Supaya tidak terjerumus dalam pergaulan negatif maka sikap kita yang baik adalah

Supaya tidak terjerumus dalam pergaulan negatif maka sikap kita yang baik adalah
Ilustrasi remaja. ©‚©shutterstock.com/Andrey Shadrin

JATENG | 15 Februari 2022 10:33 Reporter : Jevi Nugraha

Merdeka.com - Masa remaja adalah masa di mana seseorang sedang mencari jati diri. Pada periode ini, remaja akan menunjukkan berbagai kemampuan yang dimilikinya. Namun demikian, berbagai masalah remaja juga bisa terjadi, mulai dari masalah sepele hingga masalah berat yang memberi dampak buruk bagi kesehatan mental.

Masalah remaja bisa terjadi di mana saja, baik di lingkungan sekolah maupun keluarga. Kendati demikian, sebagian orang tua kerap tidak mengetahui dan memahami permasalahan remaja saat ini. Akibatnya, seorang anak dapat dengan mudah berperilaku menyimpang dan terlibat dalam pergaulan bebas.

Pergaulan bebas dapat memberi dampak buruk bagi anak, mulai dari mencoba mengonsumsi narkoba, seks bebas, serta kegiatan yang bisa merusak mental dan fisik lainnya. Oleh karenanya, sudah seharusnya orang tua mengetahui cara menghindari pergaulan bebas.

Lantas, bagaimana cara menghindari pergaulan bebas? Simak ulasannya yang merdeka.com rangkum dari Liputan6.com:

2 dari 3 halaman

Supaya tidak terjerumus dalam pergaulan negatif maka sikap kita yang baik adalah

© maltatoday.com

Pergaulan bebas adalah tindakan negatif seperti seks bebas, narkoba, kehidupan malam, dan lain-lain. Istilah ini diadaptasi dari budaya Barat di mana orang bebas untuk melakukan hal-hal di atas tanpa takut menyalahi norma-norma yang ada dalam masyarakat Barat.

Sementara itu, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia pergaulan artinya proses bergaul, sedangkan bebas yaitu lepas sama sekali (tidak terhalang, terganggu, dan sebagainya sehingga boleh bergerak, berbicara, berbuat dengan leluasa), tidak terikat atau terbatas oleh aturan-aturan.

Cara Mengatasi Pergaulan Bebas

Selain lingkungan sekolah, keluarga juga menjadi faktor utama yang memengaruhi tumbuh kembang remaja. Di mana para orang tua harus bisa memahami berbagai masalah remaja dan solusinya. Secara umum, berikut beberapa cara menghindari pergaulan bebas yang bisa dilakukan, di antaranya:

Memilih Teman yang Baik

Cara menghindari pergaulan bebas yang pertama, yaitu selektif memilih teman. Tidak bisa dimungkiri bahwa lingkungan pertemanan sangat berpengaruh besar terhadap perilaku kita sehari-hari. Untuk itu, ada baiknya untuk selalu mencari teman yang baik dan memiliki pondasi agama yang kuat.

Selain itu, usahakan untuk menghindari lingkungan yang tidak kondusif. Jika Anak berada di lingkungan yang positif, ia juga akan mencontoh hal baik tersebut. Sebaliknya, jika anak berada pada lingkungan yang negatif, akan mudah terpengaruh oleh hal-hal yang menyimpang.

Memperkuat Pendidikan Agama

Salah satu cara menghindari pergaulan bebas adalah memperkuat pendidikan agama. Sudah menjadi kewajiban orang tua untuk selalu menanamkan nilai-nilai keagamaan kepada anak sejak masih kecil. Dengan memperkuat pendidikan agama di keluarga, diharapkan mampu mencegah pergaulan bebas.

Pendidikan agama dan moral bisa memperkuat iman seseorang sejak dini. Jika sejak kecil seorang anak sudah tertanam nilai-nilai agama, dapat menghindari pergaulan bebas yang menyimpang.

3 dari 3 halaman

Supaya tidak terjerumus dalam pergaulan negatif maka sikap kita yang baik adalah

unsplash ©2020 Merdeka.com

Seks bebas menjadi salah satu fenomena pergaulan bebas yang sering dilakukan remaja. Banyak sekali anak yang belum mengerti tentang bahaya seks bebas. Untuk itu, sejak kecil anak harus mendapatkan pendidikan seks yang baik di lingkungan keluarga.

Hal yang perlu diperhatikan adalah bahwa orang tua harus memberikan pendidikan seks dengan bahasa yang cocok dengan usia anak. Dengan begitu, mereka dapat mengetahui bahaya dan akibat dari pergaulan bebas.

Menjaga Hubungan Orang Tua dan Anak

Cara menghindari pergaulan bebas selanjutnya, yaitu menjaga hubungan orang tua dan anak. Hubungan orang tua dan anak yang erat secara langsung dapat meningkatkan pengawasan yang lebih baik kepada anak. Selain itu, hubungan yang baik dengan keluarga juga bisa membuat anak semakin terbuka dengan orang tua.

Sikap terbuka kepada orang tua ini, berperan penting untuk meminimalisir anak bertindak menyimpang. Oleh karenanya, sudah seharusnya orang tua menciptakan suasana rumah yang hangat dan nyaman untuk anak. Dengan begitu, anak akan terhindar dari pergaulan bebas.

(mdk/jen)

Baca juga:
5 Hal yang Penting Kamu Perhatikan Agar Sesi Bercinta Jadi Bebas Masalah
Pendidikan Seks Masih Dianggap Tabu, Sejumlah Topik Kurang Diajarkan pada Anak
Jangan Salah Mengerti, Edukasi Seks pada Anak Tidak Melulu Soal Hubungan Intim
Remaja Indonesia Memiliki Pengetahuan yang Kurang Memadai Mengenai Penyakit Seksual
Sebagian Remaja Indonesia Alihkan Hasrat Seksual dengan Lakukan Olahraga

Supaya tidak terjerumus dalam pergaulan negatif maka sikap kita yang baik adalah

tawuran,keluar malam tidak pulang",Menjadi preman dijalanan,Tapi Taat ibadah

Supaya tidak terjerumus dalam pergaulan negatif maka sikap kita yang baik adalah

1. Hindari lingkungan yang buruk

2. Bisa membedakan mana yang baik dan buruk untuk diri sendiri

3. Banyak belajar ilmu agama

maaf kalau salah

Supaya tidak terjerumus dalam pergaulan negatif maka sikap kita yang baik adalah
Cara Menghindari Pergaulan Bebas. (foto: ilustrasi istimewa)

Intan Afika Nuur Aziizah Kamis, 24 Februari 2022 - 06:33:00 WIB

JAKARTA, iNews.id - Ada beberapa cara menghindari pergaulan bebas di kalangan anak muda. Khusus untuk para orang tua bisa mencoba dengan memberikan pengertian soal pergaulan bebas sejak anak masih kecil. 

Diketahui pergaulan bebas merupakan cara bergaul yang menyimpang dari norma sosial dan agama, seperti melakukan seks bebas, mengonsumsi obat-obatan, alkohol dan hal menyimpang lainnya. Pergaulan bebas ini biasa terjadi pada usia remaja, masa di mana seorang anak mulai mencari jati dirinya dan mencoba-coba berbagai hal baru. 

Nah, agar tidak terjadi hal-hal menyimpang dalam pergaulan, berikut tujuh cara mencegahnya. Dikutip dari materi bimbingan dan konseling Hanifah Sarah Swasti di kanal YouTube-nya, Kamis (24/2/2022), begini cara menghindari pergaulan bebas.


1. Memperkuat pendidikan agama

Cara menghindari pergaulan bebas yang pertama adalah memperkuat pendidikan agama. Anak yang mempunyai dasar pendidikan agama serta moral yang kokoh tidak akan mudah terjerumus dalam pergaulan bebas. Dia tahu dan bisa membedakan hal yang benar dan salah. Pendidikan agama dan moral dapat memperkuat iman seseorang sejak dini. Jika sejak kecil telah tertanam pengertian benar dan salah, biasanya dia akan lebih mudah menghindari pergaulan bebas saat remaja.


2. Selektif memilih teman

Cara menghindari pergaulan bebas selanjutnya adalah selektif dalam memilih teman. Lingkungan teman yang kurang baik akan mempermudah seseorang terjerumus ke dalam pergaulan bebas. Oleh karena itu, sangat penting untuk memilih teman dan mengenali tipe kepribadian manusia yang sekiranya dapat memberikan pengaruh positif.


3. Mempererat hubungan orang tua dan anak

Cara menghindari pergaulan bebas berikutnya adalah mempererat hubungan orang tua dan anak. Jika seorang anak dekat dan terbuka dengan orang tua, mereka akan langsung bertanya mengenai berbagai macam persoalan, termasuk hal-hal yang dianggap sensitif seperti seks dan narkoba. Dengan begitu, mereka akan terselamatkan dari informasi menyesatkan atau sekadar coba-coba dengan pihak lain.


4. Memberi pendidikan seks sejak dini

Cara menghindari pergaulan bebas lainnya adalah memberi pendidikan seks sejak dini. Keingintahuan remaja mengenai seksualitas terkadang tidak mendapatkan penyaluran yang benar, sehingga mereka bisa saja mencari tahu hal tersebut melalui jalan yang salah. Informasi yang berkaitan dengan seksualitas sepatutnya didapatkan anak sejak dini, tentu saja disesuaikan dengan bahasa yang cocok dengan usia anak. Dengan demikian, mereka dapat mengetahui bahaya dan akibat dari pergaulan bebas.


5. Mengisi waktu luang

Cara menghindari pergaulan bebas kelima adalah mengisi waktu luang. Salah satu faktor terjerumusnya remaja pada kehidupan bebas adalah tersedianya banyak waktu luang. Apabila waktu luang tersebut diisi dengan kegiatan yang positif dan berguna, maka tidak akan ada waktu untuk memikirkan hal-hal yang menyimpang. 


6. Memperluas pengetahuan

Cara menghindari pergaulan bebas keenam adalah memperluas pengetahuan. Ada sebuah kutipan "knowledge is power", artinya pengetahuan adalah kekuatan yang akan membuka cakupan wawasan luas. Seseorang akan lebih mudah menentukan pilihan hidupnya jika mengetahui banyak tentang berbagai sisi dan dampak dari sebuah pilihan. Sebaliknya, apabila seseorang hanya memiliki sedikit pilihan, dia tidak akan tahu bahwa ada banyak pilihan yang lebih baik untuk kehidupannya. Misalnya, jika dia tidak memiliki pilihan lain selain gaya hidup bebas, maka dia tidak akan bisa menghindari pergaulan bebas.


7. Taat hukum

Cara menghindari pergaulan bebas terakhir adalah taat hukum. Pergaulan bebas tidak hanya melanggar norma sosial, tetapi juga melanggar peraturan dan norma hukum, sebab identik dengan seks bebas, obat-obatan dan minum alkohol. Semua hal tersebut berpotensi membuat seseorang melakukan perbuatan yang melanggar hukum. Cara menghindarinya adalah dengan memberi edukasi terkait hukum sejak dini kepada anak. Jika anak tahu mengenai hukum yang berlaku dan akibatnya kala melanggar, mereka akan menghindari perbuatan yang menyimpang.


Editor : Elvira Anna

TAG : pergaulan bebas tentang Pergaulan Bebas

Supaya tidak terjerumus dalam pergaulan negatif maka sikap kita yang baik adalah
​ ​