Terdapat berapa cara agar dapat mengenali dan memanfaatkan peluang usaha…

Bagaimana Memanfaatkan Peluang Usaha secara Kreatif dan Inovatif? Ini 5 Caranya! – Memanfaatkan peluang usaha adalah modal utama yang perlu dimiliki seorang pengusaha. Beberapa ide usaha bisa saja menarik, tetapi jika tidak ada peluang untuk menjalankan usaha tersebut, maka bisnis Anda tidak akan berjalan dengan baik.

Sebaliknya, ide bisnis Anda mungkin biasa saja, tetapi ketika dilakukan pada saat yang tepat, bisnis Anda bisa sukses.

Itulah pentingnya memanfaatkan peluang usaha. Seorang pengusaha harus pintar melihat celah agar usaha bisa berkembang. Nah, ada lima cara bagaimana memanfaatkan peluang usaha secara kreatif dan inovatif. Simak poin-poinnya berikut ini!

Bagaimana Memanfaatkan Peluang Usaha secara Kreatif dan Inovatif? Ini 5 Caranya!

Terdapat berapa cara agar dapat mengenali dan memanfaatkan peluang usaha…

1. Jeli dan peka terhadap lingkungan sekitar

Perhatikan lingkungan sekitar Anda. Masalah apa yang sedang ada di lingkungan tersebut? Bagaimana sebuah usaha bisa lebih sukses jika dibandingkan dengan kompetitornya? Analisis dan pelajarilah bagaimana suatu usaha bisa tidak sukses atau sepi pembeli. 

Misalnya, Anda ingin membuka usaha restoran seafood di sekitar tempat tinggal Anda. Namun, ada sebuah restoran sejenis di lingkungan Anda yang ternyata sepi pembeli, padahal terletak di lokasi yang strategis dan ramai. Setelah Anda selidiki, ternyata harga makanan di restoran tersebut cukup mahal dan mereka kurang mempromosikan usaha mereka. 

Dengan mengetahui masalah yang dihadapi pengusaha lain, Anda bisa mengetahui usaha seperti apa yang berpotensi untuk sukses. Anda bisa membuka restoran sejenis dengan harga yang lebih murah dan kualitas makanan yang lebih baik. Dengan begitu, konsumen akan lebih tertarik untuk mencicipi makanan di restoran Anda.

2. Manfaatkan internet dan media sosial 

Kini, hampir setiap orang menggunakan internet dan media sosial. Tak mengherankan jika media sosial menjadi salah satu cara bagaimana memanfaatkan peluang usaha secara inovatif dan kreatif. Bahkan Anda bisa menggunakannya sebagai media promosi yang sangat efektif untuk menarik pembeli. Sayang sekali jika Anda tidak memanfaatkan internet dan media sosial.

Sebagus apa pun bisnis Anda, bila tidak ada orang yang tahu tentang apa yang Anda lakukan, maka siapa yang akan membeli produk Anda?

Anda juga bisa menggunakan media sosial sebagai sarana untuk memberikan ilmu. Misalnya, Anda menjual produk kosmetik dengan bahan baku yang belum banyak diketahui orang. Anda bisa menggunakan media sosial untuk mengedukasi calon pembeli tentang bahan tersebut dan manfaatnya, sehingga orang tidak akan ragu untuk membeli produk Anda. 

3. Berangkat dari passion atau kesenangan pribadi 

Meski banyak peluang bisnis yang bisa Anda jalani, tidak ada yang lebih menyenangkan daripada menghasilkan sesuatu dari hobi Anda. Hal ini bisa menjadi cara bagaimana memanfaatkan peluang usaha secara kreatif dan inovatif.

Misalnya, Anda hobi baking, maka membuka bakery adalah pilihan usaha yang sangat baik. Saat ini, ada banyak kue yang sedang tren dan diminati oleh banyak generasi milenial. Anda hanya perlu mencari tahu apa saja yang berpeluang mendapatkan banyak pembeli, lalu masuk ke dapur Anda, dan mulai mengolah bahan-bahan untuk membuat kue yang lezat.

Jangan lupa memanfaatkan media sosial Anda untuk mempromosikan kue-kue cantik yang sudah Anda buat, ya.

4. Kolaborasi dengan orang lain

Memulai usaha bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Ada banyak tantangan yang menanti Anda ketika menjalankan sebuah usaha.

Namun, hal ini akan lebih mudah dihadapi jika Anda bekerja sama dengan orang lain. Misalnya dengan bergabung bersama KOMPAG atau Komunitas Partner GoFood. Di komunitas ini, Anda bisa bertemu dengan para pelaku UMKM lainnya dan memperluas koneksi Anda. 

KOMPAG adalah wadah khusus yang didirikan oleh Gojek bagi para pelaku UMKM untuk saling berkenalan, mendapatkan edukasi, dan inspirasi.

Ada program pelatihan yang bisa memantapkan Anda dalam menjalankan usaha, seperti Live Streaming Ngobrol Pintar Bareng GoFood (NGOPI) secara mingguan, Temu KOMPAG Regional atau Kelas KOMPAG setiap dua bulan sekali, Temu KOMPAG Akbar setiap tiga bulan sekali, dan Semarak KOMPAG dalam satu tahun sekali untuk merayakan hari jadi KOMPAG pada bulan Oktober.

Selain mendapatkan pelatihan secara rutin, dengan daftar KOMPAG Anda juga bisa menikmati keuntungan lainnya, seperti berbagi tips dan trik usaha dengan sesama pengusaha, kemudahan pemasaran produk, belajar cara menggunakan media sosial, dan lain sebagainya. 

5. Cek usaha milik kompetitor

Cara terakhir bagaimana memanfaatkan peluang usaha secara kreatif dan inovatif adalah cek usaha milik kompetitor Anda. Bisnis Anda harus memiliki keunggulan yang tidak dimiliki oleh kompetitor Anda. Misalnya, jika Anda membuka usaha coffee shop, lihatlah apa yang kompetitor Anda belum punya dan bisa Anda tawarkan.

Katakanlah kompetitor Anda hanya membuka coffee shop yang hanya menjual minuman kafein. Nah, Anda bisa meningkatkan usaha dengan menawarkan minuman non-kafein sehingga bisa menjangkau pelanggan secara lebih luas. Alhasil, potensi pemasukan bisa meningkat.

Itulah lima tips yang bisa Anda praktikkan sebagai cara bagaimana memanfaatkan peluang usaha dengan kreatif dan inovatif. Dengan menerapkan cara-cara tersebut, Anda bisa menentukan usaha yang berpotensi tinggi untuk sukses. Semoga berhasil, ya!

Jika Anda menyukai artikel ini silakan tinggalkan komentar dengan pilihan dibawah!

Read more about:

Saat akan memulai usaha, Anda harus cerdik dalam mengenali dan memanfaatkan peluang usaha yang ada di sekitar. Terdapat berapa cara untuk mengenali dan memanfaatkan peluang usaha? Tentunya ada banyak dan Anda harus membekali diri dengan pengalaman yang luas.

Sebelum memulai bisnis, Anda harus mengumpulkan informasi awal seperti mengenali dengan jelas lokasi atau tempat yang akan digunakan untuk usaha tersebut, modal dan keuangan yang akan digunakan untuk membuka usaha, serta aspek ketenagakerjaan untuk membina orang-orang yang akan menjadi pekerja dari bisnis yang akan Anda buat.

Sebagai seorang wirausahawan, Anda juga harus memanfaatkan peluang agar usaha yang Anda geluti dapat mencapai keberhasilan. Jika Anda tidak bisa mengenali dan memanfaatkan peluang usaha yang ada, maka apa yang Anda kerjakan tidak akan berjalan dengan baik dan gagal nantinya.

Terdapat Berapa Cara agar Dapat Mengenali dan Memanfaatkan Peluang Usaha?

Terdapat berapa cara agar dapat mengenali dan memanfaatkan peluang usaha…

1. Peka dengan Potensi Usaha di Sekitar

Cara pertama yang bisa dilakukan untuk mengenali dan memanfaatkan peluang usaha adalah dengan mengenali lingkungan sekitar Anda. Bisnis atau usaha apakah yang sekiranya akan sukses dibangun di sekitar Anda? Cobalah amati dan analisis serta pelajari pula mengapa ada usaha yang tidak sukses.

Sebagai contoh, Anda tertarik untuk membuka usaha di bidang kuliner, namun setelah anda melakukan pengamatan di sekitar lingkungan tempat Anda tinggal ada restoran atau tempat makan yang sepi pembeli.

Hasil analisis Anda menunjukkan jika restoran tersebut terletak di lokasi yang strategis, rasa makanan pun enak, tapi kenapa tak punya banyak pelanggan? Ternyata masalahnya terletak pada harga yang terlalu mahal dan tidak sesuai dengan daya beli orang-orang di lingkungan sekitar.

Setelah mengenali situasi tersebut dan mempelajarinya, Anda yang ingin membuka usaha kuliner bisa melakukan riset untuk mengetahui budget yang diperlukan, menu yang disajikan, hingga kisaran harga yang akan dipatok.

Alih-alih membuka restoran, Anda bisa memulai dengan membuka usaha katering misalnya. Gencarkan pula promosi melalui media sosial untuk menjaring banyak pelanggan.

2. Buka Usaha yang Sesuai dengan Passion

Semua yang dilakukan dengan sepenuh hati biasanya akan memberikan hasil yang lebih memuaskan. Ada banyak jenis bisnis dan usaha dengan modal kecil yang bisa Anda pilih, namun carilah usaha yang benar-benar sesuai dengan passion Anda. Pekerjaan atau bisnis yang dilakukan dengan passion rasanya akan seperti ‘mengerjakan hobi yang dibayar’.

Sebagai contoh jika Anda suka dengan dunia fotografi, Anda bisa memikirkan rencana untuk membuka usaha di bidang tersebut. Kenapa tidak menjadikan hobi Anda sebagai bisnis yang menghasilkan keuntungan? Anda bisa memulai untuk membuka usaha fotografi, videografi, hingga video editing dengan menggunakan talenta yang Anda miliki. 

Membuka usaha sesuai passion akan membuat inovasi terus mengalir tanpa paksaan sehingga produk yang dihasilkan akan selalu berkualitas karena lahir dari sisi idealisme karena kesenangan Anda.

3. Hitung Modal Maksimal

Setelah mengetahui potensi usaha dan bisnis yang sesuai dengan passion, Anda bisa mulai menghitung modal maksimal yang dibutuhkan untuk usaha tersebut.

Modal berupa uang seringkali menjadi hambatan orang-orang untuk memulai usaha mereka meski sebenarnya mereka tahu bagaimana cara untuk mendapatkan modal namun rasa takut gagal terus saja membayangi.

Perhitungan modal dapat dilakukan dengan mengakumulasi tabungan yang dimiliki, aset yang ada, dan tentunya relasi.

Sebagai contoh, jika Anda membutuhkan modal sebesar 50 juta dan Anda memiliki tabungan sebesar Rp25 juta maka sisa modal yang dibutuhkan bisa Anda dapatkan dengan meminjam di bank dengan menggunakan aset yang dimiliki seperti rumah sebagai agunan.

Jangan Abaikan Proses dalam Membangun Usaha

Terdapat berapa cara agar dapat mengenali dan memanfaatkan peluang usaha…

Dengan modal besar atau kecil, Anda harus bisa menemukan alternatif yang mampu menarik masyarakat sekitar dan melakukan promosi atau pemasaran sehingga kita akan mudah melakukan transaksi usaha atau bisnis tersebut.

Jangan pernah menganggap enteng proses yang kita jalani karena kita hanya fokus pada keuntungan besar yang ingin diraih semata.

Mengabaikan proses dalam menggeluti usaha atau bisnis dapat menjadi boomerang tersendiri karena Anda bisa terjebak pada cara-cara curang atau licik bahkan terlibat dalam kejahatan demi memajukan bisnis.

Memetik keuntungan dan hasil yang baik dalam usaha tak bisa diraih dengan proses yang instan, sehingga wajar jika Anda harus mengalami kesulitan di awal saat merintis usaha.