. Lebih dari 100000 Yahudi-Belanda dibunuh semasa itu. Group Tentara ke-21 Sekutu melaksanakan operasi militer yang mempunyai tujuan untuk membebaskan Belanda setelah pendaratan di Normandy oleh Inggris, Kanada, Polandia dan Amerika yang berperang di Belanda mulai dari tahun 1944 cukup Belanda dibebaskan tahun 1945. Selepas perang, ekonomi Belanda dijadikan makin maju dengan Belanda dijadikan anggota Benelux dan Komunitas Eropa. Belanda juga dijadikan anggota NATO.

Belanda merupakan negara perintis Uni Eropa saat pendirian organisasi itu pada 1992.

Geografi

Salah satu bentuk muka yang menarik di Belanda ialah permukaan tanahnya sangat rata. Hampir separuh daripada negara Belanda berada kurang 1 meter dpl. Walaupun demikian, provinsi Limburg, yang berada di anggota tengara negeri Belanda, sedikit berbukit. Permukaan tertinggi ialah Vaalserberg, yang berada di provinsi Limburg, mempunyai ketinggian 321 m. Permukaan yang terendah ialah Nieuwerkerk aan den IJssel, yang berada 6.76 dibawah permukaan laut.

Banyak tanah rendah dijaga oleh dijk dan dinding laut. Sebagian daerah di Belanda, misalnya daerah Flevoland, mesti direklamasi. Daerah yang direklamasi itu dikata polder.

Salah satu konstruksi yang terkenal ialah Afsluitdijk (Penutup Tanggul), yang membedakan danau IJssel (IJsselmeer, dulunya dikata laut Zuider atau Zuiderzee) dengan laut Wadden (Waddenzee). Panjang dari tanggul ini 32 km dan lebarnya 90 m.

Negara ini dibagi dijadikan dua anggota utama oleh sungai Rhine (Rijn), Waal, dan Maas.

Arah angin yang utama di Belanda ialah barat daya, yang menyebabkan iklim kepulauan yang sederhana, dengan musim panas yang dingin dan musim sejuk yang sederhana.

Pemerintah

Willem-Alexander dijadikan Raja Belanda sejak tanggal 30 April 2013.

Belanda telah dijadikan monarki konstitusional sejak tahun 1815 dan demokrasi parlementer sejak tahun 1848. Belanda digambarkan sebagai negara konsosiasional. Politik dan pemerintahan Belanda disifatkan oleh suatu usaha untuk cukup kemufakatan yang lebar mengenai urusan-urusan yang penting, dalam komunitas politik maupun penduduk secara keseluruhan. Pada tahun 2010, The Economist menempatkan Belanda sebagai negara paling demokratis ke-10 di dunia.

Raja Belanda adalah kepala negara, kini Raja Willem-Alexander. Meneladani konstitusi Belanda, kedudukan kepala negara diperlengkapi oleh kuasa yang terbatas. Kepala negara dapat memanfaatkan pengaruhnya ketika kabinet baru hendak dibuat bentuk, di mana pengaruh itu akan berperan sebagai penengah yang netral di selang partai-partai politik. Selain itu, raja (gelar ratu tidak memiliki keberartian konstitusional) berhak untuk diajak rapat dan konsultasi. Bergantung kepada kepribadian dan hubungan raja dengan dewan menteri, raja bisa saja berpengaruh melebihi kekuasaan yang diberikan oleh konstitusi.

Partai politik

Pembagian administratif

Peta Belanda, mengomunikasikan ke artikel provinsi; titik merah menandai ibu kota provinsi dan titik hitam merupakan kota-kota penting lainnya.

Belanda dibagi kepada 12 daerah administrasi yang dinamai provinsi (provincies).

Setiap daerah terbagi atas kota-kota (gemeenten). Berada beberapa pulau di Karibia yang berada di bawah pemerintahan Belanda: Antillen Belanda dan Aruba.

Hubungan internasional

Militer

Ekonomi

Belanda mempunyai ekonomi yang maju dan buka yang mana pemerintahan telah mengurangi peranannya dalam mengawal ekonomi Belanda sejak 1980-an. Aktivitas ekonomi utama di Belanda adalah termasuk pemrosesan konsumsi, bahan kimia, pemrosesan minyak, dan pembuatan mekanis listrik. Walaupun sektor pertaniannya hanya menyediakan peluang pekerjaan kurang dari 4% populasi, Belanda mampu menghasilkan kelebihan dalam industri konsumsi untuk diekspor. Belanda menduduki urutan ketiga dalam daftar pengekspor konsumsi, setelah Amerika Serikat dan Perancis.

Sebagai negara perintis Euro, Belanda mengubahkan mata uang lamanya, gulden, pada 1 Januari 2002.

Demografi

Penduduk Belanda berpakaian jingga merayakan Hari Ratu di Amsterdam.

Belanda ditaksir berpenduduk sebanyak 16.785.403 jiwa pada tanggal 30 April 2013.[11] Belanda merupakan negara berpenduduk paling banyak ke-10 di Eropa dan the paling banyak ke-61 di dunia. Selang tahun 1900 dan 1950, populasi negara ini hampir dijadikan dua kali lipat semula dari 5,1 juta dijadikan 10,0 juta jiwa. Dari tahun 1950 cukup 2000, populasinya kemudian bertambah lagi dari 10,0 juta dijadikan 15,9 juta jiwa, tetapi laju pertumbuhan penduduk lebih kecil daripada lima puluh tahun lampau.[12] Laju pertumbuhan taksiran pada tahun 2013 adalah sebesar 0,44%.[13]

Bahasa

Agama

Belanda adalah salah satu negara yang paling sekuler di Eropa Barat , dengan kurang dari 20 % gereja menghadiri secara teratur [ 92 ] dan 5,6 persen Katolik pergi ke gereja secara teratur . [ 93 ] Meneladani jajak gagasan Eurobarometer terbaru 2010 , [ 94 ] 28 % dari warga Belanda membalas bahwa " mereka percaya berada Tuhan " , sedangkan 39 % membalas bahwa " mereka percaya berada semacam roh atau energi hidup " , dan 30 % bahwa " mereka tidak percaya berada semacam semangat , Tuhan, atau energi hidup " . Saat ini , Katolik Roma adalah agama terbesar tunggal dari Belanda dengan lebih kurang empat juta pengikut terdaftar yang merupakan 24 % dari penduduk Belanda pada tahun 2011 . [ 95 ] Gereja Protestan di Belanda ( PKN ) berikut dengan 16 % dari populasi . [ 96 ] ini dibuat bentuk pada tahun 2004 sebagai penggabungan dari dua helai utama Calvinisme : Gereja Reformasi Belanda ( yang mewakili lebih kurang 8,5 % dari populasi ) , Gereja-gereja Reformasi di Belanda ( 3,7 % dari populasi ) , dan yang lebih kecil Gereja Lutheran . Gereja-gereja Protestan lainnya , baik Calvinis ortodoks dan gereja-gereja liberal tidak bergabung ke dalam PKN . Ini mewakili lebih kurang 6 % dari populasi . Pada tahun 1947 , 44,3 % milik denominasi Protestan , 38,7 % milik Gereja Katolik Roma , dan 17,1 % yang tidak terafiliasi . [ 97 ] Pada tahun 2006 , berada 850.000 Muslim ( 5 % dari total penduduk Belanda ) . [ 98 ] Belanda diperkirakan memiliki 250.000 umat Buddha atau orang-orang yang merasa sangat tertarik dengan agama ini , orang-orang yang sebagian akbar etnis Belanda . Berada lebih kurang 200.000 orang Hindu , sebagian akbar dari mereka berasal dari Indo - Suriname . Sikh adalah agama minoritas lain di Belanda , berjumlah lebih kurang 12.000 , terutama berlokasi di atau lebih kurang Amsterdam . Berada lima gurudwara di Belanda . Asosiasi Agama Arsip Data ( menjamin kesanggupan World Christian Encyclopedia ) diperkirakan beberapa 6.400 Baha'i pada tahun 2005 . [ 99 ] Walaupun Holocaust sangat terpengaruh komunitas Yahudi ( membunuh lebih kurang 75 % dari 140.000 anggotanya pada saat [ 100 ] ) , telah sukses mendirikan kembali kehidupan Yahudi hidup dan hidup untuk lebih kurang 45.000 anggota saat ini . Sebelum Perang Dunia Kedua , 10 % dari populasi Amsterdam adalah seorang Yahudi . [ 101 ] Kebebasan edukasi telah dijamin oleh konstitusi Belanda sejak tahun 1917 , dan sekolah yang dikelola oleh jenis agama ( terutama Katolik dan Protestan ) yang didanai oleh pemerintah . Seluruh sekolah wajib memadai kriteria kualitas yang ketat . Tiga partai politik di parlemen Belanda ( CDA , ChristianUnion , dan SGP ) mendasarkan kepandaian mereka pada kepercayaan Kristen dalam beragam derajat . Walaupun Belanda adalah negara sekuler , di beberapa kota di mana partai-partai Kristen memiliki mayoritas , pertemuan dewan dibuktikan dengan doa . Kota secara umum juga memberikan pegawai negeri sipil hari libur pada hari libur keagamaan Kristen, seperti Paskah dan Kenaikan Yesus . [ 102 ]

Edukasi

Muslihat budi

Lambang dan ikon muslihat budi Belanda

Belanda memiliki banyak pelukis terkenal. Ratus tahun ke-17, ketika itu Republik Belanda cukup kemakmuran, merupakan zaman "Para Maestro Belanda", misalnya Rembrandt van Rijn, Johannes Vermeer, Jan Steen, Jacob van Ruysdael, dan banyak lagi. Pelukis Belanda yang terkenal pada ratus tahun ke-19 dan ke-20 adalah Vincent van Gogh dan Piet Mondriaan. M.C. Escher ialah seorang seniman grafika terkenal dan Han van Meegeren ialah pemalsu seni.[14] Willem de Kooning muncul dan berlatih di Rotterdam, kendati ia dianggap sebagai seniman Amerika.

Belanda adalah negara para filsuf, seperti Erasmus dari Rotterdam dan Spinoza. Seluruh karya akbar Descartes' dirampungkan di Belanda. Ilmuwan Belanda Christiaan Huygens (1629–1695) yang mendapatkan bulan Saturnus, Titan, berpendapat bahwa cahaya merambat sebagai gelombang, mendapatkan jam bandul dan merupakan fisikawan pertama yang memanfaatkan perumusan matematika. Antonie van Leeuwenhoek ialah yang pertama memperhatikan dan menjelaskan organisme sel tunggal berbantuan mikroskop.

Pada Zaman Keemasan Belanda, seni susastra juga bertumbuh kembang, dengan Joost van den Vondel dan P. C. Hooft sebagai dua penulis terkenal. Pada ratus tahun ke-19, Multatuli menulis tentang perlakuan buruk yang diderita pribumi di tanah jajahan Belanda. Penulis penting dari ratus tahun ke-20 termasuklah Harry Mulisch, Jan Wolkers, Simon Vestdijk, Hella S. Haasse, Cees Nooteboom, Gerard (van het) Reve dan Willem Frederik Hermans. Buku Harian seorang Gadis Kecil karya Anne Frank diterbitkan setelah ia mangkat dalam peristiwa Holokaus dan dialihbahasakan dari bahasa Belanda ke bahasa-bahasa utama dunia.

Replika bangunan-bangunan Belanda dapat ditemukan di Huis Ten Bosch, Nagasaki, Jepang. Suatu kampuang serupa Belanda sedang diciptakan di Shenyang, Tiongkok. Kincir angin, tulip, sepatu kayu, keju, gerabah Delftware, dan cannabis adalah di selang banyak benda yang berkali-kali dihubung-hubungkan dengan Belanda oleh para wisatawan.

Belanda memiliki sejarah panjang toleransi sosial dan kini dipandang sebagai negara liberal, dilihat dari kepandaian obatnya dan pengesahan euthanasia di muka hukum. Pada tanggal 1 April 2001, Belanda dijadikan negara pertama yang mengizinkan pernikahan sejenis.

Olahraga

Hampir 4,5 juta dari 16 juta rakyat Belanda terdaftar di 35.000 klub olah raga di negara ini. Anggar-anggar dua per tiga populasi yang berumur lebih dari 15 tahun turut serta dalam aktivitas olah raga mingguan.[15] Sepak bola adalah cabang olah raga yang paling merakyat di Belanda, di mana hoki dan bola voli dijadikan cabang olah raga beregu terpopular kedua dan ketiga. Tenis, gimnastika (senam), dan golf adalah tiga cabang olah raga perseorangan yang paling lebar ditekuni.[16]

Organisasi cabang-cabang olah raga dimulai pada kesudahan ratus tahun ke-19 awal ratus tahun ke-20. Federasi untuk cabang-cabang itu didirikan (misalnya federasi balap skate pada tahun 1882), peraturan-peraturan dibakukan dan klub-klub mulai didirikan. Komite Olimpiade Nasional Belanda didirikan pada tahun 1912. Sejak itu, Belanda telah meraih 230 medali pada Olimpiade Musim Panas dan 78 medali pada Olimpiade Musim Dingin.

Masakan

Masakan negara ini didukung oleh aktivitas perikanan dan perkebunan, termasuk pemanfaatan lahan untuk menanam tumbuhan dan hewan-hewan yang dijinakkan, dan sejarah Belanda juga. Secara tradisi, masakan Belanda cukup sederhana dan lugu, dengan banyak sayuran dan sedikit daging; sajian sarapan dan makan siang biasanya roti yang bertabur bahan lain, sementara makan malam adalah daging dan kentang, dilengkapi dengan sayuran musiman. Konsumsi Belanda cukup kaya akan karbohidrat dan lemak, menggambarkan suasana kebutuhan gizi pekerja yang muslihat budinya dijadikan tampilan dasar negara ini; dan mengandung banyak produk peternakan tentunya. Tanpa banyak manipulasi, sajian Belanda paling baik digambarkan sebagai khas perdesaan, walaupun banyak hari libur yang dirayakan dengan konsumsi istimewa. Pada pertengahan ratus tahun ke-20 suasana ini menemui perubahan dan dijadikan lebih kosmopolitan, dengan banyak masakan internasional datang di kota-kota akbar.

Warisan kolonial

Nieuw Amsterdam seperti penampakannya pada tahun 1664. Di bawah kuasa Britania, ia dijadikan diketahui sebagai New York.

Dari eksploitasi VOC pada ratus tahun ke-17, cukup penjajahan pada ratus tahun ke-19, kepemilikan Imperium Belanda terus meluas, cukup puncaknya dengan mendirikan hegemoni Hindia Belanda pada awal ratus tahun ke-20. Hindia Belanda, yang kini diketahui sebagai Indonesia, adalah salah satu koloni Eropa paling mempunyai nilai di dunia dan yang paling penting bagi Belanda.[17] Lebih dari 350 tahun warisan bersama telah membiarkan bebas bermacam-macam ciri kebudayaan bagi Belanda.

Lihat pula

Rujukan

1. ^ a b c d "Netherlands" [Belanda] (dalam bahasa Inggris). Dana Moneter Internasional. Diakses 2013-10-27. 
2. ^ "Gini coefficient of equivalised disposable income (source: SILC)" (dalam bahasa Inggris). Eurostat Data Explorer. Diakses 2013-08-13. 
3. ^ "Country Comparison: Distribution Of Family Income – Gini Index". World Factbook (dalam bahasa Inggris). CIA. Diakses 2013-05-01. 
4. ^ "North Sea" [Laut Utara] (dalam bahasa Inggris). Kementerian Pertahanan. Diakses 2012-03-06. 
5. ^ Misi Tetap Belanda untuk PBB. "General Information" [Informasi Umum] (dalam bahasa Inggris). Diakses 2013-06-26. 
6. ^ "Milieurekeningen 2008" [Data Sekeliling yang terkait Tahun 2008] (dalam bahasa Belanda). Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses 2010-02-04. 
7. ^ "Netherlands Guide – Interesting facts about the Netherlands" [Panduan Belanda - Kenyataan menarik tentang Belanda] (dalam bahasa Inggris). Eupedia. 1994-04-19. Diakses 2010-04-29. 
8. ^ van Krieken, Peter J.; David McKay (2005). The Hague: Legal Capital of the World [Den Haag: Ibu Kota Hukum Dunia] (dalam bahasa Inggris). Cambridge University Press. ISBN 90-6704-185-8. , khususnya, "Pada sepuluh tahun 1990-an, ketika menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa, Boutros Boutros-Ghali mulai menjuluki Den Haag sebagai ibu kota hukum dunia."
9. ^ Netherlands, Indeks Kebebasan Ekonomi. heritage.org
10. ^ "Where is the happiest place on Earth? | The Search Office Space Blog | Searchofficespace" (dalam bahasa Inggris). News.searchofficespace.com. 2011-05-25. Diakses 2011-10-28. 
11. ^ "Population and population dynamics; month, quarter and year" [Populasi dan perubahannya; bulan, triwulan, dan tahun] (dalam bahasa Inggris). Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses 2013-06-12. 
12. ^ Lini Statistik CBS – Populasi; sejarah. Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses pada 2009-03-08.
13. ^ "The World Factbook – Netherlands". CIA. Diakses 2013-06-11. 
14. ^ meegeren.net
15. ^ (Belanda) Olah raga di Belanda. ned.univie.ac.at
16. ^ (Belanda) Ledental sportbonden opnieuw gestegen. sport.nl. Diakses pada 2006-07-24
17. ^ Hart, Jonathan (2008). Empires and Colonies [Imperium dan Tanah Jajahan] (dalam bahasa Inggris). Polity. hlm. 201–. ISBN 978-0-7456-2614-7. Diakses 2012-08-21. 

Pustaka lanjutan

Geografi dan sekeliling yang terkait

• Burke, Gerald L. The making of Dutch towns: A study in urban development from the 10th–17th centuries (1960)
• Lambert, Audrey M. The Making of the Dutch Landscape: An Historical Geography of the Netherlands (1985); berpusat pada sejarah reklamasi daratan
• Meijer, Henk. Compact geography of the Netherlands (1985)
• Riley, R. C., dan G. J. Ashworth. Benelux: An Economic Geography of Belgium, the Netherlands, and Luxembourg (1975) daring

Sejarah

• Paul Arblaster. A History of the Low Countries. Palgrave Essential Histories Series New York: Palgrave Macmillan, 2006. 298 pp. ISBN 1-4039-4828-3.
• J. C. H. Blom dan E. Lamberts, eds. History of the Low Countries (1998)
• Jonathan Israel. The Dutch Republic: Its Rise, Greatness, and Fall 1477–1806 (1995)
• J. A. Kossmann-Putto and E. H. Kossmann. The Low Countries: History of the Northern and Southern Netherlands (1987)

Tautan luar

Page 16

Belanda (bahasa Belanda: Nederland [ˈneːdərˌlɑnt]  (

Belanda secara geografis merupakan negara berpermukaan rendah, dengan anggar-anggar 20% wilayahnya dan 21% populasinya berada di bawah permukaan laut,[6] dan 50% tanahnya kurang dari satu meter di atas permukaan laut.[7] Kenyataan yang unik ini terabadikan dalam namanya: Nederland (bahasa Belanda), yang manfaatnya "negeri-negeri berdaratan rendah"; nama ini pun dipergunakan dengan beberapa variasi dalam bahasa-bahasa Eropa lainnya. Sebagian besar daratan yang berada di bawah permukaan laut adalah hasil campur tangan manusia, ini disebabkan oleh ekstraksi gambut yang meluas dan kurang terkontrol selama beberapa ratus tahun dan merendahkan permukaan setinggi beberapa meter. Bahkan di wilayah banjir ekstraksi gambut tersebut dilanjutkan menempuh pengerukan. Sejak akhir ratus tahun ke-16 reklamasi daratan dimulai; kemudian wilayah polder yang lebar kini dilestarikan dengan mengelaborasi sistem drainase yang melibatkan beberapa tanggul, terusan, dan stasiun pompa. Sebagian besar wilayah Belanda dibuat bentuk oleh estuaria tiga sungai penting Eropa, yang secara bersama-sama dengan anak-anak sungainya membangun delta Rhein-Maas-Schelde. Sebagian besar wilayah negara ini sangatlah datar, dengan perkecualian di kaki-kaki bukit di tenggara-jauh dan beberapa deret perbukitan di bagian tengah.

Belanda adalah satu dari sedikit negara pertama yang memiliki parlemen terpilih, dan negara ini adalah anggota pendiri Uni Eropa, G-10, NATO, OECD, WTO, dan peserta perserikatan ekonomi tripihak Beneluks. Belanda adalah salah satu negara yang pernah menempati Indonesia dan baru mengakui kedaulatan Indonesia pada tanggal 27 Desember 1949, namun sekarang mengakui Indonesia lepas sama sekali pada 17 Agustus 1945. Pada tahun 2011, Belanda pernah menyampai peringkat kesepuluh pendapatan perkapita tertinggi di dunia. Negara ini adalah tuan rumah bagi Organisasi Pelarangan Senjata Kimia dan lima peradilan dunia: Mahkamah Arbitrasi Permanen, Mahkamah Sifat yang tidak berat sebelah Internasional, Pengadilan Internasional untuk Bekas Yugoslavia, Mahkamah Pidana Internasional, dan Tribunal Khusus untuk Libanon. Empat pertama mempunyai kedudukan di Den Haag; juga dijadikan tempat bagi badan intelijen pidana Uni Eropa, Europol; dan badan kerjasama yudikatif Eropa, Eurojust. Kenyataan ini telah dijadikan penyebab munculnya julukan "ibu kota hukum dunia" bagi Kota Den Haag.[8] Belanda menjalankan prinsip ekonomi campuran berbasis-pasar, menempati peringkat ke-17 dari 177 negara meneladani Indeks Kebebasan Ekonomi.[9] Pada bulan Mei 2011, Belanda meraih status sebagai negara "paling bahagia" meneladani hasil-hasil yang diumumkan oleh OECD.[10]

Belanda merupakan salah satu negara terpadat di dunia. Belanda juga terkenal akan tanggul (dijk), kincir angin, terompa kayu, tulip, dan penduduknya yang buka dan liberal.

Sejarah

Di bawah pemerintahan Karel V (kaisar Romawi Suci dan raja Spanyol) daerah ini (kini Belanda) merupakan salah satu dari 17 daerah Belanda, yaitu daerah yang meliputi sebagian besar daerah yang diketahui hari ini sebagai Belgia, Luxemburg dan Utara Perancis. Selepas mendapat kebebasan dari Phillip II (anak lelaki Karel V) pada 1648, Belanda dijadikan suatu negara republik yang dikata Republik Tujuh Propinsi (Republiek der Zeven Provinciën). Republik ini dijadikan penguasa ekonomi dan penjelajah laut yang cakap dan terampil pada ratus tahun ke 17. Zaman ini diketahui sebagai Zaman Keemasan Belanda. Antara perusahaan-perusahaan internasional yang berawal di sini termasuk VOC.

Belanda pernah mempunyai beberapa koloni, salah satu yang paling ternama adalah Nederlands-Indië (yakni Indonesia) dan Suriname yang ditukar dengan Nieuw Amsterdam, atau sekarang diketahui dengan New York oleh Kerajaan Inggris . Koloni ini pertama diadministrasi oleh Vereeinigde Oost-Indische Compagnie (VOC) dan West-Indische Compagnie (WIC atau resminya adalah Geoctroyeerde West-Indische Compagnie (GWIC)), keduanya adalah dua perusahaan milik pribadi. Tiga ratus tahun kemudian, perusahaan ini mendapat kesukaran finansial dan teritori dimana mereka beroperasi diambil alih oleh pemerintahan Belanda (pada tahun 1815 dan 1791). Pada saat inilah daerah tersebut dijadikan koloni resmi pemerintahan Belanda

Belanda masuk ke dalam Kekaisaran Perancis oleh Napoleon Bonaparte, yang kemudian dibebaskan selepas kekalahannya. Selepas itu, Kerajaan Belanda didirikan pada 1815 dengan meliputi daerah yang dikenali pada hari ini sebagai Belgia dan Luxemburg. Belgia mendapat kebebasan pada 1830, sedangkan Luxemburg berpisah selepas perihal mati Raja Willem III. Pada ratus tahun ke-19, Belanda sudah dijadikan suatu negara industri yang sebanding dengan negara negara tetangganya.

Pada ratus tahun ke-19. Belanda dapat dikategorikan 'lamban' dalam proses industrialisasi jika dibandingkan oleh negara tetangganya, terutama karena ketergantungannya terhadap infrastruktur cairan dan kekuatan angin. Belanda bersifat netral semasa Perang Dunia I dan Perang Dunia II. Belanda ditaklukkan oleh Nazi pada Mei 1940 pada saat perang dunia ke II, dan memaksanya untuk dijadikan pendukung negara-negara Poros (Axis). Belanda secara sekejap dalam masa itu untuk didominasi oleh Nazi. Bertambah dari 100000 Yahudi-Belanda dibunuh semasa itu. Group Tentara ke-21 Sekutu melaksanakan operasi militer yang mempunyai tujuan untuk membebaskan Belanda setelah pendaratan di Normandy oleh Inggris, Kanada, Polandia dan Amerika yang berperang di Belanda mulai dari tahun 1944 menyampai Belanda dibebaskan tahun 1945. Selepas perang, ekonomi Belanda dijadikan makin maju dengan Belanda dijadikan anggota Benelux dan Komunitas Eropa. Belanda juga dijadikan anggota NATO.

Belanda merupakan negara perintis Uni Eropa saat pendirian organisasi itu pada 1992.

Geografi

Salah satu bentuk muka yang menarik di Belanda ialah permukaan tanahnya sangat rata. Hampir separuh daripada negara Belanda berada kurang 1 meter dpl. Walaupun demikian, provinsi Limburg, yang berada di bagian tengara negeri Belanda, sedikit berbukit. Permukaan tertinggi ialah Vaalserberg, yang berada di provinsi Limburg, mempunyai ketinggian 321 m. Permukaan yang terendah ialah Nieuwerkerk aan den IJssel, yang berada 6.76 dibawah permukaan laut.

Jumlah tanah rendah dijaga oleh dijk dan dinding laut. Sebagian daerah di Belanda, misalnya daerah Flevoland, mesti direklamasi. Daerah yang direklamasi itu dikata polder.

Salah satu konstruksi yang terkenal ialah Afsluitdijk (Penutup Tanggul), yang memisahkan danau IJssel (IJsselmeer, dulunya dikata laut Zuider atau Zuiderzee) dengan laut Wadden (Waddenzee). Panjang dari tanggul ini 32 km dan lebarnya 90 m.

Negara ini dibagi dijadikan dua bagian utama oleh sungai Rhine (Rijn), Waal, dan Maas.

Arah angin yang utama di Belanda ialah barat daya, yang menyebabkan iklim kepulauan yang sederhana, dengan musim panas yang dingin dan musim sejuk yang sederhana.

Pemerintah

Willem-Alexander dijadikan Raja Belanda sejak tanggal 30 April 2013.

Belanda telah dijadikan monarki konstitusional sejak tahun 1815 dan demokrasi parlementer sejak tahun 1848. Belanda digambarkan sebagai negara konsosiasional. Politik dan pemerintahan Belanda disifatkan oleh suatu usaha untuk menyampai kemufakatan yang lebar mengenai urusan-urusan yang penting, dalam komunitas politik maupun penduduk secara keseluruhan. Pada tahun 2010, The Economist mendudukkan Belanda sebagai negara paling demokratis ke-10 di dunia.

Raja Belanda adalah kepala negara, kini Raja Willem-Alexander. Meneladani konstitusi Belanda, kedudukan kepala negara diperlengkapi oleh kuasa yang terbatas. Kepala negara dapat memanfaatkan pengaruhnya ketika kabinet baru hendak dibuat bentuk, di mana pengaruh itu akan bertindak sebagai penengah yang netral di antara partai-partai politik. Selain itu, raja (gelar ratu tidak memiliki keberartian konstitusional) berhak untuk diajak rapat dan konsultasi. Bergantung kepada kepribadian dan hubungan raja dengan dewan menteri, raja bisa saja berpengaruh menjadi lebih kekuasaan yang diberikan oleh konstitusi.

Partai politik

Pembagian administratif

Peta Belanda, mengomunikasikan ke artikel provinsi; titik merah menandai ibu kota provinsi dan titik hitam merupakan kota-kota penting lainnya.

Belanda dibagi kepada 12 daerah administrasi yang dinamai provinsi (provincies).

Setiap daerah terbagi atas kota-kota (gemeenten). Berada beberapa pulau di Karibia yang berada di bawah pemerintahan Belanda: Antillen Belanda dan Aruba.

Hubungan internasional

Militer

Ekonomi

Belanda mempunyai ekonomi yang maju dan buka yang mana pemerintahan telah mengurangi peranannya dalam mengawal ekonomi Belanda sejak 1980-an. Aktivitas ekonomi utama di Belanda adalah termasuk pemrosesan kebutuhan hidup, bahan kimia, pemrosesan minyak, dan pembuatan mesin listrik. Walaupun sektor pertaniannya hanya menyediakan peluang pekerjaan kurang dari 4% populasi, Belanda mampu memproduksi kelebihan dalam industri kebutuhan hidup untuk diekspor. Belanda menempati urutan ketiga dalam daftar pengekspor kebutuhan hidup, setelah Amerika Serikat dan Perancis.

Sebagai negara perintis Euro, Belanda menukarkan mata uang lamanya, gulden, pada 1 Januari 2002.

Demografi

Penduduk Belanda berpakaian jingga merayakan Hari Ratu di Amsterdam.

Belanda ditaksir berpenduduk sebanyak 16.785.403 jiwa pada tanggal 30 April 2013.[11] Belanda merupakan negara berpenduduk paling jumlah ke-10 di Eropa dan the paling jumlah ke-61 di dunia. Antara tahun 1900 dan 1950, populasi negara ini hampir dijadikan dua kali lipat semula dari 5,1 juta dijadikan 10,0 juta jiwa. Dari tahun 1950 menyampai 2000, populasinya kemudian bertambah lagi dari 10,0 juta dijadikan 15,9 juta jiwa, tetapi laju pertumbuhan penduduk bertambah kecil daripada lima puluh tahun lampau.[12] Laju pertumbuhan taksiran pada tahun 2013 adalah sebesar 0,44%.[13]

Bahasa

Agama

Belanda adalah salah satu negara yang paling sekuler di Eropa Barat , dengan kurang dari 20 % gereja mengunjungi secara teratur [ 92 ] dan 5,6 persen Katolik pergi ke gereja secara teratur . [ 93 ] Meneladani jajak argumen Eurobarometer terbaru 2010 , [ 94 ] 28 % dari warga Belanda menjawab bahwa " mereka percaya berada Tuhan " , sedangkan 39 % menjawab bahwa " mereka percaya berada semacam roh atau kekuatan hidup " , dan 30 % bahwa " mereka tidak percaya berada semacam semangat , Tuhan, atau kekuatan hidup " . Saat ini , Katolik Roma adalah agama terbesar tunggal dari Belanda dengan anggar-anggar empat juta pengikut terdaftar yang merupakan 24 % dari penduduk Belanda pada tahun 2011 . [ 95 ] Gereja Protestan di Belanda ( PKN ) berikut dengan 16 % dari populasi . [ 96 ] ini dibuat bentuk pada tahun 2004 sebagai penggabungan dari dua helai utama Calvinisme : Gereja Reformasi Belanda ( yang mewakili anggar-anggar 8,5 % dari populasi ) , Gereja-gereja Reformasi di Belanda ( 3,7 % dari populasi ) , dan yang bertambah kecil Gereja Lutheran . Gereja-gereja Protestan lainnya , baik Calvinis ortodoks dan gereja-gereja liberal tidak bergabung ke dalam PKN . Ini mewakili anggar-anggar 6 % dari populasi . Pada tahun 1947 , 44,3 % milik denominasi Protestan , 38,7 % milik Gereja Katolik Roma , dan 17,1 % yang tidak terafiliasi . [ 97 ] Pada tahun 2006 , berada 850.000 Muslim ( 5 % dari total penduduk Belanda ) . [ 98 ] Belanda diperkirakan memiliki 250.000 umat Buddha atau orang-orang yang merasa sangat tertarik dengan agama ini , orang-orang yang sebagian besar etnis Belanda . Berada anggar-anggar 200.000 orang Hindu , sebagian besar dari mereka berasal dari Indo - Suriname . Sikh adalah agama minoritas lain di Belanda , berjumlah anggar-anggar 12.000 , terutama berlokasi di atau anggar-anggar Amsterdam . Berada lima gurudwara di Belanda . Asosiasi Agama Arsip Data ( menjamin kesanggupan World Christian Encyclopedia ) diperkirakan beberapa 6.400 Baha'i pada tahun 2005 . [ 99 ] Walaupun Holocaust sangat terpengaruh komunitas Yahudi ( membunuh anggar-anggar 75 % dari 140.000 anggotanya pada saat [ 100 ] ) , telah sukses mendirikan kembali kehidupan Yahudi hidup dan hidup untuk anggar-anggar 45.000 anggota saat ini . Sebelum Perang Dunia Kedua , 10 % dari populasi Amsterdam adalah seorang Yahudi . [ 101 ] Kebebasan edukasi telah dijamin oleh konstitusi Belanda sejak tahun 1917 , dan sekolah yang dikelola oleh gugusan agama ( terutama Katolik dan Protestan ) yang didanai oleh pemerintah . Seluruh sekolah harus memenuhi kriteria kualitas yang erat . Tiga partai politik di parlemen Belanda ( CDA , ChristianUnion , dan SGP ) mendasarkan kepandaian mereka pada kepercayaan Kristen dalam beragam derajat . Walaupun Belanda adalah negara sekuler , di beberapa kota di mana partai-partai Kristen memiliki mayoritas , pertemuan dewan diungkapkan dengan doa . Kota secara umum juga memberikan pegawai negeri sipil hari libur pada hari libur keagamaan Kristen, seperti Paskah dan Kenaikan Yesus . [ 102 ]

Edukasi

Akal budi

Lambang dan ikon akal budi Belanda

Belanda memiliki jumlah pelukis terkenal. Ratus tahun ke-17, ketika itu Republik Belanda menyampai kemakmuran, merupakan zaman "Para Maestro Belanda", misalnya Rembrandt van Rijn, Johannes Vermeer, Jan Steen, Jacob van Ruysdael, dan jumlah lagi. Pelukis Belanda yang terkenal pada ratus tahun ke-19 dan ke-20 adalah Vincent van Gogh dan Piet Mondriaan. M.C. Escher ialah seorang seniman grafika terkenal dan Han van Meegeren ialah pemalsu seni.[14] Willem de Kooning lahir dan berlatih di Rotterdam, kendati ia dianggap sebagai seniman Amerika.

Belanda adalah negara para filsuf, seperti Erasmus dari Rotterdam dan Spinoza. Seluruh karya besar Descartes' dirampungkan di Belanda. Ilmuwan Belanda Christiaan Huygens (1629–1695) yang menemukan bulan Saturnus, Titan, berpendapat bahwa cahaya merambat sebagai gelombang, menemukan jam bandul dan merupakan fisikawan pertama yang memanfaatkan perumusan matematika. Antonie van Leeuwenhoek ialah yang pertama memperhatikan dan menjelaskan organisme sel tunggal berbantuan mikroskop.

Pada Zaman Keemasan Belanda, seni susastra juga bertumbuh kembang, dengan Joost van den Vondel dan P. C. Hooft sebagai dua penulis terkenal. Pada ratus tahun ke-19, Multatuli menulis tentang perlakuan buruk yang diderita pribumi di tanah jajahan Belanda. Penulis penting dari ratus tahun ke-20 termasuklah Harry Mulisch, Jan Wolkers, Simon Vestdijk, Hella S. Haasse, Cees Nooteboom, Gerard (van het) Reve dan Willem Frederik Hermans. Buku Harian seorang Gadis Kecil karya Anne Frank diterbitkan setelah ia mangkat dalam peristiwa Holokaus dan dialihbahasakan dari bahasa Belanda ke bahasa-bahasa utama dunia.

Replika bangunan-bangunan Belanda dapat ditemukan di Huis Ten Bosch, Nagasaki, Jepang. Suatu desa serupa Belanda sedang dibangun di Shenyang, Tiongkok. Kincir angin, tulip, sepatu kayu, keju, gerabah Delftware, dan cannabis adalah di antara jumlah benda yang berkali-kali dihubung-hubungkan dengan Belanda oleh para wisatawan.

Belanda memiliki sejarah panjang toleransi sosial dan kini dipandang sebagai negara liberal, dilihat dari kepandaian obatnya dan pengesahan euthanasia di muka hukum. Pada tanggal 1 April 2001, Belanda dijadikan negara pertama yang mengizinkan pernikahan sejenis.

Olahraga

Hampir 4,5 juta dari 16 juta rakyat Belanda terdaftar di 35.000 klub olah raga di negara ini. Anggar-anggar dua per tiga populasi yang berumur bertambah dari 15 tahun turut serta dalam kegiatan olah raga mingguan.[15] Sepak bola adalah cabang olah raga yang paling merakyat di Belanda, di mana hoki dan bola voli dijadikan cabang olah raga beregu terpopular kedua dan ketiga. Tenis, gimnastika (senam), dan golf adalah tiga cabang olah raga perseorangan yang paling lebar ditekuni.[16]

Organisasi cabang-cabang olah raga dimulai pada akhir ratus tahun ke-19 awal ratus tahun ke-20. Federasi untuk cabang-cabang itu didirikan (misalnya federasi balap skate pada tahun 1882), peraturan-peraturan dibakukan dan klub-klub mulai didirikan. Komite Olimpiade Nasional Belanda didirikan pada tahun 1912. Sejak itu, Belanda telah meraih 230 medali pada Olimpiade Musim Panas dan 78 medali pada Olimpiade Musim Dingin.

Masakan

Masakan negara ini didukung oleh kegiatan perikanan dan perkebunan, termasuk pemanfaatan lahan untuk menanam tumbuhan dan hewan-hewan yang dijinakkan, dan sejarah Belanda juga. Secara tradisi, masakan Belanda cukup sederhana dan lugu, dengan jumlah sayuran dan sedikit daging; sajian sarapan dan makan siang biasanya roti yang bertabur bahan lain, sementara makan malam adalah daging dan kentang, dilengkapi dengan sayuran musiman. Kebutuhan hidup Belanda cukup kaya akan karbohidrat dan lemak, mencerminkan kebutuhan gizi pekerja yang akal budinya dijadikan tampilan dasar negara ini; dan memuat jumlah produk peternakan tentunya. Tanpa jumlah manipulasi, sajian Belanda paling baik digambarkan sebagai khas perdesaan, walaupun jumlah hari libur yang dirayakan dengan kebutuhan hidup istimewa. Pada pertengahan ratus tahun ke-20 suasana ini menemui perubahan dan dijadikan bertambah kosmopolitan, dengan jumlah masakan internasional ada di kota-kota besar.

Warisan kolonial

Nieuw Amsterdam seperti penampakannya pada tahun 1664. Di bawah kuasa Britania, ia dijadikan diketahui sebagai New York.

Dari eksploitasi VOC pada ratus tahun ke-17, menyampai penjajahan pada ratus tahun ke-19, kepemilikan Imperium Belanda terus meluas, menyampai puncaknya dengan mendirikan hegemoni Hindia Belanda pada awal ratus tahun ke-20. Hindia Belanda, yang kini diketahui sebagai Indonesia, adalah salah satu koloni Eropa paling mempunyai nilai di dunia dan yang paling penting bagi Belanda.[17] Bertambah dari 350 tahun warisan bersama telah membiarkan lepas bermacam-macam ciri kebudayaan bagi Belanda.

Lihat pula

Rujukan

1. ^ a b c d "Netherlands" [Belanda] (dalam bahasa Inggris). Dana Moneter Internasional. Diakses 2013-10-27. 
2. ^ "Gini coefficient of equivalised disposable income (source: SILC)" (dalam bahasa Inggris). Eurostat Data Explorer. Diakses 2013-08-13. 
3. ^ "Country Comparison: Distribution Of Family Income – Gini Index". World Factbook (dalam bahasa Inggris). CIA. Diakses 2013-05-01. 
4. ^ "North Sea" [Laut Utara] (dalam bahasa Inggris). Kementerian Pertahanan. Diakses 2012-03-06. 
5. ^ Misi Tetap Belanda untuk PBB. "General Information" [Informasi Umum] (dalam bahasa Inggris). Diakses 2013-06-26. 
6. ^ "Milieurekeningen 2008" [Data Sekeliling yang terkait Tahun 2008] (dalam bahasa Belanda). Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses 2010-02-04. 
7. ^ "Netherlands Guide – Interesting facts about the Netherlands" [Panduan Belanda - Kenyataan menarik tentang Belanda] (dalam bahasa Inggris). Eupedia. 1994-04-19. Diakses 2010-04-29. 
8. ^ van Krieken, Peter J.; David McKay (2005). The Hague: Legal Capital of the World [Den Haag: Ibu Kota Hukum Dunia] (dalam bahasa Inggris). Cambridge University Press. ISBN 90-6704-185-8. , khususnya, "Pada dasawarsa 1990-an, ketika menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa, Boutros Boutros-Ghali mulai menjuluki Den Haag sebagai ibu kota hukum dunia."
9. ^ Netherlands, Indeks Kebebasan Ekonomi. heritage.org
10. ^ "Where is the happiest place on Earth? | The Search Office Space Blog | Searchofficespace" (dalam bahasa Inggris). News.searchofficespace.com. 2011-05-25. Diakses 2011-10-28. 
11. ^ "Population and population dynamics; month, quarter and year" [Populasi dan perubahannya; bulan, triwulan, dan tahun] (dalam bahasa Inggris). Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses 2013-06-12. 
12. ^ Lini Statistik CBS – Populasi; sejarah. Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses pada 2009-03-08.
13. ^ "The World Factbook – Netherlands". CIA. Diakses 2013-06-11. 
14. ^ meegeren.net
15. ^ (Belanda) Olah raga di Belanda. ned.univie.ac.at
16. ^ (Belanda) Ledental sportbonden opnieuw gestegen. sport.nl. Diakses pada 2006-07-24
17. ^ Hart, Jonathan (2008). Empires and Colonies [Imperium dan Tanah Jajahan] (dalam bahasa Inggris). Polity. hlm. 201–. ISBN 978-0-7456-2614-7. Diakses 2012-08-21. 

Pustaka lanjutan

Geografi dan sekeliling yang terkait

• Burke, Gerald L. The making of Dutch towns: A study in urban development from the 10th–17th centuries (1960)
• Lambert, Audrey M. The Making of the Dutch Landscape: An Historical Geography of the Netherlands (1985); berfokus pada sejarah reklamasi daratan
• Meijer, Henk. Compact geography of the Netherlands (1985)
• Riley, R. C., dan G. J. Ashworth. Benelux: An Economic Geography of Belgium, the Netherlands, and Luxembourg (1975) daring

Sejarah

• Paul Arblaster. A History of the Low Countries. Palgrave Essential Histories Series New York: Palgrave Macmillan, 2006. 298 pp. ISBN 1-4039-4828-3.
• J. C. H. Blom dan E. Lamberts, eds. History of the Low Countries (1998)
• Jonathan Israel. The Dutch Republic: Its Rise, Greatness, and Fall 1477–1806 (1995)
• J. A. Kossmann-Putto and E. H. Kossmann. The Low Countries: History of the Northern and Southern Netherlands (1987)

Tautan luar

Page 17

Belanda (bahasa Belanda: Nederland [ˈneːdərˌlɑnt]  (

Belanda secara geografis adalah negara berpermukaan rendah, dengan lebih kurang 20% wilayahnya dan 21% populasinya berada di bawah permukaan laut,[6] dan 50% tanahnya kurang dari satu meter di atas permukaan laut.[7] Kenyataan yang unik ini terabadikan dalam namanya: Nederland (bahasa Belanda), yang berarti "negeri-negeri berdaratan rendah"; nama ini pun dipergunakan dengan sebagian variasi dalam bahasa-bahasa Eropa lainnya. Sebagian besar daratan yang berada di bawah permukaan laut adalah hasil campur tangan manusia, ini diakibatkan oleh ekstraksi gambut yang meluas dan kurang terkontrol selama beberapa ratus tahun dan merendahkan permukaan setinggi sebagian meter. Bahkan di wilayah banjir ekstraksi gambut tersebut dilanjutkan menempuh pengerukan. Sejak akhir ratus tahun ke-16 reklamasi daratan dimulai; selanjutnya wilayah polder yang lebar kini dilestarikan dengan mengelaborasi sistem drainase yang membawa-bawa sebagian tanggul, terusan, dan stasiun pompa. Sebagian besar wilayah Belanda dibuat bentuk oleh estuaria tiga sungai penting Eropa, yang secara bersama-sama dengan anak-anak sungainya membangun delta Rhein-Maas-Schelde. Sebagian besar wilayah negara ini sangatlah datar, dengan perkecualian di kaki-kaki bukit di tenggara-jauh dan sebagian deret perbukitan di anggota tengah.

Belanda adalah satu dari sedikit negara pertama yang memiliki parlemen terpilih, dan negara ini adalah anggota pendiri Uni Eropa, G-10, NATO, OECD, WTO, dan peserta perserikatan ekonomi tripihak Beneluks. Belanda adalah salah satu negara yang pernah menempati Indonesia dan baru mengakui kedaulatan Indonesia pada tanggal 27 Desember 1949, namun kini mengakui Indonesia bebas sama sekali pada 17 Agustus 1945. Pada tahun 2011, Belanda pernah cukup peringkat kesepuluh pendapatan perkapita tertinggi di dunia. Negara ini adalah tuan rumah bagi Organisasi Pelarangan Senjata Kimia dan lima peradilan dunia: Mahkamah Arbitrasi Permanen, Mahkamah Sifat yang tidak berat sebelah Internasional, Pengadilan Internasional untuk Bekas Yugoslavia, Mahkamah Pidana Internasional, dan Tribunal Khusus untuk Libanon. Empat pertama berkedudukan di Den Haag; juga dijadikan tempat bagi badan intelijen pidana Uni Eropa, Europol; dan badan kerjasama yudikatif Eropa, Eurojust. Kenyataan ini telah dijadikan penyebab munculnya julukan "ibu kota hukum dunia" bagi Kota Den Haag.[8] Belanda menjalankan prinsip ekonomi campuran berbasis-pasar, menempati peringkat ke-17 dari 177 negara meneladani Indeks Keleluasaan Ekonomi.[9] Pada bulan Mei 2011, Belanda meraih status sebagai negara "paling bahagia" meneladani hasil-hasil yang diumumkan oleh OECD.[10]

Belanda adalah salah satu negara terpadat di dunia. Belanda juga terkenal akan tanggul (dijk), kincir angin, terompa kayu, tulip, dan penduduknya yang membentangkan dan liberal.

Sejarah

Di bawah pemerintahan Karel V (kaisar Romawi Suci dan raja Spanyol) daerah ini (kini Belanda) adalah salah satu dari 17 daerah Belanda, yaitu daerah yang meliputi sebagian besar daerah yang diketahui hari ini sebagai Belgia, Luxemburg dan Utara Perancis. Selepas mendapat keleluasaan dari Phillip II (anak lelaki Karel V) pada 1648, Belanda dijadikan suatu negara republik yang dikata Republik Tujuh Propinsi (Republiek der Zeven Provinciën). Republik ini dijadikan penguasa ekonomi dan penjelajah laut yang cakap dan ahli pada ratus tahun ke 17. Zaman ini diketahui sebagai Zaman Keemasan Belanda. Selang perusahaan-perusahaan internasional yang berawal di sini termasuk VOC.

Belanda pernah mempunyai sebagian koloni, salah satu yang paling ternama adalah Nederlands-Indië (yakni Indonesia) dan Suriname yang ditukar dengan Nieuw Amsterdam, atau kini diketahui dengan New York oleh Kerajaan Inggris . Koloni ini pertama diadministrasi oleh Vereeinigde Oost-Indische Compagnie (VOC) dan West-Indische Compagnie (WIC atau resminya adalah Geoctroyeerde West-Indische Compagnie (GWIC)), keduanya adalah dua perusahaan milik pribadi. Tiga ratus tahun selanjutnya, perusahaan ini mendapat kesukaran finansial dan teritori dimana mereka beroperasi diambil alih oleh pemerintahan Belanda (pada tahun 1815 dan 1791). Pada saat inilah daerah tersebut dijadikan koloni resmi pemerintahan Belanda

Belanda masuk ke dalam Kekaisaran Perancis oleh Napoleon Bonaparte, yang selanjutnya diberi keleluasaan selepas kekalahannya. Selepas itu, Kerajaan Belanda didirikan pada 1815 dengan meliputi daerah yang dikenali pada hari ini sebagai Belgia dan Luxemburg. Belgia mendapat keleluasaan pada 1830, sedangkan Luxemburg berpisah selepas perihal mati Raja Willem III. Pada ratus tahun ke-19, Belanda sudah dijadikan suatu negara industri yang sebanding dengan negara negara tetangganya.

Pada ratus tahun ke-19. Belanda mampu dikategorikan 'lamban' dalam bagian industrialisasi jika dibandingkan oleh negara tetangganya, terutama sebab ketergantungannya terhadap prasarana cairan dan daya angin. Belanda bersifat netral semasa Perang Dunia I dan Perang Dunia II. Belanda ditaklukkan oleh Nazi pada Mei 1940 pada saat perang dunia ke II, dan memaksanya untuk dijadikan pendukung negara-negara Poros (Axis). Belanda secara sekejap dalam saat itu untuk didominasi oleh Nazi. Bertambah dari 100000 Yahudi-Belanda dibunuh semasa itu. Group Tentara ke-21 Sekutu melaksanakan operasi militer yang bertujuan untuk memberi keleluasaan Belanda setelah pendaratan di Normandy oleh Inggris, Kanada, Polandia dan Amerika yang berperang di Belanda mulai dari tahun 1944 cukup Belanda diberi keleluasaan tahun 1945. Selepas perang, ekonomi Belanda dijadikan makin maju dengan Belanda dijadikan anggota Benelux dan Komunitas Eropa. Belanda juga dijadikan anggota NATO.

Belanda adalah negara perintis Uni Eropa saat pendirian organisasi itu pada 1992.

Geografi

Salah satu bentuk muka yang menarik di Belanda ialah permukaan tanahnya sangat rata. Hampir separuh daripada negara Belanda berada kurang 1 meter dpl. Walaupun demikian, provinsi Limburg, yang berada di anggota tengara negeri Belanda, sedikit berbukit. Permukaan tertinggi ialah Vaalserberg, yang berada di provinsi Limburg, mempunyai ketinggian 321 m. Permukaan yang terendah ialah Nieuwerkerk aan den IJssel, yang berada 6.76 dibawah permukaan laut.

Jumlah tanah rendah dijaga oleh dijk dan dinding laut. Sebagian daerah di Belanda, misalnya daerah Flevoland, harus direklamasi. Daerah yang direklamasi itu dikata polder.

Salah satu konstruksi yang terkenal ialah Afsluitdijk (Penutup Tanggul), yang memisahkan danau IJssel (IJsselmeer, dulunya dikata laut Zuider atau Zuiderzee) dengan laut Wadden (Waddenzee). Panjang dari tanggul ini 32 kilometer dan lebarnya 90 m.

Negara ini dibagi dijadikan dua anggota utama oleh sungai Rhine (Rijn), Waal, dan Maas.

Arah angin yang utama di Belanda ialah barat daya, yang menimbulkan keadaan tertentu iklim kepulauan yang sederhana, dengan musim panas yang dingin dan musim sejuk yang sederhana.

Pemerintah

Willem-Alexander dijadikan Raja Belanda sejak tanggal 30 April 2013.

Belanda telah dijadikan monarki konstitusional sejak tahun 1815 dan demokrasi parlementer sejak tahun 1848. Belanda digambarkan sebagai negara konsosiasional. Politik dan pemerintahan Belanda disifatkan oleh suatu usaha untuk cukup kemufakatan yang lebar mengenai urusan-urusan yang penting, dalam komunitas politik maupun penduduk secara keseluruhan. Pada tahun 2010, The Economist menempatkan Belanda sebagai negara paling demokratis ke-10 di dunia.

Raja Belanda adalah kepala negara, kini Raja Willem-Alexander. Meneladani konstitusi Belanda, kedudukan kepala negara diperlengkapi oleh kuasa yang terbatas. Kepala negara mampu mempergunakan pengaruhnya ketika kabinet baru hendak dibuat bentuk, di mana pengaruh itu akan bertindak sebagai penengah yang netral di selang partai-partai politik. Selain itu, raja (gelar ratu tidak memiliki keberartian konstitusional) berhak untuk diajak rapat dan konsultasi. Bergantung kepada kepribadian dan hubungan raja dengan dewan menteri, raja mampu saja berpengaruh melebihi kekuasaan yang diberikan oleh konstitusi.

Partai politik

Pembagian administratif

Peta Belanda, mengomunikasikan ke artikel provinsi; titik merah menandai ibu kota provinsi dan titik hitam adalah kota-kota penting lainnya.

Belanda dibagi kepada 12 daerah administrasi yang dinamai provinsi (provincies).

Setiap daerah terbagi atas kota-kota (gemeenten). Berada sebagian pulau di Karibia yang berada di bawah pemerintahan Belanda: Antillen Belanda dan Aruba.

Hubungan internasional

Militer

Ekonomi

Belanda mempunyai ekonomi yang maju dan membentangkan yang mana pemerintahan telah mengurangi peranannya dalam mengawal ekonomi Belanda sejak 1980-an. Aktivitas ekonomi utama di Belanda adalah termasuk pemrosesan kebutuhan hidup, bahan kimia, pemrosesan minyak, dan pembuatan kinetik listrik. Walaupun sektor pertaniannya hanya menyediakan peluang pekerjaan kurang dari 4% populasi, Belanda mampu memproduksi kelebihan dalam industri kebutuhan hidup untuk diekspor. Belanda menempati urutan ketiga dalam daftar pengekspor kebutuhan hidup, setelah Amerika Serikat dan Perancis.

Sebagai negara perintis Euro, Belanda mengubahkan mata uang lamanya, gulden, pada 1 Januari 2002.

Demografi

Penduduk Belanda berpakaian jingga merayakan Hari Ratu di Amsterdam.

Belanda ditaksir berpenduduk sebanyak 16.785.403 jiwa pada tanggal 30 April 2013.[11] Belanda adalah negara berpenduduk paling jumlah ke-10 di Eropa dan the paling jumlah ke-61 di dunia. Selang tahun 1900 dan 1950, populasi negara ini hampir dijadikan dua kali lipat semula dari 5,1 juta dijadikan 10,0 juta jiwa. Dari tahun 1950 cukup 2000, populasinya selanjutnya bertambah lagi dari 10,0 juta dijadikan 15,9 juta jiwa, tetapi laju pertumbuhan penduduk bertambah kecil daripada lima puluh tahun lampau.[12] Laju pertumbuhan taksiran pada tahun 2013 adalah sebesar 0,44%.[13]

Bahasa

Agama

Belanda adalah salah satu negara yang paling sekuler di Eropa Barat , dengan kurang dari 20 % gereja mengikuti secara teratur [ 92 ] dan 5,6 prosen Katolik pergi ke gereja secara teratur . [ 93 ] Meneladani jajak hasil pemikiran Eurobarometer terbaru 2010 , [ 94 ] 28 % dari warga Belanda membalas bahwa " mereka percaya berada Tuhan " , sedangkan 39 % membalas bahwa " mereka percaya berada semacam roh atau daya hidup " , dan 30 % bahwa " mereka tidak percaya berada semacam semangat , Tuhan, atau daya hidup " . Saat ini , Katolik Roma adalah agama terbesar tunggal dari Belanda dengan lebih kurang empat juta pengikut terdaftar yang adalah 24 % dari penduduk Belanda pada tahun 2011 . [ 95 ] Gereja Protestan di Belanda ( PKN ) berikut dengan 16 % dari populasi . [ 96 ] ini dibuat bentuk pada tahun 2004 sebagai penggabungan dari dua helai utama Calvinisme : Gereja Reformasi Belanda ( yang mewakili lebih kurang 8,5 % dari populasi ) , Gereja-gereja Reformasi di Belanda ( 3,7 % dari populasi ) , dan yang bertambah kecil Gereja Lutheran . Gereja-gereja Protestan lainnya , baik Calvinis ortodoks dan gereja-gereja liberal tidak bergabung ke dalam PKN . Ini mewakili lebih kurang 6 % dari populasi . Pada tahun 1947 , 44,3 % milik denominasi Protestan , 38,7 % milik Gereja Katolik Roma , dan 17,1 % yang tidak terafiliasi . [ 97 ] Pada tahun 2006 , berada 850.000 Muslim ( 5 % dari total penduduk Belanda ) . [ 98 ] Belanda diperkirakan memiliki 250.000 umat Buddha atau orang-orang yang merasa sangat tertarik dengan agama ini , orang-orang yang sebagian besar etnis Belanda . Berada lebih kurang 200.000 orang Hindu , sebagian besar dari mereka berasal dari Indo - Suriname . Sikh adalah agama minoritas lain di Belanda , berjumlah lebih kurang 12.000 , terutama berlokasi di atau lebih kurang Amsterdam . Berada lima gurudwara di Belanda . Asosiasi Agama Arsip Data ( menjamin kesanggupan World Christian Encyclopedia ) diperkirakan sebagian 6.400 Baha'i pada tahun 2005 . [ 99 ] Walaupun Holocaust sangat terpengaruh komunitas Yahudi ( membunuh lebih kurang 75 % dari 140.000 anggotanya pada saat [ 100 ] ) , telah sukses mendirikan kembali kehidupan Yahudi hidup dan hidup untuk lebih kurang 45.000 anggota saat ini . Sebelum Perang Dunia Kedua , 10 % dari populasi Amsterdam adalah seorang Yahudi . [ 101 ] Keleluasaan edukasi telah dijamin oleh konstitusi Belanda sejak tahun 1917 , dan sekolah yang dikelola oleh gugusan agama ( terutama Katolik dan Protestan ) yang didanai oleh pemerintah . Seluruh sekolah wajib memadai kriteria kualitas yang erat . Tiga partai politik di parlemen Belanda ( CDA , ChristianUnion , dan SGP ) mendasarkan kecakapan mereka pada kepercayaan Kristen dalam beragam derajat . Walaupun Belanda adalah negara sekuler , di sebagian kota di mana partai-partai Kristen memiliki mayoritas , pertemuan dewan dibuktikan dengan doa . Kota secara umum juga memberikan pegawai negeri sipil hari libur pada hari libur keagamaan Kristen, seperti Paskah dan Kenaikan Yesus . [ 102 ]

Edukasi

Akal budi

Lambang dan ikon akal budi Belanda

Belanda memiliki jumlah pelukis terkenal. Ratus tahun ke-17, ketika itu Republik Belanda cukup kemakmuran, adalah zaman "Para Maestro Belanda", misalnya Rembrandt van Rijn, Johannes Vermeer, Jan Steen, Jacob van Ruysdael, dan jumlah lagi. Pelukis Belanda yang terkenal pada ratus tahun ke-19 dan ke-20 adalah Vincent van Gogh dan Piet Mondriaan. M.C. Escher ialah seorang seniman grafika terkenal dan Han van Meegeren ialah pemalsu seni.[14] Willem de Kooning lahir dan berlatih di Rotterdam, kendati ia dianggap sebagai seniman Amerika.

Belanda adalah negara para filsuf, seperti Erasmus dari Rotterdam dan Spinoza. Seluruh karya besar Descartes' dirampungkan di Belanda. Ilmuwan Belanda Christiaan Huygens (1629–1695) yang menemukan bulan Saturnus, Titan, berpendapat bahwa cahaya merambat sebagai gelombang, menemukan jam bandul dan adalah fisikawan pertama yang memanfaatkan perumusan matematika. Antonie van Leeuwenhoek ialah yang pertama memperhatikan dan menjernihkan organisme sel tunggal berbantuan mikroskop.

Pada Zaman Keemasan Belanda, seni susastra juga bertumbuh kembang, dengan Joost van den Vondel dan P. C. Hooft sebagai dua penulis terkenal. Pada ratus tahun ke-19, Multatuli menulis tentang perlakuan buruk yang diderita pribumi di tanah jajahan Belanda. Penulis penting dari ratus tahun ke-20 termasuklah Harry Mulisch, Jan Wolkers, Simon Vestdijk, Hella S. Haasse, Cees Nooteboom, Gerard (van het) Reve dan Willem Frederik Hermans. Buku Harian seorang Gadis Kecil karya Anne Frank diterbitkan setelah ia mangkat dalam peristiwa Holokaus dan dialihbahasakan dari bahasa Belanda ke bahasa-bahasa utama dunia.

Replika bangunan-bangunan Belanda mampu ditemukan di Huis Ten Bosch, Nagasaki, Jepang. Suatu desa serupa Belanda sedang dibangun di Shenyang, Tiongkok. Kincir angin, tulip, sepatu kayu, keju, gerabah Delftware, dan cannabis adalah di selang jumlah benda yang kerap dihubung-hubungkan dengan Belanda oleh para wisatawan.

Belanda memiliki sejarah panjang toleransi sosial dan kini dipandang sebagai negara liberal, dilihat dari kecakapan obatnya dan pengesahan euthanasia di muka hukum. Pada tanggal 1 April 2001, Belanda dijadikan negara pertama yang mengizinkan pernikahan sejenis.

Olahraga

Hampir 4,5 juta dari 16 juta rakyat Belanda terdaftar di 35.000 klub olah raga di negara ini. Lebih kurang dua per tiga populasi yang berumur bertambah dari 15 tahun ikut serta dalam acara olah raga mingguan.[15] Sepak bola adalah cabang olah raga yang paling merakyat di Belanda, di mana hoki dan bola voli dijadikan cabang olah raga beregu terpopular kedua dan ketiga. Tenis, gimnastika (senam), dan golf adalah tiga cabang olah raga perseorangan yang paling lebar ditekuni.[16]

Organisasi cabang-cabang olah raga dimulai pada akhir ratus tahun ke-19 awal ratus tahun ke-20. Federasi untuk cabang-cabang itu didirikan (misalnya federasi balap skate pada tahun 1882), peraturan-peraturan dibakukan dan klub-klub mulai didirikan. Komite Olimpiade Nasional Belanda didirikan pada tahun 1912. Sejak itu, Belanda telah meraih 230 medali pada Olimpiade Musim Panas dan 78 medali pada Olimpiade Musim Dingin.

Masakan

Masakan negara ini didukung oleh acara perikanan dan perkebunan, termasuk pemanfaatan lahan untuk menanam tumbuhan dan hewan-hewan yang dijinakkan, dan sejarah Belanda juga. Secara tradisi, masakan Belanda cukup sederhana dan lugu, dengan jumlah sayuran dan sedikit daging; sajian sarapan dan makan siang biasanya roti yang bertabur bahan lain, sementara makan malam adalah daging dan kentang, dilengkapi dengan sayuran musiman. Kebutuhan hidup Belanda cukup kaya akan karbohidrat dan lemak, menggambarkan suasana kebutuhan gizi pekerja yang akal budinya dijadikan tampilan dasar negara ini; dan memuat jumlah produk peternakan tentunya. Tanpa jumlah manipulasi, sajian Belanda paling baik digambarkan sebagai khas perdesaan, walaupun jumlah hari libur yang dirayakan dengan kebutuhan hidup istimewa. Pada pertengahan ratus tahun ke-20 suasana ini mengalami perubahan dan dijadikan bertambah kosmopolitan, dengan jumlah masakan internasional datang di kota-kota besar.

Warisan kolonial

Nieuw Amsterdam seperti penampakannya pada tahun 1664. Di bawah kuasa Britania, ia dijadikan diketahui sebagai New York.

Dari eksploitasi VOC pada ratus tahun ke-17, cukup penjajahan pada ratus tahun ke-19, kepemilikan Imperium Belanda terus meluas, cukup puncaknya dengan mendirikan hegemoni Hindia Belanda pada awal ratus tahun ke-20. Hindia Belanda, yang kini diketahui sebagai Indonesia, adalah salah satu koloni Eropa paling bernilai di dunia dan yang paling penting bagi Belanda.[17] Bertambah dari 350 tahun warisan bersama telah membiarkan bebas bermacam-macam ciri kebudayaan bagi Belanda.

Lihat juga

Rujukan

1. ^ a b c d "Netherlands" [Belanda] (dalam bahasa Inggris). Dana Moneter Internasional. Diakses 2013-10-27. 
2. ^ "Gini coefficient of equivalised disposable income (source: SILC)" (dalam bahasa Inggris). Eurostat Data Explorer. Diakses 2013-08-13. 
3. ^ "Country Comparison: Distribution Of Family Income – Gini Index". World Factbook (dalam bahasa Inggris). CIA. Diakses 2013-05-01. 
4. ^ "North Sea" [Laut Utara] (dalam bahasa Inggris). Kementerian Pertahanan. Diakses 2012-03-06. 
5. ^ Misi Tetap Belanda untuk PBB. "General Information" [Informasi Umum] (dalam bahasa Inggris). Diakses 2013-06-26. 
6. ^ "Milieurekeningen 2008" [Data Sekeliling yang terkait Tahun 2008] (dalam bahasa Belanda). Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses 2010-02-04. 
7. ^ "Netherlands Guide – Interesting facts about the Netherlands" [Panduan Belanda - Kenyataan menarik tentang Belanda] (dalam bahasa Inggris). Eupedia. 1994-04-19. Diakses 2010-04-29. 
8. ^ van Krieken, Peter J.; David McKay (2005). The Hague: Legal Capital of the World [Den Haag: Ibu Kota Hukum Dunia] (dalam bahasa Inggris). Cambridge University Press. ISBN 90-6704-185-8. , khususnya, "Pada dasawarsa 1990-an, ketika menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa, Boutros Boutros-Ghali mulai menjuluki Den Haag sebagai ibu kota hukum dunia."
9. ^ Netherlands, Indeks Keleluasaan Ekonomi. heritage.org
10. ^ "Where is the happiest place on Earth? | The Search Office Space Blog | Searchofficespace" (dalam bahasa Inggris). News.searchofficespace.com. 2011-05-25. Diakses 2011-10-28. 
11. ^ "Population and population dynamics; month, quarter and year" [Populasi dan perubahannya; bulan, triwulan, dan tahun] (dalam bahasa Inggris). Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses 2013-06-12. 
12. ^ Lini Statistik CBS – Populasi; sejarah. Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses pada 2009-03-08.
13. ^ "The World Factbook – Netherlands". CIA. Diakses 2013-06-11. 
14. ^ meegeren.net
15. ^ (Belanda) Olah raga di Belanda. ned.univie.ac.at
16. ^ (Belanda) Ledental sportbonden opnieuw gestegen. sport.nl. Diakses pada 2006-07-24
17. ^ Hart, Jonathan (2008). Empires and Colonies [Imperium dan Tanah Jajahan] (dalam bahasa Inggris). Polity. hlm. 201–. ISBN 978-0-7456-2614-7. Diakses 2012-08-21. 

Pustaka lanjutan

Geografi dan sekeliling yang terkait

• Burke, Gerald L. The making of Dutch towns: A study in urban development from the 10th–17th centuries (1960)
• Lambert, Audrey M. The Making of the Dutch Landscape: An Historical Geography of the Netherlands (1985); berfokus pada sejarah reklamasi daratan
• Meijer, Henk. Compact geography of the Netherlands (1985)
• Riley, R. C., dan G. J. Ashworth. Benelux: An Economic Geography of Belgium, the Netherlands, and Luxembourg (1975) daring

Sejarah

• Paul Arblaster. A History of the Low Countries. Palgrave Essential Histories Series New York: Palgrave Macmillan, 2006. 298 pp. ISBN 1-4039-4828-3.
• J. C. H. Blom dan E. Lamberts, eds. History of the Low Countries (1998)
• Jonathan Israel. The Dutch Republic: Its Rise, Greatness, and Fall 1477–1806 (1995)
• J. A. Kossmann-Putto and E. H. Kossmann. The Low Countries: History of the Northern and Southern Netherlands (1987)

Tautan luar

Page 18

Belanda (bahasa Belanda: Nederland [ˈneːdərˌlɑnt]  (

Belanda secara geografis adalah negara berpermukaan rendah, dengan lebih kurang 20% wilayahnya dan 21% populasinya berada di bawah permukaan laut,[6] dan 50% tanahnya kurang dari satu meter di atas permukaan laut.[7] Kenyataan yang unik ini terabadikan dalam namanya: Nederland (bahasa Belanda), yang berarti "negeri-negeri berdaratan rendah"; nama ini pun dipergunakan dengan sebagian variasi dalam bahasa-bahasa Eropa lainnya. Sebagian besar daratan yang berada di bawah permukaan laut adalah hasil campur tangan manusia, ini diakibatkan oleh ekstraksi gambut yang meluas dan kurang terkontrol selama beberapa ratus tahun dan merendahkan permukaan setinggi sebagian meter. Bahkan di wilayah banjir ekstraksi gambut tersebut dilanjutkan menempuh pengerukan. Sejak akhir ratus tahun ke-16 reklamasi daratan dimulai; selanjutnya wilayah polder yang lebar kini dilestarikan dengan mengelaborasi sistem drainase yang membawa-bawa sebagian tanggul, terusan, dan stasiun pompa. Sebagian besar wilayah Belanda dibuat bentuk oleh estuaria tiga sungai penting Eropa, yang secara bersama-sama dengan anak-anak sungainya membangun delta Rhein-Maas-Schelde. Sebagian besar wilayah negara ini sangatlah datar, dengan perkecualian di kaki-kaki bukit di tenggara-jauh dan sebagian deret perbukitan di anggota tengah.

Belanda adalah satu dari sedikit negara pertama yang memiliki parlemen terpilih, dan negara ini adalah anggota pendiri Uni Eropa, G-10, NATO, OECD, WTO, dan peserta perserikatan ekonomi tripihak Beneluks. Belanda adalah salah satu negara yang pernah menempati Indonesia dan baru mengakui kedaulatan Indonesia pada tanggal 27 Desember 1949, namun kini mengakui Indonesia bebas sama sekali pada 17 Agustus 1945. Pada tahun 2011, Belanda pernah cukup peringkat kesepuluh pendapatan perkapita tertinggi di dunia. Negara ini adalah tuan rumah bagi Organisasi Pelarangan Senjata Kimia dan lima peradilan dunia: Mahkamah Arbitrasi Permanen, Mahkamah Sifat yang tidak berat sebelah Internasional, Pengadilan Internasional untuk Bekas Yugoslavia, Mahkamah Pidana Internasional, dan Tribunal Khusus untuk Libanon. Empat pertama berkedudukan di Den Haag; juga dijadikan tempat bagi badan intelijen pidana Uni Eropa, Europol; dan badan kerjasama yudikatif Eropa, Eurojust. Kenyataan ini telah dijadikan penyebab munculnya julukan "ibu kota hukum dunia" bagi Kota Den Haag.[8] Belanda menjalankan prinsip ekonomi campuran berbasis-pasar, menempati peringkat ke-17 dari 177 negara meneladani Indeks Keleluasaan Ekonomi.[9] Pada bulan Mei 2011, Belanda meraih status sebagai negara "paling bahagia" meneladani hasil-hasil yang diumumkan oleh OECD.[10]

Belanda adalah salah satu negara terpadat di dunia. Belanda juga terkenal akan tanggul (dijk), kincir angin, terompa kayu, tulip, dan penduduknya yang membentangkan dan liberal.

Sejarah

Di bawah pemerintahan Karel V (kaisar Romawi Suci dan raja Spanyol) daerah ini (kini Belanda) adalah salah satu dari 17 daerah Belanda, yaitu daerah yang meliputi sebagian besar daerah yang diketahui hari ini sebagai Belgia, Luxemburg dan Utara Perancis. Selepas mendapat keleluasaan dari Phillip II (anak lelaki Karel V) pada 1648, Belanda dijadikan suatu negara republik yang dikata Republik Tujuh Propinsi (Republiek der Zeven Provinciën). Republik ini dijadikan penguasa ekonomi dan penjelajah laut yang cakap dan ahli pada ratus tahun ke 17. Zaman ini diketahui sebagai Zaman Keemasan Belanda. Selang perusahaan-perusahaan internasional yang berawal di sini termasuk VOC.

Belanda pernah mempunyai sebagian koloni, salah satu yang paling ternama adalah Nederlands-Indië (yakni Indonesia) dan Suriname yang ditukar dengan Nieuw Amsterdam, atau kini diketahui dengan New York oleh Kerajaan Inggris . Koloni ini pertama diadministrasi oleh Vereeinigde Oost-Indische Compagnie (VOC) dan West-Indische Compagnie (WIC atau resminya adalah Geoctroyeerde West-Indische Compagnie (GWIC)), keduanya adalah dua perusahaan milik pribadi. Tiga ratus tahun selanjutnya, perusahaan ini mendapat kesukaran finansial dan teritori dimana mereka beroperasi diambil alih oleh pemerintahan Belanda (pada tahun 1815 dan 1791). Pada saat inilah daerah tersebut dijadikan koloni resmi pemerintahan Belanda

Belanda masuk ke dalam Kekaisaran Perancis oleh Napoleon Bonaparte, yang selanjutnya diberi keleluasaan selepas kekalahannya. Selepas itu, Kerajaan Belanda didirikan pada 1815 dengan meliputi daerah yang dikenali pada hari ini sebagai Belgia dan Luxemburg. Belgia mendapat keleluasaan pada 1830, sedangkan Luxemburg berpisah selepas perihal mati Raja Willem III. Pada ratus tahun ke-19, Belanda sudah dijadikan suatu negara industri yang sebanding dengan negara negara tetangganya.

Pada ratus tahun ke-19. Belanda mampu dikategorikan 'lamban' dalam bagian industrialisasi jika dibandingkan oleh negara tetangganya, terutama sebab ketergantungannya terhadap prasarana cairan dan daya angin. Belanda bersifat netral semasa Perang Dunia I dan Perang Dunia II. Belanda ditaklukkan oleh Nazi pada Mei 1940 pada saat perang dunia ke II, dan memaksanya untuk dijadikan pendukung negara-negara Poros (Axis). Belanda secara sekejap dalam saat itu untuk didominasi oleh Nazi. Bertambah dari 100000 Yahudi-Belanda dibunuh semasa itu. Group Tentara ke-21 Sekutu melaksanakan operasi militer yang bertujuan untuk memberi keleluasaan Belanda setelah pendaratan di Normandy oleh Inggris, Kanada, Polandia dan Amerika yang berperang di Belanda mulai dari tahun 1944 cukup Belanda diberi keleluasaan tahun 1945. Selepas perang, ekonomi Belanda dijadikan makin maju dengan Belanda dijadikan anggota Benelux dan Komunitas Eropa. Belanda juga dijadikan anggota NATO.

Belanda adalah negara perintis Uni Eropa saat pendirian organisasi itu pada 1992.

Geografi

Salah satu bentuk muka yang menarik di Belanda ialah permukaan tanahnya sangat rata. Hampir separuh daripada negara Belanda berada kurang 1 meter dpl. Walaupun demikian, provinsi Limburg, yang berada di anggota tengara negeri Belanda, sedikit berbukit. Permukaan tertinggi ialah Vaalserberg, yang berada di provinsi Limburg, mempunyai ketinggian 321 m. Permukaan yang terendah ialah Nieuwerkerk aan den IJssel, yang berada 6.76 dibawah permukaan laut.

Jumlah tanah rendah dijaga oleh dijk dan dinding laut. Sebagian daerah di Belanda, misalnya daerah Flevoland, harus direklamasi. Daerah yang direklamasi itu dikata polder.

Salah satu konstruksi yang terkenal ialah Afsluitdijk (Penutup Tanggul), yang memisahkan danau IJssel (IJsselmeer, dulunya dikata laut Zuider atau Zuiderzee) dengan laut Wadden (Waddenzee). Panjang dari tanggul ini 32 kilometer dan lebarnya 90 m.

Negara ini dibagi dijadikan dua anggota utama oleh sungai Rhine (Rijn), Waal, dan Maas.

Arah angin yang utama di Belanda ialah barat daya, yang menimbulkan keadaan tertentu iklim kepulauan yang sederhana, dengan musim panas yang dingin dan musim sejuk yang sederhana.

Pemerintah

Willem-Alexander dijadikan Raja Belanda sejak tanggal 30 April 2013.

Belanda telah dijadikan monarki konstitusional sejak tahun 1815 dan demokrasi parlementer sejak tahun 1848. Belanda digambarkan sebagai negara konsosiasional. Politik dan pemerintahan Belanda disifatkan oleh suatu usaha untuk cukup kemufakatan yang lebar mengenai urusan-urusan yang penting, dalam komunitas politik maupun penduduk secara keseluruhan. Pada tahun 2010, The Economist menempatkan Belanda sebagai negara paling demokratis ke-10 di dunia.

Raja Belanda adalah kepala negara, kini Raja Willem-Alexander. Meneladani konstitusi Belanda, kedudukan kepala negara diperlengkapi oleh kuasa yang terbatas. Kepala negara mampu mempergunakan pengaruhnya ketika kabinet baru hendak dibuat bentuk, di mana pengaruh itu akan bertindak sebagai penengah yang netral di selang partai-partai politik. Selain itu, raja (gelar ratu tidak memiliki keberartian konstitusional) berhak untuk diajak rapat dan konsultasi. Bergantung kepada kepribadian dan hubungan raja dengan dewan menteri, raja mampu saja berpengaruh melebihi kekuasaan yang diberikan oleh konstitusi.

Partai politik

Pembagian administratif

Peta Belanda, mengomunikasikan ke artikel provinsi; titik merah menandai ibu kota provinsi dan titik hitam adalah kota-kota penting lainnya.

Belanda dibagi kepada 12 daerah administrasi yang dinamai provinsi (provincies).

Setiap daerah terbagi atas kota-kota (gemeenten). Berada sebagian pulau di Karibia yang berada di bawah pemerintahan Belanda: Antillen Belanda dan Aruba.

Hubungan internasional

Militer

Ekonomi

Belanda mempunyai ekonomi yang maju dan membentangkan yang mana pemerintahan telah mengurangi peranannya dalam mengawal ekonomi Belanda sejak 1980-an. Aktivitas ekonomi utama di Belanda adalah termasuk pemrosesan kebutuhan hidup, bahan kimia, pemrosesan minyak, dan pembuatan kinetik listrik. Walaupun sektor pertaniannya hanya menyediakan peluang pekerjaan kurang dari 4% populasi, Belanda mampu memproduksi kelebihan dalam industri kebutuhan hidup untuk diekspor. Belanda menempati urutan ketiga dalam daftar pengekspor kebutuhan hidup, setelah Amerika Serikat dan Perancis.

Sebagai negara perintis Euro, Belanda mengubahkan mata uang lamanya, gulden, pada 1 Januari 2002.

Demografi

Penduduk Belanda berpakaian jingga merayakan Hari Ratu di Amsterdam.

Belanda ditaksir berpenduduk sebanyak 16.785.403 jiwa pada tanggal 30 April 2013.[11] Belanda adalah negara berpenduduk paling jumlah ke-10 di Eropa dan the paling jumlah ke-61 di dunia. Selang tahun 1900 dan 1950, populasi negara ini hampir dijadikan dua kali lipat semula dari 5,1 juta dijadikan 10,0 juta jiwa. Dari tahun 1950 cukup 2000, populasinya selanjutnya bertambah lagi dari 10,0 juta dijadikan 15,9 juta jiwa, tetapi laju pertumbuhan penduduk bertambah kecil daripada lima puluh tahun lampau.[12] Laju pertumbuhan taksiran pada tahun 2013 adalah sebesar 0,44%.[13]

Bahasa

Agama

Belanda adalah salah satu negara yang paling sekuler di Eropa Barat , dengan kurang dari 20 % gereja mengikuti secara teratur [ 92 ] dan 5,6 prosen Katolik pergi ke gereja secara teratur . [ 93 ] Meneladani jajak hasil pemikiran Eurobarometer terbaru 2010 , [ 94 ] 28 % dari warga Belanda membalas bahwa " mereka percaya berada Tuhan " , sedangkan 39 % membalas bahwa " mereka percaya berada semacam roh atau daya hidup " , dan 30 % bahwa " mereka tidak percaya berada semacam semangat , Tuhan, atau daya hidup " . Saat ini , Katolik Roma adalah agama terbesar tunggal dari Belanda dengan lebih kurang empat juta pengikut terdaftar yang adalah 24 % dari penduduk Belanda pada tahun 2011 . [ 95 ] Gereja Protestan di Belanda ( PKN ) berikut dengan 16 % dari populasi . [ 96 ] ini dibuat bentuk pada tahun 2004 sebagai penggabungan dari dua helai utama Calvinisme : Gereja Reformasi Belanda ( yang mewakili lebih kurang 8,5 % dari populasi ) , Gereja-gereja Reformasi di Belanda ( 3,7 % dari populasi ) , dan yang bertambah kecil Gereja Lutheran . Gereja-gereja Protestan lainnya , baik Calvinis ortodoks dan gereja-gereja liberal tidak bergabung ke dalam PKN . Ini mewakili lebih kurang 6 % dari populasi . Pada tahun 1947 , 44,3 % milik denominasi Protestan , 38,7 % milik Gereja Katolik Roma , dan 17,1 % yang tidak terafiliasi . [ 97 ] Pada tahun 2006 , berada 850.000 Muslim ( 5 % dari total penduduk Belanda ) . [ 98 ] Belanda diperkirakan memiliki 250.000 umat Buddha atau orang-orang yang merasa sangat tertarik dengan agama ini , orang-orang yang sebagian besar etnis Belanda . Berada lebih kurang 200.000 orang Hindu , sebagian besar dari mereka berasal dari Indo - Suriname . Sikh adalah agama minoritas lain di Belanda , berjumlah lebih kurang 12.000 , terutama berlokasi di atau lebih kurang Amsterdam . Berada lima gurudwara di Belanda . Asosiasi Agama Arsip Data ( menjamin kesanggupan World Christian Encyclopedia ) diperkirakan sebagian 6.400 Baha'i pada tahun 2005 . [ 99 ] Walaupun Holocaust sangat terpengaruh komunitas Yahudi ( membunuh lebih kurang 75 % dari 140.000 anggotanya pada saat [ 100 ] ) , telah sukses mendirikan kembali kehidupan Yahudi hidup dan hidup untuk lebih kurang 45.000 anggota saat ini . Sebelum Perang Dunia Kedua , 10 % dari populasi Amsterdam adalah seorang Yahudi . [ 101 ] Keleluasaan edukasi telah dijamin oleh konstitusi Belanda sejak tahun 1917 , dan sekolah yang dikelola oleh gugusan agama ( terutama Katolik dan Protestan ) yang didanai oleh pemerintah . Seluruh sekolah wajib memadai kriteria kualitas yang erat . Tiga partai politik di parlemen Belanda ( CDA , ChristianUnion , dan SGP ) mendasarkan kecakapan mereka pada kepercayaan Kristen dalam beragam derajat . Walaupun Belanda adalah negara sekuler , di sebagian kota di mana partai-partai Kristen memiliki mayoritas , pertemuan dewan dibuktikan dengan doa . Kota secara umum juga memberikan pegawai negeri sipil hari libur pada hari libur keagamaan Kristen, seperti Paskah dan Kenaikan Yesus . [ 102 ]

Edukasi

Akal budi

Lambang dan ikon akal budi Belanda

Belanda memiliki jumlah pelukis terkenal. Ratus tahun ke-17, ketika itu Republik Belanda cukup kemakmuran, adalah zaman "Para Maestro Belanda", misalnya Rembrandt van Rijn, Johannes Vermeer, Jan Steen, Jacob van Ruysdael, dan jumlah lagi. Pelukis Belanda yang terkenal pada ratus tahun ke-19 dan ke-20 adalah Vincent van Gogh dan Piet Mondriaan. M.C. Escher ialah seorang seniman grafika terkenal dan Han van Meegeren ialah pemalsu seni.[14] Willem de Kooning lahir dan berlatih di Rotterdam, kendati ia dianggap sebagai seniman Amerika.

Belanda adalah negara para filsuf, seperti Erasmus dari Rotterdam dan Spinoza. Seluruh karya besar Descartes' dirampungkan di Belanda. Ilmuwan Belanda Christiaan Huygens (1629–1695) yang menemukan bulan Saturnus, Titan, berpendapat bahwa cahaya merambat sebagai gelombang, menemukan jam bandul dan adalah fisikawan pertama yang memanfaatkan perumusan matematika. Antonie van Leeuwenhoek ialah yang pertama memperhatikan dan menjernihkan organisme sel tunggal berbantuan mikroskop.

Pada Zaman Keemasan Belanda, seni susastra juga bertumbuh kembang, dengan Joost van den Vondel dan P. C. Hooft sebagai dua penulis terkenal. Pada ratus tahun ke-19, Multatuli menulis tentang perlakuan buruk yang diderita pribumi di tanah jajahan Belanda. Penulis penting dari ratus tahun ke-20 termasuklah Harry Mulisch, Jan Wolkers, Simon Vestdijk, Hella S. Haasse, Cees Nooteboom, Gerard (van het) Reve dan Willem Frederik Hermans. Buku Harian seorang Gadis Kecil karya Anne Frank diterbitkan setelah ia mangkat dalam peristiwa Holokaus dan dialihbahasakan dari bahasa Belanda ke bahasa-bahasa utama dunia.

Replika bangunan-bangunan Belanda mampu ditemukan di Huis Ten Bosch, Nagasaki, Jepang. Suatu desa serupa Belanda sedang dibangun di Shenyang, Tiongkok. Kincir angin, tulip, sepatu kayu, keju, gerabah Delftware, dan cannabis adalah di selang jumlah benda yang kerap dihubung-hubungkan dengan Belanda oleh para wisatawan.

Belanda memiliki sejarah panjang toleransi sosial dan kini dipandang sebagai negara liberal, dilihat dari kecakapan obatnya dan pengesahan euthanasia di muka hukum. Pada tanggal 1 April 2001, Belanda dijadikan negara pertama yang mengizinkan pernikahan sejenis.

Olahraga

Hampir 4,5 juta dari 16 juta rakyat Belanda terdaftar di 35.000 klub olah raga di negara ini. Lebih kurang dua per tiga populasi yang berumur bertambah dari 15 tahun ikut serta dalam acara olah raga mingguan.[15] Sepak bola adalah cabang olah raga yang paling merakyat di Belanda, di mana hoki dan bola voli dijadikan cabang olah raga beregu terpopular kedua dan ketiga. Tenis, gimnastika (senam), dan golf adalah tiga cabang olah raga perseorangan yang paling lebar ditekuni.[16]

Organisasi cabang-cabang olah raga dimulai pada akhir ratus tahun ke-19 awal ratus tahun ke-20. Federasi untuk cabang-cabang itu didirikan (misalnya federasi balap skate pada tahun 1882), peraturan-peraturan dibakukan dan klub-klub mulai didirikan. Komite Olimpiade Nasional Belanda didirikan pada tahun 1912. Sejak itu, Belanda telah meraih 230 medali pada Olimpiade Musim Panas dan 78 medali pada Olimpiade Musim Dingin.

Masakan

Masakan negara ini didukung oleh acara perikanan dan perkebunan, termasuk pemanfaatan lahan untuk menanam tumbuhan dan hewan-hewan yang dijinakkan, dan sejarah Belanda juga. Secara tradisi, masakan Belanda cukup sederhana dan lugu, dengan jumlah sayuran dan sedikit daging; sajian sarapan dan makan siang biasanya roti yang bertabur bahan lain, sementara makan malam adalah daging dan kentang, dilengkapi dengan sayuran musiman. Kebutuhan hidup Belanda cukup kaya akan karbohidrat dan lemak, menggambarkan suasana kebutuhan gizi pekerja yang akal budinya dijadikan tampilan dasar negara ini; dan memuat jumlah produk peternakan tentunya. Tanpa jumlah manipulasi, sajian Belanda paling baik digambarkan sebagai khas perdesaan, walaupun jumlah hari libur yang dirayakan dengan kebutuhan hidup istimewa. Pada pertengahan ratus tahun ke-20 suasana ini mengalami perubahan dan dijadikan bertambah kosmopolitan, dengan jumlah masakan internasional datang di kota-kota besar.

Warisan kolonial

Nieuw Amsterdam seperti penampakannya pada tahun 1664. Di bawah kuasa Britania, ia dijadikan diketahui sebagai New York.

Dari eksploitasi VOC pada ratus tahun ke-17, cukup penjajahan pada ratus tahun ke-19, kepemilikan Imperium Belanda terus meluas, cukup puncaknya dengan mendirikan hegemoni Hindia Belanda pada awal ratus tahun ke-20. Hindia Belanda, yang kini diketahui sebagai Indonesia, adalah salah satu koloni Eropa paling bernilai di dunia dan yang paling penting bagi Belanda.[17] Bertambah dari 350 tahun warisan bersama telah membiarkan bebas bermacam-macam ciri kebudayaan bagi Belanda.

Lihat juga

Rujukan

1. ^ a b c d "Netherlands" [Belanda] (dalam bahasa Inggris). Dana Moneter Internasional. Diakses 2013-10-27. 
2. ^ "Gini coefficient of equivalised disposable income (source: SILC)" (dalam bahasa Inggris). Eurostat Data Explorer. Diakses 2013-08-13. 
3. ^ "Country Comparison: Distribution Of Family Income – Gini Index". World Factbook (dalam bahasa Inggris). CIA. Diakses 2013-05-01. 
4. ^ "North Sea" [Laut Utara] (dalam bahasa Inggris). Kementerian Pertahanan. Diakses 2012-03-06. 
5. ^ Misi Tetap Belanda untuk PBB. "General Information" [Informasi Umum] (dalam bahasa Inggris). Diakses 2013-06-26. 
6. ^ "Milieurekeningen 2008" [Data Sekeliling yang terkait Tahun 2008] (dalam bahasa Belanda). Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses 2010-02-04. 
7. ^ "Netherlands Guide – Interesting facts about the Netherlands" [Panduan Belanda - Kenyataan menarik tentang Belanda] (dalam bahasa Inggris). Eupedia. 1994-04-19. Diakses 2010-04-29. 
8. ^ van Krieken, Peter J.; David McKay (2005). The Hague: Legal Capital of the World [Den Haag: Ibu Kota Hukum Dunia] (dalam bahasa Inggris). Cambridge University Press. ISBN 90-6704-185-8. , khususnya, "Pada dasawarsa 1990-an, ketika menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa, Boutros Boutros-Ghali mulai menjuluki Den Haag sebagai ibu kota hukum dunia."
9. ^ Netherlands, Indeks Keleluasaan Ekonomi. heritage.org
10. ^ "Where is the happiest place on Earth? | The Search Office Space Blog | Searchofficespace" (dalam bahasa Inggris). News.searchofficespace.com. 2011-05-25. Diakses 2011-10-28. 
11. ^ "Population and population dynamics; month, quarter and year" [Populasi dan perubahannya; bulan, triwulan, dan tahun] (dalam bahasa Inggris). Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses 2013-06-12. 
12. ^ Lini Statistik CBS – Populasi; sejarah. Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses pada 2009-03-08.
13. ^ "The World Factbook – Netherlands". CIA. Diakses 2013-06-11. 
14. ^ meegeren.net
15. ^ (Belanda) Olah raga di Belanda. ned.univie.ac.at
16. ^ (Belanda) Ledental sportbonden opnieuw gestegen. sport.nl. Diakses pada 2006-07-24
17. ^ Hart, Jonathan (2008). Empires and Colonies [Imperium dan Tanah Jajahan] (dalam bahasa Inggris). Polity. hlm. 201–. ISBN 978-0-7456-2614-7. Diakses 2012-08-21. 

Pustaka lanjutan

Geografi dan sekeliling yang terkait

• Burke, Gerald L. The making of Dutch towns: A study in urban development from the 10th–17th centuries (1960)
• Lambert, Audrey M. The Making of the Dutch Landscape: An Historical Geography of the Netherlands (1985); berfokus pada sejarah reklamasi daratan
• Meijer, Henk. Compact geography of the Netherlands (1985)
• Riley, R. C., dan G. J. Ashworth. Benelux: An Economic Geography of Belgium, the Netherlands, and Luxembourg (1975) daring

Sejarah

• Paul Arblaster. A History of the Low Countries. Palgrave Essential Histories Series New York: Palgrave Macmillan, 2006. 298 pp. ISBN 1-4039-4828-3.
• J. C. H. Blom dan E. Lamberts, eds. History of the Low Countries (1998)
• Jonathan Israel. The Dutch Republic: Its Rise, Greatness, and Fall 1477–1806 (1995)
• J. A. Kossmann-Putto and E. H. Kossmann. The Low Countries: History of the Northern and Southern Netherlands (1987)

Tautan luar

Page 19

Belanda (bahasa Belanda: Nederland [ˈneːdərˌlɑnt]  (

Belanda secara geografis adalah negara berpermukaan rendah, dengan anggar-anggar 20% wilayahnya dan 21% populasinya berada di bawah permukaan laut,[6] dan 50% tanahnya kurang dari satu meter di atas permukaan laut.[7] Kenyataan yang unik ini terabadikan dalam namanya: Nederland (bahasa Belanda), yang berarti "negeri-negeri berdaratan rendah"; nama ini pun dipergunakan dengan sebagian variasi dalam bahasa-bahasa Eropa lainnya. Sebagian akbar daratan yang berada di bawah permukaan laut adalah hasil campur tangan manusia, ini diakibatkan oleh ekstraksi gambut yang meluas dan kurang terkontrol selama beberapa ratus tahun dan merendahkan permukaan setinggi sebagian meter. Bahkan di wilayah banjir ekstraksi gambut tersebut dilanjutkan menempuh pengerukan. Sejak kesudahan ratus tahun ke-16 reklamasi daratan dimulai; selanjutnya wilayah polder yang lebar kini dilestarikan dengan mengelaborasi sistem drainase yang membawa-bawa sebagian tanggul, terusan, dan stasiun pompa. Sebagian akbar wilayah Belanda dibuat bentuk oleh estuaria tiga sungai penting Eropa, yang secara bersama-sama dengan anak-anak sungainya menciptakan delta Rhein-Maas-Schelde. Sebagian akbar wilayah negara ini sangatlah datar, dengan perkecualian di kaki-kaki bukit di tenggara-jauh dan sebagian deret perbukitan di anggota tengah.

Belanda adalah satu dari sedikit negara pertama yang memiliki parlemen terpilih, dan negara ini adalah anggota pendiri Uni Eropa, G-10, NATO, OECD, WTO, dan peserta perserikatan ekonomi tripihak Beneluks. Belanda adalah salah satu negara yang pernah menempati Indonesia dan baru menerima akan sesuatu kedaulatan Indonesia pada tanggal 27 Desember 1949, namun kini menerima akan sesuatu Indonesia lepas sama sekali pada 17 Agustus 1945. Pada tahun 2011, Belanda pernah cukup peringkat kesepuluh pendapatan perkapita tertinggi di dunia. Negara ini adalah tuan rumah bagi Organisasi Pelarangan Senjata Kimia dan lima peradilan dunia: Mahkamah Arbitrasi Permanen, Mahkamah Sifat yang tidak berat sebelah Internasional, Pengadilan Internasional untuk Bekas Yugoslavia, Mahkamah Pidana Internasional, dan Tribunal Khusus untuk Libanon. Empat pertama berkedudukan di Den Haag; juga dijadikan tempat bagi badan intelijen pidana Uni Eropa, Europol; dan badan kerjasama yudikatif Eropa, Eurojust. Kenyataan ini telah dijadikan penyebab munculnya julukan "ibu kota hukum dunia" bagi Kota Den Haag.[8] Belanda menjalankan prinsip ekonomi campuran berbasis-pasar, menempati peringkat ke-17 dari 177 negara meneladani Indeks Kebebasan Ekonomi.[9] Pada bulan Mei 2011, Belanda meraih status sebagai negara "paling bahagia" meneladani hasil-hasil yang diumumkan oleh OECD.[10]

Belanda adalah salah satu negara terpadat di dunia. Belanda juga terkenal akan tanggul (dijk), kincir angin, terompa kayu, tulip, dan penduduknya yang buka dan liberal.

Sejarah

Di bawah pemerintahan Karel V (kaisar Romawi Suci dan raja Spanyol) daerah ini (kini Belanda) adalah salah satu dari 17 daerah Belanda, yaitu daerah yang meliputi sebagian akbar daerah yang diketahui hari ini sebagai Belgia, Luxemburg dan Utara Perancis. Selepas mendapat kebebasan dari Phillip II (anak lelaki Karel V) pada 1648, Belanda dijadikan suatu negara republik yang dikata Republik Tujuh Propinsi (Republiek der Zeven Provinciën). Republik ini dijadikan penguasa ekonomi dan penjelajah laut yang cakap dan terampil pada ratus tahun ke 17. Zaman ini diketahui sebagai Zaman Keemasan Belanda. Selang perusahaan-perusahaan internasional yang berawal di sini termasuk VOC.

Belanda pernah mempunyai sebagian koloni, salah satu yang paling ternama adalah Nederlands-Indië (yakni Indonesia) dan Suriname yang ditukar dengan Nieuw Amsterdam, atau kini diketahui dengan New York oleh Kerajaan Inggris . Koloni ini pertama diadministrasi oleh Vereeinigde Oost-Indische Compagnie (VOC) dan West-Indische Compagnie (WIC atau resminya adalah Geoctroyeerde West-Indische Compagnie (GWIC)), keduanya adalah dua perusahaan milik pribadi. Tiga ratus tahun selanjutnya, perusahaan ini mendapat kesukaran finansial dan teritori dimana mereka beroperasi diambil alih oleh pemerintahan Belanda (pada tahun 1815 dan 1791). Pada kala inilah daerah tersebut dijadikan koloni resmi pemerintahan Belanda

Belanda masuk ke dalam Kekaisaran Perancis oleh Napoleon Bonaparte, yang selanjutnya dibebaskan selepas kekalahannya. Selepas itu, Kerajaan Belanda didirikan pada 1815 dengan meliputi daerah yang dikenali pada hari ini sebagai Belgia dan Luxemburg. Belgia mendapat kebebasan pada 1830, sedangkan Luxemburg berpisah selepas perihal tidak hidup Raja Willem III. Pada ratus tahun ke-19, Belanda sudah dijadikan suatu negara industri yang sebanding dengan negara negara tetangganya.

Pada ratus tahun ke-19. Belanda mampu dikategorikan 'lamban' dalam babak industrialisasi jika dibandingkan oleh negara tetangganya, terutama sebab ketergantungannya terhadap infrastruktur cairan dan energi angin. Belanda bersifat netral semasa Perang Dunia I dan Perang Dunia II. Belanda ditaklukkan oleh Nazi pada Mei 1940 pada kala perang dunia ke II, dan memaksanya untuk dijadikan pendukung negara-negara Poros (Axis). Belanda secara sekejap dalam kala itu untuk didominasi oleh Nazi. Bertambah dari 100000 Yahudi-Belanda dibunuh semasa itu. Group Tentara ke-21 Sekutu melaksanakan operasi militer yang bertujuan untuk membebaskan Belanda setelah pendaratan di Normandy oleh Inggris, Kanada, Polandia dan Amerika yang berperang di Belanda mulai dari tahun 1944 cukup Belanda dibebaskan tahun 1945. Selepas perang, ekonomi Belanda dijadikan makin maju dengan Belanda dijadikan anggota Benelux dan Komunitas Eropa. Belanda juga dijadikan anggota NATO.

Belanda adalah negara perintis Uni Eropa kala pendirian organisasi itu pada 1992.

Geografi

Salah satu bentuk muka yang menarik di Belanda ialah permukaan tanahnya sangat rata. Hampir separuh daripada negara Belanda berada kurang 1 meter dpl. Walaupun demikian, provinsi Limburg, yang berada di anggota tengara negeri Belanda, sedikit berbukit. Permukaan tertinggi ialah Vaalserberg, yang berada di provinsi Limburg, mempunyai ketinggian 321 m. Permukaan yang terendah ialah Nieuwerkerk aan den IJssel, yang berada 6.76 dibawah permukaan laut.

Jumlah tanah rendah dijaga oleh dijk dan dinding laut. Sebagian daerah di Belanda, misalnya daerah Flevoland, harus direklamasi. Daerah yang direklamasi itu dikata polder.

Salah satu konstruksi yang terkenal ialah Afsluitdijk (Penutup Tanggul), yang membedakan danau IJssel (IJsselmeer, dulunya dikata laut Zuider atau Zuiderzee) dengan laut Wadden (Waddenzee). Panjang dari tanggul ini 32 kilometer dan lebarnya 90 m.

Negara ini dibagi dijadikan dua anggota utama oleh sungai Rhine (Rijn), Waal, dan Maas.

Arah angin yang utama di Belanda ialah barat daya, yang melahirkan keadaan tertentu iklim kepulauan yang sederhana, dengan musim panas yang dingin dan musim sejuk yang sederhana.

Pemerintah

Willem-Alexander dijadikan Raja Belanda sejak tanggal 30 April 2013.

Belanda telah dijadikan monarki konstitusional sejak tahun 1815 dan demokrasi parlementer sejak tahun 1848. Belanda digambarkan sebagai negara konsosiasional. Politik dan pemerintahan Belanda disifatkan oleh suatu usaha untuk cukup kemufakatan yang lebar mengenai urusan-urusan yang penting, dalam komunitas politik maupun penduduk secara keseluruhan. Pada tahun 2010, The Economist menempatkan Belanda sebagai negara paling demokratis ke-10 di dunia.

Raja Belanda adalah kepala negara, kini Raja Willem-Alexander. Meneladani konstitusi Belanda, kedudukan kepala negara diperlengkapi oleh kuasa yang terbatas. Kepala negara mampu mempergunakan pengaruhnya ketika kabinet baru hendak dibuat bentuk, di mana pengaruh itu akan bertindak sebagai penengah yang netral di selang partai-partai politik. Selain itu, raja (gelar ratu tidak memiliki keberartian konstitusional) berhak untuk diajak rapat dan konsultasi. Bergantung kepada kepribadian dan hubungan raja dengan dewan menteri, raja mampu saja berpengaruh melebihi kekuasaan yang diberikan oleh konstitusi.

Partai politik

Pembagian administratif

Peta Belanda, mengomunikasikan ke artikel provinsi; titik merah menandai ibu kota provinsi dan titik hitam adalah kota-kota penting lainnya.

Belanda dibagi kepada 12 daerah administrasi yang dinamai provinsi (provincies).

Setiap daerah terbagi atas kota-kota (gemeenten). Berada sebagian pulau di Karibia yang berada di bawah pemerintahan Belanda: Antillen Belanda dan Aruba.

Hubungan internasional

Militer

Ekonomi

Belanda mempunyai ekonomi yang maju dan buka yang mana pemerintahan telah mengurangi peranannya dalam mengawal ekonomi Belanda sejak 1980-an. Aktivitas ekonomi utama di Belanda adalah termasuk pemrosesan kebutuhan hidup, bahan kimia, pemrosesan minyak, dan pembuatan mekanis listrik. Walaupun sektor pertaniannya hanya menyediakan peluang pekerjaan kurang dari 4% populasi, Belanda mampu memproduksi kelebihan dalam industri kebutuhan hidup untuk diekspor. Belanda menempati urutan ketiga dalam daftar pengekspor kebutuhan hidup, setelah Amerika Serikat dan Perancis.

Sebagai negara perintis Euro, Belanda menukarkan mata uang lamanya, gulden, pada 1 Januari 2002.

Demografi

Penduduk Belanda berpakaian jingga merayakan Hari Ratu di Amsterdam.

Belanda ditaksir berpenduduk sebanyak 16.785.403 jiwa pada tanggal 30 April 2013.[11] Belanda adalah negara berpenduduk paling jumlah ke-10 di Eropa dan the paling jumlah ke-61 di dunia. Selang tahun 1900 dan 1950, populasi negara ini hampir dijadikan dua kali lipat semula dari 5,1 juta dijadikan 10,0 juta jiwa. Dari tahun 1950 cukup 2000, populasinya selanjutnya bertambah lagi dari 10,0 juta dijadikan 15,9 juta jiwa, tetapi laju pertumbuhan penduduk bertambah kecil daripada lima puluh tahun lampau.[12] Laju pertumbuhan taksiran pada tahun 2013 adalah sebesar 0,44%.[13]

Bahasa

Agama

Belanda adalah salah satu negara yang paling sekuler di Eropa Barat , dengan kurang dari 20 % gereja menghadiri secara teratur [ 92 ] dan 5,6 prosen Katolik pergi ke gereja secara teratur . [ 93 ] Meneladani jajak gagasan Eurobarometer terbaru 2010 , [ 94 ] 28 % dari warga Belanda membalas bahwa " mereka percaya berada Tuhan " , sedangkan 39 % membalas bahwa " mereka percaya berada semacam roh atau energi hidup " , dan 30 % bahwa " mereka tidak percaya berada semacam semangat , Tuhan, atau energi hidup " . Kala ini , Katolik Roma adalah agama terbesar tunggal dari Belanda dengan anggar-anggar empat juta pengikut terdaftar yang adalah 24 % dari penduduk Belanda pada tahun 2011 . [ 95 ] Gereja Protestan di Belanda ( PKN ) berikut dengan 16 % dari populasi . [ 96 ] ini dibuat bentuk pada tahun 2004 sebagai penggabungan dari dua helai utama Calvinisme : Gereja Reformasi Belanda ( yang mewakili anggar-anggar 8,5 % dari populasi ) , Gereja-gereja Reformasi di Belanda ( 3,7 % dari populasi ) , dan yang bertambah kecil Gereja Lutheran . Gereja-gereja Protestan lainnya , baik Calvinis ortodoks dan gereja-gereja liberal tidak bergabung ke dalam PKN . Ini mewakili anggar-anggar 6 % dari populasi . Pada tahun 1947 , 44,3 % milik denominasi Protestan , 38,7 % milik Gereja Katolik Roma , dan 17,1 % yang tidak terafiliasi . [ 97 ] Pada tahun 2006 , berada 850.000 Muslim ( 5 % dari total penduduk Belanda ) . [ 98 ] Belanda diperkirakan memiliki 250.000 umat Buddha atau orang-orang yang merasa sangat tertarik dengan agama ini , orang-orang yang sebagian akbar etnis Belanda . Berada anggar-anggar 200.000 orang Hindu , sebagian akbar dari mereka berasal dari Indo - Suriname . Sikh adalah agama minoritas lain di Belanda , berjumlah anggar-anggar 12.000 , terutama berlokasi di atau anggar-anggar Amsterdam . Berada lima gurudwara di Belanda . Asosiasi Agama Arsip Data ( menjamin kesanggupan World Christian Encyclopedia ) diperkirakan sebagian 6.400 Baha'i pada tahun 2005 . [ 99 ] Walaupun Holocaust sangat terpengaruh komunitas Yahudi ( membunuh anggar-anggar 75 % dari 140.000 anggotanya pada kala [ 100 ] ) , telah sukses mendirikan kembali kehidupan Yahudi hidup dan hidup untuk anggar-anggar 45.000 anggota kala ini . Sebelum Perang Dunia Kedua , 10 % dari populasi Amsterdam adalah seorang Yahudi . [ 101 ] Kebebasan edukasi telah dijamin oleh konstitusi Belanda sejak tahun 1917 , dan sekolah yang dikelola oleh gugusan agama ( terutama Katolik dan Protestan ) yang didanai oleh pemerintah . Seluruh sekolah wajib memenuhi kriteria kualitas yang erat . Tiga partai politik di parlemen Belanda ( CDA , ChristianUnion , dan SGP ) mendasarkan kepandaian mereka pada kepercayaan Kristen dalam beragam derajat . Walaupun Belanda adalah negara sekuler , di sebagian kota di mana partai-partai Kristen memiliki mayoritas , pertemuan dewan dibuktikan dengan doa . Kota secara umum juga memberikan pegawai negeri sipil hari libur pada hari libur keagamaan Kristen, seperti Paskah dan Kenaikan Yesus . [ 102 ]

Edukasi

Muslihat budi

Lambang dan ikon muslihat budi Belanda

Belanda memiliki jumlah pelukis terkenal. Ratus tahun ke-17, ketika itu Republik Belanda cukup kemakmuran, adalah zaman "Para Maestro Belanda", misalnya Rembrandt van Rijn, Johannes Vermeer, Jan Steen, Jacob van Ruysdael, dan jumlah lagi. Pelukis Belanda yang terkenal pada ratus tahun ke-19 dan ke-20 adalah Vincent van Gogh dan Piet Mondriaan. M.C. Escher ialah seorang seniman grafika terkenal dan Han van Meegeren ialah pemalsu seni.[14] Willem de Kooning muncul dan berlatih di Rotterdam, kendati ia dianggap sebagai seniman Amerika.

Belanda adalah negara para filsuf, seperti Erasmus dari Rotterdam dan Spinoza. Seluruh karya akbar Descartes' dirampungkan di Belanda. Ilmuwan Belanda Christiaan Huygens (1629–1695) yang menemukan bulan Saturnus, Titan, berpendapat bahwa cahaya merambat sebagai gelombang, menemukan jam bandul dan adalah fisikawan pertama yang memanfaatkan perumusan matematika. Antonie van Leeuwenhoek ialah yang pertama memperhatikan dan menjelaskan organisme sel tunggal berbantuan mikroskop.

Pada Zaman Keemasan Belanda, seni susastra juga bertumbuh kembang, dengan Joost van den Vondel dan P. C. Hooft sebagai dua penulis terkenal. Pada ratus tahun ke-19, Multatuli menulis tentang perlakuan buruk yang diderita pribumi di tanah jajahan Belanda. Penulis penting dari ratus tahun ke-20 termasuklah Harry Mulisch, Jan Wolkers, Simon Vestdijk, Hella S. Haasse, Cees Nooteboom, Gerard (van het) Reve dan Willem Frederik Hermans. Buku Harian seorang Gadis Kecil karya Anne Frank diterbitkan setelah ia mangkat dalam peristiwa Holokaus dan dialihbahasakan dari bahasa Belanda ke bahasa-bahasa utama dunia.

Replika bangunan-bangunan Belanda mampu ditemukan di Huis Ten Bosch, Nagasaki, Jepang. Suatu kampuang serupa Belanda sedang diciptakan di Shenyang, Tiongkok. Kincir angin, tulip, sepatu kayu, keju, gerabah Delftware, dan cannabis adalah di selang jumlah benda yang berkali-kali dihubung-hubungkan dengan Belanda oleh para wisatawan.

Belanda memiliki sejarah panjang toleransi sosial dan kini dipandang sebagai negara liberal, dilihat dari kepandaian obatnya dan pengesahan euthanasia di muka hukum. Pada tanggal 1 April 2001, Belanda dijadikan negara pertama yang mengizinkan pernikahan sejenis.

Olahraga

Hampir 4,5 juta dari 16 juta rakyat Belanda terdaftar di 35.000 klub olah raga di negara ini. Anggar-anggar dua per tiga populasi yang berumur bertambah dari 15 tahun turut serta dalam aktivitas olah raga mingguan.[15] Sepak bola adalah cabang olah raga yang paling merakyat di Belanda, di mana hoki dan bola voli dijadikan cabang olah raga beregu terpopular kedua dan ketiga. Tenis, gimnastika (senam), dan golf adalah tiga cabang olah raga perseorangan yang paling lebar ditekuni.[16]

Organisasi cabang-cabang olah raga dimulai pada kesudahan ratus tahun ke-19 awal ratus tahun ke-20. Federasi untuk cabang-cabang itu didirikan (misalnya federasi balap skate pada tahun 1882), peraturan-peraturan dibakukan dan klub-klub mulai didirikan. Komite Olimpiade Nasional Belanda didirikan pada tahun 1912. Sejak itu, Belanda telah meraih 230 medali pada Olimpiade Musim Panas dan 78 medali pada Olimpiade Musim Dingin.

Masakan

Masakan negara ini didukung oleh aktivitas perikanan dan perkebunan, termasuk pemanfaatan lahan untuk menanam tumbuhan dan hewan-hewan yang dijinakkan, dan sejarah Belanda juga. Secara tradisi, masakan Belanda cukup sederhana dan lugu, dengan jumlah sayuran dan sedikit daging; sajian sarapan dan makan siang biasanya roti yang bertabur bahan lain, sementara makan malam adalah daging dan kentang, dilengkapi dengan sayuran musiman. Kebutuhan hidup Belanda cukup kaya akan karbohidrat dan lemak, menggambarkan suasana kebutuhan gizi pekerja yang muslihat budinya dijadikan tampilan dasar negara ini; dan memuat jumlah produk peternakan tentunya. Tanpa jumlah manipulasi, sajian Belanda paling baik digambarkan sebagai khas perdesaan, walaupun jumlah hari libur yang dirayakan dengan kebutuhan hidup istimewa. Pada pertengahan ratus tahun ke-20 suasana ini menemui perubahan dan dijadikan bertambah kosmopolitan, dengan jumlah masakan internasional datang di kota-kota akbar.

Warisan kolonial

Nieuw Amsterdam seperti penampakannya pada tahun 1664. Di bawah kuasa Britania, ia dijadikan diketahui sebagai New York.

Dari eksploitasi VOC pada ratus tahun ke-17, cukup penjajahan pada ratus tahun ke-19, kepemilikan Imperium Belanda terus meluas, cukup puncaknya dengan mendirikan hegemoni Hindia Belanda pada awal ratus tahun ke-20. Hindia Belanda, yang kini diketahui sebagai Indonesia, adalah salah satu koloni Eropa paling mempunyai nilai di dunia dan yang paling penting bagi Belanda.[17] Bertambah dari 350 tahun warisan bersama telah membiarkan lepas bermacam-macam ciri kebudayaan bagi Belanda.

Lihat juga

Rujukan

1. ^ a b c d "Netherlands" [Belanda] (dalam bahasa Inggris). Dana Moneter Internasional. Diakses 2013-10-27. 
2. ^ "Gini coefficient of equivalised disposable income (source: SILC)" (dalam bahasa Inggris). Eurostat Data Explorer. Diakses 2013-08-13. 
3. ^ "Country Comparison: Distribution Of Family Income – Gini Index". World Factbook (dalam bahasa Inggris). CIA. Diakses 2013-05-01. 
4. ^ "North Sea" [Laut Utara] (dalam bahasa Inggris). Kementerian Pertahanan. Diakses 2012-03-06. 
5. ^ Misi Tetap Belanda untuk PBB. "General Information" [Informasi Umum] (dalam bahasa Inggris). Diakses 2013-06-26. 
6. ^ "Milieurekeningen 2008" [Data Sekeliling yang terkait Tahun 2008] (dalam bahasa Belanda). Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses 2010-02-04. 
7. ^ "Netherlands Guide – Interesting facts about the Netherlands" [Panduan Belanda - Kenyataan menarik tentang Belanda] (dalam bahasa Inggris). Eupedia. 1994-04-19. Diakses 2010-04-29. 
8. ^ van Krieken, Peter J.; David McKay (2005). The Hague: Legal Capital of the World [Den Haag: Ibu Kota Hukum Dunia] (dalam bahasa Inggris). Cambridge University Press. ISBN 90-6704-185-8. , khususnya, "Pada sepuluh tahun 1990-an, ketika menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa, Boutros Boutros-Ghali mulai menjuluki Den Haag sebagai ibu kota hukum dunia."
9. ^ Netherlands, Indeks Kebebasan Ekonomi. heritage.org
10. ^ "Where is the happiest place on Earth? | The Search Office Space Blog | Searchofficespace" (dalam bahasa Inggris). News.searchofficespace.com. 2011-05-25. Diakses 2011-10-28. 
11. ^ "Population and population dynamics; month, quarter and year" [Populasi dan perubahannya; bulan, triwulan, dan tahun] (dalam bahasa Inggris). Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses 2013-06-12. 
12. ^ Lini Statistik CBS – Populasi; sejarah. Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses pada 2009-03-08.
13. ^ "The World Factbook – Netherlands". CIA. Diakses 2013-06-11. 
14. ^ meegeren.net
15. ^ (Belanda) Olah raga di Belanda. ned.univie.ac.at
16. ^ (Belanda) Ledental sportbonden opnieuw gestegen. sport.nl. Diakses pada 2006-07-24
17. ^ Hart, Jonathan (2008). Empires and Colonies [Imperium dan Tanah Jajahan] (dalam bahasa Inggris). Polity. hlm. 201–. ISBN 978-0-7456-2614-7. Diakses 2012-08-21. 

Pustaka lanjutan

Geografi dan sekeliling yang terkait

• Burke, Gerald L. The making of Dutch towns: A study in urban development from the 10th–17th centuries (1960)
• Lambert, Audrey M. The Making of the Dutch Landscape: An Historical Geography of the Netherlands (1985); berpusat pada sejarah reklamasi daratan
• Meijer, Henk. Compact geography of the Netherlands (1985)
• Riley, R. C., dan G. J. Ashworth. Benelux: An Economic Geography of Belgium, the Netherlands, and Luxembourg (1975) daring

Sejarah

• Paul Arblaster. A History of the Low Countries. Palgrave Essential Histories Series New York: Palgrave Macmillan, 2006. 298 pp. ISBN 1-4039-4828-3.
• J. C. H. Blom dan E. Lamberts, eds. History of the Low Countries (1998)
• Jonathan Israel. The Dutch Republic: Its Rise, Greatness, and Fall 1477–1806 (1995)
• J. A. Kossmann-Putto and E. H. Kossmann. The Low Countries: History of the Northern and Southern Netherlands (1987)

Pranala luar

Page 20

Belanda (bahasa Belanda: Nederland [ˈneːdərˌlɑnt]  (

Belanda secara geografis adalah negara berpermukaan rendah, dengan anggar-anggar 20% wilayahnya dan 21% populasinya berada di bawah permukaan laut,[6] dan 50% tanahnya kurang dari satu meter di atas permukaan laut.[7] Kenyataan yang unik ini terabadikan dalam namanya: Nederland (bahasa Belanda), yang berarti "negeri-negeri berdaratan rendah"; nama ini pun dipergunakan dengan sebagian variasi dalam bahasa-bahasa Eropa lainnya. Sebagian akbar daratan yang berada di bawah permukaan laut adalah hasil campur tangan manusia, ini diakibatkan oleh ekstraksi gambut yang meluas dan kurang terkontrol selama beberapa ratus tahun dan merendahkan permukaan setinggi sebagian meter. Bahkan di wilayah banjir ekstraksi gambut tersebut dilanjutkan menempuh pengerukan. Sejak kesudahan ratus tahun ke-16 reklamasi daratan dimulai; selanjutnya wilayah polder yang lebar kini dilestarikan dengan mengelaborasi sistem drainase yang membawa-bawa sebagian tanggul, terusan, dan stasiun pompa. Sebagian akbar wilayah Belanda dibuat bentuk oleh estuaria tiga sungai penting Eropa, yang secara bersama-sama dengan anak-anak sungainya menciptakan delta Rhein-Maas-Schelde. Sebagian akbar wilayah negara ini sangatlah datar, dengan perkecualian di kaki-kaki bukit di tenggara-jauh dan sebagian deret perbukitan di anggota tengah.

Belanda adalah satu dari sedikit negara pertama yang memiliki parlemen terpilih, dan negara ini adalah anggota pendiri Uni Eropa, G-10, NATO, OECD, WTO, dan peserta perserikatan ekonomi tripihak Beneluks. Belanda adalah salah satu negara yang pernah menempati Indonesia dan baru menerima akan sesuatu kedaulatan Indonesia pada tanggal 27 Desember 1949, namun kini menerima akan sesuatu Indonesia lepas sama sekali pada 17 Agustus 1945. Pada tahun 2011, Belanda pernah cukup peringkat kesepuluh pendapatan perkapita tertinggi di dunia. Negara ini adalah tuan rumah bagi Organisasi Pelarangan Senjata Kimia dan lima peradilan dunia: Mahkamah Arbitrasi Permanen, Mahkamah Sifat yang tidak berat sebelah Internasional, Pengadilan Internasional untuk Bekas Yugoslavia, Mahkamah Pidana Internasional, dan Tribunal Khusus untuk Libanon. Empat pertama berkedudukan di Den Haag; juga dijadikan tempat bagi badan intelijen pidana Uni Eropa, Europol; dan badan kerjasama yudikatif Eropa, Eurojust. Kenyataan ini telah dijadikan penyebab munculnya julukan "ibu kota hukum dunia" bagi Kota Den Haag.[8] Belanda menjalankan prinsip ekonomi campuran berbasis-pasar, menempati peringkat ke-17 dari 177 negara meneladani Indeks Kebebasan Ekonomi.[9] Pada bulan Mei 2011, Belanda meraih status sebagai negara "paling bahagia" meneladani hasil-hasil yang diumumkan oleh OECD.[10]

Belanda adalah salah satu negara terpadat di dunia. Belanda juga terkenal akan tanggul (dijk), kincir angin, terompa kayu, tulip, dan penduduknya yang buka dan liberal.

Sejarah

Di bawah pemerintahan Karel V (kaisar Romawi Suci dan raja Spanyol) daerah ini (kini Belanda) adalah salah satu dari 17 daerah Belanda, yaitu daerah yang meliputi sebagian akbar daerah yang diketahui hari ini sebagai Belgia, Luxemburg dan Utara Perancis. Selepas mendapat kebebasan dari Phillip II (anak lelaki Karel V) pada 1648, Belanda dijadikan suatu negara republik yang dikata Republik Tujuh Propinsi (Republiek der Zeven Provinciën). Republik ini dijadikan penguasa ekonomi dan penjelajah laut yang cakap dan terampil pada ratus tahun ke 17. Zaman ini diketahui sebagai Zaman Keemasan Belanda. Selang perusahaan-perusahaan internasional yang berawal di sini termasuk VOC.

Belanda pernah mempunyai sebagian koloni, salah satu yang paling ternama adalah Nederlands-Indië (yakni Indonesia) dan Suriname yang ditukar dengan Nieuw Amsterdam, atau kini diketahui dengan New York oleh Kerajaan Inggris . Koloni ini pertama diadministrasi oleh Vereeinigde Oost-Indische Compagnie (VOC) dan West-Indische Compagnie (WIC atau resminya adalah Geoctroyeerde West-Indische Compagnie (GWIC)), keduanya adalah dua perusahaan milik pribadi. Tiga ratus tahun selanjutnya, perusahaan ini mendapat kesukaran finansial dan teritori dimana mereka beroperasi diambil alih oleh pemerintahan Belanda (pada tahun 1815 dan 1791). Pada kala inilah daerah tersebut dijadikan koloni resmi pemerintahan Belanda

Belanda masuk ke dalam Kekaisaran Perancis oleh Napoleon Bonaparte, yang selanjutnya dibebaskan selepas kekalahannya. Selepas itu, Kerajaan Belanda didirikan pada 1815 dengan meliputi daerah yang dikenali pada hari ini sebagai Belgia dan Luxemburg. Belgia mendapat kebebasan pada 1830, sedangkan Luxemburg berpisah selepas perihal tidak hidup Raja Willem III. Pada ratus tahun ke-19, Belanda sudah dijadikan suatu negara industri yang sebanding dengan negara negara tetangganya.

Pada ratus tahun ke-19. Belanda mampu dikategorikan 'lamban' dalam babak industrialisasi jika dibandingkan oleh negara tetangganya, terutama sebab ketergantungannya terhadap infrastruktur cairan dan energi angin. Belanda bersifat netral semasa Perang Dunia I dan Perang Dunia II. Belanda ditaklukkan oleh Nazi pada Mei 1940 pada kala perang dunia ke II, dan memaksanya untuk dijadikan pendukung negara-negara Poros (Axis). Belanda secara sekejap dalam kala itu untuk didominasi oleh Nazi. Bertambah dari 100000 Yahudi-Belanda dibunuh semasa itu. Group Tentara ke-21 Sekutu melaksanakan operasi militer yang bertujuan untuk membebaskan Belanda setelah pendaratan di Normandy oleh Inggris, Kanada, Polandia dan Amerika yang berperang di Belanda mulai dari tahun 1944 cukup Belanda dibebaskan tahun 1945. Selepas perang, ekonomi Belanda dijadikan makin maju dengan Belanda dijadikan anggota Benelux dan Komunitas Eropa. Belanda juga dijadikan anggota NATO.

Belanda adalah negara perintis Uni Eropa kala pendirian organisasi itu pada 1992.

Geografi

Salah satu bentuk muka yang menarik di Belanda ialah permukaan tanahnya sangat rata. Hampir separuh daripada negara Belanda berada kurang 1 meter dpl. Walaupun demikian, provinsi Limburg, yang berada di anggota tengara negeri Belanda, sedikit berbukit. Permukaan tertinggi ialah Vaalserberg, yang berada di provinsi Limburg, mempunyai ketinggian 321 m. Permukaan yang terendah ialah Nieuwerkerk aan den IJssel, yang berada 6.76 dibawah permukaan laut.

Jumlah tanah rendah dijaga oleh dijk dan dinding laut. Sebagian daerah di Belanda, misalnya daerah Flevoland, harus direklamasi. Daerah yang direklamasi itu dikata polder.

Salah satu konstruksi yang terkenal ialah Afsluitdijk (Penutup Tanggul), yang membedakan danau IJssel (IJsselmeer, dulunya dikata laut Zuider atau Zuiderzee) dengan laut Wadden (Waddenzee). Panjang dari tanggul ini 32 kilometer dan lebarnya 90 m.

Negara ini dibagi dijadikan dua anggota utama oleh sungai Rhine (Rijn), Waal, dan Maas.

Arah angin yang utama di Belanda ialah barat daya, yang melahirkan keadaan tertentu iklim kepulauan yang sederhana, dengan musim panas yang dingin dan musim sejuk yang sederhana.

Pemerintah

Willem-Alexander dijadikan Raja Belanda sejak tanggal 30 April 2013.

Belanda telah dijadikan monarki konstitusional sejak tahun 1815 dan demokrasi parlementer sejak tahun 1848. Belanda digambarkan sebagai negara konsosiasional. Politik dan pemerintahan Belanda disifatkan oleh suatu usaha untuk cukup kemufakatan yang lebar mengenai urusan-urusan yang penting, dalam komunitas politik maupun penduduk secara keseluruhan. Pada tahun 2010, The Economist menempatkan Belanda sebagai negara paling demokratis ke-10 di dunia.

Raja Belanda adalah kepala negara, kini Raja Willem-Alexander. Meneladani konstitusi Belanda, kedudukan kepala negara diperlengkapi oleh kuasa yang terbatas. Kepala negara mampu mempergunakan pengaruhnya ketika kabinet baru hendak dibuat bentuk, di mana pengaruh itu akan bertindak sebagai penengah yang netral di selang partai-partai politik. Selain itu, raja (gelar ratu tidak memiliki keberartian konstitusional) berhak untuk diajak rapat dan konsultasi. Bergantung kepada kepribadian dan hubungan raja dengan dewan menteri, raja mampu saja berpengaruh melebihi kekuasaan yang diberikan oleh konstitusi.

Partai politik

Pembagian administratif

Peta Belanda, mengomunikasikan ke artikel provinsi; titik merah menandai ibu kota provinsi dan titik hitam adalah kota-kota penting lainnya.

Belanda dibagi kepada 12 daerah administrasi yang dinamai provinsi (provincies).

Setiap daerah terbagi atas kota-kota (gemeenten). Berada sebagian pulau di Karibia yang berada di bawah pemerintahan Belanda: Antillen Belanda dan Aruba.

Hubungan internasional

Militer

Ekonomi

Belanda mempunyai ekonomi yang maju dan buka yang mana pemerintahan telah mengurangi peranannya dalam mengawal ekonomi Belanda sejak 1980-an. Aktivitas ekonomi utama di Belanda adalah termasuk pemrosesan kebutuhan hidup, bahan kimia, pemrosesan minyak, dan pembuatan mekanis listrik. Walaupun sektor pertaniannya hanya menyediakan peluang pekerjaan kurang dari 4% populasi, Belanda mampu memproduksi kelebihan dalam industri kebutuhan hidup untuk diekspor. Belanda menempati urutan ketiga dalam daftar pengekspor kebutuhan hidup, setelah Amerika Serikat dan Perancis.

Sebagai negara perintis Euro, Belanda menukarkan mata uang lamanya, gulden, pada 1 Januari 2002.

Demografi

Penduduk Belanda berpakaian jingga merayakan Hari Ratu di Amsterdam.

Belanda ditaksir berpenduduk sebanyak 16.785.403 jiwa pada tanggal 30 April 2013.[11] Belanda adalah negara berpenduduk paling jumlah ke-10 di Eropa dan the paling jumlah ke-61 di dunia. Selang tahun 1900 dan 1950, populasi negara ini hampir dijadikan dua kali lipat semula dari 5,1 juta dijadikan 10,0 juta jiwa. Dari tahun 1950 cukup 2000, populasinya selanjutnya bertambah lagi dari 10,0 juta dijadikan 15,9 juta jiwa, tetapi laju pertumbuhan penduduk bertambah kecil daripada lima puluh tahun lampau.[12] Laju pertumbuhan taksiran pada tahun 2013 adalah sebesar 0,44%.[13]

Bahasa

Agama

Belanda adalah salah satu negara yang paling sekuler di Eropa Barat , dengan kurang dari 20 % gereja menghadiri secara teratur [ 92 ] dan 5,6 prosen Katolik pergi ke gereja secara teratur . [ 93 ] Meneladani jajak gagasan Eurobarometer terbaru 2010 , [ 94 ] 28 % dari warga Belanda membalas bahwa " mereka percaya berada Tuhan " , sedangkan 39 % membalas bahwa " mereka percaya berada semacam roh atau energi hidup " , dan 30 % bahwa " mereka tidak percaya berada semacam semangat , Tuhan, atau energi hidup " . Kala ini , Katolik Roma adalah agama terbesar tunggal dari Belanda dengan anggar-anggar empat juta pengikut terdaftar yang adalah 24 % dari penduduk Belanda pada tahun 2011 . [ 95 ] Gereja Protestan di Belanda ( PKN ) berikut dengan 16 % dari populasi . [ 96 ] ini dibuat bentuk pada tahun 2004 sebagai penggabungan dari dua helai utama Calvinisme : Gereja Reformasi Belanda ( yang mewakili anggar-anggar 8,5 % dari populasi ) , Gereja-gereja Reformasi di Belanda ( 3,7 % dari populasi ) , dan yang bertambah kecil Gereja Lutheran . Gereja-gereja Protestan lainnya , baik Calvinis ortodoks dan gereja-gereja liberal tidak bergabung ke dalam PKN . Ini mewakili anggar-anggar 6 % dari populasi . Pada tahun 1947 , 44,3 % milik denominasi Protestan , 38,7 % milik Gereja Katolik Roma , dan 17,1 % yang tidak terafiliasi . [ 97 ] Pada tahun 2006 , berada 850.000 Muslim ( 5 % dari total penduduk Belanda ) . [ 98 ] Belanda diperkirakan memiliki 250.000 umat Buddha atau orang-orang yang merasa sangat tertarik dengan agama ini , orang-orang yang sebagian akbar etnis Belanda . Berada anggar-anggar 200.000 orang Hindu , sebagian akbar dari mereka berasal dari Indo - Suriname . Sikh adalah agama minoritas lain di Belanda , berjumlah anggar-anggar 12.000 , terutama berlokasi di atau anggar-anggar Amsterdam . Berada lima gurudwara di Belanda . Asosiasi Agama Arsip Data ( menjamin kesanggupan World Christian Encyclopedia ) diperkirakan sebagian 6.400 Baha'i pada tahun 2005 . [ 99 ] Walaupun Holocaust sangat terpengaruh komunitas Yahudi ( membunuh anggar-anggar 75 % dari 140.000 anggotanya pada kala [ 100 ] ) , telah sukses mendirikan kembali kehidupan Yahudi hidup dan hidup untuk anggar-anggar 45.000 anggota kala ini . Sebelum Perang Dunia Kedua , 10 % dari populasi Amsterdam adalah seorang Yahudi . [ 101 ] Kebebasan edukasi telah dijamin oleh konstitusi Belanda sejak tahun 1917 , dan sekolah yang dikelola oleh gugusan agama ( terutama Katolik dan Protestan ) yang didanai oleh pemerintah . Seluruh sekolah wajib memenuhi kriteria kualitas yang erat . Tiga partai politik di parlemen Belanda ( CDA , ChristianUnion , dan SGP ) mendasarkan kepandaian mereka pada kepercayaan Kristen dalam beragam derajat . Walaupun Belanda adalah negara sekuler , di sebagian kota di mana partai-partai Kristen memiliki mayoritas , pertemuan dewan dibuktikan dengan doa . Kota secara umum juga memberikan pegawai negeri sipil hari libur pada hari libur keagamaan Kristen, seperti Paskah dan Kenaikan Yesus . [ 102 ]

Edukasi

Muslihat budi

Lambang dan ikon muslihat budi Belanda

Belanda memiliki jumlah pelukis terkenal. Ratus tahun ke-17, ketika itu Republik Belanda cukup kemakmuran, adalah zaman "Para Maestro Belanda", misalnya Rembrandt van Rijn, Johannes Vermeer, Jan Steen, Jacob van Ruysdael, dan jumlah lagi. Pelukis Belanda yang terkenal pada ratus tahun ke-19 dan ke-20 adalah Vincent van Gogh dan Piet Mondriaan. M.C. Escher ialah seorang seniman grafika terkenal dan Han van Meegeren ialah pemalsu seni.[14] Willem de Kooning muncul dan berlatih di Rotterdam, kendati ia dianggap sebagai seniman Amerika.

Belanda adalah negara para filsuf, seperti Erasmus dari Rotterdam dan Spinoza. Seluruh karya akbar Descartes' dirampungkan di Belanda. Ilmuwan Belanda Christiaan Huygens (1629–1695) yang menemukan bulan Saturnus, Titan, berpendapat bahwa cahaya merambat sebagai gelombang, menemukan jam bandul dan adalah fisikawan pertama yang memanfaatkan perumusan matematika. Antonie van Leeuwenhoek ialah yang pertama memperhatikan dan menjelaskan organisme sel tunggal berbantuan mikroskop.

Pada Zaman Keemasan Belanda, seni susastra juga bertumbuh kembang, dengan Joost van den Vondel dan P. C. Hooft sebagai dua penulis terkenal. Pada ratus tahun ke-19, Multatuli menulis tentang perlakuan buruk yang diderita pribumi di tanah jajahan Belanda. Penulis penting dari ratus tahun ke-20 termasuklah Harry Mulisch, Jan Wolkers, Simon Vestdijk, Hella S. Haasse, Cees Nooteboom, Gerard (van het) Reve dan Willem Frederik Hermans. Buku Harian seorang Gadis Kecil karya Anne Frank diterbitkan setelah ia mangkat dalam peristiwa Holokaus dan dialihbahasakan dari bahasa Belanda ke bahasa-bahasa utama dunia.

Replika bangunan-bangunan Belanda mampu ditemukan di Huis Ten Bosch, Nagasaki, Jepang. Suatu kampuang serupa Belanda sedang diciptakan di Shenyang, Tiongkok. Kincir angin, tulip, sepatu kayu, keju, gerabah Delftware, dan cannabis adalah di selang jumlah benda yang berkali-kali dihubung-hubungkan dengan Belanda oleh para wisatawan.

Belanda memiliki sejarah panjang toleransi sosial dan kini dipandang sebagai negara liberal, dilihat dari kepandaian obatnya dan pengesahan euthanasia di muka hukum. Pada tanggal 1 April 2001, Belanda dijadikan negara pertama yang mengizinkan pernikahan sejenis.

Olahraga

Hampir 4,5 juta dari 16 juta rakyat Belanda terdaftar di 35.000 klub olah raga di negara ini. Anggar-anggar dua per tiga populasi yang berumur bertambah dari 15 tahun turut serta dalam aktivitas olah raga mingguan.[15] Sepak bola adalah cabang olah raga yang paling merakyat di Belanda, di mana hoki dan bola voli dijadikan cabang olah raga beregu terpopular kedua dan ketiga. Tenis, gimnastika (senam), dan golf adalah tiga cabang olah raga perseorangan yang paling lebar ditekuni.[16]

Organisasi cabang-cabang olah raga dimulai pada kesudahan ratus tahun ke-19 awal ratus tahun ke-20. Federasi untuk cabang-cabang itu didirikan (misalnya federasi balap skate pada tahun 1882), peraturan-peraturan dibakukan dan klub-klub mulai didirikan. Komite Olimpiade Nasional Belanda didirikan pada tahun 1912. Sejak itu, Belanda telah meraih 230 medali pada Olimpiade Musim Panas dan 78 medali pada Olimpiade Musim Dingin.

Masakan

Masakan negara ini didukung oleh aktivitas perikanan dan perkebunan, termasuk pemanfaatan lahan untuk menanam tumbuhan dan hewan-hewan yang dijinakkan, dan sejarah Belanda juga. Secara tradisi, masakan Belanda cukup sederhana dan lugu, dengan jumlah sayuran dan sedikit daging; sajian sarapan dan makan siang biasanya roti yang bertabur bahan lain, sementara makan malam adalah daging dan kentang, dilengkapi dengan sayuran musiman. Kebutuhan hidup Belanda cukup kaya akan karbohidrat dan lemak, menggambarkan suasana kebutuhan gizi pekerja yang muslihat budinya dijadikan tampilan dasar negara ini; dan memuat jumlah produk peternakan tentunya. Tanpa jumlah manipulasi, sajian Belanda paling baik digambarkan sebagai khas perdesaan, walaupun jumlah hari libur yang dirayakan dengan kebutuhan hidup istimewa. Pada pertengahan ratus tahun ke-20 suasana ini menemui perubahan dan dijadikan bertambah kosmopolitan, dengan jumlah masakan internasional datang di kota-kota akbar.

Warisan kolonial

Nieuw Amsterdam seperti penampakannya pada tahun 1664. Di bawah kuasa Britania, ia dijadikan diketahui sebagai New York.

Dari eksploitasi VOC pada ratus tahun ke-17, cukup penjajahan pada ratus tahun ke-19, kepemilikan Imperium Belanda terus meluas, cukup puncaknya dengan mendirikan hegemoni Hindia Belanda pada awal ratus tahun ke-20. Hindia Belanda, yang kini diketahui sebagai Indonesia, adalah salah satu koloni Eropa paling mempunyai nilai di dunia dan yang paling penting bagi Belanda.[17] Bertambah dari 350 tahun warisan bersama telah membiarkan lepas bermacam-macam ciri kebudayaan bagi Belanda.

Lihat juga

Rujukan

1. ^ a b c d "Netherlands" [Belanda] (dalam bahasa Inggris). Dana Moneter Internasional. Diakses 2013-10-27. 
2. ^ "Gini coefficient of equivalised disposable income (source: SILC)" (dalam bahasa Inggris). Eurostat Data Explorer. Diakses 2013-08-13. 
3. ^ "Country Comparison: Distribution Of Family Income – Gini Index". World Factbook (dalam bahasa Inggris). CIA. Diakses 2013-05-01. 
4. ^ "North Sea" [Laut Utara] (dalam bahasa Inggris). Kementerian Pertahanan. Diakses 2012-03-06. 
5. ^ Misi Tetap Belanda untuk PBB. "General Information" [Informasi Umum] (dalam bahasa Inggris). Diakses 2013-06-26. 
6. ^ "Milieurekeningen 2008" [Data Sekeliling yang terkait Tahun 2008] (dalam bahasa Belanda). Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses 2010-02-04. 
7. ^ "Netherlands Guide – Interesting facts about the Netherlands" [Panduan Belanda - Kenyataan menarik tentang Belanda] (dalam bahasa Inggris). Eupedia. 1994-04-19. Diakses 2010-04-29. 
8. ^ van Krieken, Peter J.; David McKay (2005). The Hague: Legal Capital of the World [Den Haag: Ibu Kota Hukum Dunia] (dalam bahasa Inggris). Cambridge University Press. ISBN 90-6704-185-8. , khususnya, "Pada sepuluh tahun 1990-an, ketika menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa, Boutros Boutros-Ghali mulai menjuluki Den Haag sebagai ibu kota hukum dunia."
9. ^ Netherlands, Indeks Kebebasan Ekonomi. heritage.org
10. ^ "Where is the happiest place on Earth? | The Search Office Space Blog | Searchofficespace" (dalam bahasa Inggris). News.searchofficespace.com. 2011-05-25. Diakses 2011-10-28. 
11. ^ "Population and population dynamics; month, quarter and year" [Populasi dan perubahannya; bulan, triwulan, dan tahun] (dalam bahasa Inggris). Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses 2013-06-12. 
12. ^ Lini Statistik CBS – Populasi; sejarah. Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses pada 2009-03-08.
13. ^ "The World Factbook – Netherlands". CIA. Diakses 2013-06-11. 
14. ^ meegeren.net
15. ^ (Belanda) Olah raga di Belanda. ned.univie.ac.at
16. ^ (Belanda) Ledental sportbonden opnieuw gestegen. sport.nl. Diakses pada 2006-07-24
17. ^ Hart, Jonathan (2008). Empires and Colonies [Imperium dan Tanah Jajahan] (dalam bahasa Inggris). Polity. hlm. 201–. ISBN 978-0-7456-2614-7. Diakses 2012-08-21. 

Pustaka lanjutan

Geografi dan sekeliling yang terkait

• Burke, Gerald L. The making of Dutch towns: A study in urban development from the 10th–17th centuries (1960)
• Lambert, Audrey M. The Making of the Dutch Landscape: An Historical Geography of the Netherlands (1985); berpusat pada sejarah reklamasi daratan
• Meijer, Henk. Compact geography of the Netherlands (1985)
• Riley, R. C., dan G. J. Ashworth. Benelux: An Economic Geography of Belgium, the Netherlands, and Luxembourg (1975) daring

Sejarah

• Paul Arblaster. A History of the Low Countries. Palgrave Essential Histories Series New York: Palgrave Macmillan, 2006. 298 pp. ISBN 1-4039-4828-3.
• J. C. H. Blom dan E. Lamberts, eds. History of the Low Countries (1998)
• Jonathan Israel. The Dutch Republic: Its Rise, Greatness, and Fall 1477–1806 (1995)
• J. A. Kossmann-Putto and E. H. Kossmann. The Low Countries: History of the Northern and Southern Netherlands (1987)

Pranala luar

Page 21

Beirut بيروت Bayrūt Beyrouth (French)
Dari atas, searah jarum jam: Distrik New Waterfront, kampus Universitas Amerika Beirut, Panorama Beirut, Grand Serail, Raouché, Distrik Sentral Beirut
Lambang
Luas
• Kota	85 km2 (32,82 mil²)
Populasi (2009)
• Kota	2 100 234
• Metro	~ 3 000 000
Zona saat	+2
• Musim panas (DST)	+3 (UTC)
Situs web	City of Beirut

Beirut (bahasa Arab: بيروت;, Bayrūt; bahasa Perancis: Beyrouth) yaitu ibu kota negara Lebanon dan juga diwujudkan menjadi kota terbesar di negara tersebut. Kota ini didiami oleh 1,2 juta jiwa, namun bila kawasan metropolitan disekitarnya dihitung diwujudkan menjadi 2,1 juta. Sebelum Perang Saudara Lebanon pecah, kota ini mendapat julukan "Paris di Dunia Timur" karena suasana kosmopolitannya.

Sekarang, Beirut sudah menjalani berbagai upaya rekonstruksi. Kota ini hendak diwujudkan menjadi lokasi Jeux de la Francophonie tahun 2009 dan diwujudkan menjadi salah satu kandidat tuan rumah potensial Olimpiade 2024. Berbagai organisasi internasional juga mempunyai kantor di Beirut seperti ILO dan UNESCO yang mempunyai kantor untuk kawasan Arab di kota ini.

Transportasi

Pemandangan kota Beirut

Bandar udara yang terletak di kota ini yaitu Bandar Udara Internasional Rafik Hariri, yang sebelumnya bernama Bandar Udara Internasional Beirut. Nama baru tersebut digunakan untuk menghormati Rafik Hariri, mantan Perdana Menteri Lebanon yang dibunuh.

Geografi

Beirut berlokasi di selang Bukit Al-Asyrafiyah dan Al-Musaytibah, Beirut terletak di sebuah lembah terlindung, di mana orang Romawi mewujudkan arus air bawah tanah untuk memasok masyarakat kota yang langsung tumbuh.

Sejarah

Beirut, ibu kota dan pelabuhan utama Libanon berasal dari tahun 3000 SM, saat diwujudkan menjadi pelabuhan penting untuk bangsa Funisia. Bangsa Romawilah yang pertama kali menarik perhatian orang kepada Beirut pada tahun 14 SM. Beirut mendapat reputasi untuk sekolah hukumnya (ketiga sejak ratus tahun ke-6), namun hancur dampak serangkaian gempa bumi yang menyerang cepat, dan berpuncak pada munculnya gelombang pasang pada tahun 551. Muslimin masuk Beirut pada tahun 635, umumnya hanya menemukan reruntuhan dan kemudian mewujudkannya perlahan-lahan, memungkinkan mengembangnya pelabuhan dagang yang diwujudkan menjadi pelabuhan singgah utama di Suriah untuk para saudagar rempah-rempah Venesia.

Revolusi Industri dan pendudukan Mesir atas Suriah pada tahun 1832 menggairahkan peran pentingnya dalam perdagangan yang meredup selama pemerintahan Usmaniyah. Para pengungsi Kristen melarikan diri ke sini dari perang saudara di pegunungan-pegunungan Suriah, sementara misionaris Protestan dari AS, Inggris dan Jerman menambah jumlah masyarakat kota ini. Pada akhir Perang Dunia I, yang menandai jatuhnya Kesultanan Usmaniyah, Perancis membuat negara Libanon Besar, yang diwujudkan menjadi Republik Libanon pada tahun 1926. Beirut berperan sebagai pusat ekonomi sosial, intelektual dan budaya TimTeng selang tahun 1952-1975. Sebuah pusat pariwisata, salah satu pemimpin perbankan, dan pelabuhan masuk utama untuk kawasan sekitarnya. Tiba-tiba kesuksesannya hancur dampak perang terbuka selang kumpulan Islam dan Kristen. Perang 6 Hari pada tahun 1967 menyeret organisasi-organisasi perlawanan Palestina di Beirut, yang mendapat reputasi sebagai MaBes gerakan itu. Beirut diwujudkan menjadi wilayah perang dahsyat pada tahun 1980-an. Berbagai pasukan milisi lokal, ditambah tentara Israel dan milisi PLO (Organisasi Pembebasan Palestina) bertempur di Libanon dan menghancurkan sebagian mulia Beirut Barat dan melumpuhkan kota yang pernah hidup.

Masyarakat

Dimulai dengan populasi 100.000 jiwa pada 1890, kota ini tumbuh pesat (10 kali lipat selang tahun 1930-1970). Namun dampak perang saudara, populasinya merosot sampai hanya 1,1 juta jiwa pada tahun 1995.

Kota kembar

• Los Angeles, Amerika Serikat[1]
• Buenos Aires, Argentina
• Yerewan, Armenia[2][3]
• São Paulo, Brasil
• Baghdad, Irak[2]
• Isfahan, Iran.[4]
• Firenze, Italia
• Kota Quebec, Kanada[2]
• Bogotá, Kolombia
• Split, Kroasia
• Zagreb, Kroasia
• Madinatul Kuwait, Kuwait[2]
• Al-Baidha', Libya
• Ciudad de México, Meksiko[2]
• Kairo, Mesir
• Karachi, Pakistan
• Brest, Perancis[2]
• Lyon, Perancis[2]
• Marselha, Perancis[2]
• Strasbourg, Perancis[2]
• Moskwa, Rusia[2]
• Nikosia, Siprus
• Damaskus, Suriah[2]
• Istanbul, Turki[5]
• Dubai, Uni Emirat Arab[2]
• 'Amman, Yordania[2]
• Kota Athena, Yunani[2]

Pustaka

• Becker C, Soetrisno E. 2001.100 Kota Mulia Bersejarah di Dunia. Jakarta: Ladang Pustaka dan Intimedia.

Page 22

Beirut بيروت Bayrūt Beyrouth (French)
Dari atas, searah jarum jam: Distrik New Waterfront, kampus Universitas Amerika Beirut, Panorama Beirut, Grand Serail, Raouché, Distrik Sentral Beirut
Lambang
Luas
• Kota	85 km2 (32,82 mil²)
Populasi (2009)
• Kota	2 100 234
• Metro	~ 3 000 000
Zona saat	+2
• Musim panas (DST)	+3 (UTC)
Situs web	City of Beirut

Beirut (bahasa Arab: بيروت;, Bayrūt; bahasa Perancis: Beyrouth) yaitu ibu kota negara Lebanon dan juga diwujudkan menjadi kota terbesar di negara tersebut. Kota ini didiami oleh 1,2 juta jiwa, namun bila kawasan metropolitan disekitarnya dihitung diwujudkan menjadi 2,1 juta. Sebelum Perang Saudara Lebanon pecah, kota ini mendapat julukan "Paris di Dunia Timur" karena suasana kosmopolitannya.

Sekarang, Beirut sudah menjalani berbagai upaya rekonstruksi. Kota ini hendak diwujudkan menjadi lokasi Jeux de la Francophonie tahun 2009 dan diwujudkan menjadi salah satu kandidat tuan rumah potensial Olimpiade 2024. Berbagai organisasi internasional juga mempunyai kantor di Beirut seperti ILO dan UNESCO yang mempunyai kantor untuk kawasan Arab di kota ini.

Transportasi

Pemandangan kota Beirut

Bandar udara yang terletak di kota ini yaitu Bandar Udara Internasional Rafik Hariri, yang sebelumnya bernama Bandar Udara Internasional Beirut. Nama baru tersebut digunakan untuk menghormati Rafik Hariri, mantan Perdana Menteri Lebanon yang dibunuh.

Geografi

Beirut berlokasi di selang Bukit Al-Asyrafiyah dan Al-Musaytibah, Beirut terletak di sebuah lembah terlindung, di mana orang Romawi mewujudkan arus air bawah tanah untuk memasok masyarakat kota yang langsung tumbuh.

Sejarah

Beirut, ibu kota dan pelabuhan utama Libanon berasal dari tahun 3000 SM, saat diwujudkan menjadi pelabuhan penting untuk bangsa Funisia. Bangsa Romawilah yang pertama kali menarik perhatian orang kepada Beirut pada tahun 14 SM. Beirut mendapat reputasi untuk sekolah hukumnya (ketiga sejak ratus tahun ke-6), namun hancur dampak serangkaian gempa bumi yang menyerang cepat, dan berpuncak pada munculnya gelombang pasang pada tahun 551. Muslimin masuk Beirut pada tahun 635, umumnya hanya menemukan reruntuhan dan kemudian mewujudkannya perlahan-lahan, memungkinkan mengembangnya pelabuhan dagang yang diwujudkan menjadi pelabuhan singgah utama di Suriah untuk para saudagar rempah-rempah Venesia.

Revolusi Industri dan pendudukan Mesir atas Suriah pada tahun 1832 menggairahkan peran pentingnya dalam perdagangan yang meredup selama pemerintahan Usmaniyah. Para pengungsi Kristen melarikan diri ke sini dari perang saudara di pegunungan-pegunungan Suriah, sementara misionaris Protestan dari AS, Inggris dan Jerman menambah jumlah masyarakat kota ini. Pada akhir Perang Dunia I, yang menandai jatuhnya Kesultanan Usmaniyah, Perancis membuat negara Libanon Besar, yang diwujudkan menjadi Republik Libanon pada tahun 1926. Beirut berperan sebagai pusat ekonomi sosial, intelektual dan budaya TimTeng selang tahun 1952-1975. Sebuah pusat pariwisata, salah satu pemimpin perbankan, dan pelabuhan masuk utama untuk kawasan sekitarnya. Tiba-tiba kesuksesannya hancur dampak perang terbuka selang kumpulan Islam dan Kristen. Perang 6 Hari pada tahun 1967 menyeret organisasi-organisasi perlawanan Palestina di Beirut, yang mendapat reputasi sebagai MaBes gerakan itu. Beirut diwujudkan menjadi wilayah perang dahsyat pada tahun 1980-an. Berbagai pasukan milisi lokal, ditambah tentara Israel dan milisi PLO (Organisasi Pembebasan Palestina) bertempur di Libanon dan menghancurkan sebagian mulia Beirut Barat dan melumpuhkan kota yang pernah hidup.

Masyarakat

Dimulai dengan populasi 100.000 jiwa pada 1890, kota ini tumbuh pesat (10 kali lipat selang tahun 1930-1970). Namun dampak perang saudara, populasinya merosot sampai hanya 1,1 juta jiwa pada tahun 1995.

Kota kembar

• Los Angeles, Amerika Serikat[1]
• Buenos Aires, Argentina
• Yerewan, Armenia[2][3]
• São Paulo, Brasil
• Baghdad, Irak[2]
• Isfahan, Iran.[4]
• Firenze, Italia
• Kota Quebec, Kanada[2]
• Bogotá, Kolombia
• Split, Kroasia
• Zagreb, Kroasia
• Madinatul Kuwait, Kuwait[2]
• Al-Baidha', Libya
• Ciudad de México, Meksiko[2]
• Kairo, Mesir
• Karachi, Pakistan
• Brest, Perancis[2]
• Lyon, Perancis[2]
• Marselha, Perancis[2]
• Strasbourg, Perancis[2]
• Moskwa, Rusia[2]
• Nikosia, Siprus
• Damaskus, Suriah[2]
• Istanbul, Turki[5]
• Dubai, Uni Emirat Arab[2]
• 'Amman, Yordania[2]
• Kota Athena, Yunani[2]

Pustaka

• Becker C, Soetrisno E. 2001.100 Kota Mulia Bersejarah di Dunia. Jakarta: Ladang Pustaka dan Intimedia.

Page 23

Beirut بيروت Bayrūt Beyrouth (French)
Dari atas, searah jarum jam: Distrik New Waterfront, kampus Universitas Amerika Beirut, Panorama Beirut, Grand Serail, Raouché, Distrik Sentral Beirut
Lambang
Luas
• Kota	85 km2 (32,82 mil²)
Populasi (2009)
• Kota	2 100 234
• Metro	~ 3 000 000
Zona saat	+2
• Musim panas (DST)	+3 (UTC)
Situs web	City of Beirut

Beirut (bahasa Arab: بيروت;, Bayrūt; bahasa Perancis: Beyrouth) yaitu ibu kota negara Lebanon dan juga diwujudkan menjadi kota terbesar di negara tersebut. Kota ini didiami oleh 1,2 juta jiwa, namun bila kawasan metropolitan disekitarnya dihitung diwujudkan menjadi 2,1 juta. Sebelum Perang Saudara Lebanon pecah, kota ini mendapat julukan "Paris di Dunia Timur" karena suasana kosmopolitannya.

Sekarang, Beirut sudah menjalani berbagai upaya rekonstruksi. Kota ini hendak diwujudkan menjadi lokasi Jeux de la Francophonie tahun 2009 dan diwujudkan menjadi salah satu kandidat tuan rumah potensial Olimpiade 2024. Berbagai organisasi internasional juga mempunyai kantor di Beirut seperti ILO dan UNESCO yang mempunyai kantor untuk kawasan Arab di kota ini.

Transportasi

Pemandangan kota Beirut

Bandar udara yang terletak di kota ini yaitu Bandar Udara Internasional Rafik Hariri, yang sebelumnya bernama Bandar Udara Internasional Beirut. Nama baru tersebut digunakan untuk menghormati Rafik Hariri, mantan Perdana Menteri Lebanon yang dibunuh.

Geografi

Beirut berlokasi di selang Bukit Al-Asyrafiyah dan Al-Musaytibah, Beirut terletak di sebuah lembah terlindung, di mana orang Romawi mewujudkan arus air bawah tanah untuk memasok masyarakat kota yang langsung tumbuh.

Sejarah

Beirut, ibu kota dan pelabuhan utama Libanon berasal dari tahun 3000 SM, saat diwujudkan menjadi pelabuhan penting untuk bangsa Funisia. Bangsa Romawilah yang pertama kali menarik perhatian orang kepada Beirut pada tahun 14 SM. Beirut mendapat reputasi untuk sekolah hukumnya (ketiga sejak ratus tahun ke-6), namun hancur dampak serangkaian gempa bumi yang menyerang cepat, dan berpuncak pada munculnya gelombang pasang pada tahun 551. Muslimin masuk Beirut pada tahun 635, umumnya hanya menemukan reruntuhan dan kemudian mewujudkannya perlahan-lahan, memungkinkan mengembangnya pelabuhan dagang yang diwujudkan menjadi pelabuhan singgah utama di Suriah untuk para saudagar rempah-rempah Venesia.

Revolusi Industri dan pendudukan Mesir atas Suriah pada tahun 1832 menggairahkan peran pentingnya dalam perdagangan yang meredup selama pemerintahan Usmaniyah. Para pengungsi Kristen melarikan diri ke sini dari perang saudara di pegunungan-pegunungan Suriah, sementara misionaris Protestan dari AS, Inggris dan Jerman menambah jumlah masyarakat kota ini. Pada akhir Perang Dunia I, yang menandai jatuhnya Kesultanan Usmaniyah, Perancis membuat negara Libanon Besar, yang diwujudkan menjadi Republik Libanon pada tahun 1926. Beirut berperan sebagai pusat ekonomi sosial, intelektual dan budaya TimTeng selang tahun 1952-1975. Sebuah pusat pariwisata, salah satu pemimpin perbankan, dan pelabuhan masuk utama untuk kawasan sekitarnya. Tiba-tiba kesuksesannya hancur dampak perang terbuka selang kumpulan Islam dan Kristen. Perang 6 Hari pada tahun 1967 menyeret organisasi-organisasi perlawanan Palestina di Beirut, yang mendapat reputasi sebagai MaBes gerakan itu. Beirut diwujudkan menjadi wilayah perang dahsyat pada tahun 1980-an. Berbagai pasukan milisi lokal, ditambah tentara Israel dan milisi PLO (Organisasi Pembebasan Palestina) bertempur di Libanon dan menghancurkan sebagian mulia Beirut Barat dan melumpuhkan kota yang pernah hidup.

Masyarakat

Dimulai dengan populasi 100.000 jiwa pada 1890, kota ini tumbuh pesat (10 kali lipat selang tahun 1930-1970). Namun dampak perang saudara, populasinya merosot sampai hanya 1,1 juta jiwa pada tahun 1995.

Kota kembar

• Los Angeles, Amerika Serikat[1]
• Buenos Aires, Argentina
• Yerewan, Armenia[2][3]
• São Paulo, Brasil
• Baghdad, Irak[2]
• Isfahan, Iran.[4]
• Firenze, Italia
• Kota Quebec, Kanada[2]
• Bogotá, Kolombia
• Split, Kroasia
• Zagreb, Kroasia
• Madinatul Kuwait, Kuwait[2]
• Al-Baidha', Libya
• Ciudad de México, Meksiko[2]
• Kairo, Mesir
• Karachi, Pakistan
• Brest, Perancis[2]
• Lyon, Perancis[2]
• Marselha, Perancis[2]
• Strasbourg, Perancis[2]
• Moskwa, Rusia[2]
• Nikosia, Siprus
• Damaskus, Suriah[2]
• Istanbul, Turki[5]
• Dubai, Uni Emirat Arab[2]
• 'Amman, Yordania[2]
• Kota Athena, Yunani[2]

Pustaka

• Becker C, Soetrisno E. 2001.100 Kota Mulia Bersejarah di Dunia. Jakarta: Ladang Pustaka dan Intimedia.

Page 24

Beirut بيروت Bayrūt Beyrouth (French)
Dari atas, searah jarum jam: Distrik New Waterfront, kampus Universitas Amerika Beirut, Panorama Beirut, Grand Serail, Raouché, Distrik Sentral Beirut
Lambang
Luas
• Kota	85 km2 (32,82 mil²)
Populasi (2009)
• Kota	2 100 234
• Metro	~ 3 000 000
Zona saat	+2
• Musim panas (DST)	+3 (UTC)
Situs web	City of Beirut

Beirut (bahasa Arab: بيروت;, Bayrūt; bahasa Perancis: Beyrouth) yaitu ibu kota negara Lebanon dan juga diwujudkan menjadi kota terbesar di negara tersebut. Kota ini didiami oleh 1,2 juta jiwa, namun bila kawasan metropolitan disekitarnya dihitung diwujudkan menjadi 2,1 juta. Sebelum Perang Saudara Lebanon pecah, kota ini mendapat julukan "Paris di Dunia Timur" karena suasana kosmopolitannya.

Sekarang, Beirut sudah menjalani berbagai upaya rekonstruksi. Kota ini hendak diwujudkan menjadi lokasi Jeux de la Francophonie tahun 2009 dan diwujudkan menjadi salah satu kandidat tuan rumah potensial Olimpiade 2024. Berbagai organisasi internasional juga mempunyai kantor di Beirut seperti ILO dan UNESCO yang mempunyai kantor untuk kawasan Arab di kota ini.

Transportasi

Pemandangan kota Beirut

Bandar udara yang terletak di kota ini yaitu Bandar Udara Internasional Rafik Hariri, yang sebelumnya bernama Bandar Udara Internasional Beirut. Nama baru tersebut digunakan untuk menghormati Rafik Hariri, mantan Perdana Menteri Lebanon yang dibunuh.

Geografi

Beirut berlokasi di selang Bukit Al-Asyrafiyah dan Al-Musaytibah, Beirut terletak di sebuah lembah terlindung, di mana orang Romawi mewujudkan arus air bawah tanah untuk memasok masyarakat kota yang langsung tumbuh.

Sejarah

Beirut, ibu kota dan pelabuhan utama Libanon berasal dari tahun 3000 SM, saat diwujudkan menjadi pelabuhan penting untuk bangsa Funisia. Bangsa Romawilah yang pertama kali menarik perhatian orang kepada Beirut pada tahun 14 SM. Beirut mendapat reputasi untuk sekolah hukumnya (ketiga sejak ratus tahun ke-6), namun hancur dampak serangkaian gempa bumi yang menyerang cepat, dan berpuncak pada munculnya gelombang pasang pada tahun 551. Muslimin masuk Beirut pada tahun 635, umumnya hanya menemukan reruntuhan dan kemudian mewujudkannya perlahan-lahan, memungkinkan mengembangnya pelabuhan dagang yang diwujudkan menjadi pelabuhan singgah utama di Suriah untuk para saudagar rempah-rempah Venesia.

Revolusi Industri dan pendudukan Mesir atas Suriah pada tahun 1832 menggairahkan peran pentingnya dalam perdagangan yang meredup selama pemerintahan Usmaniyah. Para pengungsi Kristen melarikan diri ke sini dari perang saudara di pegunungan-pegunungan Suriah, sementara misionaris Protestan dari AS, Inggris dan Jerman menambah jumlah masyarakat kota ini. Pada akhir Perang Dunia I, yang menandai jatuhnya Kesultanan Usmaniyah, Perancis membuat negara Libanon Besar, yang diwujudkan menjadi Republik Libanon pada tahun 1926. Beirut berperan sebagai pusat ekonomi sosial, intelektual dan budaya TimTeng selang tahun 1952-1975. Sebuah pusat pariwisata, salah satu pemimpin perbankan, dan pelabuhan masuk utama untuk kawasan sekitarnya. Tiba-tiba kesuksesannya hancur dampak perang terbuka selang kumpulan Islam dan Kristen. Perang 6 Hari pada tahun 1967 menyeret organisasi-organisasi perlawanan Palestina di Beirut, yang mendapat reputasi sebagai MaBes gerakan itu. Beirut diwujudkan menjadi wilayah perang dahsyat pada tahun 1980-an. Berbagai pasukan milisi lokal, ditambah tentara Israel dan milisi PLO (Organisasi Pembebasan Palestina) bertempur di Libanon dan menghancurkan sebagian mulia Beirut Barat dan melumpuhkan kota yang pernah hidup.

Masyarakat

Dimulai dengan populasi 100.000 jiwa pada 1890, kota ini tumbuh pesat (10 kali lipat selang tahun 1930-1970). Namun dampak perang saudara, populasinya merosot sampai hanya 1,1 juta jiwa pada tahun 1995.

Kota kembar

• Los Angeles, Amerika Serikat[1]
• Buenos Aires, Argentina
• Yerewan, Armenia[2][3]
• São Paulo, Brasil
• Baghdad, Irak[2]
• Isfahan, Iran.[4]
• Firenze, Italia
• Kota Quebec, Kanada[2]
• Bogotá, Kolombia
• Split, Kroasia
• Zagreb, Kroasia
• Madinatul Kuwait, Kuwait[2]
• Al-Baidha', Libya
• Ciudad de México, Meksiko[2]
• Kairo, Mesir
• Karachi, Pakistan
• Brest, Perancis[2]
• Lyon, Perancis[2]
• Marselha, Perancis[2]
• Strasbourg, Perancis[2]
• Moskwa, Rusia[2]
• Nikosia, Siprus
• Damaskus, Suriah[2]
• Istanbul, Turki[5]
• Dubai, Uni Emirat Arab[2]
• 'Amman, Yordania[2]
• Kota Athena, Yunani[2]

Pustaka

• Becker C, Soetrisno E. 2001.100 Kota Mulia Bersejarah di Dunia. Jakarta: Ladang Pustaka dan Intimedia.

Page 25

Belanda (bahasa Belanda: Nederland [ˈneːdərˌlɑnt]  (

Belanda secara geografis merupakan negara berpermukaan rendah, dengan perkiraan 20% wilayahnya dan 21% populasinya berada di bawah permukaan laut,[6] dan 50% tanahnya kurang dari satu meter di atas permukaan laut.[7] Fakta yang unik ini terabadikan dalam namanya: Nederland (bahasa Belanda), yang artiannya "negeri-negeri berdaratan rendah"; nama ini pun dipakai dengan beberapa variasi dalam bahasa-bahasa Eropa lainnya. Sebagian agung daratan yang berada di bawah permukaan laut yaitu hasil campur tangan manusia, ini disebabkan oleh ekstraksi gambut yang meluas dan kurang terkontrol selama beratus-ratus tahun dan merendahkan permukaan setinggi beberapa meter. Bahkan di wilayah banjir ekstraksi gambut tsb diteruskan melewati pengerukan. Sejak akhir zaman ke-16 reklamasi daratan dimulai; akhir wilayah polder yang lapang kini dilestarikan dengan mengelaborasi sistem drainase yang melibatkan beberapa tanggul, terusan, dan stasiun pompa. Sebagian agung wilayah Belanda dibentuk oleh estuaria tiga sungai penting Eropa, yang secara bersama-sama dengan anak-anak sungainya membentuk delta Rhein-Maas-Schelde. Sebagian agung wilayah negara ini sangatlah datar, dengan perkecualian di kaki-kaki bukit di tenggara-jauh dan beberapa deret perbukitan di anggota tengah.

Belanda yaitu satu dari sedikit negara pertama yang memiliki parlemen terpilih, dan negara ini yaitu anggota pendiri Uni Eropa, G-10, NATO, OECD, WTO, dan peserta perserikatan ekonomi tripihak Beneluks. Belanda yaitu salah satu negara yang pernah menguasai Indonesia dan baru menyatakan berhak kedaulatan Indonesia pada tanggal 27 Desember 1949, namun sekarang menyatakan berhak Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945. Pada tahun 2011, Belanda pernah menyampai peringkat kesepuluh pendapatan perkapita tertinggi di alam. Negara ini yaitu tuan rumah untuk Organisasi Pelarangan Senjata Kimia dan lima peradilan dunia: Mahkamah Arbitrasi Permanen, Mahkamah Keadilan Internasional, Pengadilan Internasional untuk Bekas Yugoslavia, Mahkamah Pidana Internasional, dan Tribunal Khusus untuk Libanon. Empat pertama mempunyai kedudukan di Den Haag; juga menjadi tempat untuk badan intelijen pidana Uni Eropa, Europol; dan badan kerjasama yudikatif Eropa, Eurojust. Fakta ini telah menjadi penyebab munculnya julukan "ibu kota hukum dunia" untuk Kota Den Haag.[8] Belanda menjalankan prinsip ekonomi campuran berbasis-pasar, mendiami peringkat ke-17 dari 177 negara mencontoh Indeks Kelepasan Ekonomi.[9] Pada bulan Mei 2011, Belanda meraih status sbg negara "paling bahagia" mencontoh hasil-hasil yang diumumkan oleh OECD.[10]

Belanda merupakan salah satu negara terpadat di alam. Belanda juga terkenal akan tanggul (dijk), kincir angin, terompa kayu, tulip, dan warganya yang terbuka dan liberal.

Sejarah

Di bawah pemerintahan Karel V (kaisar Romawi Suci dan raja Spanyol) kawasan ini (kini Belanda) merupakan salah satu dari 17 daerah Belanda, yaitu daerah yang meliputi sebagian agung kawasan yang dikenal hari ini sbg Belgia, Luxemburg dan Utara Perancis. Selepas mendapat kemerdekaan dari Phillip II (anak lelaki Karel V) pada 1648, Belanda menjadi sebuah negara republik yang dinamakan Republik Tujuh Propinsi (Republiek der Zeven Provinciën). Republik ini menjadi penguasa ekonomi dan penjelajah laut yang cakap dan terampil pada zaman ke 17. Zaman ini dikenal sbg Zaman Keemasan Belanda. Sela perusahaan-perusahaan internasional yang berawal di sini termasuk VOC.

Belanda pernah mempunyai beberapa koloni, salah satu yang paling ternama yaitu Nederlands-Indië (yakni Indonesia) dan Suriname yang ditukar dengan Nieuw Amsterdam, atau sekarang dikenal dengan New York oleh Kerajaan Inggris . Koloni ini pertama diadministrasi oleh Vereeinigde Oost-Indische Compagnie (VOC) dan West-Indische Compagnie (WIC atau resminya yaitu Geoctroyeerde West-Indische Compagnie (GWIC)), keduanya yaitu dua perusahaan milik pribadi. Tiga zaman akhir, perusahaan ini mendapat kesulitan finansial dan teritori dimana mereka beroperasi diambil alih oleh pemerintahan Belanda (pada tahun 1815 dan 1791). Pada kala inilah daerah tsb menjadi koloni resmi pemerintahan Belanda

Belanda masuk ke dalam Kekaisaran Perancis oleh Napoleon Bonaparte, yang akhir dibebaskan selepas kekalahannya. Selepas itu, Kerajaan Belanda didirikan pada 1815 dengan meliputi kawasan yang diketahui pada hari ini sbg Belgia dan Luxemburg. Belgia mendapat kemerdekaan pada 1830, sedangkan Luxemburg berpisah selepas perihal tidak hidup Raja Willem III. Pada zaman ke-19, Belanda sudah menjadi sebuah negara industri yang sebanding dengan negara negara tetangganya.

Pada zaman ke-19. Belanda mampu dibagi dalam kategori 'lamban' dalam babak industrialisasi jika dibandingkan oleh negara tetangganya, terutama karena ketergantungannya terhadap prasarana cairan dan daya angin. Belanda bersifat netral semasa Perang Alam I dan Perang Alam II. Belanda ditaklukkan oleh Nazi pada Mei 1940 pada kala perang alam ke II, dan memaksanya untuk menjadi pendukung negara-negara Poros (Axis). Belanda secara sekejap dalam masa itu untuk didominasi oleh Nazi. Lebih dari 100000 Yahudi-Belanda dibunuh semasa itu. Group Tentara ke-21 Sekutu melaksanakan operasi militer yang bertujuan untuk membebaskan Belanda setelah pendaratan di Normandy oleh Inggris, Kanada, Polandia dan Amerika yang bertempur di Belanda mulai dari tahun 1944 sampai Belanda dibebaskan tahun 1945. Selepas perang, ekonomi Belanda menjadi makin maju dengan Belanda menjadi anggota Benelux dan Lembaga Eropa. Belanda juga menjadi anggota NATO.

Belanda merupakan negara perintis Uni Eropa kala pendirian organisasi itu pada 1992.

Geografi

Salah satu bentuk muka yang menarik di Belanda ialah permukaan tanahnya sangat rata. Hampir separuh daripada negara Belanda berada kurang 1 meter dpl. Walaupun demikian, provinsi Limburg, yang berada di anggota tengara negara Belanda, sedikit berbukit. Permukaan tertinggi ialah Vaalserberg, yang berada di provinsi Limburg, mempunyai tinggi 321 m. Permukaan yang terendah ialah Nieuwerkerk aan den IJssel, yang berada 6.76 dibawah permukaan laut.

Banyak tanah rendah dikawal oleh dijk dan dinding laut. Sebagian kawasan di Belanda, misalnya daerah Flevoland, mesti direklamasi. Kawasan yang direklamasi itu dinamakan polder.

Salah satu konstruksi yang terkenal ialah Afsluitdijk (Penutup Tanggul), yang memisahkan danau IJssel (IJsselmeer, dahulunya dinamakan laut Zuider atau Zuiderzee) dengan laut Wadden (Waddenzee). Panjang dari tanggul ini 32 kilometer dan lebarnya 90 m.

Negara ini dibagi menjadi dua anggota utama oleh sungai Rhine (Rijn), Waal, dan Maas.

Arah angin yang utama di Belanda ialah barat daya, yang menyebabkan iklim kepulauan yang sederhana, dengan musim bara yang dingin dan musim sejuk yang sederhana.

Negeri

Willem-Alexander menjadi Raja Belanda sejak tanggal 30 April 2013.

Belanda telah menjadi monarki konstitusional sejak tahun 1815 dan demokrasi parlementer sejak tahun 1848. Belanda digambarkan sbg negara konsosiasional. Politik dan pemerintahan Belanda disifatkan oleh suatu usaha untuk menyampai kemufakatan yang lapang tentang urusan-urusan yang penting, dalam lembaga politik maupun warga secara semuanya. Pada tahun 2010, The Economist mendudukkan Belanda sbg negara paling demokratis ke-10 di alam.

Raja Belanda yaitu kepala negara, kini Raja Willem-Alexander. Mencontoh konstitusi Belanda, posisi kepala negara diperlengkapi oleh kuasa yang terbatas. Kepala negara mampu menggunakan pengaruhnya ketika kabinet baru akan dibentuk, di mana pengaruh itu akan berperan sbg pendamai yang netral di sela partai-partai politik. Selain itu, raja (gelar ratu tidak memiliki keberartian konstitusional) berhak untuk diajak rapat dan konsultasi. Bergantung untuk kepribadian dan hubungan raja dengan dewan menteri, raja bisa saja berpengaruh melebihi kekuasaan yang diberikan oleh konstitusi.

Partai politik

Pembagian administratif

Peta Belanda, menghubungkan ke artikel provinsi; titik merah menandai ibu kota provinsi dan titik hitam merupakan kota-kota penting lainnya.

Belanda dibagi untuk 12 kawasan administrasi yang dinamai provinsi (provincies).

Setiap daerah terbagi atas kota-kota (gemeenten). Mempunyai beberapa pulau di Karibia yang berada di bawah pemerintahan Belanda: Antillen Belanda dan Aruba.

Hubungan internasional

Militer

Ekonomi

Belanda mempunyai ekonomi yang maju dan terbuka yang mana pemerintahan telah mengurangi peranannya dalam mengawal ekonomi Belanda sejak 1980-an. Aktivitas ekonomi utama di Belanda yaitu termasuk pemrosesan makanan, bahan kimia, pemrosesan minyak, dan pembuatan mesin listrik. Walaupun sektor pertaniannya hanya menyediakan peluang pekerjaan kurang dari 4% populasi, Belanda mampu menghasilkan kelebihan dalam industri makanan untuk diekspor. Belanda mendiami urutan ketiga dalam daftar pengekspor makanan, setelah Amerika Serikat dan Perancis.

Sbg negara perintis Euro, Belanda menukarkan mata uang lamanya, gulden, pada 1 Januari 2002.

Demografi

Warga Belanda berpakaian jingga merayakan Hari Ratu di Amsterdam.

Belanda ditaksir berpenduduk sebanyak 16.785.403 jiwa pada tanggal 30 April 2013.[11] Belanda merupakan negara berpenduduk terbanyak ke-10 di Eropa dan the terbanyak ke-61 di alam. Sela tahun 1900 dan 1950, populasi negara ini hampir menjadi dua kali lipat semula dari 5,1 juta menjadi 10,0 juta jiwa. Dari tahun 1950 sampai 2000, populasinya akhir bertambah lagi dari 10,0 juta menjadi 15,9 juta jiwa, tapi laju pertumbuhan warga lebih kecil daripada lima dasawarsa lampau.[12] Laju pertumbuhan taksiran pada tahun 2013 yaitu sebesar 0,44%.[13]

Bahasa

Agama

Belanda yaitu salah satu negara yang paling sekuler di Eropa Barat , dengan kurang dari 20 % gereja menghadiri secara teratur [ 92 ] dan 5,6 persen Katolik pergi ke gereja secara teratur . [ 93 ] Mencontoh jajak pendapat Eurobarometer terbaru 2010 , [ 94 ] 28 % dari warga Belanda membalas bahwa " mereka percaya mempunyai Tuhan " , sedangkan 39 % membalas bahwa " mereka percaya mempunyai semacam roh atau daya hidup " , dan 30 % bahwa " mereka tidak percaya mempunyai semacam semangat , Tuhan, atau daya hidup " . Kala ini , Katolik Roma yaitu agama terbesar tunggal dari Belanda dengan agak empat juta pengikut terdaftar yang merupakan 24 % dari warga Belanda pada tahun 2011 . [ 95 ] Gereja Protestan di Belanda ( PKN ) berikut dengan 16 % dari populasi . [ 96 ] ini dibentuk pada tahun 2004 sbg penggabungan dari dua helai utama Calvinisme : Gereja Reformasi Belanda ( yang bertindak sebagai wakil agak 8,5 % dari populasi ) , Gereja-gereja Reformasi di Belanda ( 3,7 % dari populasi ) , dan yang lebih kecil Gereja Lutheran . Gereja-gereja Protestan lainnya , baik Calvinis ortodoks dan gereja-gereja liberal tidak bergabung ke dalam PKN . Ini bertindak sebagai wakil agak 6 % dari populasi . Pada tahun 1947 , 44,3 % milik denominasi Protestan , 38,7 % milik Gereja Katolik Roma , dan 17,1 % yang tidak terafiliasi . [ 97 ] Pada tahun 2006 , mempunyai 850.000 Muslim ( 5 % dari total warga Belanda ) . [ 98 ] Belanda dianggarkan memiliki 250.000 umat Buddha atau orang-orang yang merasa sangat tertarik dengan agama ini , orang-orang yang sebagian agung etnis Belanda . Mempunyai agak 200.000 orang Hindu , sebagian agung dari mereka berasal dari Indo - Suriname . Sikh yaitu agama minoritas lain di Belanda , berjumlah agak 12.000 , terutama berlokasi di atau agak Amsterdam . Mempunyai lima gurudwara di Belanda . Asosiasi Agama Arsip Data ( mengandalkan World Christian Encyclopedia ) dianggarkan beberapa 6.400 Baha'i pada tahun 2005 . [ 99 ] Walaupun Holocaust sangat terpengaruh lembaga Yahudi ( mematikan agak 75 % dari 140.000 anggotanya pada kala [ 100 ] ) , telah sukses mengadakan kembali kehidupan Yahudi hidup dan hidup untuk agak 45.000 anggota kala ini . Sebelum Perang Alam Kedua , 10 % dari populasi Amsterdam yaitu seorang Yahudi . [ 101 ] Kelepasan pendidikan telah dijamin oleh konstitusi Belanda sejak tahun 1917 , dan sekolah yang diurus oleh kumpulan agama ( terutama Katolik dan Protestan ) yang didanai oleh negeri . Semua sekolah mesti mencontoh kriteria kualitas yang ketat . Tiga partai politik di parlemen Belanda ( CDA , ChristianUnion , dan SGP ) mendasarkan kebijaksanaan mereka pada keyakinan Kristen dalam beragam derajat . Walaupun Belanda yaitu negara sekuler , di beberapa kota di mana partai-partai Kristen memiliki mayoritas , pertemuan dewan ditanggalkan dengan doa . Kota secara umum juga memberikan pegawai negara sipil hari libur pada hari libur keagamaan Kristen, seperti Paskah dan Kenaikan Yesus . [ 102 ]

Pendidikan

Budaya

Lambang dan ikon budaya Belanda

Belanda memiliki banyak pelukis terkenal. Zaman ke-17, ketika itu Republik Belanda menyampai kemakmuran, merupakan zaman "Para Maestro Belanda", misalnya Rembrandt van Rijn, Johannes Vermeer, Jan Steen, Jacob van Ruysdael, dan banyak lagi. Pelukis Belanda yang terkenal pada zaman ke-19 dan ke-20 yaitu Vincent van Gogh dan Piet Mondriaan. M.C. Escher ialah seorang seniman grafika terkenal dan Han van Meegeren ialah pemalsu seni.[14] Willem de Kooning muncul dan belajar di Rotterdam, kendati dia dianggap sbg seniman Amerika.

Belanda yaitu negara para filsuf, seperti Erasmus dari Rotterdam dan Spinoza. Semua karya agung Descartes' dirampungkan di Belanda. Ilmuwan Belanda Christiaan Huygens (1629–1695) yang menemukan bulan Saturnus, Titan, berpendapat bahwa cahaya merambat sbg gelombang, menemukan jam bandul dan merupakan fisikawan pertama yang menggunakan pendefinisian matematika. Antonie van Leeuwenhoek ialah yang pertama melihat dan menjernihkan organisme sel tunggal berbantuan mikroskop.

Pada Zaman Keemasan Belanda, seni susastra juga bertumbuh kembang, dengan Joost van den Vondel dan P. C. Hooft sbg dua penulis terkenal. Pada zaman ke-19, Multatuli menulis tentang perlakuan buruk yang diderita pribumi di tanah jajahan Belanda. Penulis penting dari zaman ke-20 termasuklah Harry Mulisch, Jan Wolkers, Simon Vestdijk, Hella S. Haasse, Cees Nooteboom, Gerard (van het) Reve dan Willem Frederik Hermans. Buku Harian seorang Gadis Kecil karya Anne Frank diterbitkan setelah dia mangkat dalam peristiwa Holokaus dan dialihbahasakan dari bahasa Belanda ke bahasa-bahasa utama alam.

Replika bangunan-bangunan Belanda mampu ditemukan di Huis Ten Bosch, Nagasaki, Jepang. Sebuah kampung serupa Belanda sedang diciptakan di Shenyang, Tiongkok. Kincir angin, tulip, sepatu kayu, keju, gerabah Delftware, dan cannabis yaitu di sela banyak benda yang tidak jarang dihubung-hubungkan dengan Belanda oleh para wisatawan.

Belanda memiliki sejarah panjang toleransi sosial dan kini dipandang sbg negara liberal, diamati dari kebijaksanaan obatnya dan pengesahan euthanasia di hadapan hukum. Pada tanggal 1 April 2001, Belanda menjadi negara pertama yang mengizinkan pernikahan sejenis.

Mesin badan

Hampir 4,5 juta dari 16 juta rakyat Belanda terdaftar di 35.000 klub olah raga di negara ini. Perkiraan dua per tiga populasi yang berumur lebih dari 15 tahun ikut serta dalam kegiatan olah raga mingguan.[15] Sepak bola yaitu cabang olah raga yang paling merakyat di Belanda, di mana hoki dan bola voli menjadi cabang olah raga beregu terpopular kedua dan ketiga. Tenis, gimnastika (senam), dan golf yaitu tiga cabang olah raga perseorangan yang paling lapang ditekuni.[16]

Organisasi cabang-cabang olah raga dimulai pada akhir zaman ke-19 awal zaman ke-20. Federasi untuk cabang-cabang itu didirikan (misalnya federasi balap skate pada tahun 1882), peraturan-peraturan dibakukan dan klub-klub mulai didirikan. Komite Olimpiade Nasional Belanda didirikan pada tahun 1912. Sejak itu, Belanda telah meraih 230 medali pada Olimpiade Musim Bara dan 78 medali pada Olimpiade Musim Dingin.

Masakan

Masakan negara ini didukung oleh kegiatan perikanan dan perkebunan, termasuk pemanfaatan lahan untuk menanam tumbuhan dan hewan-hewan yang dijinakkan, dan sejarah Belanda juga. Secara tradisi, masakan Belanda cukup sederhana dan lugu, dengan banyak sayuran dan sedikit daging; sajian sarapan dan makan siang biasanya roti yang bertabur bahan lain, sementara makan malam yaitu daging dan kentang, dilengkapi dengan sayuran musiman. Makanan Belanda cukup kaya akan karbohidrat dan lemak, membayangkan kebutuhan gizi pekerja yang budayanya menjadi tampilan landasan negara ini; dan mengandung banyak produk peternakan tentunya. Tanpa banyak manipulasi, sajian Belanda paling baik digambarkan sbg khas perdesaan, walaupun banyak hari libur yang dirayakan dengan makanan istimewa. Pada pertengahan zaman ke-20 situasi yang sedang berlaku ini mengalami perubahan dan menjadi lebih kosmopolitan, dengan banyak masakan internasional datang di kota-kota agung.

Warisan kolonial

Dari eksploitasi VOC pada zaman ke-17, sampai penjajahan pada zaman ke-19, kepemilikan Imperium Belanda langsung meluas, menyampai puncaknya dengan menjadikan hegemoni Hindia Belanda pada awal zaman ke-20. Hindia Belanda, yang kini dikenal sbg Indonesia, yaitu salah satu koloni Eropa paling berharga di alam dan yang paling penting untuk Belanda.[17] Lebih dari 350 tahun warisan bersama telah meninggalkan bermacam-macam ciri kebudayaan untuk Belanda.

Lihat juga

Referensi

1. ^ a b c d "Netherlands" [Belanda] (dalam bahasa Inggris). Dana Moneter Internasional. Diakses 2013-10-27. 
2. ^ "Gini coefficient of equivalised disposable income (source: SILC)" (dalam bahasa Inggris). Eurostat Data Explorer. Diakses 2013-08-13. 
3. ^ "Country Comparison: Distribution Of Family Income – Gini Index". World Factbook (dalam bahasa Inggris). CIA. Diakses 2013-05-01. 
4. ^ "North Sea" [Laut Utara] (dalam bahasa Inggris). Kementerian Pertahanan. Diakses 2012-03-06. 
5. ^ Misi Tetap Belanda untuk PBB. "General Information" [Informasi Umum] (dalam bahasa Inggris). Diakses 2013-06-26. 
6. ^ "Milieurekeningen 2008" [Data Anggota yang terkait Tahun 2008] (dalam bahasa Belanda). Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses 2010-02-04. 
7. ^ "Netherlands Guide – Interesting facts about the Netherlands" [Panduan Belanda - Benar-benar terjadi menarik tentang Belanda] (dalam bahasa Inggris). Eupedia. 1994-04-19. Diakses 2010-04-29. 
8. ^ van Krieken, Peter J.; David McKay (2005). The Hague: Legal Capital of the World [Den Haag: Ibu Kota Hukum Alam] (dalam bahasa Inggris). Cambridge University Press. ISBN 90-6704-185-8. , khususnya, "Pada dasawarsa 1990-an, ketika menjabat sbg Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa, Boutros Boutros-Ghali mulai menjuluki Den Haag sbg ibu kota hukum alam."
9. ^ Netherlands, Indeks Kelepasan Ekonomi. heritage.org
10. ^ "Where is the happiest place on Earth? | The Search Office Space Blog | Searchofficespace" (dalam bahasa Inggris). News.searchofficespace.com. 2011-05-25. Diakses 2011-10-28. 
11. ^ "Population and population dynamics; month, quarter and year" [Populasi dan perubahannya; bulan, triwulan, dan tahun] (dalam bahasa Inggris). Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses 2013-06-12. 
12. ^ Lini Statistik CBS – Populasi; sejarah. Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses pada 2009-03-08.
13. ^ "The World Factbook – Netherlands". CIA. Diakses 2013-06-11. 
14. ^ meegeren.net
15. ^ (Belanda) Olah raga di Belanda. ned.univie.ac.at
16. ^ (Belanda) Ledental sportbonden opnieuw gestegen. sport.nl. Diakses pada 2006-07-24
17. ^ Hart, Jonathan (2008). Empires and Colonies [Imperium dan Tanah Jajahan] (dalam bahasa Inggris). Polity. hlm. 201–. ISBN 978-0-7456-2614-7. Diakses 2012-08-21. 

Pustaka lanjutan

Geografi dan anggota yang terkait

• Burke, Gerald L. The making of Dutch towns: A study in urban development from the 10th–17th centuries (1960)
• Lambert, Audrey M. The Making of the Dutch Landscape: An Historical Geography of the Netherlands (1985); berfokus pada sejarah reklamasi daratan
• Meijer, Henk. Compact geography of the Netherlands (1985)
• Riley, R. C., dan G. J. Ashworth. Benelux: An Economic Geography of Belgium, the Netherlands, and Luxembourg (1975) daring

Sejarah

• Paul Arblaster. A History of the Low Countries. Palgrave Essential Histories Series New York: Palgrave Macmillan, 2006. 298 pp. ISBN 1-4039-4828-3.
• J. C. H. Blom dan E. Lamberts, eds. History of the Low Countries (1998)
• Jonathan Israel. The Dutch Republic: Its Rise, Greatness, and Fall 1477–1806 (1995)
• J. A. Kossmann-Putto and E. H. Kossmann. The Low Countries: History of the Northern and Southern Netherlands (1987)

Tautan luar

Page 26

Belanda (bahasa Belanda: Nederland [ˈneːdərˌlɑnt]  (

Belanda secara geografis adalah negara berpermukaan rendah, dengan perkiraan 20% wilayahnya dan 21% populasinya berada di bawah permukaan laut,[6] dan 50% tanahnya kurang dari satu meter di atas permukaan laut.[7] Kenyataan yang unik ini terabadikan dalam namanya: Nederland (bahasa Belanda), yang artiannya "negeri-negeri berdaratan rendah"; nama ini pun dipakai dengan beberapa variasi dalam bahasa-bahasa Eropa lainnya. Sebagian agung daratan yang berada di bawah permukaan laut yaitu hasil campur tangan manusia, ini disebabkan oleh ekstraksi gambut yang meluas dan kurang terkontrol selama beratus-ratus tahun dan merendahkan permukaan setinggi beberapa meter. Bahkan di wilayah banjir ekstraksi gambut tsb diteruskan melewati pengerukan. Sejak akhir zaman ke-16 reklamasi daratan dimulai; kemudian wilayah polder yang lapang kini dilestarikan dengan mengelaborasi sistem drainase yang melibatkan beberapa tanggul, terusan, dan stasiun pompa. Sebagian agung wilayah Belanda dibuat oleh estuaria tiga sungai penting Eropa, yang secara bersama-sama dengan anak-anak sungainya membentuk delta Rhein-Maas-Schelde. Sebagian agung wilayah negara ini sangatlah datar, dengan perkecualian di kaki-kaki bukit di tenggara-jauh dan beberapa deret perbukitan di bagian tengah.

Belanda yaitu satu dari sedikit negara pertama yang memiliki parlemen terpilih, dan negara ini yaitu anggota pendiri Uni Eropa, G-10, NATO, OECD, WTO, dan peserta perserikatan ekonomi tripihak Beneluks. Belanda yaitu salah satu negara yang pernah menguasai Indonesia dan baru menyatakan berhak kedaulatan Indonesia pada tanggal 27 Desember 1949, namun sekarang menyatakan berhak Indonesia tidak terikat pada 17 Agustus 1945. Pada tahun 2011, Belanda pernah mencapai peringkat kesepuluh pendapatan perkapita tertinggi di dunia. Negara ini yaitu tuan rumah untuk Organisasi Pelarangan Senjata Kimia dan lima peradilan dunia: Mahkamah Arbitrasi Permanen, Mahkamah Keadilan Internasional, Pengadilan Internasional untuk Bekas Yugoslavia, Mahkamah Pidana Internasional, dan Tribunal Khusus untuk Libanon. Empat pertama mempunyai kedudukan di Den Haag; juga menjadi tempat untuk badan intelijen pidana Uni Eropa, Europol; dan badan kerjasama yudikatif Eropa, Eurojust. Kenyataan ini telah menjadi penyebab munculnya julukan "ibu kota hukum dunia" untuk Kota Den Haag.[8] Belanda menjalankan prinsip ekonomi campuran berbasis-pasar, mendiami peringkat ke-17 dari 177 negara mencontoh Indeks Kelepasan Ekonomi.[9] Pada bulan Mei 2011, Belanda meraih status sbg negara "paling bahagia" mencontoh hasil-hasil yang diumumkan oleh OECD.[10]

Belanda adalah salah satu negara terpadat di dunia. Belanda juga terkenal akan tanggul (dijk), kincir angin, terompa kayu, tulip, dan warganya yang terbuka dan liberal.

Sejarah

Di bawah pemerintahan Karel V (kaisar Romawi Suci dan raja Spanyol) kawasan ini (kini Belanda) adalah salah satu dari 17 daerah Belanda, yaitu daerah yang meliputi sebagian agung kawasan yang dikenal hari ini sbg Belgia, Luxemburg dan Utara Perancis. Selepas mendapat kemerdekaan dari Phillip II (anak lelaki Karel V) pada 1648, Belanda menjadi sebuah negara republik yang dinamakan Republik Tujuh Propinsi (Republiek der Zeven Provinciën). Republik ini menjadi penguasa ekonomi dan penjelajah laut yang cakap dan terampil pada zaman ke 17. Zaman ini dikenal sbg Zaman Keemasan Belanda. Antara perusahaan-perusahaan internasional yang berawal di sini termasuk VOC.

Belanda pernah mempunyai beberapa koloni, salah satu yang paling ternama yaitu Nederlands-Indië (yakni Indonesia) dan Suriname yang ditukar dengan Nieuw Amsterdam, atau sekarang dikenal dengan New York oleh Kerajaan Inggris . Koloni ini pertama diadministrasi oleh Vereeinigde Oost-Indische Compagnie (VOC) dan West-Indische Compagnie (WIC atau resminya yaitu Geoctroyeerde West-Indische Compagnie (GWIC)), keduanya yaitu dua perusahaan milik pribadi. Tiga zaman kemudian, perusahaan ini mendapat kesukaran finansial dan teritori dimana mereka beroperasi diambil alih oleh pemerintahan Belanda (pada tahun 1815 dan 1791). Pada kala inilah daerah tsb menjadi koloni resmi pemerintahan Belanda

Belanda masuk ke dalam Kekaisaran Perancis oleh Napoleon Bonaparte, yang kemudian dibebaskan selepas kekalahannya. Selepas itu, Kerajaan Belanda didirikan pada 1815 dengan meliputi kawasan yang diketahui pada hari ini sbg Belgia dan Luxemburg. Belgia mendapat kemerdekaan pada 1830, sedangkan Luxemburg berpisah selepas perihal tidak hidup Raja Willem III. Pada zaman ke-19, Belanda sudah menjadi sebuah negara industri yang sebanding dengan negara negara tetangganya.

Pada zaman ke-19. Belanda mampu dibagi dalam kategori 'lamban' dalam proses industrialisasi bila dibandingkan oleh negara tetangganya, terutama karena ketergantungannya terhadap prasarana cairan dan daya angin. Belanda bersifat netral semasa Perang Dunia I dan Perang Dunia II. Belanda ditaklukkan oleh Nazi pada Mei 1940 pada kala perang dunia ke II, dan memaksanya untuk menjadi pendukung negara-negara Poros (Axis). Belanda secara sekejap dalam masa itu untuk didominasi oleh Nazi. Bertambah dari 100000 Yahudi-Belanda dibunuh semasa itu. Group Tentara ke-21 Sekutu melaksanakan operasi militer yang bertujuan untuk membebaskan Belanda setelah pendaratan di Normandy oleh Inggris, Kanada, Polandia dan Amerika yang berperang di Belanda mulai dari tahun 1944 sampai Belanda dibebaskan tahun 1945. Selepas perang, ekonomi Belanda menjadi makin maju dengan Belanda menjadi anggota Benelux dan Lembaga Eropa. Belanda juga menjadi anggota NATO.

Belanda adalah negara perintis Uni Eropa kala pendirian organisasi itu pada 1992.

Geografi

Salah satu wujud muka yang menarik di Belanda ialah permukaan tanahnya sangat rata. Nyaris separuh daripada negara Belanda berada kurang 1 meter dpl. Walaupun demikian, provinsi Limburg, yang berada di bagian tengara negara Belanda, sedikit berbukit. Permukaan tertinggi ialah Vaalserberg, yang berada di provinsi Limburg, mempunyai tinggi 321 m. Permukaan yang terendah ialah Nieuwerkerk aan den IJssel, yang berada 6.76 dibawah permukaan laut.

Banyak tanah rendah dikawal oleh dijk dan dinding laut. Sebagian kawasan di Belanda, misalnya daerah Flevoland, mesti direklamasi. Kawasan yang direklamasi itu dinamakan polder.

Salah satu konstruksi yang terkenal ialah Afsluitdijk (Penutup Tanggul), yang memisahkan danau IJssel (IJsselmeer, dahulunya dinamakan laut Zuider atau Zuiderzee) dengan laut Wadden (Waddenzee). Panjang dari tanggul ini 32 kilometer dan lebarnya 90 m.

Negara ini dibagi menjadi dua bagian utama oleh sungai Rhine (Rijn), Waal, dan Maas.

Arah angin yang utama di Belanda ialah barat daya, yang menyebabkan iklim kepulauan yang sederhana, dengan musim bara yang dingin dan musim sejuk yang sederhana.

Negeri

Willem-Alexander menjadi Raja Belanda sejak tanggal 30 April 2013.

Belanda telah menjadi monarki konstitusional sejak tahun 1815 dan demokrasi parlementer sejak tahun 1848. Belanda digambarkan sbg negara konsosiasional. Politik dan pemerintahan Belanda disifatkan oleh suatu usaha untuk mencapai kemufakatan yang lapang tentang urusan-urusan yang penting, dalam lembaga politik maupun warga secara semuanya. Pada tahun 2010, The Economist mendudukkan Belanda sbg negara paling demokratis ke-10 di dunia.

Raja Belanda yaitu kepala negara, kini Raja Willem-Alexander. Mencontoh konstitusi Belanda, posisi kepala negara diperlengkapi oleh kuasa yang terbatas. Kepala negara mampu menggunakan pengaruhnya ketika kabinet baru akan dibuat, di mana pengaruh itu akan berperan sbg pendamai yang netral di antara partai-partai politik. Selain itu, raja (gelar ratu tidak memiliki keberartian konstitusional) berhak untuk diajak rapat dan konsultasi. Bergantung untuk kepribadian dan hubungan raja dengan dewan menteri, raja bisa saja berpengaruh melebihi kekuasaan yang diberikan oleh konstitusi.

Partai politik

Pembagian administratif

Peta Belanda, menghubungkan ke artikel provinsi; titik merah menandai ibu kota provinsi dan titik hitam adalah kota-kota penting lainnya.

Belanda dibagi untuk 12 kawasan administrasi yang dinamai provinsi (provincies).

Setiap daerah terbagi atas kota-kota (gemeenten). Mempunyai beberapa pulau di Karibia yang berada di bawah pemerintahan Belanda: Antillen Belanda dan Aruba.

Hubungan internasional

Militer

Ekonomi

Belanda mempunyai ekonomi yang maju dan terbuka yang mana pemerintahan telah mengurangi peranannya dalam mengawal ekonomi Belanda sejak 1980-an. Aktivitas ekonomi utama di Belanda yaitu termasuk pemrosesan makanan, bahan kimia, pemrosesan minyak, dan pembuatan mesin listrik. Walaupun sektor pertaniannya hanya menyediakan peluang pekerjaan kurang dari 4% populasi, Belanda mampu memproduksi kelebihan dalam industri makanan untuk diekspor. Belanda mendiami urutan ketiga dalam daftar pengekspor makanan, setelah Amerika Serikat dan Perancis.

Sbg negara perintis Euro, Belanda menukarkan mata uang lamanya, gulden, pada 1 Januari 2002.

Demografi

Warga Belanda berpakaian jingga merayakan Hari Ratu di Amsterdam.

Belanda ditaksir berpenduduk sebanyak 16.785.403 jiwa pada tanggal 30 April 2013.[11] Belanda adalah negara berpenduduk paling banyak ke-10 di Eropa dan the paling banyak ke-61 di dunia. Antara tahun 1900 dan 1950, populasi negara ini nyaris menjadi dua kali lipat semula dari 5,1 juta menjadi 10,0 juta jiwa. Dari tahun 1950 sampai 2000, populasinya kemudian bertambah lagi dari 10,0 juta menjadi 15,9 juta jiwa, tapi laju pertumbuhan warga bertambah kecil daripada lima dasawarsa lampau.[12] Laju pertumbuhan taksiran pada tahun 2013 yaitu sebesar 0,44%.[13]

Bahasa

Agama

Belanda yaitu salah satu negara yang paling sekuler di Eropa Barat , dengan kurang dari 20 % gereja menghadiri secara teratur [ 92 ] dan 5,6 persen Katolik pergi ke gereja secara teratur . [ 93 ] Mencontoh jajak pendapat Eurobarometer terbaru 2010 , [ 94 ] 28 % dari warga Belanda menjawab bahwa " mereka percaya mempunyai Tuhan " , sedangkan 39 % menjawab bahwa " mereka percaya mempunyai semacam roh atau daya hidup " , dan 30 % bahwa " mereka tidak percaya mempunyai semacam semangat , Tuhan, atau daya hidup " . Kala ini , Katolik Roma yaitu agama terbesar tunggal dari Belanda dengan bertambah kurang empat juta pengikut terdaftar yang adalah 24 % dari warga Belanda pada tahun 2011 . [ 95 ] Gereja Protestan di Belanda ( PKN ) berikut dengan 16 % dari populasi . [ 96 ] ini dibuat pada tahun 2004 sbg penggabungan dari dua helai utama Calvinisme : Gereja Reformasi Belanda ( yang bertindak sebagai wakil bertambah kurang 8,5 % dari populasi ) , Gereja-gereja Reformasi di Belanda ( 3,7 % dari populasi ) , dan yang bertambah kecil Gereja Lutheran . Gereja-gereja Protestan lainnya , baik Calvinis ortodoks dan gereja-gereja liberal tidak bergabung ke dalam PKN . Ini bertindak sebagai wakil bertambah kurang 6 % dari populasi . Pada tahun 1947 , 44,3 % milik denominasi Protestan , 38,7 % milik Gereja Katolik Roma , dan 17,1 % yang tidak terafiliasi . [ 97 ] Pada tahun 2006 , mempunyai 850.000 Muslim ( 5 % dari total warga Belanda ) . [ 98 ] Belanda diperkirakan memiliki 250.000 umat Buddha atau orang-orang yang merasa sangat tertarik dengan agama ini , orang-orang yang sebagian agung etnis Belanda . Mempunyai bertambah kurang 200.000 orang Hindu , sebagian agung dari mereka berasal dari Indo - Suriname . Sikh yaitu agama minoritas lain di Belanda , berjumlah bertambah kurang 12.000 , terutama berlokasi di atau bertambah kurang Amsterdam . Mempunyai lima gurudwara di Belanda . Asosiasi Agama Arsip Data ( mengandalkan World Christian Encyclopedia ) diperkirakan beberapa 6.400 Baha'i pada tahun 2005 . [ 99 ] Walaupun Holocaust sangat terpengaruh lembaga Yahudi ( mematikan bertambah kurang 75 % dari 140.000 anggotanya pada kala [ 100 ] ) , telah sukses menciptakan kembali kehidupan Yahudi hidup dan hidup untuk bertambah kurang 45.000 anggota kala ini . Sebelum Perang Dunia Kedua , 10 % dari populasi Amsterdam yaitu seorang Yahudi . [ 101 ] Kelepasan pendidikan telah dijamin oleh konstitusi Belanda sejak tahun 1917 , dan sekolah yang diurus oleh kumpulan agama ( terutama Katolik dan Protestan ) yang didanai oleh negeri . Semua sekolah mesti mencontoh kriteria kualitas yang ketat . Tiga partai politik di parlemen Belanda ( CDA , ChristianUnion , dan SGP ) mendasarkan kebijakan mereka pada keyakinan Kristen dalam beragam derajat . Walaupun Belanda yaitu negara sekuler , di beberapa kota di mana partai-partai Kristen memiliki mayoritas , pertemuan dewan ditanggalkan dengan doa . Kota secara umum juga memberikan pegawai negara sipil hari libur pada hari libur keagamaan Kristen, seperti Paskah dan Kenaikan Yesus . [ 102 ]

Pendidikan

Budaya

Lambang dan ikon budaya Belanda

Belanda memiliki banyak pelukis terkenal. Zaman ke-17, ketika itu Republik Belanda mencapai kemakmuran, adalah zaman "Para Maestro Belanda", misalnya Rembrandt van Rijn, Johannes Vermeer, Jan Steen, Jacob van Ruysdael, dan banyak lagi. Pelukis Belanda yang terkenal pada zaman ke-19 dan ke-20 yaitu Vincent van Gogh dan Piet Mondriaan. M.C. Escher ialah seorang seniman grafika terkenal dan Han van Meegeren ialah pemalsu seni.[14] Willem de Kooning muncul dan belajar di Rotterdam, kendati dia dianggap sbg seniman Amerika.

Belanda yaitu negara para filsuf, seperti Erasmus dari Rotterdam dan Spinoza. Semua karya agung Descartes' dirampungkan di Belanda. Ilmuwan Belanda Christiaan Huygens (1629–1695) yang menemukan bulan Saturnus, Titan, berpendapat bahwa cahaya merambat sbg gelombang, menemukan jam bandul dan adalah fisikawan pertama yang menggunakan pendefinisian matematika. Antonie van Leeuwenhoek ialah yang pertama melihat dan menjelaskan organisme sel tunggal berbantuan mikroskop.

Pada Zaman Keemasan Belanda, seni susastra juga bertumbuh kembang, dengan Joost van den Vondel dan P. C. Hooft sbg dua penulis terkenal. Pada zaman ke-19, Multatuli menulis tentang perlakuan buruk yang diderita pribumi di tanah jajahan Belanda. Penulis penting dari zaman ke-20 termasuklah Harry Mulisch, Jan Wolkers, Simon Vestdijk, Hella S. Haasse, Cees Nooteboom, Gerard (van het) Reve dan Willem Frederik Hermans. Buku Harian seorang Gadis Kecil karya Anne Frank diterbitkan setelah dia mangkat dalam peristiwa Holokaus dan dialihbahasakan dari bahasa Belanda ke bahasa-bahasa utama dunia.

Replika bangunan-bangunan Belanda mampu ditemukan di Huis Ten Bosch, Nagasaki, Jepang. Sebuah kampung serupa Belanda sedang diciptakan di Shenyang, Tiongkok. Kincir angin, tulip, sepatu kayu, keju, gerabah Delftware, dan cannabis yaitu di antara banyak benda yang kerap dihubung-hubungkan dengan Belanda oleh para wisatawan.

Belanda memiliki sejarah panjang toleransi sosial dan kini dipandang sbg negara liberal, dilihat dan diperhatikan dari kebijakan obatnya dan pengesahan euthanasia di hadapan hukum. Pada tanggal 1 April 2001, Belanda menjadi negara pertama yang mengizinkan pernikahan sejenis.

Mekanis badan

Nyaris 4,5 juta dari 16 juta rakyat Belanda terdaftar di 35.000 klub olah raga di negara ini. Perkiraan dua per tiga populasi yang berumur bertambah dari 15 tahun ikut serta dalam kegiatan olah raga mingguan.[15] Sepak bola yaitu cabang olah raga yang paling merakyat di Belanda, di mana hoki dan bola voli menjadi cabang olah raga beregu terpopular kedua dan ketiga. Tenis, gimnastika (senam), dan golf yaitu tiga cabang olah raga perseorangan yang paling lapang ditekuni.[16]

Organisasi cabang-cabang olah raga dimulai pada akhir zaman ke-19 awal zaman ke-20. Federasi untuk cabang-cabang itu didirikan (misalnya federasi balap skate pada tahun 1882), peraturan-peraturan dibakukan dan klub-klub mulai didirikan. Komite Olimpiade Nasional Belanda didirikan pada tahun 1912. Sejak itu, Belanda telah meraih 230 medali pada Olimpiade Musim Bara dan 78 medali pada Olimpiade Musim Dingin.

Masakan

Masakan negara ini didukung oleh kegiatan perikanan dan perkebunan, termasuk pemanfaatan lahan untuk menanam tumbuhan dan hewan-hewan yang dijinakkan, dan sejarah Belanda juga. Secara tradisi, masakan Belanda cukup sederhana dan lugu, dengan banyak sayuran dan sedikit daging; sajian sarapan dan makan siang biasanya roti yang bertabur bahan lain, sementara makan malam yaitu daging dan kentang, dilengkapi dengan sayuran musiman. Makanan Belanda cukup kaya akan karbohidrat dan lemak, membayangkan kebutuhan gizi pekerja yang budayanya menjadi tampilan landasan negara ini; dan mengandung banyak produk peternakan tentunya. Tanpa banyak manipulasi, sajian Belanda paling baik digambarkan sbg khas perdesaan, walaupun banyak hari libur yang dirayakan dengan makanan istimewa. Pada pertengahan zaman ke-20 situasi ini mengalami perubahan dan menjadi bertambah kosmopolitan, dengan banyak masakan internasional datang di kota-kota agung.

Warisan kolonial

Dari eksploitasi VOC pada zaman ke-17, sampai penjajahan pada zaman ke-19, kepemilikan Imperium Belanda langsung meluas, mencapai puncaknya dengan melahirkan hegemoni Hindia Belanda pada awal zaman ke-20. Hindia Belanda, yang kini dikenal sbg Indonesia, yaitu salah satu koloni Eropa paling berharga di dunia dan yang paling penting untuk Belanda.[17] Bertambah dari 350 tahun warisan bersama telah meninggalkan bermacam-macam ciri kebudayaan untuk Belanda.

Lihat juga

Referensi

1. ^ a b c d "Netherlands" [Belanda] (dalam bahasa Inggris). Dana Moneter Internasional. Diakses 2013-10-27. 
2. ^ "Gini coefficient of equivalised disposable income (source: SILC)" (dalam bahasa Inggris). Eurostat Data Explorer. Diakses 2013-08-13. 
3. ^ "Country Comparison: Distribution Of Family Income – Gini Index". World Factbook (dalam bahasa Inggris). CIA. Diakses 2013-05-01. 
4. ^ "North Sea" [Laut Utara] (dalam bahasa Inggris). Kementerian Pertahanan. Diakses 2012-03-06. 
5. ^ Misi Tetap Belanda untuk PBB. "General Information" [Informasi Umum] (dalam bahasa Inggris). Diakses 2013-06-26. 
6. ^ "Milieurekeningen 2008" [Data Bagian yang terkait Tahun 2008] (dalam bahasa Belanda). Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses 2010-02-04. 
7. ^ "Netherlands Guide – Interesting facts about the Netherlands" [Panduan Belanda - Benar-benar terjadi menarik tentang Belanda] (dalam bahasa Inggris). Eupedia. 1994-04-19. Diakses 2010-04-29. 
8. ^ van Krieken, Peter J.; David McKay (2005). The Hague: Legal Capital of the World [Den Haag: Ibu Kota Hukum Dunia] (dalam bahasa Inggris). Cambridge University Press. ISBN 90-6704-185-8. , khususnya, "Pada dasawarsa 1990-an, ketika menjabat sbg Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa, Boutros Boutros-Ghali mulai menjuluki Den Haag sbg ibu kota hukum dunia."
9. ^ Netherlands, Indeks Kelepasan Ekonomi. heritage.org
10. ^ "Where is the happiest place on Earth? | The Search Office Space Blog | Searchofficespace" (dalam bahasa Inggris). News.searchofficespace.com. 2011-05-25. Diakses 2011-10-28. 
11. ^ "Population and population dynamics; month, quarter and year" [Populasi dan perubahannya; bulan, triwulan, dan tahun] (dalam bahasa Inggris). Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses 2013-06-12. 
12. ^ Lini Statistik CBS – Populasi; sejarah. Biro Pusat Statistik Belanda. Diakses pada 2009-03-08.
13. ^ "The World Factbook – Netherlands". CIA. Diakses 2013-06-11. 
14. ^ meegeren.net
15. ^ (Belanda) Olah raga di Belanda. ned.univie.ac.at
16. ^ (Belanda) Ledental sportbonden opnieuw gestegen. sport.nl. Diakses pada 2006-07-24
17. ^ Hart, Jonathan (2008). Empires and Colonies [Imperium dan Tanah Jajahan] (dalam bahasa Inggris). Polity. hlm. 201–. ISBN 978-0-7456-2614-7. Diakses 2012-08-21. 

Pustaka lanjutan

Geografi dan bagian yang terkait

• Burke, Gerald L. The making of Dutch towns: A study in urban development from the 10th–17th centuries (1960)
• Lambert, Audrey M. The Making of the Dutch Landscape: An Historical Geography of the Netherlands (1985); berfokus pada sejarah reklamasi daratan
• Meijer, Henk. Compact geography of the Netherlands (1985)
• Riley, R. C., dan G. J. Ashworth. Benelux: An Economic Geography of Belgium, the Netherlands, and Luxembourg (1975) daring

Sejarah

• Paul Arblaster. A History of the Low Countries. Palgrave Essential Histories Series New York: Palgrave Macmillan, 2006. 298 pp. ISBN 1-4039-4828-3.
• J. C. H. Blom dan E. Lamberts, eds. History of the Low Countries (1998)
• Jonathan Israel. The Dutch Republic: Its Rise, Greatness, and Fall 1477–1806 (1995)
• J. A. Kossmann-Putto and E. H. Kossmann. The Low Countries: History of the Northern and Southern Netherlands (1987)

Tautan luar