1. sebutkan 4 macam alat ukur panjang beserta ketelitiannya masing-masing!

10. Dua buah gaya bekerja pada sebuah balok yang massanya 5 kg, sepertipada gambar berikut:F2 30 N F1 10 NDengan permukaan licinBerdasarkan data yang … tampak pada gambar, percepatan balok tersebut danarah gerak balokadalah...​

Pasangan berikut yang salah mengenai jenis gelombang elektromagnetik dan fungsinya adalah… a)inframerah - b)remote control ultraviolet - c)fotosintesi … s sinar x - d)analisis struktur kristal sinar gamma - e)pemanas makanan

Jelaskan mengenai massa jenis dari zat gas​

Metode pemisahan campuran berdasarkan gambar tersebut adalah​

Budi yang memiliki gaya dorong maksimal 200N kesulitan mendorong sebuah lemari seperti yang di tunjukkan gambar berikut. karena gaya gesekan antara la … ntai dengan lemarin 250 N.untuk membantu Budi, ada 5 orang dengan kemampuan daya dorong maksimum masing² di tujukkan tabel berikut;andi: 250 Nedi: 240 Nmalik: 150 NJamal: 200 NZidan: 260 NAgar lemari dapat di dorong dengan usaha 7.000 Joule dan berpindah sejauh 10m, maka orang yang dapat membantu Budi adalah..​

jawab yang b dan c aja ya kak,makasihhh​

Tuliskan contoh makhluk hidup dan benda tak hidup yang ada disektarmu!​

Seorang astronaut memiliki berat 600 N ketika ditimbang dibumi (percepatan gravitasi bumi 10 m/s2) Jika antronout ini pergi ke bulan dan 1 percepatan … gravitasi bulan kali percepatan gravitasi bumi, maka massa dan berat astronot di Bulan adalahA 100 kg dan 60 NB. 60 kg dan 100 NC. 37,5 dan 100 ND. 100 kg dan 37,5​

. bantu jawab kak/bang ​

Sebuah pesawat bergerak dengan kecepatan 250 km/jam ke timur. Pesawat mendapat hembusan angin 100 km/jam 53° terhadap timur. Tentukan besar dan arah r … esultan pesawat terhadap timur!​

Sebutkan 3 (tiga) alat ukur panjang dan tingkat ketelitiannya!

Jawab :

1. Mistar : tingkat ketelitian 0,5 mm

2. Jangka Sorong : tingkat ketelitian 0,1 mm

3. Mikrometer Skrup : tingkat ketelitian 0,001 mm

Penjelasan :

Di dalam kehidupan sehari-hari, tentu tidak terlepas dari kegiatan pengukuran. Pengukuran suatu benda memerluakan alat ukur yang sesuai.

Ketepatan hasil pengukuran salah satunya ditentukan oleh jenis alat ukur yang digunakan. Penggunaan sebuah alat ukur tertentu ditentukan oleh beberapa faktor, yaitu ketelitian hasil ukur, ukuran besaran, dan bentuk benda yang yang diukur.

Ada beberapa jenis alat ukur dalam Fisika, yaitu alat ukur panjang, alat ukur massa, dan alat ukur waktu.

Contoh alat ukur panjang adalah mistar, jangka sorong, dan mikrometer skrup. Berikut penjelasan masing-masing alat ukur panjang tersebut.

1. Mistar

Mistar atau penggaris adalah alat ukur panjang yang biasa digunakan untuk mengukur panjang dan lebar benda.

Alat ukur ini memiliki skala terkecil 1 mm atau 0,1 cm. Mistar memiliki ketelitian pengukuran setengah dari skala terkecilnya, yaitu 0,5 mm atau 0,05 cm.

Pada saat melakukan pengukuran dengan mistar, arah pandangan harus tegak lurus dengan skala pada mistar dan benda yang diukur.

Apabika tidak tegak lurus, maka akan menyebabkan kesalahan dalam pengukuran, bisa lebih besar atau lebih kecil dari ukuran aslinya.

2. Jangka Sorong

Jangka sorong sering digunakan untuk mengukur diameter bola kecil, tebal uang logam, maupun diameter dalam tabung. Penemu jangka sorong adalah seorang ahli teknik berkebangsaan Perancis, Pierre Vernier.

Terdapat dua jenis skala pada Jangka sorong, yaitu skala utama yang terdapat pada rahang tetap jangka sorong dan skala nonius, yaitu skala pada rahang yang dapat digeser. Tingkat ketelitian jangka sorong sampai dengan 0,01 cm atau 0,1 mm.

3. Mikrometer Skrup

Mikrometer sekrup adalah alat ukur yang difungsikan untuk mengukur diameter benda tipis, misalkan plat.

Mikrometer sekrup terdiri atas dua bagian, yaitu selubung (poros tetap) dan selubung luar (poros ulir). Skala panjang pada poros tetap merupakan skala utama, sedangkan pada poros ulir merupakan skala nonius.

Skala utama mikrometer sekrup mempunyai skala dalam mm, sedangkan skala noniusnya terbagi dalam 50 bagian.

Satu bagian pada skala nonius mempunyai nilai 1/50 × 0,5 mm atau 0,01 mm. Jadi, mikrometer sekrup memiliki ketelitian 0,01 mm atau 0,001 cm

Advertisement

Dalam dunia teknik, tidak bisa dipisahkan dari aktifitas pengukuran baik pengukuran berat atau pengukuran dimensi (panjang). Untuk mengukur dimensi panjang, ada beberapa alat yang umum digunakan seperti roll meter yang sering dipakai para arsitek dan alat ukur panjang yang paling populer adalah penggaris. Namun, tidak hanya dua alat itu saja. Ternyata masih ada total sekitar 4 alat ukur panjang yang umum dipakai pada dunia teknik. Apa saja ? simak penjelasannya dibawah. Pada artikel ini, kita hanya membahas 4 alat ukur panjang yakni penggaris, roll meter, mistar geser dan micrometer.

1. Penggaris/Mistar




1. sebutkan 4 macam alat ukur panjang beserta ketelitiannya masing-masing!

Alat ukur panjang yang paling populer dan paling banyak dipakai khususnya pada dunia pedidikan adalah penggaris. Dalam dunia pendidikan, fungsi penggaris sering dipakai hanya untuk membuat garis lurus. Namun, fungsi sebenarnya dari penggaris adalah untuk mengukur suatu objek atau menggambar garis dengan panjang yang sudah diketahui. Dengan kata lain, penggaris ini selain sebagai alat ukur juga bisa digunakan sebagai alat bantu menggambar garis dengan panjang yang sudah diketahui. Untuk menggunakan penggaris, rasanya tidak perlu dijelaskan lagi karena anda pasti pernah menggunakan alat ukur ini. Satuan yang terdapat pada mistar biasanya ada dua jenis yakni cm dan inch.

2. Roll meter




1. sebutkan 4 macam alat ukur panjang beserta ketelitiannya masing-masing!

Hampir sama dengan penggaris, roll meter juga merupakan alat ukur panjang dengan satuan cm dan inch. Namun, perbedaanya terletak pada panjang skala dan bahan dari mistar. Kalau penggaris, itu terbuat dari bahan solid bisa seng atau plastik. Namun roll meter terbuat dari besi elastis yang melengkung (tergulung) saat ditekuk dan bisa langsung lurus apabila ditarik. Panjang mistar pada roll meter bisa sangat panjang, panjangnya bervariasi bisa 10 meter, atau lebih tergantung besar roll meter. Meski memiliki panjang mistar cukup panjang, namun roll meter ini tetap praktis karena mistar tersebut akan tergulung pada sebuah roll didalam roll meter. Kalau ujung mistar ditarik, maka mistar akan semakin panjang dan bisa mengukur area yang lebih lebar. Umumnya roll meter ini dipakai untuk mengukur material bangunan atau mengukur tanah.

3. Vernier caliper/jangka sorong




1. sebutkan 4 macam alat ukur panjang beserta ketelitiannya masing-masing!

Jangka sorong atau vernier caliper adalah alat ukur teknik yang mampu mengukur tiga jenis pengukuran sekaligus yakni ;
  1. Mengukur ketebalan suatu benda/diameter luar benda
  2. Mengukur celah atau jarak antara dua permukaan suatu benda
  3. Mengukur coakan atau permukaan lebih dalam pada suatu benda
Bentuk jangka sorong sebenarnya sama seperti penggaris, namun ada penambahan bagian khusus yang diberi nama jaw dan skala vernier. Jaw adalah alat bantu untuk mengepaskan benda yang diukur, sementara  skala vernier dipakai untuk mencari hasil pengukuran yang lebih teliti. Ketelitian jangka sorong itu mencapai 0,02 mm bahkan pada jangka sorong versi digital itu bisa memiliki ketelitian 0,01 mm. sehingga alat ukur ini sering digunakan pada bengkel pemesinan atau bengkel otomotif.
Baca pula ; cara membaca hasil pengukuran pada jangka sorong
Kekurangan jangka sorong Jangka sorong tidak bisa digunakan untuk mengukur benda dengan dimensi yang panjang, umumnya dimensi maksimal yang bisa diukur itu sekitar 30 cm.

4. Mikrometer




1. sebutkan 4 macam alat ukur panjang beserta ketelitiannya masing-masing!

Mikrometer adalah salah satu alat ukur panjang dengan ketelitian yang paling baik. Ketelitian mikrometer itu 0,01 mm. dengan ketelitian seakurasi ini, mikrometer cocok digunakan untuk mengukur berbagai komponen pemesinan seperti diameter poros untuk mengetahui keausan komponen. Meski memiliki fungsi yang sama seperti jangka sorong, namun teknik pengukuran pada mikrometer berbeda. Jangka sorong menggunakan metode geser untuk mencari hasil pengukuran, namun pada mikrometer menggunakan ulir atau putaran dimana setiap ulir itu memiliki jarak 0,5 mm (satu putaran sama dengan 0,5 mm).
Artikel lain ; Pengertian, dan cara menggunakan mikrometer sekrup
Untuk menggunakan mikrometer, kita perlu melakukan kalibrasi agar skala utama dan skala nonius bisa akurat. Juga saat membaca hasil pengukuran, ada caranya sehingga untuk menggunakan mikrometer perlu pembelajaran khusus. Jenis jenis mikrometer Mikrometer juga dibagi tiga jenis yakni ;
  1. Inside micrometer, digunakan untuk mengukur celah atau diameter dalam suatu benda.
  2. Outside micrometer, digunakan untuk mengukur ketebalan atau diameter luar suatu benda.
  3. Depth micrometer, digunakan untuk mengukur kedalaman suatu permukaan benda.
Kekurangan mikrometer
  • Mikrometer memiliki skala ukur yang terbatas, satu jenis mikrometer maksimal 25 mm.
  • Satu jenis mikrometer hanya bisa digunakan untuk mengukur satu jenis pengukuran
  • Penggunaan mikroeter lumayan rumit.

Demikian artikel tentang macam macam alat ukur panjang , semoga bisa menambah wawasan kita.