Yang dimaksud dengan sedekah subuh

Aiq Haidar Rabu, 26 Januari 2022 - 14:24:00 WIB

JAKARTA, iNews.id - Tata cara sedekah Subuh bisa diperhatikan oleh umat Islam, supaya tak bingung saat melaksanakannya. Rasulullah SAW sendiri menganjurkan setiap umat Islam melaksanakan sedekah.

Berikut salah satu hadis yang menerangkan tentang sedekah:

مَا مِنْ يَوْمٍ يُصْبِحُ الْعِبَادُ فِيهِ إِلاَّمَلَكَانِ يَنْزِلاَنِ فَيَقُولُ أَحَدُهُمَا اللَّهُمَّ أَعْطِ مُنْفِقًا خَلَفًا، وَيَقُولُ الآخَرُ اللَّهُمَّ أَعْطِ مُمْسِكًا تَلَفًا

Artinya: Setiap datang waktu pagi yang dialami para hamba, ada 2 malaikat yang turun, yang satu berdoa: “Ya Allah, berikanlah ganti bagi orang yang berinfaq.” Sementara yang satunya berdoa, “Ya Allah, berikanlah kehancuran bagi orang yang kikir.” (HR. Bukhari 1442 & Muslim 2383).

BACA JUGA:
Teks Khutbah Jumat tentang Sedekah dan Keutamaannya

Dalam hadis tersebut tidak ada keterangan untuk mengkhususkan sedekah di waktu Subuh dan hanya menyebutkan bahwa ada 2 malaikat yang berdoa di waktu pagi, bagi orang yang bersedekah di hari itu.

Tata Cara Sedekah Subuh

Meskipun sedekah bisa dilakukan kapan saja dan memiliki banyak cara, namun ada tata cara sedekah Subuh yang bisa diperhatikan

• 1. Memasukan Uang ke Dalam Kotak Amal

Hal ini bisa dilakukan ketika kita pergi ke masjid untuk melaksanakan sholat Subuh, sejak dari rumah kita bisa menyiapkan sejumlah uang yang nantinya akan di sedekahkan dengan cara dimasukan kedalam kotak amal.

• 2. Mengirim Uang Sedekah Lewat Rekening

Cara untuk bersedekah tidak hanya dilakukan secara langsung, di waktu Subuh kita juga bisa bersedekah dengan cara mengirimkan uang via transfer ke rekening yang ingin dituju, seperti mentransfer ke orang tua, atau Lembaga anak yatim piatu.

• 3. Memberi Makanan di waktu Subuh

Salah satu kebutuhan yang penting dalam kehidupan ini adalah makanan, banyak orang diluar sana yang kesusahan untuk mencukupi kebutuhan hidup, terutama untuk hal makan. Untuk itu memberikan makanan di waktu Subuh bisa menjadi kegiatan sedekah yang baik, kita bisa memberikan makanan kepada tetangga sekitar, maupun orang-orang yang tinggal di pinggir jalan.

Sedekah bisa juga dilakukan dengan cara mengantarkan sebuah bantuan kepada yang membutuhkan, seperti bantuan untuk korban bencana maupun bantuan berupa logistik yang dibutuhkan orang tersebut, dan lebih baik jika mengantarnya di waktu Subuh.

Niat Sedekah Subuh

Pastinya sebelum kita melakukan sesuatu sebaiknya harus didasari dengan niat yang baik dan bukan atas dasar paksaan dan intervensi dari pihak manapun. Untuk itu ada bacaan niat sedekah Subuh yang bisa diamalkan

Latin: Nawaitu Ttaqoruba ilallahi ta’ala wattiqoaa ghadlabir rabbi jalla jalaluhu wattiqoa nari jahannama wattarakhkhuma ‘ala ikhwani wa shilatur rahimi wa mu’awanatadhdlu’afai wa mutaba’atan nabiyyi shallallahu ‘alaihi wa sallama wa idkholassururi ‘alal ikhwani wa daf’il balai ‘anhu wa ‘an sairil muslimina wal infaqo mimma razaqohullahu wa qohran nafsi wasy syaithoni.

Artinya: Aku niat (bersedekah) untuk mendekatkan diri kepada Allah, menghindari murka Tuhan, menghindari api neraka jahanam, berbelas kasih kepada saudara dan menyambung silaturahmi, membantu orang-orang yang lemah, mengikuti Nabi Saw, memasukkan kebahagiaan pada saudara, menolak turunnya dari mereka dan semua kaum muslimin, menafkahkan rezeki yang diberikan oleh Allah, dan untuk mengalahkan nafsu dan setan.

Selepas membaca niat sedekah Subuh, umat Islam dilanjutkan bersedekah. Kemudian, dianjurkan untuk membaca doa setelah sedekah agar amalan semakin sempurna.“Rabbana taqabbal minna innaka antas sami’ul alim.

Artinya “Ya Tuhan kami,terimalah amalan kami, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui."

Demikian tata cara sedekah Subuh yang harus diperhatikan. Semoga mampu menjadikan acuan bagi pembaca sekalian supaya sempurna dalam mengamalkan perbuatan baik tersebut.

Editor : Puti Aini Yasmin

Sedekah merupakan salah satu cara untuk menghapus dosa, mendapatkan naungan dari Allah SWT di akhirat kelak, dan memberi keberkahan pada harta. Terdapat beberapa macam jenis sedekah dalam agama Islam, salah satunya yakni sedekah subuh.

Sedekah dalam buku Macam-macam Sedekah dan Manfaatnya oleh P.Djunaedi, adalah istilah serapan dari bahasa Arab (Shadaqoh) yang mengandung arti pemberian dari seorang Muslim kepada orang lain dengan tujuan mendapatkan pahala dari Allah SWT. Selain itu, sedekah juga merupakan amal salih yang di perintahkan oleh Allah SWT. Di mana orang yang bersedekah akan dibalas dengan balasan yang tak bernilai disisi Allah.

Mengutip buku Sapu Jagat Keberuntungan oleh Ahmad Mudzakir, S.Pd., M.Si., sedekah subuh adalah kegiatan berbagi, mengeluarkan harta untuk kebaikan bagi yang membutuhkan, mengeluarkan harta di jalan Allah yang dilakukan setelah melaksanakan salat subuh.

Sedekah subuh merupakan sedekah spesial. Sebab, setelah sedekah dilakukan, malaikat akan langsung mendoakan supaya mendapat balasan dari Allah SWT berupa pahala. Sebaliknya, yang kikir didoakan supaya dibinasakan.

Dalam buku Penakluk Subuh oleh Muhammad Iqbal, sedekah pada waktu pagi memiliki keistemewaan tersendiri. Rasulullah SAW bersabda,

“Tiada sehari pun sekalian haba memasuki suatu pagi, kecuali ada dua malaikat yang turun. Salah satu dari keduanya berkata, ‘Ya Allah, berikanlah ganti kepada orang yang menafkahkan hartanya’. Sementara yang lain berkata, ‘Ya Allah, berikanlah kebinasaaan kepada orang yang menahan hartanya’.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Dalam menjalankan sedekah subuh, tentu umat muslim akan mendapatkan keutamaan dalam bersedekah. Berikut beberapa keutamaan bersedekah bagi umat muslim yang melaksanakannya.

Dalam buku Macam-macam Sedekah dan Manfaatnya, terdapat 7 keutamaan bersedekah.

1. Mendapatkan naungan dari Allah SWT di Akhirat kelak

Ketika hari kiamat, manusia dikumpulkan di padang mashyar, manusia yang sering melakukan sedekah akan dinaungi oleh Allah Swt.

“Seorang yang bersedekah dengan tangan kanannya, ia menyembunyikan amalnya itu sampai-sampai tangan kirinya tidak mengetahui apa yang disedekahkan oleh tangan kanannya.” (HR. Imam Bukhari : 1421)

“Sedekah dapat menghapus dosa sebagaimana air memadamkan api.” (HR. Tirmidzi)

3. Memberi keberkahan pada harta

Sejatinya, harta kita tidak akan pernah berkurang walau dikeluarkan untuk sedekah. “Dan seorang hamba yang pemaaf pasti akan Allah tambahkan kewibawaan baginya.” (HR. Muslim, no. 2588).

4. Disediakan pintu khusus untuk masuk surga

“Orang memberikan menyumbang kan dua harta di jalan Allah, maka ia akan dipanggil oleh salah satu dari pintu surga: “Wahai hamba Allah, ke marilah untuk menuju kenikmatan” (HR. Bukhari No. 3666, Muslim No. 1027).

5. Balasan yang berlipat ganda

“Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, niscaya akan dilipa-gandakan (ganjarannya) kepada mereka; dan bagi mereka pahala yang banyak.” (QS. Al Hadid: 18).

6. Mencegah pedagang melakukan kecurangan

“Wahai para pedagang, sesungguhnya setan dan dosa keduanya hadir dalam jual-beli. Maka hiaslah jual-beli kalian dengan sedekah.” (HR/ Tirmidzi no. 1208).

7. Melindungi dari jilatan api neraka

“Jauhilah api neraka, walau hanya dengan bersedekah sebiji kurma. Jika kamu tidak punya, maka bisa dengan kalimat thayyibah” (HR/ Al Bukhari 6539, Muslim 1016).