Tuliskan apa saja yang dimaksud dengan konsep menggambar poster

MENGGAMBAR POSTER

KONSEP MENGGAMBAR POSTER BAHAN DAN TEKNIK MENGGAMBAR POSTER KOMPOSISI GAMBAR POSTER GAMBAR HURUF PROSEDUR MENGGAMBAR POSTER

A. Konsep Menggambar Poster Gambar poster adalah imbauan, ajakan, atau pesan dalam bentuk gambar dan tulisan. Pesan yang ingin disampaikan bergantung pada kepentingan dari pihak pemberi pesan. Pemberi pesan bisa dari lembaga pemerintah, organisasi masyarakat, maupun perseorangan Menggambar poster adalah kegiatan mewujudkan suatu gagasan atau pesan yang ingin disampaikan kepada pihak lain di atas bidang datar yang berupa unsur-unsur rupa dan menggunakan prinsip pengorganisasian.

Gambar poster terdapat 3 komunikasi visual yaitu: Pihak pemberi gambar, pesan yang ingin disampaikan dalam bentuk gambar dan pihak penerima pesan. Sebagai contoh kementrian kesehatan sebagai lembaga yang mengurusi masalah kesehatan memiliki program sekolah sehat, maka pesan ingin disampaikan kepada masyarakat diwujudkan dalam bentuk poster dengan tema “sekolah sehat”

Sekolah berwawasan lingkungan

B. Bahan dan Teknik Menggambar Poster Teknik menggambar poster hampir sama dnegan menggambar secara umum misalnya teknik linear, blok, arsir, dusel, pointilis, akuarel dan plakat. Teknik linear merupakan cara menggambar objek gambar dengan garis, sebagai unsur yang paling menentukan, baik garis lurus maupun garis lengkung. Teknik arsir merupakan cara menggambar dengan garis-garis sejajar atau menyilang untuk menentukan gelap- terang objek gambar sehingga tampak seperti tiga dimensi. Teknik blok merupakan cara menggambar dengan menutup objek gambar menggunakan satu warna, sehingga hanya tampak bentuk globalnya (siluet). Teknik plakat merupakan cara menggambar dengan menggunakan bahan cat poster atau cat air dengan sapuan warna yang tebal sehingga hasilnya tampak pekat dan menutup. Teknik aquarel merupakan cara menggambar dengan menggunakan cat air dengan sapuan yang tipis, sehingga hasilnya tampak transparan atau tembus pandang.

C. Komposisi Gambar Poster Gambar Poster terdiri dari : 1.Gambar Objek 2.Gambar Huruf atau Kata-kata Agar gambar objek (manusia, tumbuhan, binatang, atau benda) dan gambar kata-kata dapat serasi atau harmoni, maka perlu diorganisasikan menggunakan prinsip keseimbangan dan prinsip dominasi. Prinsip keseimbangan adalah antara unsur gambar objek dan unsur gambar kata-kata proporsinya seimbang. Prinsip dominasi adalah unsur gambar objek lebih dominan/kuat dibandingan unsur kata-kata

Tata letak antara gambar objek dan gambar kata- kata: 1.Letak gambar kata-kata diatas sedangkan gambar objek dibawah 2.Letak gambar objek di atas sedangkan gamabr kata-kata di bawahnya 3.Letak gambar kata-kata di atas dan di bawah gambar objek 4.Letak gambar kata-kata di dalam/ tengah gambar objek

D. Gambar Huruf Contoh gambar huruf: 1.Menggambar Poster 2.Menggambar Poster 3.Menggambar Poster 4.Menggambar Poster 5.Menggambar Poster 6.Menggambar Poster

E. Prosedur Menggambar Poster 1.Persiapan bahan dan alat yang akan digunakan untuk menggambar poster 2.Pilihlah tema gambar poster yang sesuai 3.Tulislah/ gambarlah kata-kata yang singkat, padat, dan jelas. Gunakan jenis huruf yang sesuai dengan tema gambar poster. Perhatikan pula komposisinya 4.Gambarlah objek poster yang bentuk, warna, dan karakternya sesuai dengan kata-katanya dengan memperhatikan komposisinya 5.Gunakan teknik menggambar yang sesuai dengan bahannya.

BUKA HALAMAN SILAHKAN DIKERJAKAN PILGAN (A) DAN ESSAY (B)

gambar yang dibuat langsung pada kertas gambar dan diwarnai menggunakan media kering disebut teknik​

Menganalisis alat musik tradisional Gendang yang berasal dari Jawa Tengah berdasarkan : • bunyi• irama• harmoni• melodi• tekstur​

Definisi Karya Seni Rupa dua dimensi secara etimologi dan terminologi​

tolong bantu jawab tugas seni budaya besok di kumpulkan ​

patung KB Terbuat dari bahan?

Contoh bunyi ombak adalah

alat musik Malodis Timis Harmonis Daerah asal​

jenis teknik perspektif yang menggambarkan objek dengan jarak dekat yaitubantuu jawabbesok di kumpul ​

a. apa nama tarik tradisional pada gambar? b. berasal dari daerah manakah tarik tersebutc. tuliskan pola lantai pada hari tersebutplis bantu besok pag … i di kumpulin ​

Membuat promosi usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar.Produk Kerajinan :Jenis Promosi :Sasaran Promosi :Strategi Promosi :Produk pr … omosi : ​

Pengertian Poster – Tujuan, Ciri, Jenis, Cara Membuat, Bahan, Prinsip, Contohnya : Mungkin kita sering kali melihat gambar-gambar yang dilengkapi dengan kata-kata pada kertas berukuran besar yang ditempelkan atau dipajang ditempat-tempat ramai seperti di alun-alun, pasar, mal dan lain-lain.

Mungkin yang kita lihat itu merupakan salah satu jenis dari poster. Sebenarnya apakah itu poster…?? apa saja jenisnya..?? apa tujuannya dibuatnya..?? untuk itu mari bersama-sama kita untuk dapat mempelajarinya pada tulisan kali ini.

Pengertian Poster

Poster adalah suatu desain grafis yang didalamnya terdapat gambar dan kata-kata pada kertas yang berukuran besar, isinya memuat tentang informasi dan ditempel di tempat-tempat umum agar dapat dilihat atau dibaca banyak orang. Poster sifatnya untuk mencari perhatian banyak orang, poster juga bisa menjadi sarana untuk mempromosikan produk, jasa, kegiatan, seputar pendidikan dan lain-lain.

Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : “Seni Rupa” Pengertian & [ Prinsip -Prinsip ]

Tujuan Poster

Poster bertujuan untuk memberikan informasi, mengajak dan menghimbau banyak orang untuk melakukan sesuatu seperti apa yang digambarkan atau dituliskan pada poster tersebut.

Tujuan pada poster harus disampaikan kepada orang banyak, dapat kita temukan banyak sekali poster yang ditempelkan di tempat-tempat umum atau tempat tertentu supaya diketahui oleh orang banyak.

Ciri-Ciri Poster

Poster memiliki beberapa ciri, diantaranya sebagai berikut ini:

  • Merupakan karya seni yang memadukan antara unsur gambar dan kata-kata yang dibuat pada kertas berukuran besar supaya lebih mudah di baca orang banyak.
  • Biasanya poster mengandung unsur-unsur warna yang mencolok, tujuannya supaya dapat menarik perhatian.
  • Berisikan kalimat-kalimat yang cukup singkat, jelas dan mudah dimengerti pembaca.
  • Poster biasanya selalu mengandung unsur gambar yang menarik, agar membuat banyak orang penasaran untuk melihat dan membaca informasi yang ada didalamnya.
  • Biasanya psoter di pasang ditempat yang strategis supaya dapat diketahui banyak orang, misalnya ditempat yang ramai seperti alun-alun kota, pasar dan lain-lain.

Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : “Seni Patung” Pengertian & [ Jenis – Fungsi – Bentuk – Teknik ]

Syarat-Syarat Poster

Poster memiliki beberapa syarat, diantaranya sebagai berikut ini.

  • Bahasa atau kalimat yang digunakan harus mudah dipahami oleh banyak orang.
  • Kalimat pada poster harus singkat, jelas dan padat.
  • Mengkombinasikan antara gambar yang menarik dengan tulisan.
  • Dibuat semanarik mungkin, supaya menarik perhatian banyak orang.
  • Poster harus ditempelkan atau dipajang di tempat-tempat yang ramai.
  • Bahan-bahan untuk membuat poster harus yang memiliki kualiatas yang baik, supaya tidak cepat rusak.

Jenis-Jenis Poster

Jenis-jenis dari psoter dibagi menjadi 2 “dua” jenis, diantaranya sebagai berikut ini:

Poster Berdasarkan Isinya

Berdasarkan dari isinya poster dibagi menjadi beberapa jenis, diantaranya sebagai berikut ini:

  • Poster yang berisikan informasi tentang pelayanan-pelayanan kepada masyarakat, seperti psoter layanan kesehatan atau kesejahteraan masyarakat.

  • Poster yang berisikan tentang menjual dan mempromosikan suatu atau jasa yang dijual oleh perusahaan.

  • Poster yang berisikan tentang informasi pada suatu kegiatan yang akan dilaksanakan, supaya kegiatan tersebut diketahui oleh banyak orang dengan harapan orang-orang tersebut dapat menghadiri kegiatan yang akan dilaksanakan.

  • Poster yang sifatnya ekspresif dan belum tentu diartikan sama antara orang satu dengan orang lainnya.

  • Poster yang berisikan tentang informasi yang dapat memberikan pengarahan dan pendidikan kepada masyarakat.

Poster Berdasarkan Tujuannya

Berdasarkan dari tujuannya poster dibagi menjadi beberapa jenis, diantaranya sebagai berikut ini:

  • Poster Propaganda
    Poster yang bertujuan untuk memberikan motivasi atau semangat kepada masyarakat umum. Biasanya supaya tetap bersemangat dalam menjalani hidup dan lain-lain, dapat dikatakan juga poster ini merupakan poster untuk mempenagruhi orang lain.
  • Poster Kampanye
    Poster yang biasanya sering muncul saat masa-masa pilkada atau pemilu, bertujuan untuk meraih simpati masyarakat sebanyak mungkin agar masyarakat memilihnya saat pemilu tiba.
  • Poster Afirmasi
    Poster yang bertujuan untuk memberikan motivasi kepada para pembaca dengan kalimat yang dapat mempengaruhi.
  • Poster “Dicari”
    Poster yang bertujuan untuk mencari orang ataupun benda-benda yang diperlukan, misalnya poster perusahaan yang mencari pekerja, poster mengenai orang hilang dan lain-lain.
  • Poster Film
    Poster yang bertujuan untuk mempromosikan film-film terbaru yang akan ditayangkan dengan maksud supaya masyarakat tertarik untuk menontonnya.
  • Poster Komik
    Poster yang bertujuan untuk mempopulerkan komik-komik kepada masyarakat umum atau banyak orang.
  • Poster “Cheesecake”
    Poster yang bertujuan untuk mencari perhatian masyarakat umum atau orang banyak, biasanya poster ini memuat gambar-gambar orang terkenal seperti selebriti, penyanyi dan lain-lain yang dapat menarik perhatian banyak orang.
  • Poster Riset
    Poster yang bertujuan untuk menginformasikan kegiatan penelitian “riset” kepada orang banyak, biasanya poster jenis ini serin g ditemui disekolah.
  • Poster Komersial
    Poster yang bertujuan mempromosikan produk ataupun jasa yang dijual oleh suatu perusahaan, poster jenis ini sering disebut sebagai poster niaga.
  • Poster Kelas
    Poster yang secara umum bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan motivasi kepada siswa, sering sekali poster ini kita lihat di dalam kelas-kelas yang ada di sekolah.

Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : “Apresiasi Seni Rupa” Pengertian & [ Tahapan – Tujuan ]

Alat dan Bahan Poster

  1. Pc atau Notebook dan pernak perniknya
  2. Software desain grafis [contoh: Inkscape, Coreldraw, Adobe]
  3. Printer
  4. Kertas
  5. Lem atau perekat lainnya

Langkah Cara Membuat Poster

Kita pasti sangat ingin agar poster kita bisa dinikmati oleh orang lain. Paling tidak kita pun percaya diri dengan poster yang sudah kita buat. Disini saya ingin berbagi tips agar poster kita bisa enak dipandang mata, dan tentunya diharapkan skill poster kita meningkat dan hasil poster lebih baik dari sekarang.

Font

Font yang digunakan mudah dibaca oleh pembaca. Pilihlah font yang sesuai dengan karakternya sehingga cocok dengan topik yang akan dikomunikasikan. Gunakan font yang tegas serta serius untuk digunakan dalam poster-poster formal. Bagi poster anak pun menggunakan font yang menyenangkan, enerjik, dan sebagainya.

Warna

Dalam sebuah poster jangan terlalu banyak menggunakan warna. Jika untuk page layout cukup menggunakan maksimal 5 warna saja. Salah satu contoh, kita bisa memilih kombinasi warna dengan skema berdasarkan color wheel.

Satu hal lagi yang perlu diperhatikan adalah penempatan estetika warna dalam poster yang dibuat. Jangan merasa kita idealis lalu semaunya menggunakan warna tanpa melihat bagaimana warna itu ditangkap oleh mata kita.  Apalagi jika poster tersebut dipublikasi di depan umum. Tentunya ini hanya sebuah teori dasar, untuk mengekplorasi lebih lanjut tergantung dari masing-masing desainer melakukannya.

Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Pengertian Seni Menurut Para Ahli Dan Bentuknya

Gunakan Grid

Ketika ingin membuat poster sebuah artikel, maka gunakanlah grid agar artikel terlihat rapi, mudah dibaca dan akan terlihat lebih bagus. Mencoba googling majalah-majalah terkenal, pasti mereka menggunakan grid ini.

Highlight

Tentukan highlight yaitu bagian yang sangat penting dalam poster yang dibuat. Highlight ini akan menjadi pusat perhatian bagi pembaca. Misalnya : “Diskon 50% untuk 50 Pembeli Pertama”, dan sebagainya.

Layout / Hierarchy

Arahkan mata pembaca dari area yang paling penting ke area yang kurang penting. Contohnya:  Judul dari artikel harus menjadi area yang paling mencolok, kemudian sub-judul berada di urutan kedua, gambar di urutan ketiga, dan artikel di urutan terakhir.

Gunakan ukuran font yang sangat besar untuk judul artikel, ukuran sedang untuk sub judul. Ukuran font yang digunakan untuk artikel haruslah jauh lebih kecil, ukuran yang biasa digunakan adalah 9-11 point.

Sisakan Ruang Negatif [negatif space]

Sisakan ruang kosong dalam sebuah poster yang dibuat. Terlalu banyak text dan ornamen akan membuat poster menjadi poster yang bising, kacau dan kurang enak dipandang mata, sehingga tidak komunikatif.

Ilustrasi/Sketsa

Gunakanlah sketsa atau ilustrasi sesuai dengan tema poster yang akan dibuat. Ilustrasi ini akan menjadi penguat dalam menyampaikan pesan poster. Selain itu juga jangan terlalu banyak sketsa/ilustrasi, cukup satu atau dua saja ilustrasi utama sehingga poster kita lebih komunikatif.

Icon

Gunakanlah ikon yang simple, mudah dimengerti dan sudah umum digunakan. Tak perlu menggunakan ikon-ikon rumit yang sulit dimengerti. Ikon digunakan agar para pembaca lebih memahami pesan poster, bukan malah mengalihkan perhatian karena adanya ikon yang kita gunakan.

Simpel itu Keren

Inti dari sebuah poster adalah orang lain bisa mudah menangkap poster yang sudah kita buat. Untuk apa poster rumit jika pesan tidak bisa tersampaikan kepada orang lain? cukup buat poster yang simpel dan menarik maka orang lain pun akan banyak yang suka. Tak perlu banyak gambar 3D atau ornamen-ornamen yang tidak ada hubungannya dengan tema poster yang akan kita buat.

Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : 11 Pengertian Kata Menurut Para Ahli Bahasa

Kelebihan Dan Kelemahan Poster

Poster memiliki kekuatan yang dramatik yang begitu tinggi memikat dan menarik perhatian. Banyak iklan mengunakan teknik-teknik poster dalam menarik perhatian demi kepentingan produksinya. Poster dapat menarik perhatian karena urain yang memadai secara kejiwaan dan merangsang untuk dihayati.

Kelebihan Poster

  1. Dapat membantu guru dalam menyampaikan pelajaran dan membantu peserta didik belajar.
  2. Menarik perhatian, dengan demikian mendorong peserta didik untuk lebih giat belajar.
  3. Dapat dipasang atau ditempelkan dimana-mana,sehingga memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mempelajari dan mengingat kembali apa yang telah dipelajari.
  4. Dapat menyarankan  perubahan tingkah laku kepada peserta didik yang melihatnya

Kelemahan Poster

  1. Sangat dipengaruhi oleh tingkat pengetahuan orang yang melihatnya
  2. Karena tidak adanya penjelasan yang terperinci, maka dapat menimbulkan interpretasi yang bermacam-macam dan mungkin merugikan.
  3. Suatu poster akan banyak mengandung arti atau makna kalangan tertentu, tetapi  dapat juga menarik bagi kalangan yang lainnya.
  4. Bila pooster terpasang lama di suatu tempat, maka akan berkuurang nilainya, bahkan akan membosankan orang yang melihatnya.

Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : 15 Cara Menggunakan Kata, Bentuk Kata, Serta Kalimat Dalam Berkomunikasi

Prinsip Desain poster

1. Keseimbangan/ Balencing

Keseimbangan merupakan prinsip dalam komposisi yang menghindari kesan berat sebelah atas suatu bidang atau ruang yang diisi dengan unsur-unsur rupa. Ada dua jenis keseimbangan tata letak desain yang bisa diterapkan: desain simetris/ formal dan tidak simetris/ asimetris/ non-formal.

  • Keseimbangan dalam bentuk dan ukuran
  • Keseimbangan dalam warna
  • Keseimbangan yang diperoleh karena tekstur
  • Dari kesemuanya itu yang paling terasa adalah keseimbangan yang terbentuk dari dari komposisi

2. Alur Baca/ Movement

Alur baca yang diatur secara sistematis oleh desainer untuk mengarahkan “mata pembaca” dalam menelusuri informasi, dari satu bagian ke bagian yang lain.

3. Penekanan/ Emphasis

Penekanan bisa dicapai dengan membuat judul atau illustrasi yang jauh lebih menonjol dari elemen desain lain berdasarkan urutan prioritas.
Penekanan bisa dicapai dengan:

  • Perbandingan ukuran
  • Latar belakang yang kontras dengan tulisan atau gambar
  • Perbedaan warna yang mencolok
  • Memanfaatkan bidang kosong
  • Perbedaan jenis, ukuran, dan warna huruf

4. Kesatuan/ Unity

Beberapa bagian dalam poster harus digabung atau dipisah sedemikian rupa menjadi kelompok-kelompok informasi. Misalnya nama gedung tempat acara berlangsung harus dekat dengan teks alamat.
Kesatuan dapat dicapai dengan:

  • Mendekatkan beberapa elemen desain
  • Dibuat bertumpuk
  • Memanfaatkan garuis untuk pemisahan informasi
  • Dan perbedaan informasi
  • Perbedaan warna latar belakang

5. Kesan/ Specific Appeal

Poster dirancang untuk keperluan khusus berdasarkan suatu tema. Hal ini untuk memberikan “kesan” suatu sentuhan yang sesuai dengan produk, acara, atau layanan, Contohnya:

  • Poster untuk parfum wanita sebaiknya terkesan feminin, lembut atau dekoratif.
  • Poster untuk menjual truk, sebaiknya menggunakan warna-warna yang berat, huruf-huruf yang tebal dan masif.

Contoh Poster Pendidikan

Contoh Poster Lingkungan

sfd

Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Kata Sapaan : Pengertian, Contoh Kalimat, Jenis, Ciri [ LENGKAP ]

Mungkin Dibawah Ini yang Kamu Cari

Video yang berhubungan