Yang bukan manfaat dari aktivitas fisik antara lain….

Yang bukan manfaat dari aktivitas fisik antara lain….

agar tubuh tetap sehat

Diantara Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah melakukan aktifitas fisik setiap hari. Hal ini diperlukan untuk menjaga tubuh dalam keadaan prima dan seluruh anggota tubuh berfungsi dengan baik. Aktifitas fisik adalah melakukan pergerakan anggota tubuh yang menyebabkan pengeluaran tenaga yang sangat penting bagi pemeliharaan kesehatan fisik, mental dan mempertahankan kualitas hidup agar tetap sehat dan bugar sepanjang hari. Tak hanya itu, aktivitas fisik yang dilakukan pun sangat berguna bagi perkembangan otak dan pertumbuhan si kecil. Tidak perlu melakukan aktivitas fisik yang berat, cukup melakukan hal-hal sederhana di rumah dan lingkungan sekitar; misalnya : bermain bola, bersepeda, naik turun tangga, jalan santai, dan kegiatan lainnya.

Aktifitas fisik selama 30 menit memberikan banyak manfaat terhadap kesehatan. Diantaranya membuat tubuh bugar, mengurangi resiko penyakit kardiovaskular, hingga kesehatan pencernaan.

Aktivitas fisik adalah setiap gerakan tubuh yang diakibatkan kerja otot-otot rangka dan menghasilkan pengeluaran tenaga dan energi (pembakaran kalori). Definisi latihan fisik (exercise) adalah aktivitas fisik yang dilakukan secara teratur, terukur dan terus menerus sehingga dapat meningkatkan kebugaran tubuh.

Terdapat bukti ilmiah yang sangat kuat bahwa melakukan aktivitas fisik dengan intensitas sedang minimal 30 menit setiap hari atau 150 menit per minggu secara teratur dapat menurunkan risiko berbagai macam penyakit tidak menular dan risiko kematian dini akibat penyakit kronis.

Aktivitas fisik yang dilakukan secara teratur juga memainkan peranan penting dalam kesehatan kardiovaskular. Penelitian memperkirakan bahwa setiap penambahan 2 jam duduk dapat meningkatkan risiko kejadian penyakit kardiovaskular sebanyak 5%. Tapi di sisi lain, setidaknya berolahraga selama 1 jam dapat mengembalikan kebugaran tubuh yang hilang akibat 6 - 7 jam duduk.

Setiap peningkatan aktivitas akan sangat bermanfaat untuk kesehatan. Dibandingkan duduk diam di sofa, melangkah lebih sering lebih baik. Berjalan cepat atau berolahraga dengan intensitas sedang sebanyak 30 menit, 5 kali seminggu, dapat menurunkan risiko Penyakit Jantung Koroner (PJK) sebanyak 19% atau hampir 1/5 kali lebih rendah.

Sebagai langkah awal, berjalan kaki merupakan aktivitas fisik yang mudah, murah, dan dapat dilakukan semua orang. Bila kebugaran cukup baik, setidaknya bisa melakukan jalan cepat (kurang lebih 100 langkah per menit) selama 30 menit, yang dapat memberi tambahan 3.000 - 4.000 langkah. Usahakan untuk mencapai target minimal 10.000 langkah per hari. Bagi yang sudah sering melangkah, jangan cepat puas, karena menambah olahraga 30 menit intensitas sedang masih memberikan manfaat tambahan.

Nantinya, bentuk aktifitas fisik yang dilakukan bisa ditingkatkan. Pada akhir pekan misalnya, juga bisa dilakukan aktifitas fisik dengan bersepeda bersama keluarga atau dengan teman-teman sekantor atau dengan bergabung dengan komunitas-komunitas sepeda yang ada, sehingga aktifitas fisik bisa tetap rutin dilakukan dan sekaligus juga menyenangkan.

Harapannya seluruh anggota keluarga dapat melakukan aktifitas fisik minimal selama 30 menit setiap harinya. Tidak perlu olahraga yang berat dan sulit, yang penting adalah untuk selalu ingat untuk bergerak. dalam kehidupan sehari-hari dirumah, aktifitas fisik bisa berupa kegiatan sehari-hari, yaitu : berjalan kaki, berkebun, kerja di taman, mencuci pakaian, mencuci mobil, mengepel lantai, naik turun tangga, membawa belanjaan, dan lain-lain. Bisa juga berupa olahraga, yaitu : push up, lari ringan, bermain bola, berenang, senam, bersepeda, bermain tenis, yoga, fitnes, angkat beban/ berat.


Prinsipnya adalah dengan aktifitas fisik minimal 30 menit setiap hari maka akan memberi manfaat yang begitu banyak bagi kesehatan tubuh. jika lebih banyak waktu yang digunakan untuk beraktifitas fisik maka manfaat yang diperoleh juga lebih banyak. Jika kegiatan ini dilakukan setiap hari secara teratur maka dalam waktu 3 bulan ke depan akan terasa hasilnya. Anda pastinya akan lebih sehat dan bugar tentunya. Berikut beberapa manfaat lain dari aktivitas fisik yang Anda dan anak lakukan:

1. Mengontrol berat badanSaat bermalas-malasan, tubuh kita cenderung mendapat asupan kalori berlebih dibandingkan penggunaannya, kalori yang tidak terpakai tersebut nantinya akan tersimpan sebagai lemak. Lain halnya apabila kita aktif berolahraga, tubuh kita akan membutuhkan lebih banyak kalori, sehingga lemak tubuh yang tersimpan akan dibakar untuk diubah menjadi energi. Penurunan berat badan, memberikan efek positif bagi kesehatan jantung dan pengontrolan kadar gula darah.2. Menjaga kesehatan dan terhindar dari penyakitAktifitas fisik 30 menit secara teratur bisa membantu mencegah atau mengelola masalah kesehatan termasuk stroke, penyakit metabolisme, stress, kanker, diabetes mellitus type 2, dan arthritis.3. Memperbaiki suasana hatiBerjalan kaki selama 30 menit bisa mengurangi stres dan emosional. Aktifitas fisik yang dilkaukan bisa merangsang bahan kimia otak yang dapat membuat lebih bahagia dan lebih santai.4. Menurunkan kadar gula darahLatihan fisik akan mencegah akumulasi berlebih gula dalam sirkulasi darah. Saat berolahraga, otot akan mengambil pasokan gula dari sirkulasi dan mengubahnya dalam bentuk energi. Hal ini tentunya akan mengurangi risiko diabetes.5. Meningkatkan staminaAktifitas fisik yang terartur dapat meningkatkan kekuatan otot dan meningkatkan daya tahun tubuh.6. Mencegah kankerSeseorang yang berolahraga teratur memiliki risiko lebih kecil terkena penyakit kanker terutama pada usus besar, rahim dan payudara. 7. Mengatur tekanan darah

Latihan fisik atau olahraga telah terbukti dapat mengurangi stres. Dengan menghindari stress berlebihan, resiko peningkatan tekanan darah serta penyakit jantung pun akan menurun.

Selanjutnya yang harus kita pahami adalah bagaimana cara melakukan aktifitas yang benar itu. Ada beberapa hal hal yang harus kita perhatikan, diantaranya adalah lakukan secara bertahap hingga mencapai 30 menit. Jika belum terbiasa dapat dimulai dengan beberapa menit setiap hari dan ditingkatkan secara bertahap. Kemudian juga yang harus kita perhatikan adalah sebaiknya lakukan aktifitas fisik sebelum makan atau 2 jam sesudah makan. hal penting lainya adalah jangan lupakan pemanasan dan peregangan. Awali aktifitas fisik dengan pemanasan dan peregangan. Lakukan gerakan ringan dan secara perlahan ditingkatkan sampai sedang. Jika sudah terbiasa dengan aktiftas tersebut, lakukan secara rutin paling sedikit 30 menit setiap hari.

Nah, masih juga tidak mau beraktifitas fisik....?? kalau sudah tau manfaatnya, yuk kita lakukan dari sekarang. Jangan menunda lagi. Karena Sehat dimulai dari saya.

👁 9332 Kali

Yang bukan manfaat dari aktivitas fisik antara lain….

Ilustrasi berolahraga Credit: unsplash.com/Jonathan

Bola.com, Jakarta - Kesehatan merupakan bagian penting dalam kehidupan setiap orang. Ada beberapa hal yang bisa memengaruhi kesehatan, antara lain aktivitas fisik, pola makan, istirahat, dan penyakit.

Itulah mengapa, penting untuk bisa menjaga dan meningkatkan kesehatan agar tidak terserang virus atau penyakit. Satu di antara yang bisa dilakukan untuk bisa sehat ialah melakukan aktivitas fisik.

Jadi, aktivitas fisik adalah pergerakan anggota tubuh yang bisa menyebabkan keluarnya tenaga. Hal itu sangat penting untuk memelihara kesehatan fisik, mental, dan mempertahankan kualitas hidup agar tetap sehat serta bugar sepanjang hari.

Jenis aktivitas fisik yang dapat dilakukan sehari-hari, antara lain belajar, berjalan kaki, berkebun, kerja di taman, mencuci pakaian, mencuci mobil, mengepel lantai, naik turun tangga, dan lainnya.

Sedangkan jenis olahraga yang bisa dilakukan, yaitu push-up, lari ringan atau jogging, bermain bola, berenang, senam, yoga, fitness, angkat beban, dan aktivitas olahraga lainnya.

Dengan melakukan aktivitas fisik sekitar 30 menit dalam sehari bisa meningkatkan kesehatan jantung, paru-paru serta alat tubuh lainnya. Jika kegiatan ini dilakukan setiap hari secara teratur, terukur, dan berkelanjutan, maka dalam waktu tiga bulan ke depan akan terasa hasilnya.

Ada beberapa manfaat jangka panjang yang ditimbulkan dari melakukan aktivtas fisik secara teratur. Apa saja manfaat yang diperoleh?

Berikut ini rangkuman mengenai manfaat jangka panjang melakukan aktivitas fisik secara teratur, seperti dilansir dari laman sma1banda.sch.id, Selasa (20/10/2020).

Yang bukan manfaat dari aktivitas fisik antara lain….

ilustrasi olahraga. /Photo by mentatdgt from Pexels

1. Mengontrol berat badan

Melakukan aktivitas secara teratur dapat membantu mencegah kelebihan berat badan atau membantu dalam penurunan berat badan. Hal itu dikarenakan aktivitas fisik dapat membakar kalori.

Makin tinggi intensitas aktivitas fisik, makin banyak kalori yang dibakar. Jika tidak punya waktu untuk berolahraga secara teratur, lakukan aktivitas kecil dalam hidup kita sehari-hari

2. Meningkatkan semangat, memperbaiki suasana hati, dan mengurangi stres

Berjalan kaki selama 30 menit dapat membantu mengurangi stres dan emosional. Aktivitas fisik merangsang berbagai bahan kimia otak yang dapat membuat perasaaan lebih bahagia dan lebih santai, dan lebih baik dalam penampilan serta dapat meningkatkan rasa percaya diri.

Berolahraga di tempat senam atau berjalan cepat selama 30 menit dapat membantu memperbaiki suasana hati kita. Aktivitas fisik merangsang produksi berbagai bahan kimia dalam otak yang berhubungan dengan perasaan bahagia dan relaksasi.

Yang bukan manfaat dari aktivitas fisik antara lain….

Ilustrasi berolahraga. Credit: pexels.com/AndreaPiacquadio

3. Meningkatkan energi

Aktivitas fisik yang teratur dapat meningkatkan kekuatan otot dan meningkatkan daya tahan tubuh. Latihan dan aktivitas fisik memberikan oksigen dan nutrisi ke jaringan dan membantu sistem kardiovaskular untuk bekerja lebih efisien.

Ketika jantung dan paru-paru bekerja lebih efisien, akan memiliki lebih banyak energi untuk menyelesaikan pekerjaan sehari-hari.

4. Memperbaiki kualitas tidur

Aktivitas fisik secara teratur bisa membantu seseorang untuk tidur lebih mudah atau lebih cepat. Hanya, usahakan untuk tidak berolahraga pada waktu yang terlalu larut malam.

Yang bukan manfaat dari aktivitas fisik antara lain….

Ilustrasi olahraga, stretching, peregangan. (Gambar oleh skeeze dari Pixabay)

5. Memperlancar sistem reproduksi

Aktivitas fisik yang teratur membuat tubuh lebih bugar dan lebih siap melakukan aktivitas fisik serta mengurangi stres. Di antara penyebab utama disfungsi sistem reproduksi adalah keletihan, stres, dan gangguan kesehatan yang mungkin dapat dicegah dengan berolahraga secara teratur.

Pria yang berolahraga secara teratur tidak memiliki masalah dengan disfungsi sistim reproduksi ketimbang pria yang tidak berolahraga. Selain efek positif secara fisik, berolahraga secara teratur memiliki efek baik secara psikis atau mental terhadap kesehatan yaitu berupa kesadaran menerapkan pola hidup sehat.

6. Menyenangkan

Aktivitas fisik dapat menjadi cara yang menyenangkan untuk menghabiskan waktu. Aktivitas ini memberi kesempatan untuk bersantai, menikmati alam atau hanya melakukan kegiatan yang membuat bahagia.

Aktivitas fisik juga dapat membantu terhubung dengan keluarga atau teman dalam kehidupan sosial yang menyenangkan.

Yang bukan manfaat dari aktivitas fisik antara lain….

Ilustrasi berolahraga. /Photo by mentatdgt from Pexels

7. Mengurangi risiko terkena penyakit kronis

Aktivitas fisik secara teratur mampu meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik) dan menurunkan tingkat trigliserida yang berbahaya bagi tubuh.

Selanjutnya, aktivitas fisik secara teratur mampu meningkatkan aliran darah dalam pembuluh darah. Hal itulah yang dapat mengurangi kekhawatiran kita akan stroke, sindrom metabolik, diabetes tipe 2, Depresi, berbagai jenis kanker, dan arthritis.

8. Meningkatkan kebugaran

Aktivitas fisik secara teratur memperkuat otot dan meningkatkan pasokan oksigen dan nutrisi ke jaringan sehingga sistem kardiovaskular bekerja lebih efisien.

Ketika jantung dan paru-paru bekerja 100 persen dari potensi mereka, kelelahan yang akan terasa umumnya akan berkurang secara signifikan.

Yang bukan manfaat dari aktivitas fisik antara lain….

Ilustrasi olahraga. (Photo by Alora Griffiths on Unsplash)

9 Meningkatkan ketahanan fisik

Orang yang biasa melakukan aktivitas fisik secara teratur mempunyai daya tahan fisik yang lebih lama untuk bekerja.

10. Mencegah gangguan metabolisme

Gangguan metabolisme seringkali disebabkan ketidakseimbangan biokimia tubuh seperti glukosa, kolesterol, trigliserida, asam urat, sodium, dsb. Padahal, dalam kadar normal, zat-zat tersebut diperlukan untuk membantu metabolisme tubuh.

Olahraga secara teratur dapat membantu memperbaiki keseimbangan biokimia tubuh.

Yang bukan manfaat dari aktivitas fisik antara lain….

Ilustrasi berolahraga. /unsplash

11. Membuat awet muda

Aktivitas fisik secara teratur/berolahraga membantu melancarkan aliran darah yang membawa oksigen dan membuang racun (detoksifikasi) pada seluruh tubuh sehingga membuat kulit segar dan halus.

12. Meningkatkan imunitas

Aktivitas fisik secara teratur/olahraga teratur dapat membantu meningkatkan ketahanan tubuh terhadap virus atau penyakit, seperti batuk, influenza, dan penyakit lainnya yang berhubungan dengan saluran pernapasan.

Yang bukan manfaat dari aktivitas fisik antara lain….

Ilustrasi berolahraga. Credit: pexels.com/AndreaPiacquadio

13. Menurunkan risiko penyakit kardiovaskular

Penelitian yang dilakukan selama beberapa tahun pada laki-laki dan wanita menunjukkan manfaat olahraga dalam menurunkan risiko penyakit kardiovaskular. Penyakit kardiovaskular telah dilaporkan menurun sekitar 20-35 persen pada pria dan wanita yang melakukan aktivitas fisik.

14 Menurunkan risiko diabetes

Studi menunjukkan risiko terkena diabetes tipe 2 berkurang dengan peningkatan aktivitas fisik. Risiko diabetes tipe 2 sangat tinggi pada mereka yang kelebihan berat badan akibat perubahan gaya hidup.

Dokter menyarankan aktivitas fisik yang dilakukan dengan cukup intens hingga berkeringat dapat mengurangi risiko pengembangan diabetes tipe 2.

Penurunan berat badan yang dilakukan dengan jalan perubahan pola makan sehat yang digabungkan dengan aktivitas fisik yang intens dapat menurunkan risiko diabetes pada pasien kelebihan berat badan.

Yang bukan manfaat dari aktivitas fisik antara lain….

Ilustrasi berolahraga. /Photo by MAX LIBERTINE on Unsplash

15. Memperkuat tulang dan mengurangi risiko osteoporosis 

Osteoporosis adalah gangguan tulang degeneratif yang sering dialami oleh pria atau wanita paruh baya. Namun, Osteoporosis lebih banyak terjadi pada wanita dibandingkan pada dengan pria.

Penelitian tentang hubungan osteoporosis dan aktivitas fisik khusus latihan ketahanan, menunjukkan peningkatan kepadatan mineral tulang. Hal itulah yang dapat mengurangi risiko osteoporosis, terutama pada pria atau wanita paruh baya dan usia lanjut.

Aktivitas fisik juga bisa mengurangi risiko patah tulang yang sering memengaruhi usia. Orang yang aktif secara fisik memiliki risiko lebih rendah patah tulang, dibandingkan dengan orang secara fisik tidak aktif.

16. Meningkatkan kesehatan psikologis

Kesehatan psikologis atau mental seseorang tak kalah penting dibanding dengan kesehatan fisik. Olahraga teratur juga disebutkan sangat efektif untuk mengurangi stres, kecemasan, dan depresi.

Aktivitas fisik dan mental tidak ada hubungannya dengan standar sosial atau ekonomi, tua atau muda dan atau jenis kelamin. Pola ini diamati terutama pada wanita dan pria 40 tahun keatas yang aktif secara fisik.

Yang bukan manfaat dari aktivitas fisik antara lain….

Ilustrasi olahraga senam, kayang (Photo by rishikesh yogpeeth on Unsplash)

17. Meningkatkan kesehatan otak

Terlepas dari kesehatan mental di atas, kesehatan otak juga berperan penting untuk kesehatan secara keseluruhan. Sebuah studi menunjukkan kesehatan otak bisa ditingkatkan dengan aktivitas fisik, dan hasil dari aktivitas fisik dapat diwujudkan pada tahap kehidupan yang memengaruhi kesehatan otak.

Sumber: Web SMAN 1 Maluku Tengah