Daftar riwayat hidup sering kali kita gunakan untuk melengkapi salah satu persyaratan seperti melamar kerja atau untuk kepentingan lainnya, ada beberapa manfaat daftar riwayat hidup bagi perusahaan sehingga hal tersebut perlu dibuat oleh pelamar kerja Show
Pada umumnya seorang pencari kerja sudah tidak asing lagi dengan riwayat hidup, kita dapat membuat daftar riwayat hidup ini dengan tulisan tangan atau dengan mengetiknya, bahkan sekarang sudah banyak tersedia formulir daftar hidup yang dapat kita beli ditoko-toko Apabila kita membeli form daftar riwayat hidup yang tersedia ditoko kita tinggal mengisi biodata, riwayat pendidikan, riwayat pekerjaan dan lain sebagainnya, namun perlu kita perhatikan juga masalah kerapian dalam membuat curriculum vitae Dalam membuat daftar riwayat hidup untuk melamar pekerjaan atau kepentingan lainnya terkadang ada permintaan dari pihak terkait yaitu minta di ketik, di tulis tangan atau bebas mengenai pembuatan riwayat hidup tersebut Pengertian daftar riwayat hidupDaftar riwayat hidup juga disebut dengan curriculum vitae (CV) Daftar Riwayat Hidup adalah berkas/dokumen yang memberikan gambaran mengenai data diri pembuat, yang pada umumnya dibuat untuk melengkapi surat lamaran pekerjaan Daftar Riwayat Hidup merupakan pernyataan tertulis yang dibuat dengan singkat oleh seseorang mengenai pribadinya sendiri yang meliputi bio data diri, riwayat pendidikan, riwayat pekerjaan/pengalaman bekerja, prestasi yang pernah diraih, pelatihan/kursus, organisasi dimasyarakat dll Cara membuat Daftar Riwayat Hidup/CV (Curriculum Vitae)Dalam membuat curriculum vitae/CV/Daftar Riwayat Hidup ada beberapa poin penting yang perlu kamu sampaikan diantaranya adalah 1. Biodata diri/data pribadiData pribadi untuk membuat curruculum vitae/CV pada umumnya berisi tentang Nama, Tempat & Tanggal lahir, Agama, Pendidikan Terakhir, Nomor HP/WhatsApp, Email dll, pastikan kamu mencantumkan nomor HP yang selalu aktif dan email yang aktif, agar perusahaan/perekrut dapat menghubungi kamu baik melalui email/ponsel 2. PendidikanSelanjutnya kamu juga perlu mencantumkan tentang pendidikan, pada bagian ini sampaikanlah latar belakang/riwayat pendidikanmu dari awal sampai akhir (misalnya dari TK sampai sarjana) lengkapi juga dengan tahun kelulusan 3. KetrampilanPada bagian ketrampilan ini kamu dapat menyampaikan apa saja ketrampilan yang kamu miliki, misalnya kamu menguasai komputer office dan juga mahir mengoperasikan program exel beserta rumus-rumusnya atau yang lainnya 4. Pelatihan/kursusApabila kamu pernah mengikuti pelatihan atau kursus, sampaikan dalam membuat daftar riwayat hidup/CV pelatihan/kursus apa saja yang pernah kamu ikuti, hal ini sangat penting karena bisa menjadikan nilai plus buat diri kamu 5. PrestasiPrestasi juga bisa menjadi nilai tambah buat dirimu saat melamar pekerjaan, maka dari itu kamu dapat menjelaskannya dengan singkat melalui dafatar riwayat hidup pertasi apa saja yang pernah kamu raih baik prestasi pendidikan, pekerjaan atau prestasi di masyarakat 6. Kegiatan dalam masyarakatKamu perlu memberikan wawasan singkat mengenai kegiatan yang kamu ikuti dimasyarakat, kegiatan ronda, kegiatan jamaah tahlil atau kegiatan apa yang kamu ikuti Contoh Daftar Riwayat Hidup/Curriculum Vitae (CV)Sebenarnya mudah untuk membuat riwayat hidup untuk melamar suatu pekerjaan, namun seiring perkembangan zaman kita di tuntut untuk lebih kreatif dan inovatif dalam membuat desain daftar riwayat hidup Desain yang cantik pastinya akan memberikan nilai plus dan menarik untuk dilihat/dibaca oleh perekrut perusahaan, dalam pembuatan daftar riwayat hidup sebenartnya tidak ada nilai baku terhadap desain ataupun penulisannya Namun dalam membuat daftar riwayat hidup/curriculum vitae ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, diantaranya :
Contoh sebagai acuan untuk membuat curriculum vitae (CV)/ daftar riwayat hidup
CV/riwayat hidup merupakan salah satu hal penting yang merupakan syarat administratif untuk melamar kerja/kepentingan lainnya, ada beberapa manfaat daftar riwayat hidup bagi pelamar kerja di perusahaan, diantaranya adalah sebagai berikut : Sebelum perusahaan/perekrut memanggilmu untuk wawancara team perekrut dari perusahaan akan melihat terlebih dahulu mengenai daftar riwayat hidup-mu, mereka akan melihat tentang kepribadianmu bagaimana melalui apa yang kamu tulis dalam lembar riwayat hidup tersebut, maka dari itu secara tidak langsung kamu telah memeberikan kesan pertama pada perekrut melalui curriculum vitae/riwayat hidup tersebut Profesionalitas sangatlah penting, kamu dapat menunjukkan profesionalitasmu sejak awal melalui daftar riwayat hidup yang telah kamu susun dengan rapi dan menarik bagi perusahaan/perekrut Dalam menyusun atau membuat riwayat hidup/curriculum vitae pastinya kamu akan menulis biodata dirimu, riwayat pendidikan, pengalaman pekerjaan serta prestasi apa saja yang kamu miliki, sampaikan hal tersebut dengan singkat dan jelas Buatlah CV (curriculum vitae)/daftar riwayat hidup dengan rapi, profesional, menggunakan susunan kata/bahasa yang baik agar dapat menarik perhatian perekrut itulah salah satu tujuannya agar bisa berlanjut pada tahap berikutnya Setiap insan pasti memiliki kelebihan ataupun kekurangan, maka dari itu tulislah/sampaikan kemampuanmu dalam lembaran daftar riwayat hidup yang kamu buat dengan jujur Ketika kamu melamar sebuah pekerjaan pada umumnya kamu diminta membuat surat lamaran pekerjaan yang dilengkapi dengan daftar riwayat hidup, dalam dokumen tersebut terdapat beberapa manfaat baik untuk diri sendiri dan juga perusahaan/perekrut Adapun beberapa manfaat daftar riwayat hidup untuk perusahaan diantaranya sebagai berikut :
Manfaat Daftar riwayat Hidup/Curriculum Vitae (CV) tidak hanya untuk perusahaan saja, namun juga bermanfaat untuk diri pelamar kerja, karena selain untuk melengkapi persyaratan dalam melamar pekerjaan, daftar riwayat hidup ini merupakan senjata awal untuk menarik perhatian perusahaan/perekrut pekerjaan
Tujuan riwayat hidup dibuat adalah – Daftar riwayat hidup atau cv (curriculum vitae) adalah sebuah ekspresi latin yang dibuat dan berisi tentang perjalanan hidup seseorang mulai dari data diri, riwayat pendidikan, pengalaman organisasi, pengalaman kerja dan beberapa data lainnya.
Jika Anda ingin melamar pekerjaan, riwayat hidup adalah berkas yang wajib Anda persiapkan. Dari riwayat hidup yang sudah Anda buat, akan membantu perusahaan untuk lebih mengenal siapa Anda. Tentunya selain itu, apa saja sih tujuan pembuatan riwayat hidup ini? Adapun tujuan riwayat hidup dibuat adalah adalah sebagai berikut:Tujuan riwayat hidup dibuat adalah untuk memberikan data-data sebenar-benarnya yang dibutuhkan oleh suatu instansi. Baca Juga: Pengertian estimasi penjualan dan Contohnya Bagaimana cara membuat riwayat hidup?Untuk membuat riwayat hidup yang baik, perhatikan beberapa tips berikut ini: 1. Teknik Penulisan Anda dapat menyesuaikan syarat yang diberikan oleh perusahaan, apakah diminta untuk tulis tangan, atau diketik dengan menggunakan komputer. 2. Ditulis secara runtut Usahakan jika ingin membuat riwayat hidup, buat secara runtut. Perhatikan pada bagian pendidikan, isi mulai dari pendidikan dasar-pendidikan akhir Anda. Baca Juga: Anatomi Kupu Kupu, Siklus Hidup dan Habitatnya 3. Mencantumkan pendidikan serta tahunnya Jika Anda pernah mengikuti pendidikan non formal, Anda juga bisa mencantumkannya pada riwayat hidup (CV) yang Anda buat, sertakan dengan tahun pendidikannya. Kapan Anda mulai mengikuti pendidikan tersebut, hingga selesai. Baca Juga: Analisis Jabatan : Pengertian, Tujuan, Manfaat, dan Pentingnya 4. Mencantumkan pengalaman kerja Jika sebelumnya Anda sudah memiliki pengalaman kerja, sebaiknya Anda cantumkan di data riwayat hidup yang sedang Anda buat, Anda bisa mencantumkan tahunnya, serta posisi yang Anda tempati pada perusahaan tersebut. 5. Mencantumkan prestasi yang dilamar Jika Anda sudah pernah memiliki prestasi sebelumnya pada bidang pekerjaan yang Anda lamar, Anda bisa mencantumkannya pada data riwayat hidup yang Anda miliki. Itu akan menjadi nilai lebih untuk Anda. 6. Cantumkan pengalaman Organisasi Jika sebelumnya Anda pernah memiliki pengalaman organisasi, sebaiknya Anda cantumkan juga pada data riwayat hidup yang Anda miliki. Karena secara tidak langsung, pengalaman organisasi ini akan menunjukan bahwa Anda bisa bekerja sama dengan baik dengan orang lain. Baca Juga: Cara Menjaga Nama Baik Bangsa dan Negara 7. Isi informasi pending Isi beberapa informasi penting yang berkaitan dengan kondisi Anda saat ini, jangan mencantumkan hal-hal yang dirasa tidak penting pada riwayat hidup yang Anda buat. Baca Juga: PIC Adalah : Pengertian dan Tugasnya dalam Perusahaan Nah itulah beberapa penjelasan tentang apa itu riwayat hidup. Jadi dapat disimpulkan bahwa tujuan riwayat hidup dibuat adalah untuk memberikan data-data sebenar-benarnya yang dibutuhkan oleh suatu instansi. |