Apakah oatmeal bisa menurunkan berat badan

ilustrasi oatmeal/Photo by Dani Rendina on Unsplash

Liputan6.com, Jakarta - Bagi seseorang yang peduli dalam menjaga berat badan, memilih menu sarapan adalah hal yang sangat penting. Pasalnya, sarapan bisa memberikan asupan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh sekaligus mencegah makan berlebihan.

Bagi yang tengah melakukan diet, oatmeal menjadi salah satu makanan sehat yang banyak dipilih karena kaya serat.

Menurut ahli diet, Beth Czerwony, RD, dalam semangkuk oatmeal, kita bisa mendapatkan asupan magnesium, fosfor, zinc, zat besi, termasuk vitamin B5 dan vitamin B1 dalam sekali makan ketika sarapan.

Karena makanan ini dikemas dengan protein dan serat yang tinggi, tak heran jika oatmeal sangat baik dikonsumsi sebelum kamu menjalankan aktivitas harian. 

Berikut empat manfaat mengonsumsi oatmeal saat sarapan, seperti melansir dari Health Essentials, Senin (21/11/2022).

1. Menurunkan Kolesterol

Jika Anda mengidap sakit jantung atau sekedar menjaga kesehatan jantung, mulailah untuk mengonsumsi oatmeal. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa semangkuk oatmeal setiap hari dapat menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol jahat penyumbat arteri. Kadar kolesterol yang tinggi dapat menjadi faktor penyebab penyakit jantung.

Menurut catatan Czerwony, oatmeal dapat bekerja dengan cepat. Sebuah studi menemukan bahwa individu akan melihat perubahan signifikan dalam kadar kolesterol setelah hanya enam minggu memasukkan oat ke dalam menu makan harian mereka.

"Ini adalah kemenangan besar bagi kesehatan Anda, dan Anda menyelesaikannya sebelum meninggalkan rumah di pagi hari," tambahnya.

Oatmeal punya beragam manfaat, di antaranya membantu menghaluskan feses sehingga BAB jadi lebih lancar.

**Gempa Cianjur telah meluluhlantakkan Bumi Pasundan, mari bersama-sama meringankan penderitaan saudara-saudara kita di Cianjur dengan berdonasi melalui: rekening BCA No: 500 557 2000 A.N Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih. Bantuan akan disampaikan dalam bentuk sembako, layanan kesehatan, tenda, dll. Kepedulian kita harapan mereka.

2. Meningkatkan Kontrol Gula Darah

Ilustrasi alat pengukur gula darah. (Gambar oleh Steve Buissinne dari Pixabay)

Kadar gula darah yang tak terkontrol bisa memicu penyakit jantung, gangguan ginjal, dan gangguan pengelihatan. Namun, dengan mengonsumsi oatmeal gula darah di dalam tubuh dapat terkontrol dengan baik.

Pasalnya, oatmeal mengandung serat larut yang dikenal sebagai beta glukan untuk memperlambat penyerapan glukosa dalam darah. Ketika beta glukan masuk ke dalam tubuh, serat larut ini terurai menjadi larutan seperti gel yang melapisi usus.

Lapisan yang dihasilkan beta glukan pada gilirannya akan memperlambat seberapa cepat gula memasuki aliran darah secara alami. Mengingat hal itu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa oatmeal termasuk makanan yang ideal untuk seseorang dengan diabetes tipe 2.

3. Meningkatkan Penurunan Berat Badan

Seseorang yang sering mengonsumsi oatmeal, setelah makan pasti cenderung merasa kenyang lebih lama.

"Jika Anda merasa kenyang lebih lama setelah makan, akan lebih mudah untuk beralih dari satu waktu makan ke waktu makan lainnya tanpa harus menyantap camilan yang tidak sehat," ungkap Czerwony.

"Pada akhirnya, itu mengurangi kalori ekstra yang mungkin Anda konsumsi," tambahnya.

Para peneliti juga menemukan bahwa mengonsumsi oatmeal dapat mengurangi:

  • Berat badan.
  • Indeks massa tubuh (IMT).
  • Lemak tubuh.
  • Rasio pinggang-pinggul.

4. Memperlancar Pencernaan

Selain gangguan pernapasan, gangguan pencernaan juga merupakan gejala virus corona (sumber foto: pixabay)

Berkat susunannya yang kaya serat, oatmeal dapat memberikan efek yang pasti pada pola buang air besar Anda. Oatmeal juga mengandung serat tidak larut dan serat larut untuk membantu melancarkan buang air besar Anda.

Studi yang difokuskan pada orang dewasa yang lebih tua bahkan menunjukkan bahwa mengonsumsi oat bran dapat menghilangkan kebutuhan untuk mengonsumsi obat pencahar untuk meredakan sembelit, yang sering menjadi masalah seiring bertambahnya usia.

"Oatmeal benar-benar dapat membantu pencernaan dan kesehatan pencernaan Anda," cetus Czerwony.

Setengah cangkir oat mengandung sekitar 4 gram serat makanan. Untuk menempatkan angka itu dalam perspektif, target serat harian Anda untuk kesehatan pencernaan yang baik harus antara 25 gram dan 35 gram.

Namun, perlu diingat pula bahwa oatmeal bisa saja menjadi buruk untuk tubuhmu. Pasalnya, oatmeal yang dibeli di apsaran sering kali dicampur dengan gula yang bisa mengikis beberapa nilai gizi dasar oat.

Oleh karena itu, Czerwony merekomendasikan untuk selalu periksa label nutrisi pada kemasan oatmeal dan cari gula tambahan dengan gula merah, sirup maple, buah atau rempah-rempah ke dalam mangkuk Anda.

Infografis 5 Cara Cegah Covid-19 Saat Berolahraga di Gym. (Liputan6.com/Abdillah)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Berapa kali sehari makan oatmeal untuk diet?

1. Jumlah oatmeal. Agar tidak menambah asupan kalori harian, Anda perlu menghitung memperhatikan berapa banyak oatmeal yang harus dimasak. Idealnya, takaran oatmeal untuk diet adalah sebanyak ½ cangkir atau sebanyak 45 gram dalam seporsi.

Bagaimana cara konsumsi oatmeal untuk diet?

Aturan mengonsumsi oatmeal untuk diet Konsumsi oatmeal sebagai pengganti nasi tiga kali sehari dalam dalam seminggu pertama. Anda boleh memakan buah-buahan sebagai snack. Seminggu berikutnya, kurangi jumlah oatmeal jadi satu atau dua kali sehari dengan pilihan lauk yang sehat dan rendah lemak.

Oatmeal apa yang bagus untuk diet?

10 Rekomendasi Merk Oatmeal untuk Diet Terbaik.
Quaker Instant Oatmeal..
Oatsy Havermout Quick Cook Oatmeal..
Havermout Haverjoy Quick Cook Oatmeal..
Ownace Quick Cooking Oatmeal..
Lowan Rolled Oats..
Quaker Instant Oatmeal Rasa Soto Ayam..
Energen Oat Milk..
Bob's Red Mill Organic Old Fashioned Rolled Oats..

Apakah quaker oat dapat menurunkan berat badan?

Oatmeal dibuat dari gandum utuh yang kaya serat dan bebas lemak jenuh. Sejumlah penelitian telah membuktikan bahwa mengonsumsi makanan yang kaya serat dan minim lemak jenuh ampuh untuk mencegah kelebihan berat badan. Karena itu, oatmeal jadi pilihan yang baik buat Anda yang sedang diet.