Show Lompat jauh merupakan salah satu olahraga yang termasuk dalam cabang atletik. Seperti namanya, lompat jauh dilakukan dengan cara melompat ke depan atas dan mencoba mendapatkan jarak lompatan sejauh-jauhnya. Oleh sebab itu, untuk menguasai olahraga ini dibutuhkan kecepatan, ketangkasan, dan kekuatan. Selain harus memiliki kondisi fisik yang baik, seorang atlet juga perlu menguasai teknik untuk melakukan gerakan lompat jauh. Apa saja teknik dasar lompat jauh? Simak penjelasannya berikut ini: Awalan atau Ancang-ancang (Approach Run)Awalan atau ancang-ancang adalah gerakan permulaan dengan berlari untuk mendapatkan kecepatan pada waktu akan melakukan tolakan (lompatan). Atlet lompat jauh pada awalnya berlari pelan saja, setelah itu kecepatan lari ditambah dan harus dipertahankan sampai menjelang tolakan. Panjang awalan untuk melaksanakan lompat jauh umumnya antara 30 hingga 45 meter. Saat mendekati tolakan, kecepatan lari dijaga agar tetap konstan. Tumpuan atau Tolakan (Take-off)Teknik tolakan dalam lompat jauh. Foto: PixabayTumpuan atau tolakan adalah perubahan gerakan dari gerakan horizontal (lari) ke gerakan vertikal yang dilakukan secara cepat dan tepat pada papan tolak. Gunakan salah satu kaki terkuat untuk melakukan tolakan. Berikut adalah langkah yang dilakukan pada waktu akan melakukan tolakan:
Yang harus diperhatikan adalah pada saat tolakan, pastikan kaki tidak melebihi batas titik tolak. Jika sebaliknya, lompatan dinyatakan tidak sah. Melayang adalah sikap badan setelah gerakan tolakan. Badan atlet akan terangkat dan melayang di udara bersamaan dengan ayunan kedua lengan ke depan atas. Ketika badan berada dalam posisi melayang, atlet biasanya memiliki kiat tersendiri agar dapat menempuh jarak yang lebih jauh. Salah satu caranya adalah dengan berjalan di atas udara. Ketika badan sedang melayang, ayunkan kaki belakang dengan kuat ke arah atas. Lalu lakukan gerakan seperti melangkah atau berjalan di udara. Teknik mendarat dalam lompat jauh. Foto: PixabayMendarat adalah langkah terakhir dari lompat jauh. Namun, pendaratan juga ada tekniknya sendiri dan tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Berikut adalah cara untuk melakukan pendaratan pada lompat jauh:
Lihat Foto ANTARA FOTO/MOHAMMAD AYUDHA Foto dirilis Selasa [1/12/2020], memperlihatkan atlet National Paralympic Committee [NPC] cabang olahraga lompat jauh Atletik Setio Budi Hartanto menjalani pemusatan latihan Pelatnas di Stadion UNS, Solo. Meski Pelatnas dilaksanakan pada masa pandemi Covid-19, namun tidak menyurutkan semangat para atlet untuk terus mengikuti program latihan guna persiapan Paralimpiade Tokyo 2021. KOMPAS.com - Awalan atau ancang-ancang merupakan salah satu teknik dasar dalam olahraga lompat jauh. Hal penting yang harus diperhatikan saat melakukan awalan lompat jauh adalah kecepatan lari. Dikutip dari modul pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan [2019] terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, ada empat teknik dasar lompat jauh. Keempat teknik dasar lompat jauh tersebut adalah teknik awalan, teknik tolakan, sikap badan, dan teknik mendarat. Dalam artikel ini akan dibahas lebih jauh mengenai teknik awalan dalam lompat jauh. Baca juga: Lompat Jauh: Teknik Dasar, Peraturan, dan Sejarah dalam Atletik Apa yang Dimaksud dengan Awalan Lompat Jauh?Awalan disebut juga dengan ancang-ancang. Teknik awalan adalah upaya yang dilakukan oleh pelompat untuk membangun momentum agar mendapatkan kecepatan maksimal. Dalam olahraga lompat jauh, awalan umumnya dilakukan dengan cara berlari dengan jarak tertentu dari titik tolak. Awalan dilakukan dengan jarak sekitar 30-45 meter atau 20-22 langkah. Baca juga: Perbedaan Lompat Jauh dan Lompat Galah Apa Manfaat Awalan dalam Lompat Jauh?Teknik awalan sangat penting karena menjadi tahapan awal dalam lompat jauh dan ikut menentukan jauhnya lompatan. Manfaat awalan pada lompat jauh adalah sebagai berikut.
Lihat Foto KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG Atlet Indonesia, Maria Londa saat tampil pada babak final lompat Jauh Putri Asian Games 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Senin [27/8/2018]. Maria Londa gagal meraih medali emas. Baca juga: Jenis-jenis Gaya Lompat Jauh Bagaiman Cara Melakukan Awalan Lompat Jauh?Gerakan pada lompat jauh memerlukan kecepatan dan kekuatan. Lompat jauh tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Seorang atlet lompat jauh harus memahami teknik dasarnya, termasuk teknik awalan. Untuk mencapai hasil lompatan maksimal, berikut adalah cara melakukan teknik awalan yang benar.
Baca berita berikutnya Jakarta - Salah satu materi yang didalami dalam pelajaran olahraga adalah lompat jauh. Dalam pelajaran ini, tak hanya teknik lompat jauh yang pelajari tetapi juga peraturannya. Lompat jauh sendiri merupakan salah satu cabang olahraga atletik, yang praktiknya melakukan tolakan dengan satu kaki. Caranya dilakukan dengan mengangkat kaki ke atas-depan dalam upaya membawa titik berat selama mungkin di udara dengan cara cepat dan mencapai jarak sejauh-jauhnya. Berikut teknik dasar dan peraturan lompat dikutip dari buku 'Pendidikan Jasmani Olahraga & Kesehatan': Ada empat teknik lompat jauh yang harus dipraktikan, yakni awalan/ancang, tolakan/tumpuan, sikap badan di udara, dan sikap mendarat. Jika semua teknik dilakukan sesuai, maka hasil lompatan akan optimal. a. Teknik awalan Awalan dilakukan dengan berlari pelan saja. Setelah itu kecepatan lari dapat ditambah. Harus diingat kecepatan tersebut harus dipertahankan sampai menjelang tolakan. Saat mendekati 4 langkah akhir sebelum tolakan maka kecepatan lari dijaga tetap konstan tidak malah dikurangi. b. Teknik tolakan c. Teknik badan di udara d. Teknik pendaratan Pada waktu tumit belum menyentuh pasir tempat pendaratan, kedua kaki harus lurus atau dijulurkan ke arah depan. Pertahankan agar kedua kaki tidak saling menjauhi. Pasalnya jika jarak antara kedua kaki semakin lebar, maka jarak lompatan juga semakin berkurang. Lalu harus diperhatikan juga supaya saat pendaratan tidak jatuh duduk pada pantat. Maka sebaiknya setelah tumit menyentuh pasir, segera condongkan badan ke depan dengan posisi lutut ditekuk. Dan paling penting setelah mendarat jangan kembali ke tempat melakukan gerakan tumpuan dengan menginjak daerah pendaratan. Selain memperhatikan teknik, pelompat juga harus memiliki kekuatan, daya lompat, kecepatan, ketepatan, kelenturan, dan mampu koordinasi seluruh gerakan. Teknik dasar lompat jauh yang tidak boleh dilupakan juga adalah cepat, tepat, luwes, dan lancar. 2. Cara Lompat JauhUntuk melakukan teknik lompat jauh ini, pertama-tama pelompat harus lari ancang-ancang antara 10 sampai 20 langkah. Kemudian, kecepatan lari ancang-ancang sedikit demi sedikit bertolak atau bertumpu. Kedua, kecepatan ancang-ancang dipertahankan tetap maksimal sampai mencapai papan bertolak. Turunkan pinggang sedikit pada satu langkah terakhir dari ancang-ancang. Ketiga, ayunkan paha kaki-bebas cepat ke posisi horizontal dan dipertahankan. Luruskan sendiri mata kaki, lutut, dan pinggang pada waktu melakukan tolakan. Bertolak lah ke depan dan ke atas [sudut tolakan 45 derajat] Keempat, tolak kaki pada pangkal titik berat badan ke atas. Kemudian, diikuti kaki tolak menyusul kaki ayun. Saat melayang, tekuk kedua kaki sedikit sehingga badan berada dalam sikap jongkok. Kelima, saat akan mendarat acungkan kedua kaki ke depan, yaitu bersamaan dengan kedua lengan diluruskan ke depan. Bila kedua kaki telah mendapat di bak pasir, duduklah atas kedua kaki. 3. Peraturan Lompat Jauh
Lalu, pada sisi dekat dengan tempat mendarat harus diletakkan papan plastisin untuk mencatat bekas kaki pelompat bila ia berbuat salah tolak. Selanjutnya, papan tolakan harus dicat putih dan berada di tahan datar dengan ditanam sekurang-kurangnya 1 meter dari tepi depan ba pasir pendaratan. Untuk tempat pendaratan pelompat, lebar pendaratan minimal 2,75 meter dan jarak antara garis tolakan sampai akhir tempat lompatan minimal 10 meter. Perhatikan permukaan pasir di tempat pendaratan harus datar dengan sisi atas papan tolakan. Peraturan terakhir dari teknik lompat jauh adalah peserta diperbolehkan melompat 3 kali giliran bila jumlah pelompat lebih dari 8 orang. Delapan pelompat terbaik juga dapat melompat tiga kali lagi untuk menentukan pemenang. Bila peserta kurang dari 8 orang, maka setiap peserta mendapatkan giliran sebanyak 6 kali. Adapun, waktu yang disediakan pada pelompat hanya 1,5 menit. Selamat mencoba teknik lompat jauh ya! Simak Video "Tes Mobil Listrik Lexus UX 300e: Mobil Listrik Rasa Mobil Konvensional" [Gambas:Video 20detik][pay/pal] Video yang berhubungan |